22 -
BAB VI PENATAUSAHAAN PENDAFTARAN PENDUDUK
DAN PENCATATAN SIPIL Pasal 66
1 Pemerintah Daerah Kecamatan melakukan penatausahaan pendaftaran pend dan catatan sipil di daerah.
2 Penatausahaan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil sebagaimana dima pada ayat 1 dilakukan oleh unit kerja yang mengelola pendaftaran penduduk
Pencatatan Sipil di Kabupaten Kecamatan, dan DesaKelurahan.
Pasal 67
Penatausahaan Pendaftaran Penduduk dan pencatatan Sipil menggunakan 3 jenis sebagai berikut :
a. Buku Harian Peristiwa penting dan Peristiwa Kependudukan terdir atas :
1. Buku Harian Peristiwa Penting dan Peristiwa Kependudukannuntuk ti desakelurahan dengan kode BK.1.01;
2. Buku Harian Peristiwa Penting dan Peristiwa kependudukan untuk ti Kecamatan dengan kode BK1.02; dan
3. Buku Harian Peristiwa Penting dan Peristiwa kependudukan untuk ti Kabupaten, dengan kode BK1.03
b. Buku Mutasi Penduduk terdiri atas :
1. Buku Mutasi bagi WNI, dengan kode BK1.04; 2. Buku Mutasi bagi Orang Asing Tinggal Tetap, dengan kode BK1.05;
3. Buku Mutasi bagi WNI Pindah Sementara, dengan kode BK1.06; 4. Buku Mutasi bagi WNI Tinggal Sementara, dengan kode BK1.07; dan
5. Buku Mutasi bagi Orang Asing Tinggal Terbatas, dengan kode BK1.08.
c. Buku Induk Penduduk, terdiri atas :
1. Buku Induk Penduduk bagi WNI, dengn kode BK1.09; 2. Buku Induk Penduduk bagi Orang Asing Tinggal Tetap, dengan kode BK1.10
3. Buku Induk Penduduk bagi WNI Tinggal Sementara, dengan kode BK1.11; 4. Buku Induk Penduduk Bagi Orang Asing Tinggal Terbatas, dengan kode BK
Pasal 68
1 Pemerintah Kabupaten BulungaKecamatan melakukan pengelolaan dokumen register akta Catataan Sipil dan berkas-berkas pelaporan untuk memperoleh
Catatan Sipil didaerah. 2 Penggelolaan dokumentasi Register Akta Catatan Sipil meliputi perekama
penyimpanan, pemeliharaan, dan pemanfaatan Register Akta Catatan Sipil. 3 Dokumen Register Akta Catatan Sipil berlaku selama-lamanya dan tidak
dimusnahkan.
BAB VII PELAPORAN
Pasal 69
23 -
2 Camat menghimpun Laporan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil disampaikan oleh Lurah dan Kepala Desa dan membuat Rekapitulasi Laporan
selanjutnya disampaikan kepada Bupati Cq. Dinas Kependudukan KB dan Catat Sipil Kabupaten Bulungan secara reguler.
3 Bupati Cq. Dinas Kependudukan KB dan Catatan Sipil Kabupaten Bulun menghimpun Laporan
Pendaftaran Penduduk
danPencatatan Sipil disampaikan oleh para Camat didaerahnnya dan membuat rekapitulasi laporan
selanjutnya disampaikan kepada Gubernur secara reguler, hingga ke Menteri D Negeri.
BAB VIII KETENTUAN LAIN-LAIN
Pasal 70
1 Dalam hal suatu daerah terjadi Keadaan yang Luar Biasa, sehingga daerah sebagian daerah dinyatakan dalam Keadaan Bahaya , dengan tingkatan kead
Darurat Militer atau Keadaan Darurat Sipil maka Pejabat sipil yang ditunjuk kewenangan membuat Surat Keterangggan Peristiwa Penting dan Peri
Kependudukan.
2 Surat keterangan tentang Peristiwa Penting dan Peristiwa Kependudu sebagaimana dimaksud pada ayat 1 diberikan kepada penduduk tanpa dipu
biaya. 3 Surat keterangan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 sebagai dasar pener
dokumen penduduk. 4 Dalam hal keadaan daerah sudah dinyatakan pulih, unit kerja yang meng
Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil Kabupaten BulunganKecamatan memberikan pelayanan kepada penduduk untuk melakukan pendaftaran pend
dan pencatatan sipil.
Pasal 71
Surat Keterangan Pengganti Dokumen penduduk bagi pengungsi dan penduduk ko bencana didaerah Kabupaten Bulungan diberikan kepada penduduk tanpa dipu
biaya.
BAB IX PENDANAAN
Pasal 72
Pendanaan yang berkaitan dengan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil pendanaan yang berkaitan dengan Pembinaan ke Kecamatan-kecamatan dibeba
pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten Bulungan.
BAB X PENGAWASAN
Pasal 73
24 -
2 Untuk menjamin terselenggaranya pelaksanaan pengawasan sebagai dimaksud pada ayat 1 Pemerintah Daerah melaksanakan Razia KTP dan
Surat Kependudukan lainnya dalam Kabupaten Bulungan secara reguler. 3 Tata Cara Pelaksanaan Razia sebagaimana dimaksud pada ayat 2 ditetap
dengan Peraturan Bupati Bulungan
BAB XI PEMBATALAN