LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMA N 9 YOGYAKARTA.

LAPORAN KEGIATAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
SMA N 9 YOGYAKARTA
Laporan ini disusun sebagai pertanggungjawaban
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) S-1 Semester Khusus
Tahun Ajaran 2016/2017

Disusun Oleh:
NUR DWI LAILI KURNIAWATI
13301241063
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2016

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan
hidayah- Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan Praktik Pengala ma n
Lapangan (PPL) yang menjadi tanda bahwa terselesaikannya kegiatan PPL di SMA N

9 Yogyakarta..
Berbagai bimbingan, dorongan, serta semangat telah penyususn dapatkan dari
segenap pihak yang sangat membantu dalam melaksanakan kegiatan PPL ini. Oleh
karena itu, penyusun mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Dr. Rochmat Wahab, M.A selaku Rektor Universitas Negeri Yogyakarta
2. LPPM-P UNY yang telah menyelenggarakan kegiatan PPL UNY 2016.
3. Bapak Dr. Slamet Suyanto, M.Ed. selaku DPL PPL SMA N 9 Yogyakarta, atas
segala bimbingan dan arahannya selama kegiatan PPL berlangsung.
4. Bapak Drs. Maman Surakhman, M.Pd.I selaku kepala sekolah SMA N 9
Yogyakarta, atas kesempatan untuk dapat melaksanakan kegiatan PPL di SMA
N 9 Yogyakarta.
5. Bapak Drs. Bambang Istiarto, M.Ed selaku koordinator PPL SMA N 9
Yogyakarta.
6. Ibu Nila Mareta Murdiyani, M.Sc selaku DPL PPL, atas bimbingan dan
motivasinya.
7. Ibu Sumarti, S.Si., selaku guru pembimbing yang telah memberikan bimbinga n
selama melaksanakan kegiatan PPL di SMA N 9 Yogyakarta.
8. Bapak dan Ibu guru serta staf karyawan SMA N 9 Yogyakarta.
9. Bapak, Ibu, dan keluarga tercinta atas segala doa dan bantuannya selama ini.
10. Teman- teman seperjuangan PPL UNY 2016 yang telah membantu dan berbagi

suka duka selama kegiatan PPL berlangsung, dan atas kebersamaan yang
terjalin selama ini.
11. Teman- teman seangkatan program studi Pendidikan Matematika yang samasama berjuang dan saling memberikan semangat dan dukungan.
12. Seluruh siswa- siswi SMA N 9 Yogyakarta yang telah mendukung pelaksanaan
PPL.
13. Seluruh pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu- persatu yang telah
membantu dalam pelaksanaan kegiatan.
Penyusun

menyampaikan terima kasih dan penghargaan

yang sebesar-

besarnya kepada semua pihak yang telah membantu sehingga kegiatan PPL UNY 2016

i

bisa terlaksana dengan lancer. Penyusun memohon maaf atas segala tingkah laku
ataupun tindakan penyusun yang kurang berkenan.
Penyusun menyadari dalam penyusunan laporan masih banyak kekurangan.

Oleh karena itu, penyusun dangat mengharapkan kritik dan masukan yang membangun
guna peningkatan dan perbaikan laporan ini sehingga menjadi sesuai dengan apa yang
kita harapkan bersama. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kamu khususnya dan
para pembaca pada umumnya.

Yogyakarta,15 september 2016
Penyusun

Nur Dwi Laili Kurniawati
NIM. 13301241063

ii

iii

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................. iii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... iv
ABSTRAK ........................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN
A. Analisis Situasi ............................................................................................... 1
1. Lingkungan Sekolah ................................................................................ 1
2. Kondisi Fisik Sekolah.............................................................................. 2
3. Kondisi Non-fisik Sekolah....................................................................... 4
B. Perumusan Program & Rancangan Kegiatan PPL ........................................ 6
1. Observasi Pembelajaran di Kelas ........................................................... 6
2. Pembuatan Administrasi Guru................................................................. 7
3. Pembelajaran Kokurikuler ........................................................................ 7
4. Kegiatan Sekolah ..................................................................................... 7
5. Penyusunan Laporan................................................................................ 7
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan ........................................................................................................ 8
1. Pengajaran Mikro / Micro Teaching......................................................... 8
2. Pembekalan .............................................................................................. 8
3. Observasi.................................................................................................. 9
B. Pelaksanaan PPL ........................................................................................... 11
1. Pembuatan Administrasi Guru................................................................. 11
2. Persiapan Bahan Ajar .............................................................................. 11
3. Praktik Mengajar ...................................................................................... 11

4. Konsultasi dengan Guru Pembimbing ...................................................... 16
5. Kegiatan Sekolah ..................................................................................... 17
6. Penyusunan Laporan................................................................................ 17
C. Analisis Hasil Pelaksaanaan dan Refleksi...................................................... 18
1. Analisis Hasil ........................................................................................... 18
2. Refleksi..................................................................................................... 18
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan..................................................................................................... 20
B. Saran .............................................................................................................. 20
Lampiran- lampiran ............................................................................................... 22

iv

ABSTRAK
LAPORAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
DI SMA N 9 YOGYAKARTA
Nur Dwi Laili Kurniawati (13301241063)
Pendidikan Matematika/ FMIPA


Salah satu mata kuliah

wajib yang harus ditempuh

setiap mahasis wa

kependidikan di Universitas Negeri Yogyakarta adalah Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL). Praktik Pengalaman Lapangan memiliki bobot 3 sks. Prakterk Pengala ma n
Lapangan ini bertujuan mendapatkan pengalaman tentang proses pembelajaran dan
kegiatan persekolahan lainnya yang digunakan sebagai bekal untuk menjadi calon
tenaga pendidik. Praktikan diharapkan mampu untuk memiliki nilai, sikap, pengeahua n
dan keterampilan yang dibutuhkan sebagai seorang pendidik.
Program Pengalaman
pengabdian

diri mahasiswa

Lapangan

(PPL) merupakan


kepada masyarakat.

Dalam

salah

satu bentuk

hal ini,

penyusus n

melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan di SMA N 9 Yogyakarta yang terletak di
kota Yogyakarta. Pelaksanan kegiatan PPL dimulai dari observasi hingga pelaksanaan
PPL yang terbagi menjadi beberapa tahap yaitu persiapan mengajar, pelaksanaan
mengajar, dan evaluasi hasil mengajar. Kegiatan mengajar dilaksanakan setelah
konsultasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran kepada guru pembimbing terlebih
dahulu. Pelaksanan PPL dilaksanaan di kelas X MIA 2 sebanyak 7 kali pertemuan, X
MIA 3 sebanyak 2 kali pertemuan, XII IPA 1 sebanyak 2 kali pertemuan, XII IPA 4

sebanyak 2 kali pertemuan, dan XII IPA 5 sebanyak 1 kali pertemuan.
Pelaksanaan PPL memberikan manfaat bagi mahasiswa berupa kesempatan
penerapan ilmu yang telah diperoleh selama kuliah. PPL juga memberikan pengala ma n
nyata bagi mahasiswa dalam menghadapi dunia pendidikan. Dengan melaksanaka n
PPL, mahasiswa memperoleh gambaran bagaimana tugas seorang guru dengan
demikian siap untuk melaksanakan tugas sebagai seorang guru setelah lulus.

v

BAB I
PENDAHULUAN

Sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ketiga yaitu pengabdian
kepada masyarakat, maka tanggung jawab mahasiswa dalam pendidikan adalah
melaksanakan tugas-tugas yang diberikan di kampus secara akademik. Tanggungja wab
mahasiswa

setelah

mendapatkan


ilmu

dari

kampus

ialah

mentransfe r,

menginformasikan dan mengaplikasikan ilmunya kepada masyarakat pada umumnya
dan lingkungan kependidikan khususnya. Beranjak dari hal itu maka diadakanla h
program PPL sebagai pengaplikasian ketrampilan dan ilmu pengetahuan yang dimilik i
kedalam lingkungan pendidikan.
PPL adalah mata kuliah praktek yang dilaksanakan dalam rangka pengabdian
dilingkungan pendidikan.

PPL dijadikan sebagai pengalaman yang nyata bagi


mahasiswa dalam upaya mempersiapkan seluruh potensi diri (SDM) sebelum terjun
langsung menjadi bagian lembaga edukatif seperti sekolah dan institusi pendidikan
lainnya.
Program PPL dilingkungan sekolah merupakan ajang mahasiswa dalam
memberikan sumbangan nyata dalam rangka meningkatkan dan mengembangka n
seluruh potensi sekolah. Mahasiswa dengan berbekal ilmu yang telah diperoleh sesuai
dengan bidang studinya, diharapkan dapat menyumbangkan sesuatu yang berharga di
sekolah saat melasanakan PPL. Oleh karena itu mahasiswa diharapkan mampu
mengaktualisasikan potensi akademis, tenaga dan skills yang dimilikinya dalam upaya
peningkatan potensi sekolah.
A. Analisis Situasi
Observasi lingkungan sekolah merupakan langkah awal dalam pelaksanaan
PPL, observasi dilaksanakan beberapa bulan sebelum penerjunan ke sekolah.
Kegiatan observasi lingkungan

sekolah dimaksudkan agar mahasiswa PPL

mempunyai gambaran yang jelas mengenai situasi dan kondisi baik yang
menyangkut keadaan fisik maupun nonfisik, norma, dan kegiatan yang ada di
sekolah. Diharapkan dengan adanya kegiatan observasi ini, mahasiswa dapat lebih

mengenal

lingkungan

sekolah,

yang

selanjutnya

dapat melancarkan

dan

mempermudah pelaksanaan PPL.
1. Lingkungan Sekolah
SMA Negeri 9 Yogyakarta yang beralamat di Jalan Sagan No. 1,
Terban, Gondokusuman, Yogyakarta. Sekolah ini merupakan salah satu tempat
yang digunakan sebagai lokasi PPL UNY 2016 pada semester khusus.
Lingkungan pendidikan yang ada di sekitar SMA Negeri 9 Yogyakarta yaitu

1

Kantor Kelurahan Terban dan SD Muhhamadiyah Sagan. Selain itu, letak SMA
Negeri 9 Yogyakarta berdekatan dengan toko buku Gramedia dan Social
Agency, tempat print dan tempat fotokopi sehingga memudahkan siswa dalam
penyelesaian tugas dari guru.
Kondisi gedung sekolah dalam keadaaan baik. Bangunan gedung yang
digunakan untuk proses pembelajaran berada di lantai 1 dan lantai 2.
Sarana/prasarana

kebersihan

seperti tempat sampah sudah tersedia di

lingkungan sekolah, kamar mandi sudah memadai, namun kondisinya kurang
baik dan kurang bersih.Selain itu, sarana/prasarana olah raga seperti lapangan
sudah tersedia dan tempat penyimpanan peralatan olah raga juga sudah tersedia.
2. Kondisi Fisik Sekolah
SMA N 9 Yogyakarta memiliki berbagai fasilitas untuk menunja ng
pembelajaran. Beberapa fasilitas yang ada di SMA N 9 Yogyakarta adalah
sebagai berikut :
a. Perpustakaan
Secara umum, pengelolaan perpustakaan sudah bagus. Didukung
dengan beberapa staff dan karyawan sehingga pengelolaan ruang, koleksi
buku, dan buku paket pelajaran yang dipinjamkan

ke siswa dapat

terkoordinasi dengan baik. Banyak koleksi buku yang dimiliki, tidak hanya
koleksi buku dalam bidang akademik saja, namun juga buku yang berisi
rangkuman pengetahuan umum, fiksi, dan buku bacaan ringan seperti: novel,
majalah, dan koran. Perpustakaan terdiri dari tiga ruang. Ruang pertama
yang berfungsi sebagai tempat sirkulasi buku dan administrasinya, sekaligus
sebagai tempat baca dan koleksi buku-buku. Ruang kedua digunakan sebagai
ruang mencari informasi berbasis teknologi komputer sedangkan ruangan
ketiga untuk ruang diskusi. Fasilitas yang ada di perpustakaan, antara lain:
rak dan almari, meja baca, kursi, komputer, globe, media pembelajaran dan
LCD. Selain itu, di perpustakaan juga terdapat beberapa gambar pahlawan
Indonesia, Presiden dan Wakil Presiden, peta dunia, dan beberapa slogan.
Koleksi buku cukup lengkap untuk bidang keahlian setiap mata pelajaran
serta informasi terkini tentang situasi dan kondisi Daerah Istimewa
Yogyakarta ataupun Indonesia, namun perlu adanya penambahan koleksi
buku, seperti: Sastra Inggris, Jawa, dan bacaan yang mampu meningkatka n
pengetahuan dan wawasan siswa. Perpustakaan ini dikelola oleh 2 orang
pustakawan.
Siswa sudah dapat memanfaatkan perpustakaan secara optimal. Hal
tersebut dapat dilihat dengan jumlah pengunjung perpustakaan yang pada

2

setiap jam istirahat berdatangan ke perpustakaan dan juga peminjaman buku
setiap harinya.
b. Fasilitas Olahraga
Fasilitas olahraga tetdiri dari lapangan basket, lapangan voli,
lapangan badminton, lapangan tenis meja, dan gudang penyimpanan alat
olahraga. Alat- alat olahraga di SMA N 9 Yogyakarta sudah lengkap yakni
bola sepak, bola voli, bola tangan, cakram, peluru, matras, tongkat estafet,
star blok, raket badminton, holahop, raket tenis, peti lompat, pemukul kasti
dan bola kasti.
c. Ruang Kelas
Di SMA N 9 Yogyakarta ada 18 kelas yang terdiri dari kelas yang
masing- masing terdiri dari 10 kelas berada di lantai 1 dan 8 kelas berada di
lantai 2. Sebagian besar ruang kelas telah memenuhi standar dengan
pengelolaan dan perawatan yang baik. Semua kelas telah dilengkap i
proyektor LCD dan veiwer LCD.
d. Tempat Ibadah
Mayoritas warga SMA Negeri 9 Yogyakarta memeluk agama Islam,
sehingga keberadaan masjid sangatlah diperlukan oleh warga sekolah.
Setiap hari warga sekolah menggunakan masjid yang berada di dalam
komplek sekolah, tepatnya di samping aula sekolah. Di dalam masjid
terdapat peralatan ibadah seperti beberapa mukena dan sajadah, serta AlQuran. Selain itu, terdapat papan jadwal waktu sholat, kotak infak, dan
papan informasi. Tempat wudhu berada di sebelah timur masjid.
e. Ruangan UKS
UKS SMA Negeri 9 Yogyakarta mempunyai ruangan yang cukup
nyaman.Di samping ruangan yang luas, fasilitas yang disediakan juga
lengkap. Terdapat beberapa lemari dan tempat tidur yang cukup memadai,
serta sebuah lemari obat-obatan yang lengkap.
Secara rinci, berikut merupakan ruangan yang ada di SMA N 9
Yogyakarta beserta jumlahnya.
No.

Nama Ruang

Jumlah

1.

Ruang Kelas

18 Ruang

2.

Ruang Kepala Sekolah

1 Ruang

3.

Ruang Wakil Kepala Sekolah

1 Ruang

4.

Ruang Tata Usaha

1 Ruang

5.

Ruang Guru dan karyawan

1 Ruang

3

6.

Ruang Bimbingan dan Konseling

1 Ruang

7.

Ruang Laboratorium Komputer

1 Ruang

8.

Ruang Laboratorium IPA

3 Ruang

9.

Ruang Administrasi siswa

1 Ruang

10.

Laboratorium Bahasa Inggris

1 Ruang

11.

Gudang dan invetaris alat

1 Ruang

12.

Aula

1 Ruang

13.

Lapangan upacara

1 Ruang

14.

Masjid

1 Ruang

15.

Perpustakaan

1 Ruang

16.

Ruang OSIS dan Organisasi Ekstrakurikuler

1 Ruang

17.

Koperasi Siswa

1 Ruang

18.

UKS

1 Ruang

19.

Tempat Parkir luas bagi siswa dan guru/karyawan

2 Ruang

20.

Kamar Mandi dan WC

14 Ruang

21.

Kantin

6 Ruang

22.

Lapangan Sepakbola

23.

Lapangan Basket

1 Ruang

24.

Laboratorium Karawitan

1 Ruang

25.

Ruang Rapat

1 Ruang

26.

Green House

1 Ruang

27.

Taman Sekolah

2 Area

28.

Gudang Olahraga

1 Ruang

-

3. Kondisi Non-fisik Sekolah
a. Kondisi umum SMA Negeri 9 Yogyakarta
SMA Negeri 9 Yogyakarta memiliki image yang cukup baik di
masyarakat. Selain menjadi salah satu Sekolah Menengah Atas yang
Berbasis Adiwiyata dan Budaya, SMA ini juga dikenal banyak mencetak
siswa dan lulusan yang berprestasi, baik dalam bidang akademik maupun
non-akademik. Setiap tahunnya SMA ini mengadakan pertukaran pelajar
dengan SMA di luar negeri.
b. Kondisi siswa SMA N 9 Yogyakarta
Dibanding dengan SMA lain, SMA N 9 Yogyakarta memiliki potensi
kesiswaan yang bagus. Hal tersebut dibuktikan dengan prestasi akademik
maupun non-akademik yang daraih siswa.

4

Jumlah siswa SMA Negeri 9 Yogyakarta selalu mengalami fluktuas i.
Dilihat dari prestasi siswa ketika Ujian Nasional (UN), siswa SMA Negeri
9 Yogyakarta selalu lulus 100%.
f.

Kegiatan kesiswaan (ekstrakurikuler)
Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler bertujuan untuk meningkatka n
prestasi siswa di luar keakademikan. Masing-masing bidang/jenis kegiatan
ekstrakurikuler telah terorganisasi dengan baik. Siswa berprestasi difasilitas i
dengan berbagai kegiatan ekstrakurikuler, diantaranya:
1) Teater
2) Futsal
3) Bola Basket
4) Desain Grafis
5) Pencak Silat
6) Web Desain
7) Seni Tari
8) Paduan Suara
9) Karawitan
10) Seni Baca Al Qur’an
11) TEC
12) KIR
13) THC
14) TONTI
15) Bola Voli
16) Robotik
17) PMR
18) Jurnalistik
19) Orkestra
Kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 9 Yogyakarta bertujuan
untuk

menyalurkan

serta mengembangkan

minat

dan bakat siswa.

Ekstrakurikuler lebih banyak ditujukan kepada siswa kelas X dan XI,
sedangkan kelas XII disarankan untuk menanggalkan semua bentuk kegiatan
non-akadmik. Mereka mulai diarahkan untuk persiapan Ujian Nasional.
Kegiatan ekstrakurikuler yang ada di SMA N 9 Yogyakarta melip uti
pramuka (wajib bagi kelas X), KIR, komputer, Karawita, Seni Tari, voli,
basket, tenis meja, tenis lapangan, catur, futsal, dll. Kegiatan ekstrakurikule r
dijadwal seminggu sekali dan dibimbing oleh guru pembimbing atau

5

menghadirkan pembimbing dari luar yang berpengalaman dan sesuai dengan
bidangnya.
g. Kesehatan lingkungan
Lingkungan sekolah terlihat cukup rindang dengan tanaman yang
ada. Selain itu, juga terdapat taman green house yang tanamannya berupa
sawi dan sayuran lainnya. Di SMA Negeri 9 Yogyakarta juga terdapat kamar
mandi yang jumlahnya memadai, namun beberapa kamar mandi belum
dilengkapi dengan sabun mandi. Hal ini mampu diantisipasi oleh sekolah
dengan menyediakan wastafel yang disertai dengan sabun cuci tangan.

B. Perumusan Program & Rancangan Kegiatan PPL
SMA Negeri 9 Yogyakarta sudah mempunyai sarana fisik dan non fisik yang
cukup memadai bagi pelaksanaan kegiatan belajar mengajar. Namun SMA Negeri
9 Yogyakarta tetap memerlukan usaha untuk mengembangkan dan meningkatka n
kualitas di berbagai bidang agar tetap mampu bersaing dengan sekolah-sekolah
lain di era perkembangan dalam bidang pendidikan.
Setelah mengetahui permasalahan yang ada, hal selanjutnya yang dilakukan
adalah mendata, memecahkan permasalahan tersebut yang direalisasikan dalam
rancangan

program.

Program-program

tersebut secara umum

mempunya i

beberapa manfaat antara lain:
a. Membantu meningkatkan suasana nyaman dalam belajar
b. Membenahi dan merapikan data-data sekolah
c. Membantu administrasi sekolah
Berbagai kegiatan yang dirumuskan oleh mahasiswa PPL, kemudian akan
ditetapkan sebagai program utama dan program penunjang adalah sebagai berikut:
1. Observasi Pembelajaran di Kelas
Dalam observasi ini mahasiswa memasuki kelas atau lapangan guru
pembimbingnya pada waktu mengajar. Hal ini ditujukan agar mendapat
pengalaman dan pengetahuan yang cukup mengenai bagaimana menanga ni
kelas yang sebenarnya,

sehingga

nanti pada saat mengajar

mhasiswa

mengetahui apa yang harus dilakukanya, serta untuk memperoleh pengalama n
dari guru mata pelajaran mengenai bagaimana cara mengajar yang baik dan
efektif. Praktikan melakukan pengamatan Proses Belajar Mengajar (PBM),
sedangkan aspek yang diamati dalam kegiatan PBM adalah sebagai berikut:
a. Perangkat pembelajaran
b. Proses pembelajaran
c. Perilaku siswa

6

2. Pembuatan Administrasi Guru
Administrasi guru yang dimaksud disini adalah segala administrasi selain
RPP seperti silabus, program semester, dan program tahunan. Pembuatan
administrasi guru sangat bermanfaat untuk praktikan belajar menjadi guru yang
professional.
3. Pembelajaran Kokurikuler (Kegiatan Mengajar)
Pembelajaran

kokurikuler

meliputi segala kegiatan mengajar

dan

persiapannya sampai penilaian atau evaluasi. Pada tahap persiapan praktikan
dituntut untuk menyusun RPP serta materi yang akan diajarkan. Pada
pelaksanaan praktik mengajar, mahasiswa sebagai praktikan ditugaskan oleh
guru pembimbing untuk melakukan praktik mengajar di kelas X. Selain itu
praktikan

juga

harus

mempersiapkan

media

pembelajaran

untuk

menyampaikan materi kepada siswa. Evaluasi digunakan untuk mengetahui
kemampuan

yang dimiliki mahasiswa pada pelaksanaan PPL. Evaluas i

dilakukan oleh guru pembimbing PPL dan dosen PPL selama proses praktik
berlangsung.
4. Kegiatan Sekolah
Pada pelaksanaan praktik mengajar, mahasiswa sebagai praktikan juga
mengikuti berbagai kegiatan sekolah sebagai upaya mengenal lingkunga n
sekolah lebih mendalam. Kegiatan sekolah yang akan diikuti mahasiswa antara
lain salaman pagi, piket lobby, piket perpustakaan, administrasi perpustakaan,
administrasi TU, upacara, dan imtaq.
5. Penyusunan Laporan
Penyusunan laporan merupakan tugas akhir dari pelaksanaan PPL dan
merupakan pertanggung jawaban atas pelaksanaan PPL. Data yang digunakan
untuk menyusun laporan diperoleh melalui praktik mengajar maupun praktik
persekolahan. Hasi dari laporan ini diharapkan selesai dan dikumpulkan atau
untuk disahkan sebelum waktu yang diberikan.

7

BAB II
PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

A. Persiapan
Persiapan

sangat

diperlukan

oleh

mahasiswa

sebelum

mahasiswa

diterjunkan secara langsung ke sekolah untuk melaksaksanakan PPL. Sebelum
penerjunan PPL ke sekolah, maka sebelumnya mahasiswa melakukan persiapan
yang meliputi kegiatan observasi kondisi sekolah, observasi kelas, pengajaran
micro- teaching, pembekalan PPL, dan persiapan mengajar.
Pelaksanaan PPL memerlukan persiapan- persiapan agar pelaksanaannya dapat
berjalan lancar. Oleh karena itu diperlukan persiapan- persiapan sebagai berikut:
1. Pengajaran Mikro / Micro Teaching
Pengajaran mikro atau micro teaching merupakan pengajaran yang
dilaksanakan dengan membagi mahasiswa ke dalam kelompok- kelompok
kecil. Pengajaran ini bertujuan untuk melatih mahasiswa dalam melakuka n
kegiatan pembelajaran sebelum terjun ke lapangan secara langsung di sekolah.
Pelaksanaan micro teaching dilakukan dalam kelompok keil dengan anggota
mahasiswa sebanyak 9 orang. Pelaksanaan kegiatan PPL diampu oleh 2 dosen
pembimbing yaitu Ibu Dr.Djamilah Bondan Widjajanti, M.Si. dan Ibu Fitriana
Yuli Saptaningtyas, M.Si. yang bertujuan agar mahasiswa lebih fokus dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran. Dengan adanya pembelajaran mikro,
maka diharapkan mahasiswa memperoleh bekal/ pengalaman dan telah
mempersiapkan mental sebelum terjun langsung ke sekolah.
Dosen pembimbing memberikan masukan, baik berupa kritik maupun
saran setiap kali mahasiswa selesai praktek mengajar. Berbagai macam metode
dan media pembelajaran dicoba dalam kegiatan ini, sehingga mahasis wa
memahami media yang sesuai untuk setiap materi. Dengan demikia n,
pengajaran mikro bertujuan untuk membekali mahasiswa agar lebih siap dalam
melaksanakan PPL, baik segi materi maupun penyampaian atau metode
mengajarnya. Pengajaran mikro juga sebagai syarat bagi mahasiswa untuk
dapat mengikuti PPL yaitu harus lulus dalam mata kuliah micro-teaching.
2. Pembekalan
Kegiatan

pembekalan

merupakan

salah

satu

persiapan

yang

diselenggarakan oleh lembaga UNY. Pembekalan PPL dilaksanakan di fakultas
masing- masing. Untuk fakultas MIPA dilaksanakan di ruang seminar FMIPA
UNY. Dalam kegiatan pembekalan PPL, dijelaskan tentang bagaimana menjadi

8

seorang guru, bagaimana bersikap sebagai mahasiswa PPL, serta tentang
matriks PPL.
3. Observasi
Sebelum mahasiswa melaksanakan kegiatan PPL, mahasiswa diberi
kesempatan untuk melakukan pengamatan atau observasi. Observasi tersebut
dimaksudkan agar mahasiswa dapat merancang program PPL sesuai dengan
situasi dan kondisi di lapangan. Observasi dibagi menjadi dua macam, yaitu :
a. Observasi Lingkungan Sekolah
Tujuan dari observasi ini adalah untuk mengetahui kondisi sekolah
secara mendalam

agar mahasiswa

dapat menyesuaikan

pelaksanaan PPL di sekolah. Hal- hal yang

diri pada

perlu diperhatikan dalam

observasi adalah lingkungan fisik sekolah, sarana prasarana, kegiatan
ekstrakurikuler, dan kegiatan belajar mengajar secara umum.
b. Observasi Pembelajaran di Kelas
Observasi pembelajaran di kelas bertujuan untuk mengetahui situasi
dan kondisi lingkungan sekolah yang nantinya akan digunakan untuk
praktik dan memperoleh gambaran persiapan mengajar, cara menciptaka n
suasana belajar di kelas serta bagaimana memahami tingkah laku siswa dan
penanganannya. Dengan melihat pembelajaran di kelas, mahasiswa dapat
secara langsung melihat dan mengamati proses pembelajaran di kelas.
Dengan melihat

pembelajaran

dikelas diharapkan mahasiswa

dapat

memiliki pengetahuan yang lebih luas.
Observasi kelas dilaksanakan sebelum dan setelah penerjunan PPL.
Sebelum sebelum pelaksanaan PPL observasi dilakukan di kelas X 1 pada
tanggal 25 Februari 2016 dan di kelas X 2 pada tanggal 26 Februari 2916.
Sedangkan ketika pelaksanaan PPL observasi awal dikelas yang akan diajar
dilakukan pada tanggal 22 Juli 2016.
Berdasarkan observasi yang telah dilakukan tersebut, mahasiswa
mendapat masukan tentang cara guru mengajar dan metode yang akan
digunakan.

Selain

itu,

berdasarkan

observasi

setelah

penerjunan,

mahasiswa mendapat gambaran tentang kondisi siswa yang akan diajar.
Adapun hasil observasi yang diperoleh adalah sebagai berikut.
1) Perangkat Pembelajaran
a. Satuan Pembelajaran (SP)
Pembelajran Matematika di SMA N 9 Yogyakarta di kelas X
menggunakan Kurikulum 2013 sedangkan untuk kelas XI dan XII
menggunakan KTSP.

9

b. Silabus
Silabus yang ada jelas dan disusun oleh kemendikbud.
c. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
RPP yang digunakan untuk pelaksanaan pembelajaran Matematika
sudah disusun secara jelas dan detail oleh guru mata pelajaran yang
bersangkutan dengan menggunakan Bahasa Indonesia sesuai EYD.
2) Proses Pembelajaran
a. Membuka Pelajaran
Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan menyapa
siswa kemudian melakukan apersepsi agar siswa focus dengan
materi yang akan diajarkan.
b. Penyajian Materi
Penyajian materi sesuai dengan silabus dan RPP yang telah dibuat.
Guru menyampaikan materi dengan jelas.
c. Metode pembelajaran
Metode yang digunakan dalam pembelajaran adalah metodemetode yang dapat mengaktifkan siswa.
d. Penggunaan Bahasa
Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia. Dapat dikatakan
bahwa Bahasa yang digunakan cukup efektif karena siswa paham
maksud yang dihaapkan.
e. Penggunaan Waktu
Dari awal sampai akhir pembelajaran, penggunaan waktu cukup
efektif dan efisien.
f.

Cara Memotivasi Siswa
Guru mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan materi- materi
lain. Guru juga memberikan point plus bagi siswa yang bersedia
maju mengerjakan soal maupun menjawab pertanyaan sehingga
siswa lain juga termotivasi untuk aktif di kelas.

g. Menutup Pembelajaran
Guru mengajak siswa untuk me- review materi yang telah dipelajar i
pada pertemuan tersebut dan menyampaikan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya. Kemudian guru menutup
pembelajaran dengan salam.
3) Perilaku Siswa
a. Perilaku Siswa di Dalam Kelas

10

Siswa merespon pembelajaran dengan baik, siswa memperhatika n
setiap materi yang diajarkan dan merespon pertanyaan dari guru.
Selan itu siswa juga sangat aktif mengerjalan soal latihan di depan
kelas.
b. Perilaku Siswa di Luar Kelas
Siswa dapat bergaul dengan siswa kelas lain maupun warga sekolah
lainnya, termasuk mahasiswa observer dengan baik.
B. Pelaksanaan PPL
Dalam tahap ini mahasiswa sudah diterjunkan ke sekolah yang bersangkutan
dalam waktu 2 bulan terhitung dari 15 Juli 2016 sampai 15 September 2016 untuk
melaksanakan kegiatan PPL. Pelaksanaan kegiatan PPL di sekolah adalah sebagai
berikut :
1. Pembuatan Administrasi Guru
Sebelum membuat perangkat pembelajaran dan praktek mengajar,
mahasiswa terlebih dahulu membuat administrasi guru. Administrasi yang
dibuat yaitu program semester dan program tahunan. Administrasi yang telah
dibuat kemudian dikonsultasikan kepada guru pembimbing kemudian direvis i
kembali.
2. Persiapan Bahan Ajar
Persiapan mengajar meliputi mengumpukan materi dan menyus un
materi. Pengumpulan materi dilakukan dengan mencari sumber- sumber belajar
terkait materi yang terkait. Materi- materi yang telah terkumpul kemudian
dipelajari dan disusun berdasarkan indikator yang ada.
3. Praktik Mengajar
Setiap mahasiswa PPL UNY diwajibkan untuk mengajar minimal 8 kali
tatap muka dengan materi yang berbeda dengan 4 kali mengajar mandiri dan 4
kali mengajar terbimbing. Praktik mengajar dilakukan mulai tanggal 27 Juli
2016 sampai 26 Agustus 2016.
Berikut merupakan deskripsi praktik mengajar yang dilakukan oleh
mahasiswa.
Pertemuan Pertama
Pertemuan pertama dilakukan dengan pada tanggal 27 Juli 2016 dengan alokasi
waktu 2 × 45 menit. Materi yang diberikan adalah tentang persamaan nila i
mutlak linear satu variabel. Metode yang digunakan adalah Discovery dengan
pendekatan scientific. Pembelajaran dimulai dengan salam dan menyiapka n
siswa mengikuti pembelajaran. Kemudian mahasiswa praktikan melakuka n
apersepsi dengan membahas tugas yang diberikan pada pertemuan sebelumnya

11

yaitu tentang grafik nilai mutlak dan mengingatkan siswa tentang materi
definisi nilai mutlak. Pada inti kegiatan mahasiswa praktikan meminta siswa
mengamati soal yang diberikan kemudian mencoba soal tersebut dengan
mengikuti langkah- langkah yang ada pada Lembar Kerja Siswa. Siswa secara
aktif mencoba menyelesaikan soal tersebut secara berkelompok kemudian
membagikan hasil diskusinya dengan cara presentasi di depan kelas. Pada
pertemuan ini siswa diberikan soal latihan untuk dikerjakan dirumah dan
dibahas pada pertemuan selanjutnya.
Pertemuan Kedua
Pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 29 Juli 2016 dengan alokasi waktu
2 × menit. Materi yang disampaikan adalah pertidaksamaan kuadrat yang
merupakan materi prasyarat untuk materi selanjutnya. Pada pertemuan kedua
ini

menggunakan

metode

Discovery

dengan

pendekatan

scientific.

Pembelajaran diawali dengan membahas pekerjaan rumah yang diberikan pada
pertemuan sebelumnya sebagai apersepsi. Beberapa siswa maju ke depan dan
mempresentasikan hasil pekerjaannya sedangkan siswa lain memberika n
tanggapan atas pekerjaan temannya. Selanjutnya siswa mengamati soal tentang
pertidaksamaan kuadrat kemudian mencoba menyelesaikan soal- soal tersebut
dengan mengikuti langkah- langkah pada Lembar Kerja Siswa. Karena banyak
siswa yang belum selesai mengerjakan Lembar Kerja Siswa maka soal- soal
pada Lembar Kerja dijadikan tugas untuk dilanjutkan dirumah.
Pertemuan Ketiga
Pertemuan ketiga dilaksanakan pada tanggal 3 Agustus 2016 dengan alokasi
waktu 2 × 45 menit. Materi yang disampaikan adalah cara menyelesaika n
pertidaksamaan nilai mutlak linear satu variabel menggunakan definisi nila i
mutlak dan sifat nilai mutlak yaitu | | = √

2

. Pembelajarn dimulai dengan

apersepsi dengan membahas tugas tentang pertidaksamaan kuadrat yang
sekaligus materi prasyarat pada pertemuan ini. Kemudian siswa diminta
mengamati soal tentang pertidaksamaan nilai mutlak linear satu variabel
kemudian mencoba menyelesaikan soal- soal tersebut dengan mengik uti
langkah- langkah pada Lembar Kerja Siswa. Karena banyak siswa yang belum
selesai mengerjakan Lembar Kerja Siswa maka soal- soal pada Lembar Kerja
dijadikan tugas untuk dilanjutkan dirumah.
Pertemuan Keempat
Pertemuan keempat dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus 2016 dengan alokasi
waktu 2 × 45 menit. Materi yang disampaikan pada pertemuan ini melanjutka n

materi dua pertemuan sebelumnya yang diisi oleh guru dari Sulawesi yang
12

sedang berkunjung dan guru pembimbing. Pertemuan sebelumnya dengan guru
pembimbing adalah tentang menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak linear
satu variabel dengan sifat nilai mutlak. Pada pertemuan keempat ini mahasis wa
praktikan mengulang tentang materi tersebut. Kemudian setelah semua siswa
paham, siswa diminta mengerjakan latihan pada LKS yang akan digunaka n
sebagai nilai tugas. Karena belum semua siswa selesai mengerjakan tugas maka
tugas dikumpulkan pada esok harinya.
Pertemuan Kelima
Pertemuan kelima dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2016 dengan alokasi
waktu 2 × 45 menit. Pada pertemuan ini materi yang diajarkan adalah tentang
permasalahan yang terkait nilai mutlak dengan fokus pembelajaran aplikasi
konsep nilai mutlak pada permasalahan sehari- hari. Metode yang digunaka n
pada pertemuan ini adalah Two Stay- Two Stray (TS-TS). Pembelajaran
dimulai dengan membahas tugas yang diberikan sebelumnya. Kemudian siswa
diminta berkelompok dan berdiskusi mengerjakan soal- soal tentang aplikasi
nilai mutlak. Karena pada akhir pembelajaran banyak siswa yang belum selesai
mengerjakan maka soal- soal aplikasi nilai mutlak diberikan sebagai tugas
rumah.
Pertemuan Keenam
Pertemuan keenam dilaksanakan tanggal 22 Agustus 2016 dengan alokasi
waktu 2 × 45 menit. Pertemuan keenam ini digunakan untuk membahas tugas
rumah tentang aplikasi nilai mutlak dan mereview materi yang telah diberikan.
Siswa diminta mengerjakan soal- soal latihan tentang bab nilai mutlak.
Pertemuan Ketujuh
Pertemuan ketujuh dilaksanakan tanggal 27 Agustus 2016. Pertemuan ini
dialokasikan untuk melaksanakan ulangan harian materi nilai mutlak. Soal
ulangan terdiri dari 5 soal uraian yang mencakup semua sub materi yang telah
diajarkan. Siswa mengerjakan ulangan dengan tertib dan tenang. Ulanga n
menghasilkan 25 siswa tuntas KKM dan 7 siswa tudak tuntas KKM dengan
KKM 77.
Selain tujuh pertemuan mengajar X MIA 2, mahasiswa praktikan juga
diminta mengajar kelas lain dengan rincian sebagai berikut :
No

Hari, Tanggal

Deskripsi Proses Pembelajaran

1.

Senin, 8 Agustus

Materi yang disampaikan

Selasa, 9 Agustus

cara mencari

Rabu,

dibatasi

luas

sumbu-

Kelas

tentang XII IPA 4

daerah

yang XII IPA 1

dan

kurva XII IPA 5

13

10 Agustus

menggunakan integral. Pembelajaran
dimulai
luas

dengan apersepsi tentang

daerah

dan

integral

tentu.

Kemudian siswa dijelaskan tentang
konsep cara mencari luas daerah
yang dibatasi sumbu-

dan kurva

menggunakan

integral

tentu.

Selanjutknya

siswa

diminta

mengerjakan

soal

latiha n

dikumpulkan.
2.

Rabu,

Materi yang disampaikan

10 Agustus

cara mencari

Kamis,

dibatasi

11 Agustus

menggunakan integral. Pembelajaran

luas

daerah

sumbu-

dimulai

tentang XII IPA 4
yang
kurva XII IPA 1

dan

dengan apersepsi tentang

luas daerah yang dibatasi sumbudan

kurva.

dijelaskan

Kemudian

tentang

siswa

konsep

cara

mencari luas daerah yang dibatasi
sumbu-

dan kurva menggunaka n

integral tentu. Selanjutknya siswa
diminta berdiskusi mengerjakan soal
latihan.

Diakhir

beberapa

siswa

pembelajaran
diminta

maju

kedepan dan menyampaian

hasil

diskusinya.
3.

Senin,

Menyampaikan materi tentang cara X MIA 3

22 Agustus

menyelesaikan

pertidaksamaa n

rasional.

Pembelajaran

dimula i

dengan

apersepsi

tentang

pertidaksamaan kuadrat dan linear.
Kemudian siswa diminta mengamati
video tentang cara menyelesa ika n
pertidaksamaan rasional. Selanjutnya
siswa

berdiskusi

menyelesaikan

dan

mencoba

soal- soal tentang

14

persamaan

rasional.

pembelajaran

Diakhir

beberapa

siswa

mempresentasikan hasil kerjanya di
depan kelas dan siswa diberi latiha n
sebagai tugas rumah.
4.

Sabtu,

Materi yang disampaikan

tentang X MIA 3

27 Agustus

cara menyelesaikan pertidaksamaa n
irasional.

Pembelajaran

dengan

melakukan

apersepsi

latihan

tentang

membahas

dimula i

pertidaksamaan rasional. Kemudian
siswa

diminta

mencoba

berdiskusi

menenukan

pertidaksamaan

irasional

langkah-

langkah

Lembar

Kerja

pembelajaran

dan
solusi

megikuti

yang ada pada
Siswa.
siswa

mempresentasikan

Diakhir
diminta
hasil

pekerjaannya.

Selain pembelajaran dikelas sesuai dengan kurikulum, praktikan juga
beberapa kali diminta untuk mengisi kegiatan Pendalaman Materi atau jam ke0. Berikut rincian kegiatan jam ke-0 yang dilakukan praktikan.
No

Hari, Tanggal

Deskripsi Kegiatan

1.

Jum’at,

Kegiatan

5 Agustus

menjelaskan

Kelas

dimulai

dengan XII IPA 4

sedikit

materi dasar

eksponen pertemuan

2 kemudian

siswa diminta mengerjakan soal- soal
pada

buku

pendalaman

materi.

Diakhir pembelajarn soal- soal yang
sulit dibahas.
2.

Sabtu, 6 Agustus

Kegiatan
menjelaskan

dimulai

dengan XII IPA 1

sedikit

materi dasar

eksponen pertemuan

2 kemudian

siswa diminta mengerjakan soal- soal
pada

buku

pendalaman

materi.

15

Diakhir pembelajarn soal- soal yang
sulit dibahas.
3.

Senin, 8 Agustus

Kegiatan
menjelaskan

dimulai

dengan XII IPA 2

sedikit

materi dasar

eksponen pertemuan

3 kemudian

siswa diminta mengerjakan soal- soal
pada

buku

pendalaman

materi.

Diakhir pembelajarn soal- soal yang
sulit dibahas.
4.

Selasa,

Kegiatan

9 Agustus

menjelaskan

dimulai

dengan XII IPA 3

sedikit

materi dasar

eksponen pertemuan

3 kemudian

siswa diminta mengerjakan soal- soal
pada

buku

pendalaman

materi.

Diakhir pembelajarn soal- soal yang
sulit dibahas.
5.

Jum’at,
26 Agustus

Kegiatan
menjelaskan

dimulai
sedikit

dengan XI IPA 4
materi dasar

persamaan kuadrat kemudian siswa
diminta mengerjakan soal- soal pada
buku pendalaman materi. Diakhir
pembelajarn soal- soal yang sulit
dibahas.

Disela- sela kegiatan
mendampingi
bermanfaat

mengajar yang dilakukan,

ketika rekan sejawat melakukan
untuk

menambah

pengalaman

praktikan juga

pembelajaran.

Hal ini

karena dapat melihat

dan

mengobservasi kegiatan pembelajaran yang dilakukan rekan sejurusan.
4. Konsultasi dengan Guru Pembimbing
Konsultasi dengan guru pembimbing dilakukan sebelum dan setelah
mengajar. Konsultasi sebelum pembelajaran dilakukan untuk mendiskusika n
kegiatan yang akan dilaksanakan selama proses belajar mengajar. Sedangkan
konsultasi setelah pembelajaran dilakukan untuk mengevaluasi cara mengajar
mahasiswa dikelas sehingga pembelajaran selanjutnya dapat berjalan dengan
lebih baik.

16

5. Kegiatan Sekolah
Kegitan sekolah yang diikuti selama melaksanakan PPL di SMA N 9
Yogyakarta adalah sebagai berikut:
a. Administrasi Sekolah
Administrasi

sekolah

ini

termasuk

didalamnya

administrasi

TU,

perpustakaan, serta ekstrakurikuler.
b. Salaman dengan siswa setiap pagi hari.
Salaman dilaksanakan secara rutin setiap pagi dengan dibagi jadwal pada
setiap harinya 8 orang. Salaman ini dilakukan setiap pagi mulai pukul
06.30- 07.00 WIB. Mahasiswa yang tidak memiliki jadwal piket salaman
tetap boleh mengikuti salaman.
c. Piket harian/ lobby
Piket harian dilaksanakan setiap hari kamis. Tugas yang dilakukan selama
piket adalah memencet bel, mendata siswa yang tidak membawa kartu
presensi, mencetak data siswa yang alpha, memasukkan data siswa yang
ijin dan sakit pada komputer, menyampaikan tugas dari bapak ibu yang
berhalangan hadir dan mengarahkan tamu yang datang.
d. Piket perpustakaan
Piket perpustakaan dilakukan setiap hari Kamis. Tugas yang dilakukan
selama piket perpustakaan adalah membantu petugas menjaga tempat
peminjaman dan mengurus administrasi.
e. Upacara
Selama melaksanakan PPL di SMA N 9 Yogyakarta, terdapat 3 upacara
yang telah diikuti, yaitu upacara hari senin dua kali, serta upacara
peringatan 17 Agustus.
f.

Iman dan taqwa (Imtaq)
Kegiatan Iman dan taqwa dilaksanakan setiap hari Jum’at pukul 11.15
sampai 11.45 WIB. Isi dari megiatan imtaq adalah bersama- sama
membaca juz amma dilanjutkan mendengarkan ceramah dan dirangkum.

6. Penyusunan Laporan
Tindak lanjut dari program PPL adalah adalah penyususnan laporan
sebagai

bentuk

pertanggungjawaban

atas

kegiatan

PPL

yang

telah

dilaksanakan. Laporan PPL berisi kegiatan yang dilakukan selama PPL.
Laporan PPL disusun secara individu dengan persetujuan guru pembimbing,
koordinator PLL sekolah, Kepala Sekolah, dan DPL- PPL Jurusan.

17

C. Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi
1. Analisis Hasil
Pelaksanaan
pengalaman

PPL

dan

praktik

mengajar

memberikan

banyak

dan gambaran bahwa profesi guru tidak hanya menuntut

penguasaan materi dan metode pembelajaran saja. Lebih dari itu menjadi
seorang guru menuntuk

kemampuan mengatur waktu, mengelola kelas,

berinteraksi dengan warga sekolah, dan mempersiapkan segala administras i
pembelajaran. Mahasiswa telah mengajar sebanyak 7 kali dikelas tempat
mahasiswa praktik dan 6 kali menggantikan guru yang tidak bisa masuk ke
kelas.
Berdasarkan hasil ulangan di kelas X MIA 2, presentase banyaknya
siswa yang tuntas adalah .. % yaitu dengan jumlah siswa yang tuntas 25 orang.
Sedangkan presentase siswa yang belum tuntas dan membutuhkan remidi
adalah % yaitu dengan jumlah siswa 7 orang. Nilai rata- rata siswa kelas X
MIA 2 adalah 82. Hasil tersebut dapat dikatakan baik. Remidi dilaksanakan
diluar pembelajaran yaitu siswa diminta mengerjakan kembali soal ulangan
harian.
Selama

praktik

mengajar

dikelas,

mahasiswa

tidak

mengala mi

hambatan yang berarti. Siswa aktif dalam mengikuti pembelajaran meskipun
terkadang metode yang direncanakan tidak dapat terlaksana dengan maksima l
karena

kondisi

saat pembelajaran.

Selain

itu

pembuatan

perangkat

pembelajaran juga tidak ada hambatan berarti. Konsultasi dengan guru
pembimbing memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa dalam praktik
pembelajaran. Mahasiswa memperoleh banyak ilmu bari tidak hanya melalui
pembelajaran langsung dikelas tetapi juga melalui konsultasi dan refleksi
dengan guru pembimbing.

2. Refleksi
a. Faktor Pendukung
1) Guru pembimbing memberikan dukungan dan pendampingan selama
praktik mengajar,

sehingga kekurangan- kekurangan mahasis wa

dalam proses pembelajaran dapat di evaluasi dan diperbaiki pada
pembelajaran berikutnya.
2) Guru pembimbing yang rapi dalam administrasi sehingga mahasis wa
mendapat banyak ilmu dan pengalaman baru dalam pembuatan
administrasi guru.

18

3) Siswa yang memiliki input yang baik sehingga dalam proses
pembelajaran siswa sangat aktif.
b. Faktor Penghambat
1) Pelaksanaan PPL yang bersamaan dengan pelaksanaan KKN sehingga
mahasiswa hanya memiliki sedikit waktu untuk mempersiapka n
perangkat pembelajaran.
2) Pergantian kurikulum 2013 lama menjadi kurikulum 2013 yang baru
sehingga terdapat perubahan materi dan belum terdapat buku cetak.

19

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pelaksanaan kegiatan PPL Universitas Negeri Yogyakarta 2016 dimula i
tanggal 15 Juli 2016 sampai 15 September 2016. Program PPL yang telah
dilaksanakan di SMA N 9 Yogyakarta dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar.
Kerjasama yang baik dalam satu kelompok PPL Koordinator PPL, DPL PPL dan
warga sekolah membantu mahasiswa praktikan menyelesaikan kegiatan PPL
dengan

lancar.

Berdasarkan

pengalaman

yang

telah

diperoleh

selama

melaksanakan Praktek Pengalaman Lapangan, maka dapat disimpulkan beberapa
hal sebagai berikut :
1. Kegiatan PPL merupakan sarana dalam pengaplikasian ilmu yang di dapatkan
selama perkuliahan.
2. Kegiatan

PPL merupakan

salah

satu sarana untuk

menyiapkan

dan

menghasilkan calon guru atau tenaga kependidikan yang memiliki nilai, sikap.
Pengetahuan dan keterampilan yang professional.
3. Kegiatan PPL membantu mahasiswa untuk belajar bagaimana cara berinteraksi
dengan siswa di kelas (dalam proses pembelajaran) maupun di luar kelas (di
luar jam pembelajaran).
4. Membantu mahasiswa dalam memahami tugas pendidik yang sebenarnya baik
di dalam dan di luar kelas.

B. Saran
Berdasarkan pengalaman selama kegiatan PPL, maka penulis memberika n
saran- saran sebagai berikut :
1. Bagi Sekolah
a. Sarana dan prasarana yang sudah ada, hendaknya dapat dimanfaatka n
dengan lebih efektif.
b. Sekolah perlu mempertahankan

pembinaan

iman dan taqwa serta

penanaman tata karma warga sekolah khususnya siswa yang selama ini
sudah berjalan. Selain itu, kedisiplinan pihak sekolah perlu ditingkatka n
agar siswa memiliki kedisiplinan yang baik dan menunjang proses
pembelajaran.
c. Peningkatan kerja sama dan komunikasi yang harmonis antara pihak
sekolah dengan mahasiswa PPL.
2. Bagi Mahasiswa

20

a. Mahasiswa PPL harus belajar lebih keras, menimba pengalaman sebanyakbanyaknya, dan memanfaatkan kesempatan PPL sebaik- baiknya.
b. Mahasiswa harus lebih memahami kondisi karakter dan perbedaan
kemampuan kademis siswa.
c. Membina kebersamaan dan kekompakan baik antara mahasiswa PPL
ataupun dengan pihak sekolah.
d. Persiapan mengajar perlu ditingkatkan dan dipersiapkan dengan sungguhsungguh agar ketika praktek mengajar dapat berjalan dengan baik.
3. Bagi Universitas
a. Pembekalan kegiaan PPL dan sosialisasi hendaknya dikemas lebih baik
lagi oleh pihak LPPM-P agar tidak terjadi simpang siur informasi.
b. Hendaknya dibuat panduan administrasi PPL sehingga tidak menjadika n
pihak mahasiswa binging.
c. PPL hendaknya tidak dilaksanakan bersamaan dengan KKN sehingga
mahasiswa

bias fokus dan memiliki waktu untuk

mempersiapka n

perangkat pembelajaran secara lebih maksimal.

21

LAMPIRAN – LAMPIRAN

22

MATRIK PELAKSANAAN PROGRAM KERJA PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SMA NEGERI 9 YOGYAKARTA
Alamat: Jl. Sagan 1 Yogyakarta
Nama Mahasiswa
NIM
Fak/Jur/Prodi
Dosen Pamong PPL
No

: Nur Dwi Laili K
: 13301241063
: FMIPA/Pend.Matematika/Pend. Matematika
: Nila Mareta Murdiyani, M.Sc

Kegiatan
I

1.
2.
3.

4.

Nama Sekolah
Alamat Sekolah
Guru Pembimbing

Observasi Kelas
Administrasi Pembelajaran
a. Prosem dan Prota
Pembelajaran Kokurikuler
(Kegiatan Mengajar)
a. Persiapan
1) Konsultasi
2) Mengumpulkan
Materi
3) Menyusun Materi
4) Membuat RPP
b. Mengajar
1) Praktik Mengajar di
kelas
2) Penilaian
dan
Evaluasi
3) Mengajar Jam ke-0
Kegiatan Sekolah
a. Upacara

II

Juni
III IV

V

I

Jumlah Jam Per Minggu
Juli
Agustus
II III IV
I
II
III
1,5 7,5 1,5
1,5

: SMA N 9 Yogyakarta
: Jl. Sagan 1 Yogyakarta
: Sumarti, S.Si

IV

I
3

September
II
III IV
3

4,5

4
0,5

V
18
4,5

1
3,5

1
6,5

0,5
1,5

0,5
4

3

7
19

3,5
5

5
4

2
6,5

2
4,5

4
3,75

16,5
23,75

3

1,5

9

1,5

4,5

19,5

4,5
1,5
1

Jumlah
Jam

1

1,5

0,75

6

6

16,5
3,75
2

CATATAN HARIAN PELAKSANAAN PPL 2016
Universitas Negeri Yogyakarta

NAMA SEKOLAH/LEMBAGA

: SMA N 9 YOGYAKARTA

ALAMAT SEKOLAH/LEMBAGA: JL. SAGAN NO 1

NAMA MAHASISWA

: NUR DWI LAILI KURNIAWATI

NO. MAHASISWA

: 13301241063

FAK/JUR/PRODI

: MIPA/PEND. MAT./PEND. MAT.

DOSEN PEMBIMBING : NILA MARETA

No.
1.

Hari, Tanggal
Selasa, 21 Juni

Pukul
08.00- 10.00

Nama Kegiatan

Deskripsi Kegiatan

Penerimaan Peserta

Jumlah mahasiswa yang hadir sebanyak 13 orang. Kegiatan yang diakukan

Didik Baru

adalah menyiapkan ruang yang akan dipakai kegiatan PPDB. Ruang yang
dipersiapkan adalah ruang untuk informasi, verifikasi, dan input data
sekaligus pengambilan bukti verivikasi.

2.

Rabu, 22 Juni

08.00- 14.00

Penerimaan Peserta

Sejumlah 5 mahasiswa bertugas di ruang informasi. Tugas diruang

Didik Baru

informasi

terkait

jumlah

pendaftar,

nilai

terendah,

dan

tata

cara

pendaftaran. Di ruang informasi juga disediakan printer bagi calon siswa
baru yang belum mencetak bukti pendaftaran. Pada hari pertama belum
banyak calon siswa yang melakukan pendaftaran.
3.

Kamis, 23 Juni

11.00- 14.00

Penerimaan Peserta

Sejumlah 5 mahasiswa bertugas di ruang informasi. Mahasiswa bertugas

Didik Baru

memberikan informasi terkait PPDB dan mengarahkan calon siswa baru
yang sudah membawa berkas ke ruang verifikasi. Pada hari kedua ini mulai
banyak siswa yang melakukan pendaftaran.

CATATAN HARIAN PELAKSANAAN PPL 2016
Universitas Negeri Yogyakarta

4.

Senin, 18 Juli

07.15- 08.15

Upacara

Upacara dilaksanakan dihalaman SMA N 9 Yogyakarta diikuti seluruh
siswa kelas X, XI, XII, guru dan karyawan, serta seluruh mahasiswa PPL.
Dalam upacara juga dilaksanakan pembukaan MPLS.

08.15- 09.15

Syawalan

Syawalan dilaksanakan di halaman SMA N 9 Yogyakarta diikuti oleh
seluruh guru, karyawan, siswa, dan mahasiswa PPL. Syawalan dimulai
dengan ikrar syawalan dilanjutkan bersalam- salaman.

09.30- 11.00

Konsultasi

Konsultasi dengan guru pembimbing membahas KI dan KD yang
digunakan pada kurikulum 2013 terbaru. Selain itu dibahas pula format
RPP yang digunakan pada kurikulum 2013 terbaru.

11.00- 14.00

Administrasi

Kegiatan yang dilakukan yatu membantu petugas perpustakaan menata

Perpustakaan

buku- buku diperpustakaan yang akan dipinjamkan kepada siswa kelas X.
Buku-

buku dikelompokkan berdasarkan nomor buku untuk setiap

pelajaran.
5.

Selasa, 19 Juli

06.30- 07.15

Salaman Pagi

Kegiatan yang dilakukan yaitu menyambut siswa yang hadir dan berjabat
tangan. Kegiatan dilakukan di dua tempat yaitu gerbang timur dan gerbang
barat SMA N 9 Yogyakarta.

07.30- 12.00

Administrasi TU

Kegiatan yang dilakukan adalah menata atau mengurutkan raport siswa
kelas XI dan XII yang telah dikumpulkan. Kemudian di data siswa- siswa

CATATAN HARIAN PELAKSANAAN PPL 2016
Universitas Negeri Yogyakarta

yang belum mengumpulkan raport.
12.00- 14.00

Administrasi

Kegiatan yang dilakukan adalah menata buku- buku di perpustakaan yang

Perpustakaan

akan dipinjamkan kepada siswa kelas X. buku- buku dikelompokkan
berdasarkan kelas dan no buku.

6.

Rabu, 20 Juli

06.30- 07.15

Salaman Pagi

Kegiatan yang dilakukan yaitu menyambut siswa yang hadir dan berjabat
tangan. Kegiatan dilakukan di dua tempat yaitu gerbang timur dan gerbang
barat SMA N 9 Yogyakarta.

07.30- 08.30

08.30- 10.30

Pengenalan Lingkungan

Kegiatan yang dilakukan yaitu membantu mempresensi peserta didik baru

Sekolah

disetiap kelas. Kemudian membantu mengumpulkan formulir data siswa.

Administrasi

Kegiatan yang dilakukan adalah merekap data ekstrakurikuler pilihan

Ekstrakurikuler

peserta didik baru. Data diperoleh dari formulir ekstrakurikuler yang telah
diisi siswa. Setiap siswa maksimal memilih 2 ekstrakurikuler pilihan.

10.30- 12.30

Administrasi Guru

Kegiatan yang dilakukan adalah membuat program semester dan program

(Program Semester dan

tahunan pembelajaran matematika wajib kelas X SMA N 9 Yogyakarta.

Program Tahunan)

Pembuatan prota dan prosem berdasarkan KD dan alokasi waktu dalm satu
tahun dan satu semester.

13.00- 14.00

Konsultasi

Mahasiswa prakikan konsultasi dengan guru pembimbing terkait program
ta