MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK USIA 5-6 TAHUN KELOMPOK B MELALUI METODE BERCERITA DI TK IPC GAYO LUES T.A 2012/2013.

MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI
KELOMPOK B USIA 5-6 TAHUN MELALUI
METODE BERCERITA DI TK IPC
GAYO LUES T.A 2012/2013

SKRIPSI
OLEH:
SURNATI
NIM : 109098040

PRODI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2013

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala berkah
dan hidayahnya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Dan do’a
beriring salam penulis tidak lupa pula mengirimkan kepada roh aruah junjungan
penulis yaitu Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa umatnya dari

alam gelap gulita ke alam yang terang menderang dari alam kebodohan kealam
yang berilmu pengetahuan seperti yang telah kita rasakan saat sekarang ini.
Skripsi ini berjudul “Meningkatkan Kemandirian Anak Usia 5-6 Tahun
Kelompok B Melalui Metode Bercerita Di TK IPC Gayo Lues T.A 2012/2013”.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana
Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED.
Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis menyadari banyak mengalami
kesulitan dan hambatan, karena keterbatasan kemampuan dan pengalaman penulis
dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini. Pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas
Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.

iii

3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi MS selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Aman Simaremare, MS selaku Pembantu Dekan II Fakultas

Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Drs. Edidon Huta Suhut M.Pd selaku Pembantu Dekan III Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
6. Ibu Dra. Hj. Rosdiana, M.Pd selaku ketua jurusan Pendidikan Luar
Sekolah (PLS). Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
7. Ibu Dra. Hj. Nasriah, M.Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan Anak
Usia Dini (PG-PAUD). Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Medan.
8. Ibu Dra. Damaiwaty Ray, M.Pd selaku Dosen pembimbing skripsi yang
telah banyak memberikan bimbingan, motivasi dan pengarahan kepada
penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
9. Ibu Dra. Ratna Uli Gultom, selaku Dosen Pembimbing Akademik dan
penyelaras. Yang telah banyak memberikan saran dan arahan dalam
menyelesaikan skripsi ini.
10. Ibu Dra. Hj. Nasriah, M.Pd selaku Dosen penyelaras. Yang telah banyak
memberikan saran dan arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.
11. Ibu Kamtini S.Pd. M.Pd selaku Dosen penyelaras. Yang telah banyak
memberikan saran dan arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.
12. Bapak/ Ibu dosen Program studi PG-PAUD yang telah banyak
memberikan pengajaran, bimbingan dan petunjuk peneliti.


iv

13. Seluruh staf perpustakaan umum unimed dan fakultas ilmu pendidikan
yang telah banyak memberikan pelayanan demi terselesaikannya skripsi
ini.
14. Ibu Nazariah selaku kepala TK IPC Gayo Lues dan seluruh guru-guru TK
IPC Gayo Lues yang telah memberikan izin dan bimbingan selama penulis
melakukan penelitian dan menyelesaikan skripsi ini.
15. Teristimewa kepada ayahanda M. Hasim dan Ibunda Raliyah sebagai rasa
hormat, sayang dan terima kasih ananda yang tidak terhingga atas semua
do’a, cinta, kasih sayang, dukungan, dan pengorbanan yang telah diberikan
kepada ananda selama ini mulai dari ananda lahir sampai memperoleh
gelar sarjana pendidikan S1 PG-PAUD di Universitas Negeri Medan.
16. Teristimewa buat abangnda Saleh Adri, Zam Zamiddin, Samsuddin,
kakaknda Masitah, Rasidah, Kakek tercinta, Saudara-saudaranda dari
pihak Ayahnda dan Ibunda yang selalu memberi do’a dan dukungan
kepada penulis selama menyelesaikan studi di Universitas Negeri Medan.
17. Teman sekost sebantal dan setikar tidur dalam perantauan Maisarah, Rita,
Sunarsi dan Enida Santi. Yang telah banyak membantu peneliti dalam

melaksanakan Studi di Universitas Negeri Medan.
18. Teman seperjuangan stambuk 2009. Musriani, Sulastri, Nurlaila, Juliana,
Rohana, Rebung, Samdani, Diana, Nurlela, Wirda, Erna, Yeni, Lisda,
Hikma, Ervi, Radiyah, Sahrah, Fatimah, Fajar, Seri Banun, Kas, Asnaini,
Sinta, Mar, Ayu, Arita, Rabitah, Zera, Zubed, Umi, Irani, Olive, Dewi,
Lince, yang terutama sekali teman penulis kelas C Pemko Aceh S1 PGPAUD FIP UNIMED. dan Sahabat-sahabat penulis yang telah mengsuport
v

dari jauh. Untuk semua pihak terkait yang membantu peneliti dalam
penyusunan skripsi yang namanya tidak dapat disebutkan satu persatu oleh
penulis terima kasih atas semua dukungan dan motivasinya selama ini.
Semoga bantuan dan jasa baik yang telah diberikan kepada penulis
mendapat balasan dari Allah SWT. Penulis telah berupaya dengan semaksimal
mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak
kekurangan baik dari segi isi dan bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran
dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini.
Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua khususnya dalam
memperkaya khasanah ilmu pendidikan. Akhir kata penulis mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya, semoga skripsi ini berguna bagi kita semua khususnya
bagi pembaca.


Medan, Juni 2013
Penulis

Surnati
NIM. 109098040

vi

ABSTRAK

Surnati. Nim 109098040. MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK USIA
5-6 TAHUN KELOMPOK B MELALUI METODE BERCERITA
DI TK IPC GAYO LUES T.A 2012/2013
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan
dua siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Instrumen
pengumpulan data adalah lembar observasi.
Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B yang berjumlah 20 orang
yang terdiri dari 12 anak laki-laki dan 8 orang anak perempuan. Sedangkan objek
penelitian ini adalah kegiatan metode bercerita untuk meningkatkan kemandirian

anak usia 5-6 tahun
Yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah (1). Setelah anak siap
bermain mainannya ditinggalkan begitu saja. (2). Anak belum dapat buang air
besar/ kecil sendiri. (3). Anak belum bisa Memakai pakaiannya sendiri. (4). Di
rumah anak selalu mendapatkan apa yang diinginkan dari orang tua dan segala
kebutuhannya selalu dilayani oleh orang tuanya. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah metode bercerita dapat Meningkatkan Kemandirian anak usia
dini kelompok B usia 5-6 tahun di TK IPC Gayo Lues..
Hasil penelitian pada siklus I adalah Pada pertemuan 1 dari 20 anak yang
memiliki perkembangan kemandirian ada 18 anak (90%) tergolong cukup dan 2
anak (10%) tergolong kurang. Pada pertemuan 2 ada 20 anak (100%) tergolong
cukup. Pada siklus II terjadi peningkatan perkembangan yang siknifan, pada
pertemuan 1 ada 5 anak (25%) tergolong sangat baik, 14 anak (70%) tergolong
baik dan 1 anak (5%) tergolong cukup. Pada pertemuan 2 ada 13 anak (65%)
tergolong sangat baik dan 7 anak (35%) tergolong baik.
Dari penelitian yang dilakukan pada siklus I dan siklus II bahwa metode
bercerita dapat meningkatkan kemandirian anak usia 5-6 tahun.

ii


DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ....................................................................... i
ABSTRAK ..................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iii

DAFTAR ISI ..................................................................................................vii
DAFTAR TABEL .......................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1
1.1. Latar Belakang .............................................................................. 1
1.2.

Identifikasi Masalah ...................................................................... 3

1.3.

Batasan Masalah ............................................................................3

1.4. Perumusan Masalah ....................................................................... 3

1.5. Tujuan Penelitian .......................................................................... 4
1.6. Manfaat Penelitian ........................................................................ 4

BAB II KAJIAN TEORITIS .......................................................................... 6
2.1 Kajian Teoritis ................................................................................ 6
A. Pengertian Kemandirian Anak Usia Dini ..................................... 6
B. Ciri-ciri anak yang Mandiri untuk ukuran Anak Usia Dini..........10
C. Penanaman Kemandirian pada Anak Usia Dini ..........................11
D. Faktor-faktor yang mempengaruhi Kemandirian
Anak Usia Dini ..........................................................................14
E. Pengertian Metode Bercerita bagi Anak TK ............................... 16
F. Manfaat Metode Bercerita bagi Anak Usia Dini………………...17
G. Teknik Metode Bercerita dengan menggunakan Buku Cerita..... .20
H. Tujuan Metode Bercerita ........................................................... .21
2.2 Kerangka Konseptual................................................................... .22
2.3 Hipotesis Tindakan ...................................................................... .23
vii

BAB III METODOLOGI PENELITIAN .................................................... 24
3.1 Jenis Penelitian ............................................................................. 24

3.2 Subjek dan objek Penelitian .......................................................... 24
3.3 Oprasional Variabel Penelitian...................................................... 24
3.4 Desain Penelitian .......................................................................... 25
3.5 Prosedur Penelitian ....................................................................... 26
3.6 Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 29
3.7 Teknik Analisis Data .................................................................... 31
3.8 Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................ 32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN................................ 34

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian .............................................................. 34
A. Hasil dan Pembahasan Siklus I................................................... 35
B. Hasil dan Pembahasan Siklus II.................................................. 41
4.2 Pembahasan Penelitian ................................................................... 52

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................... 53
5.1 Kesimpulan ..................................................................................... 53
5.2 Saran ............................................................................................... 54

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 55

LAMPIRAN ................................................................................................... xi

viii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Kisi-kisi Observasi Kemandirian Anak Usia Dini................ 30
Tabel 3.2 Kriteria Penilaian ................................................................ 32
Tabel 3.3 Jadwal waktu Penelitian ...................................................... 33
Tabel 4.1 Data Peningkatan Kemandirian Anak pada Siklus I
Pertemuan 1 dan 2 ............................................................... 38
Tabel 4.2 Rangkuman Hasil Pengamatan Kemandirian Anak pada
Siklus I Pertemuan 1 dan 2 ................................................. 39
Tabel 4.3 Data Peningkatan Kemandirian anak pada Siklus II
Pertemuan 1 dan 2 .............................................................. 46
Tabel 4.4 Rangkuman Hasil Pengamatan Kemandirian anak pada
Siklus II Pertemuan 1 dan 2................................................. 47
Tabel 4.5 Rangkuman Data Peningkatan Kemandirian anak pada
Siklus I dan II Petemua 1 dan 2 ........................................... 49
Tabel 4.6 Rangkuman Hasil Pengamatan Kemandirian anak pada

Siklus I dan Siklus II Pertemuan 1 dan 2 ............................. 50

ix

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Lokasi Penelitian TK IPC................................................... 34
Gambar 2. Guru Sedang Bercerita ....................................................... 37
Gambar 3. Anak Sedang Mendengar Cerita ........................................ 37
Gambar 1. Diagram Batang Peningkatan Kemandirian Anak pada
Siklus I Pertemuan 1 dan 2 ............................................... 40
Gambar 4. Anak Melaksanakan Praktik Buka Baju ............................ 43
Gambar 5. Anak Melaksanakan Praktik Pakai Baju ............................ 43
Gambar 6. Anak Melaksanakan Praktik Buka Kaus Kaki.................... 44
Gambar 7. Anak Melaksanakan Praktik Pakai Kaus Kaki .................. 44
Gambar 2. Diagram Batang Peningkatan Kemandirian Anak pada
Siklus II Pertemuan 1 dan 2 .............................................. 48
Gambar 3. Rangkuman Diagram Batang Peningkatan Kemandirian
Anak pada Siklus II dan Siklus II Pertemuan 1 dan 2...... 51

x

LAMPIRAN

Rencana Kegiatan Mingguan (RKM)..................................................... 1
Rencana Kegiatan Harian (RKH) Siklus I Pertemuan 1 ......................... 2
Rencana Kegiatan Harian (RKH) Siklus I Pertemuan 2 ........................ 3
Rencana Kegiatan Harian (RKH) Siklus II Pertemuan 1 ........................ 4
Rencana Kegiatan Harian (RKH) Siklus II Pertemuan 2 ........................ 5
Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus I Pertemuan 1 ........................ 6
Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus I Pertemuan 2......................... 7
Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus II Pertemuan 1 ....................... 8
Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus II Pertemuan 2 ....................... 9
Kisi-kisi Observasi Kemandirian Anak Siklus I Pertemuan 1 ............... 10
Kisi-kisi Observasi Kemandirian Anak Siklus I Pertemuan 2................ 11
Kisi-kisi Observasi Kemandirian Anak Siklus II Pertemuan 1 ............. 12
Kisi-kisi Observasi Kemandirian Anak Siklus II Pertemuan 2 .............. 13
Daftar Nama-nama anak ....................................................................... 14
Teks Cerita Siklus I Pertemuan 1 ......................................................... 15
Teks Cerita Siklus I Pertemuan 2 ......................................................... 16
Teks Cerita Siklus II Pertemuan 1 ........................................................ 17
Teks Cerita Siklus II Pertemuan 2 ........................................................ 18
Hasil Pengamatan Kemandirian Anak Siklus I Pertemuan 1 ................ 19
Hasil Pengamatan Kemandirian Anak Siklus I Pertemuan 2 ................ 20
Hasil Pengamatan Kemandirian Anak Siklus II Pertemuan 1 ............... 21
Hasil Pengamatan Kemandirian Anak Siklus II Pertemuan 2 ............... 22
Absensi Peneliti
Surat Keterangan Observasi dari Sekolah
Surat Izin Penelitian dari UNIMED
Surat Balasan Dari Sekolah

xi

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pendidikan anak usia dini adalah merupakan upaya pembinaan yang
ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan
melalui pemberian stimulus pendidikan agar dapat

membantu

perkembangan

atau pertumbuhan baik jasmani maupun rohani, sehingga anak memiliki kesiapan
memasuki pendidikan yang lebih lanjut. Secara alamiah, perkembangan anak
berbeda-beda, baik intelegensi, bakat, minat, kreativitas, kematangan emosi,
kepribadian, kemandirian, jasmani dan sosialnya. Namun penelitian tentang otak
menunjukkan bahwa jika anak dirangsang sejak dini, akan ditemukan potensipotensi yang unggul dalam dirinya. Setiap anak unik, berbeda dan memiliki
kemampuan tak terbatas dalam belajar (limitless capa city to learn) yang telah ada
dalam dirinya untuk dapat berpikir kreatif, produktif dan mandiri. Jika potensi
pada diri anak tidak pernah direalisasikan, berarti anak telah kehilangan
kesempatan dan momentum penting dalam dirinya.
Depdiknas (2004:3). Usia 4-6 tahun (PAUD) merupakan masa peka
bagi anak, dimana anak mulai sensitif untuk menerima berbagai upaya
perkembangan seluruh potensi anak. Masa peka

adalah masa terjadinya

pematangan fungsi-fungsi fisik dan psikis yang siap merespon stimulus yang
diberikan oleh lingkungan. Dimana pada masa ini merupakan masa untuk
meletakkan dasar pertama mengembangkan kemampuan fisik, kognitif, bahasa,
sosial emosional, konsep diri, disiplin, kemandirian, seni, moral, dan nilai-nilai
agama.

Oleh sebab itu dibutuhkan suasana belajar, strategi dan stimulus yang sesuai
dengan kebutuhan anak, agar pertumbuhan dan perkembangan anak tercapai
secara optimal.
Mario (dalam Yamin dan Sanan 2010:94). “Anak usia dini diharuskan
memiliki pribadi yang mandiri. Alasan mengapa hal ini diperlukan karena ketika
anak terjun kelingkungan di luar rumah sudah tidak tergantung kepada orang tua.
Misalnya ketika anak sudah mulai bersekolah, orang tua tidak mungkin selalu
menemani mereka tiap detiknya. Mereka harus belajar mandiri dalam mencari
teman, bermain, dan belajar. Mandiri juga dapat di lihat bagaimana anak belajar
untuk mencuci tangan, makan, memakai pakaian, mandi atau buang air kecil/besar
sendiri. Mengajarkan anak menjadi pribadi mandiri memerlukan proses, tidak
memanjakan mereka secara berlebihan dan membiarkan mereka bertanggung
jawab atas perbuatannya merupakan hal yang perlu dilakukan jika kita ingin anak
menjadi mandiri. Anak senang bermain dan membiarkan mainannya berserakan
dimana-mana, namun jika kita ingin mengajarkan anak untuk mandiri maka
biarkan mereka membereskan mainannya ketempat mainan”.
Pada kenyataannya semua usaha untuk membuat anak menjadi mandiri
sangatlah penting agar anak dapat mencapai tahapan kedewasaan sesuai dengan
usianya. Orang tua dan guru diharapkan untuk saling bekerjasama membantu anak
dalam mengembangkan kepribadian mereka.
Berdasarkan hasil observasi di TK IPC Gayo Lues. Dari hasil observasi
masih terlihat kurangnya kemandirian anak, yaitu ketika anak menunjukkan
perilaku yang belum berdasarkan nilai-nilai kemandirian yang diharapkan misal,
setelah anak siap bermain, mainannya ditinggalkan begitu saja, anak belum dapat

buang air besar/ kecil sendiri, sebagian Anak belum bisa Memakai pakaiannya
sendiri, dan di rumah anak selalu mendapatkan apa yang diinginkan dari orang tua
dan segala kebutuhannya selalu dilayani oleh orang tuanya. Oleh sebab itu peneliti
tertarik mengambil judul penelitian tentang Meningkatkan Kemandirian anak usia
dini kelompok B melalui Metode Bercerita.

1.2.

Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian di atas maka identifikasi masalah pada penelitian ini adalah :
a.

Setelah anak siap bermain, mainannya ditinggalkan begitu saja.

b. Anak belum dapat buang air besar/ kecil sendiri.
c. Sebagian Anak belum bisa memakai pakaiannya sendiri.
d. Di rumah anak selalu mendapatkan apa yang diinginkan dari orang tua dan
segala kebutuhannya selalu dilayani oleh orang tuanya.

1.3.

Batasan Masalah
Agar tidak terjadi permasalahan yang terlalu luas, maka penelitian ini

dibatasi menjadi; Meningkatkan Kemandirian anak usia 5-6 tahun kelompok B
melalui Metode Bercerita di TK IPC Gayo Lues T.A 2012/2013.

1.4.

Perumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas maka peneliti merumuskan

masalah dalam penelitian ini; Apakah dengan menggunakan Metode Bercerita
dapat meningkatkan Kemandirian anak usia 5-6 tahun kelompok B di TK
IPC Gayo Lues T.A 2012/2013?

1.5.

Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah Bagaimana cara Meningkatkan

Kemandirian anak usia 5-6 tahun kelompok B melalui Metode Bercerita di TK
IPC Gayo Lues T.A 2012/2013.

1.6.

Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat, baik secara teoritis

maupun praktis terhadap peningkatan Kemandirian anak usia dini kelompok B
melalui Metode Bercerita.
1. Manfaat Teoritis
Secara

teoritis,

penelitian

ini

diharapkan

dapat

memperdalam

pengembangan keilmuan tentang dunia anak usia dini, khususnya dalam
penerapan Metode Bercerita.
2. Manfaat Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat sebagai berikut :
a. Bagi anak Paud
Dapat meningkatkan Kemandirian anak.
b. Bagi Guru Paud/ TK
1. Dapat meningkatkan pemahaman guru mengenai pentingnya
peningkatan kemandirian anak melalui Metode Bercerita.
2. Sebagai acuan guru dalam meningkatkan Kemandirian anak TK
kelompok B melalui Metode Bercerita.
3. Memberi pengalaman bagi guru dalam menerapkan Metode
Bercerita.

c. Bagi Orang tua
Memberi motivasi untuk meningkatkan Kemandirian anak.
d. Bagi Peneliti
Memberikan pengalaman bagi peneliti dalam menerapkan Metode
Bercerita.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil observasi terhadap penelitian tindakan yang
telah dilakukan selama 2 siklus diperoleh beberapa kesimpulan yaitu:
a. Metode bercerita dapat meningkatkan kemandirian anak usia 5-6
tahun kelompok B di TK IPC Gayo Lues.
b. Hasil observasi dan refleksi pada siklus I setelah melaksanakan
metode bercerita sebanyak 2 kali pertemuan, terdapat Pada pertemuan
1 dari 20 anak yang memiliki perkembangan kemandirian ada 18 anak
(90%) tergolong cukup dan 2 anak (10%) tergolong kurang. Pada
pertemuan 2 ada 20 anak (100%) tergolong cukup. Sehingga perlu
dilanjutkan pembelajaran sampai siklus II.
c. Pada siklus II dilakukan 2 kali pertemuan yang dilaksanakan
penelitian dengan memperbaiki kesulitan yang dihadapi anak untuk
meningkatkan perkembangan kemandirian anak dengan maksimal.
Pada siklus II terjadi peningkatan perkembangan yang siknifikan,
pada pertemuan 1 ada 5 anak (25%) tergolong sangat baik, 14 anak
(70%) tergolong baik dan 1 anak (5%) tergolong cukup. Pada
pertemuan 2 ada 13 anak (65%) tergolong sangat baik dan 7 anak
(35%) tergolong baik.

5.2 SARAN
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mengajukan beberapa saran
yaitu :
a. Bagi guru PAUD/TK diharapkan agar dapat melaksanakan kegiatan
metode bercerita dengan baik, sehingga anak dapat mengerti dan
memahami isi dari cerita tersebut.
b. Bagi guru PAUD/TK diharapkan agar dapat lebih kreatif dalam membuat
cerita yang dekat degan anak agar anak dapat dengan mudah mencerna
pesan-pesan moral dari cerita.
c. Bagi

sekolah

terutama

kepala

sekolah

diharapkan

untuk

dapat

menyediakan sarana dan prasarana seperti buku-buku cerita.
d. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan untuk dapat melanjutkan penelitian
ini, sehingga di peroleh hasil yang menyeluruh dan dapat dijadikan bahan
referensi dalam kegiatan proses belajar mengajar di dalam kelas.

DAFTAR PUSTAKA
Ali Mohammad., Asrori. 2011. Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik
Jakarta : PT Bumi Aksara
Aqib, dkk. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : CV Yrama Widya
Dewi Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru melalui Penelitian Tindakan Kelas.
Medan : Pasca Sarjana Unimed.
Fadlillah Muhammad. 2012. Desain Pembelajaran Paud. Jogjakarta : Ar-Ruzz
Media
Isjoni. 2010. Model Pembelajaran Anak Usia Dini. Bandung : Alpabeta.
Moeslichatoenr. 2004. Metode Pengajaran di Taman Kanak-kanak. Jakarta :
Rineka Cipta.
Yamin Martinis., Sanan Jamilah. 2010. Panduan Pendidikan Anak Usia Dini.
Jakarta : Gaung Persada.
http://tugas Avan. blogspot. com/2010/10/kemandirian. htmIIRIAN, PSP di akses
selasa 05 Februari 2013