per 049 pb 2014 penyusunan lk konsolidasian bun 2014
PE R A T U R A N D IR E K T U R JE N D E R A L PE R B E N D A H A R A A N
N O M O R PE R - 49 jP B j2 0 1 4
PE D O M A N PE N Y U SU N A N L A PO R A N K E U A N G A N K O N SO L ID A SIA N
B E N D A H A R A U M U M N E G A R A T A H U N 2014
a.
bahw a
sesuai
ketentuan
Pasal
13 Peraturan
M enteri
K euangan N om or 2 5 0 jP M K . 0 5 j2 0 1 2
tentang T ata C ara
Penyusunan
L aporan K euangan K onsolidasian B endahara
U m um N egara, ketentuan
lebih lanjut m engenai proses
penyusunan
L aporan K euangan K onsolidasian B endahara
U m um
N egara
diatur
oleh
D irektur
Jenderal
Perbendaharaan;
b.
bahw a dalam
rangka
penyusunan
L aporan
K euangan
K onsolidasian
B endahara
U m um
N egara T ahun
2014
yang akurat dan akuntabel perlu diatur lebih lanjut T ata
C ara
Penyusunan
L aporan
K euangan
K onsolidasian
B endahara U m um N egara T ahun 2014 ;
c.
bahw a berdasarkan
pertim bangan
sebagaim ana dim aksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu m enetapkan
Peraturan
D irektur
Jenderal
Perbendaharaan
tentang
Pedom an
Penyusunan
L aporan K euangan K onsolidasian B endahara
U m um N egara T ahun 2014;
Peraturan
Pem erintah
N om or 71 T ahun
2010 tentang
Standar
A kuntansi
Pem erintahan
(L em baran
N egara
R epublik Indonesia T ahun 2010 N om or 123, T am bahan
L em baran N egara R epublik Indonesia N om or 5165);
2.
Peraturan
M enteri K euangan
N om or 1 7 1 jP M K . 0 5 j2 0 0 7
tentang
Sistem
A kuntansi
dan
Pelaporan
K eu~ngan
Pem erintah
Pusat
sebagaim ana
telah
diubah
dengan
Peraturan M enteri K euangan N om or 2 3 3 jP M K . 0 5 j2 0 1 1 ;
3.
Peraturan
M enteri K euangan
N om or 2 5 0 jP M K . 0 5 j2 0 1 2
tentang
T ata
C ara
Penyusunan
L aporan
K euangan
K onsolidasian B endahara U m um N egara;
PE R A T U R A N
D IR E K T U R
JE N D E R A L
PE R B E N D A H A R A A N
T E N T A N G PE D O M A N PE N Y U SU N A N L A PO R A N K E U A N G A N
K O N SO L ID A SIA N B E N D A H A R A U M U M N E G A R A T A H U N 2014.
Pasall
D alam Peraturan
D irektur Jenderal ini yang dim aksud
dengan:
1.
B endahara U m um N egara yang selanjutnya disingkat B U N
adalah pejabat yang diberi tugas untuk m elaksanakan
fungsi bendahara um um negara.
2.
K onsolidasian adalah proses penggabungan an tara akunakun yang diselenggarakan oleh entitas pelaporan dengan
entitas pelaporan lainnya, dengan m engelim inasi akunakun tim bal balik agar dapat disajikan sebagai satu
entitas pelaporan konsolidasian.
3.
L aporan
K euangan
K onsolidasian
adalah
laporan
keuangan
yang
m erupakan
gabungan
keseluruhan
laporan
keuangan
entitas
pelaporan
sehingga tersaji
sebagai satu entitas tunggal.
4.
L aporan A rus K as yang selanjutnya
disingkat
LAK
adalah laporan yang m enyajikan inform asi arus m as uk
dan
keluar
kas
selam a
periode
tertentu
yang
diklasifikasikan berdasarkan
aktivitas operasi, investasi
aset non-keuangan,
pem biayaan, dan non-anggaran.
5.
L aporan R ealisasi A nggaran yang selanjutnya disingkat
L R A adalah
laporan
yang
m enyajikan
inform asi
realisasi pendapatan,
belanja, transfer, surplus j defisit
dan
pem biayaan,
sisa
lebihjkurang
pem biayaan
anggaran yang m asing-m asing diperbandingkan
dengan
anggarannya dalam satu periode.
6.
N eraca
adalah
laporan
yang
m enyajikan
inform asi
posisi keuangan
pem erintah
yaitu aset, utang,
dan
ekuitas pad a tanggal tertentu.
7.
C atatan
atas
L aporan
K euangan
yang
selanjutnya
disebut
C aL K
adalah
laporan
yang
m enyajikan
inform asi ten tang penjelasan
atau daftar terinci atau
analisis
atas nilai suatu
pos yang disajikan
dalam
laporan
realisasi
anggaran, neraca, dan laporan arus
kas dalam rangka pengungkapan yang m em adai.
8.
Sistem A kuntansi
Pem erintah
Pusat yang selanjutnya
disingkat SA PP adalah serangkaian
prosedur
m anual
m aupun
yang
terkom puterisasi
m ulai
dari
pengum pulan
data, pencatatan,
pengikhtisaran
sam pai
dengan
pelaporan
posisi
keuangan
dan
operasi
keuangan Pem erintah Pusat.
9.
Sistem
A kuntansi
B endahara
U m um
N egara yang
selanjutnya
disebut
SA -B U N
adalah
serangkaian
prosedur m anual m aupun terkom puterisasi
m ulai dari
pengum pulan
data, pencatatan,
pengikhtisaran
sam pai
dengan
pelaporan
posisi
keuangan
dan
operasi
keuangan
yang dilaksanakan
oleh M enteri K euangan
selaku B U N dan Pengguna A nggaran B U N .
10.
U nit
A kuntansi
B endahara
U m um
N egara, yang
selanjutnya
disebut
U A B U N adalah
'adala!j} unit
akuntansi
pada
K em enterian
K euangan
yang
m elakukan
koordinasi dan pem binaan
atas akuntansi
dan pelaporan
keuangan
tingkat unit akuntansi
dan
pelaporan
keuangan
pem bantu
BUN
clan
sekaligus
m elakukan
penggabungan
L aporan K euangan
seluruh
unit
akuntansi
dan pelaporan
keuangan
pem bantu
BUN.
11.
U nit A kuntansi
dan Pelaporan
K euangan
Pem bantu
B U N yang selanjutnya
disebut U A P B U N adalah unit
akuntansi
pada unit eselon I K em enterian
K euangan
yang
m elakukan
koordinasi
dan
pem binaan
atas
akuntansi
dan
pelaporan
keuangan
sekaligus
m elakukan
penggabungan
laporan
keuangan
tingkat
unit akuntansi dan pelaporan keuangan di baw ahnya.
12.
U nit A kuntansi
dan Pelaporan
K euangan
K oordinator
Pem bantu
B U N T ransaksi
K husus
yang selanjutnya
disebut U A K P B U N T K adalah unit akuntansi
pada unit
eselon
I K em enterian
K euangan
yang
m elakukan
penggabungan
L aporan K euangan
seluruh
UAP BUN
TK.
Pasa12
Peraturan
D irektur Jenderal
Perbendaharaan
ini m engatur
m engenai proses penyusunan L aporan K euangan K onsolidasian
B U N pada
U A B U N dalam
rangka
penyusunan
L aporan
K euangan B endahara U m um N egara tahun 2014.
(1)
D alam SA PP, U A B U N m enyusun
K onsolidasian B U N .
(2)
L aporan
K euangan
K onsolidasian
B U N sebagaim ana
dim aksud pada ayat (1) disusun dengan m enggabungkan
L aporan K euangan T ingkat U A P B U N dan/ atau L aporan
K euangan U A K P B U N T K .
(3)
L aporan
dim aksud
K euangan
K onsolidasian
pada ayat (1) terdiri atas:
L aporan
BUN
K euangan
sebagaim ana
a. L A K ;
b. LR A ;
(4)
L aporan
dim aksud
T ahunan.
K euangan
K onsolidasian
B U N sebagaim ana
pada ayat (3) disusun setiap Sem esteran dan
<
(5 )
Penyusunan L aporan K euangan K onsolidasian B U N pada
U A B U N sebagaim ana dim aksud pada ayat (l) sam pai
dengan ayat (4 ) dilaksanakan
sesuai ketentuan pada
L am piran yang m erupakan bagian tidak terpisahkan dari
Peraturan D irektur Jenderal ini.
Peraturan
D irektur Jenderal
ini m ulai berlaku sejak tanggal
ditetapkan untuk digunakan
dalam penyusunan
K euangan K onsolidasian B U N tahun 2014.
L aporan
D itetapkan di Jakarta
pada 1p)lggal 31 D esem ber 2014
D I~E & rtrR JE N D E R A L PE R B E N D A H A R A A N ,
I~
~
TO H A R JO W IR Y O N O
'f>
'/
L A M P lR A N
PERATURAN
NOMOR
D IR E K T U R
JE N D E R A L
4q
PER-
PENYUSUNAN
/P B /2 0 1 4
LAPO RAN
BENDAHARA
UMUM
PERBENDAHARAAN
TENTANG
KEUANGAN
NEGARA
TAHUN
PEDOMAN
K O N S O L ID A S IA N
2014
PE D O M A N PE N Y U SU N A N
L A PO R A N K E U A N G A N K O N SO L ID A SIA NB E N D A H A R A U M U M N E G A R A
T A H U N 2014
B erdasarkan
tentang
Peraturan
Sistem
sebagaim ana
A kuntansi
telah diubah
dan
K euangan
Pelaporan
terakhir
untuk
2 3 3 jP M K 0 5 j2 0 1 1 ,
pelaksanaan
M enteri
dengan Peraturan
A nggaran Pendapatan
171jPM K 05j2007
K euangan
m enyusun
Pem erintah
laporan
Pem erintah
A kuntansi
Pem erintah
Pusat (SA PP) dibagi m enjadi 2 (dua) subsistem
1. Sistem
A kuntansi
Instansi
K em enterian
2. Sistem
oleh
untuk
M enteri
B endahara
K euangan
L aporan K euangan
M enteri
pengeluaran
negara,
m enatausahakan
m enyusun
yaitu:
K euangan
dilaksanakan
dan
m enyajikan
U m um N egara (L K B U N ).
2004
tentang
selaku
uang
dan lain-lain.
selaku
Perbendaharaan
BUN
m em iliki
m enatausahakan
negara,
M engingat
N egara
beberapa
penerim aan
m engelola
beragam nya
dan
pinjam an,
kew enangan
B U N , SA -B U N dibagi ke dalam
beberapa
yaitu:
1.
Sistem A kuntansi
Pusat (SiA P);
2.
Sistem A kuntansi
U tang Pem erintah
3.
Sistem A kuntansi
H ibah (SIK U B A H );
4.
Sistem A kuntansi
Investasi Pem erintah
5.
Sistem A kuntansi
dan Pelaporan
6.
Sistem A kuntansi
T ransfer ke D aerah (SA T D );
7.
Sistem A kuntansi
B elanja Subsidi (SA B S);
8.
Sistem A kuntansi
B elanja L ainnya (SA B L );
9.
Sistem A kuntansi
T ransaksi
10. Sistem A kuntansi
D alam
m em bentuk
rangka
K husus
I,
Pem bantu
m em baw ahi
BUN
satu
Penerusan
K husus
Pinjam an
SA -B U N , M enteri
dan pelaporan
unit
eselon
T ransaksi
atau
(U A K PA B U N ) danjatau
B adan L ainnya (SA PB L ).
berupa
I terkait
K euangan
m enetapkan
K husus
K em enterian
K euangan.
pada
U nit
U nit
A kuntansi
K uasa
K uasa
BUN
Pem bantu
pada
beberapa
A kuntansi
(U A K P B U N
lebih U nit A kuntansi
selaku
U nit A kuntansi
U A P B U N T K tersebar
K euangan
(SA PPP);
(SA T K );dan
pelaksanaan
SA T K , karena
M enteri
(SA IP);
K euangan
unit akuntansi
untuk
(SA U P);
dan Pelaporan
B U N (U A P B U N ) pada
eselon
Sistem
K em enterian
(SA -B U N ) yang
B U N untuk
pem bayaran,
dan fungsi M enteri K euangan
subsistem
N egara
m enyim pan
investasi,
L aporan
U m um
K euangan
seperti m elakukan
m enyajikan
dan
L aporan
m enggunakan
oleh
dan
N om or 1 T ahun
bahw a
Pusat
dilaksanakan
(L K K jL ) ;
selaku
B endahara
U ndang-U ndang
kew enangan
m enyusun
N egarajL em baga
A kuntansi
m enyatakan
(SA I) yang
N om or
pertanggungjaw aban
dan B elanja N egara (A PB N ) berupa
(L K PP), Pem erintah
Pusat
M enteri K euangan
K euangan
N egarajL em baga
Pusat
N om or
T K ).
K oordinator
Setiap
Pengguna
unit
UAP
BUN
A nggaran
BUN
B U N (U A K B U N ). Struktur
organisasi
akuntansi
B U N diatur
pada
konsolidasi
laporan
A kuntansi
dan
penanggung
m asing-m asing
jaw ab
subsistem
keuangan
untuk
setiap
SA -B U N . D alam
B U N , M enteri
K euangan
laporan
keuangan
yang
proses
m em bentuk
disam paikan
dan/ atau
U A K P B U N T K , U A B U N m elakukan
sem ester
dan
K onsolidasian
tahunan
dalam
B U N . Sesuai
rangka
ketentuan
U nit
L aporan
13 Peraturan
tentang
T ata C ara Penyusunan
K onsolidasian
U m um
N egara,
B endahara
proses penyusunan
oleh
tersebut,
D irektur
dalam
K euangan
L aporan K euangan
Jenderal
rangka
Pedom an
Penyusunan
Perbendaharaan.
m em berikan
K onsolidasian
ketentuan
B U N pada
L aporan
U A B U N T ahun
K euangan
K euangan
lanjut
B endahara
proses
setiap
K euangan
L aporan
m engenai
U m um N egara
Sehubungan
pedom an
dengan
penyusunan
2014,
K onsolidasian
BUN
M enteri K euangan
lebih
K onsolidasian
UAP
konsolidasi
penyusunan
Pasal
oleh
proses
N om or 250/PM K .05/2012
tahun
rangka
SA -
B U N (U A B U N ).
B erdasarkan
diatur
subsistem
hal
L aporan
perlu
m enyusun
B U N pada
UA BUN
2014.
L aporan
berdasarkan
K euangan
laporan
B U N T K sem esteran
K onsolidasian
keuangan
BUN
yang diterim a
dan tahunan
disusun
oleh
UA
dari U A P B U N danjatau
BUN
UAKP
m eliputi:
1. L aporan A rus K as (L A K );
2. L aporan R ealisasi A nggaran (L R A );
3. N eraca; dan
4. C atatan
atas L aporan K euangan
(C aL K ).
C . PE N Y U SU N A N L A PO R A NK E U A N G A NK O N SO L ID A SIA NB U N PA D A U A B U N
1. L A K K O N SO L ID A SIA NB U N
L A K m enyajikan
tertentu
inform asi arus m asuk
yang diklasifikasikan
non-keuangan,
pem biayaan,
m enjalankan
fungsi
fungsinya,
M enteri
Perbendaharaan
Jenderal
berdasarkan
K euangan
K uasa
Perbendaharaan
U m um
selaku
operasi, investasi
L A K disusun
N egara.
D alam
B U N m enunjuk
B U N . Fungsi
dilaksanakan
N egara (D it. PK N ) selaku
aktivitas
dan non-anggaran.
B endahara
selaku
dan keluar kas selam a periode
K uasa
oleh
oleh unit yang
m elaksanakan
D irektur
B U N pada
D irektorat
aset
Jenderal
D irektorat
Pengelolaan
K uasa B U N Pusat dan K PPN selaku
K as
K uasa B U N di
D aerah.
D alam
K uasa
kerangka
B U N dilaksanakan
dihasilkan
dari
A kuntansi
K uasa
U nit A kuntansi
pada
m elalui
SiA P. D alam
rangka
K oordinator
Perbendaharaan
Pusat
dan
pelaporan
D engan
pelaksanaan
keuangan
dem ikian,
pada
L A K hanya
SiA P, dibentuk
U nit
(U A K B U N -D aerah/K PPN ) pada' K PPN ,
K uasa B U N K antor W ilayah (U A K K B U N -K anw il)
Jenderal
(U A K B U N -Pusat) pada
A kuntansi
SiA P.
B U N D aerah/K PPN
K anw il D irektorat
B U N Pusat
BUN
SA -B U N , akuntansi
(U A P
yang dilaksanakan
Perbendaharaan,
U nit A kuntansi
D it. PK N , dan U nit A kuntansi
BUN
A P)
pada
oleh D it. PK N .
D irektorat
K uasa
Pem bantu
Jenderal
L A K disusun
pelaparan
secara
berjenjang
m ulai dari entitas
akuntansi
ke entitas
sebagai berikut:
a . U A K B U N - D a e r a h /K P P N
m e n y a m p a ik a n
b. U A K K B U N -K anw il m enyam paikan
c. U A K B U N -Pusat m enyam paikan
d. U A P B U N A P m enyusun
L A K k e U A K K B U N - K a n w il;
L A K ke U A PB U N A P;
L A K ke U A PB U N A P; dan
L A K berdasarkan
L A K yang
disam paikan
aleh
U A K K B U N -K anw il dan U A K B U N -Pusat.
L A K B U N disusun
a.
M enjum lahkan
dengan:
pas-pas
yang sam a
pada
L A K seluruh
U A K K B U N -K anw il
dan U A K B U N -Pusat.
b.
M engurangi
pas-pas
tertentu
pada
L A K seluruh
U A K K B U N -K anw il dan
U A K B U N -Pusat ke dalam L A K B U N ; dan/atau
c.
M engelim inasi
an tara
pas-pas
yang
saling
(reciprocal
berhubungan
elimination) .
U A B U N m enyusun
L A K berdasarkan
B U N A P. U A P B U N A P m enyusun
sam a
pada
L A K seluruh
L A K yang disam paikan
L A K dengan
m enjum lahkan
aleh U A P
pas-pas
U A K K B U N K anw il dan U A K B U N Pusat.
terdapat
pas-pas
yang
elim inasi
(reciprocal elimination).
reciprocal
bersifat
an tar
K uasa
D alam
yang
hal
BUN,
dilakukan
belanja,
transfer,
2. L R A K O N SO L ID A SIA N B U N
L R A m enyajikan
surplus/
yang
infarm asi
defisit dan pem biayaan,
m asing-m asing
periade.
realisasi
B U N disusun
sisa lebih/kurang
diperbandingkan
L R A disusun
aleh
seluruh
berdasarkan
U A K P B U N T K dengan
pendapatan,
dengan
anggarannya
U A P B U N dan
L R A yang
ketentuan
pem biayaan
dalam
satu
UAKP BUN TK. LRA
disam paikan
sebagai
anggaran
oleh
U A P B U N dan
berikut:
a. L R A Pendapatan
L R A Pendapatan
realisasi
pendapatan
pengem balian
pendapatan
disusun
negara
pendapatan
tahun
B U N selaku
pengelala
kas negara
-
M engurangi
D alam
anggaran
berjalan.
anggaran
Pendapatan
pos-pos
M engelim inasi
hibah.
m engenai
hal
berjalan,
terdapat
realisasi
disusun
aleh
dan
transaksi
m engurangi
L R A Pendapatan
B U N m aupun
anggaran
aleh U A P
U A P B U N selaku
kansalidasian
BUN
aleh U A B U N dengan:
pas-pos
L R A Pendapatan;
infarm asi
(U A P B U N A P). L R A Pendapatan
dan disajikan
M enjum lah
dan
tahun
anggaran
pengguna
-
-
m enyajikan
tertentu
N egara dan H ibah (akun 4);
pada
L R A seluruh
U A P B U N ke dalam
dan/ atau
antara
pos-pas
yang
saling
(reciprocal
berhubungan
elimination) .
U A B U N m enerim a
U A B U N m enjum lahkan
L R A dari seluruh
p a s -p a s
dan U A K P B U N T K . D alam rangka
B U N m enyajikan
yang
disajikan
m engurangi
pos-pas
pada
pas-pas
U A P B U N dan U A K P B U N T K .
yang sam a pada L R A seluruh
penyajian
Pendapatan
L R A K ansolidasian
berdasarkan
L R A U A P B U N A P. O leh
pada L R A Pendapatan
UAP BUN
pas-pas
karena
kansalidasian
BUN, UA
pendapatan
itu,
UA BUN
dengan
pas-pas
Pendapatan
terdapat
pada
realisasi
U A P B U N selain
Pendapatan
yang
U A P B U N A P. D alam
reciprocal antar
bersifat
hal
UAP BUN,
elim inasi (reciprocal elimination).
dilakukan
b.
seluruh
L R A B elanja dan T ransfer
LRA
B elanja
anggaran
dan
transaksi
dan
realisasi
B elanja
pengem balian
m engurangi
realisasi
B elanja
m enyajikan
dan
infarm asi
T ransfer.
dan T ransfer
D alam
tahun
B elanja dan T ransfer tahun
B elanja dan T ransfer
B U N m aupun
T ransfer
disusun
aleh U A P B U N selaku
hal
terdapat
anggaran
berjalan,
anggaran
aleh U A P B U N selaku
berjalan.
pengguna
pengelala kas negara
L R A B elanja dan T ransfer kansalidasian
m engenai
B U N disusun
LRA
anggaran
(U A P B U N A P).
dan disajikan
aleh
U A B U N dengan:
-
M enjum lahkan
-
M engurangi
B elanja yang sam a;
p a s -p a s
tertentu
p a s -p a s
pada
L R A seluruh
U A PB U N ke dalam
L R A B elanja dan T ransfer; danl atau
-
M engelim inasi
an tara
yang
p a s -p a s
saling
(reciprocal
berhubungan
elimination) .
U A B U N m enerim a
kecuali
pada
L R A dari seluruh
U A P B U N dan U A K P B U N T K
U A P B U N A P. U A B U N m enjum lahkan
seluruh
D alam
U A P B U N dan
rangka
penyajian
B elanja
p a s -p a s
L R A K ansalidasian
berdasarkan
p a s -p a s
B elanja
B elanja
yang
pas-pas
pada
B elanja
reciprocal
pada
U A P B U N A P. O leh karena
pada
antar
sam a
U A P B U N A P.
yang disajikan
L R A seluruh
L R A U A P B U N A P. D alam
bersifat
yang
p a s -p a s
B U N , U A B U N m enyajikan
B elanja
p a s -p a s
U A P B U N dan U A K P B U N T K selain
B U N m engurangi
nilai
L R A U A K P B U N T K selain
LRA
itu, U A
U A P B U N dengan
hal terdapat
U A P B U N , dilakukan
realisasi
elim inasi
(reciprocal elimination).
c.
L R A Pem biayaan
L R A Pem biayaan
realisasi
penerim aan
transaksi
tahun
m engurangi
pem biayaan
dan
hal terdapat
realisasi
pem biayaan
disusun
m aupun
anggaran
D alam
aleh U A P B U N yang
aleh
U A P B U N selaku
(U A P B U N A P). L R A Pem biayaan
dan disajikan
M enjum lahkan
m engenai
pem biayaan.
L R A Pem biayaan
aktivitas
pengelala kas negara
-
pem biayaan,
berjalan.
m elaksanakan
infarm asi
dan pengeluaran
pengem balian
anggaran
disusun
m enyajikan
kansalidasian
BUN
aleh U A B U N dengan:
p a s -p a s
Pem biayaan
pada L R A Pem biayaan
UAP BUN
A P;
-
M engurangi
L R A Pem biayaan;
-
tertentu
p a s -p a s
M engelim inasi
pada
L R A seluruh
U A P B U N ke dalam
danl atau
an tara
p a s -p a s
yang
saling
berhubungan
(reciprocal
elimination) .
U A B U N m enerim a
U A B U N m enjum lahkan
L R A dari seluruh
nilai
p a s -p a s
U A P B U N dan U A K P B U N T K .
yang sam a pada L R A seluruh
UAP
B U N dan U A K P B U N T K .
D alam
m enyajikan
disajikan
rangka
p a s -p a s
penyajian
Pem biayaan
LRA
K ansalidasian
berdasarkan
pada L R A U A P B U N A P. O leh karena
p a s -p a s
BUN,
UA
Pem biayaan
BUN
yang
itu, U A B U N m engurangi
pas-pas
pem biayaan
pem biayaan
realisasi
pada L R A Pem biayaan
kansalidasian
dengan pas-pas
UAP BUN selain UAP BUN AP. D alam hal terdapat
seluruh
Pem biayaan
reciprocal
yang bersifat
an tar U A P B U N , dilakukan
(reciprocal elimination).
elim inasi
3. N E R A C A K O N SO L ID A SIA NB U N
N eraca m enyajikan
pem erintah
N eraca
yaitu
aset,
disusun
kansalidasian
infarm asi
utang,
aleh
M enjum lahkan
dan
seluruh
B U N disusun
m enyajikan
ekuitas
infarm asi
dana
UAP BUN
pasisi
pada
dan
keuangan
tanggal
tertentu.
U A K P B U N T K . N eraca
aleh U A B U N dengan:
pas-pas
yang sarna
pada
neraca
seluruh
U A P B U N dan
UAKP BUN TK;
M engurangi
pas-pas
tertentu
pada
N eraca seluruh
U A P B U N dan U A K P
B U N T K ke dalam N eraca B U N ; danjatau
M engelim inasi
an tara
pas-pas
yang
saling
(reciprocal
berhubungan
elimination) .
U A B U N m enerim a
N eraca dari seluruh
U A K P B U N T K . U A B U N m enjum lahkan
seluruh
U A P B U N dan
K ansalidasian
U A K P B U N T K . D alam
neraca
D alam hal terdapat
yang
neraca
B U N dan U A P B U N A P dilakukan
tidak terjadi duplikasi
K as yang
D ibatasi
yang bersifat
seperti
penyajian
antar
penerim aan
penyajian
neraca
berdasarkan
N eraca
yang disajikan
D alam
dilakukan
ganda
pada neraca
N eraca
hasil
U A PB U N
antara
UAP
U A P B U N agar
Penge1uaran
hal terdapat
realisasi
dan
pas-pas
(reciprocal elimination),
elim inasi
PFK an tar K uasa
B U N , kareksi
K uasa B U N , dan K as dalam T ransita
dan pengeluaran
seluruh
seperti K as di B endahara
reciprocal,
utang
rangka
pada
pengurangan
Penggunaannya.
neraca
Pengeluaran
penyajian
pas-pas
disajikan
pas-pas
U A P B U N dan
nilai pas-pas yang sarna pada N eraca
B U N , U A B U N m enyajikan
kansalidasi
pas-pas
dan U A K P B U N T K .
dari se1uruh
K as di B endahara
yang terbentuk
dari
K irim an U ang an tar K uasa B U N .
4. C A T A T A NA T A S L A PO R A NK E U A N G A N
C aL K m enyajikan
atau
analisis
anggaran,
atas
neraca,
infarm asi
nilai suatu
dan
tentang
penjelasan
pas yang disajikan
laparan
arus
kas
atau
dalam
dalam
daftar
laparan
rangka
terinci
realisasi
pengungkapan
yang m em adai.
C aL K pada
L aparan
kurangnya m em uat infarm asi:
a. Perkiraan
atau pas-pas
b. Infarm asi kebijakan
c. K ebijakan akuntansi
d. C atatan
K euangan
K ansalidasian
dalam laparan
keuangan
teknis dan kebijakan
yang diterapkan;
BUN
sekurang-
secara detail;
pengelalaan
keuangan
BUN;
dan
penting lainnya dari m asing-m asing
U A P B U N dan U A P B U N T K
serta hal penting lainnya pada saat pengkansalidasian.
D . PE N Y A M PA IA NL A PO R A NK E U A N G A NK O N SO L ID A SIA NB U N
L aparan
M enteri
K euangan
K euangan
pertanggungjaw aban
Pusat.
L aparan
K ansalidasian
setiap
dan
sem ester
bahan
K euangan
B U N disam paikan
dan
penyusunan
K ansalidasian
-5 -
aleh U A B U N kepada
tahunan
L aparan
BUN
sebagai
K euangan
tahunan
bentuk
Pem erintah
tahun
2014
disam paikan
oleh U A B U N kepada M enteri K euangan dengan ketentuan
sebagai
berikut:
1. L aporan K euangan
diaudit
K onsolidasian
disam paikan
( u n a u d ite d )
B U N T ahunan
kepada
tahun
2014 yang belum
M enteri K euangan
paling lam bat
tanggal 20 M aret 2015.
2. L aporan
K euangan
diaudit
K onsolidasian
disam paikan
( a u d ite d )
B U N T ahunan
kepada
M enteri
tahun
2014 yang telah
K euangan
paling
lam bat
B U N disertai
dengan
tanggal 20 Juni 2015.
Penyam paian
Pernyataan
oleh
telah
T anggung Jaw ab
M enteri
pernyataan
L aporan
K euangan
bahw a
disusun
pengelolaan
isinya telah m enyajikan
A kuntansi Pem erintahan.
U ntuk
K onsolidasian
K euangan
dalam
paragraf
lebih
BUN
di lingkungan
Pernyataan
penjelasan
T elah
atas
secara
kesesuaian
Standar
B U N harus
dan
internal
layak
Jaw ab
B elanja
sesuai
penyajian
A kuntansi
K euangan.
D ireviu. Pernyataan
kejadian
B A -B U N ,
dengan
yang belum
dan
Standar
L aporan
K euangan
Pem erintahan,
L aporan
Internal
H asH reviu dituangkan
T elah
K euangan.
Pernyataan
T elah D ireviu disertakan
L aporan K euangan B endahara U m um N egara.
m em uat
yang m em adai,
direviu oleh A parat Pengaw asan
K em enterian
suatu
T anggung
Pendapatan
pengendalian
inform asi
yang ditandatangani
o f R e s p o n s ib ility )
A nggaran
sistem
dengan
K onsolidasian
B U N . Pernyataan
m eyakinkan
K onsolidasian
Pem erintah
(S ta te m e n t
selaku
berdasarkan
K euangan
D ireviu dapat
term uat
pada
saat
dalam
ke
diberikan
L aporan
penyam paian
DIREKTUR JE N D E R A L PE R B E N D A H A R A A N ,
T O H A R JO W IR Y O N O ~
N O M O R PE R - 49 jP B j2 0 1 4
PE D O M A N PE N Y U SU N A N L A PO R A N K E U A N G A N K O N SO L ID A SIA N
B E N D A H A R A U M U M N E G A R A T A H U N 2014
a.
bahw a
sesuai
ketentuan
Pasal
13 Peraturan
M enteri
K euangan N om or 2 5 0 jP M K . 0 5 j2 0 1 2
tentang T ata C ara
Penyusunan
L aporan K euangan K onsolidasian B endahara
U m um N egara, ketentuan
lebih lanjut m engenai proses
penyusunan
L aporan K euangan K onsolidasian B endahara
U m um
N egara
diatur
oleh
D irektur
Jenderal
Perbendaharaan;
b.
bahw a dalam
rangka
penyusunan
L aporan
K euangan
K onsolidasian
B endahara
U m um
N egara T ahun
2014
yang akurat dan akuntabel perlu diatur lebih lanjut T ata
C ara
Penyusunan
L aporan
K euangan
K onsolidasian
B endahara U m um N egara T ahun 2014 ;
c.
bahw a berdasarkan
pertim bangan
sebagaim ana dim aksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu m enetapkan
Peraturan
D irektur
Jenderal
Perbendaharaan
tentang
Pedom an
Penyusunan
L aporan K euangan K onsolidasian B endahara
U m um N egara T ahun 2014;
Peraturan
Pem erintah
N om or 71 T ahun
2010 tentang
Standar
A kuntansi
Pem erintahan
(L em baran
N egara
R epublik Indonesia T ahun 2010 N om or 123, T am bahan
L em baran N egara R epublik Indonesia N om or 5165);
2.
Peraturan
M enteri K euangan
N om or 1 7 1 jP M K . 0 5 j2 0 0 7
tentang
Sistem
A kuntansi
dan
Pelaporan
K eu~ngan
Pem erintah
Pusat
sebagaim ana
telah
diubah
dengan
Peraturan M enteri K euangan N om or 2 3 3 jP M K . 0 5 j2 0 1 1 ;
3.
Peraturan
M enteri K euangan
N om or 2 5 0 jP M K . 0 5 j2 0 1 2
tentang
T ata
C ara
Penyusunan
L aporan
K euangan
K onsolidasian B endahara U m um N egara;
PE R A T U R A N
D IR E K T U R
JE N D E R A L
PE R B E N D A H A R A A N
T E N T A N G PE D O M A N PE N Y U SU N A N L A PO R A N K E U A N G A N
K O N SO L ID A SIA N B E N D A H A R A U M U M N E G A R A T A H U N 2014.
Pasall
D alam Peraturan
D irektur Jenderal ini yang dim aksud
dengan:
1.
B endahara U m um N egara yang selanjutnya disingkat B U N
adalah pejabat yang diberi tugas untuk m elaksanakan
fungsi bendahara um um negara.
2.
K onsolidasian adalah proses penggabungan an tara akunakun yang diselenggarakan oleh entitas pelaporan dengan
entitas pelaporan lainnya, dengan m engelim inasi akunakun tim bal balik agar dapat disajikan sebagai satu
entitas pelaporan konsolidasian.
3.
L aporan
K euangan
K onsolidasian
adalah
laporan
keuangan
yang
m erupakan
gabungan
keseluruhan
laporan
keuangan
entitas
pelaporan
sehingga tersaji
sebagai satu entitas tunggal.
4.
L aporan A rus K as yang selanjutnya
disingkat
LAK
adalah laporan yang m enyajikan inform asi arus m as uk
dan
keluar
kas
selam a
periode
tertentu
yang
diklasifikasikan berdasarkan
aktivitas operasi, investasi
aset non-keuangan,
pem biayaan, dan non-anggaran.
5.
L aporan R ealisasi A nggaran yang selanjutnya disingkat
L R A adalah
laporan
yang
m enyajikan
inform asi
realisasi pendapatan,
belanja, transfer, surplus j defisit
dan
pem biayaan,
sisa
lebihjkurang
pem biayaan
anggaran yang m asing-m asing diperbandingkan
dengan
anggarannya dalam satu periode.
6.
N eraca
adalah
laporan
yang
m enyajikan
inform asi
posisi keuangan
pem erintah
yaitu aset, utang,
dan
ekuitas pad a tanggal tertentu.
7.
C atatan
atas
L aporan
K euangan
yang
selanjutnya
disebut
C aL K
adalah
laporan
yang
m enyajikan
inform asi ten tang penjelasan
atau daftar terinci atau
analisis
atas nilai suatu
pos yang disajikan
dalam
laporan
realisasi
anggaran, neraca, dan laporan arus
kas dalam rangka pengungkapan yang m em adai.
8.
Sistem A kuntansi
Pem erintah
Pusat yang selanjutnya
disingkat SA PP adalah serangkaian
prosedur
m anual
m aupun
yang
terkom puterisasi
m ulai
dari
pengum pulan
data, pencatatan,
pengikhtisaran
sam pai
dengan
pelaporan
posisi
keuangan
dan
operasi
keuangan Pem erintah Pusat.
9.
Sistem
A kuntansi
B endahara
U m um
N egara yang
selanjutnya
disebut
SA -B U N
adalah
serangkaian
prosedur m anual m aupun terkom puterisasi
m ulai dari
pengum pulan
data, pencatatan,
pengikhtisaran
sam pai
dengan
pelaporan
posisi
keuangan
dan
operasi
keuangan
yang dilaksanakan
oleh M enteri K euangan
selaku B U N dan Pengguna A nggaran B U N .
10.
U nit
A kuntansi
B endahara
U m um
N egara, yang
selanjutnya
disebut
U A B U N adalah
'adala!j} unit
akuntansi
pada
K em enterian
K euangan
yang
m elakukan
koordinasi dan pem binaan
atas akuntansi
dan pelaporan
keuangan
tingkat unit akuntansi
dan
pelaporan
keuangan
pem bantu
BUN
clan
sekaligus
m elakukan
penggabungan
L aporan K euangan
seluruh
unit
akuntansi
dan pelaporan
keuangan
pem bantu
BUN.
11.
U nit A kuntansi
dan Pelaporan
K euangan
Pem bantu
B U N yang selanjutnya
disebut U A P B U N adalah unit
akuntansi
pada unit eselon I K em enterian
K euangan
yang
m elakukan
koordinasi
dan
pem binaan
atas
akuntansi
dan
pelaporan
keuangan
sekaligus
m elakukan
penggabungan
laporan
keuangan
tingkat
unit akuntansi dan pelaporan keuangan di baw ahnya.
12.
U nit A kuntansi
dan Pelaporan
K euangan
K oordinator
Pem bantu
B U N T ransaksi
K husus
yang selanjutnya
disebut U A K P B U N T K adalah unit akuntansi
pada unit
eselon
I K em enterian
K euangan
yang
m elakukan
penggabungan
L aporan K euangan
seluruh
UAP BUN
TK.
Pasa12
Peraturan
D irektur Jenderal
Perbendaharaan
ini m engatur
m engenai proses penyusunan L aporan K euangan K onsolidasian
B U N pada
U A B U N dalam
rangka
penyusunan
L aporan
K euangan B endahara U m um N egara tahun 2014.
(1)
D alam SA PP, U A B U N m enyusun
K onsolidasian B U N .
(2)
L aporan
K euangan
K onsolidasian
B U N sebagaim ana
dim aksud pada ayat (1) disusun dengan m enggabungkan
L aporan K euangan T ingkat U A P B U N dan/ atau L aporan
K euangan U A K P B U N T K .
(3)
L aporan
dim aksud
K euangan
K onsolidasian
pada ayat (1) terdiri atas:
L aporan
BUN
K euangan
sebagaim ana
a. L A K ;
b. LR A ;
(4)
L aporan
dim aksud
T ahunan.
K euangan
K onsolidasian
B U N sebagaim ana
pada ayat (3) disusun setiap Sem esteran dan
<
(5 )
Penyusunan L aporan K euangan K onsolidasian B U N pada
U A B U N sebagaim ana dim aksud pada ayat (l) sam pai
dengan ayat (4 ) dilaksanakan
sesuai ketentuan pada
L am piran yang m erupakan bagian tidak terpisahkan dari
Peraturan D irektur Jenderal ini.
Peraturan
D irektur Jenderal
ini m ulai berlaku sejak tanggal
ditetapkan untuk digunakan
dalam penyusunan
K euangan K onsolidasian B U N tahun 2014.
L aporan
D itetapkan di Jakarta
pada 1p)lggal 31 D esem ber 2014
D I~E & rtrR JE N D E R A L PE R B E N D A H A R A A N ,
I~
~
TO H A R JO W IR Y O N O
'f>
'/
L A M P lR A N
PERATURAN
NOMOR
D IR E K T U R
JE N D E R A L
4q
PER-
PENYUSUNAN
/P B /2 0 1 4
LAPO RAN
BENDAHARA
UMUM
PERBENDAHARAAN
TENTANG
KEUANGAN
NEGARA
TAHUN
PEDOMAN
K O N S O L ID A S IA N
2014
PE D O M A N PE N Y U SU N A N
L A PO R A N K E U A N G A N K O N SO L ID A SIA NB E N D A H A R A U M U M N E G A R A
T A H U N 2014
B erdasarkan
tentang
Peraturan
Sistem
sebagaim ana
A kuntansi
telah diubah
dan
K euangan
Pelaporan
terakhir
untuk
2 3 3 jP M K 0 5 j2 0 1 1 ,
pelaksanaan
M enteri
dengan Peraturan
A nggaran Pendapatan
171jPM K 05j2007
K euangan
m enyusun
Pem erintah
laporan
Pem erintah
A kuntansi
Pem erintah
Pusat (SA PP) dibagi m enjadi 2 (dua) subsistem
1. Sistem
A kuntansi
Instansi
K em enterian
2. Sistem
oleh
untuk
M enteri
B endahara
K euangan
L aporan K euangan
M enteri
pengeluaran
negara,
m enatausahakan
m enyusun
yaitu:
K euangan
dilaksanakan
dan
m enyajikan
U m um N egara (L K B U N ).
2004
tentang
selaku
uang
dan lain-lain.
selaku
Perbendaharaan
BUN
m em iliki
m enatausahakan
negara,
M engingat
N egara
beberapa
penerim aan
m engelola
beragam nya
dan
pinjam an,
kew enangan
B U N , SA -B U N dibagi ke dalam
beberapa
yaitu:
1.
Sistem A kuntansi
Pusat (SiA P);
2.
Sistem A kuntansi
U tang Pem erintah
3.
Sistem A kuntansi
H ibah (SIK U B A H );
4.
Sistem A kuntansi
Investasi Pem erintah
5.
Sistem A kuntansi
dan Pelaporan
6.
Sistem A kuntansi
T ransfer ke D aerah (SA T D );
7.
Sistem A kuntansi
B elanja Subsidi (SA B S);
8.
Sistem A kuntansi
B elanja L ainnya (SA B L );
9.
Sistem A kuntansi
T ransaksi
10. Sistem A kuntansi
D alam
m em bentuk
rangka
K husus
I,
Pem bantu
m em baw ahi
BUN
satu
Penerusan
K husus
Pinjam an
SA -B U N , M enteri
dan pelaporan
unit
eselon
T ransaksi
atau
(U A K PA B U N ) danjatau
B adan L ainnya (SA PB L ).
berupa
I terkait
K euangan
m enetapkan
K husus
K em enterian
K euangan.
pada
U nit
U nit
A kuntansi
K uasa
K uasa
BUN
Pem bantu
pada
beberapa
A kuntansi
(U A K P B U N
lebih U nit A kuntansi
selaku
U nit A kuntansi
U A P B U N T K tersebar
K euangan
(SA PPP);
(SA T K );dan
pelaksanaan
SA T K , karena
M enteri
(SA IP);
K euangan
unit akuntansi
untuk
(SA U P);
dan Pelaporan
B U N (U A P B U N ) pada
eselon
Sistem
K em enterian
(SA -B U N ) yang
B U N untuk
pem bayaran,
dan fungsi M enteri K euangan
subsistem
N egara
m enyim pan
investasi,
L aporan
U m um
K euangan
seperti m elakukan
m enyajikan
dan
L aporan
m enggunakan
oleh
dan
N om or 1 T ahun
bahw a
Pusat
dilaksanakan
(L K K jL ) ;
selaku
B endahara
U ndang-U ndang
kew enangan
m enyusun
N egarajL em baga
A kuntansi
m enyatakan
(SA I) yang
N om or
pertanggungjaw aban
dan B elanja N egara (A PB N ) berupa
(L K PP), Pem erintah
Pusat
M enteri K euangan
K euangan
N egarajL em baga
Pusat
N om or
T K ).
K oordinator
Setiap
Pengguna
unit
UAP
BUN
A nggaran
BUN
B U N (U A K B U N ). Struktur
organisasi
akuntansi
B U N diatur
pada
konsolidasi
laporan
A kuntansi
dan
penanggung
m asing-m asing
jaw ab
subsistem
keuangan
untuk
setiap
SA -B U N . D alam
B U N , M enteri
K euangan
laporan
keuangan
yang
proses
m em bentuk
disam paikan
dan/ atau
U A K P B U N T K , U A B U N m elakukan
sem ester
dan
K onsolidasian
tahunan
dalam
B U N . Sesuai
rangka
ketentuan
U nit
L aporan
13 Peraturan
tentang
T ata C ara Penyusunan
K onsolidasian
U m um
N egara,
B endahara
proses penyusunan
oleh
tersebut,
D irektur
dalam
K euangan
L aporan K euangan
Jenderal
rangka
Pedom an
Penyusunan
Perbendaharaan.
m em berikan
K onsolidasian
ketentuan
B U N pada
L aporan
U A B U N T ahun
K euangan
K euangan
lanjut
B endahara
proses
setiap
K euangan
L aporan
m engenai
U m um N egara
Sehubungan
pedom an
dengan
penyusunan
2014,
K onsolidasian
BUN
M enteri K euangan
lebih
K onsolidasian
UAP
konsolidasi
penyusunan
Pasal
oleh
proses
N om or 250/PM K .05/2012
tahun
rangka
SA -
B U N (U A B U N ).
B erdasarkan
diatur
subsistem
hal
L aporan
perlu
m enyusun
B U N pada
UA BUN
2014.
L aporan
berdasarkan
K euangan
laporan
B U N T K sem esteran
K onsolidasian
keuangan
BUN
yang diterim a
dan tahunan
disusun
oleh
UA
dari U A P B U N danjatau
BUN
UAKP
m eliputi:
1. L aporan A rus K as (L A K );
2. L aporan R ealisasi A nggaran (L R A );
3. N eraca; dan
4. C atatan
atas L aporan K euangan
(C aL K ).
C . PE N Y U SU N A N L A PO R A NK E U A N G A NK O N SO L ID A SIA NB U N PA D A U A B U N
1. L A K K O N SO L ID A SIA NB U N
L A K m enyajikan
tertentu
inform asi arus m asuk
yang diklasifikasikan
non-keuangan,
pem biayaan,
m enjalankan
fungsi
fungsinya,
M enteri
Perbendaharaan
Jenderal
berdasarkan
K euangan
K uasa
Perbendaharaan
U m um
selaku
operasi, investasi
L A K disusun
N egara.
D alam
B U N m enunjuk
B U N . Fungsi
dilaksanakan
N egara (D it. PK N ) selaku
aktivitas
dan non-anggaran.
B endahara
selaku
dan keluar kas selam a periode
K uasa
oleh
oleh unit yang
m elaksanakan
D irektur
B U N pada
D irektorat
aset
Jenderal
D irektorat
Pengelolaan
K uasa B U N Pusat dan K PPN selaku
K as
K uasa B U N di
D aerah.
D alam
K uasa
kerangka
B U N dilaksanakan
dihasilkan
dari
A kuntansi
K uasa
U nit A kuntansi
pada
m elalui
SiA P. D alam
rangka
K oordinator
Perbendaharaan
Pusat
dan
pelaporan
D engan
pelaksanaan
keuangan
dem ikian,
pada
L A K hanya
SiA P, dibentuk
U nit
(U A K B U N -D aerah/K PPN ) pada' K PPN ,
K uasa B U N K antor W ilayah (U A K K B U N -K anw il)
Jenderal
(U A K B U N -Pusat) pada
A kuntansi
SiA P.
B U N D aerah/K PPN
K anw il D irektorat
B U N Pusat
BUN
SA -B U N , akuntansi
(U A P
yang dilaksanakan
Perbendaharaan,
U nit A kuntansi
D it. PK N , dan U nit A kuntansi
BUN
A P)
pada
oleh D it. PK N .
D irektorat
K uasa
Pem bantu
Jenderal
L A K disusun
pelaparan
secara
berjenjang
m ulai dari entitas
akuntansi
ke entitas
sebagai berikut:
a . U A K B U N - D a e r a h /K P P N
m e n y a m p a ik a n
b. U A K K B U N -K anw il m enyam paikan
c. U A K B U N -Pusat m enyam paikan
d. U A P B U N A P m enyusun
L A K k e U A K K B U N - K a n w il;
L A K ke U A PB U N A P;
L A K ke U A PB U N A P; dan
L A K berdasarkan
L A K yang
disam paikan
aleh
U A K K B U N -K anw il dan U A K B U N -Pusat.
L A K B U N disusun
a.
M enjum lahkan
dengan:
pas-pas
yang sam a
pada
L A K seluruh
U A K K B U N -K anw il
dan U A K B U N -Pusat.
b.
M engurangi
pas-pas
tertentu
pada
L A K seluruh
U A K K B U N -K anw il dan
U A K B U N -Pusat ke dalam L A K B U N ; dan/atau
c.
M engelim inasi
an tara
pas-pas
yang
saling
(reciprocal
berhubungan
elimination) .
U A B U N m enyusun
L A K berdasarkan
B U N A P. U A P B U N A P m enyusun
sam a
pada
L A K seluruh
L A K yang disam paikan
L A K dengan
m enjum lahkan
aleh U A P
pas-pas
U A K K B U N K anw il dan U A K B U N Pusat.
terdapat
pas-pas
yang
elim inasi
(reciprocal elimination).
reciprocal
bersifat
an tar
K uasa
D alam
yang
hal
BUN,
dilakukan
belanja,
transfer,
2. L R A K O N SO L ID A SIA N B U N
L R A m enyajikan
surplus/
yang
infarm asi
defisit dan pem biayaan,
m asing-m asing
periade.
realisasi
B U N disusun
sisa lebih/kurang
diperbandingkan
L R A disusun
aleh
seluruh
berdasarkan
U A K P B U N T K dengan
pendapatan,
dengan
anggarannya
U A P B U N dan
L R A yang
ketentuan
pem biayaan
dalam
satu
UAKP BUN TK. LRA
disam paikan
sebagai
anggaran
oleh
U A P B U N dan
berikut:
a. L R A Pendapatan
L R A Pendapatan
realisasi
pendapatan
pengem balian
pendapatan
disusun
negara
pendapatan
tahun
B U N selaku
pengelala
kas negara
-
M engurangi
D alam
anggaran
berjalan.
anggaran
Pendapatan
pos-pos
M engelim inasi
hibah.
m engenai
hal
berjalan,
terdapat
realisasi
disusun
aleh
dan
transaksi
m engurangi
L R A Pendapatan
B U N m aupun
anggaran
aleh U A P
U A P B U N selaku
kansalidasian
BUN
aleh U A B U N dengan:
pas-pos
L R A Pendapatan;
infarm asi
(U A P B U N A P). L R A Pendapatan
dan disajikan
M enjum lah
dan
tahun
anggaran
pengguna
-
-
m enyajikan
tertentu
N egara dan H ibah (akun 4);
pada
L R A seluruh
U A P B U N ke dalam
dan/ atau
antara
pos-pas
yang
saling
(reciprocal
berhubungan
elimination) .
U A B U N m enerim a
U A B U N m enjum lahkan
L R A dari seluruh
p a s -p a s
dan U A K P B U N T K . D alam rangka
B U N m enyajikan
yang
disajikan
m engurangi
pos-pas
pada
pas-pas
U A P B U N dan U A K P B U N T K .
yang sam a pada L R A seluruh
penyajian
Pendapatan
L R A K ansolidasian
berdasarkan
L R A U A P B U N A P. O leh
pada L R A Pendapatan
UAP BUN
pas-pas
karena
kansalidasian
BUN, UA
pendapatan
itu,
UA BUN
dengan
pas-pas
Pendapatan
terdapat
pada
realisasi
U A P B U N selain
Pendapatan
yang
U A P B U N A P. D alam
reciprocal antar
bersifat
hal
UAP BUN,
elim inasi (reciprocal elimination).
dilakukan
b.
seluruh
L R A B elanja dan T ransfer
LRA
B elanja
anggaran
dan
transaksi
dan
realisasi
B elanja
pengem balian
m engurangi
realisasi
B elanja
m enyajikan
dan
infarm asi
T ransfer.
dan T ransfer
D alam
tahun
B elanja dan T ransfer tahun
B elanja dan T ransfer
B U N m aupun
T ransfer
disusun
aleh U A P B U N selaku
hal
terdapat
anggaran
berjalan,
anggaran
aleh U A P B U N selaku
berjalan.
pengguna
pengelala kas negara
L R A B elanja dan T ransfer kansalidasian
m engenai
B U N disusun
LRA
anggaran
(U A P B U N A P).
dan disajikan
aleh
U A B U N dengan:
-
M enjum lahkan
-
M engurangi
B elanja yang sam a;
p a s -p a s
tertentu
p a s -p a s
pada
L R A seluruh
U A PB U N ke dalam
L R A B elanja dan T ransfer; danl atau
-
M engelim inasi
an tara
yang
p a s -p a s
saling
(reciprocal
berhubungan
elimination) .
U A B U N m enerim a
kecuali
pada
L R A dari seluruh
U A P B U N dan U A K P B U N T K
U A P B U N A P. U A B U N m enjum lahkan
seluruh
D alam
U A P B U N dan
rangka
penyajian
B elanja
p a s -p a s
L R A K ansalidasian
berdasarkan
p a s -p a s
B elanja
B elanja
yang
pas-pas
pada
B elanja
reciprocal
pada
U A P B U N A P. O leh karena
pada
antar
sam a
U A P B U N A P.
yang disajikan
L R A seluruh
L R A U A P B U N A P. D alam
bersifat
yang
p a s -p a s
B U N , U A B U N m enyajikan
B elanja
p a s -p a s
U A P B U N dan U A K P B U N T K selain
B U N m engurangi
nilai
L R A U A K P B U N T K selain
LRA
itu, U A
U A P B U N dengan
hal terdapat
U A P B U N , dilakukan
realisasi
elim inasi
(reciprocal elimination).
c.
L R A Pem biayaan
L R A Pem biayaan
realisasi
penerim aan
transaksi
tahun
m engurangi
pem biayaan
dan
hal terdapat
realisasi
pem biayaan
disusun
m aupun
anggaran
D alam
aleh U A P B U N yang
aleh
U A P B U N selaku
(U A P B U N A P). L R A Pem biayaan
dan disajikan
M enjum lahkan
m engenai
pem biayaan.
L R A Pem biayaan
aktivitas
pengelala kas negara
-
pem biayaan,
berjalan.
m elaksanakan
infarm asi
dan pengeluaran
pengem balian
anggaran
disusun
m enyajikan
kansalidasian
BUN
aleh U A B U N dengan:
p a s -p a s
Pem biayaan
pada L R A Pem biayaan
UAP BUN
A P;
-
M engurangi
L R A Pem biayaan;
-
tertentu
p a s -p a s
M engelim inasi
pada
L R A seluruh
U A P B U N ke dalam
danl atau
an tara
p a s -p a s
yang
saling
berhubungan
(reciprocal
elimination) .
U A B U N m enerim a
U A B U N m enjum lahkan
L R A dari seluruh
nilai
p a s -p a s
U A P B U N dan U A K P B U N T K .
yang sam a pada L R A seluruh
UAP
B U N dan U A K P B U N T K .
D alam
m enyajikan
disajikan
rangka
p a s -p a s
penyajian
Pem biayaan
LRA
K ansalidasian
berdasarkan
pada L R A U A P B U N A P. O leh karena
p a s -p a s
BUN,
UA
Pem biayaan
BUN
yang
itu, U A B U N m engurangi
pas-pas
pem biayaan
pem biayaan
realisasi
pada L R A Pem biayaan
kansalidasian
dengan pas-pas
UAP BUN selain UAP BUN AP. D alam hal terdapat
seluruh
Pem biayaan
reciprocal
yang bersifat
an tar U A P B U N , dilakukan
(reciprocal elimination).
elim inasi
3. N E R A C A K O N SO L ID A SIA NB U N
N eraca m enyajikan
pem erintah
N eraca
yaitu
aset,
disusun
kansalidasian
infarm asi
utang,
aleh
M enjum lahkan
dan
seluruh
B U N disusun
m enyajikan
ekuitas
infarm asi
dana
UAP BUN
pasisi
pada
dan
keuangan
tanggal
tertentu.
U A K P B U N T K . N eraca
aleh U A B U N dengan:
pas-pas
yang sarna
pada
neraca
seluruh
U A P B U N dan
UAKP BUN TK;
M engurangi
pas-pas
tertentu
pada
N eraca seluruh
U A P B U N dan U A K P
B U N T K ke dalam N eraca B U N ; danjatau
M engelim inasi
an tara
pas-pas
yang
saling
(reciprocal
berhubungan
elimination) .
U A B U N m enerim a
N eraca dari seluruh
U A K P B U N T K . U A B U N m enjum lahkan
seluruh
U A P B U N dan
K ansalidasian
U A K P B U N T K . D alam
neraca
D alam hal terdapat
yang
neraca
B U N dan U A P B U N A P dilakukan
tidak terjadi duplikasi
K as yang
D ibatasi
yang bersifat
seperti
penyajian
antar
penerim aan
penyajian
neraca
berdasarkan
N eraca
yang disajikan
D alam
dilakukan
ganda
pada neraca
N eraca
hasil
U A PB U N
antara
UAP
U A P B U N agar
Penge1uaran
hal terdapat
realisasi
dan
pas-pas
(reciprocal elimination),
elim inasi
PFK an tar K uasa
B U N , kareksi
K uasa B U N , dan K as dalam T ransita
dan pengeluaran
seluruh
seperti K as di B endahara
reciprocal,
utang
rangka
pada
pengurangan
Penggunaannya.
neraca
Pengeluaran
penyajian
pas-pas
disajikan
pas-pas
U A P B U N dan
nilai pas-pas yang sarna pada N eraca
B U N , U A B U N m enyajikan
kansalidasi
pas-pas
dan U A K P B U N T K .
dari se1uruh
K as di B endahara
yang terbentuk
dari
K irim an U ang an tar K uasa B U N .
4. C A T A T A NA T A S L A PO R A NK E U A N G A N
C aL K m enyajikan
atau
analisis
anggaran,
atas
neraca,
infarm asi
nilai suatu
dan
tentang
penjelasan
pas yang disajikan
laparan
arus
kas
atau
dalam
dalam
daftar
laparan
rangka
terinci
realisasi
pengungkapan
yang m em adai.
C aL K pada
L aparan
kurangnya m em uat infarm asi:
a. Perkiraan
atau pas-pas
b. Infarm asi kebijakan
c. K ebijakan akuntansi
d. C atatan
K euangan
K ansalidasian
dalam laparan
keuangan
teknis dan kebijakan
yang diterapkan;
BUN
sekurang-
secara detail;
pengelalaan
keuangan
BUN;
dan
penting lainnya dari m asing-m asing
U A P B U N dan U A P B U N T K
serta hal penting lainnya pada saat pengkansalidasian.
D . PE N Y A M PA IA NL A PO R A NK E U A N G A NK O N SO L ID A SIA NB U N
L aparan
M enteri
K euangan
K euangan
pertanggungjaw aban
Pusat.
L aparan
K ansalidasian
setiap
dan
sem ester
bahan
K euangan
B U N disam paikan
dan
penyusunan
K ansalidasian
-5 -
aleh U A B U N kepada
tahunan
L aparan
BUN
sebagai
K euangan
tahunan
bentuk
Pem erintah
tahun
2014
disam paikan
oleh U A B U N kepada M enteri K euangan dengan ketentuan
sebagai
berikut:
1. L aporan K euangan
diaudit
K onsolidasian
disam paikan
( u n a u d ite d )
B U N T ahunan
kepada
tahun
2014 yang belum
M enteri K euangan
paling lam bat
tanggal 20 M aret 2015.
2. L aporan
K euangan
diaudit
K onsolidasian
disam paikan
( a u d ite d )
B U N T ahunan
kepada
M enteri
tahun
2014 yang telah
K euangan
paling
lam bat
B U N disertai
dengan
tanggal 20 Juni 2015.
Penyam paian
Pernyataan
oleh
telah
T anggung Jaw ab
M enteri
pernyataan
L aporan
K euangan
bahw a
disusun
pengelolaan
isinya telah m enyajikan
A kuntansi Pem erintahan.
U ntuk
K onsolidasian
K euangan
dalam
paragraf
lebih
BUN
di lingkungan
Pernyataan
penjelasan
T elah
atas
secara
kesesuaian
Standar
B U N harus
dan
internal
layak
Jaw ab
B elanja
sesuai
penyajian
A kuntansi
K euangan.
D ireviu. Pernyataan
kejadian
B A -B U N ,
dengan
yang belum
dan
Standar
L aporan
K euangan
Pem erintahan,
L aporan
Internal
H asH reviu dituangkan
T elah
K euangan.
Pernyataan
T elah D ireviu disertakan
L aporan K euangan B endahara U m um N egara.
m em uat
yang m em adai,
direviu oleh A parat Pengaw asan
K em enterian
suatu
T anggung
Pendapatan
pengendalian
inform asi
yang ditandatangani
o f R e s p o n s ib ility )
A nggaran
sistem
dengan
K onsolidasian
B U N . Pernyataan
m eyakinkan
K onsolidasian
Pem erintah
(S ta te m e n t
selaku
berdasarkan
K euangan
D ireviu dapat
term uat
pada
saat
dalam
ke
diberikan
L aporan
penyam paian
DIREKTUR JE N D E R A L PE R B E N D A H A R A A N ,
T O H A R JO W IR Y O N O ~