MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE DI KELAS VB SDN 101771 TEMBUNG KEC.PERCUT SEI TUAN T.A 2015/2016.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA
PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL
PEMBELAJARAN WORD SQUARE DI KELAS VB
SDN 101771 TEMBUNG KEC. PERCUT
SEI TUAN T.A 2015/2016
SKRIPSI
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan Prasekolah Dan Sekolah Dasar
Oleh :
LEONITA ROSELIMA DAMANIK
NIM 1123111047
JURUSAN PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
1. Identitas Diri
a. Nama
: Leonita Roselima Damanik
b. Tempat/Tanggal Lahir
: Bandar Pasir Mandoge/23 Juli 1995
c. Jenis Kelamin
: Perempuan
d. Agama
: Kristen Protestan
e. Anak Ke
: 1 dari 4 Bersaudara
f. Nama Orang Tua
Ayah
: Tony AriantoDamanik
Ibu
: Rismawaty Br. Nainggolan
g. Pekerjaan Orang Tua
Ayah
: Pensiunan BUMN
Ibu
: Ibu Rumah Tangga
h. Alamat
: Desa Saribuasi Kab. Simalungun
2. Riwayat Pendidikan
PENDIDIKAN
TAHUN
KETERANGAN
2000-2006
Lulus dan Berijazah
2006-2009
Lulus dan Berijazah
SMA Negeri 4 Pematangsiantar
2009-2012
Lulus dan Berijazah
UNIMED S1 PGSD
2012-2016
Lulus dan Berijazah
SD Negeri 016402 Bandar Pasir
Mandoge
SMP Swasta PTPN IV Bandar Pasir
Mandoge
ABSTRAK
LEONITA ROSELIMA DAMANIK, NIM 1123111047. Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Dengan Menggunakan Model
Pembelajaran Word Square Di Kelas VB SDN 101771 Tembung Kec.Percut
Sei Tuan T.A 2015/2016
Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar
siswa pada mata pelajaran IPA materi peristiwa alam beserta dampaknya di kelas
VB SDNegeri 101771 Tembung. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi peristiwa alam beserta
dampaknya dengan menggunakan model pembelajaran Word Square. Subjek
dalam penelitian ini adalah siswa kelas VB SD Negeri 101771 Tembung yang
berjumlah 32 siswa yang terdiri dari 8 siswa laki-laki dan 24 siswa perempuan.
Secara individu siswa dikatakan tuntas jika memenuhi KKM yang ditentukan oleh
sekolah untuk mata pelajaran IPA yaitu 70 dan secara klasikal dikatakan tuntas
jika diperoleh ≥85% siswa yang tuntas belajar.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK), yaitu suatu
kegiatan penelitian yang dilakukan secara sistematis dari upaya melakukan
tindakan-tindakan dalam pembelajaran, berdasarkan refleksi mereka mengenai
tindakan tersebut. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar, format
lembar observasi kegiatan guru dalam pelaksanaan pembelajaran dan lembar
observasi aktivitas siswa selama mengikuti proses belajar. Tehnik analisis data
yang digunakan adalah tehnik analisis data kuantitatif untuk hasil belajar dan
tehnik analisis data kualitatif untuk data hasil observasi.
Hasil penelitian pada tes awal atau sebelum diberikan tindakan pada kelas
VB SD Negeri 101771 Tembung dengan jumlah sebanyak 32 siswa, diperoleh
nilai rata-rata 56,09 dengan jumlah siswa yang tuntas adalah 6 siswa dengan
persentase (18,74%) dan jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 26 siswa
dengan persentase (81,26%). Pada siklus I diperoleh peningkatan dengan
perolehan nilai rata-rata 72,5 dengan jumlah siswa yang tuntas adalah 18 siswa
dengan persentase (56,25%) dan jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 14
siswa dengan persentase (43,75%). Pada siklus II diperoleh peningkatan yang
sangat baik dengan perolehan nilai rata-rata 91,09 dengan jumlah siswa yang
tuntas 32 siswa atau seluruh siswa kelas VB mengalami ketuntasan dengan
persentase (100%).
Dengan demikian penelitian tindakan yang menggunakan model
pembelajaran Word Square ini dikatakan berhasil pada siklus II karena nilai ratarata yang diperoleh siswa telah melebihi batas KKM yang ditetapkan oleh sekolah
dan persentase ketuntasan klasikal yang diperoleh dari siswa dengan kriteria yang
sangat tinggi.
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan kesehatan, kekuatan. Sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan skripsi ini dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
Mata Pelajaran IPA Dengan Model Pembelajaran Word Square Di Kelas VB
SDN 101771 Tembung Kec. Percut Sei Tuan T.A 2015/2016”. Yang disusun
untuk melengkapi syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan bagi mahasiswa
program S-1 PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Penulisan skripsi ini juga tidak luput dari bantuan serta dukungan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan
terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta jajarannya.
2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Bapak
Drs. Aman Simaremare, MS selaku Wakil Dekan Bidang Keuangan dan
Kepegawaian, dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan
Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pra
Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
ii
5. Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Pra Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
6. Ibu Dra.Mastiana Ritonga, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
sabar membimbing penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
7. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, Bapak Drs.Rahim Sitompul, MS, dan
bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Dosen Penguji yang banyak memberikan
masukan yang positif untuk kebaikan penulisan skripsi ini.
8. Seluruh Bapak Ibu Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Medan.
9. Bapak Tuwon, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 101771 Tembung yang telah
menerima penulis dengan baik untuk melakukan penelitian.
10. Ibu Talenta Nababan, S.Pd selaku wali kelas VB yang dengan baik
membimbing peneliti selama meneliti di SDN 101771 TEMBUNG
11. Teristimewa kepada kedua orang tua tercinta, Bapak T.A Damanik dan Ibu R.
Br. Nainggolan yang selama ini menjadi sumber semangat terhebatku dan
telah memberikan banyak doa, dukungan, motivasi dan dana kepada penulis,
terkhusus dalam penulisan skripsi ini. Semua dilakukan dengan penuh kasih.
12. Adik-adik kakak Titin Septiani Damanik, Lani Torisi Damanik, Debi Karis
Margaretha Damanik yang sangat kakak sayang, selama ini telah menjadi
penyemangat. Dan kepada seluruh keluarga besar yang telah memberi banyak
dukungan dan doanya.
13. Sahabatku yang selama ini menemaniku dalam studiku yang sering di katakan
Zona Nyaman Febryanty Silitonga, Susanna Br. Ginting, Evy Reda
iii
Nainggolan, Nelly Surabina, Mega Kolose Nuari Damanik. Atas semua
semangat, dukungan, nasehat (poda) yang selama ini diberikan.
14. Buat semua kaum tiga hari ku (Tante Bagur Lasria, Desi Gabe, Fitri Pasaribu,
Bindes Julia Turnip, Jimmy Manalu, Rio Bonjovi Napitupulu) semangat,
pengalaman dan gurauan kalian ditengah hiruk pikuknya keadaan sangatsangat berarti.
15. Buat teman satu KTB ku di UKM-KP UP FIP “The Grace” (Ka Dewi
Simanjuntak, Ramah Waty Lase, Astriana Situmorang, Hariati Manik) dan
buat gabungan KTB yang baru (Ariel, Ira, Lasri, Albert, Evi) Buat segala doadoanya semangatnya dan bimbingannya.
16. Buat teman-teman ku (Adik Lilis Sinurat, Rini Sinaga, Hotmarina Sirait dan
Ka Sarah Jevo) yang sudah memberiku semangat dari jauh.
17. Terimakasih kepada teman-teman satu kelas di A REGULER 2012 buat
semua kebersamaan selama ini yang bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, baik dari
segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran
yang membangun untuk kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata, penulis
mengharapkan kiranya skripsi ini dapat memberi manfaat bagi kita semua.
Medan, 01 April 2016
Penulis
Leonita R Damanik
Nim. 1123111047
iv
DAFTAR ISI
ABSTRAK ........................................................................................................ i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................ viii
DAFTAR DIAGRAM ..................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... x
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah.................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah ...................................................................... 4
1.3 Pembatasan Masalah ..................................................................... 5
1.4 Perumusan Masalah....................................................................... 5
1.5 Tujuan Penelitian........................................................................... 5
1.6 Manfaat Penelitian......................................................................... 6
BAB II. KAJIAN PUSTAKA
2.1
Kerangka Teoritis ....................................................................... 7
2.1.1 PengertianBelajar .............................................................. 7
2.1.2 PengertianHasilBelajar ..................................................... 9
2.1.3 Faktor-faktor yang MempengaruhiHasilBelajar ......... 10
2.1.4 ModelPembelajaranWord Square ..................................... 12
2.1.5 Karakteristik Model PembelajaranWord Square .............. 13
2.1.6 Langkah-langkah Model PembelajaranWord Square …... 14
2.1.7 Kelebihan Dan Kekurangan Model PembelajaranWord
v
Square …………………………………………………. 15
2.1.8 Pembelajaran IPA di SekolahDasar ……………………. 16
2.1.9 MateriPeristiwaAlamBesertaDampaknya ……………. …17
2.2
KerangkaBerpikir........................................................................ 22
2.3
HipotesisTindakan ...................................................................... 24
BAB III. METODE PENELITIAN
3.1
Jenis Penelitian. .......................................................................... 25
3.2
Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................... 25
3.3
Subyek Penelitian ....................................................................... 25
3.4
Objek Penelitian.......................................................................... 25
3.5
OperasionalVariabelPenelitian ............................................... 26
3.6
DesainPenelitian ......................................................................... 27
3.7.
Prosedur Penelitian ..................................................................... 28
3.8
AlatPengumpulan Data ............................................................... 31
3.9
Teknik Analisis Data .................................................................. 32
3.10. JadwalPenelitian ......................................................................... 33
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 . Hasil Penelitian ............................................................................. 33
4.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ......................................... 36
4.1.2. Deskripsi KemampuanAwalSiswaPre Test ............... 37
4.1.3 Deskripsi Hasil Penelitian Siklus I…….……………. 40
4.1.4
4.2
Deskripsi Hasil Penelitian Siklus II…….………….. 53
Pembahasan Hasil Penelitian…………………………………65
vi
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan ................................................................................ 72
5.2
Saran .......................................................................................... 73
DAFTAR PUSTAKA
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 : Jadwal Rencana Penelitian ………………………………………… 35
Tabel 4.1 : Hasil Pre Test Siswa ……………………………………………….. 37
Tabel 4.2 : Persentase Hasil Pre Test Siswa …………………………………… 38
Tabel 4.3 : Hasil Post Test Siklus I ……………………………………………. 45
Tabel 4.4 : Persentase Hasil Post Test Siklus I …………………….………… 47
Tabel 4.5 : Hasil Observasi Kegiatan Guru (Peneliti) Siklus I ...……………… 49
Tabel 4.6 : Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I …………………………..50
Tabel 4.7 : Hasil Observasi Aktivitas Keseluruhan Siswa Siklus I ……………. 51
Tabel 4.8 : Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ……………………….. 52
Tabel 4.9 : Hasil Post Test Siklus II …………………………………………… 58
Tabel 4.10: Persentase Hasil Post Test Siklus II ………………………………. 59
Tabel 4.11: Hasil Observasi Kegiatan Guru (Peneliti) Siklus II……………….. 61
Tabel 4.12: Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II………………… 62
Tabel 4.13: Hasil Observasi Aktivitas Keseluruhan Siswa Siklus II…………....63
Tabel 4.14: Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus II …………………….…64
Tabel 4.15: Rekapitulasi Nilai Pre Test,Siklus I, Siklus II………………….…. 66
Tabel 4.16: Ketuntasan Hasil Belajar Klasikal Pre Test,Siklus I, Siklus II….… 67
Tabel 4.17: Hasil Keseluruhan Observasi Guru………………………………... 69
Tabel 4.18: Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I dan Siklus II…………….71
viii
DAFTAR DIAGRAM
Halaman
Diagram 4.1 : Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal Pre Test………… 39
Diagram 4.2 : Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal Siklus I ………… 48
Diagram 4.3 : Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal Siklus II ……….. 60
Diagram 4.4 : Ketuntasan Belajar Pada Pre Test, Siklus I dan Siklus II ..68
Diagram 4.5 : Nilai Rata-rata Pada Pre Test, Siklus I dan Siklus II……..69
ix
Daftar Lampiran
Halaman
Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan I ….. 74
Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan II …. 78
Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan I …. 82
Lampiran 4 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan II …86
Lampiran 5 : Soal Pre Test…………….. ……………………………….... 90
Lampiran 6 : Soal Post Test ………………………………………………. 96
Lampiran 7 : Daftar Nama Siswa ………………………………………... 102
Lampiran 8 : Tabel Jawaban Siswa Pada Pre Test ……………………... . 103
Lampiran 9 : Tabel Jawaban Siswa Pada Siklus I ………………………. 104
Lampiran 10 : Tabel Jawaban Siswa Pada Siklus II …………………...… 105
Lampiran 11 : Tabulasi Observasi Siswa Siklus I ……………………….. 106
Lampiran 12 : Tabulasi Observasi Siswa Siklus II ………………………. 107
Lampiran 13 : Lembar Kerja Siwa Word Square.……………………….. 108
Lampiran 13 : Foto Dokumentasi ………………………………………. . 109
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah usaha sadar untuk mendewasakan manusia menjadi
manusia yang lebih baik secara intelektual maupun dari aspek yang lain. Untuk
mencapai tujuan dari pendidikan perlu adanya wadah terencana untuk mencapai
tujuan tersebut yaitu pendidikan sekolah. Sekolah merupakan sarana untuk
mengembangkan seluruh potensi peserta didik. Dan sekolah diharapakan mampu
memberikan keluaran yang menghasilkan siswa yang bermanfaat dilingkunganya.
Pendidikan bagi kehidupan umat manusia merupakan kebutuhan mutlak
yang harus dipenuhi sepanjang hayat. Tanpa pendidikan, sama sekali mustahil
suatu kelompok manusia dapat hidup berkembang, sejalan dengan cita-cita untuk
maju menurut konsep pandangan hidup. Dengan demikian meningkatkan mutu
pendidikan adalah menjadi tanggungjawab semua pihak yang terlibat dalam
pendidikan, terutama bagi guru Sekolah Dasar (SD). Guru Sekolah Dasar (SD)
adalah orang yang paling berperan dalam menciptakan sumber daya manusia yang
berkualitas, karena kita ketahui bahwa pendidikan Sekolah Dasar (SD) adalah
wadah awal tempat menyalurkan ilmu pengetahuan. Peristiwa pendidikan ditandai
dengan adanya interaksi edukatif. Hubungan timbal balik antara pendidik dengan
peserta didik merupakan interaksi edukatif, yakni interaksi yang dengan sadar
meletakkan tujuan untuk mengubah tingkah laku dan perbuatan seseorang. Agar
interaksi edukatif dapat berlangsung secara efektif dan efisien dalam mencapai
1
2
tujuan, maka dibutuhkan keselarasan antara pemilihan materi dengan model
pembelajaran yang diterapkan di dalam kelas. Merupakan suatu kekeliruan
apabila dalam mengajarkan pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) seorang guru
hanya mentransferkan isi dalam buku teks pelajaran siswa, sedangkan aktivitas
yang dilakukan siswa hanya mendengarkan penjelasan guru. Siswa tidak dilatih
untuk mengasah pikirannya.
Di tingkat sekolah dasar mata pelajaran IPA merupakan mata pelajaran
yang penting diajarkan di SD, hal ini dikarenakan di dalam Ilmu Pengetahuan
Alam berisi kumpulan pengetahuan, fakta-fakta serta peristiwa-peristiwa yang
berkaitan dengan alam. Ruang lingkup bahan kajian pembelajaran IPA untuk
Sekolah Dasar meliputi aspek-aspek mahluk hidup dan proses kehidupan, benda,
energi dan perubahannya, sifat-sifat dan kegunaannya, bumi dan alam semesta,
dan peristiwa alam beserta dampaknya. Mata pelajaran IPA mempunyai
hubunganyang sangat luas terkait denga kehidupan manusia. Dengan mempelajari
IPA kita akan mudah mengerti dan memahami kejadian-kejadian di alam. Maka
dari itu dalam belajar IPA siswa dituntut terlibat secara aktif dalam pembelajaran.
Jika siswa dapat terlibat langsung dalam pembelajaran, akan membuat siswa lebih
mudah mengingat pelajaran dan dapat menyimpannya dalam jangka panjang
(long term memory) di dalam otaknya. Dengan demikian akan mempermudah para
siswa dalam mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang telah ditetapkan
oleh sekolah.
Namun kenyataan yang terjadi pada siswa di kelas VB SD Negeri 101771
Tembung masih jauh dari kondisi yang diharapkan sekolah. Berdasarkan hasil
observasi yang penulis lakukan, masih banyak siswa yang belum mencapai
3
kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu 70. Dari 32 siswa kelas VB SD Negeri
101771, siswa yang tuntas hanya 10 siswa atau 33,3% dan yang tidak tuntas
berjumlah 22 atau 66,7%. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar IPA di
sekolah tersebut masih jauh dari yang diharapkan.
Banyak faktor yang menyebabkan nilai atau hasil belajar siswa rendah.
Dalam pembelajaran IPA penggunaan strategi atau tehnik pembelajaran
merupakan salah satu penyebabnya, penyampaian materi pelajaran secara verbal
saja tidaklah cukup untuk memberi pemahaman kepada siswa, karena siswa
kurang tertarik untuk memperhatikan pelajaran. Kurannya ketertarikan siswa
dalam memperhatikan pelajaran ini akan menyebabkan kondisi belajar di dalam
kelas cenderung pasif. Siswa hanya harus duduk dengan rapi dan memperhatikan
guru yang sedang menerangkan di depan kelas. Dan sesekali guru meminta
kepada siswa untuk membaca buku pelajarannya masing-masing dan diminta
untuk mengucapkan apa saja yang telah siswa baca, pada kondisi ini siswa
terfokus untuk menghapalkan materi pelajaran dan siswa kesulitan dalam hal
tersebut. Maka dari itu penggunaan model ataupun metode pembelajaran yang
digunakan guru harus bervariasi agar siswa tidak mudah bosan dalam mengikuti
pelajaran. Sarana dan prasarana pendukukung kegiatan pembelajaran di sekolah
juga berdampak pada keberhasilan proses belajar mengajar. Guru harus dituntut
untuk kreatif dalam pemanfaatan media- media pembelajaran.
Dari uraian di atas maka penulis menganggap penting dengan melakukan
penelitian untuk memperbaiki pengajaran melalui Penelitian Tindakan Kelas
(PTK) menggunakan strategi mengajar yang berbeda dari guru yang sebenarnya di
lapangan yaitu dengan menggunakan model pembelajaran Word Square, dimana
4
model pembelajaran word square merupakan model pembelajaran yang
menggunakan
kotak-kotak
berupa
teka-teki
silang
sebagai
alat
dalam
menyampaikan materi ajar dalam proses belajar mengajar. Menurut Istarani (2012
: 181) dengan model pembelajaran Word Square diharapkan dapat merangsang
siswa untuk berfikir efektif, karena model pembelajaran tersebut memadukan
kemampuan menjawab pertanyaan dengan kejelian dalam mencocokkan jawaban
pada kotak-kotak jawaban. Diharapkan siswa mampu menjawab pertanyaan
dengan teliti dan jeli dalam mencocokkan jawaban pada kotak-kotak jawaban.
Jadi selain belajar dari guru, siswa juga mampu menumbuhkan kemampuannya
untuk mengulas pikirannya, dan membelajarkan mereka sendiri.
Berdasarkan fenomena ini, untuk menjawab permasalahan yang ada maka
peneliti melakukan penelitian yang berjudul “Meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran IPA dengan menggunakan model pembelajaran Word
Square di kelas VB SDN 101771 Tembung Kec. Percut Sei Tuan T.A
2015/2016”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang sudah diuraikan, dapat diidentifikasi
beberapa masalah antara lain :
1. Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA.
2. Strategi dan tehnik pembelajaran yang digunakan guru kurang tepat.
3. Motode yang digunakan guru kurang bervariasi
4. Kondisi belajar di kelas masih pasif.
5
5. Siswa hanya terfokus pada mata pelajaran sains dengan tehnik menghapal.
6. Siswa merasa bosan dalam pembelajaran IPA.
7. Sarana dan prasarana pendukung pembelajaran di sekolah masih kurang
lengkap.
1.3 Pembatasan Masalah
Mengingat luasnya permasalahan yang berkenaan dengan mata pelajaran
IPA, maka peneliti membuat pembatasan masalah yaitu sebagai berikut :
“Meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA pada materi
Peristiwa
Alam
Beserta
Dampaknya
dengan
menggunakan
model
pembelajaran Word Square di kelas VB SD Negeri 101771 Tembung Kec.
Percut Sei Tuan T.A 2015/2016”.
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah yang telah dikemukakan maka yang menjadi
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah dengan menggunakan
model pembelajaran Word Square dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada
mata pelajaran IPA dengan materi Peristiwa Alam Beserta Dampaknya di kelas
VB SD Negeri 101771 Tembung Kec. Percut Sei Tuan T.A 2015/2016?”.
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah : “Untuk meningkatkan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA dengan materi Peristiwa Alam Beserta
6
Dampaknya dengan menggunakan model pembelajaran word square di kelas VB
SD Negeri 101771 Tembung Kec. Percut Sei Tuan T.A 2015/2016”.
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah :
a. Bagi siswa, menambah wawasan dan pengetahuan dalam meningkatkan
hasil belajar IPA khususnya pada materi Peristiwa Alam Beserta
Dampaknya di kelas VB SDN 101771 Tembung dengan menggunakan
model pembelajaran word square.
b. Bagi guru, dapat dijadikan sebagai umpan balik untuk memperbaiki
pembelajaran dalam mengukur keberhasilan dari pembelajaran kegiatan
belajar mengajar dengan pemilihan model pembelajaran.
c. Bagi sekolah, sebagai bahan evaluasi dalam meningkatkan mutu dan
kualitas dalam pembelajaran IPA.
d. Bagi peneliti sendiri untuk melihat kesesuaian model word square dapat
meningkatkan hasil belajar khususnya pada materi Peristiwa Alam Beserta
Dampaknya. Bagi peneliti lain, sebagai bahan masukan bagi peneliti lain
yang akan mengadakan penelitian yang relevan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Hasil penelitian yang dilakukan pada siswa kelas VB SD Negeri 101771
Tembung dengan jumlah 32 siswa. Sebelum melakukan penelitian, peneliti
menguji kemampuan awal siswa pada materi peristiwa alam beserta
dampaknya, menunjukkan hasil bahwa pada saat pre test jumlah siswa
yang mengalami ketuntasan yaitu 6 siswa yang tuntas atau secara
ketuntasan klasikal 18,74% dan 26 siswa yang tidak tuntas atau secara
ketuntasan klasikal 81,26%.
2. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I dengan menggunakan model
pembelajaran word square menunjukkan hasil yaitu ada 18 siswa yang
tuntas atau secara ketuntasan klasikal 56,25% dan 14 siswa yang tidak
tuntas atau secara ketuntasan klasikal 43,75%.
3.
Pada siklus II diperoleh hasil bahwa seluruh siswa kelas VB SD Negeri
101771 Tembung yang berjumlah 32 siswa mengalami ketuntasan belajar
atau secara ketuntasan klasikal sebesar 100%
4. Hasil observasi aktivitas siswa pada pembelajaran IPA penerapan model
pembelajaran word square, pada siklus I memperoleh persentase yaitu
50% sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 80%.
5. Berdasarkan hasil penelitian hasil observasi pada pembelajaran IPA
penerapan model pembelajaran word square siklus I diperoleh jumlah nilai
38 dengan persentase 73,07% dengan kategori baik. Dan pada siklus II
72
73
dengan perolehan jumlah nilai 48 dengan persentase 92,30% dengan
kategori sangat baik. Maka hipotesis tindakan “Dengan menggunakan
model pembelajaran Word Square dapat meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran IPA pada materi peristiwa alam beserta dampaknya di
kelas VB SDN 101771 Tembung Kec. Percut sei tuan T.A 2015/2016”
dapat diterima.
6. Berdasarkan
hasil
penelitian
yang
dilaksanakan
maka
diperoleh
kesimpulan bahwa penggunaan model pembelajaran Word Square dapat
meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA pada materi
peristiwa alam beserta dampaknya.
5.2 Saran
Dari hasil simpulan peneliti, maka dapat dikemukakan beberapa saran
yang dapat dipertimbangkan sebagai salah satu alternative dalam pembelajaran
IPA di SD adalah sebagai berikut:
1. Kepada guru diharapkan dapat menerapkan model Word Square dalam
proses pembelajaran IPA, karena dengan model ini pembelajaran yang
dilakukan lebih menarik.
2. Model
pembelajaran
menyampaikan
materi
Word
Square
pelajaran
dapat
karena
diterapkan
siswa
dilatih
di
dalam
mengasah
kemampuannya lebih kreatif.
3. Diharapkan kepada guru agar dalam proses pembelajaran, agar siswa tidak
hanya belajar secara mandiri tetapi juga belajar secara kelompok sehingga
siswa terbiasa bekerjasama dan berbagi ilmu pengetahuan.
DAFTAR PUSTAKA
Azmiyawati, Choiril dkk. 2008. Imu Pengetahuan Alam Salingtemas Untuk Kelas
V SD/MI. Jakarta : Dapartemen Pendidikan Nasional dari PT Intan
Pariwara.
Dewi, Rosmala. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Medan : Pasca Sarjana
Unimed.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada.
Lastri, S. 2014. Penerapan Metode Pembelajaran Dua Tinggal Dua Tamu Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV SDN 067954 Medan
Petisah T.A 2013/2014. Medan : Universitas Negeri Medan. Skripsi
tidak dipublikasikan.
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Bineka
Cipta.
Sudjana, Nana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT Remaja
RosdakaryaOffset.
Widyatun. 2012. Model pembelajaran Word square, (Online),dalam
http://jurnalbidandiah.blogspot.co.id/2012/04/model-pembelajaranword-square.html?m=1.
74
PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL
PEMBELAJARAN WORD SQUARE DI KELAS VB
SDN 101771 TEMBUNG KEC. PERCUT
SEI TUAN T.A 2015/2016
SKRIPSI
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan Prasekolah Dan Sekolah Dasar
Oleh :
LEONITA ROSELIMA DAMANIK
NIM 1123111047
JURUSAN PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
1. Identitas Diri
a. Nama
: Leonita Roselima Damanik
b. Tempat/Tanggal Lahir
: Bandar Pasir Mandoge/23 Juli 1995
c. Jenis Kelamin
: Perempuan
d. Agama
: Kristen Protestan
e. Anak Ke
: 1 dari 4 Bersaudara
f. Nama Orang Tua
Ayah
: Tony AriantoDamanik
Ibu
: Rismawaty Br. Nainggolan
g. Pekerjaan Orang Tua
Ayah
: Pensiunan BUMN
Ibu
: Ibu Rumah Tangga
h. Alamat
: Desa Saribuasi Kab. Simalungun
2. Riwayat Pendidikan
PENDIDIKAN
TAHUN
KETERANGAN
2000-2006
Lulus dan Berijazah
2006-2009
Lulus dan Berijazah
SMA Negeri 4 Pematangsiantar
2009-2012
Lulus dan Berijazah
UNIMED S1 PGSD
2012-2016
Lulus dan Berijazah
SD Negeri 016402 Bandar Pasir
Mandoge
SMP Swasta PTPN IV Bandar Pasir
Mandoge
ABSTRAK
LEONITA ROSELIMA DAMANIK, NIM 1123111047. Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Dengan Menggunakan Model
Pembelajaran Word Square Di Kelas VB SDN 101771 Tembung Kec.Percut
Sei Tuan T.A 2015/2016
Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar
siswa pada mata pelajaran IPA materi peristiwa alam beserta dampaknya di kelas
VB SDNegeri 101771 Tembung. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi peristiwa alam beserta
dampaknya dengan menggunakan model pembelajaran Word Square. Subjek
dalam penelitian ini adalah siswa kelas VB SD Negeri 101771 Tembung yang
berjumlah 32 siswa yang terdiri dari 8 siswa laki-laki dan 24 siswa perempuan.
Secara individu siswa dikatakan tuntas jika memenuhi KKM yang ditentukan oleh
sekolah untuk mata pelajaran IPA yaitu 70 dan secara klasikal dikatakan tuntas
jika diperoleh ≥85% siswa yang tuntas belajar.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK), yaitu suatu
kegiatan penelitian yang dilakukan secara sistematis dari upaya melakukan
tindakan-tindakan dalam pembelajaran, berdasarkan refleksi mereka mengenai
tindakan tersebut. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar, format
lembar observasi kegiatan guru dalam pelaksanaan pembelajaran dan lembar
observasi aktivitas siswa selama mengikuti proses belajar. Tehnik analisis data
yang digunakan adalah tehnik analisis data kuantitatif untuk hasil belajar dan
tehnik analisis data kualitatif untuk data hasil observasi.
Hasil penelitian pada tes awal atau sebelum diberikan tindakan pada kelas
VB SD Negeri 101771 Tembung dengan jumlah sebanyak 32 siswa, diperoleh
nilai rata-rata 56,09 dengan jumlah siswa yang tuntas adalah 6 siswa dengan
persentase (18,74%) dan jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 26 siswa
dengan persentase (81,26%). Pada siklus I diperoleh peningkatan dengan
perolehan nilai rata-rata 72,5 dengan jumlah siswa yang tuntas adalah 18 siswa
dengan persentase (56,25%) dan jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 14
siswa dengan persentase (43,75%). Pada siklus II diperoleh peningkatan yang
sangat baik dengan perolehan nilai rata-rata 91,09 dengan jumlah siswa yang
tuntas 32 siswa atau seluruh siswa kelas VB mengalami ketuntasan dengan
persentase (100%).
Dengan demikian penelitian tindakan yang menggunakan model
pembelajaran Word Square ini dikatakan berhasil pada siklus II karena nilai ratarata yang diperoleh siswa telah melebihi batas KKM yang ditetapkan oleh sekolah
dan persentase ketuntasan klasikal yang diperoleh dari siswa dengan kriteria yang
sangat tinggi.
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan kesehatan, kekuatan. Sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan skripsi ini dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
Mata Pelajaran IPA Dengan Model Pembelajaran Word Square Di Kelas VB
SDN 101771 Tembung Kec. Percut Sei Tuan T.A 2015/2016”. Yang disusun
untuk melengkapi syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan bagi mahasiswa
program S-1 PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Penulisan skripsi ini juga tidak luput dari bantuan serta dukungan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan
terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta jajarannya.
2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Bapak
Drs. Aman Simaremare, MS selaku Wakil Dekan Bidang Keuangan dan
Kepegawaian, dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan
Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pra
Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
ii
5. Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Pra Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
6. Ibu Dra.Mastiana Ritonga, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
sabar membimbing penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
7. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, Bapak Drs.Rahim Sitompul, MS, dan
bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Dosen Penguji yang banyak memberikan
masukan yang positif untuk kebaikan penulisan skripsi ini.
8. Seluruh Bapak Ibu Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Medan.
9. Bapak Tuwon, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 101771 Tembung yang telah
menerima penulis dengan baik untuk melakukan penelitian.
10. Ibu Talenta Nababan, S.Pd selaku wali kelas VB yang dengan baik
membimbing peneliti selama meneliti di SDN 101771 TEMBUNG
11. Teristimewa kepada kedua orang tua tercinta, Bapak T.A Damanik dan Ibu R.
Br. Nainggolan yang selama ini menjadi sumber semangat terhebatku dan
telah memberikan banyak doa, dukungan, motivasi dan dana kepada penulis,
terkhusus dalam penulisan skripsi ini. Semua dilakukan dengan penuh kasih.
12. Adik-adik kakak Titin Septiani Damanik, Lani Torisi Damanik, Debi Karis
Margaretha Damanik yang sangat kakak sayang, selama ini telah menjadi
penyemangat. Dan kepada seluruh keluarga besar yang telah memberi banyak
dukungan dan doanya.
13. Sahabatku yang selama ini menemaniku dalam studiku yang sering di katakan
Zona Nyaman Febryanty Silitonga, Susanna Br. Ginting, Evy Reda
iii
Nainggolan, Nelly Surabina, Mega Kolose Nuari Damanik. Atas semua
semangat, dukungan, nasehat (poda) yang selama ini diberikan.
14. Buat semua kaum tiga hari ku (Tante Bagur Lasria, Desi Gabe, Fitri Pasaribu,
Bindes Julia Turnip, Jimmy Manalu, Rio Bonjovi Napitupulu) semangat,
pengalaman dan gurauan kalian ditengah hiruk pikuknya keadaan sangatsangat berarti.
15. Buat teman satu KTB ku di UKM-KP UP FIP “The Grace” (Ka Dewi
Simanjuntak, Ramah Waty Lase, Astriana Situmorang, Hariati Manik) dan
buat gabungan KTB yang baru (Ariel, Ira, Lasri, Albert, Evi) Buat segala doadoanya semangatnya dan bimbingannya.
16. Buat teman-teman ku (Adik Lilis Sinurat, Rini Sinaga, Hotmarina Sirait dan
Ka Sarah Jevo) yang sudah memberiku semangat dari jauh.
17. Terimakasih kepada teman-teman satu kelas di A REGULER 2012 buat
semua kebersamaan selama ini yang bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, baik dari
segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran
yang membangun untuk kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata, penulis
mengharapkan kiranya skripsi ini dapat memberi manfaat bagi kita semua.
Medan, 01 April 2016
Penulis
Leonita R Damanik
Nim. 1123111047
iv
DAFTAR ISI
ABSTRAK ........................................................................................................ i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................ viii
DAFTAR DIAGRAM ..................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... x
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah.................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah ...................................................................... 4
1.3 Pembatasan Masalah ..................................................................... 5
1.4 Perumusan Masalah....................................................................... 5
1.5 Tujuan Penelitian........................................................................... 5
1.6 Manfaat Penelitian......................................................................... 6
BAB II. KAJIAN PUSTAKA
2.1
Kerangka Teoritis ....................................................................... 7
2.1.1 PengertianBelajar .............................................................. 7
2.1.2 PengertianHasilBelajar ..................................................... 9
2.1.3 Faktor-faktor yang MempengaruhiHasilBelajar ......... 10
2.1.4 ModelPembelajaranWord Square ..................................... 12
2.1.5 Karakteristik Model PembelajaranWord Square .............. 13
2.1.6 Langkah-langkah Model PembelajaranWord Square …... 14
2.1.7 Kelebihan Dan Kekurangan Model PembelajaranWord
v
Square …………………………………………………. 15
2.1.8 Pembelajaran IPA di SekolahDasar ……………………. 16
2.1.9 MateriPeristiwaAlamBesertaDampaknya ……………. …17
2.2
KerangkaBerpikir........................................................................ 22
2.3
HipotesisTindakan ...................................................................... 24
BAB III. METODE PENELITIAN
3.1
Jenis Penelitian. .......................................................................... 25
3.2
Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................... 25
3.3
Subyek Penelitian ....................................................................... 25
3.4
Objek Penelitian.......................................................................... 25
3.5
OperasionalVariabelPenelitian ............................................... 26
3.6
DesainPenelitian ......................................................................... 27
3.7.
Prosedur Penelitian ..................................................................... 28
3.8
AlatPengumpulan Data ............................................................... 31
3.9
Teknik Analisis Data .................................................................. 32
3.10. JadwalPenelitian ......................................................................... 33
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 . Hasil Penelitian ............................................................................. 33
4.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ......................................... 36
4.1.2. Deskripsi KemampuanAwalSiswaPre Test ............... 37
4.1.3 Deskripsi Hasil Penelitian Siklus I…….……………. 40
4.1.4
4.2
Deskripsi Hasil Penelitian Siklus II…….………….. 53
Pembahasan Hasil Penelitian…………………………………65
vi
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan ................................................................................ 72
5.2
Saran .......................................................................................... 73
DAFTAR PUSTAKA
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 : Jadwal Rencana Penelitian ………………………………………… 35
Tabel 4.1 : Hasil Pre Test Siswa ……………………………………………….. 37
Tabel 4.2 : Persentase Hasil Pre Test Siswa …………………………………… 38
Tabel 4.3 : Hasil Post Test Siklus I ……………………………………………. 45
Tabel 4.4 : Persentase Hasil Post Test Siklus I …………………….………… 47
Tabel 4.5 : Hasil Observasi Kegiatan Guru (Peneliti) Siklus I ...……………… 49
Tabel 4.6 : Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I …………………………..50
Tabel 4.7 : Hasil Observasi Aktivitas Keseluruhan Siswa Siklus I ……………. 51
Tabel 4.8 : Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ……………………….. 52
Tabel 4.9 : Hasil Post Test Siklus II …………………………………………… 58
Tabel 4.10: Persentase Hasil Post Test Siklus II ………………………………. 59
Tabel 4.11: Hasil Observasi Kegiatan Guru (Peneliti) Siklus II……………….. 61
Tabel 4.12: Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II………………… 62
Tabel 4.13: Hasil Observasi Aktivitas Keseluruhan Siswa Siklus II…………....63
Tabel 4.14: Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus II …………………….…64
Tabel 4.15: Rekapitulasi Nilai Pre Test,Siklus I, Siklus II………………….…. 66
Tabel 4.16: Ketuntasan Hasil Belajar Klasikal Pre Test,Siklus I, Siklus II….… 67
Tabel 4.17: Hasil Keseluruhan Observasi Guru………………………………... 69
Tabel 4.18: Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I dan Siklus II…………….71
viii
DAFTAR DIAGRAM
Halaman
Diagram 4.1 : Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal Pre Test………… 39
Diagram 4.2 : Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal Siklus I ………… 48
Diagram 4.3 : Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal Siklus II ……….. 60
Diagram 4.4 : Ketuntasan Belajar Pada Pre Test, Siklus I dan Siklus II ..68
Diagram 4.5 : Nilai Rata-rata Pada Pre Test, Siklus I dan Siklus II……..69
ix
Daftar Lampiran
Halaman
Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan I ….. 74
Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan II …. 78
Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan I …. 82
Lampiran 4 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan II …86
Lampiran 5 : Soal Pre Test…………….. ……………………………….... 90
Lampiran 6 : Soal Post Test ………………………………………………. 96
Lampiran 7 : Daftar Nama Siswa ………………………………………... 102
Lampiran 8 : Tabel Jawaban Siswa Pada Pre Test ……………………... . 103
Lampiran 9 : Tabel Jawaban Siswa Pada Siklus I ………………………. 104
Lampiran 10 : Tabel Jawaban Siswa Pada Siklus II …………………...… 105
Lampiran 11 : Tabulasi Observasi Siswa Siklus I ……………………….. 106
Lampiran 12 : Tabulasi Observasi Siswa Siklus II ………………………. 107
Lampiran 13 : Lembar Kerja Siwa Word Square.……………………….. 108
Lampiran 13 : Foto Dokumentasi ………………………………………. . 109
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah usaha sadar untuk mendewasakan manusia menjadi
manusia yang lebih baik secara intelektual maupun dari aspek yang lain. Untuk
mencapai tujuan dari pendidikan perlu adanya wadah terencana untuk mencapai
tujuan tersebut yaitu pendidikan sekolah. Sekolah merupakan sarana untuk
mengembangkan seluruh potensi peserta didik. Dan sekolah diharapakan mampu
memberikan keluaran yang menghasilkan siswa yang bermanfaat dilingkunganya.
Pendidikan bagi kehidupan umat manusia merupakan kebutuhan mutlak
yang harus dipenuhi sepanjang hayat. Tanpa pendidikan, sama sekali mustahil
suatu kelompok manusia dapat hidup berkembang, sejalan dengan cita-cita untuk
maju menurut konsep pandangan hidup. Dengan demikian meningkatkan mutu
pendidikan adalah menjadi tanggungjawab semua pihak yang terlibat dalam
pendidikan, terutama bagi guru Sekolah Dasar (SD). Guru Sekolah Dasar (SD)
adalah orang yang paling berperan dalam menciptakan sumber daya manusia yang
berkualitas, karena kita ketahui bahwa pendidikan Sekolah Dasar (SD) adalah
wadah awal tempat menyalurkan ilmu pengetahuan. Peristiwa pendidikan ditandai
dengan adanya interaksi edukatif. Hubungan timbal balik antara pendidik dengan
peserta didik merupakan interaksi edukatif, yakni interaksi yang dengan sadar
meletakkan tujuan untuk mengubah tingkah laku dan perbuatan seseorang. Agar
interaksi edukatif dapat berlangsung secara efektif dan efisien dalam mencapai
1
2
tujuan, maka dibutuhkan keselarasan antara pemilihan materi dengan model
pembelajaran yang diterapkan di dalam kelas. Merupakan suatu kekeliruan
apabila dalam mengajarkan pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) seorang guru
hanya mentransferkan isi dalam buku teks pelajaran siswa, sedangkan aktivitas
yang dilakukan siswa hanya mendengarkan penjelasan guru. Siswa tidak dilatih
untuk mengasah pikirannya.
Di tingkat sekolah dasar mata pelajaran IPA merupakan mata pelajaran
yang penting diajarkan di SD, hal ini dikarenakan di dalam Ilmu Pengetahuan
Alam berisi kumpulan pengetahuan, fakta-fakta serta peristiwa-peristiwa yang
berkaitan dengan alam. Ruang lingkup bahan kajian pembelajaran IPA untuk
Sekolah Dasar meliputi aspek-aspek mahluk hidup dan proses kehidupan, benda,
energi dan perubahannya, sifat-sifat dan kegunaannya, bumi dan alam semesta,
dan peristiwa alam beserta dampaknya. Mata pelajaran IPA mempunyai
hubunganyang sangat luas terkait denga kehidupan manusia. Dengan mempelajari
IPA kita akan mudah mengerti dan memahami kejadian-kejadian di alam. Maka
dari itu dalam belajar IPA siswa dituntut terlibat secara aktif dalam pembelajaran.
Jika siswa dapat terlibat langsung dalam pembelajaran, akan membuat siswa lebih
mudah mengingat pelajaran dan dapat menyimpannya dalam jangka panjang
(long term memory) di dalam otaknya. Dengan demikian akan mempermudah para
siswa dalam mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang telah ditetapkan
oleh sekolah.
Namun kenyataan yang terjadi pada siswa di kelas VB SD Negeri 101771
Tembung masih jauh dari kondisi yang diharapkan sekolah. Berdasarkan hasil
observasi yang penulis lakukan, masih banyak siswa yang belum mencapai
3
kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu 70. Dari 32 siswa kelas VB SD Negeri
101771, siswa yang tuntas hanya 10 siswa atau 33,3% dan yang tidak tuntas
berjumlah 22 atau 66,7%. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar IPA di
sekolah tersebut masih jauh dari yang diharapkan.
Banyak faktor yang menyebabkan nilai atau hasil belajar siswa rendah.
Dalam pembelajaran IPA penggunaan strategi atau tehnik pembelajaran
merupakan salah satu penyebabnya, penyampaian materi pelajaran secara verbal
saja tidaklah cukup untuk memberi pemahaman kepada siswa, karena siswa
kurang tertarik untuk memperhatikan pelajaran. Kurannya ketertarikan siswa
dalam memperhatikan pelajaran ini akan menyebabkan kondisi belajar di dalam
kelas cenderung pasif. Siswa hanya harus duduk dengan rapi dan memperhatikan
guru yang sedang menerangkan di depan kelas. Dan sesekali guru meminta
kepada siswa untuk membaca buku pelajarannya masing-masing dan diminta
untuk mengucapkan apa saja yang telah siswa baca, pada kondisi ini siswa
terfokus untuk menghapalkan materi pelajaran dan siswa kesulitan dalam hal
tersebut. Maka dari itu penggunaan model ataupun metode pembelajaran yang
digunakan guru harus bervariasi agar siswa tidak mudah bosan dalam mengikuti
pelajaran. Sarana dan prasarana pendukukung kegiatan pembelajaran di sekolah
juga berdampak pada keberhasilan proses belajar mengajar. Guru harus dituntut
untuk kreatif dalam pemanfaatan media- media pembelajaran.
Dari uraian di atas maka penulis menganggap penting dengan melakukan
penelitian untuk memperbaiki pengajaran melalui Penelitian Tindakan Kelas
(PTK) menggunakan strategi mengajar yang berbeda dari guru yang sebenarnya di
lapangan yaitu dengan menggunakan model pembelajaran Word Square, dimana
4
model pembelajaran word square merupakan model pembelajaran yang
menggunakan
kotak-kotak
berupa
teka-teki
silang
sebagai
alat
dalam
menyampaikan materi ajar dalam proses belajar mengajar. Menurut Istarani (2012
: 181) dengan model pembelajaran Word Square diharapkan dapat merangsang
siswa untuk berfikir efektif, karena model pembelajaran tersebut memadukan
kemampuan menjawab pertanyaan dengan kejelian dalam mencocokkan jawaban
pada kotak-kotak jawaban. Diharapkan siswa mampu menjawab pertanyaan
dengan teliti dan jeli dalam mencocokkan jawaban pada kotak-kotak jawaban.
Jadi selain belajar dari guru, siswa juga mampu menumbuhkan kemampuannya
untuk mengulas pikirannya, dan membelajarkan mereka sendiri.
Berdasarkan fenomena ini, untuk menjawab permasalahan yang ada maka
peneliti melakukan penelitian yang berjudul “Meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran IPA dengan menggunakan model pembelajaran Word
Square di kelas VB SDN 101771 Tembung Kec. Percut Sei Tuan T.A
2015/2016”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang sudah diuraikan, dapat diidentifikasi
beberapa masalah antara lain :
1. Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA.
2. Strategi dan tehnik pembelajaran yang digunakan guru kurang tepat.
3. Motode yang digunakan guru kurang bervariasi
4. Kondisi belajar di kelas masih pasif.
5
5. Siswa hanya terfokus pada mata pelajaran sains dengan tehnik menghapal.
6. Siswa merasa bosan dalam pembelajaran IPA.
7. Sarana dan prasarana pendukung pembelajaran di sekolah masih kurang
lengkap.
1.3 Pembatasan Masalah
Mengingat luasnya permasalahan yang berkenaan dengan mata pelajaran
IPA, maka peneliti membuat pembatasan masalah yaitu sebagai berikut :
“Meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA pada materi
Peristiwa
Alam
Beserta
Dampaknya
dengan
menggunakan
model
pembelajaran Word Square di kelas VB SD Negeri 101771 Tembung Kec.
Percut Sei Tuan T.A 2015/2016”.
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah yang telah dikemukakan maka yang menjadi
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah dengan menggunakan
model pembelajaran Word Square dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada
mata pelajaran IPA dengan materi Peristiwa Alam Beserta Dampaknya di kelas
VB SD Negeri 101771 Tembung Kec. Percut Sei Tuan T.A 2015/2016?”.
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah : “Untuk meningkatkan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA dengan materi Peristiwa Alam Beserta
6
Dampaknya dengan menggunakan model pembelajaran word square di kelas VB
SD Negeri 101771 Tembung Kec. Percut Sei Tuan T.A 2015/2016”.
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah :
a. Bagi siswa, menambah wawasan dan pengetahuan dalam meningkatkan
hasil belajar IPA khususnya pada materi Peristiwa Alam Beserta
Dampaknya di kelas VB SDN 101771 Tembung dengan menggunakan
model pembelajaran word square.
b. Bagi guru, dapat dijadikan sebagai umpan balik untuk memperbaiki
pembelajaran dalam mengukur keberhasilan dari pembelajaran kegiatan
belajar mengajar dengan pemilihan model pembelajaran.
c. Bagi sekolah, sebagai bahan evaluasi dalam meningkatkan mutu dan
kualitas dalam pembelajaran IPA.
d. Bagi peneliti sendiri untuk melihat kesesuaian model word square dapat
meningkatkan hasil belajar khususnya pada materi Peristiwa Alam Beserta
Dampaknya. Bagi peneliti lain, sebagai bahan masukan bagi peneliti lain
yang akan mengadakan penelitian yang relevan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Hasil penelitian yang dilakukan pada siswa kelas VB SD Negeri 101771
Tembung dengan jumlah 32 siswa. Sebelum melakukan penelitian, peneliti
menguji kemampuan awal siswa pada materi peristiwa alam beserta
dampaknya, menunjukkan hasil bahwa pada saat pre test jumlah siswa
yang mengalami ketuntasan yaitu 6 siswa yang tuntas atau secara
ketuntasan klasikal 18,74% dan 26 siswa yang tidak tuntas atau secara
ketuntasan klasikal 81,26%.
2. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I dengan menggunakan model
pembelajaran word square menunjukkan hasil yaitu ada 18 siswa yang
tuntas atau secara ketuntasan klasikal 56,25% dan 14 siswa yang tidak
tuntas atau secara ketuntasan klasikal 43,75%.
3.
Pada siklus II diperoleh hasil bahwa seluruh siswa kelas VB SD Negeri
101771 Tembung yang berjumlah 32 siswa mengalami ketuntasan belajar
atau secara ketuntasan klasikal sebesar 100%
4. Hasil observasi aktivitas siswa pada pembelajaran IPA penerapan model
pembelajaran word square, pada siklus I memperoleh persentase yaitu
50% sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 80%.
5. Berdasarkan hasil penelitian hasil observasi pada pembelajaran IPA
penerapan model pembelajaran word square siklus I diperoleh jumlah nilai
38 dengan persentase 73,07% dengan kategori baik. Dan pada siklus II
72
73
dengan perolehan jumlah nilai 48 dengan persentase 92,30% dengan
kategori sangat baik. Maka hipotesis tindakan “Dengan menggunakan
model pembelajaran Word Square dapat meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran IPA pada materi peristiwa alam beserta dampaknya di
kelas VB SDN 101771 Tembung Kec. Percut sei tuan T.A 2015/2016”
dapat diterima.
6. Berdasarkan
hasil
penelitian
yang
dilaksanakan
maka
diperoleh
kesimpulan bahwa penggunaan model pembelajaran Word Square dapat
meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA pada materi
peristiwa alam beserta dampaknya.
5.2 Saran
Dari hasil simpulan peneliti, maka dapat dikemukakan beberapa saran
yang dapat dipertimbangkan sebagai salah satu alternative dalam pembelajaran
IPA di SD adalah sebagai berikut:
1. Kepada guru diharapkan dapat menerapkan model Word Square dalam
proses pembelajaran IPA, karena dengan model ini pembelajaran yang
dilakukan lebih menarik.
2. Model
pembelajaran
menyampaikan
materi
Word
Square
pelajaran
dapat
karena
diterapkan
siswa
dilatih
di
dalam
mengasah
kemampuannya lebih kreatif.
3. Diharapkan kepada guru agar dalam proses pembelajaran, agar siswa tidak
hanya belajar secara mandiri tetapi juga belajar secara kelompok sehingga
siswa terbiasa bekerjasama dan berbagi ilmu pengetahuan.
DAFTAR PUSTAKA
Azmiyawati, Choiril dkk. 2008. Imu Pengetahuan Alam Salingtemas Untuk Kelas
V SD/MI. Jakarta : Dapartemen Pendidikan Nasional dari PT Intan
Pariwara.
Dewi, Rosmala. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Medan : Pasca Sarjana
Unimed.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada.
Lastri, S. 2014. Penerapan Metode Pembelajaran Dua Tinggal Dua Tamu Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV SDN 067954 Medan
Petisah T.A 2013/2014. Medan : Universitas Negeri Medan. Skripsi
tidak dipublikasikan.
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Bineka
Cipta.
Sudjana, Nana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT Remaja
RosdakaryaOffset.
Widyatun. 2012. Model pembelajaran Word square, (Online),dalam
http://jurnalbidandiah.blogspot.co.id/2012/04/model-pembelajaranword-square.html?m=1.
74