Pengaruh Garam (NaCl) terhadap Pengendalian Infeksi Argulus sp. pada Ikan Mas (Cyprinus carpio)

Lampiran 1. Alat dan Bahan dalam Penelitian

pH meter

Thermometer

Akuarium & Aerator

Refraktometer

Timbangan Digital

Kamera Digital

DO meter

Lup/Kaca Pembesar

Buku & Alat Tulis

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 1. Lanjutan

Benih Ikan Mas

Garam Budidaya

Argulus sp.

Pelet

Test Kit Amonia
Air Bersih
Lampiran 2. Bagan Percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL)

Universitas Sumatera Utara

Ulangan 1

Ulangan 2


Ulangan 3

G0

G3

G2

G2

G1

G0

G3

G0

G1


G1

G2

G3

Keterangan:
G0 = Media uji tanpa garam (kontrol)
G1 = Media uji dengan garam 1,70 gram/liter (3 ppt)
G2 = Media uji dengan garam 4,75 gram/liter (6 ppt)
G3 = Media uji dengan garam 6,70 gram/liter (9 ppt)

Lampiran 3. Foto Kegiatan Pembiakan dan Pengambilan Argulus sp.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 4. Foto Kegiatan Penelitian

Universitas Sumatera Utara


Adaptasi Ikan Uji

Pemeliharaan Ikan Uji
Pemeriksaan Ikan Uji

Lampiran 4. Lanjutan

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 5. Intensitas Serangan Argulus sp. selama Penelitian
Hari

Ulangan

Perlakuan

Universitas Sumatera Utara

I


II

III

IV

V

VI

VII

VIII

IX

X

1

2
3
1
2
3
1
2
3
1
2
3
1
2
3
1
2
3
1
2
3

1
2
3
1
2
3
1
2
3

K
3
2
2
4
3
4
4
5
5

2
6
3
4
3
4
2
2
3
2
2
3
2
3
3
3

G0
B
4

2
3
4
3
4
6
7
6
6
5
7
4
6
5
5
3
6
5
6
4

4
3
3
3

S
4
4
6
6
8
10
10
8
9
11
8
9
6
7

7
10
11
8
5
8
6
7
6
6
6

K
2
2
3
3
3
4
4
4
3
4
4
4
4
4
4
5
4
4
5
4
4
4
3
4
4
3
4
4
4

G1
B
3
4
5
6
5
6
6
6
4
6
6
4
6
6
4
4
2
4
2
2
3
2
2
3
2
2
3
1
3

S
7
2
3
6
5
4
8
9
9
8
9
12
8
9
12
6
8
11
6
9
9
5
9
9
5
9
9
5
4

K
2
1
2
2
2
2
2
2
2
3
3
3
3
3
3
2
3
3
2
3
3
2
3
3
2
2
2
2
3
3

G2
B
3
3
2
3
4
2
4
4
4
4
4
5
4
5
5
5
4
4
5
4
5
5
4
5
3
3
4
3
3
2

S
2
5
5
6
5
6
8
8
6
7
6
7
8
6
7
6
7
7
6
7
7
6
6
7
5
6
6
6
3
4

K
0
2
1
2
1
0
1
1
1
1
2
1
2
1
2
1
2
2
1
1
2
1
1
1
1
1
1
1
2
1

G3
B
1
0
1
1
0
1
2
1
2
2
1
2
1
2
1
1
2
1
2
1
1
1
2
1
2
2
1
2
1
1

S
4
2
3
2
2
2
2
2
1
2
2
2
2
2
2
2
1
2
2
3
1
3
2
2
2
2
2
1
1
2

Keterangan : K = Kepala
B = Badan
S = Sirip

Lampiran 6. Perhitungan Statistik Prevalensi Argulus sp. selama Penelitian
Ulangan

G0 (kontrol )

Perlakuan
G1 (3 ppt) G2 (6 ppt)

G3 (9 ppt)

Universitas Sumatera Utara

97,14
95
98
290,14
96,71

1
2
3
Jumlah
Rata-rata

98
95,56
96
289,56
96,52

94
94
94
282
94

62
58
60,5
180,5
60,17

1.042,2
347,4

1.042,22
FK =
= 90.515,07
3X4

JKTotal = (97,142 + 952 + 982 + 982 + 95,562 + 962 + 942 + 942 + 942
+ 622 + 582 + 60,52) – 90.515,07
= 93.393,1432 – 90.515,07
= 2.878,0732

JKGaram =

290,142 + 289,56 2 + 282 2 + 180,52
3

– 90.515,07 = 2.861,751

JKGalat = 2.878,0732 – 2.861,751 = 16,3222
Tabel Anova
Hasil analisis sidik ragam pengaruh garam terhadap nilai prevalensi Argulus sp.
F tabel
SK
DB
JK
KT
F hitung
5% 1%
Garam
3
2.861,751
953,917
467,543346** 4,07 7,59
Galat
8
16,3222
2,040275
Total
11
2.878,0732
Keterangan ** = Sangat Nyata

KK =

√KTGalat
γ

=√

2,040275
86,85

x 100 %
x 100 % = 1,644654 %

Nilai perhitungan menunjukkan nilai F hitung lebih besar dari F tabel.

Menurut Hanafiah (1991) hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan sangat nyata
dari pengaruh garam terhadap nilai prevalensi. Nilai Koefisien Keragaman

Universitas Sumatera Utara

menunjukkan nilai 1,644654 % untuk mengetahui pengaruh dari masing-masing
perlakuan maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil.

Uji Lanjutan BNT

BNTα = tα(ᶹ) . sđ
2.���

sđ = �

2.2,040275

=�

=



3

1,16626

t0,05 (8) = 2,306 x 1,16626 = 2,36
t0,01(8) = 3,355 x 1,16626 = 3,91
Hasil Uji BNT pengaruh salinitas terhadap prevalensi serangan Argulus sp.
Beda dengan
Rata-rata
Perlakuan
prevalensi
G0 (Kontrol)
G1 (3 ppt)
G2 (6 ppt)
G0 (Kontrol)
G1 (3 ppt)
G2 (6 ppt)
G3 (9 ppt)

96,71
96,52
94
60,17
-

0,19
2,71*
36,54**
BNT0,05 = 2,36

2,52*
36,35**
33,83*
BNT0,01 = 3,91

Kesimpulannya adalah:
Perlakuan G0 terhadap Perlakuan G1

: Tidak berbeda nyata

Perlakuan G0, G1 terhadap Perlakuan G2

: Berbeda nyata

Perlakuan G0, G1, G2 terhadap Perlakuan G3

: Berbeda sangat nyata

Lampiran 7. Perhitungan Statistik Intensitas Argulus sp. selama Penelitian
Ulangan
1
2
3

G0 (kontrol )
6,19
6,6
7,51

Perlakuan
G1 (3 ppt) G2 (6 ppt)
6,16
3,04
4,6
2,85
5,45
3,22

G3 (9 ppt)
1,51
1,57
1,55

Universitas Sumatera Utara

Jumlah
Rata-rata

20,3
6,77

16,21
5,40

9,11
3,04

4,63
1,54

50,25
16,75

50,252
FK =
= 210,4219
3X4

JKTotal = (6,192 + 6,62 + 7,512 + 6,162 + 4,62 + 5,452 + 3,042 + 2,852
+ 3,222 + 1,512 + 1,572 + 1,552) – 210,4219
= 261,9643– 210,4219
= 51,5424

JKGaram =

20,32 + 16,212 + 9,112 + 4,63 2
3

– 210,4219 = 49,3391

JKGalat = 51,5424– 49,3391= 2,2033
Tabel Anova
Hasil analisis sidik ragam pengaruh garam terhadap nilai prevalensi Argulus sp.
F tabel
SK
DB
JK
KT
F hitung
5% 1%
Garam
3
49,3391
16,4464
59,7182** 4,07 7,59
Galat
8
0,2754
2,2033
Total
11
51,5424
Keterangan ** = Sangat Nyata

KK =

√KTGalat
γ

x 100 %

= √4,1875 x 100 % = 12,5301 %
0,2754

Nilai perhitungan menunjukkan nilai F hitung lebih besar dari F tabel.

Menurut Hanafiah (1991) hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan sangat nyata
dari pengaruh garam terhadap nilai intensitas Argulus sp. Nilai Koefisien
Keragaman menunjukkan nilai 12,5301 % untuk mengetahui pengaruh dari
masing-masing perlakuan maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil.

Universitas Sumatera Utara

Uji Lanjutan BNT

BNTα = tα(ᶹ) . sđ
2.���

sđ = �

2 (0,2754 )

=�

=



3

0,4284

t0,05 (8) = 2,306 x 0,4284 = 0,98
t0,01(8) = 3,355 x 0,4284 = 1,43
Hasil Uji BNT pengaruh salinitas terhadap tingkat kelangsungan hidup ikan uji
Beda dengan
Rata-rata
Perlakuan
Survival Rate
G0 (Kontrol)
G1 (3 ppt)
G2 (6 ppt)
G0 (Kontrol)
G1 (3 ppt)
G2 (6 ppt)
G3 (9 ppt)

6,77
5,40
3,04
1,54
-

1,37*
3,73**
5,23**
BNT0,05 = 0,98

2,36**
3,86**
1,5**
BNT0,01 = 1,43

Kesimpulannya adalah:
Perlakuan G0 terhadap Perlakuan G1

: Berbeda nyata

Perlakuan G0 dan G1 terhadap Perlakuan G2 dan G3 : Berbeda sangat nyata
Perlakuan G2 terhadap Perlakuan G3

: Berbeda sangat nyata

Lampiran 8. Perhitungan Statistik Tingkat Kelangsungan Hidup
Ulangan
1
2
3
Jumlah
Rata-rata

FK =

500 2
3X4

G0 (kontrol )
0
0
20
20
6,67

Perlakuan
G1 (3 ppt) G2 (6 ppt)
20
60
0
60
20
40
40
160
13,33
53,33

G3 (9 ppt)
100
100
80
280
93,33

500
166,66

= 20.833,33

Universitas Sumatera Utara

JKTotal = (202 + 202 + 202 + 602 + 602 + 402 + 1002 + 1002 + 802) – 20.833,33
= 15.566,67
202 + 402 + 1602 + 2802
JKGaram =
– 20.833,33
3
= 14.500
JKGalat = 15.566,67 - 14.500 = 1.066,67

Tabel Anova
Hasil analisis sidik ragam pengaruh garam terhadap survival rate ikan uji.
SK

DB

JK

Garam
3
14.500
Galat
8
1.066,67
Total
11
15.566,67
Keterangan ** = Sangat Nyata

KK =

√KTGalat
γ

KT

F hitung

4.833,33
133,33

36,25 **

F tabel
5% 1%
4,07 7,59

x 100 %

= √41,67 x 100 % = 27,71025 %
133,33

Nilai perhitungan menunjukkan nilai F hitung lebih besar dari F tabel.

Menurut Hanafiah (1991) hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan sangat nyata
dari pengaruh garam terhadap tingkat kelangsungan hidup ikan. Nilai Koefisien
Keragaman menunjukkan nilai 27,71025 % untuk mengetahui pengaruh dari
masing-masing perlakuan maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil.
Uji Lanjutan BNT

BNTα = tα(ᶹ) . sđ

Universitas Sumatera Utara

2.���

sđ = �

2.133,33

=�

=



3

9,4279

t0,05 (8) = 2,306 x 9,4279 = 21,74
t0,01(8) = 3,355 x 9,4279 = 31,63
Hasil Uji BNT pengaruh salinitas terhadap tingkat kelangsungan hidup ikan uji
Beda dengan
Rata-rata
Perlakuan
Survival Rate
G0 (Kontrol)
G1 (3 ppt)
G2 (6 ppt)
G0 (Kontrol)
G1 (3 ppt)
G2 (6 ppt)
G3 (9 ppt)

6,67
13,33
53,33
93,33
-

6,66
46,66**
86,66**
BNT0,05 = 21,74

40,00**
80,00**
40,00**
BNT0,01 = 31,63

Kesimpulannya adalah:
Perlakuan G0 terhadap Perlakuan G1

: Tidak berbeda nyata

Perlakuan G0 dan G1 terhadap Perlakuan G2 dan G3 : Berbeda sangat nyata
Perlakuan G2 terhadap Perlakuan G3

: Berbeda sangat nyata

Lampiran 9. Foto Kegiatan Mengukur Amoniak

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 9. Lanjutan

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara