Penulisan Naskah Berita pada Program.
ABSTRAK
Dewi Rachmi Syaban, 210103100019, 2013. Laporan Tugas Akhir ini berjudul,
Penulisan Naskah Berita pada Program “Fokus Sore” TV Indosiar . Pembimbing
Sahat Sahala Tua Saragih. Pendidikan Ahli Komunikasi Terapan (PAKT), Program
Diploma III, Subprogram Studi Penyiaran, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas
Padjadjaran, Jatinangor.
Tujuan penyusunan Laporan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui teknik
dan proses penulisan naskah berita pada program “Fokus Sore” TV Indosiar Jakarta,
hambatan dalam proses penulisan naskah, dan kriteria naskah layak tayang.
Metode yang digunakan pada penyusunan Laporan Tugas Akhir ini adalah
metode deskriptif, yaitu metode memaparkan situasi atau peristiwa yang saat penulis
melakukan praktek kerja lapangan dengan teknik pengumpulan data observasi,
wawancara, dan studi pustaka
Hasil Laporan Tugas Akhir ini menunjukkan bahwa dalam teknik penulisan
naskah berita pada program “Fokus Sore” TV Indosiar menggunakan beberapa
prinsip dalam menulis naskah sesuai dengan format berita yang ditentukan. Dalam
proses penulisan naskah, wartawan dan kamerawan berkerja sama untuk meliput
peristiwa. Dalam pelaksanaannya, proses penulisan naskah mengalami beberapa
kendala secara teknis maupun nonteknis. Sementara itu, kriteria naskah layak tayang
pada program “Fokus Sore” TV Indosiar adalah naskah yang memiliki kualitas
berita.
Simpulan dalam observasi ini adalah masih ditemukan banyak kekurangan
dan ketidaksesuaian antara teori dan praktik dalam penulisan naskah berita pada
program “Fokus Sore” TV Indosiar. Wartawan Indosiar menulis naskah sesuai
dengan format dan prinsip yang ada. Wartawan dituntut bergerak cepat dan cermat
dalam meliput dan menulis naskah. Wartawan Indosiar mampu menghadapi kendala
iv
v
teknis maupun nonteknis dalam bertugas. Berita yang diliput wartawan Indosiar
harus memiliki kualitas berita.
Saran bagi Departemen News TV Indosiar , sebaiknya jangan menggunakan
sistem one man news team (wartawan berperan ganda sebagai kamerawan) lagi, dan
lebih sigap dalam meliput sebuah berita.
ABSTRACT
Dewi Rachmi Syaban, 210103100019. The title of this final task report is news script
writing on “Fokus Sore” program Indosiar TV. Guided by Sahat Sahala Tua Saragih.
Pendidikan Ahli Komunikasi Terapan (PAKT), Program Diploma III, Majoring in
Broadcasting, Faculty of Science Communication Universitas Padjadjaran,
Jatinangor.
The purpose of this composing final task report are to know about the
technique and process of news script writing on “Fokus Sore” program Indosiar TV
Jakarta, obstacles in the process of script writing, and also to know the criteria of the
script that proper to present.
The method that used in this composing final task report is descriptive
method, which explains the situation or the incident when the writer did the job
training, with data collecting technique such as observation, interviews, and
literature reviews.
The result of this composing of final task report shows that the technique of
news script writing on “Fokus Sore” program Indosiar TV used the princip of script
writing that suit with news format that determine. The process of script writing,
reporter and cameraman working together as team for cover an event. As the
implementation, the process of script writing faced some problems according the
technical or not. A while, the criteria of the script that proper to present is script that
have news quality.
The conclusion of this observation are still found many less and inappropriate
between theory and practice on news script writing on program “Fokus Sore”
Indosiar TV. Indosiar’s reporter writing the script inappropriate with the format and
the princip that determine. Indosiar’s reporter must have the fast move and detail
when cover an event and writing the script. Indosiar’s reporter can solve the
vi
vii
technique or nontechnique’s problem. The news that reporter’s cover must have news
quality.
The advice for News Department of Indosiar TV, are shouldn’t to used the
system of one man news team (the reporter had double job as cameraman), and more
efficient when covered a news.
Dewi Rachmi Syaban, 210103100019, 2013. Laporan Tugas Akhir ini berjudul,
Penulisan Naskah Berita pada Program “Fokus Sore” TV Indosiar . Pembimbing
Sahat Sahala Tua Saragih. Pendidikan Ahli Komunikasi Terapan (PAKT), Program
Diploma III, Subprogram Studi Penyiaran, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas
Padjadjaran, Jatinangor.
Tujuan penyusunan Laporan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui teknik
dan proses penulisan naskah berita pada program “Fokus Sore” TV Indosiar Jakarta,
hambatan dalam proses penulisan naskah, dan kriteria naskah layak tayang.
Metode yang digunakan pada penyusunan Laporan Tugas Akhir ini adalah
metode deskriptif, yaitu metode memaparkan situasi atau peristiwa yang saat penulis
melakukan praktek kerja lapangan dengan teknik pengumpulan data observasi,
wawancara, dan studi pustaka
Hasil Laporan Tugas Akhir ini menunjukkan bahwa dalam teknik penulisan
naskah berita pada program “Fokus Sore” TV Indosiar menggunakan beberapa
prinsip dalam menulis naskah sesuai dengan format berita yang ditentukan. Dalam
proses penulisan naskah, wartawan dan kamerawan berkerja sama untuk meliput
peristiwa. Dalam pelaksanaannya, proses penulisan naskah mengalami beberapa
kendala secara teknis maupun nonteknis. Sementara itu, kriteria naskah layak tayang
pada program “Fokus Sore” TV Indosiar adalah naskah yang memiliki kualitas
berita.
Simpulan dalam observasi ini adalah masih ditemukan banyak kekurangan
dan ketidaksesuaian antara teori dan praktik dalam penulisan naskah berita pada
program “Fokus Sore” TV Indosiar. Wartawan Indosiar menulis naskah sesuai
dengan format dan prinsip yang ada. Wartawan dituntut bergerak cepat dan cermat
dalam meliput dan menulis naskah. Wartawan Indosiar mampu menghadapi kendala
iv
v
teknis maupun nonteknis dalam bertugas. Berita yang diliput wartawan Indosiar
harus memiliki kualitas berita.
Saran bagi Departemen News TV Indosiar , sebaiknya jangan menggunakan
sistem one man news team (wartawan berperan ganda sebagai kamerawan) lagi, dan
lebih sigap dalam meliput sebuah berita.
ABSTRACT
Dewi Rachmi Syaban, 210103100019. The title of this final task report is news script
writing on “Fokus Sore” program Indosiar TV. Guided by Sahat Sahala Tua Saragih.
Pendidikan Ahli Komunikasi Terapan (PAKT), Program Diploma III, Majoring in
Broadcasting, Faculty of Science Communication Universitas Padjadjaran,
Jatinangor.
The purpose of this composing final task report are to know about the
technique and process of news script writing on “Fokus Sore” program Indosiar TV
Jakarta, obstacles in the process of script writing, and also to know the criteria of the
script that proper to present.
The method that used in this composing final task report is descriptive
method, which explains the situation or the incident when the writer did the job
training, with data collecting technique such as observation, interviews, and
literature reviews.
The result of this composing of final task report shows that the technique of
news script writing on “Fokus Sore” program Indosiar TV used the princip of script
writing that suit with news format that determine. The process of script writing,
reporter and cameraman working together as team for cover an event. As the
implementation, the process of script writing faced some problems according the
technical or not. A while, the criteria of the script that proper to present is script that
have news quality.
The conclusion of this observation are still found many less and inappropriate
between theory and practice on news script writing on program “Fokus Sore”
Indosiar TV. Indosiar’s reporter writing the script inappropriate with the format and
the princip that determine. Indosiar’s reporter must have the fast move and detail
when cover an event and writing the script. Indosiar’s reporter can solve the
vi
vii
technique or nontechnique’s problem. The news that reporter’s cover must have news
quality.
The advice for News Department of Indosiar TV, are shouldn’t to used the
system of one man news team (the reporter had double job as cameraman), and more
efficient when covered a news.