PERENCANAAN DAKWAH KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) PAGELARAN DALAM MEMBINA KELUARGA SAKINAH DI KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU - Raden Intan Repository

  

PERENCANAAN DAKWAH KANTOR URUSAN AGAMA (KUA)

PAGELARAN DALAM MEMBINA KELUARGA SAKINAH

DI KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU

  

Skripsi

  Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana S1 dalam Ilmu Dakwah

  Oleh:

EKA DEWI PURNAMASARI

  

NPM : 1441030089

Jurusan: Manajemen Dakwah

  

PERENCANAAN DAKWAH KANTOR URUSAN AGAMA (KUA)

PAGELARAN DALAM MEMBINA KELUARGA SAKINAH

DI KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU

  

Skripsi

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat

Guna Mendapatkan Gelar Sarjana S1

dalam Ilmu Dakwah

  Oleh

EKA DEWI PURNAMASARI

  

NPM :1441030089

Jurusan :Manajemen Dakwah

Pembimbing I :Hj.Rodiyah, S.Ag, M.M

Pembimbing II :M. Husaini, M.T

  

ABSTRAK

  Lembaga Kantor Urusan Agama (KUA) Pagelaran bergerak dalam bidang keagamaan. Untuk mewujudkan sebagian tugas Kantor Urusan Agama (KUA) Pagelaran maka, perlunya perencanaan dakwah yang sudah direncanakan dengan matang, dalam pengambilan keputusan yang akan diambil nantinya dan potensi yang dimiliki dapat terarah dengan baik sesuai tujuan yang diharapkan. Sehingga dalam memberika pembinaan keluarga sakinah kepada masyarakat dapat menyeluruh sehingga mayarakat dapat membangun keluarga yang sakinah yang di ridhoi Allah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang dilakukan di KUA Pagelaran. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah semua pegawai KUA Pagelaran yang berjumlah 11 orang. Kemudian sempel yang di gunakan adalah non random sampling yaitu cara pengambilan sampel yang tidak semua anggota populasi diberikan kesempatan untuk dipilih menjadi sample. Maka dalam pengambilan sample yang diambil hanya 3 orang. Metode yang diambil menggunakan metode interview (wawancara ), observasi, dan dokumentasi. Selain itu juga penulis menggunakan litertur-literatur yang berhubungan tentang manajemen dan pernikahan. Kemudian sifat penelitian ini adalah deskriptif , analisis dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Adapun Hasil penelitian skripsi ini dengan terlaksananya Perencanaan dakwah yang di lakukan oleh Kantor Urusan Agama melalui langkah-langkah perencanaan dakwah diantaranya ;1. Perkiraan dan perhitungan masa depan dengan merencanakan program baik jangka pendek dan panjang. 2. penentuan dan perumusan sasaran dalam rangka menentukan tujuan dakwah ini untuk catin,

  Majlis Ta’lim, dan keluarga bermasalah. 3. Penetapan tindakan tindakan dakwah,membuat materi dan pemetaan wilayah 4. Penetapan metode dakwah yaitu ceramah diskusi dan pembuatan booklet 5. Penentuan dan penjadwalan waktu 6. Penetapan lokasi dan tempat 7. fasilitas maupun biaya. Perencanaan dakwah ini merupakan langkah awal bagi sebuah pelaksanaan dakwah agar nantinya memperoleh tujuan yang diingikan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah perencanaan yang dilakukan oleh KUA Pagelaran sudah baik dimana sudah terlaksananya langkah-langkah perencanaan pembinaan keluarga sakinah. Dengan adanya perencanaan dakwah yang ada di KUA pagelaran maka Program kerja yang sudah di rencanakan dapat terlaksana secara optimal meskipun ada kendala dari biaya yang membuat KUA Pagelaran harus lebih matang dalam mengambil keputusan

KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

  

Alamat : Jl. Letkol H. Endro Suratmin Sukarame 1 Bandar Lampung Telp. (0721) 703260

HALAMAN PERSETUJUAN

  Judul : Perencanaan Dakwah Kantor Urusan Agama (KUA) Pagelaran

  dalam Membina Keluarga Sakinah di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu

  Nama : Eka Dewi Purnamasari, NPM : 1441030089, Jurusan : Manajemen Dakwah, Fakultas : Dakwah dan Ilmu Komunikasi

  Telah diperiksa dan disetujui untuk di munaqosahkan dalam sidang munaqosah Fakultas Dakwa dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam

  Negeri Raden Intan Lampung Bandar Lampung,

  Pembimbing I, Pembimbing II,

  HJ. RODIYAH, S.AG, M.M M HUSAINI M.T

  NIP.197011131995032002 NIP.197812182009121001 Mengetahui

  Ketua Jurusan MD

  

MOTTO

   

             

       

  Artinya :Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS.Al-hasyr : 18)

  

PERSEMBAHAN

  Skripsi ini ku persembahkan untuk orang-orang tercinta dan teristimewa dalam kehidupanku :

  1. Ayahhanda Saipan dan Ibunda Suparti yang tercinta, yang sudah membesarkan dengan penuh kasih sayang, yang selalu memberikan nasehat, mendidik, selalu memberikan motivasi dan selalu mendoakan di setiap sujud panjangnya. Serta selalu mendukung setiap langkahku tuk menggapai cita-citaku.

  2. Adik-adikku tersayang Bukhori Muslim dan Suci Amallia yang selalu menjadi penyemangat dalam setiap langkahku, selalu mendoakan, memberikan motivasi dan selalu memberikan kehangatan disetiap keluh kesahku dalam menyelesaikan tugas akhirku.

  3. Mbah Siti dan mbah Sukiran yang sudah menjadi mbah terbaik, selalu mendoaku, selalu memberi semangat dan dukungan untuk menyelesaikan tugas akhirku

  4. Paman, Bulek, Pakde Bude dan teruntuk Almarhum paman Ahmad Aliadin serta semua saudara-saudaraku yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah memsupport, mendoakan dan selalu mendukung dalam menyelesaikakan tugas akhirku

5. Almamater tercinta Universitas Islam Negeri (Uin) Raden Intan Lampung

RIWAYAT HIDUP

  Eka Dewi Purnamasari lahir di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu pada tanggal 04 february 1996, anak pertama dari 3 bersaudara, buah hati dari pasangan Bapak Saipan dan Ibu Suparti.

  Pendidikan penulis bermula dari SDN 1 Pasir Ukir Kecamatan Pagelaran, selesai pada Tahun 2008. Kemudian penulis melanjutkan sekolah di SMP N 3 Pagelaran, selesai pada Tahun 2011. Setelah itu penulis melanjutkan menempuh pendididkan di MAN 1 Pringsewu dan selesai pada Tahun 2014.

  Selepas SMA, penulis melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi sebagai mahasiswa Fakultas Dakwah Dan Ilmu Komunikasi Jurusan Manajemen Dakwah di Institut Islam Negeri Raden Intan Lampung pada tahun 2014 kemudia pada tahun 2017 Institut Islam Negeri Raden Intan Lampung bertrasformasi menjadi Universitas Negeri Islam Raden Intan Lampung. Selama penulis menjadi mahasiswa pernah bergabung dalam UKM INKAI (Institut Karate-Do Indonesia).

KATA PENGHANTAR

  Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan Rahmat, Hidaya dan Inayahnya, sehingga skripsi dengan judul “Perencanaan Dakwah Kantor Urusan Agama (KUA ) Pagelaran Dalam Membina Keluarga Sakinah Di Kecamatan

  Pagelaran Kabupaten Pringsewu” dapat diselesaikan. Sholawat serta salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita Rosululah Nabi Muhammad SAW pembawa rahmat bagi seluruh manusia, keluarga, sahabat da n para tabi’in serta kita semua, semoga senantiasa mend apatkan syafa’atnya di yaumil kiyamah..

  Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada program strata satu (S1) guna memperoleh gelar sarjana di Jurusan Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah Dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.

  Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu penulis merasa perlu menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi- tingginya kepada yang terhormat :

  2. Selaku pembimbing I: Ibunda Hj. Rodiyah S.Ag, M.M dan Bapak M.

  Husaini M.T sebagai pembimbing II sekaligus sekretaris jurusan Manajemen Dakwah yang telah meluangkan waktunya dan selalu membimbing penulis dalam menyusun skripsi ini

  3. Keluarga besar Jurusan Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah Dan Ilmu Komunikasi, khususnya: a.

  Ibu HJ. Suslina Sanjaya S.Ag., M.Ag. selaku ketua jurusan Manajeman Dakwah b. Seluruh Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang selama ini telah memberikan ilmu pengetahuan, semoga ilmu yang di berikan bermanfaat bagi penulis 4. Pak Drs. Basrido selaku kepala KUA Pagelaran, Aimas Sholeha R.S. TH.I selaku pegawai penyuluh agama fungsional, para pegawai penyuluh agama honorer dan para staf yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan penelitian yang mana sebagai bentuk tugas akademik terakhir penulis .

  5. Teruntuk sahabatku dan teman seperjuangan MD B angkatan 2014: Agustina Wulandari S. Sos, Nur Kismiatun S.Sos, Indah Istikomah S.Sos, memberikan warna dalam setiap perkuliahan, selalu mendukung, memberikan semangat dan selalu mengingatkan penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

  6. Buat teman-teman KKN 236 ( Hani, Indah, Serly, Sila, Afri, Yuli, Rambe Nida, Ahmad, Tio, dan Anas) yang telah menemani suka duka di posko, memberikan warna dan semangat dalam menyelesaikan skripsi ini.

  7. Teruntuk teman-teman ku Melany Wulandari S.Pd, Ratna Febriyanti S.Pd, Yayah Firia, Dewi Safitri, Kesti Masna, Ana, Ririn yang telah memberikan warna dalam setiap keluh kesahku menemani dan menyemangati dalam menyusun skripsi

  8 Teruntuk keluarga Bapak Suharson dan Ibu Supriatin yang telah menjadi orang tua kedua selama proses belajar serta memberika tempat yang nyaman untuk berlidung dari kepanasan dan kedinginan, serta banyak mengajarkan kebersihan, toleransi selama 4 tahun ini.

  9 Buat keluarga keduaku kosan Baitul Sakinah, Tasya Embulku, Mb Leni, Mb Aini, Mb Nurul, Teh Santi, Mb Titi, Tika, Mb Noniku, Lia, Riska, Silfi, Puti, Iis, Janah, Nur, Endang, Zahra, Febi, Vidi, Riani, Risa, Nurul Rohimah, Lutfia, Yesi, Wili, dan masih banyak yang belum disebutkat

  10 Almamater tercinta Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung menjadi tempat dalam menuntut ilmu dan untuk sahabat seperjuangan FDIK jurusan MD kelas A dan C, KPI, BKI, dan PMI angkatan 2014.

11 Pihak-pihak lain yang secara langsung atau tidak langsung yang turut membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

  Semoga Allah membalas semua amal kebaikan dengan balasan yang lebih dari yang mereka berikan. Penulis juga menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, baik dari segi bahasa, isi maupun analisisnya. Sehingga kritik dan saran sangan penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin Ya Rabbal Alamin. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

  Bandar Lampung, September 2018 Eka Dewi Purnamasari NPM.1441030089

  DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ..................................................................... i ABSTRAK ...................................................................... ii HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... iii HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... iv SURAT PERNYATAAN ..................................................................... v

MOTTO ...................................................................... vi

PERSEMBAHAN ...................................................................... vii RIWAYAT HIDUP ...................................................................... viii KATAPENGHANTAR ...................................................................... ix DAFTAR ISI ...................................................................... xiii DAFTAR TABLE ...................................................................... xv

  BAB I PENDAHULUAN A. Penegasan Judul ........................................................................................ 1 B. Alasan Memilih Judul ............................................................................... 4 C. Latar Belakang ......................................................................................... 4 D. Rumusan Masalah ..................................................................................... 8 E. Tujuan Dan Manfaat Penelitian ................................................................ 8 F. Metode Penelitian...................................................................................... 9 G. Tinjauan Pustaka ..................................................................................... 15 BAB II PERENCANAAN DAKWAH DAN PEMBINAAN KELUARGA SAKINAH A. Perencanaan Dakwah .............................................................................

  1. Pengertian Perencanaan Dakwah ........................................................ 18 2.

  Langkah – Langkah Perencanaan Dakwah ......................................... 23 3. Tujuan Perencanaan Dakwah .............................................................. 29 4. Asas-Asas Perencanaan Dakwah ....................................................... 30 B. Keluarga Sakinah ...................................................................................

  1. Pengertian pembinaan Keluarga Sakinah ........................................... 33 2.

  Hikmah Pernikahan ............................................................................ 36 3. Membangun Keluarga Sakinah Mawaddah dan Rahmah ................... 38 4. Hak Dan Kewajiban Dalam Keluarga ................................................. 40

  3. Struktur Organisasi............................................................................. 47 4.

  Kedudukan Tugas dan Fungsi KUA Pagelaran ................................. 49 5. Rencana Kerja ..................................................................................... 50 B. Perencanaan Pembinaan Kantor Urusan Agama Pagelaran ............. 54

  BAB IV PERENCANAAN PEMBINAAN KELUARGA SAKINAH DI KANTOR URUSAN AGAMA PAGELARAN ............................................... 62 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ............................................................................................... 72 B. Saran .......................................................................................................... 73 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

1. Tabel I Struktur Lembaga .................................................................... 47 2. Tabel II Waktu Pelaksanaan Pembinaan Catin .................................. 60 3. Tabel III Jadwal Pegawai Penyuluhan Agama .................................... 60

BAB I PENDAHULUAN A. Penegasan Judul Untuk menghindari adanya kesalah pahaman maka perlu kiranya di

  jelaskan istilah istilah yang ada dalam judul skripsinya : ”PERENCANAAN

  DAKWAH KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) PAGELARAN DALAM MEMBINA KELUARGA SAKINAH DI KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU “.

  Dengan demikian akan di peroleh gambaran yang jelas sesuai dengan yang dimaksud oleh penulis. Adapun penjelasan judul tersebut adalah sebagai berikut : Menurut james S.F.Store mendifinisikan perencanaan sebagai “planning is

  the process of setting goals dan closing the mean to achive those goals

  (perencanaan adalah sebuah proses untuk menyusun rencana dalam meraih

  1

  perencanaan tujuan). Menurut Hendry Fayol seorang pakar manajemen Amerika, perencanaan adalah semacam prediksi terhadap apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang disertai persiapan untuk menghadapi masa yang akan

  2

  mendatang Dari definisi-definisi diatas yang telah di uraikan. Maka yang maksud dengan strategi-strategi yang matang dan sistematis mengenai tindakan-tindakan yang akan diambil nantinya sehingga dapat mencapai tujuan yang diinginkan.

  Menurut Prof Thoha Yahya Oemar , dakwah adalah “ mengajak manusia dengan cara bijaksana kepada jalan yang benar sesuai dengan perintah Tuhan

  3

  untuk kemaslahatan dan kebahagian mereka di dunia dan di akherat . Menurut H.S.M Nasaruddin Latif dalam bukunya “Teori dan Praktek Dakwah Islamiyah” dakwah adalah setiapa usaha atau aktivitas dangan lisan atau tulisan lainnya yang bersifat menyeru, mengajak, memanggil manusia lainnya untuk beriman dan mentaati Allah SWT sesuai dengan garis- garis Aqidah dan syari’at serperti akhlak

  4 islamiyah “.

  Dari beberapa difinisi diatas yang telah diuraikan. Maka yang dimaksud penulis, dakwah adalah mengajak manusia untuk kembali kepada jalan yang benar yang di ridhoi Allah dengan mentaati perintah-perintah Allah dan menjauhi segala larangan Allah agar mendapatkan kebahagian dunia dan akhirat. perencanaan dakwah Menurut A. Rasyad Soleh merupakan proses pemikiran dan pengambil keputusan yang matang dan sistematis, mengenai tindakan-tindakan yang akan dilakukan pada masa yang akan mendatang dalam

  5 rangka penyelenggaran dakwah. Dari difinisi diatas yang telah diuraikan. Maka yang dimaksud penulis, perencanaan dakwah adalah proses keputusan yang akan nantinya dipakai ketika akan melaksanakan dakwah, baik dari tindakan-tindakan, maupun metode dakwah, Agar sesuai dengan tujuan yang diharapkan

  Kantor Urusan Agama (KUA) Pagelaran adalah Kantor yang melaksanakan sebagai tugas Kantor Kementrian Agama Indonesia di kabupaten

  6 Pringsewu dibidang urusan agama dalam wilayah kecamatan Pagelaran .

  Keluarga sakinah adalah keluarga yang setiap anggota keluarganya senantiasa mengembangkan kemampuan dasar fitrah manusia, dalam rangka menjadikan dirinya sendiri sebagai makhluk yang bertanggung jawab atas kesejahtraan manusia dan alam sehingga setiapanggota akan merasakan aman 7 . tenteram damai dan bahagia

  Dari beberapa definisi diatas yang telah diuraikan. Maka yang dimaksud penulis, keluarga sakinah adalah keluarga yang di dalamnya mengandung ketenangan, ketentraman keadilan dan kedamaian sehingga keluarga tersebut selalu bahagian dan mendapatkan ridho dari Allah SWT .

  Berdasarkan pengertian-pengertian diatas, maksud dari judul skripsi ini adalah penelitian yang berupaya untuk mendiskripsikan tentang prencanan

B. Alasan Memilih Judul

  Ada beberapa yang melatar belakangi penulis memilih judul dalam penelitian ini :

  1. Perencanaan dakwah sangat diperlukan sebagai langakah awal dalam penyusunan program kerja yang akan dilaksanakan, sehingga pelaksanaan program kerjanya akan tersusun secara sistematis dan dapat meperkecil timbulnya masalah dalam pelaksanaan dakwah.

  2. Lembaga Kantor Urusan Agama (KUA) Pagelaran adalah salah satu lembaga yang mempunyai tugas dalam menangani masalah pernikahan baik dalam membina keluarga sakinah mawadah warohma maupun dalam permasalahan keluarga.

3. Penelitian ini sangat relevan dengan jurusan penulis, yaitu Manajemen

  Dakwah. Selain dari pada itu, buku-buku referensi yang membahas tentang tema dalam judul skripsi ini tersedia, sehingga akan membantu kelancaran pelaksanaan penelitian.

C. Latar Belakang Masalah

  Lembaga Kantor Urusan Agama (KUA) merupakan bagian dari sistem tugas kementrian agama yang berhubungan langsung dengan masyarakat di wilayah Kecamatan.

  Sebagaimana ditegaskan dalam keputusan Mentri Agama nomor :571 tahun 2001 bahwa Kantor Urusan Agama bertugas melaksanakan sebagian tugas kantor Kementerian Agama Kabupaten /Kota dibidang urusan agama di wilayah

8 Kecamatan . KUA kecamatan Pagelaran adalah lembaga yang melaksanakan

  tugas kantor Kementrian Agama di Wilayah Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu.

  Untuk mewujudkan sebagian tugas kantor Urusa Agama Pagelaran maka perlunya perencanaan untuk meminimalisir masalah yang akan terjadi dimasa mendatang sehingga tujuan dakwahnya sesuai dengan yang diharapkan. Dalam aktivitas dakwah, perencanaan bertugas untuk mentukan langkah dan program kerja dalam menentukan setiap sasaran, menentukan sarana dan prasarana atau media dakwah berserta personil da’I yang akan diterjunkan.

  Perencanaan (planning) adalah fungsi dasar (fundamental) manajemen karena organizing, staffing, directing dan controlling terlebih dahulu harus di rencanakan. Perencanaan ini ditujukan pada masa depan yang penuh degan ketidakpastian karena adanya perubahan kondisi dan situasi. matang. Perencanaan pada hakikatnya merupakan salah satu fungi manajemen yang secara keseluruh tidak dapat dilepaskan dari fungsi lainnya.

  Perannya perencanaan sangat penting sehingga pada pelaksanaannya tergantung pada baik buruknya suatu perencanaan. perencanaan dakwah yang di persiapkan untuk masa yang akan mendatang bisa berjalan sesui yang diharapkan. Dengan demikian perlunya langkah- langakah dakwah diantaranya 1. Perkiraan dan perhitungan masa depan. 2. Penentuan sasaran. 3. Penetapan metode. 4. penentuan dan penjadwalan waktu. 5. Penetapan lokasi atau tempat dakwah. 6. Penetapan fasilitas. firman Allah SWT dalam surat An-Nahl 125

  

         

 

           

   

  Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan

  9 Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk. maka kita perlu menggunakan metode dakwah yaitu dengan lemah lembut cara yang baik dan membantah mereka pun dengan cara yang baik juga.

  Menurut undang-undang RI nomor 1 tahun 1974 pasal 1menyatakan bahwa perkawinan adalah ikatan lahir batin antar sectoring pria dan wanita sebagai seorang suami dan istri untuk membentuk rumah tangga, keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan ketuhan yang maha Esa. Maka tujuan berumah tangga

  10 adalah membentuk keluarga yang sakinah mawadah dan rohmah .

  Memiliki keluarga yang sakinah mawadah dan rohmah atau harmonis merupakan dambaan setiap pasang suami-istri untuk mewujudkanya bukanlah hal yang mudah apalagi di era yang sekarang banyaknya terjadinya kriminalitas terhadap seorang istri mau pun suami baik kekerasan maupun penelantaran.

  Maka dari itu dibutuhkanya pembinaan keluarga sakinah untuk masyarakat, keluarga sakinah yang dimana di dalamnya terdapat ketenangan, ketentraman, keamanan dan kedamaian antara anggota. Sehingga orang yang berada di dalam keluarga tersebut akan merasa saling menyayangi Dengan adanya ketenangan ketentraman keadilan dan kedamaian maka apabila ada guncangan dan konflik dalam rumah tangga dapat di selesaikan dengan baik dengan musyawarah. Setiap orang sangat mendambakan adanya keluarga sakinah di dalam keluarganya agar

D. Rumusan Masalah

  Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat di ambil rumusan masalah yaitu Bagaimana perencanaan dakwah pegawai penyuluh agama kantor urusan agama KUA Pagelaran dalam membina keluarga sakinah ? E.

   Tujuan Dan Manfaat Penelitan 1.

  Tujuan Penelitian Sesuai dengan permasalah diatas, maka tujuan penelitian dimaksudkan

  Untuk mengetahui Perencanan dakwah yang di lakukan oleh KUA Pagelaran dalam membina keluarga sakinah di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu 2. Manfaat Penelitian

  Adapun manfaat penelitian adalah sebagai berikut : a.

  Sebagai sumbangsi pemikiran untuk pembaca dalam membangun keluarga yang di rihdoi allah menjadi keluarga yang sakinah mawadah dan warohma.

  b.

  Mengetahui Pentingnya Sebuah Perencanaan sebelum melaksanakan c.

  Dapat dijadikan Acuhan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) dalam meningkatkan pelayangan penyuluh agama dalam memberikan bimbingan atau penyuluhan pembangunan melalui bahasa agama.

F. Metode Penelitian

  Dalam penelitian ini penulis menggunakan beberapa metode untuk mengumpulkan data, adapun metode yang di gunakan adalah sebagai berikut:

1. Jenis Dan Sifat Penelitian a.

  Jenis penelitian Penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research) penelitian

  11

  lapangan atau responden . Suatu penelitian yang berusaha untuk mengumpulkan data dan informasi mengenai permasalahan diluar kepustakaan. Penulis meneliti langgsung dengan terjun kelokasi penelitian. Peneliti ini menilai bagaimana perencanaan dakwah Kantor Urusan Agama dalam Membina keluarga sakinah.

  Sebagai pendukung kesempurnaan data, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara mempelajari berbagai macam buku-buku, internet, skripsi dan sumber lain yang berhubungan dengan penulisan ini. b.

  Sifat penelitian Penelitian ini bersifat deskriptif yaitu menggambarkan secara sistematis faktual dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat dan hubungan antara fenomena yang sedang di teliti. Karenanya dalam penelitian ini peneliti harus memperoleh data yang sebanyak banyaknya dari pengumpulan data sampai analisis data.

  Menurut Suharsimin Arikunto : “Dan apabila penelitian bermaksud mengetahui keadaan mengenai apa dan Bagaimana, berapa banyak dan sejauh mana dan sebagainya, maka penelitian ini bersifat deskriptif yaitu

  12 menjelaskan dan menerangkan peristiwa .

  Dalam penelitian ini peneliti ini hanya ingin menekankan perencanaan dakwah KUA Pagelaran dalam membina keluarga sakinah di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pingsewu.

2. Populasi Dan Sample a.

  Populasi Populasi adalah semuah anggota yang ada kelompok manusia, binatang, peristiwa atau benda yang tinggal dalam satu tempat dan secara

  13 terancam menjadi target kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian. b.

  Sample Sampel adalah bagian dari populasi yang di ambil dengan cara-cara tertentu yang juga memiliki karakristik tertentu jelas, dan lengkap untuk mewakili populasi. Penulis menggunakan teknik non random sampling yaitu cara pengambilan sampel yang tidak semua anggota populasi di

  14 berikan kesempatan untuk di pilih menjadi sample.

  Sedangkan teknik pengambialn sample dalam penelitian ini adalah

  porposive sample yaitu teknik pengambilan sample berdasarkan atas ciri- ciri tertentu. Agar memudahkan peneliti dalam kegiatan penelitian ini.

  Maka peneliti mengkelompokkan populasi yang ada berdasarkan ciri-ciri tertentu yaitu : 1)

  Kepala Kantor urusan Agama Pagelaran 2)

  Pegawai penyulu agama yang sudah PNS 3)

  Pegawai penyulu agama yang masih honorer Jika ditinjau dari ciri-ciri tersebut. Maka sampel dalam penelitian ini terdiri dari kepala KUA, 1 pegawai penyuluh agama PNS dan 1 pegawai penyuluh agama honorer. a.

  Metode interview (wawancara ) Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalah yang harus di teliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit/kecil.

  Sutrisno Hadi mengemukakan bahwa anggapan yang perlu oleh

  15

  peneliti dalam menggunakan metode interview adalah sebagai berikut: 1)

  Bahwa subjek ( responden) adalah orang yang paling tahu tentang dirinya sendiri.

  2) Bahwa apa yang dinyatakan oleh sabjek kepada peneliti adalah bener dan dapat di percaya

  Metode wawancara ini dapat dilakukan secara terstruktur maupun tidak struktur, dan dapat dilakukan melalui wawancara langsung antara peneliti dan responden melalui tatap muka (face to face) maupun dengan menggunakan telpon.

  Meteode ini di ambil sebagai metode utama dalam pengumpulan data dan yang peneliti tanyakan adalah Perencanaan dakwah Kantor Urusan Agama Pagelaran dalam membina keluarga sakinah. b.

  Metode Observasi Observasi adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui pengamatan dengan di sertai pencatatan pencatatan terhadap keadaan atau

  16 perilaku objek sasaran.

  Observasi sebagai teknik pengumpulan data yang mempunyai cirri spesifik dari pada teknik pengumpulan data yang lain. Sutrisno Hadi : mengemukakan bahwa, observasi merupakan suatau proses yang kompleks, suatu proses yang tersususun dari berbagai proses biologis dan psikologis dua diantara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan

  17 dan ingatan .

  Teknik observasi ini di gunakan apabila berkenaan dengan perilaku manusia, proses kerja, gejala gejala alam dan bila responden yang di amati tidak terlalu besar.

  Metode observasi ini di gunakan sebagai metode pelengkap dalam pengumpulan data terhadap perencanaan dakwah Kantor Urusan Agama Pagelaran dalam Membina Keluarga Sakinah c. Metode Dokumentasi

  Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang tidak langsung khusus dalam pekerjaan, majalah dan lain lain untuk mendapatkan informasi yang di butuhkan oleh peneliti.

  Metode ini hanya menjadi metode penunjang dalam pengumpulan data terhadap perencanaan dakwah Kantor Urusan Agama Pagelaran dalam Membina Keluarga Sakinah.

  d.

  Analisis Data Setelah data terkumpul maka langkah selanjutnya adalah penulis menganalisa data yang di peroleh dalam pelaksanaan penelitian, tentunya dianalisa tersebut merupakan data yang berhubunga dengan pokok permasalah yang harus diolah sedemikiaan mungkin sehingga mendapatkan suatu kesimpulan akhir.

  Setelah data diolah dan diklarifikasi maka tahap berikutnya penulis menggunakan teknik kompratif deskriptif kualitatif , penulis membandingkan kondisi objektif lapangan dengan kondisi yang ideal (teoritis ) mendiskripsikan dengan bahasa dan bukan anggka-angka.

  Kemudian selanjutnya penulis mengambil sebuah kesimpulan menggunakan tekhnik induktif yaitu menurut sutrisna hadi bahwa brangkat

  Dalam hal ini kesimpulan yang diambil sesuai dengan masalah yang berkaitan dengan penelitian penulis yaitu tentang perencanaan dakwa kantor urusan agama dalam membina keluarga sakinah di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu.

G. Tinjauan pustaka

  Kajian pustaka dalam melakukan penelitian terhadap peran pegawai penyuluh agama kantor urusan agama pagelaran dalam membina keluarga sakinah. Maka kiranya perlunya dilakukan telah terhadap studi-studi yang sudah pernah dilakukan sebelumnnya. Hal ini dimaksud untuk melihat relevan dari sumber-sumber yang akan dijadikan rujukan.

  Skripsi yang berjudul : “Peran Penyuluhan Agama Dalam Memberikan Bimbinngan Terhadap Calon Mempelai Di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tamalate Kota Makasar”. pada Tahun 2016, oleh mahasiswa UIN Alauddin Makasar, MUH Jasirman NPM :50200111014. Dalam skripsi ini membahas tentang Upaya penyuluhan agama dalam memberikan bimbingan

  19 terhadap calon mempelai di Kantor Uruan Agama (KUA) Kecamatan Tamalate .

  Agar nantinya dapat mengetahui hak dan kewajiban seorang suami dan membina keluarga sakinah di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu dan juga objek penelitian yang berbeda.

  Skripsi yang berjudul: Upaya Kantor KUA Kecamatan Kampar Timur

  20 Kabupaten Kampar d . Pada tahun 2011

  alam Mewujudkan Keluarga Sakinah” oleh mahasiswa UIN Sultan Syarif Kasim Riau Muhammad Zae, NPM :10521001054. Dalam skripsi ini membahas tentang Upaya-upaya yang dilakukan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Kampar Timur yaitu melalui pelatihan majlis ta’lim serta pembinaan keluarga sakinah dan konseling keluarga.

  Setelah melaksanakan program tersebut bisa dikatakan cukup berhasil ini di tandai dengan berkurangnya permasalahn keluarga ditangani oleh Pihak KUA untuk berkonsultasi serta masjid ta’lim dan masjid pun sudah aktif kembali dalam kegiatan keagaman. Perbadaan penelitian yang di teliti penulis yaitu Peran perencanaan dakwah lebih menonjol pada pelaksanaan tugas pegawai penyuluh agama kantor urusan agama (KUA) dalam membina keluarga sakinah agar keluarganya mendapatkan rid

  ’o dari Allah SWT. Skripsi yang berjudul: Konsep Keluarga Sakinah Masyarakat Muslim

  Pedesaan (Studi Di Desa Monggol Kecamatan Suptosari Kabupaten Gunung Kidul ). Pada tahun 2015 oleh mahasiswa UIN Sunan Kalijaga, Syauqon Hilali di lihat dari sudud pandang kementrian agama hanya pada tahap 1 saja sebab

  21 belum memenuhi aspek yang ada di dalam agama yaitu memelihara agama .

  Namun pada dasarnya keluarga yang ada di sawahan ini bukan tidak bahagia dengan keluarga mereka tapi mereka membangaun keluarga sakinah dengan pola piker mereka sendiri. Perbedaannya dari penelitian ini lebih menekankan perencanaan dakwah yang dilakukan oleh KUA Pagelaran dalam membentuk keluarga sakinah.

BAB II PERENCANAAN DAKWAH DAN PEMBINAAN KELUARGA SAKINAH A. Perencanaan Dakwah 1. Pengertian Perencanaan Dakwah Manajerial itu merupakan sebuah usaha dalam mewujudkan tujuan-

  tujuan tertentu dengan menggunakan sumber daya manusia dan diikuti dengan pemanfaatan sumber-sumber bahan material yang ada. Manajerial (al-idariyyyah) dalam dakwah merupakan sebuah aktifitas kelompok dakwah yang berusaha mewujudkan tujuan melalui: a.

  Pengumpulkan sumber daya dakwah dan segala bentuk aktifitas b.

  Orentasi serta pemanfaatan sumber daya secara optimal.

  Definisi aktifitas dakwah manajerial ( amaliah idariyyah ) adalah meliputi :Takhthith ( perencanaan ), Tanhzim (pengorganisasian), Tawjih (pengarahan)Riqobah (pengawasan )

  Perencanaan adalah fungsi dasar (fundamental) karena organizing, dan controlling pun terlebih dahulu harus di rencanakan.

  staffing, directing

  Perencanaan ini ditunjukkan pada masa depan yang penuh ketidak pastian

  Menurut Marry Robins perencanaan adalah suatu proses yang melibatkan penentuan sasaran dan tujuan organisasi menyusun strategi

  1 Menyeluruh untuk menyampai sasaran yang telah ditetapkan . Menurut

  Hendry Fayol seorang pakar manajemen Amerika, perencanaan adalah semacam prediksi terhadap apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang

  2 disertai persiapan untuk menghadapi masa yang akan mendatang .

  Perencanaan Menurut GR. Terry adalah memilih dan menghubungkan fakta dan membuat serta menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa datang dengan menggambarkandan merumuskan kegiatan-kegiatan yang diperlukan

  3 untuk mencapai hasil yang diinginkan .

  Dari difinisi-difinisi diatas dapat di simpulkan bahwa perencanaan adalah suatu proses keputusan dalam menyusun kegiatan kegiatan yang akan dilakukan dimasa yang akan mendatang dengan strategi-strategi yang matang dan sistematis mengenai tindakan-tindakan yang akan diambil nantinya sehingga dapat mencapai tujuan yang diinginkan.

  Dakwah merupakan proses penyampaian ajaran islam dari seseorang kepada orang lain. Secara etomologis, dakwah berasal dari bahasa arab, yaitu

  

da’a yad’u da’wan du’a yang diartikan sebagai mengajak/menyeru,

  4 Seruan yang digunakan dalam dakwah bertujuan untuk mengajak seseorang dalam kebaikan. Menurut Ali Makhfudh dalam kitapnya “Hidayatul Mursyidin” mengtakan bahwa dakwah adalah mendorong manusia untuk berbut kebajikan dan mengikuti petunjuk (agama) menyeru mereka kepada kebaikan dan mencegah mereka dari perbuatan yang mungkar

  5 agar memperoleh kebahagiaan dunia dan akhirat .

  Menurut Quraish Shihab dakwah adalah seruan atau ajakan kepada keinsafan, atau usaha mengubah situasiyang tidak baik kepada situasi yang

  6

  baik dan sempurna baik terhadap pribadi maupun masyarakat. sedangkan Menurut Prof Thoha Yahya Oemar ,MA dakwah adalah mengajak manusia dengan cara bijaksana kepada jalan yang benar sesuai dengan perintahtuhan

  7 untuk kemaslahatan dan kebahagiaan mereka di dunia dan di akherat .

  Dari definisi-definisi diatas dapat di simpulkan bahwa dakwah adalah mengajak dan menyeru seseorah atau umat manusia untuk menjadi pribadi yang lebih baik yang menjalankan semua perintah Allah dan meninggalkan larangan-larangan Allah. Berdakwah adalah kewajiban bagi setiap umat Islam.

  Dalam aktivitas dakwah, perencanaan dakwah bertugas untuk menentukan sarana dan prasarana atau media dakwah berserta personil da’I yang akan diterjunkan. Menurut A. Rasyad Soleh bahwa perencanaan dakwah merupakan proses pemikiran dan pengambil keputusan yang matang dan sistematis, mengenai tindakan-tindakan yang akan dilakukan pada masa

  8 yang akan mendatang dalam rangka penyelenggaran dakwah.

  Perencanaan dakwah merupakan langkah awal yang diterapkan dalam melakukan kegiatan dimasa yang mendatang. Perencanaan dakwah menurut padangan alquran merupakan cerminan dasar dari setiap kegiatan yang telah dilakukan untuk terwujudnya perubahan dimasa yang akan mendatang.

  Perencanaan dakwah ini ditunjukkan agar kegiatan-kegiatan dapat direalisasikan secara efektif dan efesien.

  Perencanaan dakwah adalah sebagai proses pemikiran dan pengambilan keputusan yang matang dan sistematis, mengenai tindakan- tindakan yang akan dilakukan pada masa yang akan datang dalam rangka penyelenggaraan dakwah. Kewajiban umat islam dalam menyeru, kebaikan dan memerangi kemungkaran selaras dengan firman Allah dalam surat Al- Imron 104.

  

         Artinya : Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung. (QS.

9 Ali-Imran:104)

  Dari ayat diatas dapat di simpulkan bahwasanya kita sebagai umat muslim di perintahkan oleh Allah untuk berdakwah menyeru dalam hal yang baik, menyuruh saudara-saudara kita untuk berbuat baik dan meninggalkan hal-hal yang dilarang Allah. Sesungguhnya kita termasuk orang orang yang beruntung

  Oleh karena itu, dalam aktivitas dakwah, perencanaan dakwah bertugas menentukan langkah dan program dalam menentukan setiap sasaran, menentukan sasaran- prasarana atau media dakwah, serta personel da’i yang akan diterjunkan. Menentukan materi yang cocok untuk kesempurnaan pelaksanaan, membuat asumsi berbagai kemungkinan yang dapat terjadi yang kadang-kadang dapat memengaruhi cara pelaksanaan program dan cara menghadapinya serta menentukan alternatif-alternatif yang semua itu merupakan tugas utama dari sebuah perencanaan. Sebuah perencanaan dikatakan baik, jika memenuhi persyaratan berikut: b.

  Dipastikan betul bahwa sesuatu yang dilakukan memiliki manfaat.

  Manfaat ini bukan sekedar untuk orang yang melakukan perencanaan, tetapi juga untuk orang lain, maka perlunya memperhatian asas maslahat untuk umat, terlebih dalam aktivitas dakwah.

  c.

  Didasarkan pada ilmu pengetahuan yang berkaita dengan apa yang dilakukan.

  d.

  Dilakukan studi banding (benchmark). Melakukan studi terhadap praktek terbaik dari lembaga atau kegiatan dakwah yang sukses menjalankan aktivitasnya.

  e.

  Dipikirkan dan dianalisis prosesnya, dan kelanjutan dari aktivitas yang akan dilaksanakan.

2. Langkah-Langkah Perencanaan Dakwah

  Perencanaan dalam dakwah merupakan fungsi pertama dalam manajemen karena tampa adanya sebuah perencanaan dakwah maka tidak ada dasar untuk melaksanakaan kegiatan-kegiatan dalam rangka mencapai tujuan dakwah sendiri berdasarkan dari pada beberapa pendapat diatas dapat diambil langkah langkah perencanaan dakwah sebagaimana yang diuraikan oleh A. Rosyad Sholeh

  10

  : Tindakan ini mempunyai arti yang sangat penting bagi proses perencanaan dakwah dengan adanya perkiraan dan perhitungan masa depan, akan di ketahui gambaran masa depan baik gambaran tentang kondisi maupun situasi objektif yang meliputi proses penyelenggaraan dakwah. Hal-hal yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap penyelenggaraan dakwah di masa depan itu meliputi kondisi intern dan kondisi ekstern.

  Kondisi intern : ini meliputi gambaran yang menyangkut masalah- masalah kondisi manusia, tenaga pelaksanaan, fasilitas dan sarana yang diperlukan. Kondisi ekstern : perencanaan dakwah harus memperkaitkan dan menghitungkan bagaimana suasana dan situasi yang di hadapi di masa medatang, perkiraan tersebut mencakup bidang ekonomi pendidikan sosial dan lain-lain situasi dari bidang itu harus dapat di identifikasi dan antisipasi agar perencanaan yang akan di susun bener-benar realities.

  b.

  Penentuan dan perumusan sasaran dalam rangka pencapaian tujuan dakwah.

  Langkah ini sangat menentukan sebab rencana dakwah hanya dapat di formasikan dengan baik bila terlebih dahulu diketahui dengan baik apa dakwah. Dengan demikian sasaran yang akan dicapai merupakan salah satu langkah selanjutnya dalam perencanaan dakwah.

  c.

  Penetapan tindakan-tindakan dakwah dan prioritas pelasanaannya.

  Tindakan tindakan dakwah merupakan penjabaran dari sarana dakwah yang telah di tentukan dalam bentuk aktifitas nyata. Sebagai penjabaran dari sasaran, tidakan tindakan dakwah harus relevan dengan sasaran tersebut. Disamping itu dalam penetapan tindakan-tindakan dakwa harus bersifatnya pemecahan masalah-masalah pokok atau penting dalam rangka pencapaian sasaran itu.

  d.

  Penetapan metode dakwah Metode dakwah menyangkut bagaimana cara dakwah itu harus dilaksanakan. Tidakan-tindakan dakwah atau Kegiatan dakwah yang telahdi rumuskan akan efektif bilamana dilaksanakan dengan menggunakan cara yang tepat. Penerapan penyelenggara dakwah pada suatu masyarakat tertentu dan waktu tertentu, pasti akan berbeda caranya jika di terapkan pada masyarakat yang lainnya. Metode dakwah menyangkut dengan masalah bagaimana dakwah itu akan di sampaikan Firman Allah SWT dalam surat An- Nahl 125

Dokumen yang terkait

PERSEPSI PETANI TERHADAP PADI ORGANIK DI KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU

1 4 20

PERSEPSI PETANI TERHADAP KINERJA PENYULUH DALAM PENGEMBANGAN PADI ORGANIK DI KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU

9 69 80

UPAYA KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN KAMPAR TIMUR KABUPATEN KAMPAR DALAM MEWUJUDKAN KELUARGA SAKINAH

0 0 14

PERAN KANTOR URUSAN AGAMA DALAM PEMBINAAN KELUARGA SAKINAH DI KECAMATAN CEPOGO KABUPATEN BOYOLALI - iainska repository

0 0 107

PERENCANAAN TUGAS DALAM PELAKSANAAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN) DI KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN SUKARAME BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 11

1 BAB I PENDAHULUAN A. Penegasan Judul - PERENCANAAN TUGAS DALAM PELAKSANAAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN) DI KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN SUKARAME BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 19

PERENCANAAN TUGAS DALAM PELAKSANAAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN) DI KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN SUKARAME BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 25

BAB III KUA SUKARAME BANDAR LAMPUNG - PERENCANAAN TUGAS DALAM PELAKSANAAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN) DI KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN SUKARAME BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 19

BAB IV PERENCANAAN TUGAS DALAM PELAKSANAAN - PERENCANAAN TUGAS DALAM PELAKSANAAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN) DI KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN SUKARAME BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 14

MODEL PENANAMAN BUDAYA RELIGIUS BAGI SISWA SDN 02 BUMIRATU KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU - Raden Intan Repository

0 0 13