ANALISIS KARAKTERISTIK MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH (MBS) DI SDN BLIMBING 05 MALANG

ANALISIS KARAKTERISTIK MANAJEMEN BERBASIS
SEKOLAH (MBS) DI SDN BLIMBING 05 MALANG

SKRIPSI

Disusun Oleh
IVO NUR SHOVANSYAH
201210430311234

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
APRIL 2016

LEMBAR PENGESAHAN
ANALISIS KARAKTERISTIK MANAJEMEN BERBASIS
SEKOLAH (MBS) DI SDN BLIMBING 05 MALANG
OLEH: IVO NUR SHOVANSYAH
NIM: 201210430311234

Dipertahankan di depan dewan penguji Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang dan diterima
Untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Mengesahkan:
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Malang
Malang 16 April 2016

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur selalu kita panjatkan kepada Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat, taufiq serta hidayah dan inayahNya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan penulisan skripsi ini. Shalawat dan salam semoga tetap terlimpah
curahkan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad SAW besrta keluarga,
kerabat dan para pengikut sampai akhirat nanti.
Dengan semangat, doa, usaha, ikhtiar, dan tawakal serta berpijak pada
keyakinan bahwa peneliti dapat menyelesaikan

skripsi tepat pada waktunya.


Skripsi ini berjudul “Analisis Karakteristik Manajemen Berbasis Sekolah
(MBS) di SDN Blimbing 05 Malang”
Penulisan skripsi dapat terselesaikan berkat bimbingan, bantuan seta
dukungan dari beberapa pihak. Oleh karena itu, melalui tulisan ini penulis
menyampaikan banyak terimakasih kepada pihak-pihak antara lain:
1.

Drs Fauzan M.Pd, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang yang
telah menyediakan fasilitas guna mendukung penyelesaian skripsi

2.

Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

3.

Dr. Ichsan Anshory AM.,M.Pd, selaku ketua Program Pendidikan Guru
Sekolah Dasar yang telah memberikan motivasi dalam menyelesaikan skripsi


4.

Akhsanul In’am, Ph.D, dan Ibu Erna Yayuk M.Pd selaku dosen pembimbing I
dan pembimbing II yang selalu memberikan ilmu baru, motivasi, arahan,
semangat dan selalu meluangkan waktu untuk membimbing dalam menyusun
skripsi ini.

5.

Bapak dan Ibu dosen Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang telah
memberikan ilmu pengetahuan, keterampilan dan pengalaman sebagai bekal
peneliti untuk menyelesaiakn skripsi ini.

6.

Kepala Sekolah SDN Blimbing 05 Malang, Ibu Sukasih M.Pd dan Bapak Ibu
Guru yang telah memberikan dukungan dan pengetahuan sebagai bekal peneliti
untuk menyelesaiakn skripsi ini.


7

Ayahanda tercinta Mokh Syahri S.Pd yang selalu memberikan dukungan moril
maupun materil yang tiada kira dalam setiap jejak langkahku, kemudian ibunda
tercinta Yuyun Sriwilujeng yang senantiasa menyebut namaku dalam setiap
doa dan sujudnya serta selalu memberikan semangat serta dukungan dalam
setiap langkahku.

8.

Adikku tercinta Ila Nur Rivalsyah yang selalu memberikan dukungan serta
penyemangatku,

9.

Kekasihku Fatik Lutviana Anggraini yang selalu menemaniku, memberiku
dukungan, dorongan serta penyemangat dalam setiap langkahku.

10. Seluruh keluarga besarku di Situbondo dan Tulung Agung, yang selalu
menyemangati, mendukung dan memberiku motivasi.

11. Keluarga besar PGSD C 2012 yang selalu berbagi suka, duka, tawa, tangis dan
tentang segala perjuangan kita dalam menuntut ilmu selama ini. Kalian bagian
terbaik dalam hidupku
12. Teman-teman angktan 2012 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar,
kebersamaan dan kerja sama selalu mengiringi persahabatan kita selama ini
13. Teman-teman KKN angkatan 2012 yang selalu membeikan samangat dan
dorongan serta motivasi.

14. Keluarga besar kontrakan R4 perumahan taman landungsari indah, sahabatku
dan saudaraku Adi, Feftah, Aji, Rozi, dan Ode, serta lainnya, yang tidak bisa
disebutkan satu persatu.
Semoga amal baik Bapak, Ibu serta semua pihak yang telah membantu
peneliti menyelesaikan penyusunan skripsi ini mendapat balasan dari Allah SWT.
Suatu kepuasan, kenikmatan, kesenangan, dan syukur yang tiada tara dalam hati
peneliti telah menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Terselip rasa bangga, haru dan
bahagia tersendiri bagi peneliti telah dapa menyelesaikan skripsi ini.
Pada penelitian ini peneliti menyadari skripsi yang telah disusun masih jauh
dari kata sempurna oleh karenanya, peneliti mengharapkan kritik dan saran yang
membangun. Sehingga nantinya peneliti dapat menghasilkan cipta karya yang
lebih baik serta maksimal. Semoga penelitian ini dapat bermanfaat dan berguna

bagfi pembaca pada umumnya.

DAFTAR ISI
Halaman judul ..............................................................................................

i

Lembar Persetujuan ........................................................................................

ii

Lembar Pengesahan .......................................................................................

iii

Surat Pernyataan Keaslian..............................................................................

iv

Halaman Persembahan ...................................................................................


v

Abstrak ...........................................................................................................

vi

Abstract ..........................................................................................................

vii

Kata Pengantar ...............................................................................................

viii

DAFTAR ISI .................................................................................................

xi

BAB I.


PENDAHULUAN ....................................................................

1

1.1

Latar Belakang ...................................................................

1

1.2

Rumusan Masalah ..............................................................

4

1.3

Tujuan Penelitian ...............................................................


4

1.4

Manfaat Penelitian .............................................................

5

1.5

Penegasan Istilah ...............................................................

5

KAJIAN PUSTAKA .................................................................

7

2.1


Sekolah ..............................................................................

7

2.2

Manajemen ........................................................................

7

2.2.1 Fungsi Manajemen .............................................................

8

2.3

Manajemen Berbasis Sekolah ............................................

10


2.3.1 Tujuan MBS .......................................................................

12

2.3.2 Karakteristik MBS .............................................................

13

a. Output yang Diharapkan ................................................

14

b. Proses .............................................................................

14

c. Input Pendidikan ............................................................

21

BAB II.

2.3.3 Kewenangan dan Tanggungjawab Sekolah
dalam Kerangka MBS........................................................

23

2.3.4 Monitoring dan Evaluasi....................................................

26

2.3.4.1 Rasional dan Tujuan ..............................................

26

2.3.4.2 Komponen-Komponen MBS yang
Dimonitoring dan Dievaluasi .................................

27

2.3.4.3 Jenis Monitoring dan Evaluasi: Internal
dan Esternal ............................................................

28

2.4

Hasil Penelitian yang Relevan ...........................................

29

2.5

Kerangka Pikir .................................................................

30

BAB III. METODE PENELITIAN .........................................................

32

BAB IV.

3.1

Jenis Penelitian .................................................................

32

3.2

Kehadiran Peneliti .............................................................

33

3.3

Tempat dan Waktu .............................................................

33

3.4

Sumber Data

.................................................................

34

3.5

Teknik Pengumpulan Data ................................................

34

3.6

Prosedur Penelitian ............................................................

36

3.7

Teknik Analisis Data .........................................................

38

3.8

Pengecekan Keabsahan Temuan ........................................

40

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .......................

42

4.1

42

Hasil Penelitian .................................................................

4.1.1 Karakteristik Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) di
SDN Blimbing 05 Malang .................................................

42

4.1.1.1 Input SDN Blimbing 05 Malang............................

44

4.1.1.2 Proses SDN Blimbing 05 Malang .........................

45

4.1.1.3 Output SDN Blimbing 05 Malang .........................

46

4.1.2 Kendala Karakteristik Manajemen Berbasis Sekolah di
SDN Blimbing 05 Malang .................................................

47

4.1.3 Upaya Penyelesaian Kendala Karakteristik Manajemen
Berbasis Sekolah di SDN Blimbing 05 Malang ................

48

4.2

Pembahasan ......................................................................

50

4.2.1 Pelaksanaan Karakteristik MBS di SDN
Blimbing 05 Malang ..........................................................

50

4.2.2 Kendala Sekolah dalam Melaksanakan
Karakteristik Manajemen Berbasis Sekolah
di SDN Blimbing 05 Malang ............................................

52

4.2.3 Upaya yang Direncanakan Sekolah SDN Blimbing
05 Malang dalam Menghadapi Kendala
Pelaksanaan Karakteristik MBS ........................................

53

KESIMPULAN DAN SARAN .................................................

55

5.1

Kesimpulan ........................................................................

55

5.2

Saran ..................................................................................

56

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................

57

LAMPIRAN ..................................................................................................

58

BAB V.

DAFTAR PUSTAKA

Fattah, N. 2004. Konsep Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dan Dewan
Sekolah. Bandung: Pustaka Bani Quraisyi
Fatah, N dan Ali, M. 2008. Manajemen Berbasis Sekolah. Jakarta: Universitas
Terbuka
Imam Wahyudi. 2012. Konsep Manajemen Pedidikan. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Mulyasa, E. 2006 Manajemen Berbasis Sekolah, Konsep, Strategi dan
Implementasi, Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Mulyasa, E. 2007 Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Margono. 2000. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Moleong, L, J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Moleong, L, J. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Nurkholis. 2002 Manajemen Berbasis Sekolah, Teori, Model dan Aplikasi
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia
Rohiat, Dr, M.Pd. 2008. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: PT Refika
Aditama
Rohiat, Dr, M.Pd. 2009. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: PT Refika
Aditama
Sudjana. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.

Sugiyono, Prof., Dr,. 2010. Metode Pendekatan Kuantitatif Kualitatif dan
R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Suparlan. 2013 Manajemen Berbasis Sekolah: Dari Teori sampai dengan
Praktik: Di terbitkan Jakarta oleh BUMI AKSARA

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Pendidikan merupakan bagian dari proses pembangunan nasional. Pendidikan
memegang peran penting dalam kehidupan suatu negara, untuk menjamin
kelangsungan hidup negara dan bangsa, karena pendidikan merupakan wahana
untuk meningkatkan kualitas sumber manusia. Pembangunan pendidikan di
Indonesia masih menghadapi masalah terkait dengan peningkatkan kualitas
pendidikan (Fattah, 2004). Peran kepala sekolah sebagai pengawas sangat
berpengaruh terhadap kinerja guru di sekolah. Sekolah merupakan lembaga formal
sesuai dengan misinya yaitu melaksanakan kegiatan belajar mengajar dalam rangka
mencapai tujuan pendidikan.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi telah membawa perubahan dan
permasalahan hampir disemua aspek kehidupan manusia. Permasalahan tersebut
membutuhkan solusi dalam penyelesaiannya, antara lain dengan penguasaan dan
peningkatan ilmu pengetahuan dan tehnologi. Selain membawa manfaat bagi
kehidupan manusia, perubahan tersebut telah membawa manusia ke persaingan
global yang semakin ketat, maka sebagai suatu bangsa perlu terus mengembangkan
dan meningkatkan sumber daya manusianya. Peningkatan sumber daya manusia
perlu ditingkatkan secara terencana, terarah, intensif, efektif dan efisien. Kualitas
sumber daya manusia perlu adanya peningkatan, oleh karena itu pendidikan
memegang peran penting. Telah banyak usaha-usaha peningkatan mutu pendidikan
dari tingkat dasar maupun menengah, namun hasilnya belum maksimal.

Manajemen sentralistik yang selama ini digunakan dapat mengubah secara
esensial terhadap kemajuan pendidikan dan peningkatan sumber daya manusia.
Manajemen ini belum dapat mengakomodasikan kepentingan daerah, sekolah,
peserta didik dan lemahnya peran serta masyarakat. Untuk mengatasi hal tersebut,
perlu dilakukan upaya pembaharuan dan pemantapan system pendidikan nasional
berdasarkan prinsip desentralisasi dan manajemen. Desentralisasi pendidikan
mempunyai konsekuensi, antara lain memerlukan tenaga-tenaga yang terampil dan
professional. Sehingga untuk dapat menjalankan desentralisasi dan tujuan
pendidikan nasioanal diperlukan suatu manajemen yang baik, yaitu manajemen
yang dapat menyelaraskan otonomi daerah dengan pengelolaan pendidikan (Rohiat,
2008).
Salah satu program strategis yang dilaksanakan oleh Direktorat Jendral
Pendidikan Dasar dan Menengah Depdikbud dalam meningkatkan mutu pendidikan
adalah School Based Management (SBM) atau Manajemen Berbasis Sekolah
(MBS). Hal tersebut terjadi karena beberapa pemikiran yaitu : (1) untuk
pengambilan keputusan tentang sekolah, sekolah lebih berhak dari pihak lain, (2)
untuk mendorong inovasi dan meningkatkan relefensi pendidikan dengan kondisi
setempat tanpa meninggalkan kaidah-kaidah pendidikan nasional sebagai acuan, (3)
agar pengelola lebih bertanggung jawab terhadap pelaksanaan tugas dan kualitas,
(4) untuk meingkatkan partisipasi masyarakat dan membangkitkan rasa ikut serta
memiliki sekolah, dan (5) untuk mendorong adanya ketersediaan sumber daya yang
memadai untuk pendidikan.
MBS merupakan konsep kebijakan yang dirumuskan sebagai model
manajemen yang memberikan otonomi lebih besar kepada warga sekolah (guru,

kepala sekolah, orang tua dan masyarakat) untuk meningkatkan mutu sekolah
berdasarkan kebijakan nasional, yang mana model kebijakan ini diharapkan mampu
diterapkan pada sekolah-sekolah di Indonesia.
MBS merupakan wujud reformasi pendidikan yang memberikan otonomi
kepada sekolah dalam mengatur kehidupan sekolah sesuai dengan potensi, tuntutan
dan kebutuhan sekolah untuk meningkatkan kinerja para tenaga kependidikan, pada
system manajemen berbasis sekolah memiliki “Full authority responbility” dalam
menetapkan program-program pendidikan dan berbagai kebijakan sesuai dengan
visi misi dan tujuan sekolah dalam pendidikan. Hal tersebut dikemukakan oleh
Mohnman and Whisetter (dalam Mulyasa 2007)
MBS memberikan wewenang secara luas kepada warga sekolah untuk
memajukan sekolah yang diinginkannya. Tetapi realitas dalam dunia pendidikan
sekarang ini, warga sekolah belumlah maksimal dalam menjalankan perannya
sebagai warga sekolah yang baik. Banyak warga sekolah yang kurang aktif dalam
kemajuan sekolahnya, sehingga yang mempunyai standar di bawah akan semakin
tertinggal dengan sekolah yang mempunyai standar mutu tinggi.
Jika sekolah ingin sukses dalam MBS, sejumlah karakteristik MBS perlu
dimiliki oleh sekolah. Karakteristik MBS tidak dapat dipisahkan dengan
karakteristik sekolah efektif. SDN Blimbing 05 Malang merupakan sekolah yang
berdiri kokoh di tengah masyarakat. Letak SDN Blimbing 05 Malang tidaklah
strategis karena berdekatan dengan lingkungan pasar. Sehingga sekolah tersebut
kurang efektif dalam melaksanakan PBM. Karakteristik MBS memuat secara
inklusif elemen elemen sekolah efektif yang dikatagorikan menjadi inpud, proses,

dan output. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini berjudul “Analisis
karakteristik manajemen berbasis sekolah (MBS) di SDN Blimbing 5 Malang”.

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah ini adalah:
1.

Bagaimana karakteristik manajemen berbasis sekolah di SDN Blimbing
5 Malang?

2.

Apakah hambatan karakteristik manajemen berbasis sekolah di SDN
Blimbing 5 Malang?

3.

Bagaimanakah upaya dalam mengatasi hambatan karakteristik
manajemen berbasis sekolah di SDN Blimbing 5 Malang?

1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah:
1.

Mendeskripsikan karakteristik manajemen berbasis sekolah di SDN
Blimbing 5 Malang

2.

Mendeskripsikan hambatan dalam karakteristik manajemen berbasis
sekolah di SDN Blimbing 5 Malang

3.

Mendeskripsikan upaya dalam mengatasi hambatan karakteristik
manajemen berbasis sekolah di SDN Blimbing 5 Malang

1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Secara teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan memberikan informasi pendidikan
pengembangan ilmu, khususnya dalam pelaksanaan Manajemen Berbasis
Sekolah yang menjadi bagian dari ilmu pendidikan dan memberikan
referensi informasi tentang pentingnya MBS bagi sekolah.
2. Secara praktis.
a) Bagi Kepala sekolah
Sebagai referensi dalam perencanaan dan pelaksanaan, MBS di
Sekolah Dasar
b) Bagi Guru
Memberikan informasi tentang perlunya kegiatan manajemen
berbasis sekolah.
c) Bagi sekolah
Meningkatkan kemampuan sekolah dalam rencana, mengelola,
membiyai, dan menyelenggarakan pendidikan di sekolah.

1.5 Penegasan Istilah
1.

Manajemen Berbasis Sekolah adalah satu strategi untuk meningkatkan
sekolah dengan menyerahkan otoritas pengambilan keputusan secara
signifikan dari Negara dan kabupaten kepada satuan pendidikan sekolah
secara individual.

2.

Karakteristik MBS adalah program yang dilaksnakan oleh warga sekolah
yang meliputi tiga komponen di dalamnya yaitu output, proses dan input.