Sistem Informasi Manajemen Barang Berbasis Android
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Android
Android adalah sistem operasi berbasisi java yang berjalan pada kernel 2.6 Linux.
Aplikasi android yang dikembangkan menggunakan java dan menyesuaikan ke
dalam bentuk platform baru. Android ialah suatu kumpulan lengkap perangkat
lunak dimana dapat berupa sistem operasi, middleware, dan aplikasi kunci
perangkat mobile.
Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., yang merupakan pendatang
baru yang membuat peranti lunak ponsel / smartphone. Kemudian untuk
mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance , konsorsium dari
34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google,
HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. ( Nazruddin Safaat H,
2012:1). Android merupakan platform yang memiliki tiga hal sebagai berikut:
1. Lengkap (complete platform), karena android menyediakan banyak tools
dalam membangun perangkat lunak dan memiliki peluang untuk
mengembangkan aplikasi.
Universitas Sumatera Utara
7
2. Terbuka (open source platform), karena pengembang secara bebas dapat
mengembangkan aplikasi dan platformAndroid disediakan melalui lisensi
open source.
3. Free (free platform), karena Android merupakan platform yang bebas
untuk mengembangkan tidak ada
royalty
untuk pengembangan pola
platform Android.
Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk
menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh berbagai macam
piranti bergerak. Android memiliki berbagai keunggulan sebagai software yang
memakai basis kode komputer yang bisa didistribusikan secara terbuka sehingga
pengguna bisa membuat aplikasi baru di dalamnya. Menurut statistik terbaru
Google, yang mengukur akses Android selama dua pekan sampai 1 Desember
2010, Froyo (versi 2.2) telah berada di posisi terdepan diantara versi Android
lainnya dengan menguasai 43,4 persen dari perangkat aktif.
Kelebihannya
terutama pada peningkatan kinerja dan kecepatan. Kompiler Dalvik JIT terbaru
yang ada di Android 2.2 menghasilkan peningkatan kinerja antara dua hingga
lima kali dibandingkan Android 2.1. Android 2.2 telah dilengkapi mesin
JavasCript V8 yang bisa menghasilkan kinerja Java Script antara 2 sampai 3 kali
lebih cepat dibandingkan 2.1. Sampai saat ini versi android telah sampai pada
versi 4.0. Berikut penjelasan dari Arsitektur Android yaitu :
1. Linux Kernel: merupakan kernel dasar dari Android. Layer ini berisi
semua low level device driversuntuk berbagai komponen perangkat keras
dari perangkat Android.
Universitas Sumatera Utara
8
2. Libraries: berisi senua code yang menyediakan fitur utama dari OS
Android.
3. Android Runtime : terletak pada layer yang sama seperti libraries,
Android Runtime
memungkinkan
menyediakan satu set inti
pengembang
untuk
menulis
libraries
aplikasi
yang
Android
menggunakan bahasa pemrograman Java.
4. Application Framework : paparan berbagai kemampuan dari OS Android
untuk pengembang aplikasi sehingga pengembang dapat menggunakan
berbagai kemampuan itu kedalam aplikasi.
2.2 JDK (Java Development Kit)
Menurut DeCoster (2012), Java adalah sebuah teknologi yang diperkenalkan oleh
SunMicro sysytems pada pertengahan tahun 1990. Menurut definisi Sun, Java
adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan
perangkat lunak pada computer standalone ataupun pada lingkungan jaringan.
Untuk membuat program Java dibutuhkan kompiler dan interpreter untuk program
Java berbentuk Java Development Kit (JDK) yang diproduksi oleh Sun
Microsystems. Sebelum memulai instalasi Android SDK, terlebih dahulu kita
harus melakukan instalasi JDK di komputer. JDK yang kami gunakan untuk dapat
mengompilasi aplikasi android yang kami rancang ini adalah Java SE
Development Kit .
Universitas Sumatera Utara
9
2.3 ADT (Android Development Tools)
Android Development Tools (ADT) adalah plugin yang didesain untuk IDE
Eclipse yang memberikan kita kemudahan dalam mengembangkan aplikasi
android dengan menggunakan IDE Eclipse. Dengan menggunakan ADT untuk
Eclipse akan memudahkan kita dalam membuat aplikasi project android, membuat
GUI aplikasi, dan menambah komponen-komponen yang lainnya, begitu juga kita
dapat melakukan running aplikasi menggunakan Android SDK melalui Eclipse.
Dengan ADT juga kita dapat melakukan pembuatan package android (.apk) yang
digunakan untuk distribusi aplikasi android yang dirancang. (Nazruddin Safaat
H,2015:2).
2.4 Eclipse
Menurut Nasruddin Safaat h (Pemrograman aplikasi mobeli smartphone dan
tablet PC berbasis android 2012:16) Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated
Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat
dijalankan di semua platform (platform-independent).Berikut ini adalah sifat dari
Eclipse :
1. Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows,
Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.
Universitas Sumatera Utara
10
2. Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman
Java , akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis
bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C+ + , Cobol, Python, Perl, PHP ,
dan lain sebagainya.
3. Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun
bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat
lunak, seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan
lain sebagainya.
Eclipse awalnya dikembangkan oleh IBM untuk menggantikan perangkat
lunak IBM Visual Age for Java 4.0. Produk ini diluncurkan oleh IBM pada
tanggal 5 November 2001. Sejak versi 3.0, Eclipse pada dasarnya merupakan
sebuah kernel, yang mengangkat plug-in. Apa yang dapat digunakan di dalam
Eclipse sebenarnya adalah fungsi dari plug-in yang sudah diinstal. Ini merupakan
basis dari Eclipse yang dinamakan Rich Client Platform (RCP).Berikut ini adalah
komponen yang membentuk RCP:
1. Core platform
2. OSGi
3. SWT (Standard Widget Toolkit)
4. JFace
5. Eclipse Workbench
Universitas Sumatera Utara
11
2.5 Database MySQl
Database adalah suatu kumpulan data-data yang disusun sedemikian rupa
sehingga membentuk informasi yang sangat berguna. Database terbentuk dari
sekelompok data-data yang memiliki jenis/sifat yang sama. Ambil contoh, datadata berupa nama-nama, kelas-kelas, alamat-alamat. Semua data tersebut
dikumpulkan menjadi satu menjadi kelompok data baru, sebut saja sebagai datadata mahasiswa.
Demikian juga, kumpulan dari data-data mahasiswa, data-data dosen,
data-data keuangan dan lainnya dapat dikumpulkan lagi menjadi kelompok besar,
misalkan data-data politeknik elektronika. Bahkan dalam perkembangannya, datadata tersebut dapat berbentuk berbagai macam data, misalkan dapat berupa
program, lembaran-lembaran untuk entry (memasukkan) data, laporan-laporan.
Kesemuanya itu dapat dikumpulkan menjadi satu yang disebut dengan database.
Salah satu bahasa database yang populer adalah SQL.
2.6 Flowchart
Universitas Sumatera Utara
12
Flowchart merupakan bagan atau gambar yang memperlihatkan hubungan antar-
proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol yang mana
dari tiap-tiap simbol mewakili proses tertentu. Sedangkan hubungan antar-proses
tadi digambarkan dengan garis-garis. Flowchart merupakan langkah awal
pembuatan program. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram
menerjemahkannya
ke
dalam
bentuk
program
menggunakan
bahasa
pemrograman. Berikut ini adalah simbol-simbol standar pada sebuah flowchart
beserta fungsinya.
No
Nama
Simbol
Fungsi
1
Terminator
Digunakan untuk
mewakili simbol start
atau end.
2
Arrow
Menunjukkan alur proses.
3
Rectangle
Menunjukkan langkah
pemrosesan.
4
Trapezium
Simbol untuk inputoutput.
5
Document
Digunakan untuk
mewakili output.
6
Decision
Simbol yang berfungsi
untuk menyatakan
Universitas Sumatera Utara
13
keputusan.
7
8
9
Preparation
Storage Data
Connector
Simbol yang berfungsi
untuk proses inisialisasi
atau pemberian harga
awal.
Simbol yang menyatakan
input yang berasal dari
disk atau disimpan ke
disk.
Simbol untuk keluarmasuk atau
penyambungan proses
pada halaman yang
berbeda.
Manual Input
Simbol untuk
pemasukkan data secara
manual melalui keyboard.
11
Manual
Operation
Simbol yang
menunjukkan pengolahan
yang tidak dilakukan oleh
komputer.
12
Predefine
Process
Simbol untuk pelaksanaan
suatu bagian (subprosedur)
Display
Simbol yang menyatakan
peralatan output yang
digunakan seperti layar,
printer, plotter , dan
sebagainya.
10
13
Universitas Sumatera Utara
14
14
15
Magnetic Disk
Simbol yang digunakan
untuk penyimpanan data
ke database.
Storage Data
Simbol yang menyatakan
input yang berasal dari
disk atau disimpan ke
disk.
Tabel 2.1. Simbol Flowchart
2.7 Data Flow Diagram
Data Flow Diagram adalah alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur
data dengan konsep dekomposisi yang dapat digunakan untuk penggambaran
analisa maupun perancangan sistem yang mudah dikomunikasikan ke pengguna
ataupun ke pembuat program. Didalam DFD terdapat tiga level, yaitu :
1. Diagram Konteks (DFD Level 0)
Diagram konteks menggambarkan satu lingkaran besar yang dapat
mewakili seluruh proses yang terdapat dalam suatu sistem. Semua entitas
eksternal ditunjukkan dalam diagram konteks beserta dengan aliran-aliran
data utama, baik dari dan menuju sistem.
2. Diagram Nol (DFD Level 1)
Diagram nol merupakan satu lingkaran besar yang mewakili lingkaranlingkaran kecil yang ada pada diagram konteks. Dengan kata lain diagram
nol merupakan pemecahan dari diagram konteks.
Universitas Sumatera Utara
15
3. Diagram Rinci
Lebih rinci lagi, diagram rinci adalah diagram yang menguraikan prosesproses yang terdapat di dalam diagram nol.
Berikut merupakan simbol-simbol standar menurut Yourdan dan
DeMarco yang digunakan untuk membuat sebuah Data Flow Diagram.
No
Nama
Simbol
1
Kesatuan Luar
2
Arus Data
3
Proses
4
Simpanan Data
Media
Nama data store
Fungsi
Sebagai kesatuan
(entitas) di lingkungan
luar sistem yang dapat
berupa orang,
organisasi, sumber asli
transaksi, atau penerima
akhir.
Berfungsi untuk
menghubungkan antara
proses, simpanan data,
dan kesatuan luar.
Berupa kegiatan atau
proses yang sedang
dilakukan.
Menunjukkan informasi
yang tersimpan.
Tabel 2.2. Simbol Data Flow Diagram
2.8 Entity Relationship Diagram
Universitas Sumatera Utara
16
Entity Relationship Diagram merupakan suatu model untuk menjelaskan
hubungan antar-data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang
mempunyai hubungan antar-relasi.
Menurut salah satu para ahli, Brady dan Loonam (2010), Entity
Relationship Diagram (ERD) merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk
memodelkan kebutuhan data suatu organisasi. Komponen penyusun ERD adalah
sebagai berikut.
No
Nama
Simbol
Fungsi
1
Entitas
Persegi panjang untuk
entitas
2
Atribut
Ellips untuk atribut
3
Relasi
Belah ketupat mewakili
relasi
4
Garis
Garis menghubungkan
Tabel 2.3. Komponen ERD
Entitas adalah objek dalam dunia nyata yang dapat dibedakan dengan
objek lain, seperti mahasiswa, dosen, departemen. Sedangkan setiap entitas pasti
memiliki elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan
karakter dari entitas tersebut. Misalnya, atribut dari mahasiswa adalah nim dan
nama. Relasi merupakan gambaran antar-entitas.
Universitas Sumatera Utara
LANDASAN TEORI
2.1 Android
Android adalah sistem operasi berbasisi java yang berjalan pada kernel 2.6 Linux.
Aplikasi android yang dikembangkan menggunakan java dan menyesuaikan ke
dalam bentuk platform baru. Android ialah suatu kumpulan lengkap perangkat
lunak dimana dapat berupa sistem operasi, middleware, dan aplikasi kunci
perangkat mobile.
Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., yang merupakan pendatang
baru yang membuat peranti lunak ponsel / smartphone. Kemudian untuk
mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance , konsorsium dari
34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google,
HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. ( Nazruddin Safaat H,
2012:1). Android merupakan platform yang memiliki tiga hal sebagai berikut:
1. Lengkap (complete platform), karena android menyediakan banyak tools
dalam membangun perangkat lunak dan memiliki peluang untuk
mengembangkan aplikasi.
Universitas Sumatera Utara
7
2. Terbuka (open source platform), karena pengembang secara bebas dapat
mengembangkan aplikasi dan platformAndroid disediakan melalui lisensi
open source.
3. Free (free platform), karena Android merupakan platform yang bebas
untuk mengembangkan tidak ada
royalty
untuk pengembangan pola
platform Android.
Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk
menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh berbagai macam
piranti bergerak. Android memiliki berbagai keunggulan sebagai software yang
memakai basis kode komputer yang bisa didistribusikan secara terbuka sehingga
pengguna bisa membuat aplikasi baru di dalamnya. Menurut statistik terbaru
Google, yang mengukur akses Android selama dua pekan sampai 1 Desember
2010, Froyo (versi 2.2) telah berada di posisi terdepan diantara versi Android
lainnya dengan menguasai 43,4 persen dari perangkat aktif.
Kelebihannya
terutama pada peningkatan kinerja dan kecepatan. Kompiler Dalvik JIT terbaru
yang ada di Android 2.2 menghasilkan peningkatan kinerja antara dua hingga
lima kali dibandingkan Android 2.1. Android 2.2 telah dilengkapi mesin
JavasCript V8 yang bisa menghasilkan kinerja Java Script antara 2 sampai 3 kali
lebih cepat dibandingkan 2.1. Sampai saat ini versi android telah sampai pada
versi 4.0. Berikut penjelasan dari Arsitektur Android yaitu :
1. Linux Kernel: merupakan kernel dasar dari Android. Layer ini berisi
semua low level device driversuntuk berbagai komponen perangkat keras
dari perangkat Android.
Universitas Sumatera Utara
8
2. Libraries: berisi senua code yang menyediakan fitur utama dari OS
Android.
3. Android Runtime : terletak pada layer yang sama seperti libraries,
Android Runtime
memungkinkan
menyediakan satu set inti
pengembang
untuk
menulis
libraries
aplikasi
yang
Android
menggunakan bahasa pemrograman Java.
4. Application Framework : paparan berbagai kemampuan dari OS Android
untuk pengembang aplikasi sehingga pengembang dapat menggunakan
berbagai kemampuan itu kedalam aplikasi.
2.2 JDK (Java Development Kit)
Menurut DeCoster (2012), Java adalah sebuah teknologi yang diperkenalkan oleh
SunMicro sysytems pada pertengahan tahun 1990. Menurut definisi Sun, Java
adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan
perangkat lunak pada computer standalone ataupun pada lingkungan jaringan.
Untuk membuat program Java dibutuhkan kompiler dan interpreter untuk program
Java berbentuk Java Development Kit (JDK) yang diproduksi oleh Sun
Microsystems. Sebelum memulai instalasi Android SDK, terlebih dahulu kita
harus melakukan instalasi JDK di komputer. JDK yang kami gunakan untuk dapat
mengompilasi aplikasi android yang kami rancang ini adalah Java SE
Development Kit .
Universitas Sumatera Utara
9
2.3 ADT (Android Development Tools)
Android Development Tools (ADT) adalah plugin yang didesain untuk IDE
Eclipse yang memberikan kita kemudahan dalam mengembangkan aplikasi
android dengan menggunakan IDE Eclipse. Dengan menggunakan ADT untuk
Eclipse akan memudahkan kita dalam membuat aplikasi project android, membuat
GUI aplikasi, dan menambah komponen-komponen yang lainnya, begitu juga kita
dapat melakukan running aplikasi menggunakan Android SDK melalui Eclipse.
Dengan ADT juga kita dapat melakukan pembuatan package android (.apk) yang
digunakan untuk distribusi aplikasi android yang dirancang. (Nazruddin Safaat
H,2015:2).
2.4 Eclipse
Menurut Nasruddin Safaat h (Pemrograman aplikasi mobeli smartphone dan
tablet PC berbasis android 2012:16) Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated
Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat
dijalankan di semua platform (platform-independent).Berikut ini adalah sifat dari
Eclipse :
1. Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows,
Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.
Universitas Sumatera Utara
10
2. Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman
Java , akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis
bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C+ + , Cobol, Python, Perl, PHP ,
dan lain sebagainya.
3. Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun
bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat
lunak, seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan
lain sebagainya.
Eclipse awalnya dikembangkan oleh IBM untuk menggantikan perangkat
lunak IBM Visual Age for Java 4.0. Produk ini diluncurkan oleh IBM pada
tanggal 5 November 2001. Sejak versi 3.0, Eclipse pada dasarnya merupakan
sebuah kernel, yang mengangkat plug-in. Apa yang dapat digunakan di dalam
Eclipse sebenarnya adalah fungsi dari plug-in yang sudah diinstal. Ini merupakan
basis dari Eclipse yang dinamakan Rich Client Platform (RCP).Berikut ini adalah
komponen yang membentuk RCP:
1. Core platform
2. OSGi
3. SWT (Standard Widget Toolkit)
4. JFace
5. Eclipse Workbench
Universitas Sumatera Utara
11
2.5 Database MySQl
Database adalah suatu kumpulan data-data yang disusun sedemikian rupa
sehingga membentuk informasi yang sangat berguna. Database terbentuk dari
sekelompok data-data yang memiliki jenis/sifat yang sama. Ambil contoh, datadata berupa nama-nama, kelas-kelas, alamat-alamat. Semua data tersebut
dikumpulkan menjadi satu menjadi kelompok data baru, sebut saja sebagai datadata mahasiswa.
Demikian juga, kumpulan dari data-data mahasiswa, data-data dosen,
data-data keuangan dan lainnya dapat dikumpulkan lagi menjadi kelompok besar,
misalkan data-data politeknik elektronika. Bahkan dalam perkembangannya, datadata tersebut dapat berbentuk berbagai macam data, misalkan dapat berupa
program, lembaran-lembaran untuk entry (memasukkan) data, laporan-laporan.
Kesemuanya itu dapat dikumpulkan menjadi satu yang disebut dengan database.
Salah satu bahasa database yang populer adalah SQL.
2.6 Flowchart
Universitas Sumatera Utara
12
Flowchart merupakan bagan atau gambar yang memperlihatkan hubungan antar-
proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol yang mana
dari tiap-tiap simbol mewakili proses tertentu. Sedangkan hubungan antar-proses
tadi digambarkan dengan garis-garis. Flowchart merupakan langkah awal
pembuatan program. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram
menerjemahkannya
ke
dalam
bentuk
program
menggunakan
bahasa
pemrograman. Berikut ini adalah simbol-simbol standar pada sebuah flowchart
beserta fungsinya.
No
Nama
Simbol
Fungsi
1
Terminator
Digunakan untuk
mewakili simbol start
atau end.
2
Arrow
Menunjukkan alur proses.
3
Rectangle
Menunjukkan langkah
pemrosesan.
4
Trapezium
Simbol untuk inputoutput.
5
Document
Digunakan untuk
mewakili output.
6
Decision
Simbol yang berfungsi
untuk menyatakan
Universitas Sumatera Utara
13
keputusan.
7
8
9
Preparation
Storage Data
Connector
Simbol yang berfungsi
untuk proses inisialisasi
atau pemberian harga
awal.
Simbol yang menyatakan
input yang berasal dari
disk atau disimpan ke
disk.
Simbol untuk keluarmasuk atau
penyambungan proses
pada halaman yang
berbeda.
Manual Input
Simbol untuk
pemasukkan data secara
manual melalui keyboard.
11
Manual
Operation
Simbol yang
menunjukkan pengolahan
yang tidak dilakukan oleh
komputer.
12
Predefine
Process
Simbol untuk pelaksanaan
suatu bagian (subprosedur)
Display
Simbol yang menyatakan
peralatan output yang
digunakan seperti layar,
printer, plotter , dan
sebagainya.
10
13
Universitas Sumatera Utara
14
14
15
Magnetic Disk
Simbol yang digunakan
untuk penyimpanan data
ke database.
Storage Data
Simbol yang menyatakan
input yang berasal dari
disk atau disimpan ke
disk.
Tabel 2.1. Simbol Flowchart
2.7 Data Flow Diagram
Data Flow Diagram adalah alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur
data dengan konsep dekomposisi yang dapat digunakan untuk penggambaran
analisa maupun perancangan sistem yang mudah dikomunikasikan ke pengguna
ataupun ke pembuat program. Didalam DFD terdapat tiga level, yaitu :
1. Diagram Konteks (DFD Level 0)
Diagram konteks menggambarkan satu lingkaran besar yang dapat
mewakili seluruh proses yang terdapat dalam suatu sistem. Semua entitas
eksternal ditunjukkan dalam diagram konteks beserta dengan aliran-aliran
data utama, baik dari dan menuju sistem.
2. Diagram Nol (DFD Level 1)
Diagram nol merupakan satu lingkaran besar yang mewakili lingkaranlingkaran kecil yang ada pada diagram konteks. Dengan kata lain diagram
nol merupakan pemecahan dari diagram konteks.
Universitas Sumatera Utara
15
3. Diagram Rinci
Lebih rinci lagi, diagram rinci adalah diagram yang menguraikan prosesproses yang terdapat di dalam diagram nol.
Berikut merupakan simbol-simbol standar menurut Yourdan dan
DeMarco yang digunakan untuk membuat sebuah Data Flow Diagram.
No
Nama
Simbol
1
Kesatuan Luar
2
Arus Data
3
Proses
4
Simpanan Data
Media
Nama data store
Fungsi
Sebagai kesatuan
(entitas) di lingkungan
luar sistem yang dapat
berupa orang,
organisasi, sumber asli
transaksi, atau penerima
akhir.
Berfungsi untuk
menghubungkan antara
proses, simpanan data,
dan kesatuan luar.
Berupa kegiatan atau
proses yang sedang
dilakukan.
Menunjukkan informasi
yang tersimpan.
Tabel 2.2. Simbol Data Flow Diagram
2.8 Entity Relationship Diagram
Universitas Sumatera Utara
16
Entity Relationship Diagram merupakan suatu model untuk menjelaskan
hubungan antar-data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang
mempunyai hubungan antar-relasi.
Menurut salah satu para ahli, Brady dan Loonam (2010), Entity
Relationship Diagram (ERD) merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk
memodelkan kebutuhan data suatu organisasi. Komponen penyusun ERD adalah
sebagai berikut.
No
Nama
Simbol
Fungsi
1
Entitas
Persegi panjang untuk
entitas
2
Atribut
Ellips untuk atribut
3
Relasi
Belah ketupat mewakili
relasi
4
Garis
Garis menghubungkan
Tabel 2.3. Komponen ERD
Entitas adalah objek dalam dunia nyata yang dapat dibedakan dengan
objek lain, seperti mahasiswa, dosen, departemen. Sedangkan setiap entitas pasti
memiliki elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan
karakter dari entitas tersebut. Misalnya, atribut dari mahasiswa adalah nim dan
nama. Relasi merupakan gambaran antar-entitas.
Universitas Sumatera Utara