PENGENDALIAN MOTOR TIGA FASE MELALUI JARINGAN INTERNET.

(1)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGENDALIAN MOTOR TIGA FASE MELALUI

JARINGAN INTERNET

Disusun sebagai salah satu syarat mengikuti sidang perkuliahan program studi d3 elektro

Proyek Akhir

Disusun oleh :

Tegar Jembar Dwi K 1002358

FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK ELEKTRO

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

2013


(2)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pengendalian Motor Tiga Fase melalui

Jaringan Internet

Oleh

Tegar Jembar Dwi K

Sebuah Proyek Akhir yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar A.md pada Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

© Tegar Jembar Dwi K 2013 Universitas Pendidikan Indonesia

September 2013

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Proyek Akhir ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.


(3)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet


(4)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGENDALIAN MOTOR TIGA FASE MELALUI JARINGAN INTERNET

Oleh

Tegar Jembar

Abstrak

Tugas Akhir ini berjudul “Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Internet”. Tujuan Tugas Akhir ini untuk membuat sistem pengendalian motor tiga fase melalui komputer dan jaringan. Tugas akhir ini menggunakan software

Timeviewer. Menggunakan arduino AT-Mega sebagai mikrokontrolernya. Menggunakan rangkaian driver untuk digunakan pada relay menggunakan ic 4n36 sebagai pengontrolnya yang menerima input dari arduino. Terdapat tiga buah lampu lamp sebagai indikator lampu untuk menandakan motor berjalan forward stop dan reverse, Personal komputer yang telah di beri perintah menjalankan mikrokontroler untuk memberi input 5 Volt ke rangkaian driver yang selanjutnya menghidupkan kaki relay. Ic 4n35 berfungsi memberikan sinyal negatif kepada relay seingga relay yang telah diberi tegangan mampu menjalankan kontaktor sesuai perintah yang telah diberikan.


(5)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

Abstrak ... Error! Bookmark not defined.

KATA PENGANTAR... Error! Bookmark not defined.

DAFTAR ISI ... iv DAFTAR GAMBAR ...vii GAMBAR TABEL ... ix BAB I. PENDAHULUAN ... Error! Bookmark not defined.

1.1. Latar Belakang Masalah ... Error! Bookmark not defined.

1.2. Perumusan Masalah ... Error! Bookmark not defined.

1.3. Tujuan ... Error! Bookmark not defined.

1.4. Manfaat ... Error! Bookmark not defined.

1.5. Pembatasan Masalah... Error! Bookmark not defined.

1.6. Tujuan Penulisan ... Error! Bookmark not defined.

1.7. Tempat dan Waktu pelaksanaan penelitian Proyek AkhirError! Bookmark not defined.

1.8. Metodelogi Pengumpulan Data ... Error! Bookmark not defined.

1.9. Sistematika Penulisan ... Error! Bookmark not defined.

BAB II. KAJIAN PUSTAKA... Error! Bookmark not defined.

2.1. Motor listrik ... Error! Bookmark not defined.

2.1.1. Bagaimana sebuah motor bekerja .. Error! Bookmark not defined.

2.1.2. Jenis-Jenis Motor Listrik ... Error! Bookmark not defined.


(6)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2.1.4. Motor AC ... Error! Bookmark not defined.

2.1.5. Motor sinkron ... Error! Bookmark not defined.

2.1.6. Motor induksi ... Error! Bookmark not defined.

2.1.7. Motor 3 Fase ... Error! Bookmark not defined.

2.2. Kontaktor ... Error! Bookmark not defined.

2.2.1. Kontaktor Magnet ... Error! Bookmark not defined.

2.2.2. Kontaktor Magnet Arus Bolak balik (AC)Error! Bookmark not defined.

2.3. MOTOR SERVO ... Error! Bookmark not defined.

2.4. Mikrokontroler ... Error! Bookmark not defined.

2.4.1. Mikrokontroler Arduino ... Error! Bookmark not defined.

BAB III. PERANCANGAN ALAT... Error! Bookmark not defined.

3.1. Perancangan ... Error! Bookmark not defined.

3.1.1. Tujuan Perancangan ... Error! Bookmark not defined.

3.2. Deskripsi Model Miniatur ... Error! Bookmark not defined.

3.2.1. Spesifikasi Bahan Untuk Mebuat Miniatur AlatError! Bookmark not defined.

3.2.2. Sistem Kerja Model Pengendali Motor Tiga Phase Melalui Internet. Error! Bookmark not defined.

3.3. Perancangan dan Pembuatan Model Pengendalian Motor Tiga Phasa Melalui Internet ... Error! Bookmark not defined.

3.3.1. Perancangan Model Miniature ... Error! Bookmark not defined.

3.3.2. Perancangan Pengawatan Forward Reverse Pada KontaktorError! Bookmark not defined.

3.3.3. Perancangan Pengawatan Pada Motor Listrik Tiga PhaseError! Bookmark not defined.


(7)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.3.4. Perancangan Pengawatan Relay DPDT (Double Pole Double throw) Error! Bookmark not defined.

3.3.5. Perancangan Rangkaian Driver OutputError! Bookmark not defined.

3.3.6. Kontroler ... Error! Bookmark not defined.

3.3.4. Motor Servo 5 Volt ... Error! Bookmark not defined.

3.3.5. Penggunaan Software Time ViewerError! Bookmark not defined.

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... Error! Bookmark not defined.

4.1. Pengujian... Error! Bookmark not defined.

4.1.1. Alat dan Bahan ... Error! Bookmark not defined.

4.1.2. Langkah Pengukuran dan PengujianError! Bookmark not defined.

4.2. Pengukuran... Error! Bookmark not defined.

4.2.1. Pengukuran Tegangan Output MikrokontrolerError! Bookmark not defined.

4.2.2. Pengukuran Pada Kaki Relay ... Error! Bookmark not defined.

4.2.3. Pengukuran Pada Pengkawatan KontaktorError! Bookmark not defined.

4.2.4. Pengukuran Rangkaian Forward Reverse Pada Motor Tiga PhaseError! Bookmark not defined.

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... Error! Bookmark not defined.

5.1. Kesimpulan ... Error! Bookmark not defined.

5.2. Saran ... Error! Bookmark not defined.


(8)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kontruksi Motor Listrik ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.2 Diagram blok motor listrik ... Error! Bookmark not defined.

gambar 2.3 Motor Shunt DC ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.4 Motor Sinkron ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.5 Bagian Motor Induksi ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.6 Diagram Pengawatan Kompresor Tiga faseError! Bookmark not defined.

Gambar 2.7 Name-plate Motor ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.8 Kelas Isolasi ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.8 Bentuk Fisik Dari Kontaktor ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.10 contoh motor servo... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.11 Kontruksi motor servo ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2.12. Board Arduino Mega ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.1 blok sistem pengendalian motor tiga phase melalui internetError! Bookmark not defined.

Gambar 3.2 flow chart model ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.3 kontaktor schneider ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.4 rangkaian kontrol forward reverse .... Error! Bookmark not defined.


(9)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Gambar 3.6 gambar rangkaian pengubah arah putaran motorError! Bookmark not defined.

Gambar 3.7 wiring blok star dan delta ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.8 kontruksi relay posisi Normally close Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.9 kontruksi relay normally open ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.10 skema rangkaian driver optocouplerError! Bookmark not defined.

Gambar 3.11 Konfigurasi Arduino Microcontroller Mega 2560Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.12 Tampilan Program ... Error! Bookmark not defined.


(10)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

GAMBAR TABEL

Tabel 2.1 Gambar tabel keterangan mikrokontroler ATMEGA 2560Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.1 Pengukuran Tegangan Output Pin Digital ArduinoError! Bookmark not defined.

Tabel 4.2 Pengukuran Tegangan Pada Rangkaian Opto CouplerError! Bookmark not defined.

Tabel 4.3 Spesifikasi Motor... Error! Bookmark not defined.


(11)

Tegar Jembar Dwi K , 2013

Pengedalian Motor Tiga Fase melalui jaringan internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Sekarang ini, motor listrik menjadi salah satu alat yang sangat penting dan erat hubungannya dengan kehidupan kita sehari hari. Selain di industri, motor listrik juga sudah banyak digunakan untuk kebutuhan rumah tangga seperti yang terdapat pada mesin cuci, kipas angin, mixer ,blender dan sebagainya.

Jenis motor listrik umumnya terbagi dalam dua bagian yaitu motor AC dan DC. Motor AC dibagi lagi menjadi dua yaitu motor satu fase dan tiga fase. Pada industri-industri, motor yang dipakai kebanyakan adalah motor tiga fase karena selain kontruksinya yang kuat penggunaannya pun lebih effisien dan lebih banyak manfaatnya dibandingkan motor satu fase.

Motor tiga phase memiliki dua arah putaran motor pada rotornya yang petama adalah searah jarum jam atau clockwise dan berlawanan arah jarum jam counter clockwise. Digunakan 2 kontaktor yang dirangkai forward reverse agar motor dapat berubah arah putannya.

Pada proyek akhir ini penulis bermaksud merancang suatu sistem yang berhubungan dengan motor listrik tiga fase. Proyek alat ini diberi judul “Pengendalian motor tiga fase melalui internet.”

Dalam proyek akhir ini penulis berharap dapat menjelaskan tentang bagaimana sistem instalasi pada sebuah motor dan dikendalikan oleh internet dan di pantau melalui webcam.


(12)

Tegar Jembar Dwi K , 2013

Pengedalian Motor Tiga Fase melalui jaringan internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1.2Perumusan Masalah

Dalam Proyek Akhir ini masalah yang di rumuskan adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana cara kerja motor tiga fase dengan sistem forward reverse.

2. Bagaimana fungsi kontaktor magnet dan pengawatan forward reverse.

3. Bagaimana fungsi mikrokontroler sebagai program pengendali pada alat. 4. Bagaimana memahami motor servo sebagai penggerak kamera.

5. Bagaimana memahami jaringan internet pada alat tersebut.

1.3 Tujuan

1. Memahami cara kerja motor tiga phase dengan sistem forward reverse.

2. Memahami fungsi kontaktor magnet dan pengawatan forward reverse nya. 3. Memahami fungsi mikrokontrolel sebagai program pengendali pada alat. 4. Memahami fungsi motor servo sebagai penggerak kamere.

5. Memahami dan merealisakan pengatur forward reverse pada motor tiga phase melalui media internet.

1.3 Manfaat

Manfaat dari pembuatan alat tersebut, dapat mengendalikan motor secara forward reverse melalui internet

1.4 Pembatasan Masalah

Supaya tidak terjadi perluasan masalah,maka akan dibatasi masalah dari Proyek Akhir ini sebagai berikut :


(13)

Tegar Jembar Dwi K , 2013

Pengedalian Motor Tiga Fase melalui jaringan internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Dalam perancangan alat ini penulis membatasi masalah pada pemasangan instalasi motor listrik dengan rangakaian pengendali yang dapat terhubung dengan internet saja.

2. Penulis membahas mengenai proses pembuatan dari rangkaian pada alat yang digunakan.

3. Penulis membahas mengenai bagian dan cara kerja dari motor tiga phase secara

forward reverse saja.

1.5 Tujuan Penulisan

Tujuan utama dari penulisan proposal ini,Untuk memenuhi persyaratan akademis dalam menempuh gelar D3 di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Pendidikan Teknik dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia.

Adapun Tujuan lain nya :

Penulis mampu dan memahami serta terampil dalam hal melakssanakan pengamanan instalasi motor listrik yang dilengkapi dengan pengaman sensor sinar elekronik.

1.6 Tempat dan Waktu pelaksanaan penelitian Proyek Akhir

Tempat penelitian tugas akhir ini dikonsentrasikan di rumah tempat tinggal penulis dan di laboratorium listrik prodi d3 teknik elektro UPI.Dengan waktu pelaksanaan yakni selama semester 6 (enam) tahun ajaran 2012-2013 termulai dari bulan Februari hingga Juni 2013.


(14)

Tegar Jembar Dwi K , 2013

Pengedalian Motor Tiga Fase melalui jaringan internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1.7 Metodelogi Pengumpulan Data

Dalam penulisan laporan tugas akhir ini penulis melakukan dengan beberapa metoda yaitu :

1.Metoda Pustaka dan Dokumentasi

Metoda pustaka dan dokumentasi yaitu suatu cara mengumpulkan data secara tertulis dan data diperoleh dari buku atau dokumen yang telah tersedia, serta mendokumentasikan secara langsung gambar-gambar objek yang sedang diamati.

2.Metoda Observasi

Metoda observasi yaitu suatu cara mengumpulkan data dengan cara mengadakan pengamatan secara langsung terhadap objek kegiatan yang sedang diamati.

3.Metoda Wawancara

Metoda wawancara yaitu suatu cara pengumpulan data dengan cara melakukan tanya jawab dengan tenaga ahli yang berhubungan dengan objek yang sedang diamati ataupun dengan dosen pembimbing


(15)

Tegar Jembar Dwi K , 2013

Pengedalian Motor Tiga Fase melalui jaringan internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1.8 Sistematika Penulisan

Bagian Pembuka

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini berisikan tinjauan umum yang antara lain meliputi latar belakang, tujuan kerja praktek, ruang lingkup bahasan, metode pengumpulan data dan sistematika penulisan laporan.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini menjelaskan beberapa teori yang masih berhubungan dengan proses pembuatan serta bagai mana cara memasang instalasi pada motor istrik 3 fasa dengan rangkaian yang dapat terhubung pada internet.

Bagian isi

BAB III PERANCANGAN ALAT

Membahas mengenai bagaimana proses pembuatan ,cara kerja, dari alat instalasi motor tiga phase mellui internet.

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS


(16)

Tegar Jembar Dwi K , 2013

Pengedalian Motor Tiga Fase melalui jaringan internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Bagian Penutup

BAB V PENUTUP

Pada bab ini berisikan kesimpulan dari apa yang telah di bahas dalam penulisan laporan Proyek Akhir.

DAFTAR PUSTAKA

Berisikan refrensi sumber data yang penulis ambil.

LAMPIRAN


(17)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

PERANCANGAN ALAT

3.1 Perancangan

Dalam pembuatan suatu alat atau produk perlu adanya sebuah rancangan yang menjadi acuan dalam proses pembuatanya, sehingga kesalahan yang mungkin timbul dapat ditekan dan dihindari.

3.1.1 Tujuan Perancangan

Tujuan dari perancangan alat ini adalah untuk mewujudkan gagasan dan didasari oleh teori serta fungsi dari alat alat tentang motor listrik tiga fase, kontaktor, fungsi relay rangkaian mikro, motor servo , webcam, program pada sebuah personal komputer untuk menjalankan alat tersebut, dan adapun tujuan dari perancangan alat tersebut adalah sebagai berikut :

1. Menentukan deskripsi kerja dari alat yang direncanakan 2. Menentukan komponen-komponen yang diperlukan 3. Sebagai pedoman dalam pembuatan alat

4. Mengatur tata letak komponen yang digunakan 5. Meminimalisir kesalahan dalam proses pembuatan

6. Alat yang dihasilkan sesuai dengan apa yang direncanakan

3.2 Deskripsi Model Miniatur

3.2.1 Spesifikasi Bahan Untuk Mebuat Miniatur Alat

Sebelum membuat sebuah miniatur alat, Spesifikasi bahan harus diperhatikan untuk membuat alat tersebut dan bahan yang di perlukan adalah :


(18)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Proses pembuatan miniatur menggunakan bahan akrilik seperti yang telah ditentukan.

2. Proses pengkawatan forward reverse pada kontaktor magnet .

3. Proses pengkawatan pada kontaktor forward reverse menuju motor listrik 3 phase sehingga dapat mengubah arah putaran motor.

4. Membuat pengawatan pada rangkaian relay untuk mengontrol kontaktor.

5. Membuat rangkaian driver output sebagai saklar pemicu untuk mengeluarkan tegangan 12 VDC dan mengontol relay.

6. Memprogram mikro kontrolel untuk menjalankan opto coupler dan menjalankan motor servo.

7. Membuat program web agar bisa dikendalikan oleh personal komputer lain dan di pantau melalu webcam.

3.2.2 Sistem Kerja Model Pengendali Motor Tiga Phase Melalui Internet.

Pada model miniatur ini di gunakan satu motor tiga phase yang dikendalikan oleh kontaktor magnet secara forward reverse. Terdapat tiga indikator lamp sebagai penunjuk motor berputar dalam keadaan forward, reverse dan standbye. Sebelumnya

Kontaktor di kendalikan oleh relay yang diberi pemicu oleh opto copler dengan tegangan 12 VDC yang terhubung pada program mikrokontroler. Mikro kontrolel yang telah di program oleh personal komputer berfungsi mengendalikan opto coupler dan mengerakan motor servo yang terpasang dengan webcam sehingga dapat diatur dan di pantau oleh personal komputer .


(19)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Gambar 3.1 blok sistem pengendalian motor tiga phase melalui internet Flow Chart Forward

START

PERINTAH FORWARD/MAJU

MOTOR BERPUTAR

MAJU

END

PERINTAH AWAL

TIDAK

YA

Personal Komputer

Mikrokontroler

Motor Forward/Reverse Kamera

Personal komputer


(20)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Flow Chart Reverse

START

PERINTAH REVERSE/MUNDUR

MOTOR BERPUTAR

MUNDUR

END

PERINTAH AWAL

TIDAK

YA

Gambar 3.2 flow chart model

3.3 Perancangan dan Pembuatan Model Pengendalian Motor Tiga Phasa Melalui Internet

3.3.1 Perancangan Model Miniature

Miniatur terbuat dari akrilik yang berfungsi sebagai dudukan kontaktor, relay, rangkaian mikro dan pintu sebagai indikator lamp dan terminal blok, Akrilik terbuat dari bahan plastik dan yang digunakan pada miniatur alat ini adalah akrilik 5 mm dan pintunya 3 mm. Ukuran yang digunakan pada dudukan adalah untuk panjang 50 cm dan lebar 32 cm, sementara untuk pintu dibuat 2 pintu yang pertama dengan panjang 32 cm lebar 30 cm dan yang kedua panjang 32 cm lebar 20 cm


(21)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.3.2 Perancangan Pengawatan Forward Reverse Pada Kontaktor

Kontaktor magnet yang digunakan dengan merk schneider dengan spesifikasi sebagai berikut :

Gambar 3.3 kontaktor schneider

Features and Specifications

Certifications: UL Listed (E164862 / NLDX) - CSA Certified (LR43364 3211 04) - IEC Rated (60647-4) - CE Marked -

RoHS Compliant

Contactor Type: Non-Reversing

Inductive Amperes (AC3): 9A

Resistive Amperes (AC1): 20A

Horsepower Rating (1-Phase): 0.5HP@115Vac - 1HP@230Vac

Horsepower Rating (3-Phase): 2HP@200/230Vac - 5HP@460Vac - 7.5HP@575Vac

Marketing Trade Name: TeSys

Maximum Voltage Rating: 600 Vac

Mounting Style: 35mm DIN Rail

Number of Poles: 3-Pole (3 NO)

Coil Voltage Code: M7

Coil Consumption Sealed: 7.5 VA

Coil Voltage: 220Vac@50/60Hz

Coil Consumption Inrush: 70 VA

Weight: 0.71 lbs (0.32 kg)

Power Wire Size: #10 to #18 AWG

Control Terminal Torque: 15 lb-in (1.7 Nm)

Power Terminal Torque: 15 lb-in (1.7 Nm)


(22)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Control Wire Size: #10 to #18 AWG

Type: TeSys D

Digunakan dua kontaktor yang berfungsi sebagai penggerak pada motor tiga phase yang dijalankan secara forward reverse . Ini adalah contoh contoh rangkaian kontrol dan pengawatan forward reverse


(23)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Gambar rangkaian 3.5 rangkaian pengawatan forward reverse

Rangkaian forward reverse disini berfungsi untuk merubah arah putaran motor yang asalnya memutar ke kanan menjadi memutar ke kiri dengan cara menukar phasa input pada kontaktor satu R S T menjadi T S R pada kontaktor dua, bisa dilihat pada gambar


(24)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Gambar 3.6 gambar rangkaian pengubah arah putaran motor

Dalam gambar 3.2 dijelaskan bahwa 2 kontaktor dalam rangkaian, yaitu K1 dan K2. Dalam gambar A ini K1 dalam posisi NC atau sedang dalam kondisi ON, dan K2 dalam posisi Off. Lihatlah bagaimana urutan phasa input R S T masuk dalam rangkaian, sehingga putaran motor menjadi kearah kanan.Dan dalam gambar B ini urutan phasa input yang masuk dalam rangkaian adalah kebalikannya, menjadi T S Rbila K2 dalam posisi NC atau ON, dan K1 dalam posisi Off. Dan membuat arah putaran motor menjadi kearah kiri.

Untuk menghidup matikan K1 dan K2 satu persatu adalah bila tombol hijau pada web ditekan, maka K1 akan bekerja dan berhenti bila tombol dilepas. Begitu juga K2 bila tombol merah pada web ditekan dan dilepas. Untuk membuat kerja K1 dan K2 secara bergantian, bisa memanfaatkan NC pada masing masing kontaktor. NC dari K1 dipasang seri pada jalur input koil K2, begitu juga sebaliknya, NC dari K2 dipasang seri pada jalur input koil K1.

3.3.3 Perancangan Pengawatan Pada Motor Listrik Tiga Phase

Motor listrik disini sebagai output yang di kendalikan oleh kontaktor magnet dan dijalankan oleh listrik tiga phase. Setelah melakukan pengawatan forward reverse pada kontaktor magnet lalu dilanjutkan dengan pengawatan pada motor tiga phasenya, dengan cara mengambil output R S T dari kontaktor.


(25)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Gambar 3.7 wiring blok star dan delta

Seperti yang telah diketahui pada kaki motor tiga phase terdapat enam buah input tegangan dan pada wiring yang digunakan menggunakan sistem star atau bintang yaitu mengabungkan tiga buah kaki x,y dan z menjadi satu sehingga netral dan menjadi titik bintang atau sering disebut couple. Dan karena yang digunakan sistem bintang maka salah satu phase harus ditukar terlebih dahulu pada output kontaktor yaitu T1 kontaktor 1 dengan T2 kontaktor 2 dan T2 kontaktor 1 dengan T1 kontaktor 2, sementara T3 hanya di couple saja agar menghasilkan putaran motor dengan sistem forward reverse.

3.3.4 Perancangan Pengawatan Relay DPDT (Double Pole Double throw)

Relay DBDT digunakan untuk mejalankan kontaktor yang diberi tegangan oleh opto coupler. Jadi saat relay di beri tegangan maka elektro magnet akan menarik medan magnet yang tadinya NC (normaly close) menjadi NO (normaly open). Seperti pada gambar dibawah ini


(26)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Gambar 3.8 kontruksi relay posisi Normally close


(27)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Terdapat dua relay yang digunakan pada masing masing kontaktor,kaki 5 pada relay atau bisa disebut comand dihubungkan dengan input NC (Normally Close) pada masing masing kontaktor yang fungsinya untuk memicu kontaktor saat diberi tegangan.

3.3.5 Perancangan Rangkaian Driver Output

Rangkaian ini berfungsi sebagai saklar pemicu yang mengeluarkan tegangan 12 VDC untuk menjalankan relay, dan rangkaian ini juga mendapatkan tegangan dari mikro kontrolel sebesar 5 VDC yang berfungsi untuk mengaktifkan ic optocoupler 4N35.


(28)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.3.6 Kontroler

Kontroler yang digunakan ialah Arduino Mega 2560. Dipilihnya kontroler ini ialah karena mempunyai fitur-fitur yang lengkap yang memiliki 54 pin digital input/output (dimana 14 pin dapat digunakan sebagai output PWM), 16 pin analog input, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack listrik, dan tombol reset. Juga memiliki kecepatan yang baik yaitu satu siklus mesin untuk satu intruksi dengan kecepatan 16MHz, serta mudah diperoleh dipasaran.

Gambar 3.11 Konfigurasi Arduino Microcontroller Mega 2560

Untuk dapat bekerja mikrokontroler ini perlu mendapat tegangan kerja sebesar 5 Volt dengan arus 40 mA dan ground serta clock, dengan clock yang digunakan pada perancangan ini sebesar 16 MHz.

Input yang masuk pada mikrokontroler ini berupa tegangan sebesar 5 Volt dan juga dari perangkat lunak Arduino IDE yang sudah ter-install di PC atau Notebook. Keluaran dari mikrokontroler ini yang disambungkan ke optocoupler dan relay untuk mensuplay tegangan AC ke A1 kontaktor.


(29)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tampilan Program

Gambar 3.12 Tampilan Program

Sementara listing program akan ada di lampiran. Jadi cara kerja program setelah dibuat listingnya akan muncul tampilan seperti berikut ini di buat melalui visual basic. Setelah memilih comPort yang telah di berikan pada arduino lalu klik konek dan program akan bekerja sesua i dengan perintah yang telah di berikan.

3.3.4 Motor Servo 5 Volt

Penggunaan motor servo lebih menguntungkan dan efisien, karena sudut, kecepatan dan arahnya bisa diatur. Juga memiliki torsi yang tinggi pula, yaitu 6,5 Kg. Masukan motor servo tersebut ialah dari data mikro Arduino dengan tegangan masukan 5 Volt.


(30)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dengan bisa diatur sudut, kecepatan dan arah memungkinkan untuk menggerakan webcam secara perlahan sesuai dengan keinginan yang telah di program oleh mikrokontroler.

3.3.5 Penggunaan Software Time Viewer

Software ini di gunakan untuk mengendalikan program pada satu personal komputer melalui internet yang terhubung pada personal komputer atau media lainnya misalnya Smartphone. Caranya dengan membuat id dari satu komputer untuk di sinkron kan dengan id lainnya pada media lainya. Setelah mensinkronkan kedua personal komputer maka komputer dapat dikendalikan oleh komputer lainnya.


(31)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan :

Kesimpulan dari proyek akhir ini garis besarnya adalah membuat sebuah alat sebagai pengendali motor tiga fase yang lebih efisien bisa dikendalikan dari jarak jauh dan dapat di aplikasikan pada alat lain selain itu di dapat pula beberapa poin kesimpulan dari alat yang dibuat diantaranya :

1. Kesimpulan cara kerja forward reverse pada motor tiga fase bahwa saat motor berputar forward atau reverse didapatkan hasil 1450 Rpm sesuai dengan perhitungan rumus.

2. Kesimpulan cara kerja kontaktor magnet adalah sebagai pengaman jadi setelah dilakukan pengawatan dan pengujian pada saat motor berputar forward tidak dapat langsung berpindah reverse tapi harus stop terlebih dahulu agar tidak terjadi kerusakan pada motor

3. Kesimpulan fungsi mikrokontroler adalah bagian ini memiliki peranan penting sebagai pengendali relay sesuai dengan perintah program yang telah diberikan 4. Motor servo menggerakan kamera namun motor servo harus mendapatkan

tegangan 5 Volt dari arduion agar dapat bekerja.

5. Motor tiga fase dapat bekerja melalui internet yang dikendalikan melalui personal komputer lain melalui software time viewer yang telah di sinkronkan terlebih dahulu.


(32)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5.2 Saran :

Adapun hal yang harus di berikan saran agar alat ini kelak dapat berfugsi lebih optimal adapun saran nya:

1. Pengkabelan pada alat seharusnya di pasang lebih rapih dan di beri spiral kabel agar terlihat lebih rapih.

2. Sebaik nya lampu indikator harus terlihat jelas dan sesuai dengan warna

3. Pemasangan komponen pada papan mekanik seharus nya di pasang lebih kuat agar tidak mudah lepas


(33)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, S. (2010). Dasar-dasar Motor Listrik. [Online]. Tersedia: http://elektronikatea.blogspot.com/2011/03/dasar-dasar-motor-induksi-3-phasa.html [23 Juni 2013]

Aminudin, A. (2012). Pengertian Kontaktor Magnet. [Online]. Tersedia: http://ahmadaminudin311.blogspot.com/2012/02/pengertian-kontaktor-magnetik.html [06 Mei 2013]

http://ilmukomputer.org/2013/05/05/cara-instal-timeviewer.html http://elektronika.wapdale.com/elektronika/data/ic/4235.html

Team, Arduino. Arduino Mega 2560. [Online]. Tersedia:

http://arduino.cc/en/Main/ArduinoBoardMega2560.html [23 Juni 2013]

Team, Arduino. Sweep. [Online]. Tersedia: http://arduino.cc/en/Tutorial/Sweep.html [23 Juni 2013]


(1)

3.3.6 Kontroler

Kontroler yang digunakan ialah Arduino Mega 2560. Dipilihnya kontroler ini ialah karena mempunyai fitur-fitur yang lengkap yang memiliki 54 pin digital input/output (dimana 14 pin dapat digunakan sebagai output PWM), 16 pin analog input, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack listrik, dan tombol reset. Juga memiliki kecepatan yang baik yaitu satu siklus mesin untuk satu intruksi dengan kecepatan 16MHz, serta mudah diperoleh dipasaran.

Gambar 3.11 Konfigurasi Arduino Microcontroller Mega 2560

Untuk dapat bekerja mikrokontroler ini perlu mendapat tegangan kerja sebesar 5 Volt dengan arus 40 mA dan ground serta clock, dengan clock yang digunakan pada perancangan ini sebesar 16 MHz.

Input yang masuk pada mikrokontroler ini berupa tegangan sebesar 5 Volt dan juga dari perangkat lunak Arduino IDE yang sudah ter-install di PC atau Notebook. Keluaran dari mikrokontroler ini yang disambungkan ke optocoupler dan relay untuk mensuplay tegangan AC ke A1 kontaktor.


(2)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tampilan Program

Gambar 3.12 Tampilan Program

Sementara listing program akan ada di lampiran. Jadi cara kerja program setelah dibuat listingnya akan muncul tampilan seperti berikut ini di buat melalui visual basic. Setelah memilih comPort yang telah di berikan pada arduino lalu klik konek dan program akan bekerja sesua i dengan perintah yang telah di berikan.

3.3.4 Motor Servo 5 Volt

Penggunaan motor servo lebih menguntungkan dan efisien, karena sudut, kecepatan dan arahnya bisa diatur. Juga memiliki torsi yang tinggi pula, yaitu 6,5 Kg. Masukan motor servo tersebut ialah dari data mikro Arduino dengan tegangan masukan 5 Volt.


(3)

Dengan bisa diatur sudut, kecepatan dan arah memungkinkan untuk menggerakan webcam secara perlahan sesuai dengan keinginan yang telah di program oleh mikrokontroler.

3.3.5 Penggunaan Software Time Viewer

Software ini di gunakan untuk mengendalikan program pada satu personal komputer melalui internet yang terhubung pada personal komputer atau media lainnya misalnya Smartphone. Caranya dengan membuat id dari satu komputer untuk di sinkron kan dengan id lainnya pada media lainya. Setelah mensinkronkan kedua personal komputer maka komputer dapat dikendalikan oleh komputer lainnya.


(4)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan :

Kesimpulan dari proyek akhir ini garis besarnya adalah membuat sebuah alat sebagai pengendali motor tiga fase yang lebih efisien bisa dikendalikan dari jarak jauh dan dapat di aplikasikan pada alat lain selain itu di dapat pula beberapa poin kesimpulan dari alat yang dibuat diantaranya :

1. Kesimpulan cara kerja forward reverse pada motor tiga fase bahwa saat motor berputar forward atau reverse didapatkan hasil 1450 Rpm sesuai dengan perhitungan rumus.

2. Kesimpulan cara kerja kontaktor magnet adalah sebagai pengaman jadi setelah dilakukan pengawatan dan pengujian pada saat motor berputar forward tidak dapat langsung berpindah reverse tapi harus stop terlebih dahulu agar tidak terjadi kerusakan pada motor

3. Kesimpulan fungsi mikrokontroler adalah bagian ini memiliki peranan penting sebagai pengendali relay sesuai dengan perintah program yang telah diberikan 4. Motor servo menggerakan kamera namun motor servo harus mendapatkan

tegangan 5 Volt dari arduion agar dapat bekerja.

5. Motor tiga fase dapat bekerja melalui internet yang dikendalikan melalui personal komputer lain melalui software time viewer yang telah di sinkronkan terlebih dahulu.


(5)

5.2 Saran :

Adapun hal yang harus di berikan saran agar alat ini kelak dapat berfugsi lebih optimal adapun saran nya:

1. Pengkabelan pada alat seharusnya di pasang lebih rapih dan di beri spiral kabel agar terlihat lebih rapih.

2. Sebaik nya lampu indikator harus terlihat jelas dan sesuai dengan warna

3. Pemasangan komponen pada papan mekanik seharus nya di pasang lebih kuat agar tidak mudah lepas


(6)

Tegar Jembar Dwi k ,2013

Pengendalian Motor Tiga Fase Melalui Jaringan Internet

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, S. (2010). Dasar-dasar Motor Listrik. [Online]. Tersedia: http://elektronikatea.blogspot.com/2011/03/dasar-dasar-motor-induksi-3-phasa.html [23 Juni 2013]

Aminudin, A. (2012). Pengertian Kontaktor Magnet. [Online]. Tersedia: http://ahmadaminudin311.blogspot.com/2012/02/pengertian-kontaktor-magnetik.html [06 Mei 2013]

http://ilmukomputer.org/2013/05/05/cara-instal-timeviewer.html http://elektronika.wapdale.com/elektronika/data/ic/4235.html

Team, Arduino. Arduino Mega 2560. [Online]. Tersedia:

http://arduino.cc/en/Main/ArduinoBoardMega2560.html [23 Juni 2013]

Team, Arduino. Sweep. [Online]. Tersedia: http://arduino.cc/en/Tutorial/Sweep.html [23 Juni 2013]