IMPLEMENTASI PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS MELALUI NOTARIS MENURUT PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PENGAJUAN PERMOHON

i

ii

iii

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini Penulis Persembahkan Kepada :



Allah SWT terimakasih atas nikmat dan karunia yang telah Engkau berikan.



doa dan kasih sayang yang selalu diberikan.




kegembiraan dan keceriaan yang diberikan.

Kedua orang tua, Bapak Edy Setyawan dan Ibu Murtiningsih terimakasih atas

Saudara Alfian Rachma, Afninda Richa, dan Alina Puspa terimakasih atas



Keluarga besar terimakasih atas doa dan semangat serta kasih sayang kalian.



kalian berikan.

Sahabat-sahabat terimakasih atas dukungan dan kegembiraan yang telah

Almamaterku tercinta.

v


MOTTO

“Arah yang diberikan pendidikan adalah untuk mengawali hidup seseorang akan
menentukan masa depannya”. (Plato)

“Semua orang tidak perlu menjadi malu karena pernah berbuat kesalahan,
selama ia menjadi lebih bijaksana daripada sebelumnya”. (Kahlil Gibran)

“Menunggu kesuksesan adalah tindakan sia-sia yang bodoh”. (Penulis)

“Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari
betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah”. (Thomas
Alva Edison)

vi

ABSTRAK
Adam Azis Rachma Setyawan, E0012003. IMPLEMENTASI PENDIRIAN
PERSEROAN

TERBATAS
MELALUI
NOTARIS
MENURUT
PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR
1 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI
HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR 4 TAHUN 2014
TENTANG TATA CARA PENGAJUAN PERMOHONAN PENGESAHAN
BADAN HUKUM DAN PERSETUJUAN PERUBAHAN ANGGARAN
DASAR SERTA PENYAMPAIAN PEMBERITAHUAN PERUBAHAN
ANGGARAN DASAR DAN PERUBAHAN DATA PERSEROAN
TERBATAS
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi dan kendala
pendirian Perseroan Terbatas melalui Notaris menurut Peraturan Menteri Hukum
dan Hak Asasi Manusia Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 4 Tahun 2014 yang dilakukan di
Kantor Notaris Firdaus, S.H. M.Kn. di Wonogiri, Sunarto S.H. di Surakarta, dan
Nuning Fauziah Affiani S.H. di Wonogiri. Penelitian ini merupakan jenis
penelitian hukum empiris yang bersifat deskriptif, dengan pendekatan kualitatif.
Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan

data menggunakan wawancara dan studi kepustakaan. Sedangkan teknik analisis
data yang digunakan adalah menggunakan analisis kualitatif dengan model
analisis interaktif.
Hasil penelitian hukum ini merupakan akibat kurangnya pengetahuan
tentang prosedur dan syarat pendirian PT. Pendirian Perseroan Terbatas menurut
Peraturan Menteri Hukum dan HAM adalah menggunakan Sistem AHU online.
Pendirian PT melalui Sistem AHU online hanya dapat dilakukan melalui Notaris.
Tahap yang dilakukan Notaris pada AHU online yaitu, memasukkan nama
pengguna dan kata sandi, membayar PNBP, mengisi dokumen pendirian PT
secara elektronik, membayar tagihan PNRI, pengunggahan akta PT, mengisi
pernyataan pertanggungjawaban, dan terakhir pencetakan Surat Keputusan. Ketiga
Notaris tersebut mempunyai kesamaan dalam proses pendirian PT melalui Sistem
AHU online. Kendala yang dihadapi oleh ketiga Notaris yaitu jaringan internet,
sistem AHU mengalami eror, kesulitan untuk berkomunikasi dengan layanan
AHU, dan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang syarat dan prosedur
pendirian PT.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa
ketiga Notaris melaksanakan pendirian Perseroan Terbatas melalui Sistem AHU
online sesuai dengan peraturan yang ada. Ketiga Notaris mempunyai kendala
yang dihadapi dalam pendirian Perseroan Terbatas melalui Sistem AHU online

yaitu jaringan internet, sistem AHU mengalami eror, kesulitan untuk
berkomunikasi dengan layanan AHU dan kurangnya pengetahuan masyarakat
tentang syarat dan prosedur pendirian PT.
Kata Kunci

: Perseroan Terbatas, Notaris, Sistem AHU Online

vii

ABSTRACT
Adam Azis Rachma Setyawan, E0012003. IMPLIMENTATION OF
ESTABLISHMENT LIMITED COMPANY BY A NOTARY ACCORDING TO
MINISTER REGULATION OF JUSTICE AND HUMAN RIGHT NUMBER 1
OF 2016 ABOUT AMENDMENT ON MINISTER REGULATION OF
JUSTICE AND HUMAN RIGHT NUMBER 4 OF 2014 ABOUT THE
PROCEDURES OF APPLICATION SUBMISSION ATTESTATION LEGAL
ENTITY AND APPROVAL THE AMENDMENT OF ARTICLES OF
ASSOCIATION AND ESTABLISHING NOTIFICATION OF THE
AMENDMENT OF ARTICLES OF ASSOCIATION AND AMENDMENT
DATA OF LIMITED COMPANY

This research which aims to investigate implementation and obstacles of
establishment Limited Company by a Notary according to Minister Regulation of
Justice and Human Right Number 1 of 2016 about Amendment on Minister
Regulation of Justice and Human Right Number 4 of 2014 was conducted at
Notary Office Notaris Firdaus, S.H. M.Kn. in Wonogiri, Sunarto S.H. in
Surakarta, and Nuning Fauziah Affiani S.H. in Wonogiri. The type of this
research was empirical, descriptive legal research, and with a qualitative
approach. The data used are primary data and secondary data. Data collection
techniques using interviews and literature study. Data analysis technique used is
qualitative analysis with interactive analysis model.
Results of this research law is a effect lack of public knowledge about
terms and procedure for establishment Limied Company. The establishment of
Limited Company according to Minister Regulation of Justice and Human Right
was use the AHU Online System. The establishment of Limited Company through
a AHU Online System can only be achieved by a notary. Of a stage done notary in
AHU Online that is, enter users name and password, pay PNBP, fill documents
establishment of Limited Company electronically, pay PNRI bills, upload
certificate, fill statement accountability, and last printing a decree. Notaries had
in common in the process of the establishment of Limited Company through a
AHU Online System. Obstacles faced by Notaries as the internet network, AHU

eror system, difficulties in communicate with AHU services, and lack of public
knowledge about terms and procedure for establishment Limied Company.
Based on the results of research and study, it concluded that the all notary
implemented establishment of Limited Company through AHU Online System in
accordance with existing regulation. Notaries have constraints that have been
faced in regard to the establishment of Limited Company through the AHU Online
System as internet network, AHU eror system, difficulties in communicate with
AHU services, and lack of public knowledge about terms and procedure for
establishment Limied Company.
Keywords

: Limited Company , Notary , AHU Online System

viii

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur Penulis panjatkan atas kehadirat atas Allah SWT yang
telah melimpahkan rahmatNya dan karuniaNya sehingga Penulis dapat
menyelesaikan Penulisan Hukum (Skripsi) dengan Judul “Implementasi Pendirian

Perseroan Terbatas melalui Notaris menurut Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 4 Tahun 2014 tentang Tata Cara
Pengajuan Permohonan Pengesahan Badan Hukum dan Persetujuan Perubahan
Anggaran Dasar serta Penyampaian Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar
dan Perubahan Data Perseroan Terbatas”. Penulisan Hukum (Skripsi) ini
merupakan salah satu syarat dalam mencapai gelar sarjana di bidang Ilmu Hukum
Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Dalam

Penulisan

Hukum

(Skripsi)

ini

akan


dibahas

mengenai

implementasi pendirian Perseroan Terbatas melalui notaris menurut Peraturan
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan
atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 4 Tahun 2014
tentang Tata Cara Pengajuan Permohonan Pengesahan Badan Hukum dan
Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar serta Penyampaian Pemberitahuan
Perubahan Anggaran Dasar dan Perubahan Data Perseroan Terbatas. Penulisan
Hukum (Skripsi) ini juga akan membahas mengenai kendala-kendala yang
dihadapi notaris dalam pendirian Perseroan Terbatas melalui sistem Administrasi
Hukum Umum (AHU) online dan solusinya. Oleh karena itu, pada kesempatan ini
Penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu, membimbing, memotivasi dan mendoakan sehingga Penulisan Hukum
(Skripsi) ini dapat selesai, yaitu kepada :
1. Allah SWT yang senaniasa memberikan rahmat, ridho dan kemudahanNYa
kepada Penulis sehingga Penulisan Hukum (Skripsi) ini dapat selesai.
2. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta


ix

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN ..............................................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN ...............................................................

iii

PERNYATAAN .....................................................................................


iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................

v

MOTTO ..................................................................................................

vi

ABSTRAK ..............................................................................................

vii

ABSTRACT ............................................................................................

viii

KATA PENGANTAR ............................................................................

ix

DAFTAR ISI ..........................................................................................

xi

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .............................................................

1

B. Rumusan Masalah ......................................................................

5

C. Tujuan Penelitian ........................................................................

5

D. Manfaat Penelitian ......................................................................

6

E. Metode Penelitian .......................................................................

7

F. Sistematika Penulisan Hukum ....................................................

12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kerangka Teori
1.

2.

3.

Tinjauan tentang Badan Hukum ..........................................

15

a. Pengertian Badan Hukum .............................................

15

b. Pembagian Badan Hukum ............................................

15

c. Tanggung Jawab Badan Hukum ...................................

16

Tinjauan tentang Perseroan Terbatas ...................................

17

a. Pengertian Perseroan Terbatas .....................................

17

b. Maksud dan Tujuan Perseroan Terbatas ......................

20

c. Pendirian Perseroan Terbatas .......................................

22

Tinjauan tentang Notaris .....................................................

25

xi

a. Pengertian Notaris ........................................................

25

b. Notaris sebagai Pejabat Umum ....................................

27

c. Akta Notaris atau Akta Otentik ...................................

29

d. Wewenang dan Tanggung Jawab Notaris ....................

30

e. Kode Etik Notaris ........................................................

33

Tinjauan tentang Administrasi Hukum Umum Online .......

37

B. Kerangka Pemikiran ...................................................................

42

4.

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian ..........................................................................

44

1.

Deskripsi Notaris Firdaus, S.H. M.Kn. ...............................

44

2.

Deskripsi Notaris Sunarto S.H. ...........................................

45

3.

Deskripsi Notaris Nuning Fauziah Affiani S.H. ..................

46

4.

Pelaksanaan pendirian PT melalui Notaris ...........................

47

5.

Kendala pendirian PT melalui AHU Online .........................

80

6.

Solusi dari kendala pendirian PT melalui Notaris .................

82

7.

Perbedaan Kantor Notaris ......................................................

84

B. Pembahasan
1.

Implementasi pendirian Perseroan Terbatas melalui
Notaris menurut Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 1 Tahun 2016 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 4 Tahun 2014 tentang Tata Cara
Pengajuan Permohonan Pengesahan Badan Hukum dan
Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar serta
Penyampaian Pemberitahuan Perubahan Anggaran
Dasar dan Perubahan Data Perseroan Terbatas ...................

2.

85

Kendala-kendala yang dihadapi Notaris dalam pendirian
Perseroan Terbatas melalui sistem Administrasi
Hukum Umum (AHU) online dan solusinya .......................

xii

101

BAB IV PENUTUP
A. Simpulan .....................................................................................

110

B. Saran ...........................................................................................

112

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................

114

xiii

109

BAB IV
PENUTUP

A. SIMPULAN
1.

Implementasi pendirian Perseroan melalui Notaris menurut Peraturan Menteri
Hukum dan HAM Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Hukum dan HAM Nomor 4 Tahun 2014 di Kantor Notaris Firdaus,
S.H. M.Kn., Kantor Notaris Sunarto S.H., dan Kantor Notaris Nuning
Fauziah Affiani S.H., yaitu :
a.

Pasal 11 Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 4 Tahun 2014
Ketiga Notaris telah melaksanakan peraturan yang ada dengan baik.
Untuk memperoleh Keputusan Menteri Hukum dan HAM pengesahan
badan hukum Perseroan, mereka mengajukan permohonan secara
elektronik kepada menteri. Hal tersebut dilakukan Notaris dengan cara
mengakses situs www.ahu.go.id dan memasukkan username dan
password yang dimiliki oleh ketiga Notaris itu masing-masing.
Selanjutnya ketiga Notaris mengisi format pendirian Perseroan.
Pengisian format pendirian Perseroan ada pada gambar 9 sampai gambar
30 dan selanjutnya mendapatkan Surat Keputusan pengesahan badan
hukum Perseroan dari Menteri Hukum dan HAM.

b. Pasal 12 Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 4 Tahun 2014
Ketiga Notaris tersebut membayar biaya Penerimaan Negara Bukan
Pajak pengesahan badan hukum Perseroan sebesar Rp. 1.000.000,00 di
Bank Negara Indonesia (BNI) dengan cara menunjukkan bukti tagihan
pemesanan nomor voucher pengesahan badan hukum Perseroan.
c. Pasal 13 Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 1 Tahun 2016
Semua Notaris tersebut telah mengisi format pendirian Perseroan dengan
dilengkapi dokumen pendukung yang disampaikan secara elektronik.
Dokumen pendukung tersebut dijadikan syarat untuk mendirikan
Perseroan Terbatas pada masing-masing Notaris. Ketiga Notaris tersebut

110

melakukan pengunggahan Akta pendirian Perseroan pada sistem AHU
online setelah membayar biaya Percetakan Negara Republik Indonesia
(PNRI) sebesar Rp. 580.000,00 di Bank Negara Indonesia dengan cara
menunjukkan tagihan PNRI. Setelah semua seleai,ketiga Notaris
menyimpan dokumen pendukung pendirian Perseroan, termasuk juga
minuta Akta pendirian Perseroan.
d. Pasal 14 Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 4 Tahun 2014
Ketiga Notaris telah mengisi pernyataan yang menyatakan format
pendirian Perseroan, keterangan mengenai dokumen pendukung telah
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan Notaris harus
bertanggung jawab penuh. Hal tersebut ditunjukkan Notaris dengan
memberikan tanda ceklist pada gambar 23 Tampilan Peringatan
Tanggung Jawab.
e. Pasal 15 Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 4 Tahun 2014
Ketiga Notaris langsung mencetak Surat Keputusan Menteri Hukum dan
HAM mengenai pengesahan badan hukum Perseroan. Namun ketiga
Notaris tersebut tidak mencetak Surat Keputusan menggunakan kertas
F4/folio dengan berat 80 gram, melainkan memakai kertas dengan berat
100 gram.
Notaris Sunarto telah melakukan proses pendirian Perseroan melalui
sistem AHU online sebanyak 49 kali, lebih banyak dengan kedua Notaris
yang lainnya. Proses pendirian Perseroan paling cepat dilakukan di Kantor
Notaris Nuning Fauziah Affiani S.H yaitu dengan waktu 2-5 jam saja.
Pada Kantor Notaris Sunarto S.H dan Nuning Fauziah Affiani S.H tidak
memerlukan syarat bukti setor modal melalui bank, sedangkan di Kantor
Notaris Firdaus S.H., M.Kn harus memakai dokumen tersebut.
1. Kendala-kendala yang dihadapi dalam Pendirian Perseroan Terbatas Melalui
Sistem Administrasi Hukum Umum ( AHU ) Online di Kantor Notaris
Firdaus, S.H. M.Kn., Kantor Notaris Sunarto S.H., dan Kantor Notaris
Nuning Fauziah Affiani S.H., yaitu mengenai jaringan internet yang lambat,
sering terjadi gangguan pada sisem AHU yang menyebabkan sistem menjadi

111

eror, sulitnya berkomunikasi dengan pelayanan sistem AHU online,
kurangnya syarat pendirian Perseroan Terbatas dari pendiri dan solusi yang
dilakukan adalah mengganti atau melakukan pengecekan jaringan internet
sebelum melakukan proses pendirian Perseroan, menunggu sistem AHU
menjadi normal kembali, datang langsung ke Direktorat Jendral Administrasi
Hukum Umum untuk melakukan konsultasi, melakukan proses pendirian
Perseroan Terbatas jika semua syarat telah terpenuhi.

B. SARAN
1.

Hendaknya pencetakan surat keputusan Menteri Hukum dan HAM mengenai
pengesahan

badan hukum Perseroan sebaiknya dilakukan Notaris sesuai

dengan peraturan yang ada. Notaris harus lebih berhati-hati dengan username
dan password yang mereka punya agar tidak dipersalah gunakan oleh pihakpihak yang tidak bertanggung jawab. Notaris sebagai pelaksana atau
pemohon pendirian Perseroan harus selaras dengan Kementrian Hukum dan
Hak Asasi Manusia sebagai pembuat aturan dan sitem AHU online tersebut.
Kantor Notaris sebaiknya menggunakan jaringan internet dan perangkat
komputer dengan kualitas yang baik agar jaringan internet tidak lambat.
2. Hendaknya Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia khususnya layanan
badan hukum melakukan perbaikan-perbaikan server pada layanan AHU
online, seperti

memperbesar kapasitas server. Hal tersebut beguna agar

koneksi menjadi cepat dan proses pendirian Perseroan berjalan lancar.
Layanan sistem AHU online harus memperbaiki pelayanan call center agar
dapat dengan mudah dihubungi oleh Notaris apabila ada yang ingin
ditanyakan. Pemerintah diharapkan juga harus memperhatikan wialyahwilayah di Indonesia yang belum mendapatkan fasilitas jaringan inernet yang
baik dan memberi solusi terhadap pendirian Perseroan Terbatas di wilayah
tersebut.
3. Hendaknya masyarakat diharapkan lebih mengetahui syarat-syarat pendirian
Perseroan Terbatas sebelum melakukan pendirian. Hal ini dilakukan untuk
lebih menghemat waktu dalam pendirian Perseroan Terbatas.

112

DAFTAR PUSTAKA

BUKU :
Abdul Ghofur Anshori. 2010. Lembaga Kenotariatan Indonesia. Yogyakarta: UII
Press.
Abdulkadir Muhammad, 2000, Hukum Perdata Indonesia, PT. Citra Aditya Bakti,
Bandung.
Abdul Manan. 2006. Aspek-aspek Pengubah Hukum. Jakarta : Kencana Prenada
Media.
Ahmad Fauzi. 2015. Mekanisme Pendirian Perseroan Terbatas PT. Umat Power.
Jakarta : Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Anshori. 2009. Lembaga Kenotariatan Indonesia Perspektif Hukum dan Etika.
Yogyakarta : UII Press Yogyakarta.
DR. Binoto Nadapdap. 2014. Hukum Perseroan Terbatas. Jakarta : Aksara.
GHS. Lumban Tobing. 1996. Peraturan Jabatan Notaris. Jakarta: PT. Erlangga.
Gunawan Widjaja. 2008. Resiko Hukum sebagai Direksi, Komisaris & Pemilik
PT. Jakarta: Forum Sahabat.
Habib Adjie. 2009. Meneropong Khazanah Notaris dan PPAT Indonesia
(Kumpulan tulisan Tentang Notaris dan PPAT). Bandung: Citra Aditya
Bakti.
. 2009. Sanksi Perdata dan Administratif Terhadap Notaris Sebagai Pejabat
Publik. Bandung: Refika Aditama.
. 2011. Hukum Notaris Indonesia Tafsir Tematik Terhadap UUJN. Bandung:
Refika Aditama.
HB. Sutopo. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta : Sebelas Maret
University Press.
I.G Rai Widjaja. 2000. Hukum Perusahaan Perseroan Terbatas. Jakarta:
Megapoin.
. 2002. Hukum Perusahaan Terbatas Khusus Pemahaman Atas UndangUndang No. 1tahun 1995. Jakarta : Kesaint Blanc.

113

Janus Sidabalok. 2012. Hukum Perusahaan. Bandung : Nuansa Aulia.
Jimly Asshiddiqie. 2006. Perkembangan dan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca
Reformasi. Jakarta : Setjen dan Kepaniteraan NKRI
Muhammad, Abdulkadir. 2006. Etika Profesi Hukum. Bandung: Citra Aditya
Bakti.
Munir Fuady. 2002. Doktrin-Doktrin Moderen Dalam Corporate Law &
Eksistensinya Dalam Hukum Indonesia. Bandung : Citra Aditya Bakti.
M. Yahya Harahap. 2009. Hukum Perseroan Terbatas. Jakarta : Sinar Grafika.
Neni Sri Imaniyati. 2009. Hukum Bisnis: Telaah tentang Pelaku dan Kegiatan
Ekonomi, Yogyakarta : Graha Ilmu
Nico. 2003. Tanggung Jawab Notaris Selaku Pejabat Umum. Yogyakarta : Center
for Documentation Studies of Business Law.
Putri A.R.. 2011. Perlindungan Hukum Terhadap Notaris. Jakarta: Sofmedia.
Salim HS. 2003. Hukum Kontrak, Teori, dan Teknik Penyusunan Kontrak. Jakarta
: Sinar Grafika
Sjaifurrachman. 2011. Aspek Pertanggungjawaban Notaris Dalam Pembuatan
Akta. Bandung: Mandar Maju.
Soerjono Soekanto. 2005. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta : UI-Press
. 2007. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta : UI-Press
. 2012. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta : UI-Press
Subekti. 2001. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta : Intermasa.
Tri budiono. 2011. Hukum Perusahaan. Salatiga : Griya Media.
Try Widiyono. 2005. Direksi Perseroan Terbatas. Bogor : Ghalia Indonesia.

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN :
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

114

Kitab Undang-Undang Hukum Dagang
Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Tata Cara Pengajuan Permohonan Pengesahan Badan Hukum dan
Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar serta Penyampaian Pemberitahuan
Perubahan Anggaran Dasar dan Perubahan Data Perseroan Terbatas
Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 1 Tahun 2016 2016
tentang Perubahan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Nomor 4 Tahun 2014
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2015 tentang
Perubahan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 45 Tahun
2014
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 30 Tahun 2004 Jabatan Notaris
Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 Tentang Jabatan Notaris
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas

JURNAL
Amiram Gill. 2008. “Corporate Governance as Social Responsibility: A Research
Agenda”. Berkeley Journal of International Law. Volume 26 Issue 2
Dedy Ahmad Wiryadi. 2016. “Peranan dan Tanggung Jawab Notaris dalam
Kepastian Proses Pengesahan Badan Hukum”. Jurnal Universitas Sumatra
Utara. Vol 1. Medan : Universitas Sumatra Utara
Herlien Budiono. 2012. “Arah Pengaturan Undang-Undang Nomor 40 Tahun
2007 Tentang Perseroan Terbatas Dalam Menghadapi Era Global”. Jurnal
RechtsVinding. Vol 1, No 2,. Bandung : Universitas Parahyangan Bandung
Purbandari. 2014. “Tanggung Jawab Hukum Perseroan Terbatas (PT) yang
Dinyatakan Pailit”. E-Journal Widya Yustisia. Vol 1, No 1,
Steven Munch. 2012. “Improving the Benefit Corporation: How Traditional
Governance Mechanisms Can Enhance the Innovative New Business
Form”. Northwestern Journal of Law & Social Policy 7 Nw. J. L. & Soc.
Pol'y. 170
INTERNET

115

http://news.detik.com/berita/2536323/kini-pengesahan-yayasan-danperkumpulan-di-kemenkum-ham-cukup-hanya-10-menit diakses
tanggal 17 April

pada

http://panduan.ahu.go.id/doku.php diakses pada tanggal 17 April 2016
http://jdih.ppatk.go.id/wp-content/uploads/2016/03/EDITED_Paparan-Direkturacara-PPATK-versi-tambahan.pdf diakses pada tanggal 17 Agustus 2016

Dokumen yang terkait

PELAKSANAAN PEMBERIAN PEMBEBASAN BERSYARAT BAGI NARAPIDANABERDASARKAN PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI Pelaksanaan Pemberian Pembebasan Bersyarat Bagi Narapidanaberdasarkan Peraturan Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor M.01.

0 1 23

HAK ASASI MANUSIA DALAM PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN INDONESIA (Studi Terhadap undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia dan Undang-undang Nomor 26 Tentang Pengadilan Hak Asasi Manusia).

0 0 6

PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENGAMBILAN, PERUMUSAN, DAN IDENTIFIKASI TERAAN SIDIK JARI

0 0 14

Peraturan Bupati Bojonegoro Nomor 7 Tahun 2015 Tentang Kabupaten Ramah Hak Asasi Manusia

0 0 12

PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

0 1 20

Penerapan peraturan menteri hukum dan hak asasi manusia nomor 03 tahun 2017 tentang biaya jasa hukum notaris untuk pendirian perseroan terbatas (PT) terhadap penggiat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di kota Pangkalpinang - Repository Universitas B

0 0 14

BAB I PENDAHULUAN - Penerapan peraturan menteri hukum dan hak asasi manusia nomor 03 tahun 2017 tentang biaya jasa hukum notaris untuk pendirian perseroan terbatas (PT) terhadap penggiat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di kota Pangkalpinang - Repo

0 0 17

IMPLEMENTASI PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS MELALUI NOTARIS MENURUT PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PENGAJUAN PERMOHON

0 0 13

BAB IV PENUTUP A. SIMPULAN - IMPLEMENTASI PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS MELALUI NOTARIS MENURUT PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG

0 0 7

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NOTARIS ATAS DUGAAN TINDAK PIDANA PASCA BERLAKUNYA PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG MAJELIS KEHORMATAN NOTARIS - UNS Institutional Repository

0 0 13