Beban Pendinginan Cara pengambilan data Cara Pengolahan data. Cara Mendapatkan Kesimpulan

Benda uji yang dipakai dalam penelitian ini merupakan mesin freezer siklus kompresi uap hasil buatan sendiri dengan menggunakan komponen- komponen standar dari mesin freezer yang pada umumnya terdapat di pasaran. Panjang pipa kapiler yang digunakan yaitu 1,6 m

3.2.2 Beban Pendinginan

Beban pendinginan pada percobaan yang dilakukkan menggunakan air.volume air sebesar 500 ml, dengan suhu awal sama dengan suhu lingkungan sekitar : 27 C

3.2.3 Cara pengambilan data

Data suhu dibaca langsung dari alat ukur yang dipakai. Posisi termokopel ditempatkan pada posisi yang diinginkan. Kemudian data tekanan diperoleh dar diagram P-h, berdasarkan suhu yang diperoleh. Pada Gambar 3.11 disajikan gambar posisi penempatan termokopel. Gambar 3.12 Posisi penempatan termokopel

3.2.4 Cara Pengolahan data.

Data yang diperoleh dari penelitian dipergunakan untuk mendapatkan nilai nilai entalpi yang diperoleh dari grafik ph diagram. Dari nilai nilai entalpi yang didapat kemudian dipergunakan untuk menghitung besarnya kerja kondenser, kerja evaporator, kerja kompresor dan COP mesin pendingin.

3.2.5 Cara Mendapatkan Kesimpulan

Dari nilai COP mesin pendingin, dapat diperoleh mana yang memberikan nilai terbaik. Setelah mesin pendingin berhasil dibuat, kemudian dapat dilakukan pengambilan data pada beberapa percobaan. Perhitungan pada data karakterisitik mesin dilakukan setelah percobaan. Kemudian didapatkan Nilai COP mesin pendingin dan dapat dilihat mana yang memberikan nilai COP terbaik dari waktu ke waktu. 30

BAB IV HASIL PENELITIAN, PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

Hasil pengujian tekanan dan suhu yang diambil tiap 30 menit dapat dilihat pada Tabel 4.1 Tabel 4.1 Hasil percobaan untuk tekanan dan suhu per 30 menit. No Waktu Menit P 1 P 2 T 1 T 2 T 3 T 4 Bar ˚C 1 30 1,275 11,342 -1 50 41,3 -3,7 2 60 1,137 10,997 -2 64,4 40 -5,5 3 90 1,137 10,997 -2,2 70,1 37,4 -8 4 120 1,137 10,997 -2,8 73,3 38 -8,6 5 150 1,137 11,342 -3 76,2 38 -10,9 6 180 1,137 9,963 -3,4 70,6 34,2 -9,6 7 210 1,137 9,963 -3 71 36,1 -10,3 8 240 1,137 10,308 -3,4 71,5 36,1 -10,3 9 270 1,137 10,308 -3 72,7 36,8 -10,2 10 300 1,137 10,653 -3,2 74 37,2 -10,8 11 330 1,137 10,653 -3,3 75 37,8 -11 12 360 1,137 10,997 -3,2 75,6 38 -11,4 13 390 1,068 10,997 -3,6 75 38,3 -11,7 14 420 1,068 10,997 -3,5 75,3 38,5 -11,9 15 450 1,068 10,997 -3,7 76 39 -12,4 16 480 1,068 10,997 -3,7 76,1 39 -12,2 Keterangan : T 1 = Suhu refrigeran saat keluar dari evaporator, °C. T 2 = Suhu refrigeran saat keluar dari kompresor, °C.