Pendekatan Penelitian Jenis Penelitian Sumber Data Penelitian

mempelajari satu atau beberapa gejala. Dengan menganalisanya dan dengan mengadakan pemeriksaan yang mendalam terhadap fakta tersebut, untuk kemudian mengusahakan suatu pemecahan atas masalah-masalah yang ditimbulkan oleh fakta tersebut. 17 Metode dirumuskan dengan kemungkinan-kemungkinan yang antara lain seperti suatu tipe pemikiran yang dipergunakan dalam penelitian dan suatu teknik serta cara tertentu untuk melaksanakan sesuatu, 18 jika penelitian adalah merupakan sarana yang dipergunakan oleh manusia untuk memperkuat, membina serta mengembangkan ilmu pengetahuan yang tersusun secara sistematis dengan penggunaan kekuatan pemikiran. 19

1. Pendekatan Penelitian

Pada penelitian ini menggunakan metode pendekatan Yuridis Sosiologis, yang mana pada penelitian yang terdiri dari identifikasi dan efektivitas hukum. 20 Penelitian Yuridis Sosiologis yang merupakan penelitian yang memadukan aturan yuridishukum yang dipadukan dengan fakta-fakta sosial terkait dengan masalah atau obyek yang diteliti yakni perkara gugatan pembatalan pengangkatan anak. 17 Soerjono Soekanto, 1986, Pengantar Penelitian Hukum, Universitas Indonesia:Jakarta.hal.2 18 Ibid, hal.5 19 Ibid, hal.3 20 Bambang Sunggono,1998,Metode Penelitian Hukum,PT Raja Grafindo:Jakarta.hal.43

2. Jenis Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian deskriptif, penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan secara sistematis, faktual, dan akurat terhadap obyek tertentu. 21 Metode deskripsi pada penelitian ini, penulis bermaksud untuk mendeskripsikan dengan cara menggambarkan dan menguraikan segala hal yang berhubungan dengan penelitian penyelesaian perkara gugatan pembatalan pengangkatan anak, seperti proses pemeriksaannya, peraturan apa saja atau dasar hukumnya yang menjadi acuan, pertimbangan dan langkah hakim semua hal tersebut dideskripsikan agar dapat diketahui dan mendapatkan hasil yang terperinci untuk menjawab penelitian ini.

3. Sumber Data Penelitian

Lazimnya didalam penelitian, dibedakan antara data yang diperoleh langsung dari masyarakat dan dari bahan pustaka, 22 sebagai berikut: a. Penelitian Kepustakaan Studi kepustakaan digunakan untuk memperoleh data sekunder untuk menyelesaikan masalah dengan bahan-bahan antara lain: 1. Bahan primer yang mana diperoleh secara langsung, yang antara lain : a Kitab Undang-Undang Hukum PerdataBW. b HIR 21 Ibid,hal.39 22 Amiruddin dan Zainal Askikin,2004,Pengantar Metode Penelitian Hukum,Grafindo: Jakarta,hal.118 c Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak jo. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2007 tentang pelaksanaan pengangkatan anak. d SEMA No.6 Tahun 1983 Tentang pengangkatan anak. e UU No.4 Tahun 2004 Tentang Kekuasaan Kehakiman. f Yurisprudensi. 2. Bahan Sekunder Merupakan bahan-bahan yang mencakup atau juga diperlukan dalam penelitian ini, memberikan penjelasan- penjelasan dan tambahan terhadap bahan primer, yaitu literature yang ada hubungannya dengan perkara gugatan pembatalan pengangkatan anak. 3. Bahan Tersier Yaitu bahan yang memberikan petunjuk maupun penjelasan terhadap bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, seperti kamus hukum, kamus bahasa Indonesia dan sebagainya. b. Penelitian Lapangan adalah Penelitian yang digunakan secara langsung di lapangan untuk mendapatkan data primer yang antara lain : 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Pengadilan Negeri Surakarta, sebab pada Pengadilan Surakarta telah terdapat perkara gugatan sesuai dengan penelitian, yakni perkara gugatan pembatalan pengangkatan anak. 2. Subjek Penelitian Subyek pada penelitian ini adalah dari pihak-pihak yang mana terkait dengan penyelesaian perkara ini, yakni seperti hakim yang pernah menangani atau menyelesaikan perkara gugatan pembatalan pengangkatan anak.

4. Metode

Dokumen yang terkait

TINJAUAN YURIDIS PROSES PENYELESAIAN PERKARA PERCERAIAN Tinjauan Yuridis Tentang Proses Penyelesaian Perkara Perceraian ( Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Surakarta ).

0 2 17

PENDAHULUAN Tinjauan Yuridis Tentang Proses Penyelesaian Perkara Perceraian ( Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Surakarta ).

0 4 14

SKRIPSI PROSES PELAKSANAAN PENGANGKATAN ANAK DAN AKIBAT Proses Pelaksanaan Pengangkatan Anak Dan Akibat Hukum Terhadap Pengangkatan Anak (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 3 12

BAB 1 PENDAHULUAN Proses Pelaksanaan Pengangkatan Anak Dan Akibat Hukum Terhadap Pengangkatan Anak (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 2 13

SKRIPSI PROSES PENYELESAIAN PERKARA PEMBATALAN PERKAWINAN Proses Penyelesaian Perkara Pembatalan Perkawinan Sepersusuan Dan Akibat Hukum Terhadap Anak Yang Dilahirkan (Analisis Putusan Pengadilan Agama Surakarta).

0 3 12

PROSES PENYELESAIAN PERKARA JUAL BELI TANAH (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Klaten) Proses Penyelesaian Perkara Jual Beli Tanah (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Klaten).

0 3 17

PENDAHULUAN Proses Penyelesaian Perkara Jual Beli Tanah (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Klaten).

0 2 16

TINJAUAN HUKUM PENYELESAIAN PERKARA PEMBATALAN AKTA HIBAH (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 0 18

PROSES PENYELESAIAN PERKARA GUGATAN PEMBATALAN PENGANGKATAN ANAK Proses Penyelesaian Perkara Gugatan Pembatalan Pengangkatan Anak (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 3 14

PROSES PENYELESAIAN PERKARA GUGATAN PEMBATALAN PENGANGKATAN ANAK Proses Penyelesaian Perkara Gugatan Pembatalan Pengangkatan Anak (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 1 19