DOKUMEN — DLH Kota Probolinggo IKU 2017

INDIKATOR KINERJA UTAMA
Instansi
Tujuan

Tugas
Fungsi

: Dinas Lingkungan Hidup Kota Probolinggo
: 1. Meningkatkan pelayanan pengelolaan persampahan bagi masyarakat Kota Probolinggo melalui pengelolaan sampah berwawasan
lingkungan dan didukung oleh sarpras yang optimal serta Sumber Daya Manusia yang kompeten;
2. Peningkatan areal Ruang Terbuka Hijau sebagai sarana keindahan, keteduhan serta paru-paru kota;
3. Meningkatkan upaya pelestarian, pencegahan dan pengendalian kerusakan lingkungan perkotaan
: Membantu Walikota melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah di bidang Lingkungan Hidup
: 1. Perumusan kebijakan daeran di bidang Lingkungan Hidup;
2. Pelaksanaan kebijakan daerah dibidang lingkungan hidup
3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan daerah di bidang Lingkungan Hidup;
4. Pelaksanaan administrasi dinas di bidang Lingkungan Hidup; dan
5. Pelaksanaan tugas dan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.

KINERJA UTAMA/OUTCOME/
TUJUAN/SASARAN

1
Meningkatnya kinerja
pengelolaan persampahan

INDIKATOR KINERJA
UTAMA
2
Prosentase sampah
terolah

PENJELASAN/FORMULASI PERHITUNGAN

SUMBER DATA

PENANGGUNG JAWAB

3

4


5

Dokumen Status
Lingkungan Hidup
daerah (SLHD)

1. Bidang Penanggulangan
dan
Penanganan
Dampak
Pencemaran
Lingkungan Hidup
2. UPT
Pengolahan
Sampah dan Limbah

Pengurangan sampah meliputi kegiatan pembatasan
timbulan sampah, pendaur ulang sampah dan
pemanfaatan kembali sampah. Cara menghitung
indikator tersedianya fasilitas pengurangan sampah ini

adalah :



Volume sampah yang direduksi di TPST
x100%
Volume sampah yang harusnya di reduksi di TPST

1

2
Prosentase sampah
terangkut

3

Penanganan sampah terdiri dari kegiatan pemilahan, 1. Dokumen SLHD
pengumpulan,
pengangkutan,
pengolahan

dan 2. Data Sampah Masuk
pemrosesan akhir sampah. Rumus untuk menghitung
TPA
indikator jumlah penduduk yang terlayani dalam system
penangan sampah adalah sebagai berikut :


Bertambahnya luas areal
Ruang Terbuka Hijau (RTH)
publik dan privat

Prosentase luas Ruang
Terbuka Hijau Publik
sesuai Amanat UU

Meningkatnya jumlah
usaha/kegiatan yang
memenuhi standar pencegahan
pencemaran lingkungan


Prosentase usaha/kegiatan
yang mentaati persyaratan
administrasi dan teknis
pencegahan pencemaran
air

4

5
Bidang Penanggulangan
dan Penanganan Dampak
Pencemaran Lingkungan
Hidup

Volume sampah terangkut
x100%
Volume sampah

Penyediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Publik adalah 1. Dokumen SLHD
Bidang

Konservasi
penyediaan RTH yang dimiliki dan dikelola oleh 2. Data
RTH
Kota Sumber Daya Alam dan
Pemerintah Daerah Kota yang digunakan untuk
Probolinggo
Kelistrikan
kepentingan
masyarakat
secara umum.
Cara
Menghitung Prosentase luas Ruang Terbuka Hijau
Publik adalah sebagai berikut :
Luas RTH Publik

x100%
Luas Wilayah Kota
Jumlah usaha/kegiatan yg telah mentaati
persyaratan administrasi dan teknis
pencegahan pencemaran air

Jumlah usaha/kegiatan yg diawasi

X 100%

Persyaratan administrasi adalah telah melengkapi
semua persyaratan administrasi pendirian perusahaan
(dokumen perijinan, dokumen lingkungan, dll)
Persyaratan teknis adalah memenuhi persyaratan
teknis sesuai ketentuan Kepmen LH Nomor 51 Tahun
1995 Pasal 6, antara lain IPLC, tidak melakukan
pengenceran, dll, serta hasil pengujian limbah cair tidak
melampaui baku mutu yang telah ditetapkan Peraturan
Gubernur Jawa Timur Nomor 72 Tahun 2013 tentang
Baku Mutu Air Limbah Bagi Industri dan/ atau Kegiatan
Usaha Lainnya

Laporan SPM Bidang 1. Bidang
Tata
dan
Lingkungan Hidup

Penaatan Lingkungan
Hidup
2. UPT.
Laboratorium
Lingkungan

1

2
Prosentase usaha/kegiatan
sumber tidak bergerak
yang mentaati persyaratan
administrasi dan teknis
pencegahan pencemaran
udara

3
Jumlah usaha/kegiatan sumber tdk bergerak
yg telah mentaati persyaratan administrasi
dan teknis pengendalian pencemaran udara

Jumlah usaha/kegiatan sumber tdk bergerak
yg potensial mencemari udara yg telah
diiventarisasi

X 100%

4
5
Laporan SPM Bidang 1. Bidang
Tata
dan
Lingkungan Hidup
Penaatan Lingkungan
Hidup
2. UPT.
Laboratorium
Lingkungan

Persyaratan administrasi adalah persyaratan terkait
sistem perizinan antara lain izin usaha, analisis

mengenai dampak lingkungan hidup atau upaya
pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan
lingkungan hidup.
Persyaratan teknis adalah persyaratan sesuai dengan
kelayakan prosedur pengendalian pencemaran udara s
hasil sebagaimana lampiran II Permen LH Nomor 20
Tahun 2008, serta pengujian emisi udara tidak
melampaui baku mutu yang telah ditetapkan Peraturan
Gubernur Jawa Timur Nomor 10 Tahun 2009 tentang
Baku Mutu Udara Ambien dan Emisi Sumber Tidak
Bergerak di Jawa Timur.
Prosentase luasan lahan
dan/atau tanah untuk
produksi biomassa yang
telah ditetapkan dan
diinformasikan status
kerusakannya

Jumlah luasan lahan yg telah ditetapkan dan
diinformasikan status kerusakan lahan&/

tanah untuk produksi biomassa pd tahun
berjalan
Jumlah luasan lahan yang diperuntukkan
sebagai lahan&/tanah untuk produksi
biomassa

X 100%

Laporan SPM Bidang 1. Bidang
Tata
dan
Lingkungan Hidup
Penaatan Lingkungan
Hidup
2. UPT.
Laboratorium
Lingkungan

1

2
Prosentase pengaduan
masyarakat akibat adanya
dugaan pencemaran
dan/atau perusakan
lingkungan hidup yang
ditindaklanjuti

3
4
5
Prosentase jumlah pengaduan masyarakat akibat Laporan SPM Bidang Bidang Tata dan Penaatan
adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan Lingkungan Hidup
Lingkungan Hidup
lingkungan hidup yang ditindaklanjuti dapat dihitung
dengan cara :

Pengaduan masyarakat


Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup (IKLH)

 dan / atau

akibat

adanya dugaan

pencemaran

perusakan lingkungan hidup yang ditindakla njuti
Pengaduan yang diterima ins tan si lingkungan hidup

dalam 1 ( satu ) tahun

Indeks kualitas lingkungan hidup (IKLH) bertujuan untuk 1. Dokumen SLHD
1. Bidang
Tata
dan
memberikan informasi tentang kondisi lingkungan hidup 2. Indeks Pencemaran
Penaatan Lingkungan
dengan menggunakan indikator kualitas air sungai,
Air Sungai (IPA)
Hidup
kualitas udara, dan tutupan lahan. IKLH dapat dihitung 3. Indeks Pencemaran 2. UPT.
Laboratorium
dengan rumus :
Udara (IPU)
Lingkungan
4. Indeks Tutupan Lahan 3. Bidang Pengendalian
(ITL)
pencemaran
dan
Kemitraan lingkungan
Hidup

Probolinggo,

Januari 2017

KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP
KOTA PROBOLINGGO

Drs. TUTANG HERU ARIBOWO, M.Si
Pembina Tingkat I
NIP. 19661008 198602 1 003