KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN SKRINING FITOKIMIA SERTA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DARI BEBERAPA JENIS KULIT JERUK

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN SKRINING FITOKIMIA SERTA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DARI BEBERAPA JENIS KULIT JERUK SKRIPSI OLEH: DEWY CHITRA BR GINTING NIM 101524012

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN SKRINING FITOKIMIA SERTA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DARI BEBERAPA JENIS KULIT JERUK SKRIPSI

  

Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi

Universitas Sumatera Utara OLEH: DEWY CHITRA BR GINTING NIM 101524012 PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI

  

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2012

  

PENGESAHAN SKRIPSI

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN SKRINING

FITOKIMIA SERTA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN

EKSTRAK ETANOL DARI BEBERAPA JENIS KULIT

JERUK

OLEH: DEWY CHITRA BR GINTING NIM 101524012

  Dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara

  Pada Tanggal : Juli 2012 Pembimbing I, Panitia Penguji, Dra. Saleha Salbi, M.Si., Apt. Dr. Ginda Haro, M.Sc., Apt.

  NIP 194909061980032001 NIP 195108161980031002 Pembimbing II, Dra. Saleha Salbi, M.Si., Apt.

  NIP 194909061980032001 Dra. Aswita Hafni Lubis, M.Si., Apt. Drs. Nahitma Ginting, M.Si., Apt.

  NIP 195304031983032001 NIP 195406281983031002 Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt

  NIP 195107231982032001 Medan, Juli 2012 Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Dekan, Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt.

  NIP 195311281983031002

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena limpahan rahmat kasih dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang Antioksidan Ekstrak Etanol dari Beberapa Jenis Kulit Jeruk”. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.

  Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan fasilitas selama masa pendidikan. Ibu Dra. Saleha Salbi, M.Si., Apt., dan Dra.

  Aswita Hafni Lubis, M.Si., Apt., selaku pembimbing yang telah memberikan waktu, bimbingan, dan nasehat selama penelitian hingga selesainya penyusunan skripsi ini. Ibu Dra. Sudarmi, M.Si., Apt., selaku penasehat akademis yang memberikan bimbingan kepada penulis selama ini. Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara yang telah mendidik selama perkuliahan. Bapak dan Ibu Kepala Laboratorium Penelitian dan Farmakognosi yang telah memberikan fasilitas, petunjuk dan membantu selama penelitian. Bapak Dr. Ginda Haro, M.Sc., Apt., Drs. Nahitma Ginting, M.Si., Apt., dan Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt., selaku dosen penguji yang memberikan masukan, kritik, arahan dan saran dalam penyusunan skripsi ini.

  Penulis juga ingin mempersembahkan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Ayahanda Majid Ginting dan Ibunda Juniati Br. Tarigan atas doa dan pengorbanannya dengan tulus dan ikhlas, untuk adik tersayang, dan teman-teman yang selalu setia memberi doa, dorongan dan semangat.

  Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu sangat diharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari skripsi ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya bidang farmasi.

  Medan, Juli 2012 Penulis,

  Dewy Chitra Br. Ginting

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN SKRINING FITOKIMIA SERTA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DARI BEBERAPA JENIS KULIT JERUK ABSTRAK

  Pemanfaatan kulit buah jeruk belum dikenal secara luas oleh masyarakat, sedangkan kulit buah jeruk masih dimungkinkan mempunyai manfaat lain. Pada Bunge), jeruk lemon (Citrus limon (L.) Osbeck), jeruk purut (Citrus hystrix DC.), dan jeruk bali (Citrus maxima (Burm.) Osbeck) yang kesemuanya termasuk famili

  

Rutaceae. Kulit buah jeruk memiliki kandungan kimia yang berpotensi sebagai

  antioksidan yang dapat menetralkan radikal bebas. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan karakterisasi simplisia, skrining fitokimia, dan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dari ekstrak etanol simplisia kulit buah jeruk kesturi, lemon, purut, dan bali.

  Ekstrak etanol simplisia kulit buah jeruk tersebut diatas dapat diperoleh secara maserasi dengan pelarut etanol 96%. Selanjutnya, ekstrak dipekatkan menggunakan alat penguap vakum putar dan dikeringkan menggunakan freeze

  

dryer sehingga diperoleh ekstrak kental. Uji aktivitas antioksidan terhadap ekstrak

  etanol simplisia kulit buah jeruk kesturi, lemon, purut, dan bali dilakukan dengan metode pemerangkapan radikal bebas 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazil (DPPH) setelah didiamkan selama 60 menit pada suhu kamar dan diukur absorbansinya pada panjang gelombang 516 nm.

  Hasil pemeriksaan karakterisasi simplisia kulit buah jeruk purut memenuhi persyaratan Materia Medika Indonesia, sementara persyaratan karakterisasi simplisia kulit buah jeruk kesturi, lemon dan bali belum tertera pada Materia Medika Indonesia. Simplisia kulit buah jeruk purut diperoleh kadar air 5,99%, kadar sari yang larut dalam air 22,33%, kadar sari yang larut dalam etanol 21,52%, kadar abu total 7,75%, dan kadar abu yang tidak larut dalam asam 0,56%. Simplisia kulit buah jeruk kesturi diperoleh kadar air 7,99%, kadar sari yang larut dalam air 27,15%, kadar sari yang larut dalam etanol 10,68%, kadar abu total 7,81%, dan kadar abu yang tidak larut dalam asam 0,90%. Simplisia kulit buah jeruk lemon diperoleh kadar air 7,96%, kadar sari yang larut dalam air 21,17%, kadar sari yang larut dalam etanol 17,44%, kadar abu total 4,57%, dan kadar abu yang tidak larut dalam asam 0,38%. Simplisia kulit buah jeruk bali diperoleh kadar air 8,99%, kadar sari yang larut dalam air 17,52%, kadar sari yang larut dalam etanol 16,25%, kadar abu total 4,27%, dan kadar abu yang tidak larut dalam asam 0,26%. Hasil skrining fitokimia dari simplisia kulit buah jeruk kesturi, purut, lemon, dan bali adalah flavonoid, glikosida, tanin, dan steroid/triterpenoid. Hasil pengujian aktivitas antioksidan dengan metode penangkapan radikal bebas DPPH menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit buah jeruk kesturi memiliki nilai IC

  50 sebesar 206,595 ppm, ekstrak etanol kulit buah

  jeruk lemon memiliki nilai IC

  50 sebesar 210,330 ppm, ekstrak etanol kulit buah

  jeruk purut memiliki nilai IC

  50 sebesar 258,640 ppm, ekstrak etanol kulit buah

  jeruk bali memiliki nilai IC sebesar 342,980 ppm dan untuk vitamin C diperoleh

  50

  nilai IC

  50 sebesar 4,025 ppm. Hasil uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah jeruk kesturi, lemon, purut, dan bali sangat lemah dibandingkan dengan vitamin C.

  Kata kunci: antioksidan, jeruk kesturi, jeruk lemon, jeruk purut, jeruk bali, DPPH

  SIMPLEX CHARACTERIZATION AND PHYTOCHEMICAL SCREENING WITH ANTIOXIDANT ACTIVITIES TEST OF ETHANOL EXTRACT OF SOME SPECIES CITRUS PEEL ABSTRACT

  The utilization of citrus peels is not yet widely known by the public, while the peel of citrus fruits is still possible to have other benefits. In this research,

  limon (L.) Osbeck), kaffir lime (Citrus hystrix DC.), and grapefruit (Citrus

maxima (Burm.) Osbeck) all of which belong to the family Rutaceae. Citrus peels

  contain chemicals that are potentially as antioxidants that can neutralize free radicals. The aim of this research is to do simplex characterization, phytochemical screening, and the antioxidant activity of ethanol extract of musk peel, limon peel, kaffir peel, and grapefruit peel.

  Ethanol extract of citrus peels were produced by maceration method with 96% ethanol solvent. After extraction, extracts were concentrated using rotary evaporatot and dried by freeze dryer. Then, the antioxidant activity of extracts were tested using 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazil (DPPH) radical scavenging method after incubated for 60 minutes at room temperature and a wavelength of 516 nm.

  The result of simplex characteristization of kaffir peel meet the requirements of Materia Medika Indonesia, while the result of simplex characteristization of musk peel, limon peel, and grapefruit peel not listed on Materia Medika Indonesia. Kaffir peel simplex have the water content value 5.99%, the water soluble extract value were 22.33%, the ethanol soluble extract value were 21.52%, the total ash of simplex value was 7.75%, and the acid insoluble of simplex ash value was 0.56%. Musk peel simplex have the water content value 7.99%, the water soluble extract value were 27.15%, the ethanol soluble extract value were 10.68%, the total ash of simplex value was 7.81%, and the acid insoluble of simplex ash value was 0.90%. Limon peel simplex have the water content value 7.96%, the water soluble extract value were 21.17%, the ethanol soluble extract value were 17.44%, the total ash of simplex value was 4.57%, and the acid insoluble of simplex ash value was 0.38%. Grapefruit peel simplex have the water content value 8.99%, the water soluble extract value were 17.52%, the ethanol soluble extract value were 16.25%, the total ash of simplex value was 4.27%, and the acid insoluble of simplex ash value was 0.26%. Based on phytochemical screening, a whole simplex of citrus peels contains flavonoid, glycosides, tannin, and steroid/triterpenoid. The result of antioxidant activity test using DPPH radical scavenging method shows that the IC

  50 of ethanol extract of

  musk peel simplex is 206.595 ppm, the IC

  50 of ethanol extract of limon peel

  simplex is 210.330 ppm, the IC of ethanol extract of kaffir peel simplex is

  50

  258.640 ppm, the IC

  50 of ethanol extract of grapefruit peel simplex is 342.98 ppm

  and the IC

  50 of vitamin C is 4.025 ppm. The result of antioxidant activity test all of ethanol extract of citrus peels simplex were very weak than vitamin C.

  Keyword : antioxidant, musk lime, citrus limon, kaffir lime, grapefruit, DPPH

  DAFTAR ISI

  Halaman JUDUL ..................................................................................................... i HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI .................................................. iii KATA PENGANTAR ............................................................................. iv ABSTRAK ............................................................................................... vi ABSTRACT ............................................................................................. viii DAFTAR ISI ............................................................................................ ix DAFTAR TABEL .................................................................................... xiv DAFTAR GAMBAR ............................................................................... xv DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ xvi BAB I PENDAHULUAN ........................................................................

  1 1.1 Latar Belakang ..........................................................................

  1 1.2 Perumusan Masalah ..................................................................

  3 1.3 Hipotesis ...................................................................................

  3 1.4 Tujuan Penelitian ......................................................................

  4 1.5 Manfaat Penelitian ....................................................................

  4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................

  5 2.1 Uraian Tumbuhan .....................................................................

  5 2.1.1 Jeruk Kesturi ...................................................................

  5 2.1.2 Jeruk Lemon ...................................................................

  6 2.1.3 Jeruk Purut ......................................................................

  8

  2.1.4 Jeruk Bali ........................................................................

  9 2.2 Ekstraksi ...................................................................................

  11 2.3 Radikal Bebas ...........................................................................

  13 2.4 Antioksidan ...............................................................................

  14 2.4.2 Flavonoid ........................................................................

  16 2.5 Spektrofotometri UV- Visible ..................................................

  17 2.6 Metode Pemerangkapan Radikal Bebas DPPH ........................

  18 2.6.1 Pelarut .............................................................................

  20 2.6.2 Pengukuran absorbansi- panjang gelombang .................

  20 2.6.3 Waktu pengukuran .........................................................

  20 BAB III METODE PENELITIAN ..........................................................

  22 3.1 Alat ...........................................................................................

  22 3.2 Bahan ........................................................................................

  22 3.3 Penyiapan Bahan Tumbuhan ....................................................

  23 3.3.1 Pengumpulan bahan tumbuhan ......................................

  23 3.3.2 Identifikasi tumbuhan .....................................................

  23 3.3.3 Pembuatan simplisia .......................................................

  23 3.4 Pembuatan Pereaksi ..................................................................

  24 3.4.1 Pereaksi Bouchardat .......................................................

  24 3.4.2 Pereaksi Mayer ...............................................................

  24 3.4.3Pereaksi Dragendroff .......................................................

  24 3.4.4 Pereaksi Molish ..............................................................

  24 3.4.5 Pereaksi asam klorida 2 N ..............................................

  24

  3.4.6 Pereaksi asam sulfat 2 N ................................................

  25 3.4.7 Pereaksi natrium hidroksida 2 N ....................................

  25 3.4.8 Pereaksi timbal (II) asetat 0,4 M ....................................

  25 3.4.9 Pereaksi besi (III) klorida 1% .........................................

  25 3.4.11 Pereaksi Liebermann-Burchard ....................................

  25 3.4.12 Larutan DPPH 0,5 mM .................................................

  25

  3.5 Pemeriksaan Makroskopik dan Mikroskopik Kulit Buah Jeruk Segar .........................................................................................

  26 3.5.1 Pemeriksaan makroskopik ...............................................

  26 3.5.2 Pemeriksaan mikroskopik ................................................

  26 3.6 Pemeriksaan Karakteristik Simplisia ........................................

  26 3.6.1 Pemeriksaan makroskopik ..............................................

  26 3.6.2 Pemeriksaan mikroskopik ..............................................

  27 3.6.3 Penetapan kadar air ........................................................

  27 a. Penjenuhan toluen ......................................................

  27 b. Penetapan kadar air simplisia .....................................

  27 3.6.4 Penetapan kadar sari yang larut dalam air ......................

  28 3.6.5 Penetapan kadar sari yang larut dalam etanol ................

  28 3.6.6 Penetapan kadar abu total ...............................................

  28 3.6.7 Penetapan kadar abu yang tidak larut dalam asam .........

  29 3.7 Skrining Fitokimia ....................................................................

  29 3.7.1 Pemeriksaan alkaloid ......................................................

  29 3.7.2 Pemeriksaan glikosida ....................................................

  30 3.7.3 Pemeriksaan steroid/ triterpenoid ...................................

  30

  3.7.4 Pemeriksaan flavonoid ...................................................

  31 3.7.5 Pemeriksaan tanin ...........................................................

  31 3.7.6 Pemeriksaan saponin ......................................................

  31 3.7.7 Pemeriksaan antrakinon .................................................

  31 Lemon, Purut, dan Bali ...........................................................

  32

  3.9 Pengujian Kemampuan Antioksidan Secara Spektrofotometer UV-visible ...............................................................................

  32 3.9.1 Prinsip metode pemerangkapan radikal bebas DPPH ....

  32 3.9.2 Pembuatan larutan blanko ..............................................

  32 3.9.3 Pembuatan larutan induk ................................................

  33 3.9.3.1 Pembuatan larutan induk sampel uji ..................

  33 3.9.3.2 Pembuatan larutan induk vitamin C ...................

  33 3.9.4 Pembuatan larutan uji .....................................................

  33 3.9.4.1 Larutan uji ekstrak etanol kulit buah jeruk ........

  33 3.9.4.2 Larutan Uji Vitamin C .......................................

  33 3.9.5 Analisis persen pemerangkapan radikal bebas DPPH .....

  34

  3.9.6 Analisis nilai IC 50 ..........................................................

  34 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................

  35 4.1 Hasil Identifikasi Tumbuhan ....................................................

  35

  4.2 Hasil Pemeriksaan Makroskopik dan Mikroskopik Kulit Buah Jeruk Segar ..............................................................

  35 4.3 Hasil Karakteristik Simplisia ....................................................

  37 4.4 Hasil Skrining Fitokimia ..........................................................

  40 4.5 Hasil Analisis Aktivitas Antioksidan Sampel Uji ....................

  41

  4.6 Hasil Analisis Nilai IC 50 ...........................................................

  44 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................

  47 5.1 Kesimpulan ...............................................................................

  47 5.2.Saran .........................................................................................

  48 LAMPIRAN .............................................................................................

  51

  DAFTAR TABEL

  Halaman purut .......................................................................................

  39 Tabel 4.2 Hasil pemeriksaan karakteristik simplisia kulit buah jeruk kesturi, lemon, bali .................................................................

  39 Tabel 4.3 Hasil skrining fitokimia .........................................................

  41 Tabel 4.4 Penurunan absorbansi DPPH dengan penambahan ekstrak etanol kulit buah jeruk ...........................................................

  42 Tabel 4.5 Penurunan absorbansi DPPH dengan penambahan vitamin C ................................................................................

  43 Tabel 4.6 Kategori kekuatan aktivitas antioksidan .................................

  45 Tabel 4.7 Nilai IC 50 ekstrak etanol sampel uji dan vitamin C ...............

  45

  DAFTAR GAMBAR

  Halaman Gambar 2.1 Struktur kimia vitamin C .....................................................

  16 Gambar 2.3 Struktur dasar flavonoid ......................................................

  17 Gambar 2.4 Struktur kimia radikal bebas DPPH ....................................

  18 Gambar 2.5 Resonansi DPPH .................................................................

  19 Gambar 2.6 Reaksi antara DPPH dengan atom H dari antioksidan .......

  20 Gambar 4.1 Kurva serapan maksimum larutan DPPH 40 ppm dalam metanol secara spektrofotometri visible ...................

  42