16
3.2.1 Keuntungan sistem pakar :
Menurut Kusrini,2006 keuntungan sistem pakar adalah :
1. Memungkinkan seorang awam seperti seorang pakar
2. Bisa melakukan proses secara berulang secara
otomatis. 3.
Menyimpan pengetahuan dan keahlian pakar. 4.
Meningkatkan output dan produktifitas. 5.
Meningkatkan kualitas. 6.
Mampu mengambil dan melestarikan keahlian para pakar.
7. Mampu beroperasi dengan lingkungan yang berbahaya.
8. Memiliki kemampuan untuk mengakses pengetahuan.
9. Memiliki reliabilitas.
10. Meningkatkan kapabilitas sistem komputer.
11. Memiliki kemampuan untuk bekerja dengan informasi
yang tidak lengkap. 12.
Sebagai media pelengkap dan pelatihan. 13.
Meningkatkan kapabilitas dalam penyelesaian masalah.
14. Menghemat waktu dalam pengambilan keputusan.
Menurut Arhami, 2005
selain memiliki banyak
keuntungan, sistem pakar juga memiliki kelemahan antara lain :
1. Masalah dalam mendapatkan pengetahuan.
2. Sangat sulit dan memerlukan biaya besar.
3. Boleh jadi sistem tak dapat membuat keputusan.
17
4. Sistem pakar tidaklah 100 menguntungkan.
3.2.2 Komponen
Menurut Fadhila,2012 Empat komponen yang membentuk
suatu sistem pakar yaitu :
a. Basis Pengetahuan Knowledge Base Jika proses akuisisi data telah selesai dilakukan,
maka data-data tersebut harus direpresentasikan menjadi basis pengetahuan dan basis aturan yang selanjutnya
dikumpulkan, dikodekan dan digambarkan dalam bentuk rancangan lain menjadi bentuk yang sistematis.
b. Basis Data Data Base Basis data database adalah Himpunan kelompok data
arsip yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali
dengan cepat dan mudah. c. Antar Muka Pemakai User Interface
Antar muka pemakai memberikan fasilitas komunikasi antara pemakai dan sistem, memberikan berbagai keterangan
yang bertujuan untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan solusi dan
memberikan tuntunan penggunaan sistem secara menyeluruh langkah
demi langkah sehingga pemakai mengerti apa yang harus dilakukan terhadap sistem.
d. Mesin Inferensi Inferensi Engineer Mekanisme inferensi adalah bagian dari sistem pakar
yang melakukan penalaran atau pelacakan dengan
18
menggunakan isi daftar aturan berdasarkan urutan dan pola tertentu. Selama proses konsultasi mekanisme inferensi
menguji aturan satu demi satu sampai kondisi aturan itu benar.
3.3 Kelapa Sawit