PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 96/PMK.011/2008

MENTERIKEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
SALINAN

PERATURAN MENTERI KEUANGAN
NOMOR

96

/PMK.Oll/2008

TENTANG
PENETAPAN TARIF BEA MASUK DENGAN SKEMA USER SPECIFIC DUTY
FREE SCHEME (USDFS) DALAM RANGKA PERSETUJUAN ANTARA
REPUBLIK INDONESIA DAN JEPANG MENGENAI SUATU KEMITRAAN
EKONOMI
MENTERI KEUANGAN,
Menimbang

a. bahwa da!am rangka kerjasama ekonomi antara Pemerintah
Indonesia dan Pemerintah Jepang, telah ditetapkan Framework

Agreement yang telah diratifikasi
oleh
Pemerintah
Republik
Indonesia berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2008
tentang Pengesahan Agreement between the Republic of Indonesia and
Japan for an Economic Partnership (Persetujuan Antara Republik
Indonesia dan Jepang Mengenai Suatu Kemitraan Ekonomi);
b. bahwa berdasarkan kekhususan Section 3 Notes for Schedule of
Indonesia Note 2 in section 1 of Part 3 of Annex 1 referred to in Chapter 2
in Basic Agreement diatur mengenai User Specific Duty Free Scheme
(U5DFS);
c. bahwa untuk melaksanakan kerjasama sebagaimana tersebut pada
huruf a, perlu ditetapkan tarif bea masuk dalam rangka skema User
Specific Duty Free Scheme (USDFS);
d. bahwa berdasarkan Pasa! 13 ayat (2) Undang-Undang Nomor 10
Tahun 1995 tentang Kepabeanan sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006, Menteri Keuangan
menetapkan tata cara pengenaan dan besarnya tarif bea masuk
berdasarkan perjanjian atau kesepakatan internasional;

e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf
a, b, c, dan d, perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang
Penetapan Tarif Bea Masuk Dengan Skema User Specific DUhJ Free
Scheme (USDFS) Dalam Rangka Persetujuan Antara Republik
Indonesia dan Jepang Mengenai Suatu Kemitraan Ekonomi;

Mengingat

1.

Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 75,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3612)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun
2006 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 93,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4661);

MENTERIKEUANGAN
REPUBUK INDONESIA


2.

Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2008 tentang Pengesahan
Agreement between the Republic of Indonesia and Japan for an Economic
Partnership (Persetujuan Antara Republik Indonesia dan Jepang
Mengenai Suatu Kemitraan Ekonomi);

3.

Keputusan Presiden Nomor 20jP Tahun 2005;

MEMUTUSKAN:
Menetapkan

PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG PENETAPAN TARIF
BEA MASUK DENGAN SKEMA USER SPECIFIC DUTY FREE SCHEME
(USDFS) DALAM RANGKA PERSETUJUAN ANTARA REPUBLIK
INDONESIA DAN JEPANG MENGENAI SUATU KEMITRAAN
EKONOMI.


Pasal1
Dalam Peraturan Menteri Keuangan ini yang dimaksud dengan:

1. User Specific Duty Free Scheme yang selanjutnya disingkat dengan USDFS
adalah skema penetapan tarif bea masuk yang diberikan khusus kepada
user dalam rangka persetujuan antara Republik Indonesia dan Jepang
mengenai suatu kemitraan ekonomi atau disebut dengan Indonesia Japan
Economic Partnership Agreement (IJ-EPA).
2. User adalah badan usaha yang berbadan hukum di Indonesia yang
layak mendapatkan fasilitas USDFS sesuai dengan Surat Keterangan
Verifikasi Industri-USDFS (SKVI-USDFS) yang diterbitkan oleh
surveyor yang ditunjuk oleh Menteri Pcrindustrian.
3. Surveyor adalah perusahaan yang ditunjuk oleh Mentcri Perindustrian
guna melakukan vcrifikasi terhadap pemohon fasilitas USDFS.

4. Surat Ketcrangan Verifikasi Industri-USDFS yang selanjutnya disingkat
SKVI-USDFS adalah hasil verifikasi industri yang dilakukan olch
Surveyor tcrhadap badan usaha yang berbadan hukum di Indonesia
yang mengajukan permohonan untuk ditetapkan sebagai user dan
mcmuat rencana impor barang satu tahun.

5. Kantor pabean adalah Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai, Kantor
Pelayanan Bea dan Cukai, tempat dipcnuhinya kewajiban kepabeanan
dan cukai.
Pasal2
(1) Barang sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran I dan Lampiran II
Peraturan Menteri Keuangan ini yang berasal dan diimpor dari Jepang
oleh user ditetapkan tarif bea masuk sebesar 0% (noI persen).

MENTERIKEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

(2) Lampiran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri Keuangan ini.
Pasal3
(1) Untuk menggunakan tarif bea masuk sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 2, user mengajukan permohonan kepada Direktur Jenderal Bea
danCukai.
(2) Permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilampiri dengan
SKVI-USDFS yang telah ditandasahkan dan disetujui oleh Menteri
Perindustrian.

Pasal4
(1) Berdasarkan permohonan sebagaimana dimaksud dalam Pasal3 ayat (1)
Direktur Jenderal Bea dan Cukai atas nama Menteri Keuangan
memberikan keputusan dalam jangka waktu paling lama 5 (lima) hari
kerja sejak tanggal diterimanya permohonan secara lengkap.
(2) Dalam hal permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterima,
Direktur Jenderal Bea dan Cukai atas nama Menteri Keuangan
menerbitkan Keputusan Menteri Keuangan tentang penggunaan tarif
bea masuk dalam rangka USDFS kepada user.
(3) Dalam hal permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditolak,
Direktur Jenderal Bea dan Cukai atas nama Menteri Keuangan
menerbitkan surat penolakan beserta alasannya.
Pasal5
(1) Importasi barang dalam rangka USDFS dilaksanakan sesuai tata
laksana kepabeanan di bidang impor dan wajib dilampiri dokumendokumen sebagai berikut:
a. Salinan Keputusan Menteri Keuangan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 4 ayat (2);
b. Lembar asli Surat Keterangan Asal (Form JIEPA) yang diterbitkan
oleh instansi yang berwenang di Jepang.


(2) User wajib mencantumkan kode fasilitas preferensi tarif dan nomor
referensi Form JIEPA pada pemberitahuan pabean impor.
Pasal6
(1) Dalam hal jumlah, jenis dan/ atau spesifikasi barang yang diimpor
tidak sesuai dengan yang tercantum dalam keputusan sebagaimana
dimaksud dalam pasal 4 ayat (2), atas kelebihan jumlah dan/ atau
perbedaan jenis barang dipungut bea masuk berdasarkan tarif yang
berlaku umum (MFN).

.

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

(2) Dalam hal jurnlah, jenis dan! atau spesifikasi barang yang diimpor
tidak sesuai dengan yang tercantum dalam keputusan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) merupakan jenis barang yang termasuk dalam
skema IJ-EPA, atas kelebihan jumlah dan! atau perbedaan jenis barang
dipungut bea masuk berdasarkan tarif IJ-EP A.
Pasal7

(1) Barang sebagaimana dimaksud dalam Pasal5 ayat (1) wajib digunakan
untuk kegiatan produksi oleh user yang bersangkutan.
(2) Dalam hal barang. sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak
digunakan oleh user yang bersangkutan, user tersebut wajib membayar
bea masuk atas barang berdasarkan tarif yang berlaku umum (MFN).
Pasai 8
Dalam hal ditemukan adanya pelanggaran ketentuan kepabeanan, user
bertanggung jawab atas bea masuk yang terutang berdasarkan tarif bea
masuk berlaku umum (MFN) dan sanksi sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku.
Pasal9
Ketentuan Peraturan Menteri Keuangan ini akan dievaluasi secara berkala
berdasarkan masukan Menteri Perindustrian.
Pasal10
Ketentuan lebih lanjut tentang tata cara pelayanan dan pengawasan
penggunaan tarif Bea Masuk USDFS diatur dengan Peraturan Direktur
Jenderal Bea dan Cukai.
Pasalll
Pada saat Peraturan Menteri Keuangan ini mulai berlaku:
a. bagi IIser yang telah mendapatkan Keputusan Menteri Keuangan

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (2) dengan tanggal terbit
sampai dengan tanggal 1 September 2008, dan telah membayar bea
masuk dengan menggunakan tarif yang lebih tinggi dari tarif yang
berlaku dalam Peraturan Menteri Keuangan ini, maka atas kelebihan
pembayaran bea masuk dapat dikembalikan;
b. bagi user yang telah mendapatkan Keputusan Menteri Keuangan
sebagaimana dimaksud dalam Pasa! 4 ayat (2) dengan tanggal terbit
sete!ah tangga!l September 2008, maka berlaku tarif bea masuk USDFS
sebagaimana ditetapkan da!am Peraturan Menteri Keuangan ini sejak
tanggal penerbitan Keputusan Menteri Keuangan dimaksud.

MENTERIKEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

Pasal12
Peraturan Menteri Keuangan ini mulai berlaku sejak tanggall Juli 2008.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengumuman
Peraturan Menteri Keuangan ini dengan menempatkannya dalam Berita
Negara Republik Indonesia.


Ditetapkan di Jakarta
padatanggal 30 Juni 2008
MENTERI KEUANGAN
ltd.

Salinan sesuai dengan aslinya,
Kepala セゥb
l'IPlIll'lf'men

SRI MULYANI INDRAWATI

PERATURAN

MENTERI

96

NOMOR:
TENTANG


PENETAPAN

LAMPIRAN I
KEUANGAN

/PMK.Oll/2008
TAHIF

BEA

MASUK DALAM RANGKA USER SPECIFIC DUTY

FREE SCHEME (USDFSj DALAM PERSETUJUAN

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

ANTARA REPUBLIK INDONESIA DAN JEPANG
MENGENAI SUATU KEMITRAAN EKONOMI

T ARIF BEA MASUK USDFS BERDASARKAN SISTEM KLASIFlKASI BARANG liS 2007

NO.

POS/SUB POS
IIEADING/SUB
BEADING

URAIAN BARANG

DESCRIPTION OF GOODS

% BEA MASUK/
II/II IMPORT DUTY

(I)

(2)

(3)

(4)

(5)

28.03

Karbon (jelaga karbon dan bcntuk lain dati
karbon tidak dirinci atau tennasuk dalam
pos lainllya).

Carbon (carboll blacks and other foons of
carbon not elsewhere specified or included).

I

2803.00.20.00

-Acetylene black

-Acetylene black

0.0

2

2810.00.00.00

Oksida boron; 8sam borat.

Oxide of boron; boric acids.

0.0

28.15

Natrium hidroksida (soda spi); kalium hidrok·
sida (potas api); peroksida dan natrium atau
kalium.

Sodium hydroxide (caustic soda); potassium
hydroxide (caustic potash); peroxides of
sodium or potassium.

2815.20,00.00

-Kalium hidroksida (potas api)

-Potassium hydroxide (caustic potash)

28.19

Kromium oksida dall kromium hidroksida.

Chromium oxides and hidroxidcs.

-Kromium tfioksida

-Chromium trioxide

2819.90.00.00

-Laill·laill

-Other

28.20

Mangan oksida.

Manganese oxides.

2820.10.00.00

-Mangan dioksida

-Manganese dioxide

28.27

Klorida,klorida oksida dan klorida hidroksida;
bromida dan bromida oksida; iodida dan iodida
oksida.

Chlorides, chloride oxides and chloride
hydroxides; bromides and bromide oxides;
iodides and iodide oxides.

2827.20
2827.20.90.00

-Kalsium klorida :
··Mutll komersial
--Lain-lain

-Calcium chloride:
--Commercial grades
--Other

28.33

SuI fat; alum; pcroksosulfat (pcrslllfat).

28JJ.24.00.00
2833.27.00.00

-Sulfat lainnya :
--Dan nikel
--Dari barium

Sulphates; alums; peroxosulphates
(persulphates)
-Other ウオャーィ。エ」Nセ
:
--Ofniekel
--OfbariuITI

Fosfinat(hipofosfit), fosfonat (fosfit), dan
fosfat; polifosfllt, mcmpunyai rumus kimia
tertcntu maupun tidak.

Phosphinates (hypophosphitcs), phospbonatcs
(phosphites), and phosphates; polyphosphates,
whether or not t.:hemically defined.

-Polifosfat:

-Polyphosphates :

--Natrium trifosfat (natrium tripoli fosfat)

--Sodium
triphosphate
tripolyphosphatc)

2835.39

--Lain-lain:
-·-Telrallalriuln pirofosfat

--Other:
-:-Tetrasodium pyrophosphate

28J5.39.90.00

---Lain-lain

---Other

28.37

Sianida, sian ida oks ida dan sianida kompleks.

Cyanides, cyanide oxides and 」oャセー・ク

2837.20.00.00

-Sian ida kompleks

-Complex cyanides

28.39

Silikat; logam alkali silikat komcrsial.

Silicates; commercial alkali metal silicates.

-Dari natrium:

-Of sodium :

2839.11.00.00

--Natrium metasilikat

--Sodium metasilicatcs

29.07

Fenol; fcnol-alkohol.

Phenols; phenol-alcohols.

3

4

5

6

7
8

28.35

9

10

11

0.0

0.0

0.0

0.0

0.0

0.0

(sodium

0.0
cyanides.
0.0

0.0

MENTERIKEUANGAN
REPUBLIK INDONESiA
POS/SUB POS
NO. HEADING/SUB
HEADING

URAIAN BARANG

DESCRII'TlON OF GOODS
14

12

2907.12.00.00
29.09

--Kresol dan garamnya

--Cresols and thcir salts

Etcr, Lャッィォ。セイ」エ

Ethers, ether-alcohols, ether-phenols, etherk
'alcohol-phenols, alcohol peroxides, ether
peroxides, ketone peroxides. (whether or not
chemically defined), and their halogenated,
sulphonated, nitrated or nitrosated
derivatives.

ctef-fenol, eter-alkohol·

fenol, alkohol peroksida, eler peroksida,

keton peroksida (mempunyai rumus kimia lertentu maupun tidak), dan turunan halogenasi,
sulfonasi, nitrasi atau nitrosasinya.

13

2909.43.00.00

-Eter-alkohol dan turunan halogenasi,
sulfonasi, nitrasi atau nilrosasinya :

ウャッィ 」 。セイ・ィエeM

--Monobutil ctcr dari ctilcna glikol atau

--Monobutyl cthers of ethylene glycol or of
diethylene glycol

dati dictilcn8 glikol

14

sulphonated,
derivatives:

'"

0.0

and their halogenated,
nitrated or nitrosated

29.15

Asam monokarboksilat asiklikjenuh dan anhidrida, halida, peroksida dan asam peroksinya;
turunan halogenasi, sulfonasi, nitrasi atau
'nitrosasinya.

Saturated acyclic mon!JcarboxYlic acids and
their anhydrides, halides, peroxides and
peroxyacids; thcir halogenated, sulphonated,
nitrated, or nitrosated derivatives.

2915.50.00.00

-Asaro propionat, garam dan estemya

-Propionic acids, its salts and esters

GratH tiruan; grafit koloidal atau grafit

semi koloidal; preparat dibuat dari. grafit
alau karbon lainnya dalam bcntllk pasla, bongkah,pelat atau barang semi manufaktur lainnya.

Artificial graphite; colloidal or semicolloidal graphite; preparations based on
graphite or other carbon in the fonn of
pastes, blocks, plates or other semimanufactures.

-Grafit tiruan

-Artiticial graphite

-Graftt koloidal dan grafit semi koloidal

-Colloidal or scm i-colloidal graphite

38.01

% REA MASUKI
% IMPORT DUTY

0.0

0,0

15

3801.30,00.00

-Pasta mengandung karbon untuk elektroda dan
pasta semacwn itu untuk lapisan dapur spi

-Carbonaceous pastes for electrodes WId
similar pastcs for furnace linings

0.0

16

3801.90.00.00

-Lain-lain

-Other

0,0

38.12

Olahan akseleralor untuk karet; kompon peliat
untuk karet atall plastik tidak dirinci atall
tennasllk dalam pas lainnya; preparat anti
oksidasi dan kompoll stabilisator lainnya
untuk karet stau plastik.

Prepared rubber accelerators; compound
plasticisers for rubber or plastics, not
elsewhere specified or included; antioxidising preparations and other compound
stabilisers for rubber or plastics.

3812.10.00.00

-Olahan akseleralor unluk karet

-Prepared rubber accelerators

38.22

Reagen diagnosa atall laboratorium pada bahan
pendukung, olahan rcagen diagnosa atau セッ「。ャ
ratorium pada bahan pcndukung maupun tidak,
selain yang dimaksud dalam pas 30.02 atau
30.06; bahan referensi berscrtifikat.

Diagnostic or laboratory reagents on a
backing, prepared diagnostic or laboratory
reagents whether or not on a backing, other
than those of heading 30.02 or 30.06;
certified reference malerials.

-Pelat, Icmbaran, film, foil dan strip dari
plastik diresapi atau dilapisi rcagen diagnosa atau laboratorium
-Kcrtas karton,gumpalan selulosa danjaringan
dari serat selulosa diresapi atall dilapisi
reagcll diagnosa atau laboratorium
-Strip dan pita indikator ゥセ。ウャイ・エ
-Lain-lain

-Plates, sheets, film, foil and strip of
plastics impregnated or coated with
diagnostic or laboratory reagents
-Paperboard, cellulose wadding and web of
cellulose fibres impregnated or coated with
diagnostic or laboratory reagents
-Sterilisation indicator strips and tapes
-Other

Olahan pengikat untuk acuan atau inti penuangan logam;produk dan preparat kimia dari industri kimia atall industri terkait (tennasuk
olahan yang terdiri dati campuran produk alami), tidak dirinci atau termasuk dalam pos
lainnya.

Prepared binders for foundry moulds or cores;
chemical products and preparations of the
chemical or allied industries (including lhose
consisting of mixtures of natural products),
not elsewhere specified or included.

17

18

3822.00.90.00
38.24

2

0,0

0.0

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
POSJSUB POS
NO, HEADING/sun
HEADING
1)
II

19 3824.10.00.00

URAlAN BARANG

DESCRIPTION OF GOODS

31

-Olahan pengikat untuk acuan stau inti penua-

"

-Prepared binders for foundry moulds or cores

% BEA MASUKI
% IMl'ORT DUTY
5)

0,0

ngan logam
39.07

20

21

22

Poliasetal, polieter iainnya dan resin epoksida, dalam bentuk asal; polikarbonat, resin
alkid, polialil ester dan POlicster iainnya,
dalam bentuk asal.

resins, in primary forms; poiycarbonates,
alkyd resins, polyallyl esters and other
polyesters, in primary forms.

-PoJiasetal

セpッャケ。」・エ ウ

3907.20.00.00

·Polieter lainoya

-Other polycthers

0,0

3907.30
3907.30.30.00

-Resin epoksida :
--Bubuk pelapis
·"CaiT atau pasta

-Epoxide resins:
--Powder coatings
--In liquid or paste form

0,0

39.10

Silikon dalam bentuk asal.

Silicones in primary ronns.

3910.00.20.00

-Dalam dispersi atau dalam bentuk larutan

-In dispersions or in the fonn of solutions

40.10

Ban alau belting pengangkut atau penggerak
dari karct Nゥセ。ウョォャオカゥ、

Conveyor or transmission belts or belting, of
vulcanised rubber.

MBan alau belting pcngangkut:

·Conveyor belts or belting:

Polyacetals, other polyethers and epoxidc

0,0

23

4010.11.10.00

Mセdゥー・イャ オ。エ
hanya dengan logam ;
-M-Dengan lebar melebihi 20 cm

--Reinforced only with metaf :
---Of a width exceeding 20 cm

0,0

24

4010.12
4010.12.10.00

--Oiperkuat hanya dengan bahan tekstil :
---Dengan lebar metebihi 20 cm

。ヲoセM

--Reinforced only with textile materials:
width exceeding 20 cm

0,0

68.12

Serat asbes pabrikasi; campuran dengan dasar
dari asbes atau dengan dasar dari asbes dan
magnesium karbonat; barang dari campuran
semacnm itu atau dari asbes (misalnya, benang
jahit, kain tenunan, pakaian, tutup kepals,
alas kaki, gasket), diperkuat maupun tidak,
selain barang dari pos 68.1 t atau 68.13.

Fabricated asbestos fibres; mixtures with a
basis of asbestos or with a basis of asbestos
and magnesium carbonate; articles of such
mixtures or of asbestos (for example, thread,
woven fabric, clothing, headgear, footwear,
gaskets), whether or not reinforced, other
than goods of heading 68.11 or 68.13.

6812.80
6812.80.10.00

-Dari crocidolite :
--Pakaian, aksesori pakaian, alas kaki dan
tutup kepala; kertas, millboard dan kain
kempa; serat crocidolite pabrikasi; campuran
dengan dasar dari crocidolite atau dengan
dasar dari crocidolite dan magnesium
karbonat; benang dan benang jahit; tali dan
senar, dianyam maupun tidak; kain tenunan
atau rajutan

Mor crocidolite :
--Clothing, clothing accessories, footwear
and headgear; paper, millboard and felt;
fabricated crocidolite fibres; mixtures with
a basis of crocidolite or with a basis of
crocidolite and magnesium carbonate;
yam and thread; cords and strings, whether
or not plaited; woven or knitted fabrics

·Other:

-Other:

·-Pakaian. aksesori pakaian, alas kaki dan
tutup kepala

--Clofuing, clothing accessories. footwear
and headgear

--Kertas, millnoard dan kain kempa

·-Paper, millboard and fclt

-Penyambung dari serat asbes yang ditekan,
dalam lembaran atau guhmgan

--Compressed asbestos fibre jointing, in
sheets or rolls

--LainMlain :
--Pakaian, aksesori pakaian, alas kaki dan
tutup kepala; kertas, millboard dan kain
kempa; serat crocidolite pabrikasi; campuran
dengan dasar dari crocidolite atau dengan
dasar dari crocidolite dan magnesium
Karbonat; benang dan benangjahit; tali dan
senar, dianyam maupun tidak; ;kain tcnunan

セMoエィ・イZ

4010.11

25

26

681H9
6812.99.10.00

--·Clothing, clothing accessories, footwear
and headgear; paper, millboard and felt;
fabricated crocidolite fibres;mixtures with
a basis of crocidolite or with a basis of
crocidolite and magnesium carbonate;
yam and thread; cords and strings, whether
or not plaited; woven or knitted fabrics

3

0,0

0,0

MENTERIKEUANGAN'
REPUBLIK INDONESIA

POS/SUB POS
NO, HEADING/SUB
HEADING

m

URAIAN BARANG

DESCRIPTION OF GOODS

% nEAMASUK/
% IMPORT DUTY

(4)

'5\

121

atau rajutan

27

2H

70.09

Cermin kaca, dibingkai milUpun tidak, termasuk
kaca spion.

Glass mirrors, whether or not framed,
induding rear-view mirrors.

7009.10.00.00

-Kaca spion untuk kendaraan

-Rear-view mirrors for vehicles

70.14

Sarang kaca pemberi sinyal dan clemen optik
dari kaca (selain yang dimaksud dalam pos
70.15), tidak dikerjakan seeara oplik.

Signalling glasswar.e and optical elemcnts of
glass (other than those of heading 70.15), not
optically worked.

7014.00.10.00

セd。イゥェ」ョ ウ

-Of a kind suitable for use in motor vehicle

yang cocok digunakan pada

0,0

0,0

kendaraan bennotor
72.0&

Produk canai lantaian dari besi atall baja
hukan paduan, dengan Icbar 600 mm atau lebih,
dieanai panas, tidal< dipalut, tidak disepuh

FlaHolled products of iron or non-alloy
steel, of a width of 600 mm or·more, hotrolled, not clad, plated pr coated.

atau tidak dilapisL
29

7208.10.00.00

-Dalam gulungan, tidak dikerjakan lcbih lanjut
selain dicanai panas, dengan pola relief

-In coils, not further worked than hot-rolled,
with patterns in relief

-Lain-lain, dalam gulungan, tidak dikcrjakan
lcbih ianjut selain dicanai panas, telah
dibcrsihknn dengan asam ;

-Other, in coils, not further worked than hotrolled, pickled:

--Dengan ketebalan 4,75 mm alau lebih:
---GlIIlIngan untuk dicanai ulang

7208,25
30 7208,25.10.00
J 1 7208.25.90.00

ョゥ。ャMョゥ。lMᄋセ

32

7208.26.00.00

Mセd・ョァ。

33

7208.27.00.00

0,0

--Of a thickness of 4.75 mm 'or more:
ウャゥッcMᄋセ

for re-rolling
---Other

0,0
0,0

--Of a thickness of 3 mm or more but less than
4.75 mm

0,0

--Dengan keteballlJl kurang daTi 3 mm

--Of a thickness of less than 3 mm

0,0

-Lain-lain, dalam gulungan, lidak dikerjakan
lebih lanjut selain dicanai panas :

-Other, in coils, not further worked than hotrolled:
--Of a thickness exceeding 10 mm

0,0

--Ofa thickness of 4.75 mm or more but not
exceeding 10 mm

0,0

ketebalan 3 mm atau lebih tetapi
kurang dari 4,75 mm

34

7208.36.00.00

--Dengan ketebalan meleoihi 10 mm

35

7208.37.00.00

--Dengan ketcbalan 4,75 mm
tidak melebihi 10 mm

36

7208,38.00.00

--Dengan ketebalan 3 mm atau Icbih tctapi
kurang daTi 4,75 mm

--Of a thickness of 3 mm or more but less
than 4.75 mIn

0,0

37

7208.40.00.00

-Tidak dalam gulungan, tidak dikerjakan lebih
dengan pola
lanjut selain dieanai Lセ。ョー
relief

-Not in coils, not further worked than hotrolled, with patterns in relief

0,0

-Lain-lain, tidak dalam gulungan, tidak dikerjakan Icbih lanjut selain dieanai panas:

-Other, not in coils, not further worked than
、・ャ ッイセエ ィ
:

。エセオ

Icbih Ictapi

3&

7208.51.00.00

--Dengan ketebalan mclcbihi 10 mm

--0fa thickness exceeding 10 mm

0,0

39

7208.52.00.00

--Dengan ketebalan 4,75 mm atau lebih tetapi
tidak melebihi 10 mm

--Of a thickness of4.75 mm or morc but not
exceeding 10 mm

0,0

40

7208.53.00.00

--Dengan ketcbalan 3 mm atau lebih tetapi
kurang dari 4,75 mm

--Of a thickness of 3 mm or more but less than
4.75 mm

0,0

41

7208.54.00.00

--Dengan ketchalan kurang dari 3 mm

--Of a thickness of less than 3 mm

0,0

42

7208.90.00.00

--Lain-lain

イ・ィャoMセ

0,0

72.09

Produk canai lantaian dari besi atau baja
bukan padUM, dengan lebar 600 mm atau lebih,
dicanai secara dingin (cold-reduced), tidak

Flat-rolled products of iron ,or non-alloy
steel, of a width of 600 mm or more, cold·
rolled (cold-reduced), not clad, plated or

4

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

}Jos/sun 1)08
NO. (lEADING/SUD
HEADING

m

43

(2)

UltAIAN DAltANG

DESCltIl'TION OF GOODS

J)

(4)

dipalut, tidak disepuh atau tidak dilapisi.

coated.

-Dalam gulungan, tidak dikcrjakan Icbih lanjut
selain dicanai dingin (cold-reduced):

-In coils, not further worked than cold-rolled
(cold-reduced) :

7209.15.00.00

--Dengan ketebalan 3 rom alau lebih

--Of a thickness of 3 mm or morc

n09.16.00

--Dengan kctcbalan melehihi 1 mm tetapi kurang
dari 3 tmn:
---Dengan lcbar sampai dengan 1.250 mm, untuk
yang pennukaannya dibersihkan rnaupun tidak
---Lain-lain

。ヲoᄋセ

---Other

0,0

--Dengan ketcbalan 0,5 mm alau lebih tctapi
tidak mclehihi I mm :
---Dcngan lebar sampai dengan 1.250 rom, untuk
yang permukaannya dibersihkan muupun tidak

--Ofa thickness of 0.5 mm or more hut not
exceeding 1 mm :
セMoヲ。
width up to 1,250 mm, pickled or not

0,0
0,0

44

7209.16.00.10

45

7209.16.00.90
7209.17.00

セᄋ oヲ

thickness exceeding I mm but less than
3mm:
a width up to 1,250 mm, pickled or not

46

7209.17.00.10

47

7209.17.00.90

ョゥ。iM lセ

イ・ィエoM セ

7209.18

--Dengan ketebalan kurang dari 0,5 mm :
---Tin-mill blackplate
ァョャ 、 。 ・mセM
karbon kurang dari 0,6% menurul
beratnya dan Jengan ketebalan 0,17 mm atau
kurang
---Luin-lain

-·Of a thickness of less than 0.5 mm :
-·-Tin-mill blackplate
·--Containing by weight less than 0.6% of
carbon and ora thickness ufO.17 mm or
less
--·Other

-'riJuk dalmn gulungan, tidak Jikerjakan lebih
lanjut sclain dicanai dingin (cold-reduced):

-Not ill coils, not further worked than cold·
rolled (cold-reduced) :

7209.25.00.00

--Dengan ketebalan 3 mm atau lebih

--Of a thickness 00 mm or more

7209.26.00

--Dengan ketcbalan melebihi I rom letapi kurang
dari 3 mm
---Dengimlebar sampai dengan 1.250 mm, untuk
yang pcrmukaannya dibcrsihkan muuputl tidak
---Lain-lain

--Of a thickness exceeding I mm but less than

7209.27.00

--Dcngan kclebalan 0,5 mm Mau lebih letapi
tidak melcbihi I mill :

ヲoMセ

53

7209.27.00.10

---Dengan lebar sampai dengan 1.250 mm, untuk
yang pcnnukaannya dibersihkan maupUTl tidak

54

7209.27.00.90

ョゥ。iM l セ

7209.28
7209.28.10.00

--Oengan ketcbalan kurang dari 0,5 mm :
---Mengundullg karbon kurang dari 0,6% menllrut
beratnya dan dengan ketehalan 0,17 mill atau
kurang
---Lain-lain

。ヲoMセ

55

Produk canai lantaian dari besi atau baja
bukan paduan, dengan lebar 600 rom atau lebih,
dipalut, disepuh atau dilapisi.

、・ャ ッイセエ。 f
products of iron or non-alloy
steel, ofa width of 600 mm or marc, clad,
plated or coated.

-Oiscpuh atau dilapisi dengan timah :
--Dengan kctebalan 0,5 mm atau lebih :
Mセm・ョァ。、オ
karbon 0,6% atau lcbih menllrut
bemtnya
---Lain-lain

-Plated or coated with tin:
--Ofa thickness of 0.5 mm or more:
---Containing by weight 0.6 % or more
of carbon
イ・ィエoMセ

kctebalan kurang dari 0,5 mm :
karbon 0;6% atau lebih mCI111rut
beratnya
-·-Lain-lain

-·Of a thickness or less than 0.5 mm :
--·Containing by weight 0.6 % or morc
of carbon
---Olher

-Disepuh atau dilapisi dengan timbal, lenna