B 1.2 BUDAYA SEKOLAH
PUSAT PENGEMBANGAN TENAGA KEPENDIDIKAN
P E N I N G K ATA N KO M P E T E N S I K E PA L A S E KO L A H DA N
P E N G AWA S S E KO L A H DA L A M M E N G E LO L A I M P L E M E N TA S I KU R I KU LU M 2 0 1 3
(2)
Kompetensi yang akan dicapai
Memiliki kemampuan secara utuh tentang ,Konsep budaya sekolah, Analisis kebutuhan pengembangan budaya sekolah, Tujuan pengembangan budaya sekolah, Model strategi pengelolaan budaya sekolah, Kompetensi kepala sekolah dalam pengembangan budaya sekolah
(3)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 3
Tujuan Pelatihan
Menjelaskan definisi budaya sekolah
Mengungkapkan argumen tentang pentingnya budaya sekolah
dalam menunjang efektivitas implementasi kurikulum.
Merumuskan tujuan mengembangkan budaya sekolah dalam
konteks implementasi kurikulum
Menerapkan strategi pengembangan budaya sekolah dalam
pengembangan kurikulum di sekolah yang dipimpinnya
Mengidentifikasi kompetensi kepala sekolah yang
(4)
Pengembangan budaya
sekolah
1. Apa yang anda ketahui tentang budaya sekolah
2. Apakah disekolah anda sudah memiliki cirikhas budaya
sekolah Masalah-masalah apa saja yang ada dalam mengembangkan budaya sekolah
3. Usaha apa saja yang telah dilaksanakan dalam
mengembangkan budaya sekolah di9 sekolah anda
4. Rencana program apa saja dalam mengembangkan
(5)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 5
PENGERTIAN BUDAYA
Koentjaraningkat (1987)
Keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan
hasil karya manusia dalam rangka kehidupan
masyarakat yang dijadikan miliknya melalui
belajar.
(6)
BUDAYA SEKOLAH Stolp dan Smith (1994 )
Budaya sekolah adalah nilai-nilai dominan yang
mendukung atau falsafah yang menuntun
pengembangan kebijakan sekolah terhadap
semua komponen sekolah termasuk
stakeholders
pendidikan.
Budaya sekolah berkembang merujuk pada suatu
sistem nilai, kepercayaan dan norma-norma yang
diterima secara bersama, serta dilaksanakan
(7)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 7 PRINSIP PENGEMBANGAN BUDAYA SEKOLAH
PRINSIP PENGEMBANGAN BUDAYA SEKOLAH
Makin kuat pemahaman, keyakinan, dan kepatuhan warga terhadap norma dan nilai-nilai sekolahnya, makin
tinggi kebanggaan terhadap sekolahnya. Rasa persatuannya
makin menguatkan motif berprestasi dan daya
belajarnya.
(8)
(9)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 9
(10)
Mengubah Budaya Sekolah
Mengubah budaya sekolah merupakan
tantangan tugas pemimpin yang ringan.
Dalam tugas itu terkandung tujuan, peran,
proses, nilai-nilai, praktik komunikasi, sikap, dan asumsi-asumsi dalam orgnisasi yang
diyakini dapat diwujudkan.
Setiap elemen memiliki keterkaitan fungsional
(11)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 11
Kekuatan Budaya Sekolah
Penguasaan pengetahuan baru dapat
mengubah budaya, namun jika tidak
dikontrol budaya dapat mengambil alih
kendali perubahan. Dan, dapat terjadi
langkah pembaharuan ditarik kembali ke
budaya organisasi yang ada. Perubahan pun
(12)
PENGEMBANGAN BUDAYA SEKOLAH (FULLAN 2001) PENGEMBANGAN BUDAYA SEKOLAH (FULLAN 2001)
Kepala sekolah selalu berorientasi pada pencapaian tujuan melalui
visi,misi
Kepala sekolah selalu berorientasi pada pencapaian tujuan melalui
visi,misi
Menerapkan kepemimpinan partisipatif dengan memperluas peran pendidik dalam mengambil
keputusan
Menerapkan kepemimpinan partisipatif dengan memperluas peran pendidik dalam mengambil
keputusan
Kepala sekolah inofatif dan selalu yakin guru mau melakukan
perubahan
Kepala sekolah inofatif dan selalu yakin guru mau melakukan
perubahan
Kepala sekolah Meyakinkan pendidik dan benar melakukan eektifitas dalam
bekerja
Kepala sekolah Meyakinkan pendidik dan benar melakukan eektifitas dalam
bekerja
Mengembangkan kerja sama yang baik antar pendidik dalam interaksi
formal dan non formal
Mengembangkan kerja sama yang baik antar pendidik dalam interaksi
(13)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 13
PRINSIP BUDAYA SEKOLAH
PRINSIP BUDAYA SEKOLAH
Budaya merupakan norma, nilai, keyakinan, ritual, gagasan, tindakan,
dan karya sebagai hasil belajar
Budaya merupakan norma, nilai, keyakinan, ritual, gagasan, tindakan,
dan karya sebagai hasil belajar
Perubahan budaya mencakup proses pengembangan norma, nilai, keyakinan, dan tradisi sekolah
Perubahan budaya mencakup proses pengembangan norma, nilai, keyakinan, dan tradisi sekolah
Untuk dapat mengubah budaya
sekolah memerlukan pemimpin inspiratif dan inovatif dalam mengembangkan perubahan perilaku melalui proses belajar
Untuk dapat mengubah budaya sekolah memerlukan pemimpin inspiratif dan inovatif dalam mengembangkan perubahan perilaku melalui proses belajar
Mengembangkan budaya sekolah memerlukan ketekunan,
keharmonisan, dan perjuangan
Mengembangkan budaya sekolah memerlukan ketekunan,
keharmonisan, dan perjuangan
Efektivitas perubahan budaya sekolah dapat terwujud dengan
mengembangkan sekolah sebagai organisasi pembelajar
Efektivitas perubahan budaya sekolah dapat terwujud dengan
mengembangkan sekolah sebagai organisasi pembelajar
(14)
MODEL STRATEGIK PENGEMBANG BUDAYA
SEKOLAH
(15)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 15
Bagaimana mengembangkan
budaya sekolah?
Langkah pertama
Analisis Lingkungan eksternal dan internal. Dengan mengidentifikasi peluang dan ancaman yang
datang dari budaya sekitar sekolah.
Analisis lingkungan diperlukan juga untuk
mengidentifikasi kekuatan kelemahan dari dalam. Dari analisis lingkungan akan diperoleh sejumlah masalah yang perlu selesaikan oleh sekolah
(16)
lanjutan
Langkah Kedua
Merumuskan strategi yang meliputi penetapan
visi-misi yang menjadi arah pengembangan,
tujuan pengembangan, stategi
pengembangan, dan penetapan kebijakan.
Arah pengembangan dapat dijabarkan dari
visi-dan misi menjadi indikator pada
(17)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 17
lanjutan
Langkah ketiga
Implementasi strategi, harus dapat menjawab bagaimana
caranya sekolah melaksanakan program.
Jika pada model pertama sekolah berencana untuk
mengembangkan nilai kebersamaan melalui pelaksanaan kegiatan kolaboratif dan kompetitif, maka sekolah
hendaknya menyusun strategi pada kegiatan yang dapat dikolaborasikan dan dikompetisikan
(18)
lanjutan
Langkah keempat
monitoring dan evaluasi. Langkah ini merupakan bagian dari sistem penjaminan mutu.
Kepala sekolah melalui monitoring memenuhi kewajiban untuk memastikan bahwa proses pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana.
(19)
PUSBANGTENDIK KEMENDIKBUD 19
LEMBARKEGIATAN
Analisis kasus
Identifikaasi masalah
Pemecahan masalah dengan
program
Rancangan implementasi di sekolah
Instrumen penjaminan
(20)
(1)
Bagaimana mengembangkan
budaya sekolah?
Langkah pertama
Analisis Lingkungan eksternal dan internal. Dengan mengidentifikasi peluang dan ancaman yang
datang dari budaya sekitar sekolah.
Analisis lingkungan diperlukan juga untuk
mengidentifikasi kekuatan kelemahan dari dalam. Dari analisis lingkungan akan diperoleh sejumlah masalah yang perlu selesaikan oleh sekolah
(2)
lanjutan
Langkah Kedua
Merumuskan strategi yang meliputi penetapan
visi-misi yang menjadi arah pengembangan,
tujuan pengembangan, stategi
pengembangan, dan penetapan kebijakan.
Arah pengembangan dapat dijabarkan dari
visi-dan misi menjadi indikator pada
(3)
lanjutan
Langkah ketiga
Implementasi strategi, harus dapat menjawab bagaimana caranya sekolah melaksanakan program.
Jika pada model pertama sekolah berencana untuk
mengembangkan nilai kebersamaan melalui pelaksanaan kegiatan kolaboratif dan kompetitif, maka sekolah
hendaknya menyusun strategi pada kegiatan yang dapat dikolaborasikan dan dikompetisikan
(4)
lanjutan
Langkah keempat
monitoring dan evaluasi. Langkah ini merupakan bagian dari sistem penjaminan mutu.
Kepala sekolah melalui monitoring memenuhi kewajiban untuk memastikan bahwa proses pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana.
(5)
LEMBARKEGIATAN
Analisis kasus
Identifikaasi masalah
Pemecahan masalah dengan
program
Rancangan implementasi di sekolah
Instrumen penjaminan
(6)