PELAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI KONTRAKTUR ELBOW JOINT SINISTRA Pelaksanaan fisioterapi pada kondisi kontraktur elbow joint sinistra post dislokasi ulna di rsud salatiga.

PELAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI
KONTRAKTUR ELBOW JOINT SINISTRA
POST DISLOKASI ULNA DI RSUD SALATIGA

Naskah Publikasi
Diajukan Guna Melengkapi Tugas
Dan Memenuhi Sebagian Persyaratan
Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi

Oleh :
Barinda Meireza Ratnasari Firdaus
J100110028

PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2014

ABSTRAK

PELAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI KONTRAKTUR ELBOW

JOINT SINISTRA POST DISLOKASI ULNA DI RSUD SALATIGA
KARYA TULIS ILMIAH
( BARINDA MEIREZA RATNASARI FIRDAUS, J100110028, 2014)
Halaman isi 53, Daftar Gambar 3, Daftar Tabel 12, Lampiran 2

Latar Belakang : Kontraktur Elbow merupakan salah satu permasalahan yang
ditimbulkan akibat dari trauma, dari trauma terjadi perlengketan jaringan lunak yang
lama kelamaan mengakibatkan kekakuan atau disebut juga Spasme. Spasme atau
pemendekan otot terjadi karena adanya deformitas pada sendi siku yang diposisikan
terlalu lama. Biasanya mengakibatkan keterbatasan Lingkup Gerak Sendi.
Tujuan: Untuk mengetahui pelaksanaan Fisioterapi dalam mengurangi nyeri dan
meningkatkan lingkup gerak sendi pada kondisi Kontraktur Elbow post dislokasi ulna
dengan menggunakan modalitas Micro Wave Diathermy (MWD), dan Terapi
Latihan.
Hasil: setelah dilakukan terapi selama 6 kali didapatkan hasil penilaian; penurunan
nyeri tekan dan gerak, peningkatan Lingkup Gerak Sendi siku kiri.
Kata Kunci: Kontraktur Elbow, MWD, exercise

PENDAHULUAN
Post


kehidupan

dislokasi

ulna

sinistra

sehari- hari

(Yonatha n

2008).

menyebabkan kontraktur pada elbow

Tujuan laporan kasus ini adalah:

sinistra hal ini dikarenakan kurangnya


Untuk mengetahui pengaruh Micro

disiplin penderita sendiri untuk sedini

Wave Diathermy (MWD) dan Terapi

mungkin melakukan mobilisasi. Selain

Latihan

itu juga kurangnya pengetahuan tenaga

Elbow Sinistra.

medis

untuk

memberikan


pada

kondisi

terapi

pencegahan, seperti perawatan luka,

KERANGKA TEORI

pencegahan infeksi, posisi yang tepat

Kontraktur

dan

Kontraktur

mencegah immobilisasi


yang

lama.

merupakan

suatu

keadaan patologis tingkat akhir dari
suatu kontraksi.Umumnya kontraktur

hilangnya

terjadi apabila pembentukan sikatrik

atau kurang penuhnya lingkup gerak

berlebihan dari proses penyembuhan


sendi secara pasif maupun aktif karena

luka.

Kontraktur

adalah

keterbatasan sendi, fibrosis jaringan

Kontraktur

adalah

hilangnya

penyokong, otot dan kulit. Banyaknya

atau kurang penuhnya lingkup gerak


kasus

penderita

kontraktur

yang

mengalami

sendi secara pasif maupun aktif karena

dikarenakan

kurangnya

keterbatasan sendi, fibrosis jaringan

disiplin penderita sendiri untuk sedini


penyokong, otot dan kulit.

mungkin melakukan mobilisasi dan

Kontraktur didefinisikan sebagai

kurangnya pengetahuan tenaga medis

pemendekan otot secara adaptif dari

untuk

otot atau jaringan lunak yang melewati

memberikan

terapi

pencegegahan, seperti perawatan luka,


sendi

pencegahan infeksi dan mencegah

keterbatasan lingkup gerak sendi.

yang

immobilisasi
kontraktur
gangguan

lama.

Efek

menyebabkan terjadinya
fungsional,

mobilisasi dan


gangguan

gangguan
aktifitas

sehingga

menghasilkan

PROSES FISIOTERAPI

HASIL DAN PEMBAHASAN

Data yang dapat diperoleh dari

Pada kasus kontraktur elbow

anamnesis umum berupa keterangan


sinistra post dislokasi ulna pada awal

tentang ; nama pasien yaitu Tn.

pemeriksaan diperoleh permasalahan

Mgiono, umur 37 tahun, jenis kelamin

berupa nyeri, keterbatasan lingkup

laki- laki,

pekerjaan

gerak sendi dan penurunan kekuatan

sebagai seorang buruh pabrik, dan

otot. Setelah mendapat penanganan

alamat pasien yaitu dukuh 40/10 desa

fisioterapi berupa MWD dan terapi

Plumbon kecamatan Suruh, Semarang.

latihan yaitu Streaching dan Hold

Permasalahan yang diakibatkan dari

Relax,

kontraktur elbow joint sinistra yaitu :

pengurangan nyeri, sedangkan lingkup

a.

Impairment

gerak sendi dan kekuatan otot masih

(1) nyeri gerak dan tekan pada

tetap sama.

agama

sekitar

b.

c.

Islam,

siku

kirinya,

(2)

didapatkan

hasil

adanya

Pengurangan nyeri gerak dan

Keterbatasan lingkup gerak sendi

peningkatan

siku kiri.

karena latihan berupa Streaching dan

Functional limitation

Hold Relax, seperti yang terjadi selaras

Pada kasus ini pasien belum

dengan landasan teori yang digunakan

mampu mengangkat benda yang

bahwa latihan secara aktif dan pasif

berat

dengan berusaha memanjangkan otot

secara

langsung

lingkup

gerak

sendi

menggunakan tangan kirinya.

dapat menambah lingkup gerak sendi

Dissability

pada kekakuan sendi (Bohannon et. al.,

Pasien
menjalani

tidak

mampu

aktifitas

untuk
kegiatan

bermasyarakat dan juga

2012).
1. Hasil Evaluasi Nyeri dengan VDS

bekerja

Dari hasil evaluasi terhadap terapi

sebagai buruh dengan adanya

yang telah dilaksanakan, didapatkan

gangguan

data-data sebagai berikut :

berupa

keterbatasan LGS.

nyeri

dan

Nyeri Sebelum Sesudah
Diam
1
1
Tekan
2
2
Gerak
5
4
Tabel 4.1 Hasil Pemeriksaan Nyeri

69 cm, dengan penetrasi terhadap

dengan VDS

permasalahan soft tissue karena

jaringan lunak hanya 3 cm, efektif
diterapkan untuk terapi pada otot
khususnya

kondisi

atau

Dari tabel di atas dapat dilihat hasil

memiliki

sebagai berikut :

terjadinya perubahan panas yang

Nyeri

dinilai

dengan

Visual

Descriptive Scale (VDS),

nyeri

efek

meningkatkan
jaringan

(nyeri

vasomotion

sesudah

berat)

dilakukan

6x

menjadi
terapi

yaitu

sifatnya lokal jaringan maka dapat

gerak dari sebelum adalah nilai 5
cukup

fisiologis,

metabolisme

lokal,

meningkatkan

sehingga

timbul

homeostatik lokal yang akhirnya

didapatkan nilai 4 (nyeri tidak

menimbulkan

begitu berat). Nyeri diam dari

Perubahan panas secara general

sebelum dan sesudah dilakukan

yang menaikkan temperatur pada

terapi hingga 6x adalah nilai 1

daerah lokal.

(tidak nyeri). Nyeri tekan dari
sebelum terapi adalah nilai 3 (nyeri
ringan) menjadi setelah dilakukan

2. Hasil

Evaluasi

vasodilatasi.

LGS

dengan

Goneometer
Sendi

terapi sebanyak 6x didapatkan hasil

Sebelum

Sesudah

Aktif

Pasif

Aktif

Pasif

nilai 2 (nyeri sangat ringan)

Siku

S : 0-55-

S : 0-55-

S: 0-

S : 0-55-

Penurunan nyeri dengan MWD,

kiri

30

35

55-35

40

Suatu aplikasi terapeutik dengan

Tabel 4.2 Hasil pemeriksaan LGS

menggunakan
dalam

gelombang
bentuk

mikro

dengan Goneometer

radiasi

Dari tabel di atas dapat dilihat

akan

adanya peningkatan lingkup gerak

dikonversi dalam bentuk dengan

sendi siku kiri setelah 6x terapi

frekuansi

dengan rincian sebagai berikut:

elektromagnetik

2450

yang

MHz

dengan

panjang gelombang 12,25 cm dan

Untuk LGS aktif bidang sagital
sebelum terapi S = 0º-55º-30º,
setelah dilakukan terapi sebanyak
6x hasil yang didapat S = 0º-55º40º.
Dengan

demikian

disimpulkan

bahwa

dapat

3.

pelaksanan

terapi yang telah dilaksanakan pada
kondisi ini dapat meningkatkan
Lingkup Gerak Sendi siku kiri
khususnya

kearah

fleksi

akibat

kontraktur

elbow

joint.

Meningkatnya

Lingkup

Gerak

Sendi bahu kanan pada kasus ini

4.

5.

diperoleh dari hasil diberikannya
Terapi Latihan yaitu dengan metode
stretching dan hold relax secara
teratur dan dengan gerakan yang

6.
7.

benar.
3. Kemampuan

Fungsional

dan

8.

Lingkungan Aktifitas
Indeks Barthel
No.

1.

2.

Item yang
dinilai
Makan (bila
makan harus
dipotongpotong dulu
= dibantu)
Transfer dari
kursi roda ke

Diba
ntu

Man
Nilai
diri

9.
10.

5

10

10

tempat tidur
dan kembali
(termasuk
duduk di bed)
Higieni
personal
(cuci muka,
menyisir,
bercukur
jenggot,
gosok gigi)
Naik dan
turun
kloset/WC
(melepas
/memakai
pakaian,
cawik,
menyiram
WC)
Mandi
Berjalan di
permukaan
datar
Naik dan
turun tangga
Berpakaian
(termasuk
memakai tali
sepatu,
menutup
resleting)
Mengontrol
anus
Mengontrol
kandung
kemih
Dengan

5-10

15

15

0

5

5

5

10

10

0

5

5

10

15

15

5

10

10

5

10

8

5

10

10

5

10

10

pemeriksaan

menggunakan

indeks

fungsional
barthel

sebelum dan sesudah dilakukan

terapi

sebanyak

6x

belum

pasien, melakukan evaluasi dan

didapatkan hasil yang signigfikan
dan hasilnya masih tetap sama.

memberikan edukasi pada pasien.
b.

Pasien kontraktur elbow joint
sinistra selain menjalani terapi

SIMPULAN DAN SARAN

dengan rutin, disarankan untuk

Simpulan

tetap melakukan latihan- latihan

a.

Pemberian

Wave

yang telah diajarkan terapis secara

Diathermy serta terapi latihan

rutin seperti saat dirumah duduk

Streaching dan Hold Relax, dapat

sambil berusaha meluruskan siku

meningkatkan

dan

kirinya ke kursi sambil ditekan,

dari

meluruskan

fungsional

a.

Micro

LGS

elbow

joint

didinding

problematik fisioterapi pada kasus

rumah,

kontraktur elbow joint sinistra.

bawah seperti membuka lembaran

Penderita kontraktur elbow joint

buku dengan tangan kiri.

membutuhkan

sinistra

penanganan multi disipliner yaitu
penanganan dari dokter dengan
pemberian obat-obatan dan latihan
dari fisioterapi.
Saran
a.

sikunya

Bagi

fisioterapis,

menangani

kasus

apabila
kontraktur

elbow joint sinistra hendaknya
diawali dengan pemeriksaan yang
teliti,
pasien,

mencatat

permasalahan

menegakkan

diagnosa

dengan tepat, memilih modalitas
yang sesuai dengan permasalahan

memutar- mutar

lengan

DAFTAR PUSTAKA

Chen,

Rose., 2014; Stretchingperegangan;
Diakses
18/8/2014,
dari
http://patahtumbuh.me/2014/05
/21/stretching-peregangan/

Prentice,
William
E.,
2011;
Therapeutic Modalities in
Rehabilitation; Fourth Edition,
McGraw Hill, China
Putz, R.and Pabst. R., 2006; Atlas
Anatomi Sobotta; Edisi 22,
EGC, Jakarta
Raharjo,Budi., 2012; Kajian Anatomi,
Fisiologi, dan Biomekanik
sendi Siku; Diakses tanggal
13/10/2014,
dari
http://blogbudiraharjo.blogspot.
com
/2012/05/kajian-teorianatomi- fisiologi-dan.html
Satria, 2012; Terapi Micro Wave
Diathermy (MWD); Diakses
tangga l
3/12/2014,
dari
http://klinikfisioterapisatria.blo
gspot.com/2012/01/terapimicro-wave-diathermymwd.html
Snell, R., 2006; Anatomi Klinik, Edisi
Enam, EGC, Jakarta.
Suma, Ade Putra., 2013; Micro Wave
Diathermy (MWD); Diakses
tanggal
11/9/2014, dari
http://adeputrasuma.blogspot.c
om/2013/07/micro-wavediathermy.html

Syaifudin.,
2006;AnatomiFisiologiUntukM
ahasiswaKeperawatan.Jakarta:
EGC
Wahyono, Y., 2002 ; Metode Terapi
Latihan untuk Mengurangi
Nyeri,
Pelatihan
Penatalaksanaan
Fisioterapi
Komprehensif pada Nyeri,
Surakarta.
Wawang, 2013; Anatomi fungsional
dan biomekanika region siku;
Diakses tanggal 17/9/2014, dari
http://wawankxvloid.wordpress
.com/2013/04/19/anatomifungsional-dan-biomekanikaregio-siku-elbow/
Yudhautama, Herry., 2008; Kotraktur;
Diakses tanggal 17/9/2014, dari
https://dokterkecil.wordpress.c
om/2008/10/16/kontraktur/

Dokumen yang terkait

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA STIFFNESS ELBOW Penatalaksanaan fisioterapi pada stiffness elbow joint post. Orif epicondylus lateral sinistra di rsud dr. Moewardi surakarta.

0 2 16

KARYA TULIS ILMIAH Pelaksanaan fisioterapi pada kondisi kontraktur elbow joint sinistra post dislokasi ulna di rsud salatiga.

0 2 14

BAB 1 Pelaksanaan fisioterapi pada kondisi kontraktur elbow joint sinistra post dislokasi ulna di rsud salatiga.

0 1 6

PELAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS TRISMUS Pelaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Trismus Temporomandibula Joint Sinistra Di RSUD Salatiga.

0 38 10

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Stiffness Elbow Joint Sinistra Di RSUD Salatiga.

1 2 14

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Stiffness Elbow Joint Sinistra Di RSUD Salatiga.

0 1 12

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Stiffness Elbow Post Reposisi Dislokasi Elbow Sinistra Di Rs. Panembahan Senopati Bantul.

0 0 15

PENDAHULUAN Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Stiffness Elbow Post Reposisi Dislokasi Elbow Sinistra Di Rs. Panembahan Senopati Bantul.

0 1 5

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI STIFFNESS Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Stiffness Elbow Post Reposisi Dislokasi Elbow Sinistra Di Rs. Panembahan Senopati Bantul.

0 0 16

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS DISLOKASI ELBOW SINISTRA DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS DISLOKASI ELBOW SINISTRA DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL.

0 0 13