Seminar Paradigm, Shift in Credit Risk Management
NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul
Lokasi
Reporter & Camerawan
Tanggal Liputan
: Seminar Paradigm, Shift in Credit Risk Management
: UKDW
: Widi
: 3 September 2005
Kondisi ekonomi moneter Indonesia saat ini membutuhkan sentuhan strategi tepat tanpa harus secara
langsung membebankan kepada masyarakat / tapi masih dalam kemampuan negara // Fluktuasi nilai tukar
rupiah dan semakin tingginya harga minyak dunia menggoncangkan ekonomi indonesia // Dari dunia
perbankkan sendiri / sudah mulai menyesuaikan beberapa perhitungan dalam rangka meminimalisir kerugian //
Dunia perbankan yang dulu menggunakan analisis kredit 5C yakni Caracter, Capital, collateral, Capasity dan
Condition / belajar dari betapa sulit dalam penerapannya // Muncullah sekarang apa yang dinamakan
Management Resiko //
Hamin, MBA., DBA / Dekan Fakultas Ekonomi UKDW saat jumpa pers untuk acara seminar Paradigm, Shift in
Credit Risk management memaparkan / begitu pentingnya managemant resiko / maju-mundurnya perbankan
dapat ditentukan dari keberhasilan manajemen dalam menerapkan manajemen resiko kredit yang dilakukan //
----- Statement: Hamin, MBA., DBA / Dekan Fakultas Ekonomi UKDW ----Bank Indonesia sebagai pengawas perbankan telah menganjurkan kepada perbankan untuk memanage resiko
kreditnya dengan memperkenalkan Basel I dan Basel II //
Berkait dengan seminar yang akan dilaksanakan 6 september besok / Hamin menjelaskan / seminar ini salah
satu tujuannya untuk menunjukkan kondisi perbankan Indonesia dengan perbandingan perbankan singapura //
Untuk itulah menjadi salah satu pembicara / James Bartle / yang telah berpengalaman selama 20 tahun dalam
industri keuangan / yang saat ini mengelola perusahaan konsultan keuangan dimana kliennya meliputi sejumlah
lembaga keuangan swasta dan pemerintah //
Diharapkan dengan tersosialisasinya paradigma baru dalam menejemen resiko kredit / kekuatan perbankan
Indonesia semakin mantap ///
Widi melaporkan untuk Apa kabar Jogja RBTV///
ACC
Redaktur
Narator
Editor
1
Judul
Lokasi
Reporter & Camerawan
Tanggal Liputan
: Seminar Paradigm, Shift in Credit Risk Management
: UKDW
: Widi
: 3 September 2005
Kondisi ekonomi moneter Indonesia saat ini membutuhkan sentuhan strategi tepat tanpa harus secara
langsung membebankan kepada masyarakat / tapi masih dalam kemampuan negara // Fluktuasi nilai tukar
rupiah dan semakin tingginya harga minyak dunia menggoncangkan ekonomi indonesia // Dari dunia
perbankkan sendiri / sudah mulai menyesuaikan beberapa perhitungan dalam rangka meminimalisir kerugian //
Dunia perbankan yang dulu menggunakan analisis kredit 5C yakni Caracter, Capital, collateral, Capasity dan
Condition / belajar dari betapa sulit dalam penerapannya // Muncullah sekarang apa yang dinamakan
Management Resiko //
Hamin, MBA., DBA / Dekan Fakultas Ekonomi UKDW saat jumpa pers untuk acara seminar Paradigm, Shift in
Credit Risk management memaparkan / begitu pentingnya managemant resiko / maju-mundurnya perbankan
dapat ditentukan dari keberhasilan manajemen dalam menerapkan manajemen resiko kredit yang dilakukan //
----- Statement: Hamin, MBA., DBA / Dekan Fakultas Ekonomi UKDW ----Bank Indonesia sebagai pengawas perbankan telah menganjurkan kepada perbankan untuk memanage resiko
kreditnya dengan memperkenalkan Basel I dan Basel II //
Berkait dengan seminar yang akan dilaksanakan 6 september besok / Hamin menjelaskan / seminar ini salah
satu tujuannya untuk menunjukkan kondisi perbankan Indonesia dengan perbandingan perbankan singapura //
Untuk itulah menjadi salah satu pembicara / James Bartle / yang telah berpengalaman selama 20 tahun dalam
industri keuangan / yang saat ini mengelola perusahaan konsultan keuangan dimana kliennya meliputi sejumlah
lembaga keuangan swasta dan pemerintah //
Diharapkan dengan tersosialisasinya paradigma baru dalam menejemen resiko kredit / kekuatan perbankan
Indonesia semakin mantap ///
Widi melaporkan untuk Apa kabar Jogja RBTV///
ACC
Redaktur
Narator
Editor
1