Aplikasi Resep Masakan Tradisional Indonesia Berbasis Android

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1

Internet

Internet (Interconnected Network) merupakan jaringan komputer yang terdiri dari ribuan

jaringan komputer independen yang dihubungkan antara satu dengan yang lainnya.
Secara etimologis, Internet berasal dari bahasa Inggris yakni Inter yang berarti antar dan
Net yang berarti jaringan sehingga Internet dapat diartikan sebagai hubungan antar

jaringan. Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan, komputer menggunakan
protokol yaitu TCP/IP. TCP (Transmission Control Protocol) bertugas untuk memastikan
bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang
bertugas mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain. TCP/IP secara
umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu
rute tidak dapat di gunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman data.


2.2

Database

Database di sebut basis data yang dapat di artikan sebagai kumpulan informasi yang

disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan
suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.

Universitas Sumatera Utara

7

Istilah basis data berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya
semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika. Konsep dasar dari basis
data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis
data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya,
penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan objek yang di wakili suatu basis
data, dan hubungan di antara objek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi
skema, atau memodelkan struktur basis data ini dikenal sebagai model basis data atau

model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang
menurut istilah lama mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling
berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Dalam model ini, hubungan
antar tabel diwakili dengan menggunakan nilai yang sama antar tabel. Istilah basis data
mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, dan perangkat lunaknya
seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis data.

2.3

Pengolahan Data

Pengolahan data sebagai serangkaian operasi atas informasi yang direncanakan, guna
mencapai tujuan atau hasil yang diinginkan. Unsur-unsur dalam pengolahan data yaitu
membaca, menulis dan mengetik, mencatat dan mencetak, menyortir, menyampaikan atau
memindahkan, menghitung, membandingkan dan menyimpan.

Definisi pengolahan data adalah suatu bahan mentah yang diolah sedemikian rupa
sehingga menghasilkan suatu informasi.

Universitas Sumatera Utara


8

2.3.1

Definisi data

Data adalah keterangan mengenai fakta suatu objek (manusia, benda, peristiwa) yang
diwakili dengan simbol (huruf, kalimat, angka, gambar, suara) yang belum diolah
menjadi informasi. Dari proses pengolahan data tersebutlah yang akan dihasilkan
informasi sebagai output. Suatu output dari pengolahan data merupakan informasi apabila
output tersebut dapat berguna bagi pemakainya.

Untuk menghasilkan informasi dari data-data yang relevan harus melalui suatu
sistem yang disebut sebagai sistem pengolahan data. Sistem pengolahan data meliputi
sejumlah proses, peralatan dan tenaga pelaksanaan yang saling berhubungan dan
berkaitan.

2.3.2


Siklus pengolahan data

Siklus pengolahan data baik yang manual maupun yang menggunakan komputer
mengalami siklus pengolahan data yang terdiri dari tiga tahap, seperti pada gambar 2.1.

INPUT

PROSES

OUTPUT

Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data

Universitas Sumatera Utara

9

Keterangan gambar 2.1 :
1. Data dimasukkan ke komputer dalam bentuk yang dimengerti oleh komputer
(input).

2. Data diproses sesuai dengan instruksi yang diterima komputer.
3. Hasil pengolahan (output), berupa data yang dapat dimengerti dan berguna untuk
manusia.

2.4

Sistem Informasi

2.4.1

Pengertian sistem

Sistem berasal dari bahasa yunani yaitu systema yang artinya kesatuan atau keseluruhan
dari bagian-bagian yang saling berhubungan satu sama lain yang akhirnya akan menuju
kearah yang sama atau memiliki tujuan yang sama.

Agar lebih memperluas pengertian dari sistem, penulis melampirkan pengertian dari
sistem.

Menurut Hanif Al Fatta (2007), sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau

himpunan dari unsur atau variabel-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi
dan saling bergantung satu sama lain.

Universitas Sumatera Utara

10

Dari pengertian sistem tersebut, sistem merupakan suatu fungsi, saling berkaitan atau
berhubungan yang memiliki tujuan yang sama. Sistem memiliki karakteristik sebagai
berikut:
1. Batasan (boundary)
Penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk di dalam sistem dan
mana yang diluar sistem.

2. Lingkungan (environment)
Segala sesuatu di luar sistem, lingkungan yang menyediakan asumsi, kendala, dan input
terhadap suatu sistem.

3. Masukan (input)
Sumber daya (data, bahan baku, peralatan, energi) dari lingkungan yang dikonsumsi dan

dimanipulasi oleh suatu sistem.

4. Keluaran (Output)
Sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen, tampilan layer komputer, barang
jadi) yang disediakan untuk lingkungan sistem oleh kegiatan dalam suatu subsistem.

5.

Komponen (component)

Kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem yang mentransformasikan input
menjadi bentuk setengah jadi (output). Komponen ini bisa merupakan subsistem dari
sebuah sistem.

Universitas Sumatera Utara

11

6.


Penghubung (interfcae)

Tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu dan berinteraksi.

7.

Penyimpanan (storage)

Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan sementara dan tetap dari
informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media
penyangga di antara komponen yang bekerja dalam berbagai tingkatan yang ada dan
memungkinkan komponen yang berbeda dari berbagai data yang sama.

2.4.2

Pengembangan sistem

Pengembangan sistem (System Development) adalah penyusunan suatu sistem yang baru
untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan maupun memperbaiki suatu
sistem yang telah ada.


Sistem yang lama perlu diganti atau diperbaiki disebabkan karena beberapa hal, antara
lain :
1.

Adanya permasalahan-permasalahan yang timbul pada sistem yang lama, seperti:
a. Ketidakberesan
Ketidakberesan pada sistem yang lama, menyebabkan sistem yang lama tidak
berjalan dengan optimal atau sesuai keinginan.

Universitas Sumatera Utara

12

b. Pertumbuhan Organisasi
Pertumbuhan organisasi yang menyebabkan harus disusunnya sistem yang baru.
Pertumbuhan organisasi diantaranya adalah kebutuhan informasi yang semakin luas,
volume pengolahan data semakin meningkat, perubahan prinsip akuntansi yang baru.
Karena adanya perubahan ini, maka menyebabkan sistem yang lama tidak efektif
lagi, sehingga sistem yang lama sudah tidak dapat memenuhi lagi semua kebutuhan

informasi yang dibutuhkan manajemen.

2.

Untuk Meraih Kesempatan-kesempatan (Opportunities)

Teknologi informasi telah berkembang dengan cepatnya. Perangkat keras komputer,
perangkat lunak dan teknologi komunikasi telah begitu cepat berkembang. Oganisasi
mulai merasakan bahwa teknologi informasi ini perlu digunakan untuk meningkatkan
penyediaan informasi sehingga dapat mendukung dalam proses pengambilan keputusan
yang akan dilakukan oleh manajemen. Dalam keadaan pasar bersaing, kecepatan
informasi atau efisiensi waktu sangat menentukan berhasil atau tidaknya strategi dan
rencana-rencana yang telah disusun untuk meraih kesempatan-kesempatan yang ada. Bila
pesaing dapat memanfaatkan teknologi ini, maka kesempatan-kesempatan akan jatuh ke
tangan pesaing. Kesempatan-kesempatan ini dapat berupa peluang-peluang pasar,
pelayanan yang meningkat kepada pelanggan dan lain sebagainya.

3.

Adanya instruksi-instruksi (Derivatives)


Penyusunan sistem yang baru dapat juga terjadi karena adanya instruksi-instruksi dari
atas pimpinan ataupun dari luar organisasi, seperti misalnya peraturan Pemerintah.

Universitas Sumatera Utara

13

Pengembangan sistem dapat digambarkan seperti gambar 2.2.

Sistem Yang Ada
Permasalahan, kesempatan,
instruksi
Pengembangan
Sistem
Memecahkan
Masalah,Meraih Kesempatan
Memenuhi Instruksi

Sistem Yang baru

Gambar 2.2 Pengembangan Sistem

2.4.3

Definisi informasi

Informasi adalah data yang telah diolah yang hasilnya (output) dapat bermanfaat bagi
penerima informasi yang dapat dipakai sebagai dasar atau kebijaksanaan dalam
pengambilan keputusan pada saat sekarang atau dimasa yang akan datang.

Menurut Tata Sutabri (2005), informasi adalah data yang telah diklasifikasi atau
diolah atau diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.

Universitas Sumatera Utara

14

Informasi dapat dikatakan berkualitas jika informasi sudah memenuhi tiga kriteria
berikut ini :
1. Akurat, yakni informasi itu harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak
menyesatkan yang juga berarti harus jelas maksudnya.
2. Tepat pada waktunya, informasi harus diterima tepat waktu karena informasi yang
tidak tepat waktu tidak bisa dijadikan landasan pengambilan keputusan.
3. Relevan, yakni informasi itu harus mempunyai manfaat bagi pemakainya.
Untuk lebih jelasnya informasi merupakan hasil atau output data seperti yang terlihat
pada gambar 2.3.

Data

Proses

Informasi

Penyimpanan

Gambar 2.3 Proses Data Menjadi Informasi

2.4.4

Definisi sistem informasi

Sistem informasi adalah sekumpulan komponen yang bekerjasama secara sistematis dan
terpadu dalam pengolahan data untuk memperoleh informasi dengan maksud dan tujuan
yang terpenting sebagai bahan masukan dalam mengambil sebuah keputusan. Dalam
beberapa permasalahan sistem informasi selalu dititik beratkan kepada bagaimana dalam

Universitas Sumatera Utara

15

menghasilkan sebuah informasi dan sarana apa yang harus dilengkapi atau disediakan
sebagai pendukung yang handal.

Secara umum kemampuan seseorang baik dalam penguasaan ini, pengalaman dan
keahlian sangat terbatas sehingga kesulitan dalam mengambil keputusan menjadi lebih
besar sehingga usaha manajemen untuk meminimumkan resiko dan sekaligus
meningkatkan kemampuan para pengambil keputusan dengan menyediakan informasi
yang cukup. Proses informasi dan pengiriman informasi yang keseluruhannya terinteraksi
secara terpadu dan dalam ilmu manajemen dikenal dengan nama “Sistem Informasi”.

Menurut Abdul Kadir dan Triwahyuni (2003), sistem informasi mencakup
sejumlah komponen (manusia, komputer, teknologi informasi dan prosedur kerja), ada
sesuatu yang diproses (data menjadi informasi) dan dimaksudkan untuk mencapai suatu
sasaran atau tujuan.

Menurut Tata Sutabri (2005), sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung
operasi, bersifat manajerial dan kegiatan dari suatu organisasi menyediakan pihak luar
tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Sistem informasi mempunyai komponen-komponen yang disebut istilah blok yang
saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai
sasarannya.

Universitas Sumatera Utara

16

Blok dalam sistem informasi tersebut terdiri atas beberapa bagian, yaitu :
1.

Blok Masukan (Input Block)

Input blok ini mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi termasuk metode dan
media untuk menangkap data yang akan dimasukkan.

2.

Blok Model (Model Block)

Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan
memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah
tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3.

Blok Keluaran (Output Block)

Hasil dari sistem operasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan
berguna.

4.

Blok Teknologi (Technology Block)

Teknologi merupakan “Tool Box” atau kotak alat dalam sistem informasi karena
digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data,
menghasilkan dan mengirim keluaran serta membantu pengendalian dari sistem secara
keseluruhan.

5.

Blok Basis Data (Database Block)

Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan lainnya
yang tersimpan di perangkat keras dan digunakan oleh perangkat lunak untuk
memanipulasinya.

Universitas Sumatera Utara

17

6.

Blok Kendali (Control Block)

Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk mencegah kerusakan sistem
informasi seperti api, air, debu dan penyebab kerusakan lainnya.

2.4.5

Klasifikasi sistem informasi

Sistem Informasi dapat di klasifikasikan melalui beberapa sudut pandang, diantaranya :
1.

Sistem Abstrak dan Sistem Fisik

Sistem Abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak
secara fisik, sedangkan Sistem Fisik adalah sistem yang tampak secara fisik.

2.

Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System)

Sistem Alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, sedangkan Sistem Buatan
Manusia adalah sistem yang terjadi karena rencana manusia.

3.

Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Probabilistic System)

Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah diprediksi. Interaksi diantara
bagian-bagiannya dapat diprediksi dengan pasti, sehingga output dari sistem dapat
diramalkan. Sistem Tak Tentu adalah sistem yang masa depannya tidak dapat diprediksi
karena sifatnya probabilitas.

Universitas Sumatera Utara

18

4.

Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System)

Sistem Tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan
lingkungan luarnya. Secara teoritis, sistem tertutup ini ada, tetapi kenyataannya tidak ada
sistem yang benar-benar tertutup.

Sistem Terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan
lingkungan luarnya. Sistem ini menerima Input dan menghasilkan Output untuk
lingkungan luar atau subsistem yang lain.

2.5 Pengertian Perancangan

Menurut Nugroho (2005), selama proses analisis, perhatian kita adalah apa yang harus
dikerjakan. Selama perancangan, keputusan dibuat tentang bagaimana pemecahan
masalah akan dikerjakan, pertama pada sistem dengan peringkat yang lebih tinggi
kemudian secara bertahap ke sistem yang memiliki tingkat yang lebih rendah.
Perancangan adalah tahap awal dimana pendekatan awal untuk menyelesaikan masalah
dipilih. Selama perancangan, struktur keseluruhan dipilih.

Universitas Sumatera Utara

19

2.6

2.6.1

Konsep Algoritma

Flowchart

Flowchart atau diagram alir adalah sekumpulan simbol-simbol atau skema yang

menunjukkan atau menggambarkan rangkaian kegiatan-kegiatan program dari awal
sampai akhir, yang biasa juga disebut dengan langkah-langkah pekerjaan dari suatu
algoritma.

Tabel 2.1 Simbol-simbol Flowchart
SIMBOL

FUNGSI

Titik terminal

Simbol titik terminal digunakan untuk menunjukkan awal
dan akhir dari suatu proses

Proses

Simbol proses digunakan untuk mewakili suatu proses
atau untuk pengolahan sistematika dan pemindahan data

Keputusan

Symbol decision (keputusan) digunakan untuk suatu

penyeleksian kondisi di dalam program

Input/Output

Simbol input/output digunakan untuk mewakili data
input/output

Universitas Sumatera Utara

20

Penghubung

Simbol penghubung digunakan untuk menunjukkan suatu
penghubung dari bagan alir yang terputus di halaman
yang masih sama atau halaman lainnya

Proses Terdefinisi

Simbol proses terdefinisi digunakan untuk suatu operasi
yang rinciannya ditunjukkan arus dari suatu proses

Data Flow

Simbol garis alir yang digunakan untuk menunjukkan
arus dari suatu proses

Dokumen

Simbol dokumen yang digunakan untuk menunjukkan
suatu dokumen input/output baik untuk proses manual
maupun komputerisasi

Titik Terminal

Simbol display digunakan untuk output yang ditunjukkan
dimonitor, device lain

Storage

Simbol storage yang digunakan untuk menyimpan data
ke hardisk

Universitas Sumatera Utara

21

2.6.2

Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) merupakan diagram yang menggunakan notasi-notasi

(simbol-simbol) untuk menggambarkan arus data. Data Flow Diagram sering digunakan
untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan
digambarkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data
tersebut mengalir (misalnya file hardisk, tape, disket, dan lain sebagainya).

Tabel 2.2 Tabel Data Flow Diagram
DeMarco and Yourdan

Keterangan

Gane

Symbols

and

Sarson

Symbols
Source (Kesatuan Luar)

Proses

Data Flow (Arus Data)

Data

Source

(Penyimpanan Data)

Universitas Sumatera Utara

22

2.7

2.7.1

Android

Sejarah Singkat

Android adalah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis Linux. Pada awalnya

sistem operasi ini dikembangkan oleh Android Inc. Yang kemudian dibeli oleh Google
pada tahun 2005.

Dalam usaha mengembangkan Android, pada tahun 2007 dibentuklah Open
Handset Alliance (OHA), sebuah konsorsium dari beberapa perusahaan, yaitu Texas
Instrument, Broadcom Corporation, Google, HTC, Intel, LG, Marvells Technology
Group, Motorola, Nvidia, Qualcomm, Samsung Electronics, Sprint Nextel, dan T-Mobile

dengan tujuan untuk mengembangkan standar terbuka unutk perangkat mobile. Pada
tanggal 9 Desember 2008, ia umumkan baahwa 14 anggota baru akan bergabung proyek
Android termasuk PacketVideo, ARM Holdings, Atheros Communication, Asustek
Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony Ericson, Toshiba Corp, dan Vodafone Group.

Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open
Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan standar terbuka pada perangkat

seluler. Di lain pihak, Google merilis kode–kode Android di bawah lisensi Apache,
sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat seluler. Android memiliki
dua distributor, yaitu Google Mail Service (GMS) dan Open Handset Distributor (OHD).
GMS adalah distributor Android yang mendapatkan dukungan penuh dari Google,
sedangkan OHD adalah distibtor Android tanpa dukungan langsung dari Google.

Universitas Sumatera Utara

23

Saat ini sudah banyak bermunculan vendor-vendor untuk smartphone, yaitu
diantaranya : HTC, Motorola, Samsung, LG, HKC, Huawei, Archos, Webstation
Camangi, Dell, Nexus, SciPhone, WayteQ, Sony Ericsson, Acer, Philips, T-Mobile,
Nexian, IMO, Asus dan lainnya vendor yang meproduksi smartphone Android. Mengapa

saat ini sudah banyak bermunculan vendor smartphone yang telah disebutkan tadi?
Karena sistem operasi Android bersifat open source sehingga saat ini bermunculan
verndor smartphone sebanyak itu.

2.7.2

Android SDK

Android SDK merupakan sebuah tools yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi

berbasis Android menggunakan bahasa pemrograman Java . Pada saat ini Android SDK
telah menjadi alat bantu dan API ( Application Programming Interface ) untuk
mengembangkan aplikasi bebasis Android. Android SDK dapat Anda lihat dan unduh
pada situs resminya, yaitu http://www.developer.android.com/. Android SDK bersifat
gratis dan bebas Anda distribusikan karena Android bersifat open source.

Berikut adalah garis besar pada arsitektur yang Android miliki :
1.

Applications dan widget

2.

Aplications Frameworks

3.

Libraries

4.

Android Run Time

5.

Linux Kernel

Universitas Sumatera Utara

24

2.7.3

Komponen Android

Seiring berkembangannya teknologi khususnya dalam bidang pemrograman Android
maka terciptalah beberapa versi dari Android. Berikut adalah perkembangan versi
Android :

1. Android versi awal ( 2007 – 2008 )

Pada September 2007 Google mengajukan hak paten aplikasi telepon seluler. Google
mengenalkan Nexus One, salah satu jenis telepon pintar GSM yang menggunakan
Android pada sistem operasinya. Telepon seluler ini diproduksi oleh HTC Corporation

dan tersedia di pasaran pada 5 Januari 2010. Pada 9 Desember 2008, diumumkan anggota
baru yang bergabung dalam program kerja Android ARM Holdings, Atheros
Communications, diproduksi oleh Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony
Ericsson, Toshiba Corp, dan Vodafone Group Plc.

2. Android versi 1.1

Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi
dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara),
pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email.

Universitas Sumatera Utara

25

3. Android versi 1.5 ( Cupcake )

Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam versi ini
yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, dukungan
Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi

layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem. Dirilis pada
pertengahan Mei 2009.

4. Android versi 1.6 ( Donut )

Donut (versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian yang

lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN.
Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan
dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x,
VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to
change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA.

5. Android versi 2.0 / 2.1 (Éclair )

Android ini diluncurkan pada tanggal 3 Desember 2009. Dilakukan perubahan, yaitu

pengoptimalan hardware, perubahan User Interface (UI) dengan browser baru dan
dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, peningkatan Google Maps 3.1.2, dukungan
flash untuk kamera 3,2 MP, digital zoom, dan bluetooth 2.1.

Universitas Sumatera Utara

26

6. Android versi 2.2 (Froyo)

Pada 20 Mei 2010 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.2 (Froyo)
perubahan yang dilakukan meliputi optimasi kecepatan, memori, dan kinerja sistem
operasi secara keseluruhan, dukungan untuk menginstal aplikasi pada memori eksternal,
dukungan Adobe Flash 10.1 serta fungsi USB tethering maupun Wi-Fi hotspot.

7.

Android versi 2.3 (Gingerbread)

1 Desember 2010 Google kembali meluncurkan versi terbaru yaitu Android versi 2.3.
Pada versi ini terdapat peningkatan manajemen daya, kontrol melalui aplikasi,
penggunaan multiple kamera, peningkatan performa serta penambahan sensor seperti
gyroscope.

8. Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb)

Versi ini dirancang khusus untuk PC Tablet sehingga memiliki User Interface yang
berbeda dan mendukung ukuran layar yang lebih besar. Selain itu, pada versi ini
memungkinkan penggunaan multiprosesor dan akselerasi perangkat keras untuk grafis.
SDK versi pertama diluncurkan Februari 2011.

Universitas Sumatera Utara

27

9. Android versi 4.0 ( Ice Cream )

Android versi 4.0 akan dirilis akhir tahun 2011. Setelah kita ketahui versi Android ini

perlu diketahui bahwa nama lain dari versi-versi tersebut diambil oleh Google dari
nama makanan penutup.

10. Android versi 4.1 ( Jelly Bean )

Versi Android yang terbaru adalah Android Jelly Bean yang diluncurkan pada acara
Google I/O lalu membawa sejumlah keunggulan dan fitur baru. Penambahan baru
diantaranya meningkatkan input keyboard, desain baru fitur pencarian, UI yang baru dan
pencarian melalui Voice Search yang lebih cepat.Tak ketinggalan Google Now juga
menjadi bagian yang diperbarui. Google Now memberikan informasi yang tepat pada
waktu yang tepat pula. Salah satu kemampuannya adalah dapat mengetahui informasi
cuaca, lalu-lintas, ataupun hasil pertandingan olahraga. Sistem operasi Android Jelly
Bean 4.1 muncul pertama kali dalam produk tablet Asus, yakni Google Nexus 7.
Penampakan untuk Google Nexus 7 :

2.8 Pemrograman Java

Java merupakan bahasa pemrograman untuk membangun aplikasi pada Sistem Operasi
Android. Oleh karena itu, untuk membangun aplikasi pada sistem operasi ini diperlukan
dasar tentang pemrograman Java. Java merupakan pemrograman berorientasi objek. Oleh
karena itu, setiap konsep yang akan diimplementasikan dalam Java berbentuk dalam

Universitas Sumatera Utara

28

kelas. Kelas ini mendefinisikan objek-objek yang memiliki kesamaan perilaku dan
keadaaan. Pada Java terdapat kumpulan kelas standar yang dikenal dengan Application
Programming Interface (API) Java, selain itu dapat juga dideskripsikan kelas sendiri

sesuai kebutuhan.

2.9 Masakan Tradisional Indonesia

Masakan Indonesia merupakan pencerminan beragam budaya dan tradisi yang berasal
dari kepulauan Nusantara yang terdiri dari sekitar 6.000 pulau dan memegang tempat
penting dalam budaya nasional Indonesia secara umum dan hampir seluruh masakan
Indonesia kaya dengan bumbu berasal dari rempah-rempah seperti kemiri, cabai, temu
kunci, lengkuas, jahe, kencur, kunyit, kelapa dan gula aren dengan diikuti penggunaan
teknik-teknik memasak menurut bahan dan tradisi-adat yang terdapat pula pengaruh
melalui perdagangan yang berasal seperti dari India, Tiongkok, Timur Tengah, dan
Eropa.

Pada dasarnya tidak ada satu bentuk tunggal "masakan Indonesia", tetapi lebih
kepada, keanekaragaman masakan regional yang dipengaruhi secara lokal oleh
kebudayaan Indonesia serta pengaruh asing. Sebagai contoh, beras yang diolah menjadi
nasi putih, ketupat atau lontong (beras yang dikukus) sebagai makanan pokok bagi
mayoritas penduduk Indonesia namun untuk bagian timur lebih umum dipergunakan juga
jagung, sagu, singkong, dan ubi jalar. Bentuk penyajiannya umumnya disajikan di

Universitas Sumatera Utara

29

sebagian besar makanan Indonesia berupa makanan pokok dengan lauk-pauk berupa
daging, ikan atau sayur di sisi piring.

Sepanjang sejarahnya, Indonesia telah terlibat dalam perdagangan dunia berkat
lokasi dan sumber daya alamnya. Teknik memasak dan bahan makanan asli Indonesia
berkembang dan kemudian dipengaruhi oleh seni kuliner India, Timur Tengah, Cina, dan
akhirnya Eropa. Para pedagang Spanyol dan Portugis membawa berbagai bahan makanan
dari benua Amerika jauh sebelum Belanda berhasil menguasai Indonesia. Pulau Maluku
yang termahsyur sebagai "Kepulauan Rempah-rempah", juga menyumbangkan tanaman
rempah asli Indonesia kepada seni kuliner dunia. Seni kuliner kawasan bagian timur
Indonesia mirip dengan seni memasak Polinesia dan Melanesia.

Masakan Sumatera, sebagai contoh, seringkali menampilkan pengaruh Timur
Tengah dan India, seperti penggunaan bumbu kari pada hidangan daging dan sayurannya,
sementara masakan Jawa berkembang dari teknik memasak asli nusantara. Unsur budaya
masakan Cina dapat dicermati pada beberapa masakan Indonesia. Masakan seperti bakmi,
bakso, dan lumpia telah terserap dalam seni masakan Indonesia.

Beberapa jenis hidangan asli Indonesia juga kini dapat ditemukan di beberapa
negara di benua Asia. Masakan Indonesia yang populer seperti sate, rendang, dan sambal
juga digemari di Malaysia dan Singapura. Bahan makanan berbahan dasar dari kedelai
seperti variasi tahu dan tempe, juga sangat populer. Tempe dianggap sebagai penemuan
asli Jawa, adaptasi lokal dari fermentasi kedelai. Jenis lainnya dari makanan fermentasi

Universitas Sumatera Utara

30

kedelai adalah oncom, mirip dengan tempe tapi menggunakan jenis jamur yang berbeda,
oncom sangat populer di Jawa Barat.

Makanan Indonesia umumnya dimakan dengan menggunakan kombinasi alat
makan sendok pada tangan kanan dan garpu pada tangan kiri, meskipun demikian di
berbagai tempat (seperti Jawa Barat dan Sumatera Barat) juga lazim didapati makan
langsung dengan tangan telanjang.

Di restoran atau rumah tangga tertentu lazim menggunakan tangan untuk makan,
seperti restoran seafood, restoran tradisional Sunda dan Padang, atau warung tenda pecel
lele dan ayam goreng khas Jawa Timur. Tempat seperti ini biasanya juga menyajikan
kobokan, semangkuk air kran dengan irisan jeruk nipis agar memberikan aroma segar.

Semangkuk air ini janganlah diminum; hanya digunakan untuk mencuci tangan sebelum
dan sesudah makan dengan menggunakan tangan telanjang.

Universitas Sumatera Utara