Penyedia Jasa Kecurangan SNMPTN Masih Dikejar.

0

~
1

17

·

0

J,"

2
18

Senin
3
19

0 p"


~

0

5
20

OM"

0

SeJasa

6

7
22

21


OAp'

0

Rabu
8
23

OM';

OJ"

0

Kamis
9

Jumat


10
24

11
25

26

.Jvl

ANTARAIANDIKA

BfTHA

Kllpl119
----

Jumat (3n).
Sebelumnya, 15 peserta
SNM PiN teridentifIkasi melakukan kecurangan saat mengerjakan tes tersebut. Dua

orang di antaranya mengaku
mengenal 13 peserta lainnya
dengan modus kecurangan
menggunakan telepon seluler
yang disarnbungkan dengan
,

handsfree.

Handsfree itu diselipkan

Humos

Unpod

27

0 Ag, OSep

Mohadi Suyono, calon mahasiswa penyandang cacat, mengikuti Ujian

Keterampilan bidang kesenian saat seleksi nasional masuk perguruan
tinggi negeri (SNMPTN)di auditorium UniversitasSebelas Maret, Solo,
Jateng, Jumat (3n).

(BANDUNG] Ketua Panitia
Lokal Bandung seleksi nasional masuk perguruan tinggi
negeri (SNM PTN) Adang
Surahman menyatakan, pihaknya masih mencari orang
yang menawarkan jasa untuk
membantu menyelesaikan soal tes. "Mereka yang kemarin
tertangkap itu tak lebih sebagai korban," kata dia kepada
SP lewat ~telepon selulemya,
;-.........

. 5abtu 0 ,Ainggu
12
13
14
15


200~

28
OUkt

29
ONov

16
30
ODes

di sela-sela bajunya agar si
peserta bisa membacakan soaInya kepada operator di 0jung telepon. Mengenai alat'
yang digunakan untuk berbuat curang itu, Adang memperkirakan barang-barang
yang terbilang canggih tersebut tidak terlalu sulit ditemukan. "Sepertinya tidak terlalu
umum, tetapi terdapat banyak
di pasaran. Bisa dibuatjuga."
Target panitia adalah membongkar jaringan pihak yang
menawarkan jasa untuk memberikan bantuan mengerjakan

soal SNM PTN kepada 15 peserta itu. "Kita masih mengumpulkan bukti, apa ini hanya individuatau dari kelompokyang
sarna. Nanti hasil lengkapnya
akan kita umumkan kalau sudab jelas bukti-buktinya,"ungkap Adang.
SekretarisEksekutif Panitia
Lokal Bandung SNM PTN
Asep Gana memaparkan setiap
peserta itu bisa mendengarkan
jawaban dari operator melalui
earphone nirkabeI. Pengeras
suara itu tidak terlihat karena
bisa dimasukkan ke dalam lub~g ~Iinga. [153]

31