101500 AKJ 2005 08 18 Pendapat Akademisi Rencana Akuisisi BNI dengan BTN

NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul
Lokasi
Reporter & Camerawan
Tanggal Liputan

: Pendapat Akademisi Rencana Akuisisi BNI deg BTN
: UII
: Widi
: 15 Agustus 2005

Rencana akuisisi BTN oleh BNI terus mendapat tanggapan // Senin yang lalu / para ekonom dari universitas
islam Indonesia memberikan masukan kepada pihak yang berwenang dalam proses akuisisi dalam sebuah
konferensi pers diKampus condong catur jogjakarta //
Abdul moin sebagai pembuka / memberikan gambaran bahwa dalam proses akuisisi ini / pihak terkait harus
bisa melihat untung ruginya apabila akuisisi benar-benar terjadi // Moin menjelaskan / dari perspektif BNI /
akuisisi in akan membawa beberapa implikasi / diantaranya jika BNI tidak segera memperoleh modal baru
maka CAR sebesar 16 % akan makin tertekan dan meneurunkan kesehatan finansialnya //
----- Statement: Abdul Moin – Ekonom UII ----catatan: rambutnya acak-acakan, ada tali hapenya di leher!!-cari yang cocok
Sementara itu Edy Suandi Hamid lebih mengkritisi egoisme pemerintah apabila jadi melepas BTN ke BNI //
Ketidak cocokan juga sangat terlihat dari filosofi masing-masing bank yang akan akuisisi // Bank BNI akan

lebih focus pada upaya memperoleh keuntungan sebesar-besarnya sebagai konsekwensi bank yang go public //
Hal ini sangat bertolakbelakang dengan BTN yang focus pada pembiayaan perumahan rakyat menengah
kebawah //
----- Statement: Edy Suandi Hamid – Ekonom UII ----catatan: Pake kacamata paling kanan- nonong!!
Sisi lain diungkapkan Suwarsono Muhammad // Dengan keadaan keuangan negara seperti sekarang ini / sangat
memungkinkan sekali proses akuisisi bakal terjadi // Suwarsono mengingatkan bahwa seharusnya manfaat
jangka panjang dalam setiap pengambilan kebijakan lebih diutamakan // Dengan kasus BTN dan BNI / maka
pemikiran yang matang harus dilakukan / karena kesalahan dalam pengambilan policy akan mengakibatkan
beban fiskal yang cukup besar //
----- Statement: Suwarsono Muhammad – Ekonom UII ----catatan: Pake kacamata paling kiri, rambut agak putih deket layar putih
Sementara itu dari Prionggo Suseno / lebih menitik beratkan pada persaingan yang menurun akibat adanya
akuisisi // ketika ditanya apakah ada kemungkinan campurtangan pihak asing dalam masalah ini? Prionggo
menyampaikan / segala kemungkinan pasti ada // Apa bila proses akuisisi terjadi / biasanya akan dilanjutkan
dengan proses merger / dengan adanya merger berarti kepemilikan lebih bebas dengan pejualan saham //
----- Statement: Prionggo Suseno – Ekonom UII ----catatan: Gak Pake kacamata, nomor dua dari kiri, agak cakep + botak dikit
Widi melaporkan untuk apa kabar yogya RBTV

ACC

Redaktur


Narator

Editor

1