ALK Analisis Perbandingan Laporan Keuang (1)

1

Analisis Perbandingan Laporan Keuangan
Analisis Perbandingan Laporan Keuangan adalah suatu metode dan teknik analisis yang
dilakukan dengan cara membandingkan laporan keuangan untuk dua periode atau lebih,
dengan menunjukkan :
– Data absolut atau jumlah-jumlah dalam Rupiah
– Kenaikan atau penurunan dalam Rupiah
– Kenaikan atau penurunan dalam Persentase
– Perbandingan yang dinyatakan dalam rasio
– Persentase dari Total

Di bawah ini disajikan data Laporan Keuangan PT. AISUKA LUFUNYA, Jakarta, untuk
periode tahun 2011 dan 2012 (Angka dalam jutaan Rupiah)
PT. AISUKA LUFUNYA, JAKARTA

NERACA
Per 31 Desember 2011 – 31 Desember 2012
Aktiva
1
Aktiva Lancar

Kas
Efek
Piutang Usaha
Persediaan Barang
Biaya Dibayar Di muka
Jumlah Aktiva Lancar

Per
31 Des. 2011
2

Per
31 Des. 2012
3

16.532
1.010
52.530
58.769
843

129.684

20.030
2.042
53.659
81.658
2.943
160.332

Aktiva Tetap
Nilai Tercatat
Akumulasi Penyusutan
Aktiva Tetap
Aktiva Tetap Bersih

242.313

281.135

(54.257)

188.056

(63.950)
217.185

Total Aktiva

317.740

377.517

Utang Lancar
Utang Usaha
Utang Wesel
Utang Pajak
Pendapatan Diterima -Dimuka
Biaya Yang Masih -Harus Dibayar
Jumlah Utang Lancar

49.660

18.438
3.927
3.503
1.200
76.728

55.371
25.837
5.779
5.358
3.358
95.703

Utang Jangka Panjang
Utang Bank Mandiri

52.423

82.755


Ekuitas (Modal Sendiri)
- Modal Saham 187,5 juta lembar dengan
nominal @ Rp800,00. Modal ditempatkan dan
disetor penuh 150,625 juta lembar
- Agio Saham
- Laba Ditahan
Jumlah Ekuitas

120.500
15.800
52.289
188.589

120.500
15.800
62.759
199.059

Total Utang dan Ekuitas


317.740

377.517

2

PT. AISUKA LUFUNYA, JAKARTA
LAPORAN LABA RUGI
Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2011 – 31 Desember 2012
Uraian

Tahun 2011

Tahun 2012

1

2

3


Penjualan Bersih

554.110

696.320

Harga Pokok Penjualan

298.466

380.860

Laba Kotor

255.644

315.460

Biaya-biaya Operasi :

Biaya Adm. dan Umum
Biaya Penjualan
Jumlah Biaya Operasi

79.556,6
45.607,4
125.164

86.295,3
58.764,7
145.060

Laba Sebelum Bunga dan Pajak (EBIT)
Bunga (Interest)

130.480
6.919,836

170.400
9.434,07


Laba Sebelum Pajak
Pajak

123.560,164
37.068,0492

160.965,93
48.289,779

Laba Sesudah Pajak

86.492,1148

112.676,151

Diminta :
Lakukan Analisis Perbandingan Laporan Keuangan tahun 2011 dan 2012 serta
berikan evaluasi atas hasil perhitungan tersebut


3

Jawab :
ANALISIS PERBANDINGAN LAPORAN KEUANGAN
PT. AISUKA LUFUNYA, JAKARTA
NERACA PERBANDINGAN
Per 31 Desember 2011 dan 31 Desember 2012 (Dalam Jutaan Rupiah)
Kenaikan/
Penurunan *)
% dari Total
Aktiva
Rasio
2011
2012
Rupiah
%
2011
2012
1
Aktiva Lancar

Kas
Efek
Piutang Usaha
Persediaan Barang
Biaya Dibayar Di muka
Jumlah Aktiva Lancar

2

3

4

5

6

7

8

16.532
1.010
52.530
58.769
843
129.684

20.030
2.042
53.659
81.658
2.943
160.332

3.498
1.032
1.129
22.889
2.100
30.648

21,16
102,18
2,15
38,95
249,11
23,63

1,21
2,02
1,02
1,39
3,49
1,24

5,20
0,32
16,53
18,50
0,27
40,81

5,31
0,54
14,21
21,63
0,78
42,47

Aktiva Tetap
Nilai Tercatat
Akumulasi Penyusutan
Aktiva Tetap
Aktiva Tetap Bersih

242.313

281.135

38.822

16,02

1,16

76,26

74,47

(54.257)
188.056

(63.950)
217.185

(9.693)
29.129

17,86
15,49

1,18
1,15

(17,08)
59,19

(16,94)
57,53

Total Aktiva

317.740

377.517

59.777

18,81

1,19

100

100

Utang Lancar
Utang Usaha
Utang Wesel
Utang Pajak
Pendapatan Diterima Dimuka
Biaya Yang Masih Harus Dibayar
Jumlah Utang Lancar

49.660
18.438
3.927

55.371
25.837
5.779

5.711
7.399
1.852

11,50
40,13
47,16

1,12
1,40
1,47

15,63
5,80
1,24

14,67
6,84
1,53

3.503

5.358

1.855

52,95

1,53

1,10

1,42

1.200
76.728

3.358
95.703

2.158
18.975

179,83
24,73

2,80
1,25

0,38
24,15

0,89
25,35

Utang Jangka Panjang
Utang Bank Mandiri

52.423

82.755

30.332

57,86

1,58

16,50

21,92

Ekuitas (Modal Sendiri)
- Modal Saham 187,5
juta lembar dengan
nominal @ Rp800,00.
Modal ditempatkan dan
disetor penuh 150,625
juta lembar
- Agio Saham
- Laba Ditahan
Jumlah Ekuitas

120.500
15.800
52.289
188.589

120.500
15.800
62.759
199.059

0
0
10.470
10.470

0
0
20,02
5,55

1
1
1,20
1,06

37,92
4,97
16,46
59,35

31,92
4,19
16,62
52,73

59.777

18,81

1,19

100

100

Total Utang dan Ekuitas

317.740

377.517

4

PT. AISUKA LUFUNYA, JAKARTA
LAPORAN LABA RUGI PERBANDINGAN
Periode Yang Berakhir 31 Desember 2011 dan 2012 (Dalam Jutaan Rupiah)
Uraian

Tahun 2011

Tahun 2012

Kenaikan /

Penurunan*)

1
Penjualan Bersih

2
554.110

3
696.320

Rp
4
142.210

Harga Pokok
Penjualan

298.466

380.860

82.394

27,61

1,28

53,86

54,70

Laba Kotor

255.644

315.460

59.816

23,40

1,23

46,14

45,30

Biaya-biaya Operasi :
Biaya Adm. dan Umum
Biaya Penjualan

79.556,6
45.607,4

86.295,3
58.764,7

6.738,7
13.157,3

8,47
28,85

1,08
1,29

14,36
8,23

12,39
8,44

Jumlah Biaya Operasi

125.164

145.060

19.896

15,90

1,16

22,59

20,83

130.480
6.919,836

170.400
9.434,07

39.920
2.514,234

30,59
36,33

1,31
1,36

23,55
1,25

24,47
1,35

Laba Sebelum Pajak
Pajak

123.560,164
37.068,0492

160.965,93
48.289,779

37.405,766
11.221,7298

30,27
30,27

1,30
1,30

22,30
6,69

23,12
6,93

Laba Sesudah Pajak

86.492,1148

112.676,151

26.184,0362

30,27

1,30

15,61

16,18

Laba Sebelum Bunga dan
Pajak (EBIT)
Bunga (Interest)

%
5
25,66

Rasio

% dari
Penjualan

6
1,26

2011
7
100

2012
8
100

Analisis :
I.
Evaluasi Neraca
Total aktiva perusahaan tahun 2012 mengalami kenaikan sebesar Rp59.777 juta atau
18,81 persen dibanding tahun 2011. Dengan kata lain, kenaikan total aktiva tahun 2012
ini adalah sebesar 1,19 kali dari tahun 2011. Kenaikan total aktiva tahun 2012 ini
disebabkan oleh meningkatnya jumlah aktiva lancar sebesar Rp30.648 juta atau 23,83
persen dan aktiva tetap bersih sebesar Rp29.129 juta atau 15,49 persen jika dibandingkan
dengan tahun 2011. Secara absolut, kenaikan aktiva lancar terbesar adalah terjadi pada
pos Persediaan Barang sebesar Rp22.889 juta atau 38,95 persen; kemudian berturut-turut
diikuti oleh Kas sebesar Rp3.498 juta atau 21,16 persen; Biaya Dibayar Dimuka sebesar
Rp2.100 juta atau 249,11 persen; Piutang Usaha sebesar Rp1.129 juta atau 2,15 persen,
dan pos Efek sebesar Rp1.032 juta atau 102,18 persen. Mengenai keputusan investasi
(investment decision), proporsi dana yang dinvestasikan atau ditanam ke dalam
perusahaan, ternyata baik tahun 2011 maupun tahun 2012, persentasi terbesar
diinvestasikan ke dalam Aktiva Tetap, yaitu tahun 2011 sebesar 59,19 persen dan tahun
2012 sedikit menurun menjadi 57,53 persen. Adapun proporsi dana yang tertanam dalam
aktiva lancar atau modal kerja, yaitu tahun 2011 sebesar 40,81 persen dan tahun 2012
sedikit meningkat menjadi 42,47 persen.
Selanjutnya di sisi Total Utang dan Ekuitas, juga terjadi kenaikan pada tahun 2012
dibandingkan tahun 2011, yaitu Utang Lancar mengalami peningkatan sebesar Rp18.975
juta atau 24,73 persen; kemudian Utang Jangka Panjang, yaitu Utang Bank Mandiri naik
sebesar Rp30.332 juta atau 57,86 persen, dan Ekuitas atau Modal Sendiri juga naik
sebesar Rp10.470 juta atau 5,55 persen. Kenaikan pos Ekuitas sebesar Rp10.470 juta ini
hanya terjadi pada pos Laba Ditahan, sedangkan Modal Saham dan Agio Saham tidak
berubah atau tetap.

5
Adapun kenaikan absolut terbesar pada tahun 2012 di sisi Utang Lancar adalah terjadi
pada elemen Utang Wesel sebesar Rp7.399 juta atau 40,13 persen; kemudian berturutturut diikuti oleh kenaikan Utang Usaha sebesar Rp5.711 juta atau 11,50 persen; Biaya
Yang Masih Harus Dibayar sebesar Rp2.158 juta atau 179,83 persen; Pendapatan
Diterima Dimuka sebesar Rp1.855 juta atau 52,95 persen, dan Utang Pajak sebesar
Rp1.852 juta atau 47,16 persen. Mengenai keputusan sumber pendanaan atau
pembelanjaan perusahaan (financing decision), tampak bahwa selama dua periode
tersebut, dari Total Assets perusahaan tahun 2011 sebesar Rp317.740 juta dan tahun
2012 sebesar Rp377.517 juta, proporsi pembiayaan atau pendanaan assets terbesar
bersumber dari Ekuitas (Modal Sendiri), yaitu tahun 2011 sebesar Rp188.589 juta atau
59,35 persen dan tahun 2012 sebesar Rp199.059 juta atau 52,73 persen. Sumber
pembiayaan dana yang berasal dari utang, masing-masing tahun 2011 dari Utang Lancar
sebesar Rp76.728 juta atau 24,15 persen dan Utang Jangka Panjang sebesar Rp52.423
juta atau 16,50 persen. Kemudian pada tahun 2012, sumber dana berupa utang berasal
dari Utang Lancar sebesar Rp95.703 juta dan Utang Jangka Panjang sebesar Rp82.755
juta atau 21,92 persen.
II.
Evaluasi Laporan Laba-Rugi
Kinerja perusahaan yang ditunjukkan oleh Penjualan, Laba Kotor, Laba Sebelum Bunga
dan Pajak, serta Laba Sesudah Pajak pada tahun 2012 mengalami peningkatan dibanding
tahun 2011. Total penjualan bersih tahun 2012 meningkat sebesar Rp142.210 juta atau
25,66 persen; Laba Kotor juga naik sebesar Rp59.816 juta atau 23,40 persen; Laba
Sebelum Bunga dan Pajak (EBIT) naik sebesar Rp39.920 juta atau 30,59 persen, dan
Laba Sesudah Pajak (EAT) meningkat sebesar Rp26.184,0362 juta atau 30,27 persen jika
dibandingkan tahun 2011.

6
SOAL LATIHAN
Saudara diminta melengkapi Analisis Perbandingan Laporan Keuangan PT. VICKY MY
AGE, Pontianak, tahun 2011 dan 2012 yang sudah tersedia di bawah ini, serta berikan
komentar atau evaluasi atas hasil perhitungan tersebut.
PT. VICKY MY AGE, PONTIANAK
NERACA PERBANDINGAN
Per 31 Desember 2011 dan 31 Desember 2012 (Dalam Jutaan Rupiah)
Elemen-elemen
Neraca

2011

2012

1

2

3

304,5
1.247,7
282,5
430
630,4
2.540,1
195,3
75
5.705,5

750,2
122,3
1.116,4
354,3
650,8
590,4
2.190,6
158,8
5.933,8

2.100
7.590
(1.710)
5.210
(2.080)
1.620
(970)
11.760

3.190
9.990
(2.210)
6.810
(2.770)
2.100
(1.390)
15.720

17.465,5

21.653,8

2.700
804
1.560,3
420.2
60,5
5.545

3.167,6
602,8
1.375,6
465,1
16,9
85
5.713

830,5

1.480,8

8.960
2.130

10.879,7
3.580,3

17.465,5

21.653,8

AKTIVA
Aktiva Lancar
Kas
Efek/Surat Berharga
Piutang Usaha
Piutang Lain-lain
Persediaan Bahan Baku
Persediaan Brg Dlm Proses
Persediaan Barang Jadi
Supplies Kantor
Biaya Dibayar Dimuka
Jumlah Aktiva Lancar
Aktiva Tetap
Tanah
Bangunan
Akumulasi Peny.Bangunan
Mesin-mesin
Akumulasi Peny. Mesin
Kendaraan
Akumulasi Peny. Kendaraan
Jumlah Aktiva Tetap Neto
TOTAL AKTIVA
UTANG DAN MODAL
Utang Lancar
Utang Usaha
Utang Afiliasi
Utang Wesel
Utang Bunga
Utang Pajak
Pendptan Diterima Dimuka
Jumlah Utang Lancar
Utang Jangka Panjang
Utang Bank BNI
Modal / Ekuitas
Modal Saham
Laba Ditahan
TOTAL UTANG DAN MODAL

Kenaikan/
Penutrunan *)
Rupiah
%
4
5

Rasio
6

% dari Total
2011
7

2012
8

7
PT. VICKY MY AGE, PONTIANAK
LAPORAN LABA-RUGI PERBANDINGAN
Periode Yang Berakhir 31 Desember 2011 dan 2012 (Dalam Jutaan Rupiah)
Uraian

Tahun
2011

Tahun
2012

1

2

3

31.437,9
15.243,2
16.194,7

45.472,98
21.444,2
24.028,78

5.907,6
6.758,0

7.390,5
8.953,2

3.529,1
166,1
3.363,0
1.008,9
2.354,1

7.685,08
296,16
7.388,92
2.216,676
5.172,244

Penjualan Bersih
Harga Pokok Penjualan
Laba Kotor
Biaya Operasi :
Biaya. Adm. dan Umum
Biaya Penjualan
Laba Sebelum Bunga dan
Pajak (EBIT)
Bunga
Laba Sebelum Pajak (EBT)
Pajak
Laba Sesudah Pajak (EAT)

Kenaikan /
Penurunan*)
Rp
%
4
5

Rasio
6

% dari Penjualan
2011
7

2012
8

Dokumen yang terkait

Analisis Komparasi Internet Financial Local Government Reporting Pada Website Resmi Kabupaten dan Kota di Jawa Timur The Comparison Analysis of Internet Financial Local Government Reporting on Official Website of Regency and City in East Java

19 819 7

Analisis komparatif rasio finansial ditinjau dari aturan depkop dengan standar akuntansi Indonesia pada laporan keuanagn tahun 1999 pusat koperasi pegawai

15 355 84

Analisis Komposisi Struktur Modal Pada PT Bank Syariah Mandiri (The Analysis of Capital Structure Composition at PT Bank Syariah Mandiri)

23 288 6

Analisis Konsep Peningkatan Standar Mutu Technovation Terhadap Kemampuan Bersaing UD. Kayfa Interior Funiture Jember.

2 215 9

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kerajinan Tangan Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.

7 76 65

Analisis Pertumbuhan Antar Sektor di Wilayah Kabupaten Magetan dan Sekitarnya Tahun 1996-2005

3 59 17

Analisis tentang saksi sebagai pertimbangan hakim dalam penjatuhan putusan dan tindak pidana pembunuhan berencana (Studi kasus Perkara No. 40/Pid/B/1988/PN.SAMPANG)

8 102 57

Analisis terhadap hapusnya hak usaha akibat terlantarnya lahan untuk ditetapkan menjadi obyek landreform (studi kasus di desa Mojomulyo kecamatan Puger Kabupaten Jember

1 88 63