Cicih Rukesih: Prihatin.

Pikiran Rakyat
o Sen;n
4

123
17

18

OJan

o Se/asa0 Rabu

19
OPeb

5
20

6
21


o Mar OApr

7
22

8
23

.

0

Kam;s

9

10
24


o Me; OJun

Jumat
11

25

26

OJul 0 Ags

(:icih Rukesih

Prihatin

B

ElAKANGAN ini, Cicih Rukesih
(62) merasa sangat prihatin terhadap
kondisi anak-anak remaja putri di dae~nya,Jabong,Kee.Pagaden,Kab.Subang.

"Mereka berlomba-Iomba ingin menjadi penyanyi
dangdut, tetapi begitu sudah berlatih harns susah
payah menunggu yang nanggap. Sementara seni
(tradisi) yang mereka anggap sudah bukan zamannya lagi ditinggalkan, padahal seni tersebut
masih banyak yang nanggap," ujar maestro seni
tembang kliningan yang lebih dikenal dengan Cieih "Cangkurileung" ini.
Wanita, yang sejak kelas 5 SD naik panggung
ini, mengaku tidak merasa khawatir akan profesinya sebagai pesinden. pasalnya setiap Minggu,
ada permintaan untuk manggung, bahkan masih
ada tawaran yang terpaksa ditolak karena waktunya berdekatan. Selain itu, dia acap kali diminta
sebagai narasumber oleh mahasiswa yang melakukan penelitian, mengenai seni olah vokal tradisi, khususnya seni pesindenan. Hal ini tentunya

berbeda jauh dengan yang dialami oleh penyanyi
dangdut organ tunggal, yang hanya mengandalkan acara manggung.
"Saya prihatin karena tidak mampu membantu
mereka. Kalaupun mampu, merekajuga belum tentu mau belajar nembang sarna saya. Seharusnya ini
menjadi bahan pemikiran pemerintahjuga. Di satu
sisi pemerintah ingin melestarikan seni tradisi, tapi
di sisi lain tidak mempelajari penyebabnya dan
mencari penyelesaiannya," tutur pesinden yang

mempunyai ciri khas bersuara gahar Oantang), kaya improvisasi senggol (ornamen lagu) kejawen serta pedotan yang sudah direkam pada ratusan kaset.
Oleh karena itu, saat mendapat tawaran untuk
manggung di,Universitas Padjadjaran (Unpad)
Bandung, beberapa waktu lalu, tanpa berpikir
panjang langsung ia sanggupi. "Saya merasa
bangga saat tampil di Unpad, karena sebuah universitas yang bukan berbaSis seni, tetapi sering
menampilkan karya seni," katanya. (Retno
HY j"PR")***

--

...-

KJiping

---..

Humas

Unpad


2009