RENJA BAPPELUH KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN 2015

RENCANA KERJA ( RENJA )
SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
TAHUN 2015

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

BADAN PELAKSANA PENYULUHAN
PERTANIAN PERIKANAN DAN KEHUTANAN

KATA PENGANTAR
Untuk menjabarkan lebih lanjut Rencana Strategis (Renstra) Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kabupaten
Musi Rawas periode 2010 – 2016, perlu disusun Rencana Kerja Tahunan
SKPD sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian.
Renja SKPD Tahun 2016 ini memuat tujuan, sasaran, program dan
kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2016. Materinya tentu saja
masih perlu perbaikan seiring dengan proses penyusunan dan pengesahan
rencana kerja perangkat daerah (RKPD).
Semoga Renja Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan
dan Kehutanan Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 ini dapat menjadi
pedoman dalam mewujudkan visi dan misi SKPD.


Muara Beliti,

Juni 2014

Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan
Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

Ir. Hayatun Nofrida, MP
Pembina Tk. I
NIP. 19700619 2000003 1 003

DAFTAR ISI
hal
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………... ii
DAFTAR ISI …………..…………………………………………………………... iii
BAB I.

BAB II.


PENDAHULUAN…………………………………………………..

1

1.1

Latar Belakang………………………………………………

1

1.2

Landasan Hukum……………………………………………

1

1.3

Maksud dan Tujuan…………………………………………


2

1.4

Sistematika Penulisan………………………………………

2

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU…..

4

2.1

4

2.2
2.3
2.4
2.5

BAB III.

BAB IV.

Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan
Capaian Renstra SKPD……………………………………
Analisa Kinerja Pelayanan SKPD…………………………
Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi
SKPD
Review terhadap Rancangan Awal RKPD ………………
Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN …..……

13
15
16
17
18


3.1

Telaahan terhadap Kebijakan Nasional …………………

18

3.2

Tujuan dan Sasaran Renja SKPD ………….……….……

18

3.3

Program dan Kegiatan …………………………….............

20

PENUTUP ………………………………………………..………..


27

LAMPIRAN

ii

BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Dalam rangka mewujudkan kegiatan penyuluhan sektor pertanian, perikanan dan
kehutanan perlu adanya perencanaan yang sistematis dan berkelanjutan. Pada tingkat
SKPD bentuk perencanaan tersebut berupa Rencana Strategis (Renstra) yang berisi
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Lima Tahun. Untuk menjabarkan Renstra
SKPD, disusunlah Rencana Kerja (Renja) SKPD yang memuat rencana program dan
kegiatan dalam satu tahun. Renja Tahun 2015 ini merupakan penjabaran Renstra
Bapeluh PPK Kabupaten Musi Rawas periode 2010 – 2015 tahun ke-5 (lima).

1.2 Landasan Hukum

Dasar Penyusunan Renja Bapeluh PPK Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015

adalah :
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Perencanaan Pembangunan
Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2006 Tentang Sistem Penyuluhan Pertanian,
Perikanan dan Kehutanan (SP3K);
3. Peraturan Pemerintah Nomor

8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tanggal 21 Oktober 2010
tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan,
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2013 tentang Pedoman
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah
Tahun 2014;

1


6. Peraturan Menteri Pertanian Nomor : 15/Permentan/RC.110/I/2010 tentang Rencana
Strategis Kementerian Pertanian 2010 – 2014;
7. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Rawas Nomor 3 Tahun 2008 Tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Musi Rawas;
8. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Rawas Nomor 13 Tahun 2011 Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Musi Rawas Tahun
2010-2015;
9. Peraturan Bupati Musi Rawas Nomor 28 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas
Pokok dan fungsi, Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan
Kehutanan Kabupaten Musi Rawas;
10. Rencana Strategis Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan
Kehutanan Kabupaten Musi Rawas Tahun 2010-2015.

1.3 Maksud dan Tujuan

Penyusunan Renja Bapeluh PPK Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
dimaksudkan untuk menyediakan acuan tertulis dalam pelaksanaan penyuluhan
pertanian selama tahun 2015. Tujuannya adalah :
1.3.1 Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan , penganggaran,

pelaksanaan dan pengawasan;
1.3.2 Menjamin tercapainya peningkatan kapasitas sumberdaya manusia pertanian
yang berkelanjutan;
1.3.3 Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi antara pihak-pihak
yang terkait dalam penyuluhan pertanian.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika Penulisan Renja Bapeluh PPK Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah, dan Lampiran VI Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010

2

Tanggal 21 Oktober 2010 tentang Tahapan dan Tata Cara Penyusunan Rencana Kerja
Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD), yaitu :
BAB I

PENDAHULUAN


BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB IV

PENUTUP

3

BAB IV. PENUTUP

Renja Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Tahun
2016 yang menggambarkan arah kebijakan dan strategi pelaksanaan penyuluhan,
disusun dengan mengacu pada : 1) hasil-hasil yang dicapai pada tahun 2013, 2)

permasalahan dan tantangan yang dihadapi, 3) Renstra Kementrian Pertanian 20102014, dan 6) RPJMD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2010-2016, serta 7) Renstra
Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kabupaten Musi
Rawas Tahun 2010-2016.
Penyusunan Renja Tahun 2016 ini dimaksudkan untuk menjabarkan Renstra
Bapeluh PPK Tahun 2010 - 2016, sebagai upaya mendukung terwujudnya Musi Rawas
Bumi Agropolitan.
Untuk kebutuhan operasional, Renja ini harus dijadikan pedoman dalam
penyusunan rencana kerja dan anggaran (RKA) tahun 2016.

Selanjutnya untuk

kebutuhan operasional penyuluhan, yang berkaitan dengan penentuan impak point dan
metode penyuluhan, Renja ini harus juga menjadi acuan dalam penyusunan Programa
Penyuluhan Kabupaten, Programa Penyuluhan UPTBP dan Rencana Kerja Penyuluh.

27