PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN ON 2

(1)

PERSIAPAN DAN

PELAKSANAAN ON-2

PROGRAM KEAHLIAN GANDA


(2)

PENETAPAN PESERTA ON-2

1. Penetapan peserta ON-2 sesuai dengan hasil

pelaksanaan IN-1, dengan syarat mengikuti seluruh

proses pembelajaran (kegiatan pembelajaran,

mengikuti seluruh post test, menyelesaikan

tugas-tugas).

2. PPPPTK/LPPPTK KPTK pelaksana keahlian ganda

menetapkan Peserta ON-2 sesuai point 1 di

atas

, dan mengirimkan ke Dirjen GTK daftar peserta

yang memenuhi syarat untuk diterbitkan Surat

Keputusan Penetapan peserta oleh Dirjen GTK.

3. Dirjen GTK

membuat surat keputusan penetapan

peserta ON-2

maksimal 10 hari setelah IN-1

berakhir (5 hari setelah mendapat data penetapan

peserta ON-2 dengan format yang sama dari PPPPTK)


(3)

PENDAMPING ON-2

1. Pendataan dan penilaian pendamping ON 1 telah dilakukan

PPPPTK/LPPPTK untuk proses pemberian insentif dan

penggantian pendamping untuk ON 2.

2. Dirjen GTK

membuat surat keputusan penetapan

pendamping ON-2

maksimal 10 hari setelah IN-1 berakhir.

3. Pemberian insentif dilakukan oleh Dirjen GTK, dengan cara

mentransfer langsung ke rekening masing-masing

pendamping.

4. Masing-masing PPPPTK pelaksana keahlian ganda

memetakan pendamping dalam tiga kategori:

a.

Pendamping yang tidak berubah (pendampingnya tetap)

b.

Pendamping pengganti dan sudah mengikuti pembekalan

c.

Pendamping pengganti yang baru (belum mengikuti

pembekalan),

5. Ditjen GTK mengalokasikan dana dan melaksanakan

pembekalan bagi pendamping yang baru.


(4)

PELAKSANAAN ON-2

1.

Pelaksanaan ON-2, dilakukan selama 350 JP (setara dengan 3 bulan).

2.

Pelaksanaan ON-2, dimungkinkan dapat dilakukan secara

offline

/manual dengan cara sebagai berikut:

a.

Pastikan peserta mendapatkan modul ke 8 dan 9.

b.

Semua penugasan dikerjakan seperti: pembuatan perencanaan

pembelajaran selama ON-2, interaksi peserta dan pendamping, jurnal

belajar, dan project work.

c.

Semua dokumen penugasan yang telah dikerjakan, disahkan pendamping

dan dibawa pada saat.

3.

ON-2 dilaksanakan di sekolah asal peserta, sekolah magang/sekolah

guru pendamping dan di Industri tempat prakerin.

a.

Di sekolah asal peserta: belajar mandiri modul ke 8 dan 9, menyelesaikan

semua penugasan sebagai peserta keahlian ganda, menyempurnakan

perangkat pembelajaransebagai persiapan magang mengajar, membuat

laporan praktik industri.

b.

Di sekolah magang/di sekolah guru pendamping: melakukan bimbingan,

konsultasi materi modul ke 8 dan ke 9 bersama guru pendamping,

melaksanakan praktik mengajar.

c.

Di industri tempat prakerin: melakukan praktik kerja, melakukan

pembimbingan kerja industri dengan pembimbing industri.


(5)

WAKTU PELAKSANAAN ON-2

1.

Dilakukan pengaturan apabila satu sekolah lebih dari 10 peserta yang mengikuti keahlian ganda. Untuk pelaksanaan magang mengajar dan prakerin dijadwalkan dan dikoordinasikan supaya tidak bedol desa.

2.

Pada akhir bulan Mei sampai pertengan bulan juli 2017, aktifitas siswa disekolah disibukkan dengan: ujian semester genap, liburan awal puasa, liburan sebelum dan sesudah idul fitri, liburan idul fitri dan libur semesteran. Disaat itu tidak memungkinkan untuk melakukan praktik magang mengajar. Oleh karena itu dapat dimanfaatkan untuk: belajar mandiri modul ke 8 dan 9, mengerjakan penugasan/kewajiban peserta selama ON-2 seperti membuat perencanaan belajar, membuat project work, melakukan

bimbingan, membuat jurnal, melakukan prakerin di industri dan menyempurnakan perangkat pembelajaran untuk persiapan magang mengajar.

3.

Prakerin dilaksanakan di industri yang relevan dengan kompetensi keahlian ganda selama 66 jp. Penilaian peserta dilakukan oleh pembimbing industri.

4.

Pelaksanaan magang mengajar dilakukan setelah siswa masuk semester ganjil. Alokasi magang mengajar 96 jp. Dari total alokasi jam tersebut meliputi:

perencanaan/persiapan mengajar, praktik mengajar, dan penilaian. Praktik mengajar produktif dialokasikan minimal sebanyak 6 kali pertemuan, selebihnya untuk persiapan dan penilaian. Penilaian praktik mengajar dilakukan oleh guru pendamping.

5.

Dokumen penilaian prakerin dan praktik mengajar dibawa oleh peserta pada saat mendapat undangan/pemanggilan mengikuti IN-2.


(6)

PELAKSANAAN PRAKERIN

1.

Mencari industri sebagai tempat prakerin yang sesuai

kebutuhan peserta. Peserta dapat berkonsultasi

dengan pendamping untuk meminta

saran/memfalisitasi penetapan industri.

2.

Sekolah tempat magang dan Pusat Belajar wajib

membantu peserta untuk memperoleh tempat

prakerin yang sesuai dengan kompetensinya.

3.

Surat permintaan/permohonan prakerin dibuat oleh

kepala sekolah asal peserta/Pusat Belajar/

PPPPTK/LPPPTK KPTK.

4.

Diakhir pelaksanaan prakerin peserta wajib:

mendapatkan penilaian dari pembimbing industri dan

membuat laporan pelaksanaan prakerin (liat juknis

pelaksanaan ON).


(7)

PELAKSANAAN PRAKTEK MENGAJAR

1.

Praktik mengajar/magang mengajar

dilaksanakan disekolah asal guru

pendamping.

2.

Materi pembelajaran praktik mengajar

sesuai kompetensi/paket keahlian dan materi

yang seharusnya di ajarkan kepada siswa

pada saat itu (sesuaikan dengan kurikulum)

3.

Format penilaian praktik mengajar sesuai

dengan juknis pelaksanaan ON.


(8)

BANTUAN BIAYA ON UNTUK PESERTA

1.

Dialokasikan dari dana DIPA Ditjen GTK

2.

PPPPTK dan LPPPTK mengirimkan

daftar nomor rekening peserta ke

Ditjen GTK


(9)

BANTUAN BIAYA ON UNTUK PENDAMPING

1.

Dialokasikan dari dana DIPA Ditjen GTK

2.

PPPPTK dan LPPPTK mengirimkan

daftar nomor rekening pendamping ke

Ditjen GTK


(10)

FORMAT LAMPIRAN SK PENETAPAN PESERTA DAN GURU

PENDAMPING ON 2

No Nama NUPTK Paket

Keahlian BelajarPusat Sekolah Asal Kab/Kota Provinsi MagangSekolah Kab/Kota Provinsi

No Nama NUPTK Paket Keahlian Sekolah Asal Kab/Kota Provinsi

Format Lampiran SK Penetapan Peserta ON 2


(11)

M E N G

I N G A T


(12)

TUGAS ON-2

1. Rencana Belajar

Rencana belajar dalam periode ON merupakan jabaran kegiatan pembelajaran masing-masing modul yang menjadi kewajiban belajar pada saat ON-1 dan ON-2.

2. Catatan Pendampingan

Catatan pendampingan merupakan catatan peserta pada saat interaksi antara peserta dan guru pendamping yang memuat catatan materi pembimbingan atau konsultasi serta catatan pendamping selama mendampingi proses belajar setiap modul. Catatan ini dapat juga

dijadikan bukti kehadiran bertemunya kedua belah pihak di sekolah tempat magang.

3. Jurnal Belajar Peserta

Jurnal belajar merupakan salah satu tugas yang harus disiapkan oleh para peserta Program Keahlian Ganda. Jurnal belajar memuat pengalaman belajar, materi yang telah dipahami, materi yang belum dipahami dengan menyebut alasan dan kendalanya, usaha/cara untuk mengatasinya, dan upaya pengayaan.

4. Tugas Proyek (Project Work)

Tugas Proyek merupakan tugas yang dilakukan peserta selama kegiatan ON mulai dari perencanaan, membuat rancangan, melaksanakan, dan melaporkan hasil kegiatan berupa produk dan laporan pelaksanaan proyek sesuai dengan modul yang dipelajari.

5. Berita Acara Evaluasi Praktik Mengajar

Tagihan berita acara evaluasi praktik mengajar berupa laporan yang memuat rincian nilai RPP, nilai penampilan pada saat praktik mengajar dan nilai sosial pribadi yang dilakukan oleh guru pendamping terhadap peserta.

6. Ringkasan Praktik Kerja Industri

Ringkasan Praktik Kerja Industri berupa laporan yang berisi ringkasan kegiatan dan hasil praktik kerja industri dan komentar/saran/masukan Pembimbing Prakerin.


(13)

TUGAS ON-2

No.

Tagihan

Jumlah

1.

Rencana belajar

1 dokumen

2

Catatan pendampingan Minimal 6 dokumen

3

Jurnal belajar

Minimal 70% dari jumlah KP dalam 2

modul

4

Ringkasan tugas proyek 2 dokumen

5

Berita acara evaluasi

praktik mengajar

1 dokumen

6

Ringkasan praktik kerja

industri


(14)

(1)

BANTUAN BIAYA ON UNTUK PENDAMPING

1.

Dialokasikan dari dana DIPA Ditjen GTK

2.

PPPPTK dan LPPPTK mengirimkan

daftar nomor rekening pendamping ke

Ditjen GTK


(2)

FORMAT LAMPIRAN SK PENETAPAN PESERTA DAN GURU

PENDAMPING ON 2

No Nama NUPTK Paket

Keahlian BelajarPusat Sekolah Asal Kab/Kota Provinsi MagangSekolah Kab/Kota Provinsi

No Nama NUPTK Paket Keahlian Sekolah Asal Kab/Kota Provinsi

Format Lampiran SK Penetapan Peserta ON 2


(3)

M E N G

I N G A T


(4)

TUGAS ON-2

1. Rencana Belajar

Rencana belajar dalam periode ON merupakan jabaran kegiatan pembelajaran masing-masing modul yang menjadi kewajiban belajar pada saat ON-1 dan ON-2.

2. Catatan Pendampingan

Catatan pendampingan merupakan catatan peserta pada saat interaksi antara peserta dan guru pendamping yang memuat catatan materi pembimbingan atau konsultasi serta catatan pendamping selama mendampingi proses belajar setiap modul. Catatan ini dapat juga

dijadikan bukti kehadiran bertemunya kedua belah pihak di sekolah tempat magang.

3. Jurnal Belajar Peserta

Jurnal belajar merupakan salah satu tugas yang harus disiapkan oleh para peserta Program Keahlian Ganda. Jurnal belajar memuat pengalaman belajar, materi yang telah dipahami, materi yang belum dipahami dengan menyebut alasan dan kendalanya, usaha/cara untuk mengatasinya, dan upaya pengayaan.

4. Tugas Proyek (Project Work)

Tugas Proyek merupakan tugas yang dilakukan peserta selama kegiatan ON mulai dari perencanaan, membuat rancangan, melaksanakan, dan melaporkan hasil kegiatan berupa produk dan laporan pelaksanaan proyek sesuai dengan modul yang dipelajari.

5. Berita Acara Evaluasi Praktik Mengajar

Tagihan berita acara evaluasi praktik mengajar berupa laporan yang memuat rincian nilai RPP, nilai penampilan pada saat praktik mengajar dan nilai sosial pribadi yang dilakukan oleh guru pendamping terhadap peserta.

6. Ringkasan Praktik Kerja Industri

Ringkasan Praktik Kerja Industri berupa laporan yang berisi ringkasan kegiatan dan hasil praktik kerja industri dan komentar/saran/masukan Pembimbing Prakerin.


(5)

TUGAS ON-2

No.

Tagihan

Jumlah

1.

Rencana belajar

1 dokumen

2

Catatan pendampingan Minimal 6 dokumen

3

Jurnal belajar

Minimal 70% dari jumlah KP dalam 2

modul

4

Ringkasan tugas proyek 2 dokumen

5

Berita acara evaluasi

praktik mengajar

1 dokumen

6

Ringkasan praktik kerja

industri


(6)