Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Pejukutan - Kecamatan Nusa penida - Kabupaten Kejukutan.

BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA

Kegiatan pendampingan KK tersebut dilaksanakan beberapa kali pertemuan di rumah
Bapak Arifin selama waktu KKN PPM UNUD Periode XIII dilaksanakan. Adapun rincian
pelaksanaan kegiatan tersebut dapat dilihat di bawah ini.
a. Waktu
Kegiatan pendampingan KK Dampingan tersebut dilakukan selama beberapa waktu.
Adapun rincian waktu tersebut dapat dilihat pada jadwal kegiatan mahasiswa di rumah
keluarga tersebut.
b. Lokasi
Lokasi kegiatan pendampingan dilakukan di rumah Bapak I Made Rama yaitu di
Banjar Pejukutan, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung,
Provinsi Bali.
c. Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan pendampingan dilakukan berupa kegiatan survey KK
dampingan, bincang-bincang, penyuluhan sederhana, serta membantu kegiatan seharihari keluarga Bapak I Made Rama. Secara lebih terperinci pelaksanaan kegiatan ini dapat
dilihat pada jadwal kegiatan mahasiswa di rumah keluarga tersebut.
d. Permasalahan
Selama kegiatan pendampingan berlangsung, tidak ada masalah khusus dan berat
yang menghalangi terlaksananya kegiatan pendampingan serta kunjungan. Masalah yang

mahasiswa alami umumnya kesulitan dalam mencari waktu untuk datang berkunjung ke
rumah KK dampingan sebab harus menyesuaikan dengan jalannya program lain dan pula
seringnya mahasiswa datang kerumah KK Dampingan yang kurang tepat waktu, dimana
mahasiswa tidak mengetahui secara pasti jadwal kegiatan KK Dampingan sehingga pada
saat kunjungan, mahasiswa tidak dapat bertemu dengan Bapak I Made Rama sendiri.
e. Solusi
Solusi untuk permasalahan di atas adalah mengatur waktu sebaik mungkin,
membuat janji dengan KK Dampingan dan melakukan kunjungan di saat yang tepat agar
tidak mengganggu kegiatan KK Dampingan dan tidak mengganggu jalannya Program
Pokok dari Kelompok KKN PPM di Desa Pejukutan.

f. Hasil
Dampak dari pelaksanaan pendampingan keluarga ini adalah diharapkan keluarga
Bapak I Made Rama menjadi lebih kreatif dalam mencari nafkah untuk membantu
perekonomian keluarga dan juga menjadi pembelajaran kepada mahasiswa untuk
berinteraksi sosial kepada masyarakat dan mengetahui permasalahan sosial.