Hubungan Rasio Panjang Jari Tangan Kedua dan Keempat (2D:4D) dengan Tingkat Kemampuan Verbal dan Numerik pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Sungayang

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang

Sebagai sebuah alat ukur kecerdasan, psikotes adalah alat yang paling sering
dipakai saat ini. Pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) biasanya
dimanfaatkan dalam hal penentuan jurusan, bahkan juga digunakan untuk dasar
perencanaan pendidikan, pekerjaan dan karier di masa mendatang. Salah satu
komponen dari psikotes yaitu tes bakat. Bakat yang paling sering diperhatikan
yaitu tingkat kemampuan verbal dan numerik. Terdapat hormon yang erat
kaitannya dengan kemampuan verbal dan numerik yaitu androgen prenatal (Luxen
& Buunk, 2005).
Pengukuran kadar androgen prenatal secara langsung tidak mungkin dilakukan
untuk kepentingan penelitian karena bertentangan dengan etika sehingga perlu
dikembangkan alternatif lain (Trivers, Manning, & Jacobson, 2005). Alternatif
itu adalah dengan cara menentukan rasio panjang jari tangan kedua dan keempat
(2D:4D). Rasio jari dan hubungannya dengan karakteristik individu telah menjadi

fokus banyak penelitian akhir-akhir ini (Jordan-Steen, 2009).
Rasio panjang jari tangan kedua dan keempat sudah lama dikaitkan dengan tingkat
kemampuan verbal maupun numerik. Pada tahun 1998, Jensen di dalam Luxen
2005, untuk pola feminim (rasio rendah) memiliki kemampuan numerik yang
lebih tinggi namun kemampuan verbal nya yang rendah. Pada penelitian Putz dkk,
2004 di dalam Luxen 2005 ditemukan adanya hubungan antara kelancaran
berbahasa, suatu indeks dari kemampuan verbal dan 2D:4D, tetapi hanya pada
laki-laki. Terdapat juga 3 reviewed study yang menemukan hasil yang tidak
signifikan (Luxen & Buunk, 2005).
Berdasarkan uraian di atas, terlihat hasil yang berbeda pada beberapa penelitian
terdahulu, sehingga peneliti tertarik untuk melihat hubungan rasio panjang jari
tangan kedua dan keempat (2D:4D) dan tingkat kemampuan verbal maupun
numerik.

Universitas Sumatera Utara

2

1.2.


Rumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana hubungan antara rasio
panjang jari tangan kedua dan jari keempat (2D:4D) dengan tingkat kemampuan
verbal dan numerik pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Sungayang.
1.3.

Tujuan Penelitian

1.3.1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hubungan
antara rasio panjang jari tangan kedua dan jari keempat (2D:4D) dengan tingkat
kemampuan verbal dan numerik pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Sungayang
Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat.
2.2.2. Tujuan Khusus
1. Mengetahui gambaran rasio panjang jari tangan kedua dan keempat
(2D:4D) siswa kelas X SMA Negeri 1 Sungayang Kabupaten Tanah
Datar Provinsi Sumatera Barat.
2. Mengetahui gambaran tingkat kemampuan verbal siswa kelas X SMA
Negeri 1 Sungayang Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat.

3. Mengetahui gambaran tingkat kemampuan numerik siswa kelas X
SMA Negeri 1 Sungayang Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera
Barat
4. Mengetahui perbedaan antara rasio panjang jari tangan kedua dan
keempat (2D:4D) laki-laki dan perempuan pada siswa kelas X SMA
Negeri 1 Sungayang Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat.
5. Mengetahui hubungan antara rasio panjang jari tangan kedua dan jari
keempat (2D:4D) dengan tingkat kemampuan verbal dan numerik
berdasarkan jenis kelamin pada siswa kelas X SMA Negeri 1
Sungayang Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat.
1.4.

Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapakan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Memberi informasi tambahan dalam mengidentifikasi individu yang

Universitas Sumatera Utara

3


memiliki tingkat kemampuan verbal atau numerik yang baik.
2. Mengembangkan ilmu antropometri tentang jari tangan yang masih kurang
diketahui.
3. Menambah wawasan dan pengetahuan serta memberikan pengalaman
langsung bagi peneliti dalam melakukan penelitian dan penulisan karya
ilmiah.

Universitas Sumatera Utara