Publikasi
Perkembangan LAPOR!
Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional
KETERHUBUNGAN
DENGAN SEMUA
PEMERINTAH DAERAH
2
ROADMAP SP4N
Peraturan Menteri PAN-RB No. 3 Tahun 2015
2015
2016
2017
2018-19
• Seluruh Penyelenggara dalam hal ini Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah sudah
memiliki pengelolaan pengaduan yang efektif
• Pengelolaan pengaduan pelayanan publik penyelenggara sudah terintegrasi dengan SP4N dan
sesuai dengan prinsip no wrong door policy
• Pengelolaan pengaduan pelayanan publik antar instansi, lintas instansi, mapun secara dari unit
terbawah sampai dengan unit tertinggi berbasis teknologi informasi
• Perbaikan, penyempurnaan, dan pemantapan dalam pelaksanaan outcome, target dan program
yang telah dilakukan pada tahapan pembangunan SP4N periode tahun 2015, 2016, dan 2017.
Terhubung ke > 90 Instansi Pemerintah Pusat dan > 500 Pemerintah Daerah
DAMPAK IMPLEMENTASI SP4N
Semakin mudah masyarakat mengirimkan pengaduan
dan terlaksana konsep no wrong door policy
Banyak pengaduan yang masuk ke Pemerintah
Daerah yang merupakan kewenangan Pemerintah
Pusat
Perlu penguatan pengelolaan pengaduan dan
menjadikan pengelolaan pengaduan masyarakat
sebagai ukuran kinerja
Terciptanya Pemerintah yang responsif dan
memanfaatkan data pengaduan sebagai salah satu
input dalam pengambilan kebijakan
MEMASTIKAN RESPON
DAN TINDAK LANJUT
INSTANSI
5
MENJAGA STANDAR PENGELOLAAN
Peraturan Menteri PAN-RB No. 24 Tahun 2014
PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENGELOLAAN PENGADUAN
PELAYANAN PUBLIK SECARA NASIONAL
Pengelola pengaduan
memberikan respon
atau tanggapan awal
kepada pengadu paling
lambat 3 hari kerja
sejak pengaduan
diterima
Evaluasi dilakukan
secara berkala minimal
6 bulan sekali dalam
setahun
Penyampaian
penyelesaian
pengaduan kepada
pengadu paling lama 60
hari kalender sejak
penyelesaian
pengaduan
Solusi tersebut menjadi
bagian perbaikan
kinerja pelayanan
penyelenggara
Pelaporan hasil evaluasi
dilakukan terintegrasi
dengan menggunakan
SP4N
Pelaporan hasil evaluasi
nasional dilaporkan
oleh Menteri kepada
Presiden dan
diumumkan kepada
masyarakat sekali
dalam setahun
MEMASTIKAN RESPON DAN TINDAK LANJUT
Pimpinan dapat memantau langsung kinerja
jajarannya melalui Dashboard Eksekutif
*Teguran dari Menteri Hukum dan HAM
*Apresiasi dari Walikota Bandung
Rekapitulasi kinerja di Kemenkumham
Akun khusus Menteri & Irjen
FITUR PENDUKUNG
Pengelolaan Pengaduan Mandiri
Dokumentasi Pengaduan Fisik
Integrasi Kanal Pengaduan
Integrasi Twitter Instansi
8
PENGELOLAAN
PENGADUAN
MANDIRI
9
KETERHUBUNGAN DENGAN UNIT TERKECIL
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Direktorat Jenderal Imigrasi
Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum
Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual
Inspektorat Jenderal
Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Badan Penelitian dan Pengembangan Hak Asasi
Manusia
BPJS Kesehatan Divisi Regional IV
BPJS Kesehatan Divisi Regional V
BPJS Kesehatan Divisi Regional I
BPJS Kesehatan Divisi Regional III
BPJS Kesehatan Divisi Regional VI
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Kanwil Bangka Belitung
Kanwil Bali
DKI Jakarta - Kanim Kelas I Jakarta Pusat
Rutan Kelas I Cipinang
Rutan Kelas IIA Jakarta Timur
Sumatera Selatan - Bapas Kelas II Lahat
DKI Jakarta - Kanim Kelas I Khusus SoekarnoHatta
dll
BPJS Kesehatan KC Bandar Lampung
BPJS Kesehatan KC Kotabumi
BPJS Kesehatan KC Metro
BPJS Kesehatan KC Pontianak
BPJS Kesehatan KC Serang
dll
MEMVERIFIKASI PENGADUAN
Mendisposisikan
pengaduan ke unit terkait
Mengarsipkan laporan
yang berisi saran umum
Menginformasikan jika
pengaduan bukan
wewenang insntansi anda
Memverifikasi kelengkapan
data ke pengirim laporan
Statistik Pengelolaan Tercatat dan Dapat Di-Export ke Excel untuk Diolah Kembali
MONITOR TINDAK LANJUT DAN PERFORMA
BELUM
PROSES
SELESAI
Status Masing-Masing Pengaduan dan Tindak
Lanjut dari UnitTerdisposisi
Berkoordinasi Langsung
dengan Pejabat Penghubung
di Unit-Unit Instansi
Performa Status
Pengaduan dan Kecepatan
Respon
DOKUMENTASI
PENGADUAN
FISIK
13
DOKUMENTASI PENGADUAN FISIK
Data pengaduan yang
diterima via Surat, Fax, SMS
ke Pimpinan, Surat Kabar,
Telepon Hingga Tatap Muka
dapat didokumentasikan di
LAPOR! untuk dapat
diteruskan tindak lanjutnya
oleh unit terkait
Statistik Kanal Sumber
Pengaduan Tercatat
14
INTEGRASI
KANAL
PENGADUAN
15
INTEGRASI KANAL PENGADUAN
Sistem
Penerima/Pengelolaan
Pengaduan
PUSH PENGADUAN KE LAPOR!
PUSH DATA PENGADUAN, TINDAK LANJUT
DAN STATUS KE SISTEM K/L
MEMPERKUAT
MEKANISME
PENGADUAN
INSTANSI
Dikelola dengan Mekanisme
dan Standar LAPOR!
MENDORONG
KONSEP NO WRONG
DOOR POLICY
OPTIMASI DAN
EFISIENSI SUMBER
DAYA
Lengkap dengan Notifikasi dan
Pencatatan Statistik
Pengelolaan
16
INTEGRASI
AKUN TWITTER
INSTANSI
17
INTEGRASI TWITTER INSTANSI
Tentukan akun Twitter yang
ingin diintegrasikan
Tentukan Hashtag (#) untuk
memisahkan tweet yang
ditujukan sebagai pengaduan
Notifikasi tindak lanjut laporan
dengan me-mention akun
pengirim laporan
@PemkotBandung
#LAPOR_BDG
18
Hubungi Kami
Untuk memanfaatkan fitur-fitur
tersebut di LAPOR! silakan hubungi
kontak@lapor.go.id
Media Sosial LAPOR!
@LAPOR1708
Layanan Pengaduan Online Rakyat
LAPOR1708
LAPOR1708
Akhir dari Presentasi
Terima Kasih
Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional
KETERHUBUNGAN
DENGAN SEMUA
PEMERINTAH DAERAH
2
ROADMAP SP4N
Peraturan Menteri PAN-RB No. 3 Tahun 2015
2015
2016
2017
2018-19
• Seluruh Penyelenggara dalam hal ini Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah sudah
memiliki pengelolaan pengaduan yang efektif
• Pengelolaan pengaduan pelayanan publik penyelenggara sudah terintegrasi dengan SP4N dan
sesuai dengan prinsip no wrong door policy
• Pengelolaan pengaduan pelayanan publik antar instansi, lintas instansi, mapun secara dari unit
terbawah sampai dengan unit tertinggi berbasis teknologi informasi
• Perbaikan, penyempurnaan, dan pemantapan dalam pelaksanaan outcome, target dan program
yang telah dilakukan pada tahapan pembangunan SP4N periode tahun 2015, 2016, dan 2017.
Terhubung ke > 90 Instansi Pemerintah Pusat dan > 500 Pemerintah Daerah
DAMPAK IMPLEMENTASI SP4N
Semakin mudah masyarakat mengirimkan pengaduan
dan terlaksana konsep no wrong door policy
Banyak pengaduan yang masuk ke Pemerintah
Daerah yang merupakan kewenangan Pemerintah
Pusat
Perlu penguatan pengelolaan pengaduan dan
menjadikan pengelolaan pengaduan masyarakat
sebagai ukuran kinerja
Terciptanya Pemerintah yang responsif dan
memanfaatkan data pengaduan sebagai salah satu
input dalam pengambilan kebijakan
MEMASTIKAN RESPON
DAN TINDAK LANJUT
INSTANSI
5
MENJAGA STANDAR PENGELOLAAN
Peraturan Menteri PAN-RB No. 24 Tahun 2014
PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENGELOLAAN PENGADUAN
PELAYANAN PUBLIK SECARA NASIONAL
Pengelola pengaduan
memberikan respon
atau tanggapan awal
kepada pengadu paling
lambat 3 hari kerja
sejak pengaduan
diterima
Evaluasi dilakukan
secara berkala minimal
6 bulan sekali dalam
setahun
Penyampaian
penyelesaian
pengaduan kepada
pengadu paling lama 60
hari kalender sejak
penyelesaian
pengaduan
Solusi tersebut menjadi
bagian perbaikan
kinerja pelayanan
penyelenggara
Pelaporan hasil evaluasi
dilakukan terintegrasi
dengan menggunakan
SP4N
Pelaporan hasil evaluasi
nasional dilaporkan
oleh Menteri kepada
Presiden dan
diumumkan kepada
masyarakat sekali
dalam setahun
MEMASTIKAN RESPON DAN TINDAK LANJUT
Pimpinan dapat memantau langsung kinerja
jajarannya melalui Dashboard Eksekutif
*Teguran dari Menteri Hukum dan HAM
*Apresiasi dari Walikota Bandung
Rekapitulasi kinerja di Kemenkumham
Akun khusus Menteri & Irjen
FITUR PENDUKUNG
Pengelolaan Pengaduan Mandiri
Dokumentasi Pengaduan Fisik
Integrasi Kanal Pengaduan
Integrasi Twitter Instansi
8
PENGELOLAAN
PENGADUAN
MANDIRI
9
KETERHUBUNGAN DENGAN UNIT TERKECIL
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Direktorat Jenderal Imigrasi
Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum
Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual
Inspektorat Jenderal
Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Badan Penelitian dan Pengembangan Hak Asasi
Manusia
BPJS Kesehatan Divisi Regional IV
BPJS Kesehatan Divisi Regional V
BPJS Kesehatan Divisi Regional I
BPJS Kesehatan Divisi Regional III
BPJS Kesehatan Divisi Regional VI
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Kanwil Bangka Belitung
Kanwil Bali
DKI Jakarta - Kanim Kelas I Jakarta Pusat
Rutan Kelas I Cipinang
Rutan Kelas IIA Jakarta Timur
Sumatera Selatan - Bapas Kelas II Lahat
DKI Jakarta - Kanim Kelas I Khusus SoekarnoHatta
dll
BPJS Kesehatan KC Bandar Lampung
BPJS Kesehatan KC Kotabumi
BPJS Kesehatan KC Metro
BPJS Kesehatan KC Pontianak
BPJS Kesehatan KC Serang
dll
MEMVERIFIKASI PENGADUAN
Mendisposisikan
pengaduan ke unit terkait
Mengarsipkan laporan
yang berisi saran umum
Menginformasikan jika
pengaduan bukan
wewenang insntansi anda
Memverifikasi kelengkapan
data ke pengirim laporan
Statistik Pengelolaan Tercatat dan Dapat Di-Export ke Excel untuk Diolah Kembali
MONITOR TINDAK LANJUT DAN PERFORMA
BELUM
PROSES
SELESAI
Status Masing-Masing Pengaduan dan Tindak
Lanjut dari UnitTerdisposisi
Berkoordinasi Langsung
dengan Pejabat Penghubung
di Unit-Unit Instansi
Performa Status
Pengaduan dan Kecepatan
Respon
DOKUMENTASI
PENGADUAN
FISIK
13
DOKUMENTASI PENGADUAN FISIK
Data pengaduan yang
diterima via Surat, Fax, SMS
ke Pimpinan, Surat Kabar,
Telepon Hingga Tatap Muka
dapat didokumentasikan di
LAPOR! untuk dapat
diteruskan tindak lanjutnya
oleh unit terkait
Statistik Kanal Sumber
Pengaduan Tercatat
14
INTEGRASI
KANAL
PENGADUAN
15
INTEGRASI KANAL PENGADUAN
Sistem
Penerima/Pengelolaan
Pengaduan
PUSH PENGADUAN KE LAPOR!
PUSH DATA PENGADUAN, TINDAK LANJUT
DAN STATUS KE SISTEM K/L
MEMPERKUAT
MEKANISME
PENGADUAN
INSTANSI
Dikelola dengan Mekanisme
dan Standar LAPOR!
MENDORONG
KONSEP NO WRONG
DOOR POLICY
OPTIMASI DAN
EFISIENSI SUMBER
DAYA
Lengkap dengan Notifikasi dan
Pencatatan Statistik
Pengelolaan
16
INTEGRASI
AKUN TWITTER
INSTANSI
17
INTEGRASI TWITTER INSTANSI
Tentukan akun Twitter yang
ingin diintegrasikan
Tentukan Hashtag (#) untuk
memisahkan tweet yang
ditujukan sebagai pengaduan
Notifikasi tindak lanjut laporan
dengan me-mention akun
pengirim laporan
@PemkotBandung
#LAPOR_BDG
18
Hubungi Kami
Untuk memanfaatkan fitur-fitur
tersebut di LAPOR! silakan hubungi
kontak@lapor.go.id
Media Sosial LAPOR!
@LAPOR1708
Layanan Pengaduan Online Rakyat
LAPOR1708
LAPOR1708
Akhir dari Presentasi
Terima Kasih