43
Beben Muhammad Bachtiar, 2015 IMPLEMENTASI PROGRAM GERAKAN PUNGUT SAMPAH GPS DALAM MENINGKATKAN
KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
mengadakan dialog, tanya jawab antara peneliti dan responden secara sungguh- sungguh”.
2. Observasi
Dalam teknik penelitian yang dipilih oleh peneliti adalah dengan memanfaatkan pengamatan. Jika diikhtisarkan, alasan secara metodologis
penggunaan pengamatan seperti yang diungkapkan oleh Moleong 2007, hlm. 78 adalah sebagai berikut:
Pengamatan memungkinkan pengamat untuk melihat dunia sebagaimana dilihat oleh subjek penelitian, hidup saat itu, menangkap arti fenomena
dari segi pengertian subjek, menangkap kehidupan budaya dari segi pandangan dan anutan para subjek pada keadaan waktu itu.
Peneliti dalam penelitian kualitatif memilih secara langsung. Seperti yang diungkapkan oleh Danial dan Warsi
ah 2009, hlm 78 “jenis observasi ini adalah pengamatan yang dilakukan secara langsung oleh pengamat observer pada objek
yang diamati”.
3. Studi Dokumentasi
Peneliti dalam teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumentasi untuk mendapatkan data-data yang berhubungan dengan masalah yang akan
diteliti. Teknik studi dokumentasi dijelaskan oleh Arikunto S. 2006, hlm. 158 bahwa:
Dokumentasi asal katanya dokumen, yang artinya barang-barang tertulis. Didalam melaksanakan metode dokumentasi, peneliti menyelidiki benda-
benda tertulis, seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian, dan sebagainya.
Dalam penelitian ini, studi dokumentasi dilakukan untuk mengetahui
bagaimana implementasi program Gerakan Pungut Sampah GPS dalam meningkatkan karakter peduli lingkungan siswa.
4. Angket
Angket digunakan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui implementasi program Gerakan Pungut Sampah GPS dalam meningkatkan
44
Beben Muhammad Bachtiar, 2015 IMPLEMENTASI PROGRAM GERAKAN PUNGUT SAMPAH GPS DALAM MENINGKATKAN
KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
karakter peduli lingkungan siswa, maka peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan kuesioner atau angket. Seperti yang jelaskan oleh
Arikunto S. 2006, hlm. 151 mendefinisikan bahwa “Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden
dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal- hal yang ia ketahui”.
Sejalan dengan pendapat di atas, Kuisioner atau angket menurut Danial dan Warsiah 2009, hlm.
73, ialah “alat untuk mengumpulkan informasi sesuai dengan tujuan penelitian secara tertulis berupa sejumlah pertanyaan-pertanyaan
yang dijelaskan secara tertulis kepada responden sesuai dengan masalah penelitian”.
peneliti dalam pelaksanaan penelitiannya memilih menggunakan angket tertutup, artinya dalam angket yang dibuat oleh peneliti jawaban sudah disediakan
oleh peneliti, selanjutnya responden tinggal memilih jawaban yang dipilih oleh responden itu sendiri.
F. Analisis Data