Karakterisasi Film Plastik dengan FT-IR Karkterisasi Film Plastik dengan SEM

5.2. Saran Dalam penelitian ini penambahan gliserol dapat memperbaiki kompatibilitas

campuran, namun hal ini belum berlangsung dengan baik, oleh karena itu disarankan sebagai berikut : 1. Membuat cetakan yang sesuai dan mencari teknik casting lain untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. 2. Diperlukan penambahan emulsifair untuk memperbaiki tekstur plastik. 3. Perlu adanya variasi komposisi gliserol yang ditambahkan dan jenis plasticizer lain yang digunakan sehingga dapat mengetahui dan memperoleh plasticizer yang paling efektif. 4. Selain itu, perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang pembuatan plastik campuran onggok singkong-PLA dengan menggunakan metode selain solution casting. 5. Perlu dilakukan kajian biodegradable terhadap produk plastik yang dihasilkan. Serta mencari cara untuk membuat PLA-onggok singkong agar tercampur secara homogen. DAFTAR PUSTAKA Annisa. 2007. Pengaruh Konsentrasi Monomer terhadap grafting kitosan pada Film Polietilen dengan Metode Grafting. Skripsi. Universitas Lampung. Ajioaka M., K, Enomoto., K.,Suzuki., and A, Yamaguchi. 1998. Basic Properties of polylactic acid produced by the direct condensation polymerization of lactic acid. Bull Chem Soc Jpn 68:2125-2131. Billmeyer, F.W.1984. Text Book of Polymer Science 3th Edition.Jhon Willey and Sons,Inc.New York. Botelho, T., N,Teixira., and F, Aguiar. 2004. Polylactic Acid Production from Sugar Molasses, International Patent WO 2004057008 A1. Bijarimi M., A, Sahrim., and R, Rozaidi. 2012. Mechanical, Thermal and Morphological Properties of PLAPP Melt Blends. Dubai UAE.7 Oktober 2012. Ciptadi A., dan W, Tan. 1983. Telaah Kualitas dan Kuantitas Limbah Industri Tapioka di Bogor Dan Sekitarnya, serta Pembuatan suatu Model cara Pengendaliannya. Fakultas Teknologi Pertanian. IPB. Bogor. Damayanti, T. 2010. Pembentukan dan Karakterisasi Plastik Ramah Lingkungan dari Campuran Kitosan - Poli Asam Laktat. Skripsi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Lampung. Enie, A. B. 1987. Teknologi Pengolahan Singkong. Makalah pada Seminar Nasional Peningkatan Nilai Tambah Singkong Jurusan Teknologi Petanian Fak. Pertanian Univ. Padjajaran Bandung. Haroen, U. 1993. Pemanfaatan Onggok dalam Ransum dan Pengaruhnya terhadap Permormance Ayam Boiler. Tesis. Fakultas Teknologi Pertnian. IPB. Bogor. Harley, J. H. and S. E. Wiberley. 1954. Instrumental Analysis. John Wiley Son, Inc. New York. p. 440. Hidayat. 2003. Uji Kekuatan Mekanik pada Plastik Ramah Lingkungan. http:bioindustri.blogspot.com2008_05_01_archive.html. Diakses pada tangga l8 Oktober 2011. Hsu, C.P.S. 1994. Infrared Spectroscopy. Handbook of Instrumental Techniques for Analytical Chemistry. Nazarrudin. 2012. Pedoman Teknis Pengembangan Agroindustri Tanaman Pangan TA 2012. http:agibisnis.we.idwebpustakateknologi20prosesPedoman20Peng olahan20Ubi20Kayu.pdf. Diakses pada 3 Juni 2012. Hyon,B., and H, Kashiba. 1998. Glial cell line-derived neurotrophic factor and nerve growth factor receptor mRNAs are expessed in distinct subgroup of dorsal root ganglion neuron end are differentially regulated by peripheral axotomy in the rat. Neurosci Lett 252 2 : 107-10. Julianti E, dan M, Numinah. 2007. Teknologi Pengemasan. http:library.usu.ac.iddownloadfmipaKimia-Julianti.pdf. Tanggal akses: 11 April 2008. Kemala,T. 1998. Pengaruh Zat Pemplastis Dibutil Ftalat pada Polyblend Polisterenapati Tesis. Bandung. Program Pascasarjana. Institut teknologi Bandung. Kurniadi, T. 2010. Kopolimerisasi Grafting Monomer Asam Akrilat pada Onggok Singkong dan Karakteristiknya. Tesis. Intitut Pertanian Bogor. Bogor. Latief, R. 2001. Teknologi Kemasan Plastik Biodegradabel. http:www. hayati_ipb. comusersrudyctindividu 2001rindam_latief.htm-87k. Diakses pada 23 Juni 2003. Lawton, J. H., and G. E, Lkiens. 2000. Moleculer Methods in Ecology. Oxford. Blackwell Science. Liu, C., FL, Yoa., W, Chen., and KD, Yoa. 2004. Anti-Toxicity Microsphere Kitosan and Poly Lactat Acid. Journal of Applied Polymer Science. 89.3850-4. Mohamed, A., H, Sherald., Gordon., Biresaw., and Girma. 2006. Poly lactic acidPolystyrene Bioblends Characterized by Thermogravimetric Analysis, Differential Scanning Calorimetry, and Photoacoustic Infrared Spectroscopy. Journal of Applied Polymer Science. Vol. 106. 1689 –1696. Narayan R. 1996. Biobased and Biodegradable Plastic. http:www. plasticsindustry.orgfileseventspdfsbio-narayan-061906.pdf. Diakses pada 24 Agustus 2009.