PENGARUH PEMBERIAN BEBERAPA JENIS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis L.) MUDA SETELAH DI-CENTERING.

(1)

PENGARUH

PEMBERIAN

BEBERAPA

JENIS

PUPUK

KANDANG

TERHADAP

PERTUMBUHAN

TANAMAN

TEH

(

Camellia

sinensis

L.)

MUDA

SETELAH

DI-

CENTERING

SKRIPSI

OLEH

EGICHARTA

0910212078

FAKULTASPERTANIAN

UNIVERSITASANDALAS

PADANG 2013


(2)

PENGARUH

PEMBERIAN

BEBERAPA

JENIS

PUPUK

KANDANG

TERHADAP

PERTUMBUHAN

TANAMAN

TEH

(

Camellia

sinensis

L.)

MUDA

SETELAH

DI-

CENTERING

OLEH

EGICHARTA

0910212078

SKRIPSI

Sebagaisalahsatusyaratuntukmemperolehgelar

SarjanaPertanian

FAKULTASPERTANIAN

UNIVERSITASANDALAS

PADANG 2013


(3)

PENGARUH

PEMBERIAN

BEBERAPA

JENIS

PUPUK

KANDANG

TERHADAP

PERTUMBUHAN

TANAMAN

TEH

(

Camellia

sinensis

L.)

MUDA

SETELAH

DI-

CENTERING

SKRIPSI

OLEH

EGICHARTA

0910212078

MENYETUJUI:

DosenPembimbingI

Prof. Ir. Ardi, MSc_ NIP.195312161980031004

DekanFakultasPertanian UniversitasAndalas,

Prof. Ir. Ardi, MSc NIP:195312161980031004

DosenPembimbingII

Dr. Ir. Istino Ferita, MS NIP.196211231988102001

KetuaProgramStudiAgroekoteknologi FakultasPertanian

UniversitasAndalas

Dr. Jumsu Trisno, SP, M.Si. NIP:196911211995121001


(4)

SkripsiinitelahdiujidandipertahankandidepansidangPanitiaUjianSarjana FakultasPertanianUniversitasAndalasPadang, pada22Agustus2013

NO NAMA TANDA JABATAN

TANGAN

1. Prof.Dr.Ir.ReniMayerni,MP Ketua

2. Dr.Ir.BenniSatria,MP Sekretaris

3. Dr.Ir.NasresAkhir,MS Anggota

4. Prof.Ir.Ardi,MSc Anggota


(5)

Ya Allah.. Pada-Mu kutitip secuil asa, Kau berikan

selaksa bahagia Pada-Mu kuharap setetes cinta, Kau

limpahkan

samudera

cinta.

Sebuah

harapan

berakar

keyakinan

dari

perpaduan

hati

yang memiliki keteguhan. Walaupun didera oleh cobaan

dan membutuhkan perjuangan panjang demi cita-cita yang

tak mengenal kata usai. Setitik harapan itu telah kuraih,

namun sejuta harapan masih kuimpikan dan ingin

kugapai.

Karya sederhana ini Egi persembahkan untuk Ayahanda

tercinta Amhardi dan Ibunda tercinta Hartati, yang tak kenal lelah dalam memperjuangkan anak-anaknya, yang selalu memberiku harapan, kebahagiaan, cinta dan kasih sayangnya yang diberikan dengan ikhlas

tanpa pamrih. Semoga Allah SWT melindungi dan menyayangi

keduannya. Dan untuk Adikku Paduzzi Charta, qteruslah gapai cita-

citamu, banggakan Ibu dan Bapak.

Penghargaan ini juga Egi peruntukkan buat Bapak Ardi dan Ibu Istino yang telah sabar membimbingku selama ini dan terima kasih untuk semua ilmu yang telah diberikan.

Terima kasih juga buat teman-teman Agro ’09 khususnya Yopfy, Adep,

Akmal, Gerry, Icank, Jerry, Sigit, Resi, Fitri, Fanny, Icha -Semoga semuanya lancar sampai akhir & cepat nyusul Egi ya -. Untuk Rizky dan Yeyen teman seperjuangan -Akhirnya perjuangan kita terbayar dan bisa wisuda bareng-bareng -. Buat Kak Ami, Bang Bima, Kak Nining dan Bang Ikhwan terima kasih atas masukan dan bantuannya . Terima

kasih juga semangatnya Edo, Awhe, Acu, Kakak Liza, Adek Fitria, Aji –


(6)

ya!-BIODATA

Penulis dilahirkan di Bandar Lampung, 04 Juni 1991 sebagai anak pertama dari dua bersaudara dari pasangan Amhardi dan Hartati. Pendidikan SekolahDasar(SD)ditempuhdiSDXaverius2Jambidanluluspadatahun2003. SekolahLanjutanTingkatPertama(SLTP)ditempuhdiSMPN1LubukLinggau, lulustahun2006.SekolahLanjutanTingkatAtas(SLTA)ditempuhdiSMAN2 Padang, lulus padatahun 2009. Padatahun2009 penulis diterimadiFakultas PertanianUniversitasAndalasProgramStudiAgroekoteknologi.

Padang, Oktober 2013


(7)

KATA

PENGANTAR

PujiSyukurpenulisucapkankehadiratAllahSWTatasnikmatdan karunia-Nyasehinggapenulisdapatmenyelesaikanskripsiini. Salawatberiringsalam disampaikankepadaRasullulahMuhammadSAWsebagaisuritauladandalam kehidupan.

Skripsiinidisusundarihasilpenelitiandalambentukpercobaandilapangan dengan judul “Pengaruh Pemberian Beberapa Jenis Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan TanamanTeh(CamelliasinensisL.)MudaSetelahDi-Centering”.

PenelitianinididasarkanpadaaplikasiilmiahdarimatakuliahpokokTeknologi Produksi Tanaman Perkebunan pada Jurusan Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Andalas. Terima kasih yang setulusnya penulis ucapkan kepadaBapakProf.Ir.Ardi,MSc,IbuDr.Ir.IstinoFerita,MSdanBapakIr. Achyar Nurdin, MS (Alm) selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan, petunjuk, serta arahan sejak mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis ucapakan kepada Ketua dan Sekretaris Program Studi Agroekoteknologi, Staf Pengajar,KaryawanProgramStudiAgroeoteknologi,PimpinansertaKaryawan FakultasPertanianUniversitasAndalas,danrekan-rakanyangtelahmemberikan dorongandansemangat.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran dari semua pihak agar skripsiinilebihsempurnadimasadepandanbermanfaatuntuksemua pihak khususnyamahasiswaFakultasPertanianUniversitasAndalasPadang.

Padang, Oktober2013


(8)

DAFTAR

ISI

Halaman

KATAPENGANTAR...vii

DAFTARISI...viii

DAFTARTABEL...ix

DAFTARLAMPIRAN...x

ABSTRAK...xi

I. PENDAHULUAN 1.1 Latarbelakang...1

1.2 Tujuan...3

II. TINJAUANPUSTAKA 2.1 BotaniTanamanTeh...4

2.2 BudidayaTanamanTeh...6

2.3 PemupukanpadaTanamanTeh...9

2.4 PupukKandang...11

2.5 PembentukanBidangPetik...13

III.BAHANDANMETODA 3.1 TempatdanWaktu...17

3.2 BahandanAlat...17

3.3 RancanganPercobaan...17

3.4 Pelaksanaan...18

3.5 Pengamatan...19

IV.HASILDANPEMBAHASAN 4.1 JumlahTunas...20

4.2 TinggiTunas...22

4.3 JumlahDaun...24

4.4 JumlahPucukPeko...26

V. KESIMPULANDANSARAN 5.1 Kesimpulan...28

5.2 Saran...28

DAFTARPUSTAKA...29


(9)

DAFTAR

TABEL

Halaman

1. Jumlah tunas tanaman teh dengan pemberian beberapa jenis pupuk kandang...

2. Tinggi tunas tanaman teh dengan pemberian beberapa jenis pupuk kandang...

3. Jumlahdauntanamantehdenganpemberianbeberapa jenispupuk kandang...

4. Jumlahpucuk peko tanamantehdengan pemberianbeberapajenis pupukkandang...

20

22

24


(10)

DAFTAR

LAMPIRAN

Halaman

1. JadwalkegiatanpercobaandaribulanJanuarihinggaApril2013...33

2. DenahpenempatansatuanpercobaandilapanganmenurutRAK...34

3. Denahpenempatantanamandalamsatusatuanpetakpercobaan...35

4. Kandunganharabeberapajenispupukkandang(padat)...36

5. Perhitungandosispupukkandangyangdigunakansebagaiperlakuan...37

6. DeskripsiprofiltanahAieBatumbuak...38

7. Fotodanskematanamantehsebelumdansesudahdi-centering...39

8. KarakteristiktanamantehklonGambung7...40

9. Tabelsidikragambeberapaparameterpengamatan...41


(11)

PENGARUH

PEMBERIAN

BEBERAPA

JENIS

PUPUK

KANDANG

TERHADAP

PERTUMBUHAN

TANAMAN

TEH

(

Camellia

sinensis

L.

)

MUDA

SETELAH

DI-

CENTERING

Abstrak

PenelitianinitelahdilaksanakanpadakebuntehdidaerahNagari AieBatumbuak,KecamatanGunungTalang,KabupatenSolokdaribulanJanuari sampai April 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jenis pupuk kandangyangterbaikterhadappertumbuhantanamanteh(Camellia sinensisL.) mudasetelahdi-centering. RancanganyangdigunakanadalahRancanganAcak Kelompok(RAK)yangterdiridari4perlakuandan4kelompok. Perlakuanyang diberikan yaitu pupuk kandang ayam, pupuk kandang sapi, pupuk kandang kambing,dan pupukkandangkuda. Datahasilpenelitianinidianalisissecara statistikdenganujiFpadatarafnyata5%danpadaFhitungperlakuanlebihbesar dari F tabel 5%, dilanjutkan dengan uji Duncan’s New Mutiple Range Test

(DNMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian beberapa jenis pupuk kandang secara umum belum memberikan pengaruh terhadappertumbuhantanamanteh.


(12)

EFFECT

OF

APPLICATION

OF

ANIMAL

MANURES

ON

THE

GROWTH

OF

YOUNG

TEA

PLANTS

(Camellia

sinensis

L.)

AFTER

CENTERING

Abstract

This researchwas carried out in thetea gardens around NagariAie Batumbuak,MountTalang,DistrictinSolokfromJanuarytoApril2013. This studyaimedtogetthebesttypeofmanureonthegrowthoftheyoungteaplants (Camellia sinensis.L). Arandomizedblockdesignconsisting of4treatments and 4 gropus was used. Treatments were chicken manure, cow manure, goat manure,and horsemanure. Data wereanalyzedstatisticallywithFtestatthe 5%levelandthereisastatisticallysignificantdifferencethencountinuedwith

Duncan’s New Multiple Range Test at 5% level. The result showed that aplicationofsometypesofmanurenosignificanteffectinteaplantsgrowth.


(13)

BAB

I

PENDAHULUAN

1.1LatarBelakang

Tanamanteh(CamelliasinensisL.)didugaberasaldariAsiaTenggara. Padatahun2737SMtehsudahdikenaldiCina. Tehdiperkenalkanpertamakali olehpedagangBelandasebagaikomoditasperdagangandiEropatahun1610M (Ghani,2002). Tanamantehmerupakansuatukomoditasyangmenyegarkandan menyehatkan sehingga mempunyai peranan yang sangat strategis terhadap perekonomianIndonesia. Airtehyangkitaminummengandungkafein,teofilin, vitaminA,B,C,zatyangtidaklarutdalamairsepertiserat,proteindanpatiserta zatyanglarutdidalamairsepertigula,asamaminodanmineral. Jadi,selain sebagaiminuman,tehjugamempunyainilaigiziyangtinggi(Nazzarudin,1993). Secara nasional industri teh menambah pemasukan Produk Domestik Bruto (PDB)sekitarRp1,2triliun(0,3%daritotalPDBnonmigas)danmenyumbang devisabersihsekitar110jutadollarASpertahun. Dariaspeklingkungan,usaha budidayadanpengolahantehtermasukjenisusahayangmendukung konservasi tanahdanair(AsosiasiTehIndonesia,2000).

MenurutDirektoratJendralPerkebunan(2012),luasarealdanproduksi tanamantehdiIndonesiadaritahunketahuncenderungmenurun. Untuktahun 2008 memiliki total produksi 153.971 ton, dan meningkat pada tahun 2009 menjadi156.901ton/tahun,sedangkanpadatahun2010mengalamipenurunan dengantotalproduksi150.342ton/tahun.

Rendahnya hasil yang dicapai pada produksi tanaman teh diakibatkan karenatidakoptimalnyapengelolaanperkebunanteh.Sehinggauntukmenghadapi pasareksporyangmakinketatdalampersainganmutudanteknologidari negara-negara produsen teh yang lainnya maka perlu dilakukan usaha untuk meningkatkanproduksitehbaiksecarakualitatifmaupusecarakuantitatifuntuk memacupertumbuhanteh.

Pemupukan merupakan salah satu usaha yang harus dilakukan untuk mencapai tingkat produksi tanaman yang tinggi dengan kualitas yang baik. Pemupukanmerupakansuatutindakanpemberianunsurharapadatanaman,baik


(14)

pada tempat tumbuh atau pada bagian tanaman dengan maksud untuk mendapatkanpertumbuhanyangnormaldansubursehinggamampumemberikan pertumbuhan yang baik dan dapat berproduksi dengan baik. Kusuma (2002) menyatakanproduksi yangtinggidarisatuanluas lahantertentudenganbiaya produksi yang rendah merupakan tujuan usaha perkebunan. Sejalan dengan tujuan tersebut maka salah satu usaha yang perlu mendapat perhatian adalah efisiensipemupukan.

Bahanorganikmerupakanbahanpentingdalammenciptakankesuburan tanahbaikfisik,kimiamaupunbiologi,berasaldaritanamandanhewan. Secara fisik bahan organik akan meningkatkan kemampuan tanah menahan air, merangsanggranulasi,memantapkanagregattanah,menurunkanplastisitasdan kohesitanah. BahanorganikjugameningkatkanKTKtanah,mengikatunsurN,P dan S dalam bentuk organik sehingga terhindar dari pencucian, melarutkan sejumlah unsur, meningkatkan jumlah dan aktivitas mikroorganisme tanah (Hakim,etal,1986).

Pupuk organik berupa pupuk kandang merupakan salah satu alternatif masukan produksi dalam budidaya tanaman, khususnya yang menyangkut pemupukan. Penggunaanpupukorganikdanpenerapanteknikbudidayatanpa menggunakan bahan kimia dapat menghasilkan produk „teh organik‟ yang memilikikeunggulandalampemasaranyangmemilikihargayangcukuptinggi. Menurut Goenadi (1994) penggunaan pupuk buatan (anorganik) dan pestisida mulai disorot sebagai sumber-sumber pencemaran lingkungan dan apabila digunakanterus-menurusakanmerusakstrukturtanahdanmenganggukandungan haradankesuburantanah.

Dilihatdarisumbernyapupukkandangdibagidalambeberapagolongan yaitu; kotoran ayam, kotoran kambing, kotoran kuda, kotoran sapi/kerbau dan kotoran babi. Pupuk kandang ayam relatif lebih cepat terdekomposisi serta mempunyaikadarharayangcukuppulajikadibandingkandenganjumlahunit yangsamadenganpupukkandanglainnya. Pupukkandangkambingmemiliki tekstur yang khas yakni butiran-butiran yang agak sukar dipecah secara fisik sehingga sangat berpengaruh terhadap proses dekomposisi dan penyediaan haranya. Pupuk kandang sapi memiliki kadar C yang tinggi yang dapat


(15)

menghambat penggunaan langsung ke lahan pertanian karena akan menekan pertumbuhantanamanutama. Apabiladibandingandengan kotoransapi,kotoran kudamempunyairasioC/Nlebihrendah(Widowati,etal,2005).

Hasilpenggunaanpupukkandangdilaporkanberpengaruhnyataterhadap peubah pertumbuhan bibit kopi, yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang,luastotaldaun,bobotbasahdan bobotkeringtajuksertaberpengaruh nyataterhadapbobotbasahdanbobotkeringakarsertanisbahbobotkering tajuk-akar(Sianturi,1999).

Pupukkandangmerupakanpilihanpupukorganikyangbisadimanfaatkan. Kandunganunsurharadalampupukkandangtersebuttergantungdarijenisternak danmakananternakyangdiberikan,airyangdiminum,umurternakdanlain-lain. Selainpemupukan,yangdapatdilakukanpadatanamantehuntukmeningkatkan produksiyangmaksimalkitajugabisamembuatataumemperluasbidangpetik padatanamantehagardapatmenghasilkanpercabanganyangcukupbanyak. Bila percabangan sudah terbentuk dengan baik dan bidang petik yang luas maka tanamantehdapatmenghasilkanpucukyangsebanyak-banyaknya.

Centeringadalahsuatucarapembentukanbidangpetikyangbaikyaitu dengancarapemenggalanpadabatangutama. Melaluicarainiakandidapatkan batangsampingyangkuat,tahanlamadantidakmudahbusukdantanamanakan lebihtahanlamadankokohsedangkanpertumbuhancabangbaruyangmuncul dapat lebih banyak dan dapat memperluas bidang petik sehingga dapat berpengaruhterhadappertumbuhandaunmuda(pucuk)yangdapatmeningkatkan produksitanamanteh(Setyamidjaja,2000).

Berdasarkanlatarbelakangtersebut,penulistelahmelaksanakanpenelitian dengan judul “Pengaruh Pemberian Beberapa Jenis Pupuk Kandang

TerhadapPertumbuhan TanamanTeh(CamelliasinensisL.)Mudasetelah

di-Centering”.

1.2 Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan jenis pupuk kandangyangterbaik terhadap pertumbuhantanamanteh(Camellia sinensisL.)


(1)

DAFTAR

LAMPIRAN

Halaman

1. JadwalkegiatanpercobaandaribulanJanuarihinggaApril2013...33

2. DenahpenempatansatuanpercobaandilapanganmenurutRAK...34

3. Denahpenempatantanamandalamsatusatuanpetakpercobaan...35

4. Kandunganharabeberapajenispupukkandang(padat)...36

5. Perhitungandosispupukkandangyangdigunakansebagaiperlakuan...37

6. DeskripsiprofiltanahAieBatumbuak...38

7. Fotodanskematanamantehsebelumdansesudahdi-centering...39

8. KarakteristiktanamantehklonGambung7...40

9. Tabelsidikragambeberapaparameterpengamatan...41


(2)

PENGARUH

PEMBERIAN

BEBERAPA

JENIS

PUPUK

KANDANG

TERHADAP

PERTUMBUHAN

TANAMAN

TEH

(

Camellia

sinensis

L.

)

MUDA

SETELAH

DI-

CENTERING

Abstrak

PenelitianinitelahdilaksanakanpadakebuntehdidaerahNagari

AieBatumbuak,KecamatanGunungTalang,KabupatenSolokdaribulanJanuari

sampai April 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jenis pupuk

kandangyangterbaikterhadappertumbuhantanamanteh(Camellia sinensisL.)

mudasetelahdi-centering. RancanganyangdigunakanadalahRancanganAcak

Kelompok(RAK)yangterdiridari4perlakuandan4kelompok. Perlakuanyang

diberikan yaitu pupuk kandang ayam, pupuk kandang sapi, pupuk kandang

kambing,dan pupukkandangkuda. Datahasilpenelitianinidianalisissecara

statistikdenganujiFpadatarafnyata5%danpadaFhitungperlakuanlebihbesar

dari F tabel 5%, dilanjutkan dengan uji Duncan’s New Mutiple Range Test

(DNMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian

beberapa jenis pupuk kandang secara umum belum memberikan pengaruh

terhadappertumbuhantanamanteh.


(3)

EFFECT

OF

APPLICATION

OF

ANIMAL

MANURES

ON

THE

GROWTH

OF

YOUNG

TEA

PLANTS

(Camellia

sinensis

L.)

AFTER

CENTERING

Abstract

This researchwas carried out in thetea gardens around NagariAie Batumbuak,MountTalang,DistrictinSolokfromJanuarytoApril2013. This studyaimedtogetthebesttypeofmanureonthegrowthoftheyoungteaplants (Camellia sinensis.L). Arandomizedblockdesignconsisting of4treatments and 4 gropus was used. Treatments were chicken manure, cow manure, goat manure,and horsemanure. Data wereanalyzedstatisticallywithFtestatthe 5%levelandthereisastatisticallysignificantdifferencethencountinuedwith

Duncan’s New Multiple Range Test at 5% level. The result showed that aplicationofsometypesofmanurenosignificanteffectinteaplantsgrowth.


(4)

BAB

I

PENDAHULUAN

1.1LatarBelakang

Tanamanteh(CamelliasinensisL.)didugaberasaldariAsiaTenggara.

Padatahun2737SMtehsudahdikenaldiCina. Tehdiperkenalkanpertamakali

olehpedagangBelandasebagaikomoditasperdagangandiEropatahun1610M

(Ghani,2002). Tanamantehmerupakansuatukomoditasyangmenyegarkandan

menyehatkan sehingga mempunyai peranan yang sangat strategis terhadap

perekonomianIndonesia. Airtehyangkitaminummengandungkafein,teofilin,

vitaminA,B,C,zatyangtidaklarutdalamairsepertiserat,proteindanpatiserta

zatyanglarutdidalamairsepertigula,asamaminodanmineral. Jadi,selain

sebagaiminuman,tehjugamempunyainilaigiziyangtinggi(Nazzarudin,1993).

Secara nasional industri teh menambah pemasukan Produk Domestik Bruto

(PDB)sekitarRp1,2triliun(0,3%daritotalPDBnonmigas)danmenyumbang

devisabersihsekitar110jutadollarASpertahun. Dariaspeklingkungan,usaha

budidayadanpengolahantehtermasukjenisusahayangmendukung konservasi

tanahdanair(AsosiasiTehIndonesia,2000).

MenurutDirektoratJendralPerkebunan(2012),luasarealdanproduksi

tanamantehdiIndonesiadaritahunketahuncenderungmenurun. Untuktahun

2008 memiliki total produksi 153.971 ton, dan meningkat pada tahun 2009

menjadi156.901ton/tahun,sedangkanpadatahun2010mengalamipenurunan

dengantotalproduksi150.342ton/tahun.

Rendahnya hasil yang dicapai pada produksi tanaman teh diakibatkan

karenatidakoptimalnyapengelolaanperkebunanteh.Sehinggauntukmenghadapi

pasareksporyangmakinketatdalampersainganmutudanteknologidari

negara-negara produsen teh yang lainnya maka perlu dilakukan usaha untuk

meningkatkanproduksitehbaiksecarakualitatifmaupusecarakuantitatifuntuk

memacupertumbuhanteh.

Pemupukan merupakan salah satu usaha yang harus dilakukan untuk mencapai tingkat produksi tanaman yang tinggi dengan kualitas yang baik.


(5)

pada tempat tumbuh atau pada bagian tanaman dengan maksud untuk

mendapatkanpertumbuhanyangnormaldansubursehinggamampumemberikan

pertumbuhan yang baik dan dapat berproduksi dengan baik. Kusuma (2002)

menyatakanproduksi yangtinggidarisatuanluas lahantertentudenganbiaya

produksi yang rendah merupakan tujuan usaha perkebunan. Sejalan dengan

tujuan tersebut maka salah satu usaha yang perlu mendapat perhatian adalah

efisiensipemupukan.

Bahanorganikmerupakanbahanpentingdalammenciptakankesuburan

tanahbaikfisik,kimiamaupunbiologi,berasaldaritanamandanhewan. Secara

fisik bahan organik akan meningkatkan kemampuan tanah menahan air,

merangsanggranulasi,memantapkanagregattanah,menurunkanplastisitasdan

kohesitanah. BahanorganikjugameningkatkanKTKtanah,mengikatunsurN,P

dan S dalam bentuk organik sehingga terhindar dari pencucian, melarutkan sejumlah unsur, meningkatkan jumlah dan aktivitas mikroorganisme tanah

(Hakim,etal,1986).

Pupuk organik berupa pupuk kandang merupakan salah satu alternatif

masukan produksi dalam budidaya tanaman, khususnya yang menyangkut

pemupukan. Penggunaanpupukorganikdanpenerapanteknikbudidayatanpa

menggunakan bahan kimia dapat menghasilkan produk „teh organik‟ yang

memilikikeunggulandalampemasaranyangmemilikihargayangcukuptinggi.

Menurut Goenadi (1994) penggunaan pupuk buatan (anorganik) dan pestisida mulai disorot sebagai sumber-sumber pencemaran lingkungan dan apabila

digunakanterus-menurusakanmerusakstrukturtanahdanmenganggukandungan

haradankesuburantanah.

Dilihatdarisumbernyapupukkandangdibagidalambeberapagolongan

yaitu; kotoran ayam, kotoran kambing, kotoran kuda, kotoran sapi/kerbau dan kotoran babi. Pupuk kandang ayam relatif lebih cepat terdekomposisi serta

mempunyaikadarharayangcukuppulajikadibandingkandenganjumlahunit

yangsamadenganpupukkandanglainnya. Pupukkandangkambingmemiliki

tekstur yang khas yakni butiran-butiran yang agak sukar dipecah secara fisik sehingga sangat berpengaruh terhadap proses dekomposisi dan penyediaan haranya. Pupuk kandang sapi memiliki kadar C yang tinggi yang dapat


(6)

menghambat penggunaan langsung ke lahan pertanian karena akan menekan

pertumbuhantanamanutama. Apabiladibandingandengan kotoransapi,kotoran

kudamempunyairasioC/Nlebihrendah(Widowati,etal,2005).

Hasilpenggunaanpupukkandangdilaporkanberpengaruhnyataterhadap

peubah pertumbuhan bibit kopi, yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, diameter

batang,luastotaldaun,bobotbasahdan bobotkeringtajuksertaberpengaruh

nyataterhadapbobotbasahdanbobotkeringakarsertanisbahbobotkering

tajuk-akar(Sianturi,1999).

Pupukkandangmerupakanpilihanpupukorganikyangbisadimanfaatkan.

Kandunganunsurharadalampupukkandangtersebuttergantungdarijenisternak

danmakananternakyangdiberikan,airyangdiminum,umurternakdanlain-lain.

Selainpemupukan,yangdapatdilakukanpadatanamantehuntukmeningkatkan

produksiyangmaksimalkitajugabisamembuatataumemperluasbidangpetik

padatanamantehagardapatmenghasilkanpercabanganyangcukupbanyak. Bila

percabangan sudah terbentuk dengan baik dan bidang petik yang luas maka

tanamantehdapatmenghasilkanpucukyangsebanyak-banyaknya.

Centeringadalahsuatucarapembentukanbidangpetikyangbaikyaitu

dengancarapemenggalanpadabatangutama. Melaluicarainiakandidapatkan

batangsampingyangkuat,tahanlamadantidakmudahbusukdantanamanakan

lebihtahanlamadankokohsedangkanpertumbuhancabangbaruyangmuncul

dapat lebih banyak dan dapat memperluas bidang petik sehingga dapat

berpengaruhterhadappertumbuhandaunmuda(pucuk)yangdapatmeningkatkan

produksitanamanteh(Setyamidjaja,2000).

Berdasarkanlatarbelakangtersebut,penulistelahmelaksanakanpenelitian

dengan judul “Pengaruh Pemberian Beberapa Jenis Pupuk Kandang

TerhadapPertumbuhan TanamanTeh(CamelliasinensisL.)Mudasetelah

di-Centering”.

1.2 Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan jenis pupuk

kandangyangterbaik terhadap pertumbuhantanamanteh(Camellia sinensisL.)