Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan kongesti pulmonal. Perubahan pertumbuhan

 Berkolaborasi dalam pemberian digoxin sesuai order dengan menggunakan teknik pencegahan bahaya toxisitas.  Berikan pengobatan untuk menurunkan afterload  Berikan diuretik sesuai indikasi

2. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan kongesti pulmonal.

Tujuan : meningkatkan resisitensi pembuluh paru Kriteria Hasil : anak akan menunjukkan tanda-tanda tidak adanya peningkatan resistensi pembuluh paru Intervensi :  Monitor kualitas dan irama pernafasan  Atur posisi anak dengan posisi fowler  Hindari anak dari orang yang terinfeksi  Berikan istirahat yang cukup  Berikan nutrisi yang optimal  Berikan oksigen jika ada indikasi 3. Tidak toleransi terhadap aktifitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara pemakaian oksigen oleh tubuh dan suplay oksigen ke sel. Tujuan : mempertahankan tingkat aktivitas yang adekuat Kriteria Hasil : anak akan mempertahankan tingkat aktivitas yang adekuat dan anak akan berpartisipasi dalam aktivitas yang dilakukan oleh seusianya Intervensi :  Ijinkan anak untuk sering beristirahat dan hindari gangguan pada saat tidur  Anjurkan untuk melakukan permainan dan aktivitas ringan  Bantu anak untuk memilih aktivitas yang sesuai dengan usia, kondisi dan kemampuan anak  Berikan periode istirahat setelah melakuakan aktivitas  Hindarkan suhu lingkungan yang terlalu panas atau dingin  Hindarkan hal-hal yang menyebabkan ketakutan kecemasan pada anak.

4. Perubahan pertumbuhan

dan perkembanganberhubungan dengan tidak adekuatnya suplai oksigen dan zat nutrisi ke jaringan Tujuan : mempertahankan pertumbuhan berat badan yang sesuai Kriteria Hasil : anak akan tumbuh sesuai dengan kurva pertumbuhan berat badan dan tinggi badan Intervensi :  Sediakan diet yang seimbang, tinggi zat-zat nutrisi untuk mencapai pertumbuhan yang adekuat  Monitor tinggi dan berat badan, dokumentasikan dalam bentuk grafik untuk mengetahui kecenderungan pertumbuhan anak 5. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan kelelahan pada saat makan dan meningkatnya kebutuhan kalori Tujuan : mempertahankan intake makanan dan minuman untuk mempertahankan berat badan dan menopang pertumbuhan Kriteria Hasil : anak akan mempertahankan intake makanan dan minuman untuk mempertahankan berat badan dan menopang pertumbuhan Intervensi :  Timbang berat badan setiap hari dengan timbangan yang sama dan waktu yang sama  Catat intake dan output secara benar  Berikan makanan dengan porsi kesil tapi sering untuk menghindari kelelahan pada saat makan  Hindari kegiatan perawatan yang tidak perlu  Pertahankan nutrisi dengan mencegah kekurangan kalium, natrium dan memberikan zat gizi  Sediakan diet yang seimbang, tinggi zat nutrisi untuk mencapai pertumbuhan yang adekuat  Anak-anak yang mendapatkan diuretik biasanya sangat haus, oleh karena itu cairan tidak dibatasi.

6. Resiko infeksi berhubungan dengan menurunnya status kesehatan.