ANALISIS HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN SIKAP PASIEN MENGENAI KEBUTUHAN PEMAKAIAN GIGI TIRUAN PASCA PENCABUTAN GIGI DI KLINIK BEDAH MULUT RSGM UNIVERSITAS JEMBER
ANALISIS HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN
SIKAP PASIEN MENGENAI KEBUTUHAN PEMAKAIAN GIGI TIRUAN
PASCA PENCABUTAN GIGI DI KLINIK BEDAH MULUT
RSGM UNIVERSITAS JEMBER
SKRIPSI
Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan
Program Studi Ilmu Kedokteran Gigi (S1) dan mencapai gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh :
Risca Mufida
NIM 091610101004
BAGIAN PROSTODONSIA
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS JEMBER
2013
PERSEMBAHAN
Skripsi ini saya persembahkan untuk :
1. Allah SWT, atas ridho dan amanah-Nya sehingga mendapat kesempatan
untuk belajar semua ilmu yang luar biasa ini. Semoga barokah atas semua
yang saya kerjakan selama ini.
2. Rasulullah Muhammad SAW, yang telah membawa pencerahan sehingga saya
dapat sampai pada saat ini.
3. Kepada orang tuaku tercinta, Ayahanda H. M. Subiyanto dan Ibunda Hj.
Ummu S Narsih atas semua doa yang selalu menyertai di setiap waktunya,
serta telah mendidik saya menjadi manusia yang lebih bermanfaat.
4. Guru-guruku tercinta, yang telah mendidik saya untuk menjadi manusia yang
berilmu dan bertakwa.
5. Almamater Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember atas seluruh
kesempatan menimba ilmu yang berharga ini.
ii
MOTTO
“Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan
sabar dan shalat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar”.
(terjemahan Surat Al-Baqarah ayat: 153) *)
“Berangkat dengan penuh keyakinan. Berjalan dengan penuh keikhlasan. Istiqomah
dalam menghadapi cobaan. Yakin, ikhlas, istiqomah”. **)
*)
Al-Qur’an Terjemahan Indonesia Inggris. 2008. Solo: Qomari.
TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid.
**)
iii
PERNYATAAN
Saya yang bertandatangan di bawah ini:
Nama : Risca Mufida
NIM
: 091610101004
menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya tulis ilmiah yang berjudul “Analisis
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Sikap Pasien Mengenai Kebutuhan
Gigi Tiruan Pasca Pencabutan Gigi di Klinik Bedah Mulut RSGM Universitas
Jember” adalah benar-benar hasil karya sendiri, kecuali kutipan yang sudah saya
sebutkan sumbernya, belum pernah diajukan pada institusi manapun, dan bukan karya
jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan
sikap ilmiah yang harus dijunjung tinggi.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa adanya tekanan
dan paksaan dari pihak mana pun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika
ternyata di kemudian hari pernyataan ini tidak benar.
Jember, 21 januari 2013
Yang menyatakan,
Risca Mufida
NIM 091610101004
iv
SKRIPSI
ANALISIS HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN
SIKAP PASIEN MENGENAI KEBUTUHAN PEMAKAIAN GIGI TIRUAN
PASCA PENCABUTAN GIGI DI KLINIK BEDAH MULUT
RSGM UNIVERSITAS JEMBER
Oleh:
Risca Mufida
NIM 091610101004
Pembimbing
Dosen Pembimbing Utama
: drg. DewiKristiana, M. Kes
Dosen Pembimbing Pendamping : drg. Budi Yuwono, M. Kes
v
PENGESAHAN
Skripsi berjudul “Analisis Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan
Sikap Pasien Mengenai Kebutuhan Gigi Tiruan Pasca Pencabutan Gigi di Klinik
Bedah Mulut RSGM Universitas Jember”, telah diuji dan disahkan pada:
Hari, tanggal : Senin, 21 Januari 2013
Tempat
: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember
Tim Penguji
Tim Penguji
Ketua
Anggota
drg. Suhartini, M.Biotech
drg.Hestieyonini H. M.Kes
NIP 197909262006042002
NIP 197306011999032001
Pembimbing Ketua
Pembimbing Pendamping
drg. Dewi Kristiana, M.Kes
drg. Budi Yuwono. M.Kes
NIP 197012241998022001
NIP 196709141999031002
Mengesahkan
Dekan Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Jember,
drg. Hj. Herniyati, M.Kes
NIP 195909061985032001
vi
RINGKASAN
“Analisis Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dengan Sikap Pasien
Mengenai Kebutuhan Pemakaian Gigi Tiruan Pasca Pencabutan Gigi di Klinik
Bedah Mulut RSGM Universitas Jember”; Risca Mufida, 091610101004; 2012:
69 halaman; Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember.
Kehilangan beberapa gigi menyebabkan ketidaknyamanan dan memiliki
dampak pada kehidupan pasien seperti penurunan efisiensi kunyah, gangguan
kelainan bicara, memburuknya penampilan, dan terganggunya kebersihan mulut.
Oleh karena itu pada kasus kehilangan gigi haruslah mendapat perhatian yang
memadahi dan segera mendapat perawatan yang lebih lanjut yaitu dengan
menggunakan gigi tiruan. Jika tidak segera di ganti, maka akan terjadi migrasi, dan
rotasi pada gigi, erupsi berlebih.
Pentingnya pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut akibat kehilangan
gigi, bukan hanya sekedar selesai dicabut langsung di biarkan begitu saja tetapi ada
perawatan lanjutan yaitu pembuatan gigi tiruan. Masalah utama yang terdapat dalam
masyarakat yaitu banyak masyarakat yang sudah mengetahui tentang pengetahuan
kesehatan gigi dan mulut tetapi tidak melakukan perawatan selanjutnya yaitu
pembuatan gigi tiruan. Selain itu juga terletak pada sikap mental pasien yang
merupakan gambaran kepribadian pasien dan motivasi pasien tersebut sehubungan
dengan perawatan prostodontik, sehingga erat kaitannya antara sikap dan
pengetahuan terhadap pentingnya mencapai keberhasilan dalam suatu perawatan
prostodontik.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara tingkat
pengetahuan dengan sikap pasien mengenai kebutuhan pemakaian gigi tiruan pasca
pencabutan gigi di klinik Bedah Mulut RSGM Universitas Jember tahun 2012. Jenis
penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional.
Populasinya yaitu pasien pasca pencabutan gigi pada bulan Oktober 2012 di Klinik
vii
Bedah Mulut RSGM Universitas Jember. Besar sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah 33,46 orang dan dibulatkan menjadi 40 orang. Penghitungan
besar sampel untuk populasi yang diketahui jumlahnya dihitung dengan
menggunakan rumus Slovin (dalam Husein, 2004) dimana sampel diinstruksikan
untuk mengisi kuesioner. Uji Spearman menunjukkan signifikansi
SIKAP PASIEN MENGENAI KEBUTUHAN PEMAKAIAN GIGI TIRUAN
PASCA PENCABUTAN GIGI DI KLINIK BEDAH MULUT
RSGM UNIVERSITAS JEMBER
SKRIPSI
Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan
Program Studi Ilmu Kedokteran Gigi (S1) dan mencapai gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh :
Risca Mufida
NIM 091610101004
BAGIAN PROSTODONSIA
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS JEMBER
2013
PERSEMBAHAN
Skripsi ini saya persembahkan untuk :
1. Allah SWT, atas ridho dan amanah-Nya sehingga mendapat kesempatan
untuk belajar semua ilmu yang luar biasa ini. Semoga barokah atas semua
yang saya kerjakan selama ini.
2. Rasulullah Muhammad SAW, yang telah membawa pencerahan sehingga saya
dapat sampai pada saat ini.
3. Kepada orang tuaku tercinta, Ayahanda H. M. Subiyanto dan Ibunda Hj.
Ummu S Narsih atas semua doa yang selalu menyertai di setiap waktunya,
serta telah mendidik saya menjadi manusia yang lebih bermanfaat.
4. Guru-guruku tercinta, yang telah mendidik saya untuk menjadi manusia yang
berilmu dan bertakwa.
5. Almamater Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember atas seluruh
kesempatan menimba ilmu yang berharga ini.
ii
MOTTO
“Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan
sabar dan shalat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar”.
(terjemahan Surat Al-Baqarah ayat: 153) *)
“Berangkat dengan penuh keyakinan. Berjalan dengan penuh keikhlasan. Istiqomah
dalam menghadapi cobaan. Yakin, ikhlas, istiqomah”. **)
*)
Al-Qur’an Terjemahan Indonesia Inggris. 2008. Solo: Qomari.
TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid.
**)
iii
PERNYATAAN
Saya yang bertandatangan di bawah ini:
Nama : Risca Mufida
NIM
: 091610101004
menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya tulis ilmiah yang berjudul “Analisis
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Sikap Pasien Mengenai Kebutuhan
Gigi Tiruan Pasca Pencabutan Gigi di Klinik Bedah Mulut RSGM Universitas
Jember” adalah benar-benar hasil karya sendiri, kecuali kutipan yang sudah saya
sebutkan sumbernya, belum pernah diajukan pada institusi manapun, dan bukan karya
jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan
sikap ilmiah yang harus dijunjung tinggi.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa adanya tekanan
dan paksaan dari pihak mana pun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika
ternyata di kemudian hari pernyataan ini tidak benar.
Jember, 21 januari 2013
Yang menyatakan,
Risca Mufida
NIM 091610101004
iv
SKRIPSI
ANALISIS HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN
SIKAP PASIEN MENGENAI KEBUTUHAN PEMAKAIAN GIGI TIRUAN
PASCA PENCABUTAN GIGI DI KLINIK BEDAH MULUT
RSGM UNIVERSITAS JEMBER
Oleh:
Risca Mufida
NIM 091610101004
Pembimbing
Dosen Pembimbing Utama
: drg. DewiKristiana, M. Kes
Dosen Pembimbing Pendamping : drg. Budi Yuwono, M. Kes
v
PENGESAHAN
Skripsi berjudul “Analisis Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan
Sikap Pasien Mengenai Kebutuhan Gigi Tiruan Pasca Pencabutan Gigi di Klinik
Bedah Mulut RSGM Universitas Jember”, telah diuji dan disahkan pada:
Hari, tanggal : Senin, 21 Januari 2013
Tempat
: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember
Tim Penguji
Tim Penguji
Ketua
Anggota
drg. Suhartini, M.Biotech
drg.Hestieyonini H. M.Kes
NIP 197909262006042002
NIP 197306011999032001
Pembimbing Ketua
Pembimbing Pendamping
drg. Dewi Kristiana, M.Kes
drg. Budi Yuwono. M.Kes
NIP 197012241998022001
NIP 196709141999031002
Mengesahkan
Dekan Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Jember,
drg. Hj. Herniyati, M.Kes
NIP 195909061985032001
vi
RINGKASAN
“Analisis Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dengan Sikap Pasien
Mengenai Kebutuhan Pemakaian Gigi Tiruan Pasca Pencabutan Gigi di Klinik
Bedah Mulut RSGM Universitas Jember”; Risca Mufida, 091610101004; 2012:
69 halaman; Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember.
Kehilangan beberapa gigi menyebabkan ketidaknyamanan dan memiliki
dampak pada kehidupan pasien seperti penurunan efisiensi kunyah, gangguan
kelainan bicara, memburuknya penampilan, dan terganggunya kebersihan mulut.
Oleh karena itu pada kasus kehilangan gigi haruslah mendapat perhatian yang
memadahi dan segera mendapat perawatan yang lebih lanjut yaitu dengan
menggunakan gigi tiruan. Jika tidak segera di ganti, maka akan terjadi migrasi, dan
rotasi pada gigi, erupsi berlebih.
Pentingnya pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut akibat kehilangan
gigi, bukan hanya sekedar selesai dicabut langsung di biarkan begitu saja tetapi ada
perawatan lanjutan yaitu pembuatan gigi tiruan. Masalah utama yang terdapat dalam
masyarakat yaitu banyak masyarakat yang sudah mengetahui tentang pengetahuan
kesehatan gigi dan mulut tetapi tidak melakukan perawatan selanjutnya yaitu
pembuatan gigi tiruan. Selain itu juga terletak pada sikap mental pasien yang
merupakan gambaran kepribadian pasien dan motivasi pasien tersebut sehubungan
dengan perawatan prostodontik, sehingga erat kaitannya antara sikap dan
pengetahuan terhadap pentingnya mencapai keberhasilan dalam suatu perawatan
prostodontik.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara tingkat
pengetahuan dengan sikap pasien mengenai kebutuhan pemakaian gigi tiruan pasca
pencabutan gigi di klinik Bedah Mulut RSGM Universitas Jember tahun 2012. Jenis
penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional.
Populasinya yaitu pasien pasca pencabutan gigi pada bulan Oktober 2012 di Klinik
vii
Bedah Mulut RSGM Universitas Jember. Besar sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah 33,46 orang dan dibulatkan menjadi 40 orang. Penghitungan
besar sampel untuk populasi yang diketahui jumlahnya dihitung dengan
menggunakan rumus Slovin (dalam Husein, 2004) dimana sampel diinstruksikan
untuk mengisi kuesioner. Uji Spearman menunjukkan signifikansi