Kang Ibing, Menyiratkan Sosok Multitalenta.

Pikiran Rakyat
o Selasa
456
20
OMar

0

Rabu

21

7
22

O~pr

.Me;

o


') Kam;s 0 Jumat
Sabtu
12
13
8
9
10
11
2_3

OJun

@

25

OJul

27


26

0 Ags OSep

.

.~..

28

Minggu
14
15
29
30

OOkt

ONov


16
31

ODes

lang Ibing,
MenviratkanSosak MuiUtal8nta
~

K

_

ANG Thing.Demikian sebagian
besar masyarakat mengenal
tokoh komedian asal Jawa Barat

ini. Juqa tidak sedikit yang mengenalnya
sebagaI Si Kabayan. Karena di film "Si
Kabayan" (1975), nama Kang Thingmulai

dikenal dan sangat pas memerankan
tokoh Si Kabayan sebagai sosok orang
'Sunda yang lugu namun pintar.
Sebenarnya pria kelahiran Sumedang,
20 Juni 1946 ini bemama Raden Aang
Kusmayatna Kusumadinata. Dan bukan
hanya dunia lawak (bodor) ataupun sem
peran saja yang dilakoninya, tapi sejumlall bidang sem digelutinya. Bal1kanbelakangan bidang sosial dan keagamaan
juga dilakoninya.
Hal ini terungkap dalam pergelaran
bertajuk 'Wanoh Jero ka Kang Thing"
yang diselenggarakan di Grha Sanusi
Hardjadinata, Unpad, Kamis (20/5) lalu.
Di hadapan ratusan pasang mata yang
memadati gedung utama Kampus Unpad
Jln. Dipati Ukur 35 Bandung, tersebut
Kang Thing,memperlihatkan kepiawaiannya sebagai sosok moltitalenta.
Diawali dengan kepiawaiannya ngawih tembang Sunda, yang menurut dia
menjadi penanda kehadirannya di dunia
sem dikenal masyarakat. Seakan tengall

kembali ke masa awal kehadirannya di
pentas sem, tembang "Si Kabayan" karya
Mang Koko(alm. Koko Koswara), dilantunkan peDuh penghayatan. Sayang,
Kang Thingtidak selesai membawakannya.
Mungkin Kang Ibing sudal1 ingin
memperlihatkan kemampuannya yang

100I
__ ~

_ ...~

-

lain. Dipandu Ceu Aam (Aam Amilia),
Kang Ibing diminta untuk menceritakan
kemampuannya dalam membuat tembang Sunda. "Mun nyipta lagu sok
kumaha hariring rasa. Tulas-tulis
rumpaka terus dibarenganjentreng kacapi," ujar suami dari Niken ini.
Tetapi menurut pengakuannya, kemampuannya saat masih duduk di

bangku sekolall dasar, bal1kan saat
duduk di bangku kulial1kepiawaiannya
membaea puisi mampu menyabet gelar
juara pertama saat memperingati hari
Chairil Anwar. KaR.gThing-pun memperlihatkan kepiawaiannya membaea puisi
beIjudol "Catatan Tallun 1946" dan
"Aku".IIAku ini binatangjalang lVari
kumpulannya terbuanglBiar peluru
menembus kulitku IAku tetap meradang
menerjanglLuka dan bisa kubawa
berlarilBerlarilHingga huang pedih

perilI
Sempat mengundang tawa saat Ceu
Aam mengorek kemampuannya dalam
hal berpuisi. 'Ya, dolu saya suka menulis
di buku eatatan apa-apa yang saya lihat,
maupun saya alami. Seperti cerita teman
yang memutuskan ciDtanya lewat kertas
surat berwarna bim, saya buat puisi,"

ueap Kang Thing.
Kang Thingpun semakin tergelitik untuk memperlihatkan kepiawaiannya
dalam hallain manakala Ceu Aam memintanya. Belakangan dan hingga kini
terns dilakoninya adalah sebagai dai.
'Yang selama ini saya lakukan adalah
berdakwah lewat sem. Meski tidak
mel~

riset tentang pengaruh

dak-

--

wah paQa masyarakat, tetapi saya yakin
ada pesan yang sampai pada
masyarakat," ujar Kang Thingyangimengaku telall berdakwah hingga ke Australia, Korea, dan Jepang.
Dalam pegelaran 'Wanoh Jero ka
Kang Ibing", yang dihadiri jajaran pimpinan civitas academica Unpad serta sejumlah tokoh Jawa Barat di penutup
pergelaran, ditampilkan drama sunda

komedi beIjudol "Pilkada di Ranea Owa",
yang mampu mengocok perut penonton.
"Sulit menemukan
f_=
::": sosok
~ yang meriiiliki
kekayaan sem layaknya Kang Thing!
Pelawak-pelawak saat ini, hanya bWi
berguyon karena menghafal skenario, sementara Kang Thingdapat melakukannya
dengan sangat spontan, namun deligan
kandungan makna yang dalam dan
berisi," ujar Rektor Unpad Prof. Gabjar
Kumia.
Nama Kang Thingpertama kali