Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: onata in C Minor OP. 1 No. 1 untuk Cello & Piano T1 852009010 BAB I
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Komposisi sonata adalah sebuah komposisi yang berasal dari periode
Barok, dan diciptakan khusus untuk instrumen. Kata “sonata” berasal dari
bahasa Italia “sonare” yang berarti berbunyi. Sonata terdiri dari tiga atau
empat movement, namun dapat juga terdiri dari satu sampai lima movement.
Pada periode Klasik, istilah sonata cenderung mengacu kepada komposisi
untuk satu atau dua instrumen saja, contohnya Piano Sonata, yang merupakan
komposisi untuk piano tunggal, dan Cello Sonata yaitu komposisi untuk cello
dan piano.1
Komposisi sonata memiliki karakteristik bentuk yang baku dan
terstruktur oleh karena itu, penulis tertarik untuk menyusun komposisi
berjudul “Sonata in C# Minor Op. 1 No. 1” untuk cello dan piano, yang
terinspirasi oleh Sonata Op. 27 No. 2 „Sonata Quasi una Fantasia‟ atau
“Moonlight Sonata” karya Beethoven. Komposisi ini disusun untuk
instrumen cello dan piano.
Penulis tertarik menggunakan instrumen cello untuk karya sonata ini
karena suara cello yang hangat, ekspresif, dan menyerupai suara manusia2.
Sedangkan instrumen piano dipilih untuk mengiringi cello karena memiliki
rentang nada yang luas.
Stephen Blim, “Composition” The New Grove Dictionary of Music and Musician.
Stanley Sadie ed. (London: Mac Millian Publishers Ltd, 2002) , VI, hlm 186.
1
2
Verlagsgesellschaft, Konëmann. The Illustrated Encyclopedia of Musical
Instruments (Bulgaria: Kibea Publishing Company, 2000), hlm. 280.
1
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana proses penyusunan komposisi “Sonata in C# Minor Op. 1
No. 1” untuk cello dan piano?
2. Bagaimana analisis bentuk struktur “Sonata in C# Minor Op. 1 No. 1”?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah:
1. Mendeskripsikan proses penyusunan komposisi “Sonata in C# Minor
Op. 1 No. 1” untuk cello dan piano.
2. Memaparkan analisis bentuk struktur “Sonata in C# Minor Op. 1 No.
1”.
D. Manfaat Penelitian
Dengan terciptanya komposisi sonata ini, manfaat bagi penulis secara
khusus yaitu dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh penulis selama
proses perkuliahan. Komposisi ini diharapkan juga bermanfaat bagi muridmurid cello dan piano sebagai bahan pembelajaran yang baru dan menambah
wawasan terhadap komposisi sonata untuk cello dan piano.
E. Batasan Masalah
Untuk menghindari perluasan pembahasan, maka penelitian ini dibatasi
pada hal penyusunan sebuah komposisi “Sonata in C# Minor Op. 1 No. 1”
untuk cello dan piano yang terdiri dari tiga movement, yaitu : sonata-allegro
form, minuet & trio, sonata-rondo form.
F. Batasan Istilah
Istilah-istilah yang menjadi inti dari penyusunan skripsi ini adalah
komposisi, sonata, cello, dan piano. Berikut ini adalah penjelasan mengenai
istilah-istilah tersebut.
Komposisi diartikan sebagai sebuah karya musik, suara atau melodi
utama
akan
diikuti
oleh
suara-suara
2
atau
melodi
lainnya
yang
dikoordinasikan, ditata, atau dirangkai berdasarkan suara atau melodi utama
yang disebut cantus firmus (lagu atau melodi utama dalam sebuah
komposisi). Kata “komposisi” berasal dari bahasa Jerman “komponiere”
(Latin: componere, Itali: comporre, Inggris: compose) yang pertama kali
digunakan oleh seorang pujangga besar Jerman, Johann Wolfgang Goethe
(1749-1832) untuk menandai cara-cara menggubah musik pada abad-abad
sebelumnya.3
Sonata adalah suatu karya untuk dimainkan (sonare=bermain) sebagai
lawan kontras dari cantata yang berarti sebuah karya untuk dinyanyikan
(cantare=bernyanyi). Nama sonata muncul pada abad ke 17, pada waktu
musik instrumen mulai memisahkan diri dari musik vokal.4
Violincello atau yang lebih dikenal dengan cello juga berasal dari
keluarga instrumen gesek. Bentuknya serupa dengan biola namun panjangnya
dua kali lipat dari panjang biola, tebalnya empat kali lebih tebal dari biola,
dan memiliki leher yang lebih panjang. Sebutan untuk pemain cello adalah
cellis.
Piano adalah alat paling populer dan paling serba guna di antara musik
lainnya. Sebutan untuk pemain piano ialah pianis. Piano terdiri dari 88 tuts,
keseluruhannya terdiri dari 8 oktaf. Alat musik piano pertama kali ditemukan
oleh Bartolomeo Cristofori pada tahun 1700.
G. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif.
Metode penelitian analisis deskriptif adalah metode yang menjawab berbagai
fakta mengenai bentuk iringan, struktur bentuk komposisi, dinamika, pesan,
harmonisasi, dan hal lainnya yang berhubungan dengan proses pembuatan
sebuah komposisi. Sistematika penyusunan skripsi meliputi pengumpulan
data, pengolahan data, analisis data, dan penulisan laporan.
3
Stanley Sadie, ed., The New Groove Dictionary of Music and Musicians. Edisi ke-2.
Jilid 8. 2001, hlm 545.
4
Leon Stein, Structure and Style: The Study and Analyis of Musical Forms (New
Jersey: Summy-Birchard Music, 1979), hlm. 103..
3
Pengumpulan data berkenaan dengan pemahaman literatur sehingga
segala yang diperlukan untuk mendukung pengolahan data dapat berlangsung
lancar. Data yang perlu dikumpulkan adalah latar belakang komposisi yang
menjadi model komposisi, teori mengenai teknik komposisi, dan teori
mengenai struktur bentuk komposisi sonata. Dalam menyusun sonata, penulis
perlu mengetahui struktur dan bentuk dari komposisi sonata. Selain
mengetahui bentuk sonata, penulis juga mengumpulkan dan memainkan
beberapa karya sonata sebagai referensi.
Pengolahan data dilakukan dengan menentukan tiga bagian yang akan
penulis susun dalam sonata ini. Bagian pertama berbentuk sonata-allegro
form yang bertempo adagio. Kemudian pada bagian kedua penulis menyusun
minuet dan trio yang bertempo allegretto. Bagian terakhir dari sonata ini
berbentuk sonata-rondo yang bertempo vivace.
Tahap analisis data dilakukan dengan mengolah ide musikal, menyusun
motif, juga dengan mendengarkan beberapa komposisi untuk menjadi acuan,
sekaligus menentukan instrumen yang akan digunakan dalam komposisi
tersebut. Setelah semua bagian tersusun, yakni proses penyusunan komposisi,
sekaligus juga analisis struktur bentuk dari komposisi sonata yang terbentuk.
Komposisi yang sudah jadi selanjutnya akan dilatih dan selama proses
latihan akan dilakukan evaluasi sampai akhirnya diperoleh sebuah komposisi
yang baik. Tahap terakhir adalah penulisan laporan yang menggambarkan
seluruh proses penelitian hingga tersusunnya komposisi sonata yang lengkap
dan selesai, serta penulisan analisis struktur bentuk sonata tersebut.
4
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Komposisi sonata adalah sebuah komposisi yang berasal dari periode
Barok, dan diciptakan khusus untuk instrumen. Kata “sonata” berasal dari
bahasa Italia “sonare” yang berarti berbunyi. Sonata terdiri dari tiga atau
empat movement, namun dapat juga terdiri dari satu sampai lima movement.
Pada periode Klasik, istilah sonata cenderung mengacu kepada komposisi
untuk satu atau dua instrumen saja, contohnya Piano Sonata, yang merupakan
komposisi untuk piano tunggal, dan Cello Sonata yaitu komposisi untuk cello
dan piano.1
Komposisi sonata memiliki karakteristik bentuk yang baku dan
terstruktur oleh karena itu, penulis tertarik untuk menyusun komposisi
berjudul “Sonata in C# Minor Op. 1 No. 1” untuk cello dan piano, yang
terinspirasi oleh Sonata Op. 27 No. 2 „Sonata Quasi una Fantasia‟ atau
“Moonlight Sonata” karya Beethoven. Komposisi ini disusun untuk
instrumen cello dan piano.
Penulis tertarik menggunakan instrumen cello untuk karya sonata ini
karena suara cello yang hangat, ekspresif, dan menyerupai suara manusia2.
Sedangkan instrumen piano dipilih untuk mengiringi cello karena memiliki
rentang nada yang luas.
Stephen Blim, “Composition” The New Grove Dictionary of Music and Musician.
Stanley Sadie ed. (London: Mac Millian Publishers Ltd, 2002) , VI, hlm 186.
1
2
Verlagsgesellschaft, Konëmann. The Illustrated Encyclopedia of Musical
Instruments (Bulgaria: Kibea Publishing Company, 2000), hlm. 280.
1
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana proses penyusunan komposisi “Sonata in C# Minor Op. 1
No. 1” untuk cello dan piano?
2. Bagaimana analisis bentuk struktur “Sonata in C# Minor Op. 1 No. 1”?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah:
1. Mendeskripsikan proses penyusunan komposisi “Sonata in C# Minor
Op. 1 No. 1” untuk cello dan piano.
2. Memaparkan analisis bentuk struktur “Sonata in C# Minor Op. 1 No.
1”.
D. Manfaat Penelitian
Dengan terciptanya komposisi sonata ini, manfaat bagi penulis secara
khusus yaitu dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh penulis selama
proses perkuliahan. Komposisi ini diharapkan juga bermanfaat bagi muridmurid cello dan piano sebagai bahan pembelajaran yang baru dan menambah
wawasan terhadap komposisi sonata untuk cello dan piano.
E. Batasan Masalah
Untuk menghindari perluasan pembahasan, maka penelitian ini dibatasi
pada hal penyusunan sebuah komposisi “Sonata in C# Minor Op. 1 No. 1”
untuk cello dan piano yang terdiri dari tiga movement, yaitu : sonata-allegro
form, minuet & trio, sonata-rondo form.
F. Batasan Istilah
Istilah-istilah yang menjadi inti dari penyusunan skripsi ini adalah
komposisi, sonata, cello, dan piano. Berikut ini adalah penjelasan mengenai
istilah-istilah tersebut.
Komposisi diartikan sebagai sebuah karya musik, suara atau melodi
utama
akan
diikuti
oleh
suara-suara
2
atau
melodi
lainnya
yang
dikoordinasikan, ditata, atau dirangkai berdasarkan suara atau melodi utama
yang disebut cantus firmus (lagu atau melodi utama dalam sebuah
komposisi). Kata “komposisi” berasal dari bahasa Jerman “komponiere”
(Latin: componere, Itali: comporre, Inggris: compose) yang pertama kali
digunakan oleh seorang pujangga besar Jerman, Johann Wolfgang Goethe
(1749-1832) untuk menandai cara-cara menggubah musik pada abad-abad
sebelumnya.3
Sonata adalah suatu karya untuk dimainkan (sonare=bermain) sebagai
lawan kontras dari cantata yang berarti sebuah karya untuk dinyanyikan
(cantare=bernyanyi). Nama sonata muncul pada abad ke 17, pada waktu
musik instrumen mulai memisahkan diri dari musik vokal.4
Violincello atau yang lebih dikenal dengan cello juga berasal dari
keluarga instrumen gesek. Bentuknya serupa dengan biola namun panjangnya
dua kali lipat dari panjang biola, tebalnya empat kali lebih tebal dari biola,
dan memiliki leher yang lebih panjang. Sebutan untuk pemain cello adalah
cellis.
Piano adalah alat paling populer dan paling serba guna di antara musik
lainnya. Sebutan untuk pemain piano ialah pianis. Piano terdiri dari 88 tuts,
keseluruhannya terdiri dari 8 oktaf. Alat musik piano pertama kali ditemukan
oleh Bartolomeo Cristofori pada tahun 1700.
G. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif.
Metode penelitian analisis deskriptif adalah metode yang menjawab berbagai
fakta mengenai bentuk iringan, struktur bentuk komposisi, dinamika, pesan,
harmonisasi, dan hal lainnya yang berhubungan dengan proses pembuatan
sebuah komposisi. Sistematika penyusunan skripsi meliputi pengumpulan
data, pengolahan data, analisis data, dan penulisan laporan.
3
Stanley Sadie, ed., The New Groove Dictionary of Music and Musicians. Edisi ke-2.
Jilid 8. 2001, hlm 545.
4
Leon Stein, Structure and Style: The Study and Analyis of Musical Forms (New
Jersey: Summy-Birchard Music, 1979), hlm. 103..
3
Pengumpulan data berkenaan dengan pemahaman literatur sehingga
segala yang diperlukan untuk mendukung pengolahan data dapat berlangsung
lancar. Data yang perlu dikumpulkan adalah latar belakang komposisi yang
menjadi model komposisi, teori mengenai teknik komposisi, dan teori
mengenai struktur bentuk komposisi sonata. Dalam menyusun sonata, penulis
perlu mengetahui struktur dan bentuk dari komposisi sonata. Selain
mengetahui bentuk sonata, penulis juga mengumpulkan dan memainkan
beberapa karya sonata sebagai referensi.
Pengolahan data dilakukan dengan menentukan tiga bagian yang akan
penulis susun dalam sonata ini. Bagian pertama berbentuk sonata-allegro
form yang bertempo adagio. Kemudian pada bagian kedua penulis menyusun
minuet dan trio yang bertempo allegretto. Bagian terakhir dari sonata ini
berbentuk sonata-rondo yang bertempo vivace.
Tahap analisis data dilakukan dengan mengolah ide musikal, menyusun
motif, juga dengan mendengarkan beberapa komposisi untuk menjadi acuan,
sekaligus menentukan instrumen yang akan digunakan dalam komposisi
tersebut. Setelah semua bagian tersusun, yakni proses penyusunan komposisi,
sekaligus juga analisis struktur bentuk dari komposisi sonata yang terbentuk.
Komposisi yang sudah jadi selanjutnya akan dilatih dan selama proses
latihan akan dilakukan evaluasi sampai akhirnya diperoleh sebuah komposisi
yang baik. Tahap terakhir adalah penulisan laporan yang menggambarkan
seluruh proses penelitian hingga tersusunnya komposisi sonata yang lengkap
dan selesai, serta penulisan analisis struktur bentuk sonata tersebut.
4