Alasan orang berdagang : studi kasus pada para pedagang di pasar Godean.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRAK

ALASAN ORANG BERDAGANG
Studi Kasus Pada Para Pedagang di Pasar Godean

Yustinus Andika Putera
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2007
Penelitian ini berusaha mengeksplorasi alasan-alasan orang berdagang dan
menemukan alasan utama orang berdagang.
Penelitian ini adalah sebuah studi eksplorasi di Pasar Godean yang dilakukan pada
bulan Juli – Agustus 2007. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan
kuesioner kepada responden. Populasi dalam penelitian ini adalah semua para pedagang
yang ada di pasar Godean. Pedagang yang diteliti sebanyak 350 orang. Teknik analisis data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah Prosentase dan Pembobotan.
Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa : 1). Alasan keuangan, 2). Alasan
social, 3). Alasan pelayanan, 4). Alasan memenuhi diri. Alasan Utama yang mendorong
orang berdagang adalah alasan keuangan.


viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT

REASON OF PEOPLE TRADE
A Case Study to All Merchant in the Godean Market
Yustinus Andika Putera
Sanata Dharma University
Yogyakarta
2007

The research exploratory try to identify the reason people involved in trading
activity in Godean Wet Market and to specify the main reason people to do so.
This research was conducted in Godean Wet Market from July until August 2007.
Data were collected through by distributing questioners to respondents. Population in this
research was all existing vendor in the Godean Wet Market. The size of this research is
350 vendors. The data analysis Technique used in this research is Percentage and than

Weighted average.
Based on the analysis, it was found the reason people involved in trading were that:
1). Finance, 2). Social, 3). Service, 4). Self fulfillment respectively. The main reason for
which leads people to trade being a vendor was the finance reason.

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ALASAN ORANG BERDAGANG
Studi Kasus Pada Para Pedagang di Pasar Godean

SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen

Oleh :
YUSTINUS ANDIKA PUTERA
NIM : 022214133


PROGRAM STUDI MANAJEMEN
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2007

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka ; namun terkadang kita
melihat dan menyesali pintu tertutup tersebut terlalu lama hingga kita tidak
melihat pintu lain yang telah terbuka.
(Alexader Graham Bell)

Bukan kelebihan yang kita terima, melainkan kekurangannyalah yang harus
kita terima sebab tidak akan ada lagi kekurangan sejak kita menerimanya.
(Andika)

Skripsi ini kupersembahkan untuk :

† Tuhan Yesus Kristus yang Di Surga
♥ Bapak dan Ibu Tersayang
♥ Adit dan Puput terkasih dan
♥ Nina Nur Wijayati tercinta

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR


Puji dan syukur kepada Tuhan yang Mahakasih karena skripsi ini telah selesai tepat
pada waktunya. Skripsi ini ditulis dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
Penulis menyadari bahwa proses penyusunan skripsi ini mendapatkan berbagai
masukan, kritik dan saran dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima
kasih yang sedalam-dalamnya kepada:
1. Bapak Drs. Alex Kahu Lantum, M.S selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Bapak Drs. G. Hendra Poerwanto, M.Si selaku Ketua Program Studi
Manajeman Universitas Sanata Dharma.
3. Bapak Drs. Th. Sutadi, MBA selaku Dosen Pembimbing I yang dengan sabar
telah berkenan memberikan pengarahan, bimbingan dan masukan dari awal
sampai akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak V. Mardi Widyatmono. SE., MBA selaku Dosen Pembimbing II yang
dengan sabar telah berkenan memberikan pengarahan, bimbingan dan masukan
dari awal sampai akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
5. Seluruh Dosen dan Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
yang telah memberikan banyak hal yang sangat berharga kepada penulis.

6. Bapak Ibu tercinta dan juga Kakak serta Adikku yang telah banyak memberikan
dukungan baik moral, spiritual maupun material dalam menyelesaikan skripsi
ini. Terima kasih atas doa, perhatian dan cinta yang tak pernah berhenti aku
terima.

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

7. Nina Nur Wijayati yang tak henti-hentinya ‘ngoyak-oyak’ dan memberikan
support siang malam serta semangat baru dalam pengerjaan skripsi dan dalam
hidup ini. Terima kasih cinta…….
8. Teman2 seperjuangan skripsi : Bambang, Ana, Kodok, Rustam, dll. Jangan
males-malesan, ayo digarap!!
9. Sahabatku, GRC (Yanu, Ko2, MDZ, Jeep, Gatir, Me’enk(ngombi kita!),
Angga, Bambang, Ponyep, Reynol, Karlina) kapan kita kumpul lagi?
10. Temen2 Djoyo Community; Kentank, dek Itok(kangen prtngkaran kalian…),
Tukul, Wahyu, Gabug, Pak Tua, Topeng, jampez, dll. Seneng bisa kenal kalian
semua.
11. Temen2 kontrakan Gincu, kenthus, Eti, Si lhek, Sogi(vinant). Organ tunggalnya

jadi ga?
12. Teman2 + sahabat2ku yang sudah lulus…………….good luck buat kalian!!!

Penulis

Yustinus Andika Putera

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRAK

ALASAN ORANG BERDAGANG
Studi Kasus Pada Para Pedagang di Pasar Godean

Yustinus Andika Putera
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2007

Penelitian ini berusaha mengeksplorasi alasan-alasan orang berdagang dan
menemukan alasan utama orang berdagang.
Penelitian ini adalah sebuah studi eksplorasi di Pasar Godean yang dilakukan pada
bulan Juli – Agustus 2007. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan
kuesioner kepada responden. Populasi dalam penelitian ini adalah semua para pedagang
yang ada di pasar Godean. Pedagang yang diteliti sebanyak 350 orang. Teknik analisis data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah Prosentase dan Pembobotan.
Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa : 1). Alasan keuangan, 2). Alasan
social, 3). Alasan pelayanan, 4). Alasan memenuhi diri. Alasan Utama yang mendorong
orang berdagang adalah alasan keuangan.

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT

REASON OF PEOPLE TRADE
A Case Study to All Merchant in the Godean Market
Yustinus Andika Putera

Sanata Dharma University
Yogyakarta
2007

The research exploratory try to identify the reason people involved in trading
activity in Godean Wet Market and to specify the main reason people to do so.
This research was conducted in Godean Wet Market from July until August 2007.
Data were collected through by distributing questioners to respondents. Population in this
research was all existing vendor in the Godean Wet Market. The size of this research is
350 vendors. The data analysis Technique used in this research is Percentage and than
Weighted average.
Based on the analysis, it was found the reason people involved in trading were that:
1). Finance, 2). Social, 3). Service, 4). Self fulfillment respectively. The main reason for
which leads people to trade being a vendor was the finance reason.

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI


HALAMAN JUDUL........................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN......................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................. iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN.................................................................... iv
PERYATAAN KEASLIAN KARYA.............................................................. v
KATA PENGANTAR...................................................................................... vi
ABSTRAK........................................................................................................viii
ABSTRACT....................................................................................................... ix
DAFTAR ISI.................................................................................................... x
DAFTAR TABEL............................................................................................ xiii
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................... xiv
BAB I.

PENDAHULUAN............................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah............................................................ 1
B. Rumusan Masalah..................................................................... 3

C. Batasan Masalah........................................................................ 3
D. Tujuan Penelitian....................................................................... 3
E. Manfaat Penelitian..................................................................... 4
F. Sistematika Penulisan................................................................ 4

BAB II.

LANDASAN TEORI....................................................................... 6
A. Wirausaha................................................................................. 6
1. Pengertian Wirausaha......................................................... 6

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2. Karakteristik Wirausaha..................................................... 6
3. Peran Wirausaha Dalam Perekonomian............................. 8
4. Faktor - Faktor Yang Mendorong Orang Menjadi
Wirausahawan..................................................................... 9
B. Profesi Dagang.......................................................................... 11
C. Kerangka Berpikir..................................................................... 13

BAB III.

METODOLOGI PENELITIAN..................................................... 14
A. Jenis Penelitian......................................................................... 14
B. Lokasi dan Waktu Penelitian.................................................... 14
C. Subjek dan Objek Penelitian..................................................... 15
D. Definisi Operasional................................................................. 15
E. Teknik Pengumpulan Data....................................................... 18
F. Populasi dan Sampel............................................................... 19
G. Variabel Penelitian dan Pengukuran......................................... 19
H. Teknik Pengujian Instrumen..................................................... 21
I. Teknik Analisis Data................................................................ 26

BAB IV.

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN....................................... 27

BAB V.

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN..................................... 31
A. Analisis Data............................................................................. 31

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

1. Latar Belakang Responden................................................. 31
a. Jenis Kelamin................................................................ 31
b. Umur............................................................................. 31
c. Pendidikan.................................................................... 32
2. Alasan Orang Berdagang.................................................... 32
a. Alasan Keuangan.......................................................... 33
b. Alasan Sosial................................................................ 34
c. Alasan Pelayanan.......................................................... 35
d. Alasan Memenuhi diri.................................................. 36
B. Pembahasan............................................................................... 40

BAB VI.

KESIMPULAN, KETERBATASAN MASALAH, DAN SARAN
......................................................................................................... 50
A. Kesimpulan............................................................................... 50
B. Keterbatasan Penelitian............................................................. 50
C. Saran.......................................................................................... 50

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 52
LAMPIRAN-LAMPIRAN............................................................................... 53

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

Tabel.3.1

Rangkuman Hasil Pengukuran Validitas
Variabel Alasan Keuangan................................................................... 22

Tabel 3.2

Rangkuman Hasil Pengukuran Validitas
Variabel Alasan Sosial..........................................................................23

Tabel 3.3

Rangkuman Hasil Pengukuran Validitas
Variabel Alasan Pelayanan................................................................... 23

Tabel 3.4

Rangkuman Hasil Pengukuran Validitas
Variabel Alasan Memenuhi diri............................................................23

Tabel 3.5

Rangkuman Hasil Pengukuran Reliabilitas.......................................... 25

Tabel.3.6

Intepretasi Korelasi............................................................................... 25

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

Kuesioner Penelitian.................................................................... 53

Lampiran 2

Data Induk Penelitian...................................................................59

Lampiran 3

Uji Validitas dan Reliabilitas....................................................... 80

Lampiran 4

Tabel Statistik.............................................................................. 89

Lampiran 5

Surat Ijin Penelitian......................................................................90

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kemiskinan adalah penyakit yang harus diperangi oleh semua orang. Salah satu
sarana untuk memerangi kemiskinan adalah menciptakan manusia yang terdidik dan
terlatih untuk mampu bekerja produktif, sehingga mampu bukan saja mencari
pekerjaan sebagai tenaga kerja, tetapi juga mampu menciptakan pekerjaan bagi diri
sendiri dan mampu menciptakan kerja bagi orang lain. Dengan titik tolak bahwa
manusia yang utuh adalah manusia yang mandiri, tidak tergantung pada orang lain
inilah maka sistem pendidikan harus mengarah pada minimal pencetakan manusia
professional, manusia yang mampu secara professional melakukan tugasnya ; bukan
sekedar menjadi manusia yang akan memburuh atau menjadi buruh tanpa bekal
keahlian dan ketrampilan, sehingga posisi pertawarannya sebagai buruh akan sangat
lemah terhadap majikan.
Peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam mencarikan lapangan kerja bagi
masyarakat. Meskipun demikian, bukan hal yang gampang bagi pemerintah dalam
mewujudkan hal tersebut. Besarnya masalah yang dihadapi oleh pemerintah dalam
penyediaan pekerjaan baru secara kasar dapat diukur dengan tingkat pertumbuhan
angkatan kerja. Angkatan kerja tumbuh sekitar 2,7 % pada tahun 1970-an agak lebih
cepat daripada pertumbuhan penduduk keseluruhan. Sangat mungkin pada tahun 2000
angkatan kerja akan menjadi berlipat dua dibandingkan angkatan tahun 1971.(S.
Hardjoseputro,1987:8)

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2

Hal ini sungguh nyata jika dikaitkan dengan adanya krisis ekonomi yang terjadi
pada tahun 1997 yang mengakibatkan gulung tikarnya berbagai macam industri. Saat
itu inflasi mencapai 77,68%, pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi lebih dari
13,68%, dan tingkat kemiskinan mencapai 40 % dari penduduk Indonesia (Nur Saadah,
2001:1-2). Belum lagi ditambah rentetan gempa bumi dahsyat yang mengguncang
hampir sebagian besar wilayah di Indonesia dan berdampak buruk pada perekonomian
negara.
Semua kendala di atas tidak memberikan iklim yang cerah bagi pertumbuhan
lapangan/kesempatan kerja. Sementara itu pencari kerja kian meninggi terus
jumlahnya, sehingga menghasilkan jumlah penganggur dan setengah penganggur yang
besar sekali. Untuk mengatasinya, perlu adanya penyeimbangan antara lapangan kerja
baru dengan pencari kerja. Untuk itu tiba saatnya kita harus berhasil menumbuhkan
wiraswasta-wiraswasta baru nasional, yang mampu mengolah sumber-sumber daya
alam, manusia dan pendukung-pendukung lainnya yang potensial menjadi karya dan
pekerjaan baru. Contoh yang sangat sederhana adalah dengan menjadi pedagang, ini
adalah suatu wujud awal/ cikal bakal pembentukan wirausahawan baru. Dengan
demikian mereka mampu menciptakan lapangan kerja bagi dirinya sendiri maupun bagi
orang lain. Meskipun sebenarnya untuk menjadi seorang wirausaha tidaklah mudah
karena mereka harus memiliki karakter-karakter seorang wirausaha yang antara lain
adalah kemandirian, menyukai resiko, kreatif, dan masih banyak lagi. Maka dari itu
penulis tertarik untuk melakukan penelitian di bidang wirausaha. Penelitian ini akan
mengambil judul “Alasan Orang Berdagang”, Studi Kasus Pada Para Pedagang di
Pasar Godean.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3

B. Rumusan Masalah
Penulis tertarik melakukan penelitian ini karena adanya permasalahan sebagai
berikut :
1. Apakah alasan keuangan, sosial, pelayanan, dan memenuhi diri mendorong orang
berdagang?
2. Alasan apa yang paling dominan mendorong orang berdagang?

C. Batasan Masalah
Untuk mengetahui alasan orang berdagang, diperlukan penelitian mengenai
alasan orang berdagang. Dalam penelitian ini penulis membatasi masalah yang diteliti
hanya pada alasan orang berdagang.

D. Tujuan Penelitian
Penulis tertarik melakukan penelitian ini dengan tujuan :
1) Untuk mengetahui apakah alasan keuangan, sosial, pelayanan, dan memenuhi diri
mendorong orang berdagang.
2) Untuk mengetahui alasan apa yang paling dominan mendorong orang berdagang.

E. Manfaat Penelitian
Penulis berharap hasil penelitian ini akan bermanfaat bagi banyak pihak, yaitu
bagi mahasiswa, pedagang, universitas, dan penulis sendiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4

a) Bagi Mahasiswa
Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi mahasiswa khususnya mahasiswa
Fakultas Ekonomi untuk mendorong menjadi seorang wirausaha.
b) Bagi Pedagang
Hasil penelitian ini diharapkan bisa memberikan masukan bagi para pedagang,
supaya mereka lebih terbuka lagi wawasannya. Dengan demikian mereka mampu
berfikir lebih jauh lagi untuk mengembangkan usaha mereka.
c) Bagi Universitas
Semoga hasil penelitian ini bermanfaat bagi Universitas Sanata Dharma pada
umumnya dan fakultas ekonomi pada khususnya untuk semakin meningkatkan
mutu pendidikannya sehingga berhasil menghasilkan wirausahawan-wirausahawati
yang handal.
d) Bagi Penulis
Diharapkan melalui penelitian ini penulis dapat menerapkan teori-teori yang pernah
didapat selama kuliah, sekaligus mendapatkan tambahan pengetahuan dan
informasi untuk bekal berkarya di masyarakat.

F. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan ini sebagai berikut :
BAB I :

Pendahuluan
Membahas tentang latar belakang yang menjadi alasan untuk penulis
menyusun topik penelitian, rumusan masalah, batasan masalah, batasan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

5

BAB II:

Landasan Teori
Membahas mengenai teori-teori yang digunakan dalam membantu
penulisan dan menemukan jawaban atas rumusan masalah.

BAB III:

Metodologi Penelitian
Membahas mengenai jenis penelitian, lokasi dan waktu penelitian, subjek
penelitian, sumber dan pengumpulan data, serta teknik yang digunakan
dalam menganalisis data.

BAB IV:

Gambaran Umum Daerah Penelitian
Bab ini berfungsi untuk memberikan paparan tentang lokasi dimana
penelitian dilakukan oleh penulis. Maka bab ini akan berisi sejarah singkat
Pasar Godean, profil Pasar Godean yang akan diangkat penulis meliputi
sekilas tentang visi dan misi, aturan aturan, harga sewa, fasilitas
penunjang dan jumlah pedagang.

BAB V:

Analisis Data dan Pembahasan
Membahas mengenai analisis data yang terdiri dari analisis deskriptif serta
identifikasi data.

BAB VI:

Kesimpulan, Keterbatasan Penelitian dan Saran
Pada bab ini akan diambil kesimpulan sebagai jawaban dari rumusan
masalah, keterbatasan penelitian dan saran dari penulis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II
LANDASAN TEORI

A. Wirausaha
1. Pengertian Wirausaha
Kata wirausaha sudah sering kali didengar di lingkungan akademisi,
bisnis atau lingkungan masyarakat secara umum atau dalam pergaulan sehari-hari.
Tetapi sebagian dari masyarakat menilai wirausaha sama dengan pengusaha yang
mendirikan usaha sendiri kemudian memimpin pengelolaan usahanya tersebut.
Tetapi beberapa ahli ekonomi mengartikan seorang wirausaha berbeda dengan
pengusaha. Seperti pendapat ahli di bawah ini, yang berpendapat wirausaha
bukanlah sekedar pengusaha melainkan pengusaha yang sukses karena memiliki
ciri-ciri serta kemampuan tertentu untuk menciptakan sesuatu yang baru (Subanar,
2001:11). Berikut ini adalah definisi wirausaha menurut Fillion. (Fillion,1988),
yang dikutip oleh Subanar dalam bukunya judul Manajemen Usaha Kecil.
Wirausaha adalah orang yang imajinatif, yang ditandai oleh
kemampuannya dalam menetapkan sasaran itu. Juga memiliki kesadaran
tinggi untuk menemukan peluang-peluang, membuat keputusan dengan
menerapkan inovasi yang memiliki resiko moderat.
2. Karakteristik Wirausaha
Menurut Mc. Clelland wirausaha memiliki karakteristik sebagai berikut (Wiratmo
M, 1995:4-5)
o Keinginan untuk berprestasi

6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

7

Keinginan atau dorongan dalam diri untuk memotivasi perilaku ke arah
pencapaian tujuan. Dimana pencapaian tujuan merupakan tantangan bagi
kompetensi individu.
o Keinginan untuk bertanggung jawab
Seorang wirausaha seharusnya memilih menggunakan sumber daya sendiri
dengan cara bekerja sendiri untuk mencapai tujuan dengan tanggung jawab
sendiri terhadap hasil yang dicapai.
o Preferensi pada risiko-risiko menengah
Wirausaha bukan penjudi, maka dari itu mereka memilih menetapkan tujuantujuan yang membutuhkan tingkat kinerja yang tinggi. Suatu tingkatan yang
memerlukan usaha keras dan dipercaya dapat mereka penuhi.
o Persepsi pada kemungkinan berhasil
Keyakinan dan kemampuan untuk mencapai keberhasilannya dengan
berdasarkan fakta-fakta yang dipelajari dengan penilaian yang objektif.
o Rasa ingin tahu terhadap rangsangan oleh umpan balik
Wirausaha selalu ingin mengetahui bagaimana hal yang mereka kerjakan,
apakah umpan baliknya baik atau buruk. Mereka dirangsang untuk mencapai
hasil kerja yang lebih tinggi dengan mempelajari seberapa efektif usaha
mereka.
o Aktivitas yang energik
Wirausahawan menunjukkan energi yang jauh lebih tinggi dibandingkan ratarata orang, mereka bersifat aktif dan mobile serta memiliki proporsi waktu yang
besar dalam mengerjakan tugas dengan cara baru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

8

o Orientasi kemasa depan
Seorang wirausahawan melakukan perencanaan dan berfikir ke depan. Mereka
mencari dan mengantisipasi kemungkinan yang terjadi jauh kemasa depan.
o Keterampilan dalam pengorganisasian
Wirausaha akan menunjukkan keterampilan dengan mengorganisasi kerja dan
orang-orang dalam pencapaian tujuan.
o Sikap terhadap uang
Keuntungan finansial adalah nomor dua jika dibandingkan dengan arti penting
dari prestasi kerja mereka. Mereka hanya memandang uang sebagai lambang
kongkrit dari tercapainya tujuan dan sebagai kompetensi mereka.

3. Peran Wirausaha Dalam Perekonomian
Peran wirausaha dalam perekonomian sangatlah penting. Tanpa adanya
wirausahawan sebuah negara takkan berkembang dengan pesat, pemerintah akan
kesulitan menyediakan lapangan pekerjaan. Berikut ini adalah peranan wirausaha
dalam perekonomian (Hardjoseputro, 1987:3-14).
a. Membangun masyarakat adil dan makmur dengan membangun manusia
seutuhnya, artinya memerdekakan manusia dari kekurangan, ketakutan dan
kemiskinan sehingga tercipta masyarakat yang adil dan makmur.
b. Memeratakan kesempatan kerja dan angkatan kerja.(menyeimbangkan antara
lapangan kerja baru dengan pencari kerja/angkatan kerja).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

9

4. Faktor-faktor yang mendorong orang menjadi wirausahawan
Dalam keadaan ekonomi yang sulit, manusia akan selalu memikirkan
bagaimana caranya mencari nafkah untuk mempertahankan hidupnya.
Berikut ini adalah berbagai alasan yang mendorong orang menjadi wirausaha.
a. Menurut Suryana ( 2001 : 29).
1). Alasan Keuangan
a. Untuk mencari nafkah
b. Untuk menjadi kaya
c. Untuk mencari pendapatan tambahan
d. Sebagai jaminan stabilitas keuangan
2). Alasan Sosial
a. Untuk memperoleh gengsi/ status untuk dapat dikenal dan dihormati
b. Untuk menjadi contoh bagi orang tua di desa
c. Agar dapat bertemu orang banyak
3). Alasan Pelayanan
a. Untuk memberi pekerjaan pada masyarakat
b. Untuk menatar masyarakat
c. Untuk menambah ekonomi masyarakat, demi masa depan, anak-anak
dan keluarga
d. Untuk mendapatkan kesetiaan suami/ istri
e. Untuk membahagiakan ayah dan ibu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

10

4). Alasan Memenuhi diri
a) Untuk menjadi atasan/ mandiri
b) Untuk mencapai sesuatu yang diinginkan
c) Untuk menghindari ketergantungan pada orang lain agar lebih produktif
d) Untuk menggunakan kemampuan pribadi

b. Menurut Soeparman Soemahamidjaja (1997: 14 – 15).


Kemampuan merumuskan tujuan hidup atau usaha.



Kemampuan memotivasi diri



Kemampuan berinisiatif



Kemampuan berinoasi



Kemampuan membentuk modal material, sosial dan intelektual



Kemampuan mengatur waktu dan membiasakan diri



Kemampuan mental yang dilandasi agama



Kemampuan membiasakan diri dalam mengambil hikmah dari pengalaman
yang baik maupun menyakitkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

11

B. Profesi Dagang
Pengertian Pedagang
Pedagang
memindahkan

adalah

hak

atas

mereka

yang

barang

lain

menjalankan
secara

kegiatan

terus-menerus

dalam

sebagai

usaha
sumber

penghidupannya.(Partono, 1978 : 40). Ini menunjukkan bahwa kegiatan yang dilakukan
pedagang adalah sadar sebagai profesinya. Kegiatan ini meliputi dari mengadakan
barang dagangan sampai dengan menjualnya. Dapat pula mengalami rute perputaran
barang dagangan yang lebih lama yaitu dari mengadakan barang mentah, mengolah
hingga menjualnya ke pasar.
Pedagang yang ingin penulis teliti adalah pedagang yang berada disektor
informal, bukan mereka yang bekerja diperdagangan besar dan mempunyai sekup
nasional bahkan internasional, melainkan pedagang kecil yang bekerja pada sekup
lokal. Pedagang kecil menurut Partono adalah orang yang menjalankan pembelian dari
orang-orang niaga lain dan penjualan secara kecil-kecilan langsung kepada konsumen,
yang dibedakan menjadi: (Partono, ibid : 40)
1.

Pedagang berjalan
Pedagang berjalan yaitu pedagang yang menjalankan kegiatan menawarkan barang
langsung kepada konsumen dari suatu daerah, tempat atau rumah kerumah lainnya.

2.

Pedagang yang berkedai tetap
Pedagang yang berkedai tetap adalah pedagang yang menjalankan kegiatan
penjualan
pembeli.

barang dagangan bersifat pasif yaitu menunggu kedatangan calon

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

12

3.

Pedagang pasar
Pedagang pasar yaitu orang yang menjalankan kegiatan pembelian dan penjualan
barang langsung kepada konsumen di pasar. Mereka ada yang menetap adapula
yang tidak menetap.
Disamping pembedaan tersebut, terdapat pula pengertian mengenai pedagang

eceran, walaupun secara kontekstual pedagang eceran dapat dimasukkan kedalam
golongan pedagang berjalan, pedagang berkedai tetap maupun pedagang pasar.
Pedagang eceran mula-mula diartikan sebagai orang yang menjual barang-barang dan
jasa-jasa langsung pada konsumen akhir bagi pemanfaatan yang sifatnya perseorangan
bukan untuk usaha. (Basu swasta, 1984 : 192)
Pengertian pedagang eceran berkembang berkembang lebih jauh, tidak hanya
menjual kepada konsumen akhir saja tetapi tidak menutup kemungkinan adanya
penjualan secara langsung pemakai industri, pengertian ini diungkapkan oleh Gilarso
sebagai berikut : (Gilarso, 1986 : 153)
Pedagang eceran (toko, warung, kios pasar, pedagang keliling dan sebagainya)
membeli dari pedagang besar dan menjual kepada konsumen, atau membeli
hasil bumi atau kerajinan rakyat dari pedesaan kecil untuk menjual kepada
pedagang besar.

Pedagang eceran dalam menjalankan kegitannya meliputi fungsi-fungsi sebagai berikut
: (Basu swasta, Op cit : 194).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

13

a. Pelayanan
Pengecer memberikan pelayanan kepada konsumen agar mau membeli barangnya
dengan cara yang mudah. Fungsi ini merupakan fungsi yang paling penting dalam
dunia perdagangan.
b. Pengangkutan dan penyimpanan
Pengecer menyediakan barang-barang secara cepat bilamana dibutuhkan
konsumen. Jadi dalam kaitannya dengan fungsi ini terdapat usaha-usaha untuk
menciptakan faedah waktu atau faedah tempat.
c. Fungsi-fungsi lain
Fungsi ini meliputi : promosi, pembelanjaan, mencari konsumen, pembungkusan,
pengadaan penyortiran.

C. Kerangka Berpikir atau Rasionalitas Penelitian

Alasan Keuangan (keu)
Alasan Sosial (sos)
Pedagang
Alasan Pelayanan (pel)
Alasan Memenuhi Diri (md)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB III
METODE PENELITIAN

A. Jenis penelitian
Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang penulis gunakan meliputi:
1. Studi Eksplorasi
Penelitian ini termasuk penelitian Eksplorasi karena hanya mengidentifikasi
alasan orang berdagang dengan melakukan penjajakan terhadap gejala tersebut.
2. Studi kasus
Penelitian ini hanya terbatas pada alasan orang berdagang. Penelitian ini
hanya mendeskripsikan alasan orang berdagang di daerah tertentu
3. Ex Post Facto
Penelitian ini termasuk penelitian ex post facto karena penulis
mengungkapkan kejadian antar fakta yang telah lalu dan mencoba menemukan
alasan orang berdagang.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian akan dilakukan di Pasar Godean Yogyakarta. Adapun alasan
memilih lokasi itu adalah:

14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

15

a. Menghemat waktu, tenaga, dan uang karena dekat dengan tempat tinggal
peneliti.
b. Merupakan hadiah dari Sultan untuk mengembangkan perekonomian di Godean
karena waktu itu Godean adalah daerah miskin dan dinilai cocok oleh peneliti
sebagai tempat penelitian.
c. Pasar Godean adalah sentra industri belut di Yogyakarta.
d. Pasar Godean lebih komplit dengan adanya pasar hewan.
2. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan Juli sampai Agustus 2007.

C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah pihak-pihak yang nantinya terlibat sebagai pemberi
informasi dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini subjek penelitiannya adalah
para pedagang.
2. Objek Penelitian
Objek penelitian adalah variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini.
Objek penelitian kali ini adalah alasan orang berdagang studi kasus di Pasar
Godean.

D. Definisi Operasional
Ada beberapa istilah yang senantiasa muncul dalam penelitian ini. Oleh karena itu
penulis ingin menjelaskan beberapa definisi mengenai berdagang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

16

1. Berdagang adalah suatu kegiatan transaksi jual beli yang saling menguntungkan
keduabelah pihak.
2. Pedagang adalah perseorangan / badan usaha yang melakukan kegiatan perdagangan
secara terus menerus dengan tujuan mencari keuntungan.
Berikut ini adalah berbagai alasan yang mempengaruhi orang untuk menjadi
wirausahawan.
1). Alasan Keuangan
Alasan keuangan disini adalah semua kebutuhan yang dapat dipenuhi dengan
uang/materi.
a. Dari segi ekonomi
Ada keinginan untuk berubah/ menjadi lebih baik dari sebelumnya.
b. Untuk mencari pendapatan tambahan
Mencari pendapatan tambahan cenderung berguna untuk lebih mencukupi
kebutuhan sendiri dan keluarga.
c. Sebagai jaminan stabilitas keuangan/ cadangan hidup
Jaminan stabilitas keuangan disini mempunyai arti adanya uang simpanan yang
berguna untuk kebutuhan yang sifatnya mendadak.
Contoh : tabungan, asuransi, dsb.
2). Alasan Sosial
Alasan sosial yang dimaksud adalah pandangan masyarakat terhadap profesi
menjadi pedagang, tentang pentingnya hidup didalam masyarakat.
a. Untuk memperoleh gengsi/ status untuk dapat dikenal dan dihormati
Adanya anggapan bahwa orang yang menjalani profesi menjadi pedagang akan
lebih dihargai/ dihormati masyarakat dibanding orang yang menganggur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

17

b. Untuk menjadi contoh bagi para pengangguran di desa
Keberanian menjalani profesi sebagai pedagang adalah suatu pemikiran maju
yang harus dibanggakan dan menjadi contoh.
c. Agar dapat bertemu orang banyak
Orang yang berprofesi sebagai pedagang akan lebih sering bertemu orang
banyak daripada orang yang hanya di rumah (lingkup keluarga), karena mereka
akan selalu berinteraksi dalam memasarkan atau menjual produknya.
3). Alasan Pelayanan
Alasan pelayanan yang dimaksud adalah seorang pedagang selain mencari
keuntungan pribadi juga sekaligus mencari amal dengan cara memberi pelayanan/
kemudahan kepada masyarakat agar pihak lain memperoleh keuntungan.
a) Untuk memberi lowongan pekerjaan pada pengangguran
Seorang wirausaha bisa merekrut orang yang belum mempunyai pekerjaan
untuk membantu usahanya.
b) Untuk memberi pengetahuan/ wawasan tentang wirausaha kepada masyarakat.
Kesuksesan seorang wirausaha bisa ditularkan kepada orang lain melalui
berbagai penyuluhan.
c) Untuk mendapatkan kesetiaan suami/ istri
Kesuksesan yang telah dicapai dengan berdagang akan menunjang kebahagiaan
suami/ istri.
d) Untuk membahagiakan orang tua
Kesuksesan yang telah dicapai dengan berdagang merupakan kepuasan batin
bagi orang tua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

18

4). Alasan Memenuhi diri
Alasan memenuhi diri yang dimaksud adalah ambisi serta keyakinan yang dimiliki
seseorang dalam hal mewujudkan keinginan pribadi
3. Untuk menjadi atasan
Sebagai pemimpin yang dihormati bagi para bawahannya.
4. Untuk menghindari ketergantungan pada orang lain.
Seorang wirausaha dituntut untuk mandiri, oleh sebab itu dia tidak bergantung
pada orang lain.
5. Untuk menggunakan kemampuan pribadi
Bakat kewirausahaan yang dipunyai bisa lebih dikembangkan semaksimal
mungkin karena usaha adalah miliknya sendiri.

E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik Pengumpulan data yang digunakan penulis :
1. Kuesioner
Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan memberikan pertanyaan secara
tertulis kepada responden dengan jawaban berupa tulisan.
2. Wawancara
Wawancara adalah metode pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara
langsung kepada responden yang sekiranya dapat dimintai informasi tentang halhal yang akan diteliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

19

3. Dokumentasi
Dokumentasi yaitu pengumpulan data dengan cara mengutip data atau keterangan
yang ada di Pasar Godean dengan melihat dan mempelajari data-data tertulis yang
ada.

F. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah semua individu yang menjadi subjek penelitian.
Dalam penelitian ini yang akan menjadi populasi adalah seluruh pedagang di Pasar
Godean.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian individu di dalam populasi yang diselidiki dan diharapkan
dapat mewakili populasi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak-banyaknya
yang dirasa sudah mewakili sampel serta telah menemukan kepuasan atas jawaban
responden.

G. Variabel Penelitian dan Pengukuran
1. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah objek penelitian yang bervariatif atau apa yang
menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 1998:99). Dalam penelitian ini
permasalahan pokok atau variabel yang akan diteliti adalah alasan orang
berdagang. Adapun pengelompokkan variabel dalam penelitian ini sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

20

a. Variabel terikat (dependent)
Variabel terikat adalah himpunan seluruh gejala yang memiliki berbagai aspek
atau unsur di dalamnya yang berfungsi untuk menyesuaikan diri dengan kondisi
lain atau variabel bebas. Varibel terikat dalam penelitian ini adalah pedagang.
b. Variabel bebas (independent)
Variabel bebas adalah himpunan seluruh gejala yang memiliki berbagai aspek
atau unsur yang berfungsi mempengaruhi atau menentukan munculnya variabel
lain yang disebut variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah
alasan keuangan, alasan sosial, alasan pelayanan, dan alasan memenuhi diri.
2. Pengukuran Variabel
Pengukuran variabel penelitian menggunakan skala likert, maka variabelvariabel yang akan diukur dijabarkan menjadi dimensi-dimensi . Dimensi-dimensi
ini dijabarkan menjadi indikator-indikator yang dapat diukur (Sugiyono, 2001:86).
Masing–masing indikator dijabarkan dalam bentuk pernyataan yang dinyatakan
dalam 5 (lima) skala sikap. Masing- masing pernyataan dibuat dengan 5 (lima)
pilihan jawaban dan masing–masing diberi skor dengan ketentuan sebagai berikut
(Sugiyono, 2001:87).

Tabel Skala Likert
No
1
2
3
4
5

Keterangan
Sangat Setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju

Skor untuk Pernyataan
5
4
3
2
1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

21

H. Teknik Pengujian Instrumen
1. Pengujian Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengetahui apakah instrumen tersebut dapat
digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiyono, 2002:114).
Untuk mengetahui validitas kuesioner yang dibagikan kepada responden maka
digunakan teknik korelasi product moment dari Karl Pearson (Arikunto, 2000:225)

rxy =

Ν ∑ Χ1 Υ − (∑ Χ1 )(∑ Υ )

{Ν ∑ Χ

2
1

}

− (∑ Χ 1 ) 2 { Ν ∑ Υ 2 − ( ∑ Υ ) 2 }

Keterangan :

rxy
X
Y
N

∑Χ
∑Υ

: Koefisien korelasi yang dicari
: Skor dari item X
: Skor Total seluruh item
: Banyaknya responden
: Jumlah dari X (jumlah butir soal)
: Jumlah skor butir soal
Untuk mengetahui validitas butir digunakan taraf signifikansi 5% artinya

suatu butir pernyataan dikatakan valid jika koefisien korelasi yang diperoleh lebih
besar dari koefisien korelasi dalam taraf signifikansi 5%.
Validitas dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan Program SPSS
12 (lihat lampiran 3 halaman 110-115). Untuk mengetahui validitas instrumen
(kuesioner) terlebih dahulu item instrumen ini diujicobakan kepada 30 responden.
Dalam pengujian validitas dicari koefisien validitas yang diperoleh dengan cara
mengkorelasikan skor yang ada dengan skor total.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

22

Setiap item pernyataan dalam kuesioner dikatakan valid apabila r hitung Y r
tabel. Peneliti menggunakan taraf signifikansi 5%. Uji validitas menggunakan
sejumlah sample berukuran n = 30 dan 7 item kuesioner alasan keuangan, 7 item
kuesioner alasan sosial, 7 item kuesioner alasan pelayanan, dan 7 item kuesioner
alasan memenuhi diri yang dijawab oleh responden dengan dk = n−2 (dk = 30−2 =
28), sehingga r tabel = 0,239. Untuk menentukan apakah instrumen valid atau tidak
maka ketentuannya adalah jika r hitung Y r tabel, maka instrumen dikatakan valid
dan sebaliknya jika r hitung < r tabel maka instrumen dikatakan tidak valid.
Berdasarkan hasil pengukuran validitas dari setiap item memperlihatkan
bahwa r hitung Y r tabel. Dengan demikian instrumen penelitian dalam hal ini
adalah kuesioner dikatakan valid. Adapun rangkuman dari hasil pengukuran
validitas tampak pada tabel berikut ini.

Tabel 3.1
Rangkuman hasil pengukuran validitas
Variabel Alasan Keuangan
No item
r hitung
1
0,371
2
0,734
3
0,632
4
0,455
5
0,462
6
0,466
7
0,356
Sumber : data penelitian diolah

r tabel
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239

Ket
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

23

Tabel 3.2
Rangkuman hasil pengukuran validitas
Variabel Alasan Sosial
No item
r hitung
1
0,677
2
0,637
3
0,342
4
0,401
5
0,620
6
0,473
7
0,505
Sumber : data penelitian diolah

r tabel
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239

Ket
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid

Tabel 3.3
Rangkuman hasil pengukuran validitas
Variabel Alasan Pelayanan
No item
r hitung
1
0,639
2
0,743
3
0,503
4
0,509
5
0,741
6
0,625
7
0,685
Sumber : data penelitian diolah

r tabel
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239

Ket
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid

Tabel 3.4
Rangkuman hasil pengukuran validitas
Variabel Alasan Memenuhi Diri
No item
r hitung
1
0,271
2
0,525
3
0,399
4
0,553
5
0,555
6
0,481
7
0,458
Sumber : data penelitian diolah

r tabel
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239
0,239

Ket
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

24

2. Pengujian Reliabilitas
Reabilitas adalah tingkat kestabilan atau keandalan alat ukur dalam
mengukur gejala. Tujuan analisis reliabilitas adalah untuk mengetahui sejauh mana
pengukuran data dapat memberikan hasil relatif tidak berbeda bila dilakukan
pengukuran kembali pada subjek yang sama. Untuk memperoleh koefisien
reliabilitas digunakan persamaan Alpha Cronbach (Husein Umar, 2002 : 125) :
2


ri=  k  1 − Σσ2b 
(k − 1)
σ





t



Keterangan:
ri
Reabilitas Instrumen
:
k
: Jumlah butir pertanyaan
Σσ b2
: Jumlah Varians butir
2
σt
: Total Varians
Jika hasil perhitungan Alpha Cronbach diatas nilai 0,60 maka dikatakan
bahwa instrumen penelitian tersebut adalah reliabel, Nunnaly dalam Ghozali
(2003:133).
Uji reliabilitas dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan Program
SPSS 12 (lihat lampiran 3 halaman 111-115). Dari hasil analisis diperoleh ri untuk
variabel alasan keuangan sebesar 0,772, variabel alasan sosial sebesar 0,777,
variabel alasan pelayanan sebesar 0,854 dan variabel alasan memenuhi diri sebesar
0,730. kemudian harga ri tersebut dikonsultasikan dengan r tabel dengan taraf
signifikansi 5%. Diperoleh bahwa r tabelnya sebesar 0,239. Untuk menentukan
apakah instrumen reliabel atau tidak maka ketentuannya adalah jika ri Y r tabel,
maka instrumen dikatakan reliabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

25

Tabel 3.5
Rangkuman hasil pengukuran reliabilitas
Variabel
Alasan keuangan
Alasan sosial
Alasan pelayanan
Alasan memenuhi diri

r hitung
0,772
0,777
0,854
0,730

r tabel
0,239
0,239
0,239
0,239

Keterangan
Andal
Andal
Sangat andal
Andal

Sumber : data penelitian diolah

Dari perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa instrumen tersebut
(kuesioner) sudah memenuhi syarat instrumen yang baik, yaitu valid dan reliabel
sehingga instrumen tersebut dapat digunakan sebagai alat untuk memperoleh data.
Seberapa besar tingkat keandalan butir kuesioner dapat diukur dengan tabel
interpretasi di bawah ini (Sugiyono, 2001:183).

Tabel 3.6
Intrepretasi Korelasi
No
1
2
3
4
5

Koefisien r
0,000 – 0,099
0,200 – 0,399
0,400 – 0,599
0,600 – 0,7990
0,800 – 1,000

Tingkat Keandalan
Sangat rendah
Rendah
Sedang
Andal
Sangat Andal

Berdasarkan tabel interpretasi di atas dapat disimpulkan bahwa r hitung
variabel alasan keuangan sebesar 0,772 termasuk dalam kategori andal, r hitung
variabel alasan sosial sebesar 0,777 termasuk dalam kategori andal, r hitung
variabel alasan pelayanan sebesar 0,854 termasuk dalam kategori sangat andal, dan

r hitung variabel alasan memenuhi diri sebesar 0,730 termasuk dalam kategori
andal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

26

I. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah dengan Prosentase yang
menyatakan bahwa alasan keuangan, alasan sosial, alasan pelayanan, dan alasan
memenuhi diri mempengaruhi orang untuk menjadi pedagang kemudian dicari faktor
yang paling dominan. Untuk membedakan jumlah prosentase yang sama dan untuk
mencari faktor yang dominan dilakukan dengan cara pembobotan, dimana masih
dibedakan lagi berdasarkan :
1. Jenis kelamin
2. Umur
3. Pendidikan
Adapun langkah-langkah pembobotan tersebut adalah sebagai berikut :
1. Mentabulasi data
2. Untuk membedakan skor yang sama digunakan cara sebagai berikut :
a. Mencari skor rata-rata untuk setiap item alasan
Total skor setiap item alasan
=
Jumlah responden
b. Mencari skor rata-rata total setiap kelompok alasan
Total skor rata-rata setiap kelompok alasan
=
Total item setiap kelompok alasan
c. Kemudian hasilnya dikalikan dengan bobot yang dihitung berdasarkan skor
peringkat masing-masing alasan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB IV
GAMBARAN UMUM PASAR

Pasar Godean merupakan suatu tempat yang digunakan masyarakat untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pasar godean berdiri sejak tahun 1930. Awal mula pasar godean adalah sebuah
perkampungan dimana para pedagang sering berdagang disana. Lama-kelamaan
perkampungan terbagi menjdi 2 dan pasarpun berada ditengah-tengahnya. Disebelah
selatan pasar ada sebuah jalan raya yang membuat pasar godean lebih strategis untuk
dijangkau masyarakat. Waktu itu tanah pasar adalah milik Sultan yang kemudian
diserahkan kepada pemda sleman.
Luas areal pasar sekarang adalah 8000 m², dengan jumlah pedagang total ±900
pedagang yang terdiri dari jumlah pedagang kios berjumlah 185 pedagang, pedagang los
berjumlah ±500 pedagang dan sisanya adalah pedagang tidak tetap/musiman. Sistem
keamanan pasar ini dipegang oleh petugas kamtib yang ada dibawah kendali kepala unit
pasar.
Didalam operasinya sehari-hari pasar godean dipimpin oleh seorang kepala unit
pasar. Bagian-bagian yang ada didalam pasar godean ini adalah BKP(Bendaharawan
Khusus Penerima), Urusan Kamtib, Urusan Administrasi dan Petugas Pemungut Retribusi.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat bagan organisasi dibawah ini.

27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

28

Kepala Unit
BKR

Urusan Administrasi

Urusan Administrasi

Petugas Pemungut Retribusi
Gambar 4.1
Badan Organisasi Pasar Godean

Adapun yang menjadi tugas-tugas dalam organisasi tersebut adalah sebagai berikut :
a. Kepala Unit, bertugas :
1) Sebagai pelaksana dinas dalam pengelolaan pasar.
2) Melaksanakan semua kegiatan teknis dan administrasi dibidang pengelolaan pasar
dan pemungutan retribusi yang dikelola pasar.
3) Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh kepala dinas.
b. BKR (Bendaharawan Khusus Penerima), bertugas :
1) Mencatat penerimaan karcis/ kartu retribusi dan mendistribusikan kepada petugas
pemungut.
2) Melaksanakan penagihan tunggakan segala jenis retribusi yang dikelola pasar.
3) Mengumpulkan data-data sumber pendapatan.
4) Melaksanakan tugas lain yang diberikan kepada pasar.
c. Urusan Administrasi, bertugas :
Melaksanakan urusan ketatausahaan dan urusan rumah tangga yang meliputi :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

29

1) Pelaksanaan surat menyurat, kearsipan dan rumah tangga.
2) Pengadaan benda berharga. (karcis/ kartu retribusi)
3) Melaksanakan urusan keuangan.
4) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala pasar.
d. Petugas Pemungut Retribusi, bertugas :
1) Menghimpun uang retribusi, menyelenggarakan hasil retribusi dan menyetorkan
kepada bendahara penerima serta menghimpun tanda bukti setoran. Retribusi yang
dipungut antara lain :
a) Retribusi dasaran.
b) Retribusi penerangan/ keamanan.
c) Retribusi lerepan. (penitipan barang dagangan yang ditinggal)
d) Retribusi kebersihan sampah.
e) Retribusi MCK.
f) Retribusi penitipan sepeda
2) Memimpin penyelenggaraan kebersihan dan pemeliharaan baik di dalam maupun di
lingkungan pasar.
3) Melaksanakan pemeliharaan, pengawasan bangunan dan prasarana pasar.
4) Melaksanakan pengawasan terhadap penggunaan air bersih dan listrik di pasar.
5) Menginventaris bangunan-bangunan yang ada di pasar.
Waktu kerja pegawai negeri sipil adalah 7 jam dengan waktu istirahat selama 1 jam
pada jam 12.00 – 13.00 WIB. Di unit pasar ini menerapkan 6 hari jam kerja yaitu hari
senin sampai sabtu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

30

Sedangkan petugas pemungut retribusi tidak tentu jam kerjanya selama sehari
karena mereka megiukuti jam pedagang. Kalau pedagang datangnya pagi hari maka
petugas pemungut retribusi juga datang pagi hari karna kalau tidak maka pedagang akan
segera pergi dan petugas pemungut retribusi tidak dapat meminta retribusi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data
1. Latar Belakang Responden
Berikut adalah tabel - tabel prosentase keterangan latar belakang responden.
a). Jenis Kelamin
Tabel 5.1
Prosentase Jenis Kelamin
Keterangan
Jumlah
Prosentase (%)

Jenis Kelamin
Laki-laki
Perempuan
96
254
27.4285714
72.5714285

Tot. Responden
350
100

Sumber : data penelitian diolah

Dari tabel di atas diketahui bahwa jenis kelamin pedagang laki-laki
berjumlah 96 pedagang dan berprosentase 27.4285714 % dan pedagang perempuan
berjumlah 254 pedagang dan berprosentase 72.5714285 %.

b). Umur
Tabel 5.2
Prosentase Umur
Keterangan
Jumlah
Prosentase (%)

Umur
15-33 tahun

34-45 tahun

40
11.4285714

209
101
59.7142857 28.8571428

Sumber : data penelitian diolah

31

46-70 tahun

Tot. Responden
350
100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

32

Dari tabel di atas diketahui bahwa umur pedagang antara 15 – 30 tahun
berjumlah 40 pedagang dan berprosentase 11.4285714 %, antara 31 – 50 tahun
berjumlah 209 pedagang dan berprosentase 59.7142857 %, dan antara 51 – 80
tahun berjumlah 101 pedagang dan berprosentase 28.8571428 %.

c). Pendidikan
Tabel 5.3
Prosentase Pendidikan
Pendidikan

Keterangan

Tot.
Responden

Tdk Sklh

SD

SMP

SMA

D2

Jumlah

101

164

55

24

6

350

Prosentase (%)

28.8571

46.857

15.7142

6.8571

1.7142

100

Sumber : data penelitian diolah

Dari tabel di atas diketahui pendidikan pedagang adalah sebagai berikut;
tidak sekolah berjumlah 101 pedagang dan berprosentase 28.8571 %, SD berjumlah
164 pedagang dan berprosentase 46.857 %, SMP berjumlah 55 pedagang dan
berprosentase 15.7142 %, SMA berjumlah 24 pedagang dan berprosentase
6.857142 %, dan D2 berjumlah 6 pedagang dan berprosentase 1.7142 %.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

33

2. Alasan Orang Berdagang
Adapun langkah-langkah pembobotan tersebut adalah sebagai berikut:
a. Mentabulasi data
b. Untuk membedakan skor yang sama digunakan cara sebagai berikut :
1) Mencari skor rata-rata untuk setiap item alasan
Total skor setiap item alasan
=
Jumlah responden
2) Mencari skor rata-rata total setiap kelo