T1 672011202 Full text

(1)

Pengembangan

Race Management System

Berbasis

Web

Menggunakan Yii 2.0

Framework

(studi kasus: Indonesian Downhill)

Artikel Ilmiah

Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi

untuk memperoleh Gelar Sarjana Teknik Informatika

Oleh :

StefvanusHerawan Kusyanto (672011202)

Frederik Samuel Papilaya, S.Kom., M.Cs. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.

ProgramStudi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga 2016


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Pengembangan

Race Management System

Berbasis

Web

Menggunakan Yii 2.0

Framework

(studi kasus: Indonesian Downhill)

1)Stefvanus Herawan Kusyanto, 2) Frederik Samuel Papilaya, 3) Ramos Somya

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia

Email: 1)672011202@student.uksw.edu, 2) ramos.2006@gmail.com, 3)samuel.papilaya@staff.uksw.edu

Abstract

Indonesian Downhill(IDH) is a mountain bike racing championship, which stood since

2012 in Yogyakarta, Indonesia. IDH in 2015, will hold five championship series Downhill interspersed with four series Urban Downmall. Since its establishment until now, IDH less attention outside the community to participate in the championship because of the lack of online registration. Then be made to the system to accommodate such registration along with the judgment referred to the Race Management System. This system is built with the method prototype model where data collection is by interview and observation. The development of this system is designed to use Yii Framework 2.0, which is a framework that is growing rapidly at the moment. Results of this system design is expected to be one way to increase the

IDH to be more widespread.

Keyword: Indonesian Downhill, Race Management System, Yii Framework.

1) Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi, Universitas

Kristen Satya Wacana Salatiga.

2) Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 3) Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

1. Pendahuluan

Pengembangan sistem berbasis teknologi web merupakan salah satu bidang teknologi informasi yang perkembangannya begitu pesat. Teknologi web yang sudah memasuki generasi ketiga dan lebih dikenal dengan nama web 3.0 telah memberikan dampak perubahan yang baik pada pembuatan dan pengembangan web. Hal ini terlihat jelas pada kemunculan sejumlah pengembang aplikasi berbasis web mulai dari sederhana hingga kompleks yang menyediakan kemampuan mengintegrasikan data yang cukup handal. Dengan semakin kompleksnya aplikasi yang dibangun, dibutuhkan sebuah konsep efektif dan dinamis yang dapat dimanfaatkan ulang sesuai kebutuhan yaitu pola desain MVC (Model, View, Controller). MVC bertujuan untuk


(9)

2

memisahkan logika bisnis dari pertimbangan antar muka pengguna agar pengembang bisa lebih mudah mengubah setiap bagian tanpa mempengaruhi yang lain. Dalam MVC, model menggambarkan informasi data dan aturan bisnis; view berisi elemen antar muka pengguna seperti teks, input form; sementara controller mengatur komunikasi antar model dan view [1].

Yii framework merupakan salah satu hasil dari sejumlah pengembang aplikasi berbasis web yang menggunakan konsep MVC tersebut. Yii framework merupakan gagasan dari pendirinya Qiang Xue yang memulai proyek Yii pada tanggal 1 Januari 2008 dengan situs resmi http://yiiframework.com/. Yii sampai saat ini menunjukkan metrik kinerja yang sangat mengesankan bila dibandingkan framework PHP lainnya dan segera menarik perhatian yang sangat positif serta popularitas terus tumbuh pada tingkatyang semakin meningkat. Oleh karena itu, kini Yii semakin popular. Di Indonesia, kini Yii Framework semakin popular. Sampai saat ini telah banyak perusahaan dan para programmer yang beralih ke Yii Framework [2]. Menurut penelitian pada survey best php framework 2015 dari situs http://sitepoint.com/, Yii

framework menduduki peringkat ke-4 pengguna di dunia untuk pembuatan personal projek [3].

Menurut Matthew Beaumont (2014) pada artikel yang ditulisnya di situs http://sitepoint.com/, menjelaskan “Like any good framework, Yii helps you create modern web applications quickly, and make sure they perform well. It pushes you to create secure and testable sites by doing a lot of the heavy lifting for you. You can easily use most of its features exactly as they are provided, or you can modify each one to suit your needs. I really encourage you to check it out for your next web project!”.

Dalam penjelasan tersebut bahwa Yii dapat membantu membuat aplikasi webmodern dengan cepat, membuat situs yang aman dan teruji baik walaupun melakukan kinerja yang berat.

Yii saat ini tidak hanya cepat dalam menangani hal-hal sederhana seperti CRUD (create, update, dan delete) dan paging. Namun Yii juga memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh framework lain seperti kemudahan dalam membuat sistem multi language, kemudahan dalam melakukan proses data input, kemudahan dalam menangani validasi input, message sistem yang multi language dan lain-lain [2].

Olahraga balap sepeda gunung adalah olahraga balap menuruni bukit dengan jalur yang terjal. Olahraga seperti ini cocok untuk para pembalap sepeda yang memilih kecepatan dan menyukai tantangan. Pertandingan sepeda gunung berlomba mendapatkan waktu tercepat untuk mendapatkan posisi awal. Pembalap diurutkan berdasarkan dari yang paling lambat sampai yang paling cepat, biasanya dengan jarak antar pembalap adalah 30 detik. Penempatan pemenang ditentukan oleh pembalap yang dapat menempuh lintasan dengan waktu tercepat. Peraturan permainan balap sepeda gunung ini yaitu diadakan di tempat atau daerah yang curam atau bukit dan para pembalap harus menuruni bukit atau lintasan dengan kecepatan tinggi, melompat dan melewati rintangan yang ada pada lintasan [4].


(10)

3

Indonesian Downhill (IDH) merupakan salah satu yang mengadakan kejuaraan balap sepeda gunung, yang berdiri sejak 2012 di Yogyakarta, Indonesia. Pada 2013, IDH mulai mengadakan kejuaraan downhill, serta 2 kejuaraan di dalam mall, Urban Downmall, yang bertujuan mendekatkan olahraga ini ke masyarakat, serta untuk meningkatkan animo peserta di seri downhill-nya. Seiiring berjalannya waktu IDH semakin berkembang, maka di 2015 ini IDH akan menyelenggarakan 10 (sepuluh) seri kejuaraan. Kegiatan ini diharapkan akan menjadi seri pembuka yang menarik dan menantang bagi para peserta yang akan mengikuti dengan seri pembuka yaitu Urban Night Downhill dan 5 (lima) seri Kejuaraan Downhill yang diselingi dengan 4 (empat) seri Urban Downmall. Tetapi permasalahan yang ada tidak adanya penyimpanan pusat data, tidak adanya sistem perhitungan poin, dan tidak adanya pendaftaran registrasi online. Diharapkan masalah yang ada dapat diselesaikan dengan menggunakan Yii framework yang dapat mendukung pengerjaan masalah tersebut.

Rumusan masalah pada pengembangan Race Management System ini adalah bagaimana mengembangkan race management system berbasis web dengan konsep MVC menggunakan Yii framework yang dapat melakukan penyimpanan pusat data, manajemen sistem penghitungan poin dan sistem pendaftaran registrasi online?

Adapun maksud tujuan pengembangan sistem ini adalah memberikan pemecahan masalah, dengan menggunakan Race Management system berbasis web dengan menggunakan Yii framework. Sedangkan manfaat yang didapatkan, dapat memberikan sistem untuk penyimpanan pusat data, manajemen sistem penghitungan poin tiap individu maupun tim pada tiap serie maupun keseluruhan serie. Dan membantu komunitas Indonesian Downhill dalam melakukan registrasi pendaftaran team via online.

Kebutuhan sistem pada pengembangan Race Managemrnt System ini adalah pada aplikasi sistem ini terdapat pusat data yang dibuat untuk pendaftaran online. Yang mendaftar sebagai pemimpin team yang kemudian dapat menambahkan atlet balap sepeda sesuai kategori nya dan dapat didaftarkan untuk mengikuti event perlombaan. Pada aplikasi sistem ini untuk bagian pengelola dapat dibuat sistem penghitungan hasil waktu yang dihasilkan dari perlombaan, yang tercepat akan mendapat poin tertinggi. Dan pada bagian pengelola dapat melakukan persetujuan pendafataran event oleh pemimin team yang sudah melakukan pendaftaran event.

2. Tinjauan Pustaka

Penelitian pertama oleh Agung Nugroho, yang sebelumnya memiliki masalah tentang pendaftaran manual yang menyulitkan bagi para siswa baru yang jauh dari lokasi. Dengan penelitian tentang pendaftaran siswa baru secara online ini diharapkan pendafatan menjadi mudah, cepat, dan efisien, dan menghemat waktu dan biaya [5].

Penelitian kedua oleh Asridina Shahfira, meneliti tentang pendaftaran online dan penjadwalan pertandingan olahraga. Sebelumnya yang memiliki masalah proses penjadwalan, pendaftaran maupun skor yang masih dikelola menggunakan Microsoft


(11)

4

excel. Dalam aplikasi ini pembuatan program sudah menggunakan konsep MVC dan Yii Framework juga. Aplikasi ini memungkinkan mengelola dan mencari informasi data atlet, memungkinkan mendaftarkan diri untuk mengikuti PORKAB secara online

dan koordinator dapat menyetujui atlet dengan menu approval dan Memungkinkan mencari informasi tentang jadwal tanding [6].

Dari kedua penelitian tersebut adalah didapatkan bahwa sistem pendaftaran

online sangatlah berguna sesuai dengan masalah tiap penelitian. Sayangnya pada penelitian pertama tidak menggunakan konsep MVC dan framework yang memiliki keunggulan lebih aman, dan lebih terstruktur sehingga memudahkan programmer

untuk membaca kode program tersebut Sedangkan pada penelitian ke-dua penggunaan pembuatan aplikasi sudah menggunakan Yii framework sayangnya pada penelitian ini penggunaan teknologi tersebut pada versi 1.0 merupakan versi lama sudah yang dalam keadaan maintenance. Sehingga pada system yang dibangun menggunakan versi baru yaitu versi 2.0 yang memiliki lebih banyak keunggulan yaitu cara kerja yang lebih aman, penggunaan composer yang dapat menginstal secara otomatis library yang dibutuhkan tanpa perlu mendownload library satu persatu, sehingga dengan mudah untuk meng-update aplikasi yang sedang di kembangkan, dan penggunaan namespace untuk pemanggilan kelas yang lebih memudahkan penggunaannya.

Aplikasi Berbasis Web adalah aplikasi yang berjalan diatas platform browser

yang dapat diakses kapapun dan dari manapu selama ada jaringan internet dengan menggunakan web browser [7].

Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan aplikasi web merupakan aplikasi yang diakses mengunakan web browser melalui jaringan internet atau intranet. Aplikasi web juga merupakan suatu perangkat lunak komputer yang dikodekan dalam bahasa pemrograman yang mendukung perangkat lunak berbasis web seperti HTML, JavaScript, CSS, Ruby, Python, PHP, Java dan bahasa pemrograman lainnya.

Race management System (RMS) yang memiliki pengertian menurut developer

RMS pada situs http://active.com/. Dijelaskan bahwa sistem ini berguna untuk memaksimalkan sumber daya pengguna sehingga dapat menghabiskan lebih sedikit waktu di belakang meja dan lebih banyak waktu keluar di lapangan. Sistem manajemen yang komprehensif ini dibangun untuk memberdayakan direksi balapan, penyelenggara, atlet, dan pendukung lainnya. Dari pendaftaran lomba untuk pelaporan pasca-event hingga perhitungan poin tiap individu maupun tim [8].

Framework adalah paket berisi fungsi-fungsi yang biasa digunakan dalam pembuatan sebuah aplikasi. Beberapa contoh fungsi standar yang biasa ada misalnya: email, paging, kalender, tanggal, bahasa, upload file, session, validasi form, tabel, manipulasi gambar, teks, string, captcha, enkripsi, security dan lain-lain. Fungsi-fungsi tersebut dapat segera digunakan dengan cara memanggilnya pada program sesuai dengan framework yang digunakan [9].

Konsep MVC Yii Framework merupakan framework (kerangka kerja) PHP berbasis komponen, berkinerja tinggi untuk pengembangan aplikasi web berskala besar. Yii menyediakan reusability maksimum dalam pemrograman web dan mampu


(12)

5

meningkatkan kecepatan pengembangan secara signifikan. Nama Yii (dieja sebagai /i:/) singkatan dari "Yes It Is!" [1].

Yii bekerja dengan konsep MVC (Model, View, Controller), dengan konsep ini dapat dilakukan lebih terstruktur dalam membuat aplikasi. Tidak perlu membuat banyak file pada root directory aplikasi. Dengan MVC bisa lebih mudah dalam manajemen aplikasi karena dapat memisahkan kode-kode sesuai keinginan. Untuk kelebihan yang menonjol dibandingkan dengan framework lainnya adalah pembuatan CRUD (create, update, delete) yang mudah dan user friendly, sistem keamanan sudah bagus dan mudah untuk di ubah-ubah, relasi pada tabel di database sangat mudah, dan Yii sangat ringan dijalankan dikarenakan penggunaan konsep ajax yang sudah menyeluruh. Diagram berikut memperlihatkan struktur statis sebuah aplikasi Yii [2].

Gambar 1 Alur Kerja Umum Aplikasi Yii [1]

3. Metode Perancangan

Secara umum penelitian terbagi ke dalam tiga tahap, yaitu: (1)tahap pengumpulan data dan analisis, (2)tahap perancangan race management system

(3)membuat laporan hasil penelitian. Pada tahap tersebut dapat dilihat pada gambar 2.


(13)

6

Gambar 2 Tahapan Penelitian

Gambar 2 Proses Kerja Perancangan

Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang memiliki dua data yang berupa data primer dan data skunder. Data primer yang didapatkan pada penelitian ini, dengan cara melalui observasi di event IDH dan melakukan wawancara dengan pihak IDH yaitu bagian dari pengelolaan data atlet, data perlombaan yang bertujuan memperoleh data-data tentang struktur sistem yang sudah ada dan bagaimana cara pengelolaan data pendafaran event dan sistem poin saat ini. Hasil yang didpatkan dari wawancara dan observasi yang telah dilakukan ini adalah bahwa pihak IDH masih menggunakan sistem poin dan sistem pendaftaran penerimaan event dan data-data altet masih menggunakan sistem manu kutnya.

Pada data sekunder diperoleh dari data-data use case diagram, class diagram, dan

sequence diagram; data-data atlet dan event pertandingan yang sudah ada sebelumnya yang diberikan oleh pihak IDH dalam bentuk file. Dan juga diperoleh dengan cara studi kepustakaan untuk mempelajari sistem poin yang ada, pembagian kategori dan bagaimana perancangan sistem yang baik tentang hal seperti ini. Hasil dari pengolahan data akan digunakan sebagai dasar dalam perancangan Race Management System IDH ini.

Pengumpulan dan Analisis Data

Pengumpulan dan Analisis data

Tahap Perancangan Sistem

Perancangan Race Management System


(14)

7

Gambar 3 Tahapan Perancangan Sistem Prototype Model [10]

Dari gambar 3 diatas merupakan proses dari perancangan sistem yang memiliki 5 tahap yang dapat berulang di setiap proses nya. Berikut akan dijelaskan tiap tahap perancangan sistem. Pada tahapan analisis kebutuhan sistem, hal pertama yang dilakukan adalah perancangan alur sistem yang disepakati oleh pihak IDH.


(15)

8

Season

PK id_season name year

Serie

PK id_serie name serie_no date_start date_end type

FK id_season

FK id_track

Track

PK id_track name location lenght vertical_drop

Rider

PK bib email no_telp

FK id_user firstname lastname ucinumber

FK id_country province city gender sponsor dateofbirth birthcertificate_url parental_consent_url

FK id_category

Category

PK id_category name type age_min age_max

Country

PK id_country name code

User

PK id_user username password email name_manager team no_telp Registration

PK id_registration

FK id_user agreement payment

FK id_serie

UK payment_code

Registration Riders

PK id_reg_Riders

FK id_rider

FK payment_code

Payment

PK id_payment

FK payment_code email date_transfer menthod nominal bank_name name_bank_account bank_account Payment_url Result_seeding

PK result_seeding

FK bib time

FK position

FK id_series

Admin

PK id_season name year

Point

PK Position Sedding_result Final_result

Final_result

PK result_seeding

FK bib time

FK position

FK id_series

Cek Manual

(b)

Gambar 4 (a)Use Case Diagram dan (b)Class Diagram

Definisi aktor pada gambar 4 (a)use case diagram yaitu tim manager selaku user, sedangkan web administrator selaku pihak IDH. Sedangkan pada gambar 4 (b)class

diagram berisi atribut-atribut setiap tabel yang ada dan terdapat juga relasi antar tabel dengan foreign key. Pada gambar 4(b) setelah melakukan pembayaran yang kemudian akan disetujui oleh panitia terdapat relasi garis cek manual. Garis tersebut mtidak merupakan bagian dari sistem, peserta yang sudah di daftarkan akan datang di hari perlombaan kemudian akan di beri nomer dan di cek apakah peserta ini sudah terdaftar, jika sudah peserta dapat mengikuti perlombaaan.


(16)

9

PENDAFTARAN TIM MANAGER

User Sistem

Mulai Memasukkan data

diri (ti m manager)

Isian Valid?

Create Account

Halaman User

Selesai

(a)

MENDAFTARKAN ATLET RIDER

User Sistem

Login

Valid? Tidak

Ya

Halaman User Klik tab Tambah Rider

Masukkan Data Rider Olah Data Mulai

Selesai

(b)

Gambar 5 (a)Skema Pendaftaran Tim dan (b)Skema Mendaftarkan Atlet Rider

Pada gambar 5(a) merupakan prosedur pendaftaran akun yang dilakukan oleh tim manager selaku koordinator, dalam proses ini akan menghasilkan data berupa

username dan password untuk mengakses aplikasi. Yang kemudian tim manager akan mendaftarkan atlet masuk dalam tim-nya yang nanti nya dapat di ikutkan dalam event


(17)

10

REGISTRASI ATLET RIDER KE EVENT

User Sistem Pihak IDH

Klik tab Registrasi Event

Pilih Rider yang di Registrasi ke Event

Melakukan Pembayaran ke Account Bank IDH

Olah Data

Klik tab Confirm Registrasi

Melakukan Konfirmasi Pembayaran dengan Kode

Registrasi yang didapat

Valid Cek Pembayaran sudak Masuk?

Rubah Kondis menjadi diterima

Login

Klik tab Cek

Registasi Payment Mulai

Selesai Mulai

Gambar 6 Skema Registrasi Event dan Konfirmasi Pembayaran

Prosedur selanjutnya pada gambar 6 jika atlet rider yang sudah didaftarkan menginginkan untuk mengikuti event pertandingan, manager tim akan melakukan registrasi event setiap atlet rider yang didaftarkan membayar dua ratus lima puluh ribu rupiah. Sistem akan menghasilkan nomer registrasi untuk melakukan proses konfirmasi pembayaran. Manager tim diharapkan melakukan konfirmasi pengiriman setelah dilakukan pembayaran, kemudian menunggu persetujuan pihak IDH. Dimisalkan tim manager sudah melakukan login seperti pada gambar sebelumnya.


(18)

11

PIHAK IDH MEMBUAT EVENT LOMBA

User Sistem

Klik tab Manajemen Seri

Isian Valid?

Ya Masukkan Data Seri

Tidak

Data dari Season dan Track Mulai

Selesai

(a)

PIHAK IDH MEMASUKKAN HASIL LOMBA

Sistem User

Klik tab Simpan Hasil Lomba

Masukkan file input tipe text

Ke Halaman Cetak Hasil

Olah Data

Cetak Hasil Menjadi file .pdf atau .csv Mulai

Selesai

(b)

Gambar 7 (a) Skema Membuat Event Perlombaan dan (b)Skema Menyimpan Hasil Lomba

Sedangkan untuk prosedur pada pihak IDH pada gambar 7(a) yaitu dapat melakukan pembuatan event pertandingan yang terdapat 3 bagian, yaitu season,track

dan serie. Sedangkan untuk serie akan dijadikan event untuk perlombaan yang memiliki relasi antar 2 bagian yang lain tersebut.


(19)

12

Pada gambar 7(b) merupakan prosedur untuk hasil pertandingan perlombaan, hasil tersebut dihasilkan oleh perhitungan alat pencatat waktu. Alat pencatat waktu yang dihasilkan adalah data awal mulai start dan ahkir samapai finish beserta nomor peserta. Hasil dari alat pencatat waktu tersebut berupa fileteks yang akan dimasukan pada file input di halaman perhitungan pada bagian pihak IDH. Pada hasil ini akan menghasilkan waktu tempuh, waktu ahkir dikurangi waktu awal dan nomer peserta berupa tabel dan hasil point yang nanti nya dapat di jadikan file .csv atau .pdf yang akan menjadi pengumuan hasil lomba.

Pada tahap selanjutnya pembuatan sistem setelah melakukan tahap perancangan adalah pembuatan desain yang akan ditampilkan. Pada proyek sistem ini untuk tampilan menggunakan tampilan yang sederhana karena pada pembuatan sistem ini ditekankan pada keberhasilan tujuan perancangan yang di jelaskan pada bab 1. Untuk tahap penulisan kode program sistem yang dibutuhkan apache, mysql, php yaitu dengan menggunakan wampserver. Penulis dalam pembuatan kode program dengan menggunakan editor sublime text 3, dengan penambahan package allautocomplete

dan mennet. Sedangkan untuk penginstal-an Yii 2.0 Framework itu sendiri menggunakan aplikasi composer yang berjalan di cmd. Composer merupakan salah satu yang dibutuhkan dari Yii 2.0 Framework ini karena mempermudah untuk penginstal-an dan penambahan exstension.

Pengujian program dilakukan dengan pembagian kuesioner yang di bagikan ke masyarakat yang akan mendaftar untuk mengikuti perlombaan untuk mengetahui apakah program ini berjalan dengan baik dana dapat dimengerti penggunaannya oleh masyarakat. Jika sudah dapat sesuai dengan alur proses kerja Race Management System yang baik dan mudah dalam penggunaannya dimengerti masyarakat kemudian akan dilanjutkan dengan penerapan program atau diserahkan ke pihak IDH. Penulisan laporan hasil dari pembuatan program merupakan tahap ahkir dari proses perancangan sistem.

4. Hasil dan Pembahasan

Implementasi Antar Muka

Pada hasil dari antar muka dari aplikasi yang berjalan, seperti pada alur proses yang ada berikut tampilannya:


(20)

13

(a)

(b)

Gambar 8 (a)Antar Muka Halaman Awal dan (b)Tambah Rider

Pada gambar8(a) merupakan antar muka tampilan awal sesudah melakukan

login. Sedangkan gambar 8(b) merupakan tampilan tambah rider. Sebelum adanya sistem cara mendaftarkan peserta ke event, peserta harus mendaftar mengisi data diri setiap kali event pertandingan berjalan. Sehingga masalah yang ada pendaftaran akan dilakukan berkali-kali setiap event pertandingan merupakan pengulangan yang membuang waktu. Sesudah adanya sistem pendaftaran rider dapat disimpan ke dalam

database sehingga dapat langsung didaftarkan setiap adanya event pertandingan.


(21)

14

(b)

Gambar 9 (a)Antar Muka Registrasi Event dan (b)Konfirmasi Pembayaran

Pada gambar 9(a) merupakan antar muka registrasi event, sebelum adanya sistem pendaftaran peserta dilakukan dengan cara on-side yaitu merupakan pendaftaran yang hanya bisa di lakukan langsung di tempat dengan cara mengisi formulir yang dilakukan pada hari jumat, sabtu, dan minggu. Masalah yang di dapat adalah waktu terlalu dekat sehingga mengganggu dalam proses pelaksanaan. Sesudah ada sistem pendftaran dapat dilakukan via online dan dapat dilakukan jauh-jauh hari. Sedangkan pada 9(b) merupakan tampilan untuk konfirmasi pembayaran. Sebelum ada sistem konfirmasi pembayaran di lakukan pada hari pertandingan di selenggarakan sehingga merepotkan pihak IDH dalam melakukan pengecekan dan dibutuhkan tenaga yang banyak pada waktu itu. Sesudah ada sistem konfirmasi dapat di lakukan via online

juga dan dapat dilakukan jauh-jauh hari.


(22)

15

(b)

Gambar 10 (a)Antar Muka Tambah Event Serie dan (b) Konfirmasi Pembayaran oleh Admin

Pada gambar 10(a) merupakan tampilan antar muka tambah event serie. Dengan ada nya sistem penyimpanan serie dan track dapat di simpan di database sehingga dapat digunakan lagi untuk tempat yang akan di pakai lagi tidak perlu mengisi data lagi. Pada gambar 10(b) merupakan antar muka konfirmasi pembayaran yang dilakukan oleh admin pihak IDH. Sebelum ada sistem tidak ada nya sistem konfirmasi yang dapat ditrima sebelum pada hari pertandingan sehingga tem pendaftar tidak bias mengetahui apakah sudah dapat masuk atau belum. Sesudah ada sistem cara kerja sistem dapat dilakukan pengecekan jauh-jauh hari dan dapat memberi status apakah pembayaran sudah diterima atau belum.

Gambar 11 Simpan hasil Lomba

Pada gambar 10(b) merupakan tampilan simpan hasil lomba sehingga setelah adanya sistem penilain bisa di lakukan otomatis untuk pengurutan dan langsung meberikan poin hasil pertandingan sesuai posisi yang didapatkan. Penjelasan nya saat pertandingan pada hasil lomba akan didapatkan sebuah file yang dikeluarkan pada alat perhitungan waktu, sebagai contoh file tersebut akan mendapatkan hasil waktu yang ditempuh seorang atlet 202#00:01:21.214000#00:4:02.100000. Pada bagian pertama nomor 202 menunjukan nomor atlet, sedangkan bagian dua dan ketiga merupakan waktu tempuh atlet saat mulai start sampai dengan finish. Pada antar muka dapat dilihat terdapat hasil perhitungan dengan mengurangkan waktu finish


(23)

16

ke pusat data. Dengan menggunakan sorting terlebih dahulu akan didapatkan hasil waktu tercepat yang kemudian akan di gabungkan dengan poin pada gambar 12

Gambar 12 Poin Perlombaan

Denga adanya poin gambar 12 akan didapatkan skor tertinggi untuk atlet yang memiliki waktu tercepat pada pertandingan.

5. Simpulan

Berdasrkan dari proyek akhir ini yang telah dibangun, didapatkan beberapa kesimpulan: (1)aplikasi ini dapat membuat pihak IDH mengelola daftar tim, event

perlombaan, dan hasil dari perlombaan, (2)aplikasi ini dapat membuat masyarakat luar untuk mendaftarkan diri sebagai tim manager secara online dan mendaftarkan rider untuk untuk mengikuti event yang diselenggarakan oleh pikah IDH, (3)aplikasi ini diharapkan menjadi salah satu bagian yang dapat meningkatkan Indonesian Downhill semakin berkembang pesat, dan (4)aplikasi ini di kerjakan dengan menggunakan framework Yii sehingga memiliki kemanan dan tingkat performa yang baik.

Saran untuk proses pengembangan sistem selanjutnya adalah agar aplikasi ini disesuaikan tampilannya dengan web IDH agar lebih menarik. Dan ditambahkan pemberitahuan via email untuk hasil register dan atau pendaftaran event.


(24)

17

6. Daftar Pustaka

[1] Cerin, Maurizio Domba, 2011, Fundamental Model-View-Controller (MVC), http://yiiframework.com/. Diakses Tanggal 10 April 2015.

[2] Sharive, 2014, Proyek Membangun Website dengan Yii framework, Yogyakarta: Lokomedia.

[3] Bruno Skvorc, 2015, Best PHP Framewrok 2015 Sitepoint Survey Results,

http://sitepoint.com/best-php-framework-2015-sitepoint-survey-results. Diakses tanggal 3 April 2015.

[4] Roni Ferdiansah, 2012, Perbandingan Profil Kondisi Fisik Atlet Cabang Olahraga Sepeda Nomor Mountain Bike Downhill Kabupaten Kota Bandung dan Jawa Barat, L Education (General) 6559 : 2-3, http://repository.upi.edu/ id/eprint/ 10317. Diakses tanggal 2 April 2015.

[5] Agung Nugroho, 2010, Sistem Informasi Manajemen Pendaftaran Online Siswa Baru “SMP Muhamadiyah 1 Depok” dengan PHP dan MYSQL berbasis Website, http://journal.amikom.ac.id/index.php/D3TI/article/5028. Diakses tanggal 5 Desember 2015.

[6] Asridina Syahfira, 2015, Aplikasi Pendaftaran dan Penjadwalan Pertandingan Olahraga Studi Kasus: Koni Kabupaten Asahan Sumatera Utara, Programming in specific programming languages 15.06.022: 2-3, http:// repository.telkomuniversity.ac.id/home/catalog/id/99249. Diakses tanggal 5 Desember 2015.

[7] Goldie Gunadi, 2012, Aplikasi Berbasis Web, http://academia.edu/4560304/ Aplikasi_Berbasis_Web. Diakses tanggal 3 Ferbuari 2016.

[8] Active Network, Inc., 2014, Race Management System, http://active.com/ registration-software/race-management-software. Diakses tanggal 5 April 2015. [9] Awan, 2014, Proyek Membangun Website Berbasis PHP Codeigniter,

Yoyakarta: Lokomedia.

[10] Pressman, R.S, 2001, Software Engineering: A Practitioner’s Approach, Amerika Serikat: R.S. Pressman and Associates.


(1)

12

Pada gambar 7(b) merupakan prosedur untuk hasil pertandingan perlombaan, hasil tersebut dihasilkan oleh perhitungan alat pencatat waktu. Alat pencatat waktu yang dihasilkan adalah data awal mulai start dan ahkir samapai finish beserta nomor peserta. Hasil dari alat pencatat waktu tersebut berupa fileteks yang akan dimasukan pada file input di halaman perhitungan pada bagian pihak IDH. Pada hasil ini akan menghasilkan waktu tempuh, waktu ahkir dikurangi waktu awal dan nomer peserta berupa tabel dan hasil point yang nanti nya dapat di jadikan file .csv atau .pdf yang akan menjadi pengumuan hasil lomba.

Pada tahap selanjutnya pembuatan sistem setelah melakukan tahap perancangan adalah pembuatan desain yang akan ditampilkan. Pada proyek sistem ini untuk tampilan menggunakan tampilan yang sederhana karena pada pembuatan sistem ini ditekankan pada keberhasilan tujuan perancangan yang di jelaskan pada bab 1. Untuk tahap penulisan kode program sistem yang dibutuhkan apache, mysql, php yaitu dengan menggunakan wampserver. Penulis dalam pembuatan kode program dengan menggunakan editor sublime text 3, dengan penambahan package allautocomplete

dan mennet. Sedangkan untuk penginstal-an Yii 2.0 Framework itu sendiri menggunakan aplikasi composer yang berjalan di cmd. Composer merupakan salah satu yang dibutuhkan dari Yii 2.0 Framework ini karena mempermudah untuk penginstal-an dan penambahan exstension.

Pengujian program dilakukan dengan pembagian kuesioner yang di bagikan ke masyarakat yang akan mendaftar untuk mengikuti perlombaan untuk mengetahui apakah program ini berjalan dengan baik dana dapat dimengerti penggunaannya oleh masyarakat. Jika sudah dapat sesuai dengan alur proses kerja Race Management System yang baik dan mudah dalam penggunaannya dimengerti masyarakat kemudian akan dilanjutkan dengan penerapan program atau diserahkan ke pihak IDH. Penulisan laporan hasil dari pembuatan program merupakan tahap ahkir dari proses perancangan sistem.

4. Hasil dan Pembahasan Implementasi Antar Muka

Pada hasil dari antar muka dari aplikasi yang berjalan, seperti pada alur proses yang ada berikut tampilannya:


(2)

13

(a)

(b)

Gambar 8 (a)Antar Muka Halaman Awal dan (b)Tambah Rider

Pada gambar8(a) merupakan antar muka tampilan awal sesudah melakukan

login. Sedangkan gambar 8(b) merupakan tampilan tambah rider. Sebelum adanya sistem cara mendaftarkan peserta ke event, peserta harus mendaftar mengisi data diri setiap kali event pertandingan berjalan. Sehingga masalah yang ada pendaftaran akan dilakukan berkali-kali setiap event pertandingan merupakan pengulangan yang membuang waktu. Sesudah adanya sistem pendaftaran rider dapat disimpan ke dalam

database sehingga dapat langsung didaftarkan setiap adanya event pertandingan.


(3)

14

(b)

Gambar 9 (a)Antar Muka Registrasi Event dan (b)Konfirmasi Pembayaran

Pada gambar 9(a) merupakan antar muka registrasi event, sebelum adanya sistem pendaftaran peserta dilakukan dengan cara on-side yaitu merupakan pendaftaran yang hanya bisa di lakukan langsung di tempat dengan cara mengisi formulir yang dilakukan pada hari jumat, sabtu, dan minggu. Masalah yang di dapat adalah waktu terlalu dekat sehingga mengganggu dalam proses pelaksanaan. Sesudah ada sistem pendftaran dapat dilakukan via online dan dapat dilakukan jauh-jauh hari. Sedangkan pada 9(b) merupakan tampilan untuk konfirmasi pembayaran. Sebelum ada sistem konfirmasi pembayaran di lakukan pada hari pertandingan di selenggarakan sehingga merepotkan pihak IDH dalam melakukan pengecekan dan dibutuhkan tenaga yang banyak pada waktu itu. Sesudah ada sistem konfirmasi dapat di lakukan via online

juga dan dapat dilakukan jauh-jauh hari.


(4)

15

(b)

Gambar 10 (a)Antar Muka Tambah Event Serie dan (b) Konfirmasi Pembayaran oleh Admin

Pada gambar 10(a) merupakan tampilan antar muka tambah event serie. Dengan ada nya sistem penyimpanan serie dan track dapat di simpan di database sehingga dapat digunakan lagi untuk tempat yang akan di pakai lagi tidak perlu mengisi data lagi. Pada gambar 10(b) merupakan antar muka konfirmasi pembayaran yang dilakukan oleh admin pihak IDH. Sebelum ada sistem tidak ada nya sistem konfirmasi yang dapat ditrima sebelum pada hari pertandingan sehingga tem pendaftar tidak bias mengetahui apakah sudah dapat masuk atau belum. Sesudah ada sistem cara kerja sistem dapat dilakukan pengecekan jauh-jauh hari dan dapat memberi status apakah pembayaran sudah diterima atau belum.

Gambar 11 Simpan hasil Lomba

Pada gambar 10(b) merupakan tampilan simpan hasil lomba sehingga setelah adanya sistem penilain bisa di lakukan otomatis untuk pengurutan dan langsung meberikan poin hasil pertandingan sesuai posisi yang didapatkan. Penjelasan nya saat pertandingan pada hasil lomba akan didapatkan sebuah file yang dikeluarkan pada alat perhitungan waktu, sebagai contoh file tersebut akan mendapatkan hasil waktu yang ditempuh seorang atlet 202#00:01:21.214000#00:4:02.100000. Pada bagian pertama nomor 202 menunjukan nomor atlet, sedangkan bagian dua dan ketiga merupakan waktu tempuh atlet saat mulai start sampai dengan finish. Pada antar muka dapat dilihat terdapat hasil perhitungan dengan mengurangkan waktu finish


(5)

16

ke pusat data. Dengan menggunakan sorting terlebih dahulu akan didapatkan hasil waktu tercepat yang kemudian akan di gabungkan dengan poin pada gambar 12

Gambar 12 Poin Perlombaan

Denga adanya poin gambar 12 akan didapatkan skor tertinggi untuk atlet yang memiliki waktu tercepat pada pertandingan.

5. Simpulan

Berdasrkan dari proyek akhir ini yang telah dibangun, didapatkan beberapa kesimpulan: (1)aplikasi ini dapat membuat pihak IDH mengelola daftar tim, event

perlombaan, dan hasil dari perlombaan, (2)aplikasi ini dapat membuat masyarakat luar untuk mendaftarkan diri sebagai tim manager secara online dan mendaftarkan rider untuk untuk mengikuti event yang diselenggarakan oleh pikah IDH, (3)aplikasi ini diharapkan menjadi salah satu bagian yang dapat meningkatkan Indonesian Downhill semakin berkembang pesat, dan (4)aplikasi ini di kerjakan dengan menggunakan framework Yii sehingga memiliki kemanan dan tingkat performa yang baik.

Saran untuk proses pengembangan sistem selanjutnya adalah agar aplikasi ini disesuaikan tampilannya dengan web IDH agar lebih menarik. Dan ditambahkan pemberitahuan via email untuk hasil register dan atau pendaftaran event.


(6)

17 6. Daftar Pustaka

[1] Cerin, Maurizio Domba, 2011, Fundamental Model-View-Controller (MVC), http://yiiframework.com/. Diakses Tanggal 10 April 2015.

[2] Sharive, 2014, Proyek Membangun Website dengan Yii framework, Yogyakarta: Lokomedia.

[3] Bruno Skvorc, 2015, Best PHP Framewrok 2015 Sitepoint Survey Results,

http://sitepoint.com/best-php-framework-2015-sitepoint-survey-results. Diakses tanggal 3 April 2015.

[4] Roni Ferdiansah, 2012, Perbandingan Profil Kondisi Fisik Atlet Cabang Olahraga Sepeda Nomor Mountain Bike Downhill Kabupaten Kota Bandung dan Jawa Barat, L Education (General) 6559 : 2-3, http://repository.upi.edu/ id/eprint/ 10317. Diakses tanggal 2 April 2015.

[5] Agung Nugroho, 2010, Sistem Informasi Manajemen Pendaftaran Online Siswa Baru “SMP Muhamadiyah 1 Depok” dengan PHP dan MYSQL berbasis Website, http://journal.amikom.ac.id/index.php/D3TI/article/5028. Diakses tanggal 5 Desember 2015.

[6] Asridina Syahfira, 2015, Aplikasi Pendaftaran dan Penjadwalan Pertandingan Olahraga Studi Kasus: Koni Kabupaten Asahan Sumatera Utara, Programming in specific programming languages 15.06.022: 2-3, http:// repository.telkomuniversity.ac.id/home/catalog/id/99249. Diakses tanggal 5 Desember 2015.

[7] Goldie Gunadi, 2012, Aplikasi Berbasis Web, http://academia.edu/4560304/ Aplikasi_Berbasis_Web. Diakses tanggal 3 Ferbuari 2016.

[8] Active Network, Inc., 2014, Race Management System, http://active.com/ registration-software/race-management-software. Diakses tanggal 5 April 2015. [9] Awan, 2014, Proyek Membangun Website Berbasis PHP Codeigniter,

Yoyakarta: Lokomedia.

[10] Pressman, R.S, 2001, Software Engineering: A Practitioner’s Approach, Amerika Serikat: R.S. Pressman and Associates.