3.3.3 Teknik Pengambilan sampel
Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Quota Sampling, yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan masing-masing
karakteristik populasi sampai jumlah yang telah ditentukan. Apabila sampel penelitian belum mencapai kuota yang telah ditetapkan maka penelitian belum
dianggap selesai Widiyanto, 2013:68. Pengambilan sampel secara quota dilakukan dengan cara: pertama-tama menetapkan berapa besar jumlah sampel
yang diperlukan atau menetapkan quotum jatah. Kemudian jumlah atau quotum itulah yang dijadikan dasar untuk mengambil unit sampel yang diperlukan.
Anggota populasi manapun yang akan diambil tidak menjadi masalah, yang penting
jumlah quotum
yang sudah
ditetapkan dapat
dipenuhi Notoatmodjo,2010:125.
3.4 Definisi Operasional
3.4.1 Variabel penelitian
Variabel merupakan segala sesuatu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut kemudian ditarik
kesimpulannya Lusiana et al., 2015:19. Adapun variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Variabel terikat dependent variabel
Variabel yang nilainya ditentukan oleh variabel lain Nursalam, 2008:98. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah tingkat kepercayaan diri penderita
kusta b.
Variabel bebas independent variabel Variabel yang nilainya menentukan variabel lain dependent Nursalam,
2008:97. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah perawatan diri dan pemberian motivasi.
3.4.2 Definisi Operasional dan cara pengukuran
Menurut Notoatmodjo 2012:111, definisi operasional adalah uraian tentang batasan variabel yang dimaksud, atau tentang apa yang diukur oleh
variabel yang bersangkutan. Definisi Operasional dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 3.1.
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel penelitian
No Variabel
Definisi Operasional
Teknik pengumpulan
data
Kategori Skala
Karakteristik Responden 1.
Pengetahuan Tingkat
pemahaman responden
tentang penyakit kusta
yang meliputi: -
Penyebab -
Cara penularan
- Tanda dan
gejala -
Tipe kusta -
Pengobatan -
Pencegahan -
Dampak
akibat kusta Kusioner
Ada 15
pertanyaan mengenai
pengetahuan tentang kusta, jika dapat
menjawab dengan benar maka nilainya 1, dan jika
salah maka nilainya 0
1 pengetahuan tinggi
skorrata-rata 2
Pengetahuan rendah skorrata-rata
Nilai rata-rata:
ℎ ℎ
∑� ℎ
Nominal
2 Tingkat cacat
Keadaan kelaianan
kulit atau syaraf yang
terjadi pada mata, kaki,
dan tangan penderita
kusta Angket
2=cacat tingkat 2 1=cacat tingkat 1
0=cacat tingkat 0 Ordinal
Variabel Independen Penatalaksanaan KPD
1 Perawatan diri Tindakan
perawatan yang
dilakukan oleh responden
untuk mencegah atau
memperparah kelainan kulit
atau
saraf, perawatan
yang dilakukan
meliputi mata, tangan. Kaki
Kuesioner Ada
15 pernyataan
mengenai perawatan diri, jika menjawab ya maka
nilainya 1
dan jika
menjawab tidak nilainya 0. 1 Teratur Skorrata-rata
2 Tidak teratur Skorrata-
rata Nilai rata-rata:
ℎ ℎ
∑� ℎ
Nominal
No Variabel
Definisi Operasional
Teknik pengumpulan
data
Kategori Skala
2 Motivasi
Bentuk dorongan yang
berasal dari
luar individu untuk
melakukan perawatan diri,
yang
berasal dari hubungan
antar anggota dan dorongan
dari KPD Observasi
dengan melihat buku
perkembangan pasien
pendampinga n dari
petugasdan melakukan
wawancara dengan
kuesioner Ada
12 pernyataan
mengenai motivasi, yang terdiri
dari pernyataan
favorable dan unfavorable 1.
Tinggi Skorrata-rata 2.
Rendah Skorrata-
rata Nilai rata-rata:
ℎ ℎ
∑� ℎ
Nominal
Variabel Dependen 1
Kepercayaan diri
Sesuatu yang muncul
dari dalam
diri sehingga
membuat responden
merasa nyaman
berinteraksi dengan
lingkungan luar.
Kuesioner Ada dari 30 pernyataan
mengenai kepercayaan diri yang terdiri dari lima
aspek yaitu
percaya kemampuan diri sendiri,
optimis dan
objektif, tanggung
jawab, serta
bersikap rasional
dan realistis.
Terdiri dari
pernyataan favorable dan unfavorable
1. Tinggi Skorrata-rata 2. Rendah Skorrata-rata
Nilai rata-rata:
ℎ ℎ
∑� ℎ
Nominal
3.5 Data dan Sumber Data