Perancangan dan Pembuatan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web pada SMP YBPK 1 Surabaya | Abednego | Jurnal Infra 5160 9825 1 SM

Perancangan dan Pembuatan Sistem Informasi
Perpustakaan Berbasis Web pada SMP YBPK 1 Surabaya
Abednego 1, Lily Puspa Dewi 2, Adi Wibowo 3
Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Kristen Petra
Jl. Siwalankerto 121-131, Surabaya 60236
Telp. (031)-2983455, Fax. (031)-8417658

E-mail: abed0308@gmail.com 1, lily@petra.ac.id 2, adiw@petra.ac.id 3

ABSTRAK

ABSTRACT

Pada saat ini sekolah SMP YBPK 1 Surabaya telah
menyediakan fasilitas yaitu perpustakaan yang bertujuan supaya
setiap siswa atau guru rajin membaca buku. Di dalam
perpustakaan SMP YBPK 1 Surabaya terdapat beberapa fasilitas
seperti peminjaman buku, pengembalian buku, pembayaran
denda, dan lemari referensi. Beberapa transaksi di atas masih
dilakukan secara manual sehingga petugas perpustakaan
mengalami kesusahan dalam merekap data transaksi tersebut.

Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman
HTML, PHP, JavaScript, AJAX, Framework Codeigniter 3.0
dan database MySQL. Tampilan aplikasi menggunakan template
Bootstrap. Fitur e-catalogue menggunakan solr search engine
buatan Apache. Fitur reminder pengembalian buku
menggunakan template SMS Gateway Me.

At this time the secondary school YBPK 1 Surabaya has to
provide facilities for the library which is aimed at so that each
student or teacher diligent reading the book. In the Junior
Secondary School Library YBPK 1 Surabaya there are a number
of facilities such as the lease the book, the return of the book,
payment of fine and cabinet reference. Some discounted rates
above is still done manually so that the officers of the library in
trouble in recap transaction data. This application is created
using HTML programming language, PHP, JavaScript, AJAX,
Framework Codeigniter 3.0 and the MySQL database. The
application display using the Bootstrap template. E-catalogue
features using solr search engine is made in the Apache.
Reminder features the return of the book using SMS Gateway

Me template.

Hasil akhir dari pengembangan aplikasi ini adalah dapat
melakukan pencarian daftar buku dengan cepat, dapat menerima
reminder lewat SMS bila buku yang dipinjam akan jatuh tempo,
dapat mencatat transaksi perpustakaan dengan terkomputerisasi.
Petugas perpustakaan juga dapat melihat laporan-laporan
penting seperti laporan denda, laporan kunjungan, laporan
penilaian buku, dan laporan donasi buku.

The end result of the development of this application is able to
search the list of book, can send reminder through SMS
messages to prevent loan overdue, can record transaction with
computerized library. Librarians can also view reports such as
the report of fines, the visitor report, book assessment report
and book donation report.

Berdasarkan hasil kuisioner yang diperoleh untuk tampilan
aplikasi, 40% responden menjawab baik, dan 60% responden
lainnya menjawab sangat baik. Untuk fitur e-catalogue, 40%

responden menjawab kurang, 20% menjawab cukup, dan 40%
responden lainnya menjawab baik. Untuk fitur e-book, 20%
responden menjawab cukup, 40% menjawab baik, 40%
menjawab sangat baik. Untuk fitur transaksi buku, 20%
responden menjawab cukup, 20% menjawab baik, dan 60%
responden lainnya menjawab sangat baik. Untuk fitur usulan
buku, 20% responden menjawab baik, dan 80% responden
lainnya menjawab sangat baik. Untuk fitur reserve buku, 40%
responden menjawab kurang, 20% responden menjawab baik,
dan 40% responden lainnya menjawab sangat baik. Untuk fitur
reminder pengembalian buku, 20% responden menjawab cukup,
20% responden menjawab baik, dan 60% responden lainnya
menjawab sangat baik. Untuk kemudahan dalam penggunaan,
20% responden menjawab cukup, 40% responden menjawab
baik, dan 40% responden lainnya menjawab sangat baik. Untuk
kesesuaian dengan kebutuhan, 20% responden menjawab baik,
dan 80% responden lainnya menjawab sangat baik. Untuk
keseluruhan aplikasi, 40% responden menilai program ini baik,
dan 60% responden lainnya menilai program ini sangat baik.


Based on the results of questionnaires were obtained for display
applications, 40% of respondents answered good, and 60% of
respondents answered very well. For e-catalog feature, 40% of
respondents answered not good enough, 20% responded good
enough, and 40% of respondents answered good. For e-book
feature, 20% of respondents answered enough, 40% said good,
40% responded very well. For book transactions feature, 20% of
respondents answered enough, 20% responded good, and 60%
of respondents answered very well. For a book proposal feature,
20% of respondents answered good, and 80% of respondents
answered very well. To reserve features books, 40% of
respondents answered not good enough, 20% of respondents
answered good, and 40% of respondents answered very well.
For the reminder feature the return of books, 20% of
respondents answered enough, 20% of respondents answered
well, and 60% of respondents answered very well. For ease of
use, 20% of respondents answered enough, 40% of respondents
answered good, and 40% of respondents answered very well.
For compliance with requirements, 20% of respondents
answered good, and 80% of respondents answered very well.

For most applications, 40% of respondents rate the program
was good, and 60% of respondents rate the program is very
good.

Kata Kunci:

Keywords: Solr search engine, SMS Gateway Me, book
searching, library transactions.

Solr search engine, SMS Gateway Me,
pencarian buku, transaksi perpustakaan.

1. PENDAHULUAN
Perpustakaan merupakan sumber dari segala informasi baik
dalam bentuk fisik maupun digital. Informasi yang disimpan di
dalamnya yaitu mengenal ilmu pengetahuan alam ataupun
sosial, ekonomi, hiburan, dan lain sebagainya. Informasi
tersebut sebagian besar dibutuhkan di kalangan siswa/i ataupun
guru-guru dalam sebuah institusi pendidikan. Setiap institusi
pendidikan pastilah memiliki perpustakaan didalamnya. Salah

satu sekolah di Surabaya yang memiliki perpustakaan yaitu SMP
YBPK 1 Surabaya.
SMP YBPK 1 Surabaya memiliki fasilitas perpustakaan yang
bertujuan supaya setiap siswa rajin membaca. Tidak hanya
ditujukan kepada siswa saja, tetapi juga sebagai sarana bagi
guru-guru untuk mencari informasi baik untuk keperluan sendiri
maupun untuk pengajaran di dalam kelas. Perpustakaan SMP
YBPK 1 Surabaya memiliki koleksi sejumlah kurang lebih 500
eksemplar. Layanan yang ada di dalam perpustakaan tersebut
yaitu peminjaman / pengembalian buku, pengadaan buku baru,
dan jam operasional untuk membaca.
Perpustakaan SMP YBPK 1 Surabaya merupakan salah satu
perpustakaan yang belum memiliki sistem informasi berbasis
komputer. Pengolahan data seperti data peminjaman /
pengembalian buku, data denda, dan data siswa yang berkunjung
ke perpustakaan masih diolah secara manual. Program yang
digunakan saat ini yaitu Microsoft Excel. Penggunaan Microsoft
Excel oleh petugas perpustakaan hanya untuk pencatatan data
stok buku dan buku yang didapat dari pembelian ataupun dari
donasi. Dengan pengolahan data yang manual menyebabkan

guru maupun siswa kesulitan dalam mencari buku yang ingin
mereka baca serta mempersulit petugas dalam meng-update data
buku yang ada sekarang. Data denda yang diolah secara manual
juga dapat mempersulit petugas, yaitu dalam hal penagihan
kepada peminjam disaat waktu peminjaman buku yang
bersangkutan telah lewat batas tanggal pengembalian.
Untuk mengatasi operasional manual di atas, diperlukan sebuah
sistem informasi perpustakaan yang dapat memberikan
kemudahan dalam mengolah data pengunjung, data buku, data
transaksi (meliputi peminjaman / pengembalian buku dan
denda), dan laporan-laporan lainnya.

2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Perpustakaan SMP YBPK 1 Surabaya
Perpustakaan SMP YBPK 1 Surabaya memiliki fasilitas ruang
baca dan bisa juga menjadi tempat menonton, karena ada
fasilitas Televisi di dalam ruang perpustakaan. Perpustakaan
SMP YBPK 1 Surabaya hanya dilayani oleh 2 petugas saja,
yang terdiri dari 1 petugas internal (dari sekolah YBPK 1
langsung) dan 1 petugas external (diambil dari salah satu

perpustakaan kota).

2.2 Sistem Informasi Perpustakaan
Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat sudah
mempengaruhi berbagai bidang kehidupan dan profesi, hal ini
menyebabkan perubahan sistem pada instansi atau perusahaan,
juga harus mengubah cara mereka. Teknologi informasi banyak
digunakan untuk pengelolaan pekerjaan karena daya efektivitas
dan efisiensinya yang sudah terbukti mampu mempercepat
kinerja, kecepatan kinerja pada akhirnya akan meningkatkan
keuntungan atau omset yang masuk, baik secara finansial
maupun jaringan.

Perkembangan dunia perpustakaan dilihat dari segi koleksi data
dan dokumen yang disimpan, diawali dari perpustakaan
tradisional yang hanya terdiri dari kumpulan koleksi buku tanpa
katalog, kemudian muncul perpustakaan semi modern yang
menggunakan katalog. Perkembangan mutakhir adalah
munculnya perpustakaan digital (digital library) yang memiliki
keunggulan dalam kecepatan pengaksesan karena berorientasi ke

data digital dan media jaringan komputer (internet).
Penemuan dunia internet menambah kekayaan media untuk
mempercepat ketersediaan dan pertukaran informasi di seluruh
dunia. Banyak manfaat yang diperoleh dengan diterapkannya
teknologi informasi. Hal inilah yang menjadi sebab penggunaan
dan penerapan teknologi komputer di suatu instansi menjadi
ukuran kemajuan, tidak terkecuali di perpustakaan [6].

2.3

Apache Solr

Solr (kata ganti : Solar), merupakan platform pencarian berskala
perusahaan yang dapat melakukan pencarian dengan waktu yang
efisien, yang dibangun dengan menggunakan Apache Lucene.
Selama bertahun-tahun, Solr telah mencapai tingkat
kematangannya dalam menyediakan fitur yang berguna untuk
sebuah komunitas. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam
Solr yaitu bahasa pemrograman Java. Solr juga berjalan sebagai
server yang berdiri sendiri [5].

Solr mempunyai beberapa keunggulan dibanding beberapa
search engine, antara lain:
i. Pencarian Teks Lengkap. Solr dirancang untuk melakukan
pencarian cepat dan juga memberikan beberapa fleksibilitas
pada istilah yang berguna untuk mencegat pencarian alami
pengguna.
ii. Saran / Suggestions. Solr memiliki komponen untuk
menciptakan hasil autosuggestions yang menggunakan
algoritma internal kesamaan. Hal ini berguna karena
autosuggestions adalah salah satu pola antarmuka pengguna
yang paling intuitif., seperti search engine pada Google.
iii. Analisis Bahasa. Solr memungkinkan untuk mengkonfigurasi
berbagai jenis analisis bahasa bahkan pada basis per-bidang,
dengan kemungkinan untuk mengkonfigurasi khusus untuk
bahasa tertentu. Selain itu, integrasi dengan alat-alat seperti
Apache UIMA untuk metadata ekstraksi sudah ada; dan secara
umum memiliki komponen baru lain sehingga pengguna
mempunyai akses plug-in untuk arsitektur di masa depan,
meliputi bahasa lanjutan pengolahan, kemampuan penggalian
informasi, dan tugas-tugas tertentu lainnya.

iv. Pencarian Beragam. Solr dapat melakukan pencarian ragam
otomatis atas bidang pencarian yang di-input untuk
mendapatkan informasi seperti misalnya pencarian dalam
beberapa banyak dokumen yang memiliki nilai 'London' untuk
bidang 'Kota’.
Search Engine Solr memiliki beberapa langkah pemrosesan data
sebelum ditampilkan ke User Interface, meliputi Input Data ,
Text Analysis, Indexing, dan Retrieval Model. Setelah melewati
beberapa proses di atas, informasi dapat ditampilkan ke User
Interface pengguna [4].

Gambar 1. Sistem Pencarian pada Solr

2.4 PHP

3.2 Entity Relationship Diagram (ERD)

PHP Pertama kali ditemukan pada 1995 oleh seorang Software
Developer bernama Rasmus Lerdrof. Ide awal PHP adalah
ketika itu Rasmus ingin mengetahui jumlah pengunjung yang
membaca resume onlinenya . Script yang dikembangkan baru
dapat melakukan dua pekerjaan, yakni merekam informasi
visitor , dan menampilkan jumlah pengunjung dari suatu website.
Sampai sekarang kedua tugas tersebut masih tetap populer
digunakan oleh dunia web saat ini. Kemudian, dari situ banyak
orang di mailing list mendiskusikan script buatan Rasmus
Lerdrof, hingga akhirnya Rasmus mulai membuat sebuah
tool/script, bernama Personal Home Page (PHP).

Pada pembuatan ERD terbagi atas 2 (dua) bagian, yaitu
Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data Model
(PDM). CDM mendeskripsikan relasi antar entitas (relationships
of entity sets) secara konseptual dan memodelkan database
secara umum, sedangkan PDM mendeskripsikan entitas secara
fisik dan detail dalam perancangan atau pembuatan database.
ERD Sistem Informasi Perpustakaan SMP Kristen YBPK 1
Surabaya dapat dilihat pada Gambar 2.

Kebutuhan PHP sebagai tool yang serba guna membuat Lerdorf
melanjutkan untuk mengembangkan PHP hingga menjadi suatu
bahasa tersendiri yang mungkin dapat mengkonversikan data
yang diinputkan melalui form HTML menjadi suatu variable,
yang dapat dimanfaatkan oleh sistem lainnya. Untuk
merealisasikannya, akhirnya Lerdrof mencoba mengembangkan
PHP menggunakan bahasa C ketimbang menggunakan Perl.
Tahun 1997, PHP versi 2.0 dirilis, dengan nama Personal Home
Page Form Interpreter (PHP-FI). PHP semakin popular dan
semakin diminati oleh programmer web dunia [1].

2.5 SMS Gateway
SMS Gateway yaitu metode pengiriman SMS melalui server
kepada client. Cara Kerja SMS Gateway yaitu SMS yang datang
ke terminal diambil oleh server kemudian diteruskan ke agent
melalui web browser . Begitupula SMS yang dikirimkan oleh
agent, diambil oleh Server untuk kemudian dikirimkan ke
terminal [2].

3. ANALISIS DAN DESAIN
3.1 Data Flow Diagram (DFD)

Master_User
#
o
o
o
o
o
o

No_Induk
Nama_kategori
Tanggal Lahir
Email
Password
Role
Denda_akumulasi

Integer
Variable characters (64)
Date
Variable characters (128)
Variable characters (512)
Integer
Integer

Input booking

Input data transaksi
Transaksi

Input minat baca

# ID Transaksi
Integer
o Tanggal_pinjam Date

Minat Baca
Input detail transaksi

# ID Minat Baca
Integer
o Tanggal_isi_minat Date
Booking Buku
# ID_booking
Integer
o tanggal_booking Timestamp

Detail Transaksi
o
o
o
o
o
o

Input detail minat

Detail Minat Baca

Tanggal_kembali
Pengembalian_riil
Perpanjang
Denda
Pembayaran
Status
...

Date
Date
Integer
Integer
Integer
Variable characters (20)

Input detail booking
get induk buku
get kategori baca

Detail Buku

Master Kategori Baca
Detail Booking
o Status_booking Variable characters (50)

# ID_kategori
Integer
o Nama_kategori_baca Variable characters (50)
o Nomor_dewey
Integer
...

#
o
o
o
o

ID_induk
Tanggal_masuk
Induk
Keterangan
Harga
...

Integer
Date
Variable characters (50)
Variable characters (64)
Integer

Gambar 2. Entity Relationship Diagram Sistem Informasi
Perpustakaan SMP Kristen YBPK 1 Surabaya

4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Menu E-catalogue
Pada menu e-catalogue setiap pengunjung website dapat
melakukan pencarian daftar buku yang dilengkapi dengan .
Berikut adalah hasil pencarian daftar buku dari e-catalogue,
dapat dilihat pada Gambar 3.

Data flow diagram (DFD) menggambarkan sumber data, aliran
data, proses data, penyimpanan data, dan tujuan data tersebut
dalam sebuah sistem Data flow diagram berfungsi untuk
mendokumentasikan sistem yang digunakan sekarang dan
merencanakan desain sistem baru. Pembuatan DFD diawali
dengan pembuatan context diagram yang merupakan gambaran
sistem informasi secara keseluruhan. Setelah pembuatan context
diagram, dapat dibuat diagram level 0 dan level selanjutnya
untuk menggambarkan subproses dan aliran data yang lebih
detail [3]. Data Flow Diagram (DFD) Sistem Informasi
Perpustakaan pada SMP YBPK 1 Surabaya dapat dilihat pada
Gambar 1.

Daftar Buku
Kriteria Pencarian
Buku

1

Tabel Buku

1.1
Siswa

Kriteria Pencarian
Buku

Mencari Data Buku dengan
E-Catalogue

Daftar Buku

Gambar 3. Tampilan Menu E-catalogue

Kriteria Pencarian
Buku
Daftar Buku
Kriteria Pencarian Ebook

Kriteria Pencarian Ebook
Daftar E-book

4.2 Reminder Pengembalian dengan SMS
Gateway

Daftar E-book
1.2
Mendapatkan File EBook

Data Rekomendasi Buku
Data Form Minat Baca

Daftar Buku
1.3
Mengisi Form Minat
Baca

Data Form Minat Baca
Data Rekomendasi Buku
Data Minat Baca
Data Form Minat Baca

Data Persetujuan
Usulan Buku
Data Usulan Buku

2

1.4
Mengisi Data Usulan
Buku

Gambar 1. Data Flow Diagram Sistem Informasi
Perpustakaan SMP Kristen YBPK 1 Surabaya

Tabel Form
Minat Baca

Untuk memberikan reminder ke setiap user dengan
menggunakan SMS, sistem akan memeriksa halaman list
transaksi seperti pada Gambar 4, untuk mengecek user manakah
yang belum mengembalikan buku.

Gambar 4. Halaman list transaksi
Sistem mengecek user manakah yang belum mengembalikan
buku, kemudian sistem akan secara otomatis mengirimkan SMS
ke user yang bersangkutan bila durasi peminjaman sudah sampai
pada 1 hari sebelum batas tanggal pengembalian. Contoh SMS
terlihat seperti pada Gambar 5.

Gambar 7. Halaman transaksi pengembalian buku

4.5 Laporan
Pada halaman laporan, sistem menampilkan data yang
diperlukan pustakawan untuk merekap data bulanan seperti
laporan kunjungan, laporan rating & feedback terhadap koleksi
yang ada di perpustakaan, dan laporan donasi buku. Tampilan
halaman laporan kunjungan dapat dilihat pada Gambar 8.

Gambar 5. Tampilan reminder pengembalian buku

4.3 Transaksi Peminjaman Buku
Pada halaman transaksi peminjaman buku, sistem mencatat user
manakah yang meminjam buku, buku apa saja yang
dipinjamnya, dan tanggal pengembalian buku-buku tersebut.
Tampilan halaman transaksi peminjaman buku dapat dilihat
pada Gambar 6.

Gambar 8. Halaman laporan kunjungan

5. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh dari perancangan dan pembuatan
sistem informasi perpustakaan pada SMP Kristen YBPK 1
Surabaya adalah sebagai berikut:









Gambar 6. Halaman transaksi peminjaman buku

4.4 Transaksi Pengembalian Buku
Pada halaman transaksi pengembalian buku, sistem
menampilkan user yang bersangkutan meminjam buku apa saja,
tanggal kembali buku-buku tersebut, dan menampilkan jumlah
denda bila user yang bersangkutan terlambat dalam
mengembalikan buku. Dalam halaman transaksi pengembalian
buku juga tersedia menu perpanjang bila user yang bersangkutan
ingin meminjam buku lebih lama lagi. Tampilan halaman
transaksi pengembalian buku dapat dilihat pada Gambar 7.





Aplikasi dapat melakukan pencarian buku dengan cepat
melalui halaman e-catalogue.
Aplikasi dapat memberikan fasilitas e-book yang dapat
langsung diunduh secara gratis oleh user
Aplikasi dapat memudahkan siswa atau guru dalam
mengajukan booking buku, tanpa harus mengunjungi
perpustakaan terlebih dahulu.
Aplikasi dapat memudahkan siswa atau guru dalam
mengajukan usulan buku, tanpa harus mengunjungi
perpustakaan terlebih dahulu.
Aplikasi dapat mencatat semua transaksi seperti peminjaman
buku, pengembalian buku, dan pembayaran denda secara
terkomputerisasi.
Aplikasi dapat mengingatkan setiap pengunjung yang
meminjam buku lewat SMS yang dikirim secara otomatis
dari program sistem informasi perpustakaan SMP YBPK 1
Surabaya.
Aplikasi dapat menampilkan laporan yang dibutuhkan oleh
perpustakaan SMP YBPK 1 Surabaya seperti laporan
kunjungan, laporan pemasukan dari pembayaran denda yang
didapat, laporan penilaian terhadap buku dan laporan donasi
buku.
Berdasarkan hasil kuisioner yang diperoleh untuk tampilan
aplikasi, 40% responden menjawab baik, dan 60%
responden lainnya menjawab sangat baik. Untuk fitur ecatalogue, 40% responden menjawab kurang, 20%
menjawab cukup dan 40% lainnya menjawab baik. Untuk

fitur e-book, 20% responden menjawab cukup, 40%
menjawab baik, 40% menjawab sangat baik. Untuk fitur
transaksi buku, 20% responden menjawab cukup, 20%
menjawab baik, dan 60% responden lainnya menjawab
sangat baik. Untuk fitur usulan buku, 20% responden
menjawab baik, dan 80% responden lainnya menjawab
sangat baik. Untuk fitur reserve buku, 40% responden
menjawab kurang, 20% responden menjawab baik, dan 40%
responden lainnya menjawab sangat baik. Untuk fitur
reminder pengembalian buku, 20% responden menjawab
cukup, 20% responden menjawab baik, dan 60% responden
lainnya menjawab sangat baik. Untuk kemudahan dalam
penggunaan, 20% responden menjawab cukup, 40%
responden menjawab baik, dan 40% responden lainnya
menjawab sangat baik. Untuk kesesuaian dengan kebutuhan,
20% responden menjawab baik, dan 80% responden lainnya
menjawab sangat baik. Untuk keseluruhan aplikasi, 40%
responden menilai program ini baik, dan 60% responden
lainnya menilai program ini sangat baik.

5.2 Saran
Saran untuk Web Sistem Informasi Perpustakaan SMP Kristen
YBPK 1 Surabaya adalah sebagai berikut:









Tambahan fitur SOP pengadaan buku, dan fitur
pengembalian buku pelajaran.
Untuk cek pengembalian tidak harus berdasarkan nomor
induk saja, tetapi juga berdasarkan nama siswa.
Jangka waktu perpanjangan peminjaman buku disamakan
dengan jangka waktu peminjaman buku.
Perbaikan desain e-catalogue supaya lebih menarik lagi.

6. DAFTAR REFERENSI
[1] Dwiartara, Loka. 2014. Menyelam & Menaklukan Samudra
PHP.
[2] Gunawan, F. 2003. Membuat Aplikasi SMS Gateway
Server dan Client dengan Java dan PHP. Jakarta: PT Elex
Media Komputindo.
[3] Kendall, Kenneth E. & Kendall, Julie E. 2011. Systems
Analysis and Design (8th ed.). One Lake Street, Upper
Saddle River, New Jersey: Prentice Hall.
[4] Serafini, A. 2013. Apache Solr Beginner's Guide. UK:
Packt Publishing.
[5] Shahi, D. 2015. Apache Solr : A Practical Approach to
Enterprise Search. New York: Springer Science Business
Media New York.
[6] Supriyanto, W., & Muhsin, A. 2008. Strategi Perancangan
Perpustakaan Digital. Yogyakarta, Indonesia: Kanisius.