Buku Pedoman PJSI AMIK Bogor v 1 0 3

  2017 EDISI

  03 PEDOMAN PENULISAN PJSI Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Bogor

BAB I SISTEMATIKA LAPORAN Laporan adalah suatu penyajian informasi yang terencana, obyektif, serta sistematis

  dengan mengacu pada langkah-langkah metode ilmiah. Untuk dapat menyajikan suatu laporan yang objektif, maka laporan harus bersifat formal dan dapat menyajikan data atau fakta secara akurat serta dapat dipertanggung jawabkan. Penulisan laporan dibagi ke dalam tiga bagian utama yaitu bagian awal, bagian inti dan bagian akhir. Komposisi atau isi setiap bagian diuraikan sebagai berikut : A. Bagian awal (Preliminary section) terdiri dari :

• Halaman Judul *
• Halaman Kata Pengantar *

  Halaman Lembar Pengesahan

  Halaman Daftar Isi

• Halaman Daftar Tabel (jika ada)
• Halaman Daftar Gambar (jika ada)
• Halaman Daftar Lampiran

  B. Bagian Inti, bagian ini disajikan sistematika sebagai berikut :

  BAB I : ASUMSI DASAR PENGEMBANGAN SISTEM 1. Latar Belakang 2. Deskripsi Proyek 3. Tujuan Proyek 4. Waktu Pelaksanaan Proyek 5. Permasalahan 6. Batasan Masalah 7. Analisis proses yang sedang berjalan 8. Analisa Penyebab Timbulnya Masalah 9. Rencana Pengembangan Sistem Informasi

• Proses bisnis yang dikembangkan
• Diagram konteks 10.

  Analisa Biaya manfaat

  BAB II : RANCANGAN PROYEK 1. Konstruksi Sistem Informasi Yang Akan Dikembangkan 2. Arsitektur Aplikasi Yang Akan dikembangkan 3. Perancangan Sistem

   Perancangan Basisdata - Normalisai atau ERD atau EER (Enhanced Entity

  Relationship )

• Spesifikasi File

   UML

• Daftar istilah pelaku bisnis
• Identifikasi use case
• Use case naratif
• Use case diagram
• Diagram ketergantungan use case
• Diagram aktivitas (Activity Diagram)
• Sequence Diagram -

  Komponen Diagram

• Deployment Diagram

BAB III : SPESIFIKASI PROYEK APLIKASI Berisi tentang tampilan aplikasi yang dikembangkan berikut prosedur pengoperasian.

1. Setting Sistem 2.

  Input Master

• Transaksi - 3.

  Laporan (Output)

DAFTAR PUSTAKA

  C. Bagian Akhir (LAMPIRAN) Berisi tentang : Dokumen dasar yang digunakan dalam analisa

• Listing program
• Contoh output aplikasi yang dikembangkan
>Biodata penulis

BAB II TEKNIS PENULISAN A. BAHAN YANG DIGUNAKAN a. Kertas yang digunakan untuk mengetik A4 warna putih ukuran 80 gram.

  b.

  Sampul luar (kulit luar) menggunakan sampul jilid warna biru langit dan sampul dibuat seperti sampul buku tanpa lakban (Jilid Langsung).

  c.

  Setiap bab di beri pembatas dengan menggunakan kertas dorslah (doorslag).

  B. CARA PENGETIKAN a.

  Pengetikan dilakukan pada dua muka (bolak-balik) dengan indikasi halaman ganjil dan halaman genap.

  b.

  Laporan harus di ketik menggunakan komputer.

  c.

  Jenis huruf yang digunakan adalah Times New Roman ukuran (font size) 12.

  d.

  Pita atau tinta pada komputer yang digunakan adalah warna hitam.

  C. BATAS PENGETIKAN

  Tata letak halaman (page layout) naskah laporan di buat sebagai berikut: Margins Top 3 cm

  Bottom 3 cm Left 4 cm Right 3 cm

  D. SPASI (LINE SPASING) a.

  Jarak atara baris yang satu dengan baris berikutnya adalah 1.5 (satu setengah) spasi.

  b.

  Jarak antara penunjuk bab (Bab I) dengan tajuk bab (Pendahuluan) adalah 1.5 (satu setengah) spasi.

  c.

  Jarak antara tajuk bab (judul bab) dengan teks pertama yang di tulis, atau jarak tajuk bab dengan tajuk anak bab adalah 2 (dua) spasi.

  d.

  Jarak antara tajuk anak bab dengan baris pertama teks adalah satu setengah spasi, dan alenia teks di ketik menjorok ke dalam tujuh ketukan (indensi), dengan perataan kiri dan kanan.

  e.

  Jarak antara batas akhir teks dengan tajuk anak bab berikutnya adalah 2 (dua) spasi.

  f.

  Jarak antara teks dengan tabel, gambar Flow Map, Diagram, atau judulnya adalah satu setengah (1.5) spasi.

  g.

  Alenia baru di ketik menjorok ke dalam tujuh ketukan dari margin kiri teks.

  h.

  Jarak antara alenia 1 dengan alenia yang lain adalah 1.5 (satu setengah) spasi. i.

  Petunjuk bab dan tajuk selalu mulai dengan halaman baru.

  D. PENOMORAN HALAMAN a.

  Nomor halaman menggunakan angka romawi kecil.

  b.

  Nomor halaman bagian awal laporan (preliminary section) ditulis dengan menggunakan angka romawi kecil dan ditempatkan ditengah (center) bagian bawah (contoh i, ii, iii, iv … dst) c. Penomoran bagian awal di mulai pada halaman kata pengantar. d.

  Untuk bagian pokok (inti) dan lampiran, penomoran menggunakan angka arab (contoh 1, 2, 3, 4).

  e.

  Nomor BAB dan Sub BAB diatur sebagai berikut : Bab dan Sub-Sub BAB Penomoran BAB

  I Sub Bab 1. Sub-Sub Bab 1.1. Sub-Sub-Sub Bab 1.1.1. Sub-Sub-Sub-Sub Bab 1.1.1.1. Contoh Sub Bab 1. ………………….…………… Sub-Sub Bab

  1.1 ……………………….…….. Sub-Sub-Sub Bab 1.1.1 ………………..…..

  1.1.2 ………………..….. Sub-Sub Bab 1.2 ………………………....... Sub-Sub-Sub Bab 1.2.1 ………………….….

  1.2.2 …………………….. Sub-Sub-Sub-Sub Bab

  1.2.2.1 …………… 1.2.2.2 …………… f.

  Untuk halaman yang memuat judul bab atau judul utama yang bukan bab tetapi bukan judul anak bab atau sub anak bab, nomor halaman di letakan di bagian tengan bawah dari halaman yang bersangkutan, sedangkan nomor halaman berikutnya diletakan di bagian kanan atas.

  g.

  Halaman awal bab dimulai di sisi kanan bukaan naskah yang di mulai dengan nomor ganjil. Apabila naskah pada akhir bab tidak sampai ke halaman genap (kosong), maka halaman tersebut harus tetap di kosongkan, dan bab baru di mulai pada halaman ganjil berikutnya.

  h.

  Penomoran halaman bagian akhir dari laporan adalah halaman Daftar Pustaka. i.

  Lampiran diberikan nomor halaman dengan melanjutkan halaman terakhir yang tercantum dalam daftar pustaka. j.

  Pada bagian footer setiap halaman genap bagian footer di cantumkan tulisan Proyek Sistem Informasi

• – AMIK BOGOR 2016 dengan tipe huruf Times New Roman, ukuran 7 poin dan tulis rapat kiri. Tulisan tahun tergantung tahun di buatnya naskah proyek sistem informasi.

E. PENYAJIAN JUDUL BAB DAN PARAGRAF a.

  Judul bab diletakkan di tengah, dibawah kata BAB dan seluruhnya di tulis dengan menggunakan huruf besar (Kapital) tanpa garis bawah. Jenis huruf yang digunakan (font) untuk kata BAB dan judul bab menggunakan Time News Roman dengan ukuran huruf 14 warna hitam dan dicetak tebal (Bold).

  b.

  Judul sub bab ditempatkan ditepi kiri. Huruf awal dan kata sambung ditulis dengan menggunakan huruf besar tanpa garis bawah dan tanpa tanda baca apapun. Jenis huruf (font) yang untuk judul sub bab menggunakan Time New Roman (style body text) dengan ukuran huruf (font size) 12 dicetak dengan warna hitam (bold).

  c.

  Khusus untuk judul dari bagian awal dan bagian akhir (Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Pustaka, dll) ditempatkan di tengah pada bagian atas halaman menggunakan Time New Roman (stye body text) dengan ukuran huruf (font size) 12 dan dicetak tebal (blod).

  F. PENYAJIAN GAMBAR ATAU TABEL a.

  b.

  Di muat secara alphabetic (berurutan sesuai abjad) dengan formula : Nama Pengarang, Judul, Tahun, Edisi Penerbitan, Nama Penerbit, Kota, Tahun.

  Penggunaan gagasan atau pemikiran seseorang penulis buku, artikel, dsb., walaupun di susun dengan menggunakan kata kata sendiri, harus pula di camtumkan namanya (apabila perlu dapat pula dicantumkan judul karya tulisnya), sesuai dengan kebiasaan penulisan pada masing-masing disiplin ilmu.

  e.

  Jarak antara baris akhir teks dengan kutipan langsung tersebut pada point c di atas, dan jarak antara batas akhir kutipan langsung itu dengan baris awal teks berikutnya adalah dua spasi.

  d.

  Kutipan langsung (bisa bahasa aslinya atau terjemahannya), yang terdiri dari empat baris atau lebih, diketik terpisah dari teks, dengan jarak satu spasi dan menjorok masuk tujuh ketukan dari margin kiri teks, di ikuti nama penulis, tahun, dan halaman.

  c.

  Kutipan langsung (bisa dalam bahasa aslinya atau terjemahnya) yang tidak lebih dari tiga baris, dimasukkan di dalam teks dengan jarak tetap dua spasi, dan di ikuti dengan nama penulis, tahun dan halaman.

  b.

  Kutipan yang digunakan adalah model kutipan langsung.

  H. KUTIPAN a.

  Lambang bilangan di awal kalimat ditulis dengan kalimat.

  c.

  Angka yang menunjukan bilangan bulat yang besar dapat ditulis dengan huruf (contoh :10.000.000,- menjadi 10 juta).

  Lambang bilangan yang dapat dinyatakan dengan satu kata ditulis dengan huruf.

  Gambar atau tabel yang disajikan dalam bagian pokok / batang tubuh laporan adalah gambar atau tabel yang besarnya kurang dari satu halaman.

  G. PENULISAN BILANGAN a.

  Penyajian gambar atau tabel harus dalam posisi horizontal.

  h.

  Bilamana gambar atau tabel yang disajikan merupakan hasil kutipan maka sumber kutipan dituliskan dibagian bawah gambar atau tabel dengan ukuran huruf 10.

  g.

  Lebar dan panjang gambar atau tabel tidak diperkenankan melewati batas ketikan.

  f.

  Penulisan Nomor gambar atau tabel ditulis dengan huruf kapital (besar) dengan ukurun huruf (font size) 12 dan nomor urut ditulis dengan angka arab.

  Nomor gambar atau tabel ditempatkan di atas gambar atau tabel dan nomor gambar atau tabel ditempatkan ditengah (center) e.

  d.

  Setiap gambar atau tabel diberi nomor sesuai dengan urutan pemuatannya.

  c.

  Jika gambar atau tabel yang akan dimuat besarnya lebih dari satu halaman, dicantumkan dalam lampiran.

  b.

I. DAFTAR PUSTAKA a.

  b.

  Penulisan nama pengarang asing dilakukan dengan mendahulukan nama keluarga.

  c.

  Judul buku dalam daftar pustaka ditulis dengan cara : cetak tebal atau cetak miring atau diberi garis bawah.

  d.

  Tiap-tiap pustaka diketik 1 spasi dan jarak antara masing-masing pustaka adalah 2 spasi.

  e.

  Huruf pertama dari garis pertama masing-masing pustaka diketik tepat pada garis tepi kiri, sedangkan baris kedua atau ketiga diketik digunakan indensi (menjorok) 4 atau 5 ketukan.

  f.

  Gelar pengarang tidak perlu diantumkan dalam daftar pustaka.

  g.

  Penyusunan daftar pustaka dilakukan tanpa nomor urut.

  h.

  Apabila literatur di ambil dari naskah yang di muat dalam majalah atau surat kabar, atau media cetak tersebut dan nomor edisinya. i.

  Bilamana seorang pengarang menulis lebih dari satu buku / karangan, daftar pustaka disusun secara berurut berdasarkan tahun terbit buku/karangan dan nama pengarang untuk urutan kedua tidak perlu ditulis kembali tetapi diganti dengan tanda garis berantai ( _________ ).

CONTOH PROSEDUR PENGOPERASIAN

  Dalam sistem informasi pengolahan data pelayanan gangguan terdapat prosedur-prosedur pengoperasian sistem yang harus dilaksanakan agar sistem berjalan dengan baik. Sistem ini menyediakan antar muka / interface untuk memudahkan user berhubungan dengan data-data terkait. Adapun antar muka / interface tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

  

DATA INTERFACE

Kode Interface Nama Interface

  UI.001 LOGIN UI.002 Input Laporan Gangguan dari Pelanggan

  UI.003 Input Master data Gangguan UI.004 Input Master data Material UI.005 Input Jenis Material UI.006 Input Master data Penyulang UI.007 Input Master data Gardu UI.008 Input Master Dinas Gangguan UI.009 Input Master data Petugas UI.010 Input data Perintah Kerja UI.011 Transaksi Cek Gangguan UI.012 Transaksi Perbaikan Gangguan UI.013 Transaksi Permintaan Material UI.014 Transaksi Pengembalian Material UI.015 Form cetak Laporan UI.016 Laporan Data Material

  Selanjutnya akan dijelaskan tentang cara penggunaan sistem informasi pengolahan data pelayanan gangguan berdasarkan pada setiap interface yang disediakan.

A. Login A.

  Gambar UI.001 Login Gambar diatas merupakan tampilan Form Login kedalam sistem informasi pelayanan gangguan pada PT PLN (Persero) UPJ Semplak,. Adapun isian yang terdapat dalam form login adalah sebagai berikut : 1.

  Id User, adalah identitas yang diberikan kepada setiap user 2. Kata Kunci, adalah kata kunci yang dimiliki oleh setiap user

  Untuk dapat masuk kedalam sistem , user harus menginputkan Id User, Kata kunci yang dimilikinya dan diakhiri dengan menekan tombol Log In. Jike proses validasi terhadap id user dan kata kunci benar maka sistem akan mengijinkan user masuk sesuai dengan otoritas yang dimilikinya, tetapi jika salah sistem akan menolak user tersebut.

  B. Input Laporan Gangguan dari Pelanggan

  Gambar dibawah ini merupakan tampilan menu input laporan gangguan dari pelanggan yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

  B. Gambar UI.002 Input Laporan Gangguan dari Pelanggan Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  C. Input Master data Gangguan

  C.Gambar UI.003 Input Master data Gangguan Gambar diatas merupakan tampilan menu input Master data Gangguan yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

D. Input Master data Material

  D. Gambar UI.004 Input Master data Material Gambar diatas merupakan tampilan menu input Master data Material yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

  E. Input data jenis material

  E. Gambar UI.005 Input data Jenis Material Gambar diatas merupakan tampilan menu input data Jenis Material yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

  Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  F. Input master data Penyulang

  F.Gambar UI.006 Input Master data Penyulang Gambar diatas merupakan tampilan menu input master data Penyulang yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan. Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  G. Input Master data Gardu

  G. Gambar UI.007 Input Master data Gardu Gambar diatas merupakan tampilan menu input master data Gardu yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

  Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  H. Input Master data Dinas Gangguan

  H. Gambar UI.008 Input Master data Dinas Gangguan Gambar diatas merupakan tampilan menu input master data Dinas Gangguan yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan. Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

I. Input Master data Petugas

  I. Gambar UI.009 Input Master data Petugas Gambar diatas merupakan tampilan menu input master data Petugas yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

  J. Input Data Perintah Kerja J.

  Gambar UI.010 Input Data Perintah Kerja Gambar diatas merupakan tampilan menu input Data Perintah Kerja yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan. Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  K. Transaksi Data Cek gangguan

  K. Gambar UI.011 Form Transaksi Data Cek gangguan Gambar diatas merupakan tampilan menu Transaksi Cek Gangguan yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

  Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  K. Transaksi Data Perbaikan Gangguan

  L.Gambar UI.012 Transaksi Data Perbaikan Gangguan Gambar diatas merupakan tampilan menu Transaksi Data Perbaikan Gangguan yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

  Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  L. Transaksi Permintaan Material

  Gambar dibawah ini merupakan tampilan menu Transaksi Permintaan Material yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan.

  Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  M. Gambar UI.013 Form Transaksi Permintaan Material M.

   Transaksi Pengembalian Material

  N. Gambar UI.014 Form Transaksi Pengembalian Material Gambar diatas merupakan tampilan menu Transaksi Pengembalian Material yang terdapat beberapa kolom isian yang harus dilengkapi, kolom-kolom tersebut harus diisi oleh data dengan benar. Jika form isian telah lengkap akhiri dengan menekan tombol simpan. Selanjutnya tombol browse adalah menampilkan data-data yang telah diinput, tombol clear untuk membatalkan isian dan tombol keluar untuk keluar dari menu.

  N. Laporan pelayanan gangguan

  O. Gambar UI.015 Form Cetak Laporan Gambar diatas merupakan tampilan form cetak laporan yang terdapat beberapa jenis pilihan laporan, selanjutnya tombol Ok adalah menampilkan laporan, tombol keluar untuk keluar dari menu.

  P. Laporan data material

  P. Gambar UI.016 laporan master material Laporan yang dihasilkan berbentuk file Txt, didalam laporan terdapat informasi data material, kode material, nama material. Dari file txt tersebut dapat langsung dicetak ataupun dapat di olah kembali melalui aplikasi lainnya salah satu contohnya Microsof excel.

CONTOH PENULISAN DAFTAR PUSTAKA

  A. 1 Pengarang :

  Davis, Gordon B, Kerangka Dasar SIM, Bagian I, PT. Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta, 1990. ______________, Kerangka Dasar SIM, Bagian II, PT. Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta, 1991.

  B. 3 orang Pengarang

  David Sugianto, Hapsoro Renaldy dan M. Farhan, Langkah Demi Langkah Membangun Website dengan PHP, Datakom, Jakarta, 2003. ______________, Langkah Demi Langkah Membangun Website dengan PHP, Datakom, Jakarta, 2004. Harianto Kristanto, Konsep dan Perancangan Database, Andi Offset, Yogyakarta, 1993.

  C. Lebih dari 3 orang :

  Tavri D Mahyuzik, dkk., Analisa dan perancangan Sistem Pengolahan Data, Elex Media Komputindo, Jakarta, 1990. Lani Sidharta, Aplikasi-aplikasi Dalam Sistem Informasi Bisnis, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 1995.

  D. Terjemahan, Sadura dan Suntingan :

  Faried Wijaya (Penerjemah), Teori dan Soal-Soal Teori Ekonomi Makro, Bagian I, Universitas Sebelas Maret, Yogyakarta, 1978. Karyadi dan Sri Suwarsi (Penyadur), Marketing Management, CV. Merdeka, Surakarta, 2001. Booth, Anne, dan Peter Mc Cawley (Penyunting), Ekonomi Orde Baru, CV.

  Merdeka, Jakarta, 2000.

  E. Jurnal, Surat Kabar atau Lembaga

  Muhammad Dawam Raharjo,

  “Dunia Bisnis di Persimpangan Jalan, Prisma, Juli 1983, 7, Hal 17 - 30.

  Jakarta Time, Pebruari 10, 2004. Kompas (Jakarta), 14 Desember, 2004. Departemen Pendidikan Nasional, Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa,

  Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan, Balai Pustaka, Jakarta, 2004.

  F. Paper dalam seminar/lokakarya, Artikel/ Enciklopedia:

  LM Haris Surangadjiwa,

  “Pengelolaan Daerah Alliran Sungai”, Kertas Kerja

  Pada Seminar Nasional Pengembangan Lingkungan Hidup, Jakarta, 5

• – 6 Juni 978.

  Morris, Edward Parmlle,

  “The Latin Language”, The Encyclopedia Americana (1973 ed.), vol.17, pp.78 – 81.

CONTOH KUTIPAN

  Menurut Robert G. Murdick. Thomas C. Fuller dan Joel E. Ross (Jogiyanto HM,1994:17) SIA adalah :

  "Kumpulan kegiatan-kegiatan organisasi yang bertanggung jawab untuk menyediakan informasi keuangan dan informasi yang didapatkan dari transaksi data untuk tujuan pelaporan internal kepada manajer untuk digunakan dalam pengendalian dan perencanaan sekarang dan operasi masa depan serta pelaporan eksternal kepada pemegang saham, pemerintah, dan pihak-pihak luar lainnya."

  Adapun pengertian sistem informasi akuntansi menurut Stephen A. Moscove dan Mark G. Simkin seperti dikutip oleh Jogiyanto HM., (1993:17) yaitu "SIA

  adalah suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, memproses, menganalisa, pengambilan keputusan dengan orientasi finansial yang relevan bagi pihak-pihak luar dan pihak-pihak dalam perusahaan."

  Definisi sistem menurut Tavri D. Mahyuzir (1989:1) "adalah suatu

  kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan satu dengan yang lainnya dan bertanggung jawab dalam memproses masukan (input) sehingga menghasilkan keluaran (output)."

  CONTOH DAFTAR ISI DAFTAR ISI

  Halaman Kata Pengantar ........................................................................................................ i Daftar Tabel ............................................................................................................ iii Daftar Gambar ......................................................................................................... vi Daftar Lampiran ..................................................................................................... viii Daftar Isi ................................................................................................................. ix

  BAB I : ASUMSI DASAR PENGEMBANGAN SISTEM

  1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1

  1.2 Deskripsi Proyek ............................................................................... 1

  1.3 Tujuan Proyek .................................................................................. 2

  1.4 Waktu Pelaksanaan Proyek .............................................................. 2

  1.5 Permasalahan .................................................................................... 2

  1.6 Analisis Proyek Yang Sedang Berjalan ............................................ 3

  1.7 Analisa Rencana Penyebab Timbulnya Masalah .............................. 4

  1.8 Rencana Pengembangan Sistem Informasi ....................................... 5

  1.8.1 Proses Bisnis yang Dikembangkan ............................................... 6

  1.8.2 Diagram Konteks ............................................................................ 7

  1.9 Analisa Biaya Manfaat ..................................................................... 8

  BAB II : RANCANGAN PROYEK

  2.1 Konstruksi Sistem Informasi yang akan Dikembangakan ............... 10

  2.2 Arsitektur Aplikasi yang akan dikembangkan ............................... 11

  2.3 Perancangan Sistem ......................................................................... 12

  2.3.1 Perancangan Basisdata ................................................................. 14

  2.3.1.1 Normalisasi Data .............................................................. 14

  2.3.1.2 Spesifikasi File ................ ................................................. 15

  2.3.2 Perancangan UML .............................................................. 16

  2.3.2.1 Daftar Istilah Pelaku ......................................................... 16

  2.3.2.2 Identifikasi Use Case ....................................................... 17

  2.3.2.3 Use Case Naratif .............................................................. 18

  2.3.2.4 Use Case Diagram ............................................................ 20

  2.3.2.5 Diagram Ketergantungan Use Case ................................. 24

  2.3.2.5 Diagram Aktivitas (Activity Diagram) ............................. 27

  2.3.2.6 Sequence Diagram ............................................................ 30

  2.3.2.7 Komponen Diagram ......................................................... 35

  2.3.2.8 Deployment Diagram ....................................................... 40

  BAB III : SPESIFIKASI PROYEK APLIKASI

  3.1 Prosedur Pengoperasian Input ........................................................ 45

  3.1.1 Prosedur Pengoperasian File Master ..................................... 47

  3.1.1.1 Prosedur Pengoperasian Authentifikasi Program Aplikasi ................................................................. 47

  3.1.1.2 Prosedur Pengoperasian Master Jenis Barang ....... 49

  3.1.1.3 Prosedur Pengoperasian Master Barang ................. 49

  3.1.1.4 Prosedur Pengoperasian Master Supplier .............. 55

  3.1.1.5 Prosedur Pengoperasian Master Pelanggan ........... 55

  3.1.2 Prosedur Pengoperasian File Transaks................................... 60

  3.1.2.1 Prosedur Pengoperasian Transaksi Faktur ............. 62

  3.1.2.2 Prosedur Pengoperasian Retur Barang ................... 64

  3.1.2.3 Prosedur Pengoperasian .......................................... 67

  3.2 Prosedur Pengoperasian Laporan (Output) .................................... 70

  3.2.1 Prosedur Pengoperasian Laporan Master Barang ................ 71

  3.2.2 Prosedur Pengoperasian Laporan Master Supplier .............. 76

  3.2.3 Prosedur Pengoperasian Laporan Rekap Faktur .................. 78

  3.2.4 Prosedur Pengoperasian Laporan Stok Barang ..................... 80

  DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 78 LAMPIRAN .......................................................................................................... 79

  CONTOH DAFTAR GAMBAR DAFTAR GAMBAR

  Halaman Gambar 1 Bagan Arus Proses Keputusan ............................................................. 7 Gambar 2 Hubungan Data dan Informasi .................... ........................................ 10 Gambar 3 Bentuk Unnormalized Relasi 1 .................... ...................................... 32 Gambar 4 Bentuk Normal Kesatu Relasi 1 .................. ....................................... 32 Gambar 5 Hubungan Relasi Antar Tabel .................... ........................................ .36 Gambar 6 Bentuk Unnormalized Relasi 2 ................... ....................................... .37