Sempat Enggan Temui Wartawan, Khawatir Batal Jadi Menteri.
-------
-.
i
8 ~ ttEPUTARINDONESIA
.
man
"Oha,a
v;
"""
i?..;";'
.
'
.
.J;"-'
.
.{~
X,!
',.'
.
.
....
0
. ,~~
. .'
Ii
fr ~
1
2
,
:.,,,-
3
18
i" .
0
Sen;;:
4
19
5
8
~
21
Mar OApr
. Kamis 0 Jum~t 0 Sabtu 0
Rabu
~
6
20
OJan OPeb o
11(' {~,
0
Selasa
9
23
10
24
11
25
12
26
13
27
Minggu
14
28
15
29
16
30
31
OMei OJun OJul 0 Ags OSep .Okt ONov ODes
h
. ARMIDA
ALlSJAHBANA
SAATmenyimak pengumurnan
binet Indonesia Bersatu (KIB)
SAAT MENGIKUTI PENGUMUMAN
KABINET
KaIT di
kediamannya diJalanLembah PakarTimur Nomor 2,Kota Bandung,
tadimalam,Armidatampakagaktegang.Duduk disofadiruangtengah
lantai2 rumah, matanya taklepas
~
darilayarkaca.Tangannyamemeluk
erat bantal
kursi. Jemari
tangan
kiri
~
terusmemainkanbibimya.
Malam tadiibu dua anak ini
~
hanya ditemani seorang kerabatnya
1ji
~
dan seorang asisten.Andi Alisjah-
anggota KIBY ~i rumahnya dengan agak tegang, tadi malam,
bana, sang suami, masih dalam per-
-"Kan
jalanan pulangdariKoreaSelatan.
Sebagai
salah
satu
direksi
-
TEGANG: Armida SalsiahAlisjahbanamenyimakpengumuman
belum
pasu
(jaGI menteri):-
Apalagisekarangsayasedangsiap-
PT
siapmenjemput suami ke Jakarta.
sajamengikutisebuaheventairshowBeliau baru pulang dari Korea
DirgantaraIndonesia,Andi barn
Nikmatiperbincangan
denganSBY-Boediono
Armida Alisjahbanamengaku
diNegeriGinseng.Anakbungsunya
Selatan,"ungkapnya lewat tele-
sangatmenikmati saatberbincang
sedang sekolah di Boston. Sedangkansisulungmengurungdiridi
pon.
Wartawan akhirnyadiizinkan
enam mata bersama PresidenSBY
dan Wapres B()ediono di Puri
dalam kamar. BegituPresidenSBY
masuk ke rumah sekitar30 menit
Cikeas beberapa hari lalu.
menyebutkannamanya padanomor
sebelum SBY mengurnumkan KIB
. n."Aduh maaf !la,soalnyas~
Selainkarenadiasudahpernah
be.
satutimbersamaBoediono,perbin-
Bappenas, salah satu guru besar Fa.
lurnpernahmenghadapi wartawan
canganjugaberlangsungtidakter-
kultas Ekonomi (FE) Unpad ini
sampai sebanyak ini,"
sam but jebolan S3 di University of Wa.
laluformal."Waktu diCikeas,saya
tidakpresentasiapa-apa.Kamiha-
urut31 sebagaiMeneg PPNlKepala
menghelanapaslega.
AS ini.
Dia lantasmengnama- ; shington,
ajakparawartawan
naikke ru;mg
nama anggotaKIBITdimulai,Armi-
nya mengobrol tentang ekonomi
Seb'etumpengumuman
dasempatmengurungdirididalam
rumahnya meski cukup banyak
wartawan yang inginbertemu.Melaluisambungan
bantu
Dekan
Ekonomi
ngaku enggan berkomentar karena sebelurn SBYbenar-benarmemnama-nama
anggota KIB
«...EatusdiIjn~ masih "proyeksi".
Senyum
mengembang
nya. Senyumnya
di bibir-
semakjn lebar tat-
kala para wartawan
menyalaminya
satu per satu
sambi! mengucap-
lama, Andi
sama
Ditanya rencananya di awal
ukur kemarin.
Bappenas, Armida menekankan
Armida sudah terbiasamembantu tim perekonomian pemerin-
- .
--" ~ ~
~
l kan
bahwa dmnya akanmenJaan
. .'
. ---
pnontas
sesualpesan-pesanSBY.
.
'
"Intmya,
adaberbagal
"
_' "tantangan
ke depan.Inlharus dlSlnerglskan
.
dengan program kerJa,perenca.
pembangunan, .
kefJa sama
sertaperan.
pemermtah pusatdenganpemenntahkabupaten,kota,
menghubunginya
mengaku
mesra
MataArmida
Armida
yang
pendek.
berkaca-kaca.Ponsel
kembali
bergetar sesaat
setelah obrolan dengan
suaminya
selesai. Kali ini dari Paskah
ta. "Pak
Paskah
nyampaikan
menghubungi,
selamat.
Dan
Suzetmebesok
(hariini)beliauakanmengenalkan
teman-teman diBappenas,"tutur
Armida k~pa~a wartawan.
'
. -
ekonomi diharianSeputar Indonesia
bincangan
Keuangan DesentraM
. ..
2008.
FISka1tah
1Isasl
un anggaran
.
..
b
t
t
k 1mterca
Ib uduaana
a.seagal
'
"
k FIS.ka1Cl1T KebIJaan
anggotaun
Ch
mate
ange yang bekefJasama
'
dengan D epartemen Keuangan
, enten
tensl
Penulis tetap rubrik analisis
Edisi Jawa
per-
'
tah.DI Departemen
. . A"'
' Keuangan,Arlbatd1TImnlsml.da pernah ter1
.
naan
jalanan pulang dari Korea Selatan,
pun terlibat sebuah
saat
ExecutiveLounge Unpad Dipati-
sang suami yang tengah dalam per-
Mereka
Pak Boediono
kiprahsebagai
MenegPPNlKepala
Alisjahbana,
melalui ponsel.
dengan
membantu di Menko Perekonomian," ujarnyaketikaditemui di
., "
danprovmsl,
ungkapnya.
kan selamat bertugas.
Tak
saja.
Apalagisayapernah bekerja
urltuk
sama-sama menonton pengurnumanKIBllditelevisi.
telepon,Pem-
1 Fakultas
UniversitasPadjadjaran inime-
bacakan
tengah dilantai 2 rumahnya
Barat
dirinya
(2008-2009) ini
sama
pernah membayangkan
sekali tidak
akan
men-
jadi menteri seperti jejak ayahnya,
Mochtar Kusurnaatmadja. "Belum
pernah kepikiran, soalnya bapak
kan ahli di bidang Hukum Internasional. Sedangkan saya bergelut
denganekonomi.Kalalibidangilmu
saya sarna dengan bapak, mungkin
cita-cita
saya
juga jadi menteri,"
tu-
tur perempuankelahiranBandung,
= !6Agusrus1~,
Kllplng
Humas
Un pad
2009
~
-
Australia.
Anakkeduadari tiga bersaudara
inijugapemahmenjadianggotaTim
Prakarsa Strategis Bappenas
sebagai panelis ahli. Jadi, sedikit
banyakseluk belukBappenassudah
dia ketahui. Tidak heran Armida
banyak berhubungan dengan menteri seperti Menteri Keuangan Sri
Mulyani dan Menteri Perdagangan
dan Industri Marie Pengestu.
Bahkan Sri Mulyani yangsudah
lebih lama dikenal, tidak lain ada.
lah adik kelas Armida sewaktu kuliah Sl ekonomi di Universitas In-
tamemintaArmida bergabung bersarna tim ekonomi pemerintah.
"Malam itu juga harus diputuskan.
. Senin pagi Pak Hatta menelepon
lagi dan bilang Presiden mengun.
dang saya ke Cikeas," tutumya.
Undangan itu dianggap Armida sebagai panggilan untuk meng.
abdi kepada bangsa dan negara. Tictak ada pilihan lain selain menerima. "Kalau yang memanggil presiden, tentu tfdak ada jawaban lain
selain menerima," kataArmida.
SujudSyukur
Reaksi apa yang pertama kali
dilakukan Armida ketika SBY
donesia (UI).
Pengalaman inilah yang menjadi modal Armida ketika berbincang dengan SBY-Boediono. "Tidak acta perasaan tegang sarna sekali. SBYmemang pembawaannya
formal, tapi pembicaraan berlangsung santai," kataArmida.
Armida tidak tahu berapalama
dia berbincang dengan SBY.Boe.
diono. Obrolan yang mereka lakukan membahas ekonomi makro
mengumumkan dia memang menjadiMenegPPNlKepalaBappenas.
"Saya akan sujud syukur dan tentu
memberitahu orang tua," ujamya.
Garis menteri dalam darah
Armida sudah tercetak sejak lama.
Ayah Armida adalah mantan menteri kehakiman dan menteri luar
negeri Mochtar Kusumaatmadja.
"Ayah sudah tahu dan tentu dia
mendukung," kataArmida.
Dukungan juga datang dari
suaminya, Andi Alisjahbana, yang
merupakan salah satu direksi PT
Dirgantara Indonesia, serta kedua
anaknyaArlita danArianaAlisjahbana. "Suami dan anak pasti mendukung," kataArmida.
Pembantu Dekan Bidang Akademik Fakultas Ekonomi Unpad itu
tidak mau berbicara banyak soal
jabatan Meneg PPN/Kepala Bappenas yang santer diberitakan media
massa akan dipercayakan kepada
dirinya. "Sayaserahkansepenuhnya
kepadaPak SBYkarena beliauyang
menentukan," ungkapnya.
Media massa memberitakan
dan perencanaan pembangunan 5
tahun mendatang. Poin yang ditekankan SBY adalah perencanaan
pembangunan, tidak hanya jangka
pendek saja, tapi menengah dan
jangka panjang.
SBY juga menyebutkan priori.
tas sektoral dan hubungan ekonomi antardaerah sangat penting,
karena bisa menjadi ujung tombak
kemajuan ekonomi bangsa. "Tidak
menyinggung sarna sekali soal po.
sisi atau jabatan," kataArmida menandaskan.
Armida dipanggilkeCikeassetelah Mensetneg Hatta Rajasa menelepon pada Minggu (18/10) malam.
Armida sudah kenal dengan Hatta
Rajasa, tapi dia tidak tahu adalah
Hatta yang menelepon ke ponsel
miliknya. "Nomor itu tidak saya kenal. Saya kira siapa, tidak tahunya
Pak Hatta Rajasa. Saya cukup surprisekarena tid~ pemah menyangka sebelumnya," kataArmida menggambarkan perasaannya saatitu.
Dalam hubungan telepon,Hat-
Armida menjadi calon kuat Meneg
PPN/Kepaia Bappenas karena dari
puluhan calon menteri yang dipanggil dan menjalani tes kesehatan, tidak ada orang yang paling
cocok untuk posisi itu selain Armida. Ketika ditanya apakah dirinya
siap mengisi jabatan itu, "Insya
Allah siap," ujamya singkat.
~
--
DukunganTerusMengalir
Dukungan kepada Armida Alisjahbana terus mengalir dari sivitas akademika Universitas Padjadjaran. Armida yang diproyeksikan SBY-Boediono menjadi Meneg
PPN/Kepaia Bappenas menggantikan Paskah Suzeta merupakan
guru besar Unpad.
Setelah sebelumnya Rektor
Unpad Ganjar Kumia memberi apresiasi, kini giliran koleganya di Fa.
kultas Ekonomi (FE). Kali ini datang dari Pembantu Dekan Bidang
Kesiswaan Sulaeman Rachman
Nidar.
Ketika ditemui di ruangannya,
Sulaeman menyatakan betapa
bangganya diamemiliki seorangte.
man sekaligus kakak yangmenjadi
kandidat menteri. "Saya bangga
dan sangat mendukung ada orang
dari Unpadyangmenjadikandidat
menteri," ujamya kemarin.
Sulaeman yakin Armida bisa
mengemban tugas dengan baik
sesuai spesialisasi yang dia miliki.
"Melihat track
record
dan pengala-
manekonomididuniaintemasional
maupun nasional, saya pikir posisi
itu tepat baginya. Apalagi beliau
berpengalaman membuat rencanarencana s~tegis," ungkapnya.
Di mata Sulaeman, selain aWi
merancang perencanaan, Armida.
dikenal sebagai sosok yang konsis-
ten dan komitmen pada aturan
yangsudahdibuat.
.
"Kami bekerja sarna sejak
2007.Sayamelihat sosokArmida
selalu konsisten dan komitmen
dengan segala aturan dan regulasi
yang sudah dibuat," kata Sulaeman.
Dalam merancang FE di masa
mendatang, Armida selalu meme.
gang teguh perencanaan jangka
panjang yang sudah digariskan
universitas. "Kami mencita-cita-
kanFEUnpadmenjadiworld class
faculty,"kataSulaeman.
(yugiprasetyo/
rudini)
-.
i
8 ~ ttEPUTARINDONESIA
.
man
"Oha,a
v;
"""
i?..;";'
.
'
.
.J;"-'
.
.{~
X,!
',.'
.
.
....
0
. ,~~
. .'
Ii
fr ~
1
2
,
:.,,,-
3
18
i" .
0
Sen;;:
4
19
5
8
~
21
Mar OApr
. Kamis 0 Jum~t 0 Sabtu 0
Rabu
~
6
20
OJan OPeb o
11(' {~,
0
Selasa
9
23
10
24
11
25
12
26
13
27
Minggu
14
28
15
29
16
30
31
OMei OJun OJul 0 Ags OSep .Okt ONov ODes
h
. ARMIDA
ALlSJAHBANA
SAATmenyimak pengumurnan
binet Indonesia Bersatu (KIB)
SAAT MENGIKUTI PENGUMUMAN
KABINET
KaIT di
kediamannya diJalanLembah PakarTimur Nomor 2,Kota Bandung,
tadimalam,Armidatampakagaktegang.Duduk disofadiruangtengah
lantai2 rumah, matanya taklepas
~
darilayarkaca.Tangannyamemeluk
erat bantal
kursi. Jemari
tangan
kiri
~
terusmemainkanbibimya.
Malam tadiibu dua anak ini
~
hanya ditemani seorang kerabatnya
1ji
~
dan seorang asisten.Andi Alisjah-
anggota KIBY ~i rumahnya dengan agak tegang, tadi malam,
bana, sang suami, masih dalam per-
-"Kan
jalanan pulangdariKoreaSelatan.
Sebagai
salah
satu
direksi
-
TEGANG: Armida SalsiahAlisjahbanamenyimakpengumuman
belum
pasu
(jaGI menteri):-
Apalagisekarangsayasedangsiap-
PT
siapmenjemput suami ke Jakarta.
sajamengikutisebuaheventairshowBeliau baru pulang dari Korea
DirgantaraIndonesia,Andi barn
Nikmatiperbincangan
denganSBY-Boediono
Armida Alisjahbanamengaku
diNegeriGinseng.Anakbungsunya
Selatan,"ungkapnya lewat tele-
sangatmenikmati saatberbincang
sedang sekolah di Boston. Sedangkansisulungmengurungdiridi
pon.
Wartawan akhirnyadiizinkan
enam mata bersama PresidenSBY
dan Wapres B()ediono di Puri
dalam kamar. BegituPresidenSBY
masuk ke rumah sekitar30 menit
Cikeas beberapa hari lalu.
menyebutkannamanya padanomor
sebelum SBY mengurnumkan KIB
. n."Aduh maaf !la,soalnyas~
Selainkarenadiasudahpernah
be.
satutimbersamaBoediono,perbin-
Bappenas, salah satu guru besar Fa.
lurnpernahmenghadapi wartawan
canganjugaberlangsungtidakter-
kultas Ekonomi (FE) Unpad ini
sampai sebanyak ini,"
sam but jebolan S3 di University of Wa.
laluformal."Waktu diCikeas,saya
tidakpresentasiapa-apa.Kamiha-
urut31 sebagaiMeneg PPNlKepala
menghelanapaslega.
AS ini.
Dia lantasmengnama- ; shington,
ajakparawartawan
naikke ru;mg
nama anggotaKIBITdimulai,Armi-
nya mengobrol tentang ekonomi
Seb'etumpengumuman
dasempatmengurungdirididalam
rumahnya meski cukup banyak
wartawan yang inginbertemu.Melaluisambungan
bantu
Dekan
Ekonomi
ngaku enggan berkomentar karena sebelurn SBYbenar-benarmemnama-nama
anggota KIB
«...EatusdiIjn~ masih "proyeksi".
Senyum
mengembang
nya. Senyumnya
di bibir-
semakjn lebar tat-
kala para wartawan
menyalaminya
satu per satu
sambi! mengucap-
lama, Andi
sama
Ditanya rencananya di awal
ukur kemarin.
Bappenas, Armida menekankan
Armida sudah terbiasamembantu tim perekonomian pemerin-
- .
--" ~ ~
~
l kan
bahwa dmnya akanmenJaan
. .'
. ---
pnontas
sesualpesan-pesanSBY.
.
'
"Intmya,
adaberbagal
"
_' "tantangan
ke depan.Inlharus dlSlnerglskan
.
dengan program kerJa,perenca.
pembangunan, .
kefJa sama
sertaperan.
pemermtah pusatdenganpemenntahkabupaten,kota,
menghubunginya
mengaku
mesra
MataArmida
Armida
yang
pendek.
berkaca-kaca.Ponsel
kembali
bergetar sesaat
setelah obrolan dengan
suaminya
selesai. Kali ini dari Paskah
ta. "Pak
Paskah
nyampaikan
menghubungi,
selamat.
Dan
Suzetmebesok
(hariini)beliauakanmengenalkan
teman-teman diBappenas,"tutur
Armida k~pa~a wartawan.
'
. -
ekonomi diharianSeputar Indonesia
bincangan
Keuangan DesentraM
. ..
2008.
FISka1tah
1Isasl
un anggaran
.
..
b
t
t
k 1mterca
Ib uduaana
a.seagal
'
"
k FIS.ka1Cl1T KebIJaan
anggotaun
Ch
mate
ange yang bekefJasama
'
dengan D epartemen Keuangan
, enten
tensl
Penulis tetap rubrik analisis
Edisi Jawa
per-
'
tah.DI Departemen
. . A"'
' Keuangan,Arlbatd1TImnlsml.da pernah ter1
.
naan
jalanan pulang dari Korea Selatan,
pun terlibat sebuah
saat
ExecutiveLounge Unpad Dipati-
sang suami yang tengah dalam per-
Mereka
Pak Boediono
kiprahsebagai
MenegPPNlKepala
Alisjahbana,
melalui ponsel.
dengan
membantu di Menko Perekonomian," ujarnyaketikaditemui di
., "
danprovmsl,
ungkapnya.
kan selamat bertugas.
Tak
saja.
Apalagisayapernah bekerja
urltuk
sama-sama menonton pengurnumanKIBllditelevisi.
telepon,Pem-
1 Fakultas
UniversitasPadjadjaran inime-
bacakan
tengah dilantai 2 rumahnya
Barat
dirinya
(2008-2009) ini
sama
pernah membayangkan
sekali tidak
akan
men-
jadi menteri seperti jejak ayahnya,
Mochtar Kusurnaatmadja. "Belum
pernah kepikiran, soalnya bapak
kan ahli di bidang Hukum Internasional. Sedangkan saya bergelut
denganekonomi.Kalalibidangilmu
saya sarna dengan bapak, mungkin
cita-cita
saya
juga jadi menteri,"
tu-
tur perempuankelahiranBandung,
= !6Agusrus1~,
Kllplng
Humas
Un pad
2009
~
-
Australia.
Anakkeduadari tiga bersaudara
inijugapemahmenjadianggotaTim
Prakarsa Strategis Bappenas
sebagai panelis ahli. Jadi, sedikit
banyakseluk belukBappenassudah
dia ketahui. Tidak heran Armida
banyak berhubungan dengan menteri seperti Menteri Keuangan Sri
Mulyani dan Menteri Perdagangan
dan Industri Marie Pengestu.
Bahkan Sri Mulyani yangsudah
lebih lama dikenal, tidak lain ada.
lah adik kelas Armida sewaktu kuliah Sl ekonomi di Universitas In-
tamemintaArmida bergabung bersarna tim ekonomi pemerintah.
"Malam itu juga harus diputuskan.
. Senin pagi Pak Hatta menelepon
lagi dan bilang Presiden mengun.
dang saya ke Cikeas," tutumya.
Undangan itu dianggap Armida sebagai panggilan untuk meng.
abdi kepada bangsa dan negara. Tictak ada pilihan lain selain menerima. "Kalau yang memanggil presiden, tentu tfdak ada jawaban lain
selain menerima," kataArmida.
SujudSyukur
Reaksi apa yang pertama kali
dilakukan Armida ketika SBY
donesia (UI).
Pengalaman inilah yang menjadi modal Armida ketika berbincang dengan SBY-Boediono. "Tidak acta perasaan tegang sarna sekali. SBYmemang pembawaannya
formal, tapi pembicaraan berlangsung santai," kataArmida.
Armida tidak tahu berapalama
dia berbincang dengan SBY.Boe.
diono. Obrolan yang mereka lakukan membahas ekonomi makro
mengumumkan dia memang menjadiMenegPPNlKepalaBappenas.
"Saya akan sujud syukur dan tentu
memberitahu orang tua," ujamya.
Garis menteri dalam darah
Armida sudah tercetak sejak lama.
Ayah Armida adalah mantan menteri kehakiman dan menteri luar
negeri Mochtar Kusumaatmadja.
"Ayah sudah tahu dan tentu dia
mendukung," kataArmida.
Dukungan juga datang dari
suaminya, Andi Alisjahbana, yang
merupakan salah satu direksi PT
Dirgantara Indonesia, serta kedua
anaknyaArlita danArianaAlisjahbana. "Suami dan anak pasti mendukung," kataArmida.
Pembantu Dekan Bidang Akademik Fakultas Ekonomi Unpad itu
tidak mau berbicara banyak soal
jabatan Meneg PPN/Kepala Bappenas yang santer diberitakan media
massa akan dipercayakan kepada
dirinya. "Sayaserahkansepenuhnya
kepadaPak SBYkarena beliauyang
menentukan," ungkapnya.
Media massa memberitakan
dan perencanaan pembangunan 5
tahun mendatang. Poin yang ditekankan SBY adalah perencanaan
pembangunan, tidak hanya jangka
pendek saja, tapi menengah dan
jangka panjang.
SBY juga menyebutkan priori.
tas sektoral dan hubungan ekonomi antardaerah sangat penting,
karena bisa menjadi ujung tombak
kemajuan ekonomi bangsa. "Tidak
menyinggung sarna sekali soal po.
sisi atau jabatan," kataArmida menandaskan.
Armida dipanggilkeCikeassetelah Mensetneg Hatta Rajasa menelepon pada Minggu (18/10) malam.
Armida sudah kenal dengan Hatta
Rajasa, tapi dia tidak tahu adalah
Hatta yang menelepon ke ponsel
miliknya. "Nomor itu tidak saya kenal. Saya kira siapa, tidak tahunya
Pak Hatta Rajasa. Saya cukup surprisekarena tid~ pemah menyangka sebelumnya," kataArmida menggambarkan perasaannya saatitu.
Dalam hubungan telepon,Hat-
Armida menjadi calon kuat Meneg
PPN/Kepaia Bappenas karena dari
puluhan calon menteri yang dipanggil dan menjalani tes kesehatan, tidak ada orang yang paling
cocok untuk posisi itu selain Armida. Ketika ditanya apakah dirinya
siap mengisi jabatan itu, "Insya
Allah siap," ujamya singkat.
~
--
DukunganTerusMengalir
Dukungan kepada Armida Alisjahbana terus mengalir dari sivitas akademika Universitas Padjadjaran. Armida yang diproyeksikan SBY-Boediono menjadi Meneg
PPN/Kepaia Bappenas menggantikan Paskah Suzeta merupakan
guru besar Unpad.
Setelah sebelumnya Rektor
Unpad Ganjar Kumia memberi apresiasi, kini giliran koleganya di Fa.
kultas Ekonomi (FE). Kali ini datang dari Pembantu Dekan Bidang
Kesiswaan Sulaeman Rachman
Nidar.
Ketika ditemui di ruangannya,
Sulaeman menyatakan betapa
bangganya diamemiliki seorangte.
man sekaligus kakak yangmenjadi
kandidat menteri. "Saya bangga
dan sangat mendukung ada orang
dari Unpadyangmenjadikandidat
menteri," ujamya kemarin.
Sulaeman yakin Armida bisa
mengemban tugas dengan baik
sesuai spesialisasi yang dia miliki.
"Melihat track
record
dan pengala-
manekonomididuniaintemasional
maupun nasional, saya pikir posisi
itu tepat baginya. Apalagi beliau
berpengalaman membuat rencanarencana s~tegis," ungkapnya.
Di mata Sulaeman, selain aWi
merancang perencanaan, Armida.
dikenal sebagai sosok yang konsis-
ten dan komitmen pada aturan
yangsudahdibuat.
.
"Kami bekerja sarna sejak
2007.Sayamelihat sosokArmida
selalu konsisten dan komitmen
dengan segala aturan dan regulasi
yang sudah dibuat," kata Sulaeman.
Dalam merancang FE di masa
mendatang, Armida selalu meme.
gang teguh perencanaan jangka
panjang yang sudah digariskan
universitas. "Kami mencita-cita-
kanFEUnpadmenjadiworld class
faculty,"kataSulaeman.
(yugiprasetyo/
rudini)