STUDI PROSEDUR PEMADATAN MATERIAL ASPHALT CONCRETE (AC)MENGGUNAKAN ALAT PEMADAT ROLLER SLAB (APRS) Studi Prosedur Pemadatan Material Asphalt Concrete (AC) Menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (APRS).

STUDI PROSEDUR
UR PEMADATAN MATERIAL ASPHALT CON
ONCRETE (AC)
MENGGUN
UNAKAN ALAT PEMADAT ROLLER SLAB (A
(APRS)

Tugas Akhir
U
Untuk memenuhi sebagian persyaratan
m
mencapai derajat Sarjana S-1 Teknik Sipil

\

Diajukan oleh :
WAHYU WIDIASMORO
NIM : D100 070 015
NIRM : 07 06 03010 50015

S TEKNIK

PROGRAM STU
STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS
UNIVERSI
KARTA
SITAS MUHAMMADIYAH SURAKA
2012

LEMBAR PENGESAHAN
UR PEMADATAN MATERIAL ASPHALT
STUDI PROSEDU
LT CONCRETE
UNAKAN ALAT PEMADAT ROLLER SLA
(AC) MENGGU
LAB (APRS)
Tugas Akhir
jukan dan dipertahankan pada ujian pendadaran
Diajuka
ran
Tugas Akhir di hadapan Dewan Penguji
T

Pada Tanggal 10 Mei 2012
diajukan oleh :
WAHYU WIDIASMORO
NIM : D100 070 015
NIRM : 07.06.03010.50015
Susunan Dewan Penguji :

Akhir ini diterima sebagai salah satu persyarat
Tugass A
ratan
ntuk m
mencapai derajat Sarjana S-1 Teknik Sipil
Untuk
il
Surakarta,……………………………

PERNYATAAN ORIGINALITAS

Saya yang bertanda ta
tangan dibawah ini:

Nama

: WAHYU WIDIASMORO

NIM

: D 100 070 015

Program Studi
udi : S1- TEKNIK SIPIL
Judul Skripsi
psi

AN MATERIAL
: STUDI PROSEDUR PEMADATAN
UNAKAN ALAT
ASPHALT CONCRETE (AC) MENGGUN
PEMADAT ROLLER SLAB (APRS)

Menyatakan de

ng saya buat dan
dengan sebenar-benarnya bahwa skripsi yang
serahkan ini, merup
kutipan-kutipan dan
rupakan hasil karya sendiri, kecuali kutipa
ringkasan-ringkasann yang semuanya telah saya jelaskan sumbe
sumbernya. Apabila
dikemudian hari dann aatau dapat dibuktikan bahwa skripsi ini hasil
sil juplakan, maka
saya bersedia menerim
knik Sipil Fakultas
erima sanksi apapun dari Program Studi Tekni
Teknik dan atau gela
Muhammadiyah
gelar dan ijazah yang diberikan Universitass Muha
Surakarta batal sayaa te
terima.

urakarta, Juli 2012
Sura


ahyu Widiasmoro
Wah

MOTTO

“Dan Tuhanmu berfirman, ‘ berdo’alah kepada-Ku, niscaya akan
Kuperkenankan bagimu...‘”.
-(QS Ghafir : 60)

“ Tak ada hati yang sekeras batu dan tak ada mimpi yang tidak bisa diraih.
Maka berusahalah untuk meraih mimpimu “
-Hafizun Nasyikin (Kempoz)

“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu
telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh
(urusan lain).”
-Qs. Al-Insyirah:6-7

“ Jangan harap dapat melaksanakan pekerjaan hari ini di hari esok. Bisa jadi

hari esok tiba, sedangkan engkau telah tiada.”
-(Syair)

“Jangan kalah pada rasa takutmu. Hanya ada satu hal yang membuat mimpi
tak mungkin diraih : Perasaan takut gagal.”
-Widi

“Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil, tapi berusahalah
menjadi orang yang berguna.”
-Prillia Rahmawati

“Live is simple, you make choice and don’t look back.”
-Prillia Rahmawati

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya sederhana ini kepada:

Dua bijak yang selalu memberikan dukungan, bimbingan, arahan, dan kasih
sayang yang tiada akan pernah lekat oleh waktu, yang selalu menyelipkan

namaku dalam setiap doa dan harapan :
Ibu dan Bapak tercinta.
Maafkan aku belum pernah membuat kalian tersenyum.

Ketiga saudaraku satu jiwa dan raga, tempat berbagi suka dan bahagia :
Mas Antok, Mas Trisno, Mbak Anti, Mbak Mitha dan Mbak anik.
I always love U.

Keponakan-keponakanku yang lucu-lucu dan imut-imut:
Nabila, Silva, Haura, Vivia, Gina

Sahabat-sahabatku terbaik.

Almamaterku.

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim

Assalamu  alaykum Warohmatullahi Wabarokatuh

Puji syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH Subhanahu wa Ta’ala yang
telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah- Nya sehingga penyusun dapat
menyelesaikan

dan

menyusun

laporan

Tugas

Akhir

berupa

Penelitian

Laboratorium dengan judul : Studi Prosedur Pemadatan Material Asphalt
Concrete (AC) Menggunakan Alat Pemadatan Roller Slab (APRS).

Tugas Akhir ini merupakan salah syarat yang harus ditempuh oleh
mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas
Muhammadiyah Surakarta sebagai syarat untuk mencapai derajat kesarjanaan.
Penyusun Tugas Akhir ini didasarkan dari pelaksanaan penelitian di
Laboratorium Universitas Muhammadiyah Surakarta dengan bimbingan dari
teknisi laboratorium serta bimbingan dosen pembimbing, oleh karenanya dalam
kesempatan ini penyusun mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Ir. Agus Riyanto, SR, MT selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
2. Bapak Ir. Suhendro Trinugroho, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
3. Bapak Basuki, S.T, M.T selaku Sekretaris Jurusan Teknik Sipil Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
4. Bapak Ir. Soewardi, M.T selaku Pembimbing Akademik
5. Bapak H. Muslich Hartadi S, ST, MT, Ph.d, selaku Dosen Pembimbing I.
6. Bapak Ir. H. Aliem Sudjatmiko, MT selaku Dosen Pembimbing II.
7. Bapak Ir. Agus Riyanto, SR, MT selaku Dosen Tamu dan Penguji.
8. Bapak Ir. Sri Sunarjono, MT, PhD selaku Pembimbing Team Alat Pemadat
Roller Slab (APRS).


9. Team Alat Pemadat Roller Slab (APRS) Hafizun Nasyikin, Andrian, Ichsan,
dan Agung Prsetyo.
10. Para Dosen Pengajar di Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Sipil
Universitas Muhammadiyah surakarta yang telah membekali ilmu yang
bermanfaat bagi kehidupan penulis dimasa mendatang.
11. Bapak Budi Setiawan, ST. MT. selaku Ketua Laboratorium Teknik Sipil
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
12. Mas Joko dan Mbak Uut yang banyak membantu dalam pelaksanaan
penelitian.
13. Para Asisten Laboratorium Teknik Sipil atas bantuan dan doa-doanya.
Terutama Hasbi terima kasih telah menjadi patner Asisten Bahan perkerasan.
14. Bapak Rochani, Mas Pur, dan Mas Bambang, selaku Staff Tata Usaha
Program Studi Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
15. Ibu dan Ayah tercinta yang telah memberikan nasehat dan bantuan segalanya.
16. Kakak – kakakku, Mas Antok, Mabk Anti , Mbak Anik dan Adik-adikku
tersayang Septy, Lia, atas nasehat- nasehatnya
17. Keponakanku yang lucu-lucu Nabila, Silva, Haura,Vivia, Gina dan Zubaida.
18. Teman–temanku Angkatan 2007 Lilis, Aditya P, Sonny, Barendra, Nugroho,
Nola, Bayu Arif, Bayu Herlianto, Nutri, Indra, Pak O, Hima, Agung Sragen,
Tito, Aria, Disna, Liston, Ayudi, Nirwan, Novi, Ryanto, Havis, Jalu, Gogon,

Deny, Irwan, Nur’Dai, Arga, Danu, Zaim, Adonis , Jovan, Paryono, Danang,
Reni S, Reni L, Damis, Hudaya, David, Bambang, Priyanto, Hanif, Amin, dan
teman – teman 2007 lainnya yang mungkin belum saya sebut namany. Kalian
adalah sahabatku yang baik.
19. Anak – anak Happy Six And Frend Pram,Wawan, Denis ,Arif, Ryan atas doa
dan dukungan yang selalu kalian berikan pada saya.
20. Semua pihak yang telah membantu terselesainya penyusunan laporan Tugas
Akhir ini.

Akhirnya penyusun menyadari bahwa akhirnya tidak ada sesuatu yang
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangatlah
diharapkan demi kesempurnaan laporan Tugas Akhir ini.
Harapan penyusun, semoga laporan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi
seluruh para pembaca yang budiman.

Wassalamu  alaykum Warohmatullahi Wabarokatuh

Surakarta, Juni 2012

Penulis

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN
HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................

ii

MOTTO ..............................................................................................................

iii

PERSEMBAHAN ...............................................................................................

iv

PRAKATA..........................................................................................................

v

DAFTAR ISI.......................................................................................................

viii

DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................

ix

DAFTAR TABEL...............................................................................................

xii

DAFTAR GRAFIK.............................................................................................

xii

DAFTAR BAGAN ALIR ...................................................................................

xii

DAFTAR LAMPIRAN.......................................................................................

xiii

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN ...........................................................

xiv

ABSTRAKSI ......................................................................................................

xv

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................

1

B. Rumusan Masalah ...............................................................................

2

C. Tujuan .................................................................................................

2

D. Ruang Lingkup ...................................................................................

2

II. TINJAUAN PUSTAKA

III.

A. Orientasi Agregat..................................................................................

3

B. Alat Pemadat .........................................................................................

3

1. Alat Pemadat di Lapangan ...............................................................

3

2. Alat Pemadat Laboratorium yang dipakai saat ini...........................

6

LANDASAN TEORI
A. Alat Pemdat di Lapangan dengan di Laboratorium .............................

14

a. Perbedaan Marshall Hammer dengan pemadat di lapangan...........

14

b. Perbedaan APRS dengan pemadat dilapangan ...............................

14

B. APRS (Alat Pemadat Roller Slab) .......................................................

15

IV. METODE PENELITIAN
A. Tahapan Penelitian................................................................................ 19
B. Bahan Penelitian dan Prosedur .............................................................

24

C. Perlengkapan Keamaanan .....................................................................

43

D. Bagan Alir Penelitian............................................................................

45

E. Jadwal Penelitian ..................................................................................

46

V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Percobaan Alat Pemadat Roller Slab (APRS) dan
Pengamatan Visual Sampel................................................................... 47
B. Analisis Prosedur Pelaksanaan Pemadatan Menggunakan Alat
Pemadat Roller Slab (APRS) ................................................................

70

C. Prosedur Pemadatan Sampel Dengan Alat Pemadat Roller Slab
(APRS)..................................................................................................

72

VI. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ........................................................................................... 73
B. Saran......................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

74

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar II.1. Three Wheel Roller..................................................................... 3
Gambar II.2. Tandem Roller ............................................................................ 4
Gambar II.3. Pneumatic Tire Roller ................................................................ 5
Gambar II.4. Marshall Hammer ...................................................................... 6
Gambar II.5. Bagian-Bagian Marshall Hammer.............................................. 7
Gambar II.6. Kneading compactor................................................................... 8
Gambar II.7. SGC............................................................................................. 9
Gambar II.8. French Plate Compactor ............................................................ 10
Gambar II.9. Detail Of The Compactor ........................................................... 12
Gambar II.10. Roller Slab Compactor ............................................................. 12
Gambar II.11. Simulasi alat Roller Slab Compactor ....................................... 13
Gambar III.1. APRS (Alat Pemadat Roller Slab) ............................................ 16
Gambar III.2. APRS (Alat Pemadat Roller Slab) ............................................ 17
Gambar IV.1. Tandem Roller........................................................................... 20
Gambar IV.2. AMP ( Asphalt Mixing Plant ) .................................................. 20
Gambar IV.3. Asphalt Finisher........................................................................ 21
Gambar IV.4. Tandem Roller........................................................................... 21
Gambar IV.5. Peneumatic Roller..................................................................... 22
Gambar IV.6. Agregat Kasar ........................................................................... 24
Gambar IV.7. Agregat Halus ........................................................................... 25
Gambar IV.8. Plat Loyang ............................................................................... 26
Gambar IV.9. Loyang ...................................................................................... 26
Gambar IV.10. Pencampuran Agregat ............................................................. 26
Gambar IV.11. Pemanasan Agregat................................................................. 27
Gambar IV.12. Aspal ....................................................................................... 28
Gambar IV.13. Campuran Agregat dan Aspal ................................................. 28
Gambar IV.14. Proses Pencairan Atau Pemanasan Aspal ............................... 29
Gambar IV.15. Aspal dan Agregat Yang Dihamparkan di Dalam Loyang ..... 29
Gambar IV.16. Pemberat/Pembebanan Alat Pemadat Roller Slab (APRS)..... 32

Gambar IV.19. Proses Memasukan Sampel Kedalam Alat Pemadat
(APRS)... ................................................................................ 36
Gambar IV.20. Tombol Kerja Pada (APRS).................................................... 37
Gambar IV.21. Roller Pemadat Penggilas Sampel .......................................... 38
Gambar IV.22. Proses Penggilasan Sampel Dengan Alat Pemadat................. 38
Gambar IV.23. Proses Pengeluaran Loyang dan Sampel Yang Sudah
Dipadatkan Dari Tempat Alat Pemadat Roller Slab (APRS). 39
Gambar IV.24. Alat Extruder Untuk Mengeluarkan Sampel Dari Loyang ..... 39
Gambar IV.25. Proses Penurunan Suhu Sampel.............................................. 40
Gambar IV.26. Plat Yang Dilepas Dari Sampel .............................................. 41
Gambar IV.27. Proses Core drill sampel ......................................................... 42
Gambar IV.28. Sampel Hasil Core dill............................................................ 42
Gambar IV.29. Pemakaian Kaos Tangan Pada Saat Pemanasan Agregat ....... 43
Gambar IV.30. Proses Pemasukan Loyang ke Alat Pemadat Roller Slab
(APRS) Dengan Alat Keamanan Kaos Tangan ..................... 44
Gambar IV.31. Alat Pelindung Masker............................................................ 44
Gambar V.1. Agregat Yang Sudah Dicampur ................................................. 47
Gambar V.2. Proses Pencairan Aspal .............................................................. 48
Gambar V.3. Plat Loyang................................................................................. 48
Gambar V.4. Loyang........................................................................................ 48
Gambar V.5. Wajan.......................................................................................... 49
Gambar V.6. Kompor Pemanas ....................................................................... 49
Gambar V.7. Penuangan Campuran Aspal dan Agregat ke Loyang................ 50
Gambar V.8. Peletakan Loyang ke Alat Pemadat............................................ 51
Gambar V.9. Dongkrak Pengeluar Cetakan Extruder...................................... 52
Gambar V.10. Pelepasan Sampel Dari Lapisan Plat ........................................ 52
Gambar V.11. Rencana pengambilan Sampel Core Drill Percobaan
Yang Pertama............................................................................. 53
Gambar V.12. Proses Core Drill Sampel......................................................... 54
Gambar V.13. Karakteristik Sampel Aspal Percobaan Pertama ...................... 54
Gambar V.14. Sampel Aspal setelah di Core Drill.......................................... 55
Gambar V.15. Loyang Yang Dilapisi Kertas dan Diolesi Oli.......................... 57

Gambar V.16. Wajan........................................................................................ 58
Gambar V.17. Pemadatan Awal Di Atas Loyang ............................................ 59
Gambar V.18. Core Drill Yang Didesain Khusus ........................................... 60
Gambar V.19. Rencana Pengambilan Sampel Core Drill Percobaan
Yang Kedua ................................................................................ 60
Gambar V.20. Hasil Core Drill Prosedur Alat Pemadat Roller Slab............... 61
Gambar V.21. Karakteristik Sampel Percobaan Kedua ................................... 61
Gambar V.22. Deformasi Sampel Percobaan Kedua ....................................... 62
Gambar V.23. Plat Yang Diberi Barrier Pembatas ......................................... 65
Gambar V.24. Sampel Pinggir Barrier Yang Terpotong................................. 66
Gambar V.25. Rencana Pengambilan Sampel Core Drill Percobaan
Yang Ketiga.............................................................................. 66
Gambar V.26. Karakteristik Sampel Aspal Percobaan Ketiga ........................ 67
Gambar V.27. Hasil Core Drill Prosedur Alat Pemadat Roller Slab............... 67
Gambar V.28. Sampel Setelah di Core Drill ................................................... 67
Gambar V.29. Gearr Pada Percobaan Pertama................................................ 71

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel IV.1. Perbandingan Agregat .................................................................. 24
Tabel IV.2. Perhitungan Pembebanan

.......................................................... 31

Tabel V.1. Hasil Pengujian Sampel Pertama ................................................... 55
Tabel V.2. Hasil Pengujian Sampel kedua....................................................... 62
Tabel V.3. Hasil Pengujian Sampel ketiga ...................................................... 68

DAFTAR GRAFIK
Halaman
Grafik . 17. Grafik Hubungan Massa (Tiap cm Lebar) dan Jumlah Lintasan.. 35
\Grafik .18. Grafik hubungan massa dan jumlah lintasan (tiap 30 cm lebar
campuran aspal)

......................................................................... 35

DAFTAR BAGAN ALIR
Halaman
Tabel IV.27 . Bagan Alir Penelitian ................................................................ 45
Tabel IV.27 . Bagan Alir Penelitian ................................................................ 45
Tabel IV.2. Perhitungan Pembebanan

.......................................................... 31

Tabel V.1. Prosedur Pembuatan Benda Uji Atau Sampel Percobaan
Pertama.......................................................................................... 56
Tabel V.1. Prosedur Pembuatan Benda Uji Atau Sampel Percobaan
Kedua ............................................................................................ 63
Tabel V.1. Prosedur Pembuatan Benda Uji Atau Sampel Percobaan
Ketiga ............................................................................................ 69

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Draf Prosedur Pemadatan Sampel Campuran Aspal di Laboratorium
Menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (APRS)
Lampiran 2. Form Hasil Pengujian Bahan

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN

AC

= Asphalt Concrete

APRS

= Alat Pemadat Roller Slab

b

= Kadar aspal terhadap campuran agregat aspal (%)

t

= Tinggi Loyang

p

= Panjang Loyang

L

= Lebar Loyang

V

= Volume Loyang (cm3)

VFWA

= Voids Filled With Asphalt

VITM

= Voids In The Mix

AMP

= Asphalt Mixing Plant

cm

= Centimeter

gr

= Gram

CA

= Coars Aggregate

o

C

= Derajat Celcius

FA

= Fine Aggregate

MA

= Medium Aggregate

Kg

= Kilogram

STUDI PROSEDUR PEMADATAN MATERIAL ASPHALT CONCRETE (AC)
MENGGUNAKAN ALAT PEMADAT ROLLER SLAB (APRS)
ABSTRAKSI

Proses pemadatan Asphalt Concrete di lapangan biasanya dilakukan
dengan menggunakan alat tandem roller dan pneumatic roller yang prinsip
kerjanya secara dinamis, yaitu dengan cara digilas. Sedangkan proses pemadatan
yang dilakukan di laboratorium masih menggunakan Marshall Hammer yang
prinsip kerjanya secara statis, yaitu ditumbuk secara vertikal. Penelitian ini
bertujuan untuk melakukan pengamatan benda uji secara visual, menganalisis
prosedur pelaksanaan pemadatan, dan menyusun prosedur standar pemadatan
dengan menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (APRS) yang dirancang cara
kerjanya sesuai dengan model gilas.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen
dengan melakukan variasi jumlah agregat, beban dan jumlah lintasan yang
dipakai untuk memadatkan benda uji atau sampel. Pada percobaan prosedur
pemadatan pertama Alat Pemadat Roller Slab (APRS) dilakukan dengan
menggunakan jumlah agregat 40 kg dan beban, serta lintasan yang tidak
diperhitungkan. Percobaan prosedur pemadatan kedua Alat Pemadat Roller Slab
(APRS) dengan penggunaan beban 130 kg dan 25 lintasan serta menggunakan
agregat 45 kg. Sedangkan pada percobaan prosedur pemadatan ketiga Alat
Pemadat Roller Slab (APRS) digunakan beban 70 kg dan jumlah agregat 40 kg.
Berdasarkan hasil analisis prosedur pelaksanaan pemadatan material
asphalt concrete (AC) menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (APRS) diperoleh
kesimpulan bahwa prosedur percobaan pertama pemadatan gearr penggerak Alat
Pemadat Roller Slab (APRS) belum bekerja secara maksimal, dan terjadi lendutan
yang besar pada sampel. Hasil percobaan kedua dapat disimpulkan void atau
rongga udara sampel lebih besar daripada sampel pengujian percobaan prosedur
pemadatan pertama. Sedangkan pada percobaan ketiga diperoleh kesimpulan
bahwa hasil pengujian void atau rongga udara yang sudah memenuhi target.
Sehingga berdasarkan hasil penelitian dari pengujian prosedur pemadatan sampel
menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (APRS), dapat disimpulkan bahwa
prosedur pemadatan ketiga adalah prosedur yang terbaik.
Kata Kunci : Prosedur, Alat Pemadat Roller Slab (APRS).

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN KOMPONEN ALAT PEMADAT ROLLER SLAB (APRS) Pengembangan Komponen Alat Pemadat Roller Slab (APRS).

0 0 17

PENGEMBANGAN KOMPONEN ALAT PEMADAT ROLLER SLAB (APRS) Pengembangan Komponen Alat Pemadat Roller Slab (APRS).

0 0 16

ANALISIS KARAKTERISTIK MARSHALL CAMPURAN ASPHALT Analisis Karakteristik Marshall Campuran Asphalt Concrete (AC) Yang Dipadatkan Menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (APRS).

0 1 13

ANALISIS KARAKTERISTIK MARSHALL CAMPURAN ASPHALT Analisis Karakteristik Marshall Campuran Asphalt Concrete (AC) Yang Dipadatkan Menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (APRS).

0 4 20

PENDAHULUAN Evaluasi Distribusi Void Campuran Ac Yang Dipadatkan Dengan Alat Pemadat Roller Slab (APRS).

0 2 6

ANALISIS ITS (INDIRECT TENSILE STRENGTH)CAMPURAN AC (ASPHALT CONCRETE) YANG DIPADATKAN DENGAN Analisis Its (Indirect Tensile Strength) Campuran Ac (Asphalt Concrete) Yang Dipadatkan Dengan Aprs (Alat Pemadat Roller Slab).

0 1 24

PENDAHULUAN Analisis Its (Indirect Tensile Strength) Campuran Ac (Asphalt Concrete) Yang Dipadatkan Dengan Aprs (Alat Pemadat Roller Slab).

0 2 5

ANALISIS ITS (INDIRECT TENSILE STRENGTH)CAMPURAN AC (ASPHALT CONCRETE) YANG DIPADATKAN Analisis Its (Indirect Tensile Strength) Campuran Ac (Asphalt Concrete) Yang Dipadatkan Dengan Aprs (Alat Pemadat Roller Slab).

0 2 16

STUDI PROSEDUR PEMADATAN MATERIAL ASPHALT CONCRETE(AC) MENGGUNAKAN ALAT PEMADAT ROLLER SLAB (APRS) Studi Prosedur Pemadatan Material Asphalt Concrete (AC) Menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (APRS).

0 3 13

Studi Prosedur Pemadatan Material Asphalt Concrete (AC) Menggunakan Alat Pemadat Roller Slab (Aprs)

0 0 11