ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM DI KABUPATEN OKU SELATAN TAHUN 2006-2015 - Raden Intan Repository

  ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM DI KABUPATEN OKU SELATAN TAHUN 2006-2015 Skripsi

  Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.)

  Oleh : Dwi Puspita Sari

  Npm: 1351010233 Program Studi:Ekonomi Islam

  FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG 1438 H/2017 M

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM

  

DI KABUPATEN OKU SELATAN TAHUN 2006-2015

Skripsi

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dan Memenuhi Syarat-Syarat

  

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.)

Oleh : Dwi Puspita Sari Npm: 1351010233 Program Studi:Ekonomi Islam Pembimbing 1: Evi Ekawati, S.E., M.Si Pembimbing II : Any Eliza, S.E., M.Ak FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

  

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

RADEN INTAN LAMPUNG

1438 H/2017 M

  

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP

PERTUMBUHAN EKONOMI DALAM PERSPEKTIF DI KABUPATEN OKU

SELATAN TAHUN 2006 – 2015

  Oleh : Dwi Puspita Sari

  Pendapatan Asli Daerah (PAD) yaitu pendapatan yang diperoleh daerah yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Pendapatan Asli Daerah merupakan pendapatan daerah yang bersumber dari hasil pajak daerah, hasil retribusi darah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan pendapatan lain asli daerah yang sah, yang bertujuan untuk memberikan keleluasan kepada daerah dalam menggali pendanaan dalam pelaksanaan otonami daerah sebagai perwujudan atas desentralisasi. Pendapatan Asli Daerah di kabupaten OKU Selatan bukan hanya bersumber dari pajak, retribusi dll saja, melainkan dari pemekaran yang terjadi di kabupaten OKU Selatan. Pemekaran tersebut menjadi cikal bakal dari pendapatan hasil daerah di kabupaten OKU Selatan, karena dengan adanya pemekaran kabupaten OKU menjadi kabupaten OKUS dapat menambah potensi yang ada di kabupaten tersebut, terutama potensi wisata nya. Hal ini sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di kabupaten OKU Selatan.

  Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana pengaruh Pendapatan Asli Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten OKU Selatan tahun 2012 - 2016? Bagaimana pandangan Islam mengenai pertumbuhan ekonomi? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Pendapatan Asli Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten OKU Selatan tahun 2012 – 2016 Untuk mengetahui pandangan ekonomi Islam terkait dengan Pertumbuhan Ekonomi.Jenis dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Variabel penelitian terdiri dari variabel dependen yaitu pertumbuhan ekonomi (Y) dan variabel independen yaitu Pendapatan Asli Daerah (X). Pengumpulan data menggunkan metode dokumentasi dan kepustakaan, data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis regresi linier sederhana.

  Hasil uji T menyatakan bahwa Pendapatan Asli Daearh berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di kabupaten OKU Selatan. Semakin tinggi tingkat PAD maka pertumbuhan ekonomi nya akan semakin meningkat, hal ini

  hitung tabel

  bisa dilihat pada T > T sebesar 3,042>0,016, dan nilai signifikan nya lebih kecil dari 0,05 atau nilai signifikan 0,16<0,05. Tujuan syariah dalam pertumbuhan ekonomi adalah kebahagiaan. Kebahagiaan merupakan tujuan utama kehidupan manusia. Manusia akan memperoleh kebahagiaan ketika seluruh kebutuhan dan keinginannya terpenuhi, baik dalam aspek meterial maupun spiritual, dalam jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Dalam Islam faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yaitu faktor SDM dan faktor Teknologi. Di OKU Selatan faktor SDM yang diukur dari IPM dan faktor Teknologinya sudah cukup baik, karena tingkat SDM dan Teknologinya selalu mengalami peningkatan setiap tahunya.

KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN INTAN LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

  

Jl. Endro Suratmin Sukarame Bandar Lampung Tlp. (0721)703289, 780421

PENGESAHAN

  Skripsi dengan judul “Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap

  

Pertumbuhan Ekonomi Dalam Perspektif Ekonomi Islam Di Kabupaten OKU

Selatan Tahun 2006 - 2015” disusun oleh Dwi Puspita Sari NPM: 1351010233,

Jurusan Ekonomi Islam, telah diujikan dalam sidang munaqasyah Fakultas

  Ekonomi dan Bisnis UIN Raden Intan Lampung pada Hari/ Tanggal:

TIM PENGUJI

  Ketua : Dr. Ruslan Abdul Ghofur,M.S.I (.................................) Sekretaris : Yeni Susanti,M.A (.................................) Penguji I : Budimansyah,M.Kom.I (.................................) Penguji II : Evi Ekawati,M.Si (.................................)

  

Mengetahui

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Dr.Moh Bahrudin, M.A

NIP. 195808241 98903 1 003

  

MOTTO

ِﺐْﻴَﻐْﻟا ِﻢِﻟﺎَﻋ ﻰَﻟِإ َنوﱡدَﺮُـﺘَﺳَو َنﻮُﻨِﻣْﺆُﻤْﻟاَو ُﻪُﻟﻮُﺳَرَو ْﻢُﻜَﻠَﻤَﻋ ُﻪﱠﻠﻟا ىَﺮَـﻴَﺴَﻓ اﻮُﻠَﻤْﻋا ِﻞُﻗَو َنﻮُﻠَﻤْﻌَـﺗ ْﻢُﺘْﻨُﻛ ﺎَﻤِﺑ ْﻢُﻜُﺌﱢﺒَﻨُـﻴَـﻓ ِةَدﺎَﻬﱠﺸﻟاَو

  Artinya : “ Dan katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya

  

serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan

dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang gaib dan yang nyata, lalu

diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan". (Q.s At-Taubah :

  1 105)

1 Departemen Agama RI, Al-Aliyy Al-Qur’an dan Terjemahnya, (Bandung:

  

PERSEMBAHAN

  Dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT. Kupersembahkan karya kecil ini sebagai tanda bakti demi cinta kasihku kepada:

  1. Kedua orang tua ku tercinta, Ayahanda Bahalin dan Ibunda Susmini, yang telah mendidik dan membesarkanku dengan penuh kasih sayang, dan Do’a serta segenap jasa-jasa yang tak terbilang demi keberhasilan cita-citaku, aku semakin yakin bahwa ridha Allah adalah keredhoan mu,susah senang dirimu selalu ada buat ku, tiada tara sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan tinggi yang penuh dengan perjuangan.

  2. Adik semata wayangku Tri Setiawan, terimakasih karena selalu menjadi penyemangat, pendukung, dan selalu sabar menunggu untuk 4 tahun ini.

  3. Keluarga ku Nenenda Hisdan kadir, S.Ip, Yundaku Listinah, S.Pd. MM Devi Liana, SHi, Meliana, Amd, Leny sartika, S.E, kakandaku Ridehan, S.

  Pd.I.,MM, Muhrim, Palahudin, S.I,Kom, Rahmat Subhan,S.E, Alex, S.E, Reno Juanda,S.pd, Bibi Roshidaya,S.Pd, Wak Kompol Zulkarnain, Zakiudin, Azharuddin, Mamanda Dr. Idrus Ruslan, M.Ag, dindaku Suci Hidaya, Mita Lorenza, Nurlela, dan Elen Putri Pratami terimakasih karena kalian selalu memberikan dukungan serta motivasi untuk ku, terimakasih karena kalian selalu membimbingku dengan penuh kasih sayang, kalian penyemangatku. Trimakasih

  4. Sahabat tersayang, Indah Superti,S.E., Ety septiani, S.Pd, Suhartandi Jalili,

  S.E, Frando Ryan Alansyah, S.T, terimakasih buat kalian yang selalu memberikan semangat dan selalu menemaniku.

  5. Saudaraku Harli Adiansyah,S.K.M., Ety Oktriani, S.E. Umi Kurnia Ayu Lestari, S.Farm.,Yongki Pratama, Am, Kep, Riska dewi handayani, S.pd, terimakasi untuk kalian, kalian selalu menjadi penyejuk dan penerang jalanku, kalian yang terbaik.

  6. Sahabat seperjuangan Iga serlia (ALM), Yuni Astuti, Umi Fadilah, Novitr S.E.,Harry Azhar, Khairul Umam, Rozfa Nur Azizah, S.E.,Helin Angraini,S.Pd. Rani Wijayanti,S.Sos dan EI A angkatan 2013 terimakasih buat kalian, sangat sangat bahagia bisa kenal dan menjadi sahabat, keluarga selama 4 tahun ini.

  7. Guru – guru ku Bunda Shanty Fitriani, S.Pd., MM., Eka Yuliastina, S.E.

  Karolin Kusuma Dewi, S.Pd.I, Elpa Sartini,S.Pd, Heni Fitrianti, S.Pd.I, Krestuti Handayani, S.Pd.I, bapak Abi Zahrin, S. Pd.I, Ibrori Krisna, S.Pd, puadi yusnandar,S.Pd, terimakasih untuk guru – guru yang sampai sekarang masih selalu membimbing serta memperhatikanku, jasa – jasa mu akan selalu ku ingat.

  8. Almamaterku tercinta UIN Raden Intan Lampung

RIWAYAT HIDUP

  Penulis bernama lengkap Dwi Puspita Sari, dilahirkan di Pulau Beringin, Kabupaten OKU Selatan pada tanggal 08 juni 1995. Penulis merupakan anak ke dua dari tiga bersaudara dari pasangan Bapak Bahalin dan Ibu Susmini. Adapun riwayat pendidikan penulis yaitu Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Pulau Beringin Kecamatan Pulau Beringin Kabupaten OKU Selatan, selesai pada tahun 2007. Melanjutkan di Sekolah Madrasa Tsanawiyah Negeri (MTS) Pulau beringin OKU selatan yang di selesaikan pada tahun 2010. Kemudian melanjutkan Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Pulau Beringin Kabupaten OKU selatan dan Lulus pada tahun 2013.

  Penulis diterima sebagai mahasiswa Fakultas Syariah Program Study Ekonomi Syariah,di Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung melalui seleksi Ujian Masuk Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (UMPTAIN) pada tahun 2013, sejak tahun 2015 peralihan fakultas dan jurusan menjadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam jurusan Ekonomi Islam.

  Dan sejak tahun 2017 peralihan Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung menjadi Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Selama menjadi mahasiswa di UIN penulis aktif diorganisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) komisaris UIN Raden Intan Lampung.

KATA PENGANTAR

  Bismillahirahmanirrahim

  Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmat, rahmat dan hidayah serta tuntunan-Nya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul: Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dalam Perspektif Ekonomi Islam.

  Dalam menyusun skripsi ini, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, namun penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis khususnya maupun bagi pembaca pada umumnya.

  Selama proses penyusunan dan penyelesaian skripsi ini, penulis mengalami berbagai rintangan dan mendapat bantuan secara moril maupun materil dari semua pihak. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

  1. Bapak Dr. Moh. Bahruddin, M.A selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Intan Lampung

  2. Madnasir, S.E., M.SI. selaku Ketua Jurusan Ekonomi Syariah UIN Raden Intan Lampung.

  3. Evi Ekawati. S.E., M.Si. selaku Pembimbing 1 dan Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis dalam menyusun skripsi ini.

  4. Any Eliza. S.E., M.Ak. selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis dalam menyusun skripsi ini.

  5. Para ataf Akademik dan Kemahasiswaan yang telah membantu kelancaran administrasi selama penulis menjadi mahasiswa.

  6. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Intan Lampung yang telah memberikan ilmu danpelajaran kepada penulis selama proses perkuliahan.

  7. Kepada seluruh staff akademik dan pegawai perpustakaan yang telah memberikan pelayanan yang baik dalam mendapatkan informasi dan sumber referensi, data, dan lain – lain.

  8. Seluruh sahabat seperjuangan EI A yang selalu memberikan semangat kepada penulis.

  9. Almamaterku tercinta UIN Raden Intan Lampung, yang telah memberikan pengalaman yang begitu berharga, Penulis menyadari bahwa hasil penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan, hal tersebut dikarenakan adanya keterbatasan waktu, dana, dan kemampuan yang penulis miliki. Untuk itu para pembaca kiranya dapat memberikan masukan dan saran-saran guna melengkapi hasil penelitian ini. Untuknya Allah SWT penulis memohon Taufiq dan hidaya-Nya semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi diri penulis dan berguna bagi kita semua. Amin.

  Bandar Lampung, April 2017 Penulis, Dwi Puspita Sari 1351010233

  

DAFTAR TABEL

  Tabel 1 PDRD Atas Dasar Harga Konstan dan Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten OKU Selatan Tahun 2012-2015 ................................ 6

  Tabel 2 Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten OKU Selatan Tahun 2006 – 2016 ................................................................................ 10 Tabel 3 Aspek Makro Dan Aspek Mikro Dalam Falah ................................ 47 Tabel 4 Definisi Operasional Variabel ........................................................ 60 Tabel 5 Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten OKU Selatan Periode

  2006-2016 ................................................................................ 74 Tabel 6 PDRB Atas Harga Konstan dan Laju pertumbuhan Ekonomi ........ 75 Tabel 7 Hasil Uji Normalitas ..................................................................... 77 Tabel 8 Hasil Heteroskedastisitas ............................................................. 79 Tabel 9 Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana ...................................... 80 Tabel 10 Hasil Pengujian Uji T................................................................... 81 Tabel 11 Hasil Pengujian Adj R Square ..................................................... 83 Tabel 12 Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten OKU Selatan Tahun 2006-2015 ..................................................................... 93 Tabel 13 Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten OKU Selatan Dan Komponen Penyusunnya 2010-2014 ......................................... 94 Tabel 14 Persentase Rumah Tangga Menurut Beberapa Indikator Akses Terhadap Teknologi Informasi/Komunikasi 2006-2014 ........... 97 .

  

Daftar Gambar

  GAMBAR 1 Kerangka Pemikiran .......................................................................... 53 GAMBAR 2 Peta Administrasi Kabupaten OKU Selatan ....................................... 70 GAMBAR 3 Hasil Uji Hesteroskedastisitas ........................................................... 78

  DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 SK Pembimbing LAMPIRAN 2 Berita Acara LAMPIRAN 3 Kartu Konsultasi Skripsi LAMPIRAN 4 Surat Rekomendasi KESBANG POL Bandar Lampung LAMPIRAN 5 Surat Rekomendasi KESBANG POL Kabupaten OKU Selatan LAMPIRAN 6 Laporan Tahunan Pendapatan Asli daerah dan Pertumbuhan

  Ekonomi LAMPIRAN 7 Output Regresi Linier Sederhana LAMPIRAN 8 Tabel T

  

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ ii

ABSTRAK ............................................................................................................ iii

HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................. iv

HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. v

MOTTO ............................................................................................................... vi

PERSEMBAHAN ................................................................................................ vii

RIWAYAT HIDUP .............................................................................................. viii

KATA PENGANTAR .......................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ................................................................................................ x

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xi

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii

  BAB I PENDAHULUAN A. Penegasan Judul ................................................................................... 1 B. Alasan Memilih Judul ........................................................................... 3 C. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 4 D. Rumusan Masalah ................................................................................ 13 E. Tujuan Dan Manfaat Penelitian............................................................. 13 BAB II LANDASAN TEORI A. Pendapatan Asli Daerah

  1. Definisi Pendapatan Asli Daerah........................................................... 15

  2. Sumber Pendapatan Asli Daerah ........................................................... 16

  a. Pajak Daerah ............................................................................. 17

  b. Retribusi Daerah ....................................................................... 26

  c. Hasil Perusahaan Milik Daerah Dan Hasil Pengelolaan Kekayaan Yang Dipisahkan ....................................................................... 31

  B. Pertumbuhan Ekonomi

  1. Definisi Pertumbuhan Ekonomi ............................................................ 32

  2. Faktor Pertumbuhan Ekonomi............................................................... 37

  C. Hubungan Pendapatan Asli Daerah Dan Pertumbuhan Ekonomi ................. 38

  D. Pertumbuhan Ekonomi Dalam Perspektif Ekonomi Islam ........................... 41

  1. Definisi Pertumbuhan Ekonomi Dalam Perspektif Ekonomi Islam ........ 41

  2. Tujuan Tujuan Syariah ......................................................................... 45

  a. Tujuan Falah ............................................................................ 45

  b. Tujuan Mashlahah .................................................................... 46

  E. Kajian Pustaka ............................................................................................. 49

  F. Kerangka Pemikiran ..................................................................................... 52

  G. Hipotesis ..................................................................................................... 52

  BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan sifat data...................................................................................... 55 B. Sumber Data............................................................................................... 56 C. Metode Pengumpulan Data ......................................................................... 56 D. Populasi dan Sampel .................................................................................. 57 E. Definisi Operasional Variabel..................................................................... 58 F. Metode Analisis Data ................................................................................. 60

  1. Uji Asumsi Klasik ................................................................................ 60

  a. Uji Normalitas .......................................................................... 60

  b. Uji Heteroskedasitas ................................................................. 61

  G. Analisis Regresi Linier Sederhana ............................................................... 61

  H. Hipotesis ...................................................................................................... 63

  I. Koefisien Determinasi................................................................................... 63

  BAB IV HASIL PENELITIAN A. Hasil Penelitian .......................................................................................... 65

  1. Gambaran Umum Kondisi Daerah Kabupaten OKU Selatan ................. 65

  2. Luas Dan Batas Wilayah Administrasi .................................................. 67

  3. Topografi.............................................................................................. 70

  4. Pendapatan Regional OKU Selatan ....................................................... 70

  B. Analisis Data .............................................................................................. 72

  1. Analisis Deskriptif ................................................................................ 72

  2. Hasil Uji Asumsi Klasik ....................................................................... 75

  a. Uji Normalitas .......................................................................... 76

  b. Heteroskedastisitas .................................................................... 76

  3. Uji Hipotesis

  a. Teknik Analisis Regresi Linier Sederhana ................................. 79

  b. Uji Parsial (Uji T) ..................................................................... 80

  4. Koefisien Determinasi .......................................................................... 81

  C. Pembahasan

  a. Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten OKU Selatan ................................................... 82

  b. Tinjauan Pertumbuhan Ekonomi Dalam Perspektif Ekonomi Islam....... 84

  BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ................................................................................................ 98 B. Saran ................................................................................................................... 10

  Daftar Kepustakaan Lampiran

BAB I PENDAHULUAN A. Penegasan Judul Sebagai kerangka awal sebelum penulis menguraikan pembahasan lebih

  lanjut, terlebih dahulu akan di jelaskan istilah dalam skripsi ini untuk menghindari kekeliruan bagi pembaca yang tertuang dalam penegasan judul.

  Oleh karena itu diperlukan adanya pembatasan arti kalimat dalam skripsi ini, dengan harapan memperoleh gambaran yang jelas dari makna yang di maksud.

  Adapun judul skripsi ini ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI TAHUN 2006 – 2015 DALAM PERSFEKTIF EKONOMI ISLAM DI KABUPATEN OKU SELATAN. Adapun istilah istilah tersebut adalah:

  1. Analisis Analisis adalah proses dimana penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri serta hubungan antara bagian itu

  2 untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan.

  2. Pengaruh Pengaruh merupakan sumber daya yang dapat membentuk atau mengubah

  3 sesuatu yang lain.

  2 3 Nugroho Eko, Dibalik Sejarah Perekonomian Indonesia ( Jakarta, Balai Pustaka 2002), h. 65

  3. Pendapatan Asli Daerah Pendapatan Asli Daerah (PAD) adalah penerimaan yang diperoleh daerah yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang undang. Pendapatan asli daerah merupakan pendapatan daerah yang bersumber dari hasil pajak daerah, hasil retribusi darah, hasil pengelolaan kekayaan darah yang dipisahkan, dan pendapatan lain asli daerah yang sah, yang bertujuan untuk memberikan keleluasan kepada daerah dalam menggali pendanaan dalam pelaksanaan otonami daerah sebagai perwujudan

  4 atas desentralisasi.

  4. Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan ekonomi dalam arti terbatas yaitu peningkatan produksi,

  5 dan pendapatan, bisa saja berlangsung tanpa terwujudnya pembangunan.

  Menurut Terleckyj pertumbuhan ekonomi adalah kenaikan yang terus menerus, selama periode yang berarti, dalam jumlah barang barang materi dan

  6

  jasa jasa yang di produksi dalam suatu perekonomian. Sedangkan menurut Prasatyo pertumbuhan ekonomi secara sederhana dapat dimaknai sebagai pertambahan output atau pendapatan nasional keseluruhan dalam kurun waktu

  7

  tertentu. jadi dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan ekonomi adalah 4 perkembangan kegiatan dalam perekonomian yang menyebabkan barang dan

  Ahmad Yani,. Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat Dan Daerah Di Indonesia (Jakarta, PT Rajagrafindo,2013) h. 51 - 52 5 Sumitro Djojohadikusumo,perkembangan pemikiran ekonomi dasar teori pertumbuhan dan ekonomi pembangunan ( jakarta, PT Pustaka LP3ES indonesia, 1994), h. 2 6 7 Komarruddin, Uang dinegara sedang berkembang (jakarta, bumi askara 1991) h. 103 jasa yang diproduksi masyarakat bertambah.Dalam penelitian inipenulis menggunakan data PDRB harga konstan dikarenakan PDRB atas harga konstan digunakan untuk menunjukkan laju pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan dan struktur ekonomi wilayah.

  5. Ekonomi Islam Dawam Raharjdo melihat ekonomi Islam dalam tiga kemungkinan pemaknaan, pertama yang dimaksud ekonomi islam adalah ilmu ekonomi yang berdasarkan nilai atau ajaran islam. Kedua, yang dimaksud ekonomi islam adalah sistem. Sistem menyangkut pengaturan yaitu pengaturan kegiatan ekonomi dalam suatu masyarakat atau negara berdasarkan suatu cara atau metode tertentu. Sedangkan pilihan ketiga adalah ekonomi Islam dalam

  8 pengertian pengertian umat Islam.

  Berdasarkan pengertian di atas dapat di pahami bahwa maksud dari judul ini adalah Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Oku Selatan Dalam Perspektif Ekonomi Islam.

B. Alasan Memilih Judul

  Adapun alasan dipilihnya jujdul penelitian ini berdasarkan alasan objektif dan subyektif adalah sebagai berikut:

  1. Secara Obyektif Pendapatan Asli Daerahkabupaten OKU Selatan merupakan 8 pendapatan daerah yang setiap tahunnya mengalami peningkatan.

  Sumar’in, Ekonomi Islam Sebuah Pendekatan Ekonomi Mikro Perspektif Islam (Yogyakarta,

  Pendapatan asli daerah di kabupaten OKU Selatan juga bukan hanya bersumber dari pajak, retribusi dll saja, melainkan dari pemekaran yang terjadi di kabupaten OKU Selatan. Pemekaran tersebut menjadi cikal bakal dari pendapatan hasil daerah di kabupaten OKU Selatan, karena dengan adanya pemekaran kabupaten OKU menjadi kabupaten OKUS dapat menambah potensi yang ada di kabupaten tersebut, terutama potensi wisata nya. Hal ini sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di kabupaten OKU Selatan.

  2. Secara Subyektif Bagi penulis banyak referensi pendukung dari skripsi yang akan diteliti. Sehingga mempermudah penulis untuk menyelesaikan skripsi ini kedepannya. Selain itu judul yang diajukan sesuai dengan jurusan penulis di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

C. Latar Belakang Masalah

  Pertumbuhan ekonomi merupakan masalah perekonomian suatu negara dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi mengukur prestasi dari perkembangan suatu perekonomian dari satu periode ke periode berikutnya. Menurut Sirojuzilam dan Mahalti pertumbuhan ekonomi merupakan suatu gambaran mengenai dampak kebijaksanaan pemerintah yang dilakukan khususnya dalam bidang ekonomi.

  Pertumbuhan ekonomi menunjukkan sejauh mana aktivitas perekonomian akan menghasilkan tambahan pendapatan masyarakat pada suatu periode tertentu. domestik Bruto (PDRB) yang mencerminkan jumlah nilai tambah yang dihasilkan

  9 oleh seluruh aktivitas produksi di dalam perekonomian.

  Pertumbuhan Ekonomi merupakan salah satu indikator untuk mengukur keberhasilan pembangunan ekonomi dalam suatu negara. Pembangunan ekonomi meliputi perubahan dalam tingkat pertumbuhan ekonomi, pengurangan ketimpangan pendapatan dan pemberantasan kemiskinan. Untuk mencapai sasaran yang diinginkan, maka pembangunan suatu negara dapat diarahkan pada tiga hal pokok yaitu: meningkatkan ketersediaan dan distribusi kebutuhan pokok bagi masyarakat, meningkatkan standar hidup masyarakat dan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengakses baik kegiatan ekonomi maupun kegiatan sosial dalam kehidupannya (Todaro, 2004). Tingkat pertumbuhan ekonomi menjadi salah satu tujuan penting pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Pertumbuhan ekonomi menunjukkan sejauh mana aktivitas perekonomian akan menghasilkan tambahan pendapatan masyarakat pada suatu periode tertentu.

  Kabupaten OKU Selatan merupakan salah satu kabupaten yang tingkat pertumbuhan ekonominya masih bersifat fluktuatif. Berdasarkan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten OKU Selatan, jumlah PDRB Atas Dasar Harga Konstan tahun 2006 sampai tahun 2015 presentase

9 Sumitro Djojohadikusumo,perkembangan pemikiran ekonomi dasar teori pertumbuhan dan

  pertumbuhan ekonomi Kabupaten OKU Selatan masih bersifat fluktiatif (naik turun), hal ini dapat dilihat dalam tabel 1.

  Tabel I PDRD Atas Dasar Harga Konstan dan Laju Pertumbuhan Kabupaten OKU Selatan Tahun 2006-2015

  Tahun PDRB atas harga konstan Laju pertumbuhan(%) 2006 1.027.493,97 8,71 2007 1.077.964,00 4,91 2008 1.137.069,00 5,48 2009 1.206.027,00 6,06 2010 1.279.465,00 6,09 2011 1.346.057,09 5,20 2012 1.416.806,71 5,26 2013 1.490.479,01 5,20 2014 1.572.600,18 5,51 2015 1.643.967,94 4,54

  Sumber : Hasil Olahan Data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten OKU

  Selatan 2015

  Pada tabel 1 Pertumbuhan ekonomi dilihat dari PDRB Atas Dasar Harga Konstan.Tahun 2006 sampai tahun 2015 presentase pertumbuhan ekonomi Kabupaten OKU Selatan masih bersifat fluktiatif (naik turun).

  Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah menuntut pemerintah daerah untuk melaksanakan desentralisasi dan memacu pertumbuhan ekonomi guna peningkatan kesejahteraan masyarakat di mana tujuan penyelenggaraan otonomi daerah adalah untuk meningkatkan pelayanan publik dan memajukan perekonomian daerah. Era Otonomi Daerah tidak lagi sekedar menjalankan instruksi dari pusat, tapi benar-benar mempunyai kekuasaan untuk meningkatkan kreativitas dalam mengembangkan potensi yang selama era otonomi bisa dikatakan terpasung.Pemerintah daerah diharapkan semakin mandiri, mengurangi ketergantungan terhadap pemerintah pusat, bukan hanya terkait dengan pembiayaan, tetapi juga terkait dengan kemampuan daerah.Terkait dengan hal itu, pemerintah daerah diharapkan semakin mendekatkan diri dalam berbagai kegiatan pelayanan publik guna meningkatkan tingkat kepercayaan, diharapkan tingkat

  10 partisipasi publik terhadap pemerintah daerah juga semakin tinggi.

  Menurut Suparmoko, Pengeluaran pemerintah dalam arti riil dapat dipakai sebagai indikator besarnya kegiatan pemerintah yang dibiayai oleh pengeluaran pemerintah. Semakin besar dan banyak kegiatan pemerintah semakin besar pula pengeluaran pemerintah yang bersangkutan.Pengeluaran Pemerintah (goverment

  expenditure) adalah bagian dari kebijakan fiskal, yang tercermin dari dalam

  dokumen Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk nasional dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk daerah atau regional.APBD terdiri dari anggaran pendapatan dan pembiayaan.pendapatan terdiri atas Pendapatan Asli Daerah (PAD).

  Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan pendapatan daerah yang bersumber dari hasil pajak daerah, hasil retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan lain– lain pendapatan asli daerah yang sah, 10 Fitrah Afrizal, Analisis Pengaruh Tingkat Investasi, Belanja Pemerintah Dan Ternaga yang bertujuan untuk memberikan keleluasaan kepada daerah dalam menggali pendanaa dalam pelaksanaan otonomi daerah sebagai mewujudkan asas

  11 desentralisasi.

  Dalam upaya meningkatkan PAD, daerah dilarang menetapkan peraturan daerah tentang pendapatan yang menyebabkan ekonomi biaya tinggi dan dilarang menetapkan peraturan daerah tentang pendapatan yang menghambat mobilitas penduduk, lalu lintas barang dan jasa antar daerah, dan kegiatan impor/ekspor.

  Yang dimaksud dengan peraturan daerah tentang pendapatan yang menyebabkan ekonomi biaya yang tinggi adalah peraturan daerah yang mengatur pengenaan pajak dan retribusi oleh daerah terhadap objek objek yang dikenakan pajak oleh

  12

  pusat dan provinsi sehingga menyebabkan menurunnya daya saing daerah, dalam hal ini kabupaten OKUS.

  Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) adalah salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan. Merupakan hasil pemekaran Kabupaten Ogan Komering Ulu yang di resmikan dengan UU No. 37 Tahun 2003 tanggal 18 Desember 2003. Kabupaten ini diresmikan pada 16 Januari 2004 di Muara Dua, ibu Kota Kabupaten OKU Selatan. Pemekaran ini tentunya dapat menjadi modal dalam meningkatnya kinerja pertumbuhan dan pembangunan daerah. Banyak potensi yang dimiliki OKU selatan yaitu Wisata Alam dan Potensi lain yang terkandung didalam perut bumi OKU Selatan. Ini merupakan cikal bakal 11 Ahmad Yani, Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat Dan Daerah Di Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang berujung kepada kemakmuran perekonomian serta pertumbuhan dan pembanguan OKU Selatan hingga dapat melancarkan perputaran nilai Pendapatan daerah. Belum lagi retribusi dan pajak

  13 daerah, tentunya akan menunjang pertumbuhan daerah di OKU Selatan.

  Pendapatan daerah meliputi semua penerimaan yang merupakan hak daerah dalam satu tahun anggaran yang akan menjadi penerimaan daerah atau pendapatan daerah, dimana merupakan perkiraan yang terukur secara rasional yang dapat dicapai untuk setiap sumber pendapatan. Prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam pengelolaan pendapatan daerah adalah bahwa setiap upaya meningkatkan pendapatan tidak menambah beban bagi masyarakat. Meskipun dari sisi pendapatan daerah, kemampuan keuangan daerah masih jauh dari yang diharapkan namun Pemerintah Kabupaten OKU Selatan selalu berupaya untuk mengembangkan dan menggali potensi pendapatan yang ada dalam rangka memperkuat pelaksanaan otonomi daerah dan meningkatkan kemandirian daerah.

  Berdasarkan UU No. 33 Tahun 2004, sumber-sumber pendapatan daerah meliputi Pendapatan Asli Daerah (PAD), dana perimbangan, lain-lain pendapatan daerah dan pinjaman daerah. PAD terdiri dari pajak daerah, retribusi daerah, penerimaan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah. Dana perimbangan meliputi bagi hasil pajak dan bukan pajak, DAK, DAU dan lain lain pendapatan daerah yang sah. Adapun 13 realisasi Pendapatan Asli Daerahselama tahun 2006 – 2015 adalah dalam tabel dibawah ini:

  

Tabel II

Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten OKU Selatan Periode 2006-2015

Tahun Pendapatan Asli Daerah (Rupiah)

  2006 5,611,247,447 2007 8,358,438,994,43 2008 10,242,072,016,46 2009 13,039,063,346 2010 13,087,384,671,21 2011 13,676,922,59,12 2012 18,948,549,850,62 2013 22,896,577,245,74 2014 33,315,778,613,97 2015 38,284,769,511,75

  Sumber : Hasil Olahan Data Dispenda Kabupaten OKU Selatan Secara umum kinerja Pendapatan Asli Daerah dari tahun ke tahun rata - ratamengalami peningkatan yang cukup signifikan. Akan tetapi Pertumbuhan ekonomi nya masih belum stabil atau masih naik turun. Hal ini berbeda dengan teori saragih yang menyatakan bahwa jika Pendapatan Asli Daerah naik maka pertumbuhan ekonominya juga meningkat. Karena itu peneliti tertarik untuk meneliti apakah pendapatan asli daerah Kabupaten OKU Selatan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi nya. Dalam penelitian ini juga, peneliti ingin membuktikan kembali suatu teori yang menyatakan bahwa PAD berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi.

  Dalam hal ini, peneliti menggunakan penelitian terdahulu diantaranya: menurut Brata menyatakan bahwa PAD berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, selanjutnya peneliti yang dilakukan oleh Anis Setiawati yang menunjukkan PAD berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi.

  Saragih berkata bahwa Peningkatan PAD harus berdampak pada perekonomian daerah, Oleh karena itu, daerah tidak akan berhasil bila daerah tidak mengalami pertumbuhan ekonomi yang berarti meskipun terjadi peningkatan penerimaan PAD. Bila yang terjadi sebaliknya, maka bisa diindikasikan adanya eksploitasi PAD terhadap masyarakat secara berlebihan tanpa memperhatikan peningkatan produktifitas masyarakat itu sendiri. Dengan adanya penerimaan dari PAD dapat meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi daerah dan akan berdampak terhadap Pertumbuhan Ekonomi nasional. Jika PAD naik maka pertumbuhan ekonominya meningkat, Peningkatan PAD dapat meningkatkan investasi pemerintah daerah sehingga kualitas pelayanan publik

  14 semakin baik.

  Menurut Islam, negara memiliki hak untuk ikut campur dalam kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh individu-individu, baik untuk mengawasi kegiatan maupun untuk mengatur atau melaksanakan beberapa macam kegiatan ekonomi yang tidak mampu dilaksanakan oleh individu-individu. Intervensi pemerintah terhadap masalah-masalah perekonomian rakyat, menurut sebagian ulama berlandaskan pada firman Allah swt. Berikut:

  14

   ْﻢُﺘْﻋَزﺎَﻨَـﺗ ْنِﺈَﻓ ْﻢُﻜْﻨِﻣ ِﺮْﻣﻷا ﻲِﻟوُأَو َلﻮُﺳﱠﺮﻟا اﻮُﻌﻴِﻃَأَو َﻪﱠﻠﻟا اﻮُﻌﻴِﻃَأ اﻮُﻨَﻣآ َﻦﻳِﺬﱠﻟا ﺎَﻬﱡـﻳَأ ﺎَﻳ ٍءْﻲَﺸﻴِﻓ ﻼﻳ ِوْﺄَﺗ ُﻦَﺴْﺣَأَو ٌﺮْـﻴَﺧ َﻚِﻟَذ ِﺮِﺧﻵا ِمْﻮَـﻴْﻟاَو ِﻪﱠﻠﻟﺎِﺑ َنﻮُﻨِﻣْﺆُـﺗ ْﻢُﺘْﻨُﻛ ْنِإ ِلﻮُﺳﱠﺮﻟاَو ِﻪﱠﻠﻟا ﻰَﻟِإ ُﻩوﱡدُﺮَـﻓ

  Artinya: Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul

  (Nya), dan ulil amri di antara kamu. kemudian jika kamu berlainan Pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Alquran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. yang demikian itu lebih utama

  15 (bagimu) dan lebih baik akibatnya. (Q.S. an-Nisa: 59).

  Sejarah Islam mencatat, perkembangan kebijakan fiskal dalam sistem ekonomi Islam, mulai dari awal Islam sampai kepada puncak kejayaan Islam. pada jaman pertengahan ternyata peran fiskal sangat penting untuk menunjang kehidupan ekonomi masyarakat dan negara. Pada zaman tersebut bagaimana Rasulullah SAW. menerapkan tentang ghanimah, jizyah, ushr, al-kharaj dan adh-

  

dharibah. Semua tersebut merupakan sumber pendapatan negara yang sangat

bermanfaat untuk kepentingan masyarakat Islam.

  Berdasarkan penjelasan yang telah diuraikan diatas maka peneliti terdorong untuk melakukan penelitiandengan judul ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM DI KABUPATEN OKU SELATANTAHUN 2006 – 2015.

15 Departemen Agama RI, Al-Aliyy Al-Qur’an dan Terjemahnya, (Bandung : Diponegoro:

D. Rumusan Masalah

  Berdasarkan uraian yang telah penulis kemukakan dalam latar belakang masalah, maka masalah yang akan diteliti oleh penulis adalah:

  1. Bagaimana pengaruh Pendapatan Asli Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten OKU Selatan tahun 2006 - 2015?

  2. Bagaimana pandangan Islam mengenai pertumbuhan ekonomi?

   E . Tujuan dan Manfaat Penelitian

  1. Tujuan Penelitian

  a. Untuk mengetahui pengaruh Pendapatan Asli Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten OKU Selatan tahun 2006 - 2015

  b. Untuk mengetahui pandangan ekonomi Islam terkait dengan Pertumbuhan Ekonomi.

  2. Manfaat Masalah Dari setiap penelitian tentunya akan diperoleh hasil yang diharapkan dapat memberi manfaat bagi penelitian maupun pihak lain yang membutuhkan.

  Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

  a. Secara Teoritis Agar dapat tambahan literatur atau referensi dan menambah ilmu pengetahuan penulis serta pembaca mengenai ilmu ilmu ekonomi islam. b. Secara Praktis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kalangan mahasiswa dan lapisan masyarakat luas terutama setiap orang yang ingin memperdalam ilmu Ekonomi Islam di setiap perguruan tinggi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan menjadi kontribusi pemikiran ilmiah bagi hukum positif di Indonesia dan normatif di Indonesia yang berkaitan dengan ilmu Ekonomi Islam.

BAB II LANDASAN TEORI A. Pendapatan Asli Daerah

1. Definisi Pendapatan Asli Daerah

  Pendapatan Asli Daerah adalah penerimaan yang diperoleh daerah dari sumber-sumber dalam wilayahnya sendiri yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pengertian PAD adalah pendapatan yang berasal dari dalam daerah yang bersangkutan guna

  16 membiayai kegiatan - kegiatan daerah tersebut.

  PAD adalah pendapatan yang diperoleh daerah yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan. PAD sebagai sumber penerimaan daerah sendiri perlu terus ditingkatkan agar menanggung sebagaian beban belanja yang diperlukan untuk penyelenggaraan pemerintahan dan kegiatan pembangunan yang setiap tahun meningkat sehingga kemandirian otonomi daerah yang luas, nyata, dan bertanggung jawab dapat dilaksanakan.

  Menurut Halim Abdul, PAD adalah penerimaan yang diperoleh daerah dari sumber sumber dalam wilayahnya sendiri yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sektor pendapatan daerah memegang peranan yang sangat penting, karena melalui 16 Audie O Niode,Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap DAK,Dan Pertumbuhan

  Ekonomi Di Sulawesi Selatan,Skripsi, Ekonomi Pembangunan,Universitas Sam Ratulangi, sektor ini dapat dilihat sejauh mana suatu daerah dapat membiayai kegiatan

  

17

pemerintah dan pembangunan daerah.

  Secara teoritis pengukuran kemandirian daerah diukur dari PAD. Sumber PAD berasal dari pajak daerah, hasil retribusi daerah, hasil perusahaan milik daerah, dan hasil pengolahan kekayaan daerah lainnya yang dipisahkan, dan lain- lain pendapatan daerah yang sah.

2. Sumber Pendapatan Asli Daerah

  Sumber Pendapatan Asli Daerah menurut UU No 23 Tahun 2014 BAB X tentang pembangunan daerah bagian kelima pendapatan, belanja, dan pembiayaan paragraph 1 Pendapatan pasal 285, Sumber Pendapatan Asli

18 Daerah terdiri atas:

  a. Pendapatan Asli Daerah meliputi:

  1. Pajak daerah

  2. Retribusi daerah

  3. Hasil pengelolaan kekayaan Daerah yang di pisahkan; dan 4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah.

17 Sasana, Hadi. 2011. Analisis Determinan Belanja Daerah Di Kabupaten/Kota Provinsi

  

Jawa Barat Dalam Era Otonomi Dan Desentralisasi Fiskal. Jurnal Bisnis Dan Ekonomi Vol. 18 No.1,

a. Pajak Daerah

  1) Pengertian Pajak Daerah Menurut UU No 28 tahun 2009 Pajak Daerah, yang selanjutnya disebut Pajak Daerah, adalah kontribusi wajib kepada Daerah yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang- Undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan Daerah bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Menurut Rochmat Sumirno, Pajak Daerah adalah iuran rakyat pada kas negara berdasarkan undang – undangan (yang dipaksakan) dengan tiada mendapat jasa timbal balik (kontraprestasi) langsung yang dapat ditunjukkan dan yang

  19 digunakan untuk membayar pengeluaran umum.

  2) Ciri-Ciri Pajak Daerah Ciri-ciri Pajak Daerah berdasarkan UU KUP Nomor 28 Tahun 2007

  pasal 1 ayat 1, sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH PAJAK DAERAH, RETRIBUSI DAERAH DAN PENDAPATAN LAIN-LAIN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN JEMBER DALAM ERA OTONOMI DAERAH

0 4 21

INTERAKSI PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN JEMBER DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) TAHUN 2004-2008

0 5 17

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2001-2010

0 14 66

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2001-2010

0 17 68

PENGARUH PENANAMAN MODAL ASING, PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI, DAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI

0 0 13

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP BELANJA LANGSUNG DI KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE

0 0 11

KONTRIBUSI EKSPOR-IMPOR TERHADAP PENDAPATAN NASIONAL DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Komparasi Indonesia dan Qatar Periode 2012-2016) - Raden Intan Repository

0 0 139

ANALISIS STRATEGI PROMOSI PARIWISATA DALAM UPAYA MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi pada Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung - Raden Intan Repository

0 3 136

BAB I PENDAHULUAN A. Penegasan Judul - ANALISIS PENGELOLAAN POTENSI SEKTOR PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi pada Kabupaten Lampung Barat) - Raden Intan Repository

0 2 16

ANALISIS PENGARUH ELECTRONIC MONEY TERHADAP JUMLAH UANG BEREDAR DI INDONESIAPERIODE 2009-2017 MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM - Raden Intan Repository

0 0 124