Konsepsi Budaya Masyarakat Aceh Tentang Donor Darah Dalam Upaya Peningkatan Stok Darah

Konsepsi Budaya Masyarakat Aceh Tentang Donor Darah Dalam Upaya
Peningkatan Stok Darah di Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTDPMI) Kota Banda Aceh
Safwan
Program Studi Magister Epidemiologi
Program Magister Ilmu Kesehatan masyarakat
Program Pasca Sarjana
Universitas Sumatera Utara

Abstrak
Penyumbangan darah merupakan masalah yang kompleks dan rumit, dikatakan kompleks
dikarenakan donor darah itu harus menyesuaikan diri dengan kondisi dan persyaratan yang
ditetapkan dalam upaya pelayanan transfusi, dan dikatakan rumit karena harus memperhatikan
hal-hal yang sensitif dalam masyarakat termasuk yang menyangkut dengan tradisi dan stigma
masyarakat setempat.
Untuk mengetahui konsepsi budaya masyarakat Aceh tentang darah, donor dan
pandangan masyarakat terhadap UTD-PMI maka perlu dilakukan penelitian bagaimana
mengubah kepercayaan seseorang yang negatif tentang donor darah terhadap nilai-nilai sosial
budaya. Rancangan dalam penelitian ini akan dilakukan melalui pendekatan kualitatif dan
pencuplikan informan secara purposif dengan mewawancarai secara terbuka: dan mendalam
terhadap 9 informan. Dari beberapa pendapat yang muncul akan dibuat pertanyaan secara tertutup
(kuesioner) dan disebarkan kepada 50 informan yang lain guna untuk mendapatkan gambaran

pendapat tentang donor darah.
Hasil penelitian konsepsi darah pada masyarakat Aceh menunjukkan pola negatif
terhadap aspek budaya dan agama tentang donor darah, bahkan pengetahuan masyarakat Aceh
tentang manfaat donor darah masih sangat rendah, kondisi ini dipengaruhi oleh penyuluhan yang
dilakukan oleh PMI kepada masyarakat yang masih rendah, bahkan ada informan yang tidak tahu
darimana stok darah di UTD-PMI, tanggung jawab masyarakat kepada PMI dalam pengumpulan
darah masih rendah di Kota Banda Aceh, sedangkan pemahaman tentang pengutipan servis cost
sudah baik.
Untuk meningkatkan stok darah di UTD-PMI Kota Banda Aceh perlu dilakukan
penyuluhan secara terpadu dengan melibatkan berbagai intansi terkait dalam hal ini tokoh agama
dan budaya agar dapat dijadikan sebagai orang yang dapat memberi penyuluhan untuk
meningkatkan kerjasama antar lembaga Internasional demi peningkatan kinerja lembaga UTDPMI.
Kata kunci : Darah, donor, dan transfusi darah

e-USU Repository ©2005 Universitas Sumatera Utara