Plus. J-Plus hanya melakukan kreativitas dengan mengubah atau mengembangkan lagu pada bagian ending lagu salah satunya lagu yang berjudul “Andaikan Kau
Datang”.
4.2.1.1 Ending Lagu “Andaikan Kau Datang” versi Koes Plus
Lagu “Andaikan Kau Datang” diciptakan oleh Mas Tonny. Lagu ini
diciptakan Tonny dari pengalaman pribadi atau pengalaman teman di sekitar. Lagu ini terinspirasi dari hubungan asmara antara Yon Koeswoyo dan Susi
Nander personil Dara Puspita yang kemudian terputus karena Dara Puspita harus show keliling eropa akhir tahun 60-an. Rasa bimbang ketidakpastian kelanjutan
hubungan asmara tersebut, Mas Yon akhirnya menjalin hubungan cinta dengan seorang fans dari Gedong Kiwo-Jogyakarta yang bernama Susi juga yang
akhirnya menjadi istrinya. Ketika Susi Nander kembali dari tour di Eropa ternyata sudah mendapatkan mas Yon yang tidak sendiri lagi. Maka Mas Yon pun
bersenandung lewat syair yang dituliskan: Andaikan kau datang kembali
Jawaban mana yang kan kuberi
Lagu Koes Plus yang berjudul “Andaikan Kau Datang” merupakan lagu
yang sangat popular dikalangan masyarakat. Lagu “Andaikan Kau Datang” baru-
baru ini dipopulerkan lagi oleh Ruth Sahanaya lewat album Salute to Koes Plus oleh Erwin Gutawa. Pada bagian refrain diisi dengan instrument dari lagu Tangis
Di Hatiku volume 13. Beberapa penggemar berat Koes merasa versi original Koes Plus masih lebih enak. Apalagi kalau mendengar paduan suara YonTonny
di bagian refrain. Lagu “Andaikan Kau Datang” yang di bawakan Koes Plus versi
original menurut penggemar berat Koes Plus memang lebih bagus dari pada versi
yang dibawakan orang lain. Lagu ini diperkuat oleh musikalitas band Koes Plus yang sederhana tapi susah ditiru oleh orang lain. Kekuatan lagu terdapat pada
vokal, yaitu perpaduan kedua suara antara Yok dan Yon bersaudara. Yok dan Yon saling bergantian mengisi suara untuk menghasilkan keharmonisan nada dalam
lagu. Lagu
“Andaikan Kau Datang” yang berisi dua bait lagu dan dua reff lagu. Lagu berawal dari intro yang pertama masuk diisi dengan simbal drum, bass dan
gitar sebagai pengiring intro, keyboard sebagai melody intro. Setalah intro selesai masuk dalam lagu bait pertama yang diisi vokal oleh Yon sampai bait lagu kedua.
bait kedua diakhiri dengan lirik sebagai berikut: Setulus pesanmu kepadaku
Engkau kan menunggu
Bait terakhir tersebut lalu diberi fill in intro sebanyak dua birama. Intro tersebut berfungsi untuk memudahkan penyanyi Yon untuk masuk ke bagian reff
lagu. Dibagian reff lagu Yon dibantu dengan vokal suara dua yang dinyanyikan oleh Yon. Setelah reff selesai dilenjutkan dengan interlude keyboard sebagai
melody. Interlude lagu dimainkan dengan delapan birama. Interlude selesai lalu diulang lagi dibagian bait lagu ke-dua diteruskan reff dan diulang-ulang selama
dua kali putaran. Bagian ending lagu “Andaikan Kau Datang” menggunakan
dengan cara fade out yang ditempatkan dibagian reff bait kedua dan diulang selama tiga kali putaran. Pada bagian bait ke-tiga fade out dari lagu baru terlihat
pada empat birama terakhir.
Contoh partitur lagu “Andaikan Kau Datang” yang asli dari Koes Plus
sebelum band J-Plus merubah bagian ending lagu. partitur
Partitur lagu diatas merupakan lagu asli karya Koes Plus yang berjudul “Andaikan Kau Datang sebelum mengalami perubahan pada bagian ending lagu
yang dibawakan J-Plus.
4.2.1.2 Ending Lagu “Andaikan Kau Datang” versi J-Plus