Pembauatan sensor Fiber Optic dengan Cladding Polianilin untuk mengukur gas amonia

LR Ode Muliadi. Pembuatan Sensor Fiber Optic Dengnn Clntlriing Polianilin Untuk
Mengukur Gas Amonia. Pembimbing :Akhfruddin Maddu, M.Si

Abstrak
Penelitian sensor fiber optik sekarang ini teiah mulai dikembangkan dengan tujuan untuk
mencari sensor yang lebih akurat dalam penskuran suatu besaran fisis, salah satunya untuk
rnengikur gas amonia (MI3).Gas amonia merupakan gas beracun yang sedikit benvarna dengan
bau yang sangat menyengat. Gas amonia yang diserap oleh permukaan polianilin yang teIah
djlapisi pada permukaan fiber optik akan meningkatkan nilai absorbansi Iapisan polianilin tersebut.
Semakin tinggi konsentrasi gas amonia yang diserap oleh lapisan polianilin pada permukaan fiber
optik maka semakin tinggi nilai absorbansinya. Polianilin (PANi) bervariasi dalam benruk yang
berbeda menurut sifat fisika dan kirnianya. Polianilin tersusun dari monomer-monomer anilin yang
oksidatif yang menghubungkan atom nitrogen dan rantai benzena. Gas amonia yang rnemasuki
rongga-rongga di dafam polianilin akan menyebabkan perubahan warna pada lapisan polianilin
dimana bentuk dasar dari polianilin yaitu emeraldit~ebase yang berwarna hijau. Polianilin dapat
terprotonasi ketika diuji dengan gas amonia tergantung dari konsentrasi yang diberikan Tingkat
konsentrasi yang diberikan menghasilkan warna yang berbeda setiap konsentrasinya, artinya sifat
optiknya benrbah.