NURUL HANIFAH D1309070 upl

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

LAPORAN TUGAS AKHIR
MEKANISME KERJA ACCOUNT EXECUTIVE
CV FRONTLINE INDONESIA DALAM
MENANGANI KLIEN

Oleh :
NAMA
NIM

: NURUL HANIFAH
: D1309070

TUGAS AKHIR
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh
Sebutan Vokasi Ahli Madya (A.Md.) dalam Bidang Komunikasi Terapan

PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

MOTTO

Kesabaran adalah kunci kesuksesan
Kerja keras dan tanggung jawab adalah prioritas dalam pekerjaan
Berusaha, berlatih dan berdoa dalam meraih cita-cita
Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda
Out of thr box, believe on your self
Hold on life and love only of the God
Hidup merupakan sistem tabur tuai, siapa yang menabur kebaikan atau
keburukan suatu saat akan menuai balasannya

Setiap orang memiliki bakat dan kemampuan yang diberikan oleh Tuhan yang
wajib diasah dan dikembangkan untuk meraih suatu usaha
Berawal dari niat tujuan akhir dapat ditentukan
Semangat dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan. Bersakit-sakit dahulu
bersenang-senang kemudian

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya ini untuk :
1.
2.
3.
4.
5.


Allah SWT yang telah meberikan rahmatdan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan karya ini.
Kedua orang tuaku yang tak pernah lelah memberikan support dan
mendoakanku.
Kakak dan adik yang telah membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir.
Teman-teman seperjuangan terutama Wilda, Dede, dan Clara terimakasih
banyak. Kalian sahabat terbaikku.
Teman-teman Advertising 2009 kalian-kalianlah semangatku.

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas limpahan karunianya
sehingga penulis dapat menyelesaikan Kuliah Kerja Media 2012 di PT Frontline

Indonesia pada tanggal 30 Januari sampai 30 Maret 2012 dan menyusun laporan
KKM yang berjudul “MEKANISME KERJA ACCOUNT EXECUTIVE CV
FRONTLINE INDONESIA DALAM MENANGANI KLIEN”
Laporan ini disusun untuk melengkapai tugas-tugas dan memennuhi syarat-syarat
guna memperoleh gelar Ahli Madya dalam bidang Komunikasi pada program
diploma III Komunikasi Terapan Fakltas Ilmu Sosial dan Politik di Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
Maka izinkanlah penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
berkenan membantu penulis dalam menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Media ini.
Dalam hal ini, penlis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.

2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.


CV Frontline Indonesia, penulis mengucapkan banyak terimakasih karena telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan Kuliah Kerja
Media.
Dekan FISIP UNS Prof. Pawito, Ph.D. yang telah memberikan persetujuan Tugas
Akhir kepada penulis selama masa perkuliahan.
Drs. Aryanto Budhy S, M.Si Selaku Ketua Program DIII Komunikasi Terapan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Mahfud Anshori S.Sos, M.Si Selaku dosen pembimbing Tugas Akhir.
Dra. Prahastiwi Utari, M.Si, Ph.D. Selaku dosen penguji Tugas Akhir.
Sunyoto Setyosabdono, SE. Selaku pimpinan CV Frontline Indonesia yang sudah
berkenan menerima penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media.
Seluruh staf CV Frontline Indonesia
Dan berbagai pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah ikut
andil dalam penyusunan tugas akhir ini. Terima kasih untuk segala bantuannya.

Penulis berharap semoga laporan tugas akhir ini ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak. Penulis juga menyadari sepenuhnya bahwa laporan Kuliah Kerja Media
(KKM) ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan
kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun untuk menyempurnakan
laporan ini.

Surakarta,

commit to user

penulis

2012

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

JUDUL……………………............................................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN......................................................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................................iii
HALAMAN PERNYATAAN………………………………………………………..iv
HALAMAN MOTTO....................................................................................................v
HALAMAN PERSEMBAHAN...................................................................................vi

KATA PENGANTAR.................................................................................................vii
DAFTAR ISI..............................................................................................................viii
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah..................................................................1
B. Tujuan Kuliah Kerja Media.............................................................3
C. Manfaat Kuliah Kerja Media...........................................................4
D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Media.....................5

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi Periklanan..........................................................................6
B. Fungsi Periklanan............................................................................8
C. Biro Iklan.......................................................................................10
D. Bisnis Event Organizer..................................................................11
E. Account Executive........................................................................12
F. Tugas-tugas Account Executive…………………………………13


BAB III

PROFILE INSTANSI
A. Sejarah Berdirinya CV Frontline Indonesia.................................15
B. Company Profile............................................................................17
C. Jenis Pilihan Sarana Promosi.........................................................18
D. Jenis Pelayanan yang Ditawarkan.................................................18
E. Makna Logo CV Frontline Indonesia............................................19
F. Visi dan Misi CV Frontline Indonesia…………………………...20
G. Track Records……………………………………………………20
H. Klien-klien CV Frontline Indonesia……………………………..24
I. Pembagian Kerja Organisasi..........................................................25
J. Struktur Organisasi CV Frontline Indonesia…………………….26

BAB IV

PELAKSANAAN MAGANG
A. Materi Kuliah Kerja Media............................................................27
B. Kegiatan Kuliah Kerja Media........................................................27
commit to user


perpustakaan.uns.ac.id

C.
D.
E.
F.
BAB V

digilib.uns.ac.id

Posisi dalam perusahaan................................................................28
Pengarahan dan pemberian materi……………………………….28
Deskripsi Kegiatan KKM………………………………………..34
Mekanisme Kerja Account Executive...........................................40

PENUTUP
A. KESIMPULAN..............................................................................43
B. SARAN..........................................................................................44


DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................47
LAMPIRAN................................................................................................................48

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

BAB I
PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang
Melihat perkembangan dunia periklanan sekarang sangat maju dan di

dukung dengan teknologi yang maju, iklan sangat berpengaruh dalam berbagai hal
dan bidang di kehidupan sehari-hari. Kita sering dan bahkan selalu menjumpai
model-model iklan produk barang maupun jasa karena dunia periklanan tak lepas dari

dunia bisnis atau ekonomi. Dari sanalah tercipta produk-produk jasa ataupun barang
yang pemasarannya mau tidak mau berkaitan erat dengan dunia periklanan.
Banyaknya media periklanan dari iklan disajikan di media cetak, media elektronik
dan media-media lainnya. Hal ini memungkinkan terciptanya suatu strategi
pemasaran yang bermutu dan menghasilkan, serta meningkatkan nilai jual produk
barang maupun jasa yang ditawarkan.
Seiring dengan perkembangannya banyak perusahaan atau biro yang
bergerak dalam bidang periklanan, secara tidak langsung tidak dapat dipungkiri
bahwa dunia periklanan berkaitan dengan dunia hiburan. Dengan keterkaitannya
antara kedua bidang tersebut lahirlah satu lembaga atau organisasi yang bergerak di
bidang periklanan dan sekaligus di bidang hiburan atau yang sering disebut dengan
Event Organizer atau lebih dikenal dengan EO.
Di kota terkemuka seperti Solo sendiri terdapat banyak Event Organizer
dan kerap sekali mengadakan event-event yang sifatnya menghibur yang tak lepas
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

dari sponsor produk jasa ataupun barang yang bersifat promosi terhadap produknya.
Salah satu Event Organizer di Solo yang cukup di kenal oleh dunia periklanan dan
masyarakat di Solo adalah CV Frontline Indonesia.
CV Frontline Indonesia memberikan kesempatan bagi penulis untuk
melaksankaan Kuliah Kerja Media dan mengetahui bagaimana dunia kerja yang
sesungguhnya.Selain memperoleh pengalamnan, penulis juga mendapat pengetahuan
di bidang yang ditekuni, serta melatih diri untuk disiplin, jujur, bekerja dengan baik
serta membentuk kerja teamwork yang hebat.
Penulis memilih melaksanakan program Kuliah Kerja Mdia (KKM) di
biro iklan CV Frontline Indonesia karena merupakan suatu biro iklan yang dirasa
cukup baik dalam bidang periklannannya dan sesuai dengan apa yang dicari oleh
penulis untuk dijadikan sebagai tempat melaksanakan program Kuliah Kerja Media
(KKM) dan sebagai bahan untuk menyusun Tugas Akhir (TA).
Kuliah

kerja

media

merupakan

kegiatan

praktek

kerja

yang

sesungguhnya yang dilakukan oleh mahasiswa tingkat akhir suatu perguruan tinggi.
Kuliah Kerja Media ini dilakukan diluar lingkungan kampus.Dalam pelaksanaan
Kuliah Kerja Media, mahasiswa dan perusahaan memiliki hubungan timbal balik dan
saling memberi keuntungan satu dengan yang lainnya. Sebagai contoh, perusahaan
sebagai objek yang menyediakan tempat dan semua fasilitas pendukung tidak
terbebani dan terganggu dengan hadirnya mahasiswa Kuliah Kerja Media ini,
perusahaan merasa beruntung karena bisa meringankan pekerjaan mereka dan
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

mahasiswa dapat memperoleh ilmu dan pengetahuan yang bermanfaat dari
perusahaan yang bersangkutan.

B.

Tujuan Kuliah Kerja Media
Adapun tujuan pelaksanaan Kuliah Kerja Media adalah :
1. Tujuan Umum
a. Pelaksanaan Kuliah Kerja Media merupakan salah satu syarat yang harus
ditempuh untuk mendapatkan gelar

Ahli Madya bidang Komunikasi

Terapan Program DIII Jurusan Periklanan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
b. Mengetahui gambaran kerja sebgai praktisi periklanan yang ilmunya telah di
dapatkan sebelumnya semasa duduk di bangku perkuliahan dapat diterapkan
dan dikembangkan.
2. Tujuan Khusus
a. Memperoleh gambaran secara jelas mengenai proses kerja Account
Executive khususnya dan divisi lain pada umumnya.
b. Agar dapat berperan secara langsung dalam proses kerja Account Executive
dalam menangani klien.
c. Mendapatkan pengalaman dan pelatihan agar dapat menjadi seorang Account
Executive dalam menangani klien.

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

C.

digilib.uns.ac.id

Manfaat Kuliah Kerja Media
Kuliah Kerja Media ini membawa manfaat tidak hanya bagi mahasiswa

yang menjalankan saja tetapi juga bagi perusahaan yang menjadi tempat Kuliah Kerja
Media (KKM), manfaat tersebut yaitu :
1.

Bagi mahasiswa
a. Mendapatkan pengalaman dan pengetahuan di dunia kerja terutama di Event
Organizer bagian Account Executive.
b. Melatih kecakapan dalam dalam berkomunikasi dengan klien serta
menyelesaikan maslah yang dihadapi.
c. Mengembangkan wawasan dan attitude dalam mempresentasikan diri.
d. Mengajarkan mahasiswa bagaimana cara bekerjasama dalam suatu Team.
e. Mendukung mahasiswa dalam pembuatan Tugas Akhir.

2.

Bagi almamater
Sebagai patner dalam orientasi menyelesaiakan pekerjaan baik dalam
pengembangangan ketrampilan, managemen kerja dan melatih mahasiswa agar
bias menjadi Entrepreneur muda.

3.

Bagi perusahaan
a. Sebagai acuan bagi pimpinan perusahaan dalam mengambil keputusan
berkenaan dengan kualitas karyawan.
b. Menambah wawasan tentang kemajuan di bidang pendidikan sehingga
mampu membantu pada saat penerimaan karyawan baru terutama yang
berhubungan dengan pengalaman dan prestasi.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan KKM
Kegiatan Kuliah Kerja Media dilakukan pada bulan Februari-Maret
2012.KKM dilakukan secara mandiri dan individu oleh setiap mahasiswa mulai dari
proposal, pengajuan permohonan magang, waktu pelaksanaan magang hingga
konsentrasi yang dipilih.
Penulis melaksanakan KKM selama 2 bulan anatara bulan Februari
sampai dengan Maret 2012. Adapun data mengenai perusahaan tempat KKM adalah
sebagai berikut :
Nama Perusahaan
Alamat

: FRONTLINE INDONESIA
: Perum Gentan Wiyakta, Jl. Batara Wisnu E.20, Gentan, Solo
57528 – Jawa Tengah

Telepon

: ( 0271 ) 7650099, 7650038 – Fax : ( 0271 ) 7650038

Bidang Usaha

: Brand Activation & Advertising

Wakt kerja

: Senin-Jumat

Konsentrasi

: Bagian AE

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A.

Definisi Periklanan
Pemasaran melihat iklan sebagai bagaian dari strategi promosi secara

keseluruhan.Periklanan atau advertising mengundang banyak interpretasi bagi orang
awam. Banyak definisi-definisi yang dibuat untuk Periklanan tapi inti dari definisidefinisi tersebut adalah sama, bahwa periklanan adalah suatu alat pemasaran. Bidang
gerak sebagai alat pemasaran adalah komunikasi massa yang meliputi penyiapan,
perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan penyampaian iklan.
Iklan merupakan bagian dari bauran promosi (promotion mix) dan bauran
promosi adalah bagian dari bauran pemasaran (marketing mix).Banyak definisidefinisi untuk menjelaskan periklanan.Secara keseluruhan iklan didefinisikan sebagai
pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan kepada masyarakt lewat suatu
media.Oleh karena itu iklan termasuk bagian dari promosi.dan promosi yang
dimaksud adalah bauran komunikasi pemasaran (marketing communication on mix)
yaitu perpaduan antara periklanan, penjualan personal, dan publisitas.
Istilah iklan berasal dari katanya yaitu advertere (advertising) yang
berarti to toward yang terjemahan fungsionalnya yaitu sasaran iklan adalah
mengubah jalan pikiran konsumen untuk membeli.Sedangkan menurut asal katanya
promosi (promovere / promotion) yang berarti to move forward or advance,
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

terjemahan fungsionalnya yaitu sasaran promosi adalah merangsang pembeli di
tempat (immediately stimulating purchase).(Kasali, 1995, hal. 10)
Disamping

itu

menurut

Nitisemito

mengatakan

bahwa

iklan/advertensi/reklame adalah usaha mempengaruhi konsumen dalam bentuk
tulisan, gambar, suara, atau kombinasi dari semuanya itu yang diarahkan pada
masyarakat secara luas dan secara tidak langsung.(Nitisemito, 1984, hal. 134)
Senada dengan hal tersebut, Rhenald Kasali (Kasali, 1995, hal. 24) pada
umumnya Event Organizer hampir tidak ada bedanya dengan biro jasa periklanan.
Untuk itu Event Organizer juga menggunakan sebuah konsep pemasaran dalam
membuat promosi, yaitu :
1.

What ( positioning).
Apa yang ditawarkan dari produk yang diiklankan atau ingin dijual sebagai apa.

2.

Who ( segmen konsumen).
Siapa yang cocok dijadikan sasaran pasar dilihat dari segi demografi dan
psikografi.

3.

How (kreativitas).
Bagaimana membujuk calon pembeli agar tertarik, menyukai, dan loyal

4.

Where (media &kegiatan).
Dimana saja di daerah pasar yang perlu digarap, serta media dan egiatan apa
yang cocok untuk daerah pasar tersebut

5.

When (penjadwalan).
Kapan kegitan tersebut dilaksanakan dan akan memerlukan waktu berapa lama.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

6.

digilib.uns.ac.id

How much (anggaran) .Seberapa jauh intensitas kampanye atau berapa banyak
dana yang tersedia untuk membiayai kegiatan tersebut
Sebenarnya Event organizer lebih banyak menggunakan konsep

pemasaran poin 5 pada konsep pemasaran menurut khasali yang disebut diatas yaitu
How (strategi Promosi).EO (Event Organizer) lebih condong ke strategi promosi
dikarenakan dalam sebuah Event Organizer lebih memikirkan bagaimana caranya
produk dari klien lebih cepat dikenal dan dijual langsung kepada khalayak.Maka
konsep ini merupakan konsep inti dari biro jasa Event Organizer.
Produk A dan Produk B, sebuah perusahaan tentunya tidak sendiri dalam
mempromosikan produknya, perusahaan tersebut bias melalui media elektronik dan
media cetak, bahkan sringkali promosi penjualan sebuah perusahaan dilakukan oleh
Event Organizer melalui Promo Event.
Event Organizer tidak hanya sebuah lembaga, melainkan sebuah aktifitas
perancangan, pengkoordinasian, pengarahan dan kontrol kegiatan untuk mencapau
keinginan individu atau organisasi.

B.

Fungsi Periklanan
Menurut (Shimp, 2003, hal. 357) investasi besar-besaran ini menunjukkan

bahwa banyak perusahaan yang memiliki keyakinan akan efektivitas periklanan.
Secara umum, periklanan dihargai karena dikenal sebagai pelaksana beragram fungsi
komunikasi yang penting bagi perusahaan bisnis organisasi lainnya :
1. Informing

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Periklanan membuta konsumen sadar (aware) akan produk-produk baru,
menginformasikan berbagai fitur dan manfaat merek serta memfasilitasi
penciptaan citra merek yang positif. Dengan fungsi tersebut, periklanan akan
meningkatkan jumlah permintaan.
2. Persuading
Iklan yang efektif akan mampu mempersuasi (membujuk) pelanggan untuk
mencoba produk jasa yang diiklankan.
3. Reminding
Iklan menjaga agar merek perusahaan tetap segar dalam ingatan konsumen.
4. Adding Value
Ada tiga cara mendasar di mana perusahaan bias member nilai tambah bagi
penawaran-penawaran, yaitu inovasi, penyempurnaan kualitas, atau mengubah
persepsi konsumen. Periklanan memberi nilai tambah pada merek dengan
mempengaruhi persepsi konsumen.
5. Bantuan untuk Upaya Lain Perusahaan
Peran utama periklanan adalah sebagai pendamping yang memfasilitasi upayaupaya lain dari perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran. Sebagai
contoh alat komunikasi untuk meluncurkan promosi-promosi penjualan seperti
kupon-kupan dan undian serta upaya penarikan perhatian berbagai alat promosi
penjualan tersebut.

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

C.

digilib.uns.ac.id

BIRO IKLAN
Dalam bukunya Manajemen Periklanan (Kasali, 1995, hal. 31)

menyebutkan bahwa dewasa ini, dalam sebuah biro iklan yang modern umumnya
terdapat tiga kelompok kegiatan yang saling berbeda dan saling melengkapi, yakni :
1.

Creative Services Grup (Kelompok Jasa Creatif). Dalam kelompok ini
bekerja para artis, copywriter, dan orang-orang produksi. Para petugas
yang bekerja di bagian ini mengembangkan kampanye iklan, tema, dan
membuat final artwork.

2.

Marketing service Group (Kelompok Jasa Pemasaran). Dalam kelompok
ini bekerja orang-orang yang melakukan penelitian terhadap media dan
konsumen (pasar). Umumnya terdiri dari psikolog dan sosiolog yang
mampu mendesain model perilaku konsumen dan media.

3.

Client Service Group Kelompok (Kelompok Hubungan dengan klien).
Terdiri dari para Account Executive yang merupakan petugas penghubung
bagi account
Account Executiveakan bekerja sama secara erat dengan semua unit atau

kepala departemen dalam bironya, sekaligus dengan pejabat-pejabat di perusahaan
klien, khususnya manajer periklanannya. Ini harus terus dilakukannya selama proses
penyiapan dan pembuatan materi-materi kampanye. Dengan demikian, ia bertindak
sebagai penghubung (liaison) antara biro iklan dengan dengan perusahaan klien.
Setiap terselesaikannya suatu tahapan, seperti pembuatan naskah iklan atau artwork,
ia harus membawanya ke pihak klien untuk mendapatkan persetujuan. Pihak klien
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

tentunya juga diberi tahu mengenai jadwal kerja yang telah disusun.Namun, ada
kalnya pihak klien merasa perlu member tambahan ini itu sehingga ada kemungkinan
mengacaukan jadwal.
Menurut Jefkins Account Executive harus pandai-pandai mengatasi
maslah ini, karena pihak klien sebenernya acapkali tidak tahu apa yang
diinginkannya. Ia mengajukan gagasan, sekedar untuk menguranginya. Karena itu,
Account Executive sangat dituntut memiliki ketrampilan berdiplomasi agar semua
masalah antara biro iklannya dengan pihak klien bisa tertangani dengan baik dan
cepat. (Jefkins, 1996, hal. 370)

D.

BISNIS EVENT ORGANIZER
Penyelenggara acara (Event organizer) adalah istilah untuk penyedia jasa

profesional penyelenggara acara.Meski bisa dialihbahasakan, namun umumnya istilah
aslinya tetap dipergunakan.Atau untuk mudahnya disebut EO Pada dasarnya, Tugas
dari

Event

Organizer

adalah

membantu

kliennya

(client)

untuk

dapat

menyelenggarakan acara yang diinginkan.Bisa jadi hal ini karena keterbatasan
sumber daya atau waktu yang dimiliki klien, namun penggunaan jasa Event
Organizer juga dimungkinkan dengan alasan agar penyelenggaraannya profesional
sehingga hasilnya lebih bagus daripada bila dikerjakan sendiri.
Bisnis Event Organizer di Indonesia sendiri tumbuh dan berkembang bak
jamur di musim penghujan. Tidak hanya anak muda yang tengah mencari kerja, para
professional yang telah bekerja mapan di bidang lainpun terpesona dan banting stir
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

menjadi entrepreneur di dunia Event Organizer, bahkan tidak sedikit artis dan
selebritis yang juga ‘nyambi’ berprofesi sebagai orang Event Organizer.
Memang, tidak semua Event Organizer yang berdiri dapat hidup dan
berkembang bagus, ada yang hanya dalam hitungan bulan, sudah bubar setelah
menggelar satu-dua event, namun banyak yang bertahan bahkan bias berkembang
sebagai perusahaan besar yang mampu menghidupi puluhan karyawan
Menurut Hafidz, melihat gejala tersebut, tampaknya usaha Event
Oragnizer memang sangat menjanjikan masa depan. Event Organizer bukanlah usaha
yang sifatnya hanya sebagai hobi semata, meski terlihat dalam pekerjaannya
senantiasa menampakkan sebuah kesenangan, kegembiraan, dan melulu hiburan.
Membangun bisnis Event Organizer tidak ada bedanya dengan bisnis jasa lainnya,
perlu strategi, perencanaan, totalitas kerja, dan komitmen (Hafidz, 2007, hal. 1)

E.

Account Executive
Dengan sangat pentingnya peranan seorang Account Executive dalam

perusahaan periklanan maka sering kali dijadikan ujung tombak dari sebuah biro
iklan. Sebab segala informasi yang masuk ke perusahaan mulai dari awal hingga
proses terwujudnya sebuah iklan dimulai dari Account Executive.
Account Executive adalah orang yang ditunjuk oleh perusahaan jasa
periklanan sebagai petugas penghubung (liaison officer). Dalam melayani klien,
seorang Account Executiveakan memberikan saran-saran untuk klien yang
ditanganinya dan mempelajari tuntutan klien terhadap iklannya (Kasali, 1995, hal. 29)
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Menurut Widha untuk dapat menjadi Account Executive paling tidak :
1.

Pendidikan minimal D3, pengalaman minimal 1 tahun (bidang penjualan /sales).

2. Keahlian dan pengetahuan: Selling skill, Negotiation skill dan dapat
mengoperasikan komputer (Excel dan word). Semua itu tidak berlaku untuk
semua

jenis

usaha,karena

setiap

usaha

definisi

kerjanya

berbeda-

beda.(Widhawati, 2010)

F.

Tugas Account Executive
Dimulai dari membuat penawaran sebuah iklan, penawaran kesepakatan

harga, hingga penawaran kontrak iklan kepada klien, seluruhnya itu adalah tugas
yang rutin dilakukan oleh seorang Accunt Executive dalam menjalankan marketing di
perusahaannya. Seorang Account Executive sebisa mungkin bersikap sangat loyal dan
terbuka kepada kliannya, tentu agar paling tidak membuat klien tertarik untyuk
melakukan kerjasama.
Namun tugas utama dari seorang Account Executive adalah menjaga
hubungan antar biro iklan dengan perusahaan klien.Namun, dalam hal ini seorang
Account Executive tidak hanya sekedar sebagai perantara saja. Seorang Account
Executive harus mempelajari dan sepenuhnya memahami kebutuhan-kebutuhan
kliannnya, termasuk seluk-beluk bisnis dan sektor industri di mana perusahaan yang
menjadi kliennya itu berkecimpung. Ia juga dituntut untuk pandai-pandai
menerjemahkan kebutuhan-kebutuhan tersebut. Menjadi suatu usulan kampanye
periklanan yang naninya akan ia sampaikan kepada atasannya di biro iklan.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Menurut Jefkins seorang Account Executive harus terampil dalam
memaparkan proposal-proposal, ide-ide, cakupan serta kualitas kerja biro iklan
kepada

klien.Ini

merupakan

fungsi

yang

harus

menuntut

kecakapan

diplomatis.Seorang Account Executive seharusnya memiliki pengetahuan di bidang
periklanan yang luas dan mampu bekerjasama dengan semua orang di biro iklannnya,
guna mengarahkan pekerjaan mereka untuk kepentingan klien.(Jefkins, 1996, hal. 71)
Seorang Account Executive bukanlah seorang Sales Representative dalam
arti selalu mengejar tawaran atau order baru dari klien, atau menawarkan jasa
perusahaannnya. Sekalipun hal itu bias terjadi, tugas utama seorang Account
Executive adalah berlaku sebagai Client service executive.Penggarapan klien-klien
baru atau menawarkan jasa perusahaan dan negosiasi lebih banyak ditangani
pimpinan biro iklan.(Kasali, 1995, hal. 29)

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

BAB III
PROFIL INSTANSI

A.

Sejarah Berdirinya CV Frontline Indonesia
Sebuah Event Organizer yang cukup di kenal di Solo yaitu Frontline

Indonesia memiliki sejarah berdirinya perusahaan sebagai berikut. Frontline
Indonesia berdiri pada tanggal 2 Agustus 2004 yang diawali karena para pegawai
yang tidak puas bekerja di tempat orang, maka Bapak Sunyoto Setyosabdono sebagai
pendiri perusahaan mencoba membuat perusahaan yang hampir sama dengan apa
yang sudah ia kerjakan selama bekerja di tempat orang.
Perusahaan yang bergerak di bidang periklanan dengan nama “Permata
Advertising” inilah yang didirikan oleh Bapak Sunyoto. Akan tetapi dari Permata
Advertising ini ternyata mendapatkan hasil yang belum maksimal karena perusahaan
tersebut tidak dikerjakan secara serius yakni dalam bidang administrasi dan
pemasaran.Permata Advertising juga belum memiliki sumber daya manusia yang
tepat dan sesuai dengan keahlian sehingga masih banyak posisi penting yang tidak
terpenuhi dalam perusahaan.
Dalam perjalanannya, Permata Advertising tidak berhasil untuk
diteruskan.Oleh karena itu Sunyoto Setyosabdono yang biasa di panggil pak Totok
berusaha mencari alternative lain yaitu bekerjasama dengan perusahaan Advertising
lain yang kelengkapan administrasinya sudah memenuhi syarat yaitu bernama
“SRINITRA”.Mulai dari sini mencoba memasarkan kesemua perusahaan yang
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

membutuhkan jasa periklanan.Namun dari semua itu ternyata hasilnya juga belum
maksimal.Akhirnya pimpinan perusahaan yaitu Pak Totok mencoba mencari rekanan
yang bisa diajak bergabung untuk membuat perusahaan baru.
Selang beberapa waktu kemudian Pak Totok bertemu dengan Dony yang
kemudian di masukkan ke dalam perusahaan. Seiring berjalannya waktu mereka
mulai mengerjakan promosi-promosi perusahaan lain seperti: Telkomsel, Bentoel,
Pilar. Akan tetapi semuanya masih dalam tingkat yang kecil. Pada suatu hari Pak
Totok mendapat undangan Pinastika ke Jogja tahun2004, di sana dia bertemu dengan
Nono. Semenjak pertemuan itu selanjutnya Pak Totok dan Nono sering bertemu
seperti di acara-acara seminar.Keduanya juga sering mengadakan pertemuan dan
akhirnya sepakat membuat perusahaan yang bernama “Plat Hitam”.Mereka kemudian
mulai semua yang berhubungan dengan perusahaan, seperti melengkapi administrasi,
dan struktur perusahaan, mulai dari Director, Account Executive, Art Director
Financial.
Dalam tahap berikutnya yaitu 2 tahun kemudian, nama Plat Hitam
ternyata kurang begitu dikenal oleh perusahaan-perusahaan yang menggunakan jasa
Vendor. Oleh karena itu pada Maret 2007 Sunyoto Setyosabdono, SE selaku
Managing Director mengganti nama CV-nya tersebut menjadi “Frontline Indonesia”,
dengan harapan besar mampu berada digaris depan dan menjadi ujung tombak bagi
bisnis kliennya. Hal itu yang menjadi dasar ketika tidak hanya nama perusahaan yang
diganti akan tetapi juga membenahi struktur organisasi untuk menjadi lebih baik dari
2 tahun yang sebelumnya.

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

B.

digilib.uns.ac.id

Company Profile

Nama Perusahaan

: FRONTLINE INDONESIA

Alamat

:Perum

Gentan

Wiyakta,

Jl.

Batara

Wisnu

Gentan, Solo 57528 – Jawa Tengah
Telepon

: ( 0271 ) 7650099, 7650038 – Fax : ( 0271 ) 7650038

Emergency Service

: Hp 081.2298.7508

E-mail

: frontline_indo@yahoo.com

Pin BB

: 2289C1 FB

Nama Badan Hukum : FRONT LINE INDONESIA, CV
REPRESENTATIVE OFFICE JAKARTA
Alamat

: Jl. Pengadegan Selatan IX No. 17 Jakarta 12150

Telepon

: ( 021 ) 93070719

Email

: Oscar.gaban@yahoo.com

STRUKTUR ORGANISASI
Director

: SUNYOTO SETYOSABDONO, SE

Account Executive – Jakarta

: OSCAR RIZAL

Creative Head

: IMAM SENTOSA

Brand Activation & Media Head

: LENNY KUSTIYAWATI

Production Head

: CATUR

Administrasi

: MEIRA DWI A

commit to user

E.20,

perpustakaan.uns.ac.id

C.

digilib.uns.ac.id

Jenis Pilihan Sarana Promosi
Untuk memberikan jasa yang terbaik CV Frontline Indonesia mempunyai

Pilihan Sarana Promosi yaitu : 1. Promosi dan pameran; 2. Marketing Service; 3.
Graphic design dan printing; 4. Entertainment; 5. Iklan Media

D.

Jenis Pelayanan yang Ditawarkan
1.

Jasa Layanan Periklanan antara lain : a) Media Elektronik meliputi Radio
Station dan televisi local. Kerjasama dengan lebih dari 300 radio station di
Jawa Tengah, Jogjakarta dan Jawa Timur dan ujung barat; b) Media Cetak
meliputi Surat Kabar daerah dan nasional, Solopos, Kedaulatan Rakyat, Suara
Merdeka, Jawa Pos, dan Radar Solo, Pikiran Rakyat, Kompas; c) Media
Outdoor meliputi produksi, ijin, pajak, dan pemasangan untuk billboard,
baliho, spanduk, poster, neon sign.

2.

Jasa Layanan Marketing dan Sales Promotion antara lain : a) Jasa desain dan
Produksi meliputi POS material, Flyer, Poster, Roll banner, back wall,
standing banner, spanduk, baliho, billboard; b)Direct Marketing meliputi
Special event, sampling, sales promo, sponsor acara dan event organizer dan;
c) Brand Activity meliputi SPG team, spreading team, dan store check.
(Sumber : CV Front Line Indonesia)

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

E.

digilib.uns.ac.id

Makna Logo CV Front Line Indonesia

Logo yang digunakan CV Front Line Indonesia diatas mempunyai makna
dan menjadi slogan bagi perusahaan. Makna tersebut dapat dijelaskan secara
terperinci sebagai berikut: 1. Kata ”Front” berarti utama atau bisa dikatakan
mengutamakan, dan pada kata tersebut diberi warna merah yang mempunyai makna
keberanian; 2. Kata “Line” berarti garis (perjalanan), dan diberi warna hitam
memberikan sebuah makna abadi atau secara menerus; 3. Kata “ Indonesia”
merupakan Negara tempat berdirinya perusahaan; 4. Warna hitam dan putih yang
meengelilingi tulisan tersebut mengartikan bahwa suatu ketegasan dalam hal
kedisiplinan.
(Sumber : CV Front Line Indonesia)
Dari makna-makna diats dapat ditarik kesimpulan yaitu bahwa Frontline
Indonesia adalah suatu biro jasa yang menyediakan jasa Event Organizer dan Brand
Activation.Sebuah perusahaan yang mengutamkan keberanian dalam memberikan
jasa dengan jalan (promosi) yang lebih kreatif secara terus menerus kepada klienklien di Indonesia secara disiplin (tepat waktu) dan terorganisir.
(Sumber : CV Front Line Indonesia)

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

F.

digilib.uns.ac.id

Visi Dan Misi CV Frontline Indonesia
Visi

: Perusahaan di bidang jasa periklanan dan promosi pemasaran yang
eksis di bidangnya.

Misi

: Profesional, mmeiliki integritas, berbasis kreatif, produksi, seni cipta
dan keahlian.

Motto

: Be responsible, be on time, be professional.

(Sumber : CV Front Line Indonesia)

G. TRACK RECORDS
Dalam melaksanakan tugasnya sebagai Event Organize CV Frontline
Indonesia memiliki Client Partnes Activities diantaranya adalah :
1.

Local client &others : Pembelian iklan Koran & Radio untuk produk / jasa
Untuk Mobil dijual, Rumah dijual, Mobil/Motor, Lembaga Pendidikan, dll.

2.

UD. Usanad, Solo Iklan dan perluasan agen-agen Th.2004/206 yaitu Jamu
alami kapsul, antara lain : Pemasangan Iklan media cetak di Pulau Jawa &
Perluasan Ke-agenan (DKI, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur)

3.

PT. Suka Mulia Mandiri Periklanan & Aktifitas Promosi Recruitment AgungPJTKI antara lain: Handling talk show dialog interaktif Program 2004/2005
(Seminar, Promosi, Recruitment program by Depnaker)

4.

RS. Dr. Oen Surakarta Publisitas RS. Dr. Oen Surakarta Th.2005/2006 antara
lain: a) Handling Publikasi event Lomba Paduan suara antar RS. Sejawa &
Bali, RS. Dr. Oen Surakarta dan Malam Gala Dinner; b) Anisa Bahar & Syaiful
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Jamil. Press Release Radio / Koran / Leaflet / Spanduk / Outdoor; c) Publikasi
Koran Lomba Sepeda Santai dan mewarnai Ultah RS. Dr. Oen Surakarta.
5.

PT. Deltomed Laboratories Srongpas Off Road Th, 2005/2007 antara lain : a)
POS Material Branding Srong Pas & Antangin JRG Jawa Tengah; b)
Pemasangan Publikasi Spanduk & Umbul 5000 lembar di Jateng; c) SPG
Selling Merchandise; d) SPG Sampling; e) Entertainment; f) Iklan Media Local
(Koran & Radio)

6.

Telkom Flexi Launching Telkom Flexi Jogja Solo antara lain : Di Hotel
Novotel Solo & Hotel Melia Purosani Jogjakarta serta publikasi event 1000
Umbul-umbul & 200 Spanduk di Solo / Jogjakarta

7.

Harian Solopos Group antara lain : a) Pemasangan Jingle Iklan SOLOPOS di
Radio-radio Semarang; b) Sepeda Santai Perayaan 1 Th. Radio SOLOPOS FM

8.

Telkomsel Solo antara lain : a) Sebagai Vendor tahun 2004/2005 untuk Iklan
Radio & Kuis Promo untuk produk Kartu AS SIMPATI Hoki Area Surakarta;
b) Event Program untuk Kartu AS & Simpati : a. Semua HEPI nggak ada
Matinya di Campus; b. Puasa Pasti, Jelang Buka Tetap HEPPI Di Solo &
sekitar; c. BTS Ceremony ‘Tour Jogedan Asyik Telkomsel’ di Solo & sekitar

9.

PT. Guna Inti Permata Jakarta Pameran Jewelery di 3 Kota 2005 antara lain : a)
Single Exhibition ‘Our Experience in the world of game; b) Grand Candi Hotel
Semarang / Mercure Hotel Jogja / GIP Solo

10.

PT. Tac tic Communication Placement Koran Lokal Jateng 2006 antara lain :
Placement Koran Solopos, Suara Merdeka, Kedaulatan Rakyat.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

11.

digilib.uns.ac.id

PT. Yamaha Motor Kencana Indonesia Semarang Sebagai Vendor Tetap Th.
2005/2007, Brands Activation Yamaha antara lain : a) Nonton Bareng Moto GP
live ‘TV 7’ dari Mega Land Mall 2 hari; b) Exhibition & Modification Costest
Stadion Manahan 2 hari; c) Exhibition & Launching Jupiter MX Hal. Stadion
Manahan 2 hari; d) Fun Holiday ! Pameran & Event di Goro Assalam 10 hari;
e) Funtastic Jupiter Series, Exhibition & Event 2 hari di 7 Kota; f) Jumpa Fans :
Donny Tata 2 hari di Grand Mall Solo; g) Yamaha Fiesta, Pameran &
Penjualan Alun2 Sragen 2 hari; h) Mio Raly Wisata, Mio Club Safari Kota di
Jogjakarta; i) Mio Serba Gratis, BBM, Movie, Salon, dll. 3 hari di Solo

12.

PT. Bentoel Prima Tbk-Solo Sebagai Vendor Th.2004-Sekarang, Brand Rokok
Sejati antara lain : a) Iklan Radio Kuis Promo di ex. Surakarta & sekitar; b)
Tour 30 koto Goyang Dangdut Nak Naan…!; c) Lomba Panjat Pinang 55 titik
kecamatan; d) Goyang Sejati Artis Lokal 10 titik per bulan, rutin; e) Goyang
Dangdut Sejati Purbalingga, Banjarnegara Artis Trio Macan; f) Goyang Sejati
With Matta 2009; g) Goyang Sejati With Wali 2009; h) Hiburan Rakyat Sejati
2009 yaitu Sejati Mix maret 2009 dan Goyang Dangdut Sejati with TRIAD,
Hijau Daun & 5 Bidadari 2010. PT. Bentoel Prima Tbk-Solo Sebagai Vendor
Th.2004-Sekarang, Brand Rokok Bentoel Biru antara lain : Konser Music
Amal di Manahan ‘PEDULI BENCANA ACEH’, Hajatan Bentoel Klasik di 60
titik lokasi Surakarta, Karisma Music Indonesia Klaten with : Kangen Band dan
Galabo Art Festival : Ethnic Percussion & Street Art Java Dance. PT. Bentoel
Prima Tbk-Solo Sebagai Vendor Th.2004-Sekarang, Brand Rokok Bintang
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Buana Filter antara lain : a) Bintang Buana Music Road Show 2009; b) Outload
With TRIAD 2010; c) Outload With SLANK 2011; d) Bintang Buana Batik
Grafity 2011. PT. Bentoel Prima Tbk-Solo Sebagai Vendor Th.2004-Sekarang,
Brand Rokok Country antara lain : a) Country Rodeo Challage Mall to Mall,
program bulanan; b) Music Burning Your Soul di Ponorogo & Madiun; c)
Country Sound Adventure di Stadion Klaten.Artis : MATTA Band. PT. Bentoel
Prima Tbk-Solo Sebagai Vendor Th.2004-Sekarang, Brand Rokok Star Mild
antara lain : a) Star Mild Crushbone 3on3 Basketball di Manahan Solo rutine
tahunan; b) Star Mild Chill Out di Campus & Event Mall program rutine
mingguan; c) Obsession on Stage Artis “SAMSONS” Stadion Sriwedari. PT.
Bentoel Prima Tbk-Solo Sebagai Vendor Th.2004-Sekarang, Brand Rokok X
Mild antara lain : a)X Mild Noize’Rock Reggae Tour 4 Kota’ Artis : Reggae
Band Jateng; b) X Mild Noize ‘Artis ADA BAND’ Stadion Sriwedari 2008; c)
X Mild Noize ‘Artis THE ROCK INDONESIA’ di Purwokerto 2008. PT.
Bentoel Prima Tbk-Solo Sebagai Vendor Th.2004-Sekarang, Brand Rokok
Neo Mild antara lain : Neo Music For Neo Spirit With GEISHA 2009
c.

PT. Hm. Sampoerna – Solo sebagai vendor Th. 2005 antara lain : a) A Mild
Live Tour Shaggydog 4 kota; b) A Mild Live Tour Steven & Coconutreez 3
kota; c) A Mild Artis Letto di Sragen; d) Malrboro Mix 9 – Rock on Fire, Tour
: Supermand Is Dead dua kota

d.

PT. Astra Internasional Tbk Honda Semarang sebagai mitra kerja Th. 2005 –
sekarang antara lain: a) Lomba Irit Honda 2006, Lomba Irit, Pameran,
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

Panggung Hiburan, Artis Band-band Regional & Bintang Tamu JIKUSTIK
Band; b) Honda 2007 : Road Race Nasional Championship Alun-alun
Karanganyar, Event, Exhibition & Entertainment Artis SERIUS Band Jakarta
e.

Honda Fiesta 2007, Launching Revo : Pameran, Panggung Hiburan

f.

Revolution Days 2007 : Launching Revo di Alun-alun Klaten

g.

Seminar 2008 : Honda Safety Riding di butuhkan, UNDIP Semarang

h.

Honda 2008 : Class Meeting – Safety Riding di Klaten & Sukoharjo

i.

Launching 2008 : CS-1 di Alun2 Klaten

j.

Honda Fiesta 2008, Launching CS-1 : Pameran, Panggung Hiburan di Area
Parkir Stadion Manahan Solo 2 hari antara lain : PT. Multi Bintang Indonesia
Niaga Tbk Th. 2010 : a) Heineken Music Tour 11 Cafe’; b) Premier Treat : Star
To Final Champions League 2010; c) Heneken Akustik Cafe’ To Cafe’

H.

Klien-klien CV Frontline Indonesia
Profesionalisme CV Frontline Indonesia yang telah dibangun dalam

membina hubungan dengan beberapa perusahaan, misalnya : 1. PT Deltomed
Laboratories 2. UD USNAD Solo 3.PT Yamaha Motor Kencana Indonesia 4. PT
Telkom 5. RS Dr Oen Surakarta 6. PT Tiga Pilar Sejahtera 7. Telkomsel Solo 8. PT
Bentoel Prima Indonesia 9.PT Astra Internasional Tbk-Honda 10.Nagamas Motor
Klaten-dealer resmi Honda 11. PT ENSEVAL
(Sumber: CV Frontline Indonesia)

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

I. Pembagian Kerja Organisasi
1. Director adalah seseorang yang mengatur dan memmpin jalannya perusahaan
secara menyeluruh
2. Manajer Operational adalah seseorang yang memimpin dan bertanggung
jawab atas kegiatan operasioanl peusahaan secara keseluruhan.
3. Account Executive adalah seseorang yang melaksanakan kegiatan marketing
yakni mencari klien dan menjaga hubungan baik dengan mereka
4. Administrasi adalah seseorang yang bertanggung jawab dalam segala urusan
administrasi perusahaan, file surat, file data klien serta mengarsipkan berkas
perusahaan yang lain
5. Keuangan yaitu seseorang yang bertanggung jawab dalam kegiatan
pembukkuan yaitu mencatat keluar dan masuknya kas, menyajikan laporan
keuangan sampai urusan pajak perusahaan.
6. Desain grafis adalah seseorang yang kegiatannya menuangkan ide dan kreasi
dalam pengerjaan desain antara lain desain spanduk, leaflet, banner, baliho,
poster dll
7. Bagian Umum yaitu seseorang yang bertanggung jawab atas kelancaran
jalannya operasioanal kegiatan event, materi promosi serta operasional
perusahaan pada umumnya
( Sumber: CV Frontline Indonesia )

commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

J. Struktur Organisasi CV Frontline Indonesia

Direktur

Sekertaris

Account
departemen

Media
departemen

KEA +

Direct
marketing dan
sales promotion

Departemen
kreatif

Event

Art
Desaign

Account
Planning

Data
Enter

Finance

Brand
Activasion

Layout
Proposal

Account
Service

Media
Buying

Accounting

Research

Media
Planning

SDM

Sales
Promotion

(Sumber : CV Frontline Indonesia)

commit to user

SDM

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

BAB IV
PELAKSANAAN MAGANG

A.

MATERI KULIAH KERJA MEDIA (KKM)
Telah di jelaskan bahwa dalam Program Studi Diploma 3 Advertising

Fakultas Ilmu Sosisal Dan Ilmu politik Universitas Sebelas Maret Surakarta
diwajibkan melaksanakan KKM yaitu Kuliah Kerja Media yang sering dikenal
dengan Magang. Program ini diwajibkan karena sebagai salah satu persyaratan dalam
menempuh Studi Diploma 3 Advertising untuk mendapatkan gelar AMD.Program ini
juga bermanfaat bagi mahasiswa dan mahasiswi sebagai pengenalan dalam bidang
usaha secara langsung serta dapat terjun langsung sesuai dengan bagian yang dipilih.
Dalam mengikuti KKM ini dapat diketahui bagaimana kinerja-kinerja serta susah
sulitnya dalam dunia advertising saat ini sebagai acuan kelak dalam memilih bagian
mana yang kiranya kita kuasai untuk masuk ke dunia kerja. Dalam program magang
ini penulis memilih CV Frontline Indonesia sebagai tempat pada Divisi Account
Executive (AE) karena awalnya penulis melihat profil Frontline sendiri lebih ke Event
Organizer sehingga tantangan ingin lebih mempelajari dunia Account Excecutive.

B.

Kegiatan Kuliah Kerja Media
Hari-hari melaksanankan tugas KKM di CV Frontline Indonesia selama

kurang lebih 2 bulan mulai dari tanggal 30 Februar s/d 30 Maret 2012. Dengan jam
kerja mulai hari senin sampai jumat pukul 10.00 – 16.00 WIB.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

C.

digilib.uns.ac.id

Posisi dalam Perusahaan
Selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) penulis bekerja di

bagian Account Executive yang menangani berbagai klien dan media promosi.Selama
melaksanakan magang penulis dapat mempelajari banyak hal yang tidak di dapatkan
dalam perkuliahan.Disamping mempelajari banyak hal yang tidak didapatkan dalam
perkuliahan. Disamping mempelajari banyah hal, disana juga mengamati bagaiamana
proses pembuatan media promosi dari proses awaal sampai akhir. Di dalam
melaksanakan magang penulis dibimbing oleh Bapak Sunyoto Setyosabdono, SE
beserta Tim.

D.

Pengarahan dan Pemberian Materi
Penulis berperan sebagai Account Executive disini snagat luas tidak hanya

apada bidang itu saja yang berlaku di CV Frotline Indonesia. Pada divisi ini penulis
mempelajari tentang bagaimana proses kerja seorang Account Executive hingga
menyangkut tugas dan perannya dalam suatu perusahaan.
1. Tugas Account Executive di CV Frotline Indonesia
Pada minggu-minggu pertama penulis banyak mendapatkan materi
tentang Account Executive dari pak Totok, disini Account Executive menurut
kamus istilah periklanan Indonesia adalah executive perusahaan periklanan yang
bertanggung jawab atas hubungan sehari-hari dengan klien. Di dalam Account
Executive terdapat Account Management yang berfungsi sebagai berikut :
a) Mempelajari permasalahan-permasalahan marketing dan objective marketing
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

b) Membuat program komunikasi
c) Menjual program komunikasi kepada klien
d) Implementasikan program komunikasi
e) Mengontrol kost
2. Peran dan tanggung jawab Account Executive di CV Frontline Indonesia
Seorang AE juga diharuskan mencari dan menawarkan jasa kepada klien,
serta menjaga hubungan antara CV Frontline Indonesia dengan perusahaan klien
tersebut agar berjalan lancar. Peran dan tanggung jawab Account Executive di CV
Frontline Indonesia adalah :
a) Memperkenalkan dan mampu mempresentasikan company profile agency CV
Frontline Indonesia dengan baik agar menimbulkan kesan positif nilai lebih di
mata klien.
b) Sebagai penghubung perusahaan klien dengan CV Frontline Indonesia
c) Memasarkan perusahaan dengan mencari dan mendapatakan klien
d) Membangun relationship yakni dengan menjaga keharmonisan hubungan antara
CV Frontline dengan perusahaan klein walapun event tersebut telah selesai.
e) Mempersiapkan rencana kreatif sementara untuk ditunjukkan kepada klien,
anadai tidak disetujui maka Account Executive harus menyusun ulang hingga
mendapat persetujuan dari klien tersebut.
f) Membuat perencanaan kreatif brief yang akurat dan mudah dipahami oleh
klien.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

g) Berusaha untuk memahami persoalan klien dan keinginan klien dan harus
mampu menjaga kepuasan klien terhadap kinerja teamwork CV Frontline.
h) Sebagai penanggung jawab lancarnya event tersebut.
Selain yang tersebut diatas, di dalam melaksanakan tugas dan
pekerjaannya menjadi seorang Account Executive harus memperhatikan beberapa
hal yang berpengaruh dalam pencarian klien, oleh karena itu menurut Bapak
Sunyoto Setyosabdono selaku pimpinan CV Frontline Indonesia seorang Account
Executive harus mengetahui beberapa hal antara lain yaitu : a. Sejarah perusahaan
klien; b. Organisai perusahaan klien; c. Fakta tentang produknya; d. Sifat-sifat
produk klien; e. Kegunanan produk; f. Faktor kemasan; g. Faktor yang
mempengaruhi produksi dan penjualan; h. Ongkos produksi; i. Posisi klien dalam
industry sejenis; j. System produksi; k. Daerah penjualan; l. Pasar yang terbaik; m.
Tingkah laku konsumen; n. Kegiatan siangan
Dari pembahasan Accunt Executive diatas, berikutnya kita akan melihat
daily operation dari Account Executive di CV Frontline Indonesia sebagai berikut:
a. Membuat Marketing Schedule
Seorang Account Executive membuat jadwal meeting dengan klien. Meeting ini
dimaksudkan untuk membahas iklan klien yang akan dilihat.
b. Menghubungi Klien
Bila jadwal meeting sudah dibuat Account Executive, sudah seharusnya
menghubungi klien secepat mungkin.Ini dilakukan agar jadwal tidak bertepatan
dengan kesibukan yang dimiliki klien.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

c. Mengecek Departemen Kreatif
Agar iklan yang dibuat oleh departemen kreatif sesuai dengan keinginan klien,
maka kerja keras departemen kreatif harus di cek.Selain itu juga agar
departemen kreatif berhasil menyelesaikan tugasnya sesuai dengan deadline
yang sudah dijanjikan.
d. Mengecek Media Planning Iklan
Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk dapat mengantisipasi complain dari
klien tentang kekeliruan media periklanan.
e. Membuat Job Requisition
Memuat instruksi-instruksi tentang action yang harus dikerjakan oleh seorang
kreatif. Selanjutnya orang kreatif harus memikirkan apa dan bagaimana art
work yang harus digarap. Dalam melaksanakan tugasnya tim kreatif tentu tidak
mengabaikan apa yang telah didiskusikan Account Executive selama briefing.
f. Mempersiapkan Quotation
Menetapkan harga yang ditawarkan oleh klien untuk memperoleh kepastian
harga, maka Account Executive harus melakukan negosiasi dengan klien.
g. Melakukan Sentuhan Personal
Seluruh tugas mengenai produksi selesai, Account Executive diharapakan bisa
member sentuhan secara personal. Dalam arti sering melakukan silaturahmi
lewat alat komunikasi atau pertemuan diluar jam kantor. Hal ini dilakukan
untuk meningkatkan hubungan yang lebih akrab dalam dunia bisnis.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

3. Strategi Account Executive dalam memperoleh dan memperluas jaringan klien
di CV Frontline Indonesia
Sebuah biro iklan berperan kepentingan pengiklan dengan media.Peranan
utama biro iklan sebenarnya adalah membeli waktu dan atau runag suatu media.
Perusahaan jasa pengiklan baik yang bersifat multinasional maupun local memiliki
empat kesamaan :
a. Bekerja untuk kepentingan klen
b. Merencanakan kepentingan klien
c. Melakukan kegiatan kreatif
d. Memasukkan iklan pada media yang tersedia
Guna memenuhi tantangan yang berat, Frontline Indonesia berusaha keras
untuk melakukan yang terbaik untuk kliennya untuk menaikkan billing perusahaan
dalam situasi yang kompetitif.Account Executive harus mempunyai strategi handal
yaitu memperoleh klien.
Ada beberapa cara yang biasa digunakan untuk memperoleh klien, antara lain :
1. Mencari klien baru, disini Account Excutive mendatangi langsung atau
mengajukan surat penawaran pembuatan iklan atau promosi kepada klien.
Penulis disini ikut bagian Account Excutive ke tempat klien dengan membawa
company profile. Calon klien diharapkan mempunyai gambaran mengenai biro
iklan Frontline Indonesia.
2. Klien memberikan order, disini klien berinisiatif datang ke biro iklan dan
memberikan order iklan tersebut.
commit to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

3. Klien tetap, biro iklan secara aktif senantiasa memelihara hubungan baik yang
telah terjalin dengan klien. Setelah kerjsama selesai, hubungan tetap berjalan
dengan baik. Tetap melakukan kunjungan ke perusahaan yang telah kerjasama
dalam pembuatan iklan.
Beberapa strategi yang digunakan dalam memperluas jaringan klien
antara lain :
a. Mengikuti Seminar dan Pelatihan
Dengan menjadi salah satu peserta atau penyelenggara seminar dan pelatihan ,
seorang Acc